Seorang perempuan berusia 32 tahun datang ke IGD RS dengan keluhan bengkak di seluruh
tubuh disertai pusing, mual, kadang muntah sejak 2 hari yang lalu. Pasien diketahui G1P0A0,
hamil 40 minggu. Pasien juga mengeluh keluar cairan dari jalan lahir sejak 1 jam yang lalu.
Perut terasa kencang-kencang dirasakan setiap 10 menit, selama kurang lebih 20 detik;
gerakan anak masih dirasakan. Terdapat riwayat hipertensi sebelum kehamilan. Kenaikan BB
selama hamil ini 20 Kg. Pada pemeriksaan tanda vital didapatkan tekanan darah 200/120
mmHg, denyut nadi 100 kali/menit, frekuensi napas 28 kali/menit, temperatur 37,2°C. Pada
pemeriksaan dalam didapatkan pembukaan 2 cm, kulit ketuban negatif, penipisan 20%, letak
kepala, POD (point of direction) belum dapat ditentukan, kepala masih tinggi, sarung tangan
didapatkan lendir.
Bila pada pemeriksaan laboratorium klinik didapatkan proteinuria (+3), maka apakah
diagnosis yang paling tepat?
(a) Eklampsia
Seorang perempuan, berusia 22 tahun G1P0A0, datang ke Puskesmas dengan keluhan mual
dan muntah terus menerus lebih dari 8 kali/hari sejak 3 hari terakhir. Saat ini sedang hamil 8
minggu, Pasien tampak lemas, kesadaran apatis, mata tampak cekung, turgor kulit berkurang,
volume berkemih berkurang. Dari pemeriksaan fisik didapatkan mulut dan lidah kering,
tekanan darah 90/60 mmHg, denyut nadi 110 kali/menit, frekuensi napas 28 kali/menit,
temperatur 37,8°C.
Apakah diagnosis yang paling tepat?
(a) Morning sickness
Seorang perempuan, berusia 25 tahun, G1P0A0 datang ke IGD RS dengan keluhan kenceng-
kenceng disertai pengeluaran lendir darah dari jalan lahir sejak 1 jam yang lalu. Pasien
diketahui saat ini hamil 38 minggu. Dari pemeriksaan Leopold didapatkan Leopold I TFU 2
jari di bawah Prosessus xiphoideus, terdapat bagian bulat, besar dan keras ; Leopold III
terdapat bagian besar dan lunak, sudah masuk PAP. Pada hasil pemeriksaan dalam
didapatkan pembukaan lengkap 10 cm, ketuban pecah negatif, bagian bawah teraba kaki di
vulva.
Seorang perempuan, berusia 25 tahun G1P0A0, hamil aterm, datang ke IGD RS dengan
keluhan kenceng-kenceng sering, disertai rasa nyeri dan keluar lendir darah sejak 3 jam yang
lalu. Pada pemeriksaan dalam didapatkan pembukaan Iengkap, efficement 100%, kulit
ketuban negatif, bagian bawah didapatkan kepala, turun di Hodge 3, ubun-ubun kecil kiri
lintang, sarung tangan nampak lendir darah.
Seorang perempuan, G1P0A0, usia 20 tahun, hamil aterm, datang ke IGD RS dengan keluhan
kenceng-kenceng sering dan disertai rasa nyeri sejak 3 jam yang lalu. Keluhan disertai keluar
air menyembur dari jalan lahir sejak 15 menit yang lalu. Riwayat pemeriksaan selama masa
kehamilan di bidan teratur, sebulan sekali, Hari Pertama Haid Terakhir (HPHT) 15 Februari
2013.
Seorang ibu P1A0 baru saja melahirkan bayinya secara per abdominal, dengan berat badan
lahir 4200 gram. Ibu memiliki riwayat diabetes melitus selama kehamilannya.
Apakah komplikasi yang paling mungkin terjadi pada bayi ibu tersebut?
(a) Hiperglikemia, hiperbilirubinemia, hiperkalsemia, hipotermi
Seorang perempuan, usia 27 tahun, G3P2A0, hamil aterm dengan kenceng-kenceng sering,
sudah ingin mengejan terus menerus, keluar lendir darah, vulva dan anus membuka,
perineum menonjol. Pada pemeriksaan Leopold didapatkan; Leopold I teraba bagian bulat,
besar, keras; Leopold II tahanan memanjang di sebelah kanan; Leopold III besar lunak. Pada
pemeriksaan dalam didapatkan pembukaan lengkap, efficement 100%, bagian bawah teraba
lunak, sacrum, sarung tangan didapatkan bloody show.
Seorang perempuan, G1P0A0, usia 25 tahun, saat ini hamil 38 minggu datang ke UGD
dengan keluhan kenceng-kenceng disertai pengeluaran lendir darah dari jalan lahir sejak 1
jam yang lalu. Dari pemeriksaan Leopold didapatkan Leopold I TFU 2 jari di bawah
Prosessus xiphoideus, terdapat bagian bulat, besar dan keras; Leopold III terdapat bagian
besar dan lunak, sudah masuk PAP. Pada pemeriksaan dalam didapatkan pembukaan lengkap
10 cm, kulit ketuban negatif, bagian bawah teraba kaki di vulva.
(e) Ultrasonography
(c) Ultrasonography
Seorang perempuan berusia 32 tahun, datang ke IGD RS dengan keluhan keluar cairan dari
jalan lahir sejak 1 jam yang lalu. Pasien diketahui G1P0A0, hamil 38 minggu. Perut terasa
kenceng-kenceng dirasakan setiap 5 menit, selama kurang lebih 20-30 detik; gerakan anak
masih dirasakan. Pemeriksaan tanda vital dalam batas normal. Pada pemeriksaan Leopold I
didapatkan besar, lunak; Leopold II didapatkan tahanan memanjang di kiri; Leopold III bulat,
besar, keras, belum masuk PAP; Leopold IV konvergen. Denyut jantung janin 80 x/menit.
Pada pemeriksaan dalam didapatkan pembukaan 3 cm, kulit ketuban negatif, penipisan 50%,
letak kepala, ubun-ubun kecil, kepala di Hodge 2, keluar cairan bercampur dengan
mekoneum.
Manakah di bawah ini yang paling berhubungan dengan hasil pemeriksaan dalam?
(c) Menunjukkan bahwa kulit ketuban sudah pecah dan terjadi fetal distress
(d) Menunjukkan bahwa kulit ketuban sudah pecah tetapi ibu belum masuk inpartu
Menunjukkan kulit ketuban sudah pecah dan hal tersebut merupakan keadaan
(e)
normal
Jawaban : Hamil aterm, presentasi belakang kepala, KPD, fetal distress, inpartu
- 353 -
kala 1
Seorang perempuan berusia 32 tahun, datang ke IGD RS dengan keluhan keluar cairan dari
jalan lahir sejak 1 jam yang lalu. Pasien diketahui G1P0A0, hamil 38 minggu. Perut terasa
kenceng-kenceng dirasakan setiap 5 menit, selama kurang lebih 20-30 detik; gerakan anak
masih dirasakan. Pemeriksaan tanda vital dalam batas normal. Pada pemeriksaan Leopold I
didapatkan besar, lunak; Leopold II didapatkan tahanan memanjang di kiri; Leopold III bulat,
besar, keras, belum masuk PAP; Leopold IV konvergen. Denyut jantung janin 80 x/menit.
Pada pemeriksaan dalam didapatkan pembukaan 3 cm, kulit ketuban negatif, penipisan 50%,
letak kepala, ubun-ubun kecil, kepala di Hodge 2, keluar cairan bercampur dengan
mekoneum.
(a) Hamil aterm, presentasi puncak, ketuban pecah dini (KPD), belum inpartu
(b) Hamil aterm, presentasi dahi, KPD, fetal distress, inpartu kala 1
(c) Hamil aterm, presentasi muka, KPD, fetal distress, inpartu kala 1
(d) Hamil aterm, presentasi belakang kepala, KPD, fetal distress, inpartu kala 1
(e) Hamil aterm, presentasi belakang kepala, KPD, fetal distress, belum inpartu
Seorang perempuan berusia 32 tahun datang ke IGD RS dengan keluhan bengkak di seluruh
tubuh disertai pusing, mual, kadang muntah sejak 2 hari yang lalu. Pasien diketahui G1P0A0,
hamil 40 minggu. Pasien juga mengeluh keluar cairan dari jalan lahir sejak 1 jam yang lalu.
Perut terasa kencang-kencang dirasakan setiap 10 menit, selama kurang lebih 20 detik;
gerakan anak masih dirasakan. Terdapat riwayat hipertensi sebelum kehamilan. Kenaikan BB
selama hamil ini 20 Kg. Pada pemeriksaan tanda vital didapatkan tekanan darah 200/120
mmHg, denyut nadi 100 kali/menit, frekuensi napas 28 kali/menit, temperatur 37,2°C. Pada
pemeriksaan dalam didapatkan pembukaan 2 cm, kulit ketuban negatif, penipisan 20%, letak
kepala, POD (point of direction) belum dapat ditentukan, kepala masih tinggi, sarung tangan
didapatkan lendir.
Apakah tindakan yang paling tepat untuk kasus di atas, selain pemberian MgSO4 dan obat
anti hipertensi?
Seorang perempuan berusia 32 tahun datang ke IGD RS dengan keluhan bengkak di seluruh
tubuh disertai pusing, mual, kadang muntah sejak 2 hari yang lalu. Pasien diketahui G1P0A0,
hamil 40 minggu. Pasien juga mengeluh keluar cairan dari jalan lahir sejak 1 jam yang lalu.
Perut terasa kencang-kencang dirasakan setiap 10 menit, selama kurang lebih 20 detik;
gerakan anak masih dirasakan. Terdapat riwayat hipertensi sebelum kehamilan. Kenaikan BB
selama hamil ini 20 Kg. Pada pemeriksaan tanda vital didapatkan tekanan darah 200/120
mmHg, denyut nadi 100 kali/menit, frekuensi napas 28 kali/menit, temperatur 37,2°C. Pada
pemeriksaan dalam didapatkan pembukaan 2 cm, kulit ketuban negatif, penipisan 20%, letak
kepala, POD (point of direction) belum dapat ditentukan, kepala masih tinggi, sarung tangan
didapatkan lendir.Bila pada pemeriksaan Leopold pasien di atas didapatkan Leopold I TFU 2
Jari bawah Prosessus xiphoideus, teraba bagian bulat, besar, keras; Leopold II terdapat
tahanan memanjang di sebelah kanan; Leopold III terdapat bagian besar, lunak, belum
masuk PAP.
Apakah diagnosis yang paling tepat untuk kasus di atas?
(a) Hamil aterm, letak kepala, Ketuban Pecah Dini (KPD), PEB, belum inpartu
(c) Hamil aterm, letak kepala, KPD, PEB, fetal distress, inpartu kala 1
(d) Hamil aterm, letak sungsang, KPD, superimposed preeklamsi, inpartu kala 1
(e) Hamil aterm, letak sungsang, KPD, superimposed preeklamsi, belum inpartu
Seorang perempuan berusia 28 tahun G3P2A0, hamil aterm datang ke IGD RS dengan
keluhan kenceng-kenceng sering disertai rasa nyeri, ibu ingin mengejan terus, sudah keluar
lendir darah dari jalan lahir. Pada pemeriksaan Leopold I teraba bagian bulat besar
keras ; Leopold II didapatkan tahanan memanjang di kanan; Leopold Ill teraba besar lunak.
Dari pemeriksaan dalam didapatkan pembukaan 10 cm, efficement 100 %, bagian bawah
terdapat bokong, kulit ketuban negatif, bokong sudah turun di Hodge 3+.
(e) Kolposkopi
(b) Ca endometrium
(a) 12 minggu
(b) 16 minggu
(c) 20 minggu
(d) 24 minggu
(e) 28 minggu
(a) Quickening
(c) Ascites
(d) Oligohidramnion
(b) endometritis
(c) sistitis
(b) IUFD
(a) Eklampsia
(c) Bartolinitis
(b) Hipermenorea
(c) Oligomenorea
(d) Hipomenorea
(e) Metroragia
(b) Polimenorea
(d) Menoragia
(e) Hipomenorea
- 153 - Jawaban :
(b) Oligohidramnion
(b) Salpingektomi
(c) Kuretase