BAB 3 Analisa Lap Keu PDF
BAB 3 Analisa Lap Keu PDF
Menurut K.R Subramanyam dan John J. Wild dalam buku ”Analisis Laporan Keuangan”,
Aktivitas bisnis di danai dengan dengan kewajiban atau ekuitas, atau keduanya. Kewajiban
(Liabilities) merupakan klaim pihak luar atas aset dan sumber daya perusahaan kini dan masa
depan. Kewajiban dapat berupa pendanaan atau operasu dan biasanya didahulukan daripada
pemegang ekuitas.
aset lancar atau munculnya kewajiban lancar lainnya. Dimana ada jua jenis yaitu : a.
tahun atau satu siklus operasi, mana yang lebih panjang.Kewajiban ini meliputi
Hery, S.E., M.Si dalam bukunya mendefinisikan aktivitas pendanaan meliputi transaksi-
transaksi yang di mana kas diperoleh atau dibayarkan kembali kepada pemilik dana (investor)
dan kreditur. Sebagai contoh, kas bersih yang diterima dari penerbitan ssaham (sekuritas modal)
atau obligasi (sekuritas utang), pembayaran untuk membeli kembali saham biasa (sebagai
treasury stock), atau untuk menebus kembali utang obligasi dan pembayaran dividen tunai.Jadi,
yang termasuk ke dalam aktivitas Pendanaan adalah meliputi transaksi-transaksi yang berkaitan
dengan utang jangka panjang maupun ekuitas (modal) perusahaan.Pembayaran utang lancar
tidak tergolong sebagai aktivitas pendanaan, melainkan aktivitas operasi.
Menurut Drs. Sofyan Syafri Harahap, MS Ac dalam bukunya “Teori Akuntansi Laporan
Keuangan” (2002:71), beliau mengatakan bahwa : “Kewajiban adalah saldo kredit atau jumlah
yang harus dipindahkan dari satu tutup buku ke periode tahun berikutnya berdasarkan pencatatan
yang sesuai dengan prinsip akuntansi (saldo kredit bukan akibat saldo negative aktiva).”
Hutang Lancar (current liabilities), menurut Joel G. Siegel dan Jae K. Shim alih bahasa Drs.
“Hutang Lancar (current liabilities) adalah kewajiban pembayaran dalam satu tahun atau
siklus operasi yang normal dalam sebuah usaha. Hutang lancar memerlukan pembayaran
dengan aktiva lancar, atau adanya kewajiban jangka pendek lainnya.“
Jadi hutang lancar merupakan hutang-hutang yang harus dibayar dalam waktu satu tahun.
1. Hutang Dagang
Hutang Jangka Panjang (long-term liabilities), menurut Joel G. Siegel dan Jae K. Shim alih
bahasa Drs. Moh. Kurdi dalam buku “Kamus Istilah Akuntansi” (2000:275), yaitu:
Jadi hutang jangka panjang merupakan hutang-hutang yang harus dibayar lebih dari satu
1. Pinjaman Obligasi.
2. Pinjaman Hipotik.