Anda di halaman 1dari 3

jerawat/acne

Author : SYAMSUL HUDA

Abstract :

Jerawat/acne A. Arti Definisi / Pengertian Jerawat by Organisasi.Org Jerawat adalah suatu kondisi kulit yang
tidak normal di mana terjadi infeksi dan radang pada kelenjar di minyak pada kulit manusia. Jerawat
bentuknya memang tidak sedap dipandang mata, mengganggu dan membuat kita tidak pede di depan umum.
Jerawat pun juga terkadang berasa sakit jika disentuh sehingga kita ingin segera sembuh dari serngan
jewarat. Jerawat tidak boleh kita sepelekan agar tidak menjadi parah. Pengertian lain adalah suatu keadaan di
mana pori-pori kulit tersumbat sehingga menimbulkan kantung nanah yang meradang. Jerawat adalah
penyakit kulit yang cukup besar jumlah penderitanya. Kligmann, seorang penelit masalah jerawat ternama di
dunia berpendapat,”Tak ada satu orang pun di dunia yang melewati masa hidupnya tanpa sebuah
jerawat di kulitnya. ” Kemungkinan penyebabnya adalah perubahanhormonal yang merangsang
kelenjar minyak di kulit. Perubahan hormonal lainnya yang dapat menjadi pemicu timbulnya jerawat adalah
masa menstruasi, kehamilan, pemakaian pil KB, dan stres.[1] B. Sumber Penyebab Timbul Penyakit Jerawat
Pada Kulit Jerawat biasanya dapat timbul dan terjadi karena hal-hal seperti : 1. Adanya sumbatan lapisan kulit
mati pada pori-pori yang terinfeksi. Kulit mati yang menumpuk atau terakumulasi akan menyebabkan
tersumbatnya tersumbatnya folikel dan pori pori. Seperti yang telah saya jelaskan diatas hal tersebut bisa
menyebabkan jerawat karena tidak ada jalan keluar bagi kelenjar minyak dan akan menyebabkan
terbentuknya komedo. Kalau parah bisa menjadi jerawat yang teinfeksi bakteri jerawat. 2. Kelenjar minyak
yang diproduksi terlalu berlebih. Kelenjar minyak yang terlalu berlebihan ini bisa saja dimungkinkan karena
salah makan atau memang sudah menjadi genetik seorang penderita jerawat. Dengan banyaknya kelenjar
minyak maka munculnya kelenjar minyak akan lebih banyak sehingga kemungkinan tersumbatnya folikel
dan pori pori kulit pun akan banyak. Jerawat yang muncul pun akan banyak. Jerawat tidak melulu muncul
karena kotor, melainkan lebih disebabkan faktor dari dalam tubuh. Jerawat adalah kondisi abnormal kulit
akibat gangguan berlebihan produksi kelenjarminyak (sebaceus gland) yang menyebabkan penyumbatan
saluran folikel rambut dan pori-pori kulit. Tumpukan minyak atau sebum di kulit dapat berkolaborasi dengan
bakteri. Umumnya, jerawat dsebabkan oleh kelebihan kelenjar minyak karena giat diproduksi hormon
androgen.[3] Jerawat timbul karena kelenjar minyak yang berlebih tersebut bercampur dengan sel kulit
mati.[3] Ketika sel-sel kulit itu bercampur dengan jumlah sebum yang sudah meningkat itu, campuran yang
tebal dan lengket itu dapat membentuk penyumbat yang menjadi bintik hitam atau putih.[5] Banyak yang
beranggapan, bahwa jerawat hanya menyerang muka, tetapi jerawat bisa juga menyerang bagian tubuh lain,
seperti di bagian punggung, dada dan lengan atas.[4] Biasanya minyak dan lapisan kulit mati yang tidak
dibersihkan akan menyumbat pori-pori dan membentuk komedo. Komedi dapat menjadi radang jika
terkontaminasi bakteri propionibacterium acnes atau p acnes. Radang itulah yang disebut jerawat. Setiap
orang memiliki ketahanan masing-masing terhadap bakteri p acnes tersebut. Jerawat tidak hanya bisa
muncul di wajah saja namun juga bagian lain seperti punggung, dada, lengan, kaki, pantat, dll. 3. Karena
faktor genetik turunan orangtua. Jika keluarga anda entah itu bapak ibu atau nenek atau kakek anda
merupakan penderita jerawat pada waktu masih muda (karena kemungkinan kalau udah usia lanjut mereka
sudah tidak berjerawat lagi), maka sangat dimungkinkan jerawat yang anda peroleh sekarang ini merupakan
hasil dari keturunan genetika bapak atau ibu anda. Ya, secara genetik jerawat itu bisa diturunkan. Sejarah
jerawat keluarga anda bisa menyumbang pada keberadaan jerawat anda. 4. Faktor hormon seperti pada saat
pubertas menginjak belia. Aktivitas hormonal disini dimaksudkan pada proses perubahan atau siklus
hormonal yang terjadi pada seseorang. Semisal ketika menginjak pubertas atau kedewasaan, seseorang akan
memproduksi hormon sex (lelaki) yang disebut androgens yang lumayan banyak sehingga menyebabkan
glands (kelenjar minyak) menjadi tambah banyak dan sebum (kelenjar minyak) pun tambah banyak pula
(salah satu penyebab munculnya jerawat secara tekhnikal). Pada masa siklus menstrasi perempuan bisanya
juga akan terjadi perubahan hormonal yang bisa mengakibatkan timbulnya jerawat. 5. Bakteri yang berada di
dalam pori pori kulit bisa menyebabkan munculnya jerawat. Propionibacterium acnes (P. acnes) merupakan
bakteri yang menyebabkan jerawat. P. acnes merupakan bakteri unaerob yang menyebabkan jerawat. Yang

Page 1
jerawat/acne

membuat masalah semakin rumit, bakteri biasanya ada di kulit, yang disebut p.acne, yang cenderung
berkembang biak didalam kelenjar sebaceous yang tersumbat, yang menghasilkan zat-zat yang menimbulkan
iritasi daerah sekitarnya.[5] Kelenjar tersebut terus membengkak, dan mungkin akan pecah, kemudian
menyebarkan radang ke kulit daerah sekitarnya.[5] Inilah yang menyebabkan jerawatbatu jenis yang paling
mungkin, yaitu meninggalkan pigmentasi jangka panjang dan bekas luka seperti cacar yang permanen 6.
Adanya iritasi kulit. 7. Gaya hidup stres. 8. Pil KB. 9. Lingkungan yang mengandung kadar klorin (chlorine)
yang tinggi terutama chlorinated dioxins, sedang yang bisa menyebabkan jerawat yang parah disebut
Chloracne. dan lain sebagainya. Beberapa jenis hormon juga sering dikaitkan sebagai penyebab terjadinya
Jerawat. Semisal androgens testosterone, dihydrotestosterone (DHT), insulit-like growth factor (IGF-I), dan
juga dehydroepiandrosterone sulfate (DHEAS). Orang yang sudah menopause juga biasanya tidak lagi
berjerawat karena dia memproduksi hormon anti jerawat secara alamiah. Namun hormon ini akan
menyebabkan kulit berkerut dan tipis, vagina jadi kering, osteoporosi, rambut jadi sedikit dan tipisdan
sebaganinya. Tipe-Tipe Jerawat Komedo. Komedo sebenarnya adalah pori-pori yang tersumbat, bisa terbuka
atau tertutup. Komedo yang terbuka (blackhead), terlihat seperti pori-pori yang membesar dan menghitam.
Komedo yang tertutup (whitehead) memiliki kulit yang tumbuh di atas pori-pori yang tersumbat sehingga
terlihat seperti tonjolan putih kecil. Jerawat jenis komedo ini disebabkan oleh sel-sel kulit mati dan sekresi
kelenjar minyak yang berlebihan pada kulit. Jerawat biasa. Jenis jerawat ini mudah dikenal, tonjolan kecil
berwarna pink atau kemerahan. Terjadi karena pori-pori yang tersumbat terinfeksi oleh bakteri. Bakteri
yang menginfeksi bisa dari waslap,kuas make up, jari tangan, juga telepon. Stres, hormon dan udara yang
lembab, dapat memperbesar kemungkinan terbentuknya jerawat. Jerawat Batu (Cystic acne). Cystic acne
adalah jerawat yang besar-besar, dengan peradangan hebat, berkumpul diseluruh muka. Penderita cystic acne
biasanya juga memiliki keluarga dekat yang menderita jerawat jenis ini. Secara genetik penderitanya
memiliki: Kelenjar minyak yang over aktif yang membanjiri pori-pori dengan kelenjar minyak, Pertumbuhan
sel-sel kulit yang tidak normal yang tidak bisa beregenerasi secepat kulit normal Memiliki respon yang
berlebihan terhadap peradangan sehingga meninggalkan bekas di kulit Cara Mengatasi Jerawat: Jerawat
merupakan salah satu penyakit kulit yang biasa menyerang wajah. Menangani jerawat tidak boleh
sembarangan. Secara umum, prinsip perawatan kulit wajah sebagai berikut.[7] Kulit wajah harus selalu
bersih saat istirahat di rumah. Hindari pemakaian kosmetika rias saat tidur. Kebutuhan pembersih bagi kulit
kering berbeda dengan kulit berminyak atau kulit normal, demikian juga sebaliknya. Membersihkan wajah
pada sore hari berbeda dengan pada pagi hari. Beberapa cara Mengatasi jerawat antara lain:  Ambil 2-3
helai daun pepaya yang sudah tua dan jemur. Lumatkan daun pepaya tersebut dan diberi air kemudian diperas
untuk diambil sarinya. Oleskan sari daun pepaya tersebut pada jerawat.  Cucilah lobak secukupnya,
kemudian parutlah lobak tersebut dan ambil airnya. Tambahkan cuka apel sedikit dan campur hingga rata.
Oleskan pada jerawat, diamkan hingga mengering. Setelah kering, bersihkan dengan air. Lakukan secara rutin
hingga jerawat teratasi.  Tips laen • Selalu menjaga kebersihan wajah, dengan rajin membasuh muka
dengan sabun yang cocok dengan PH kulit anda. Berwudhu pun juga termasuk terapi ampuh untuk
mengurangi jerawat. • Rajin berolahraga atau melakukan akitivitas fisik yang lumayan banyak
menghasilkan keringat. • Rajin minum air putih. Tampaknya memang sederhana, tapi terapi ini benar
benar manjur tidak hanya untuk masalah jerawat saja bahkan untuk penyakit penyakit berat lain sekalipun.
Dengan bagusnya sistem “pengairan” di tubuh anda, maka darah anda ataupun organ lain
tubuh anda akan bisa lebih “bersih” dan sehat sehingga akan mendukung proses
penyembuhan anda dari jerawat atau penyakit lainnya. • Hindari stress berlebihan karena bisa menjadi
pemicu semakin banyaknya jerawat anda. • Jangan memencet jerawat anda, apalagi jika tangan anda
tidak bersih karena HANYA akan semakin meperparah jerawat anda bahkan bisa menimbulkan luka lain
ataupun infeksi. • Jika timbul luka, anda dapat mengoleskan Betadine untuk mencegah infeksi yang
berkelanjutan. • Cobalah menggunakan ramuan belimbing wuluh yang di tumbuk sampai halus seperti
bubur lalu dicampur air garam secukupnya, Lulur ini juga berfungsi sebagai astringen yang akan membantu
memperkecil pori-pori yang terbuka terlalu lebar. • Hindari makanan berlemak dan perbanyaklah
konsumsi vitamin C dan makanan yang mengandung zinc. Referensi:
http://organisasi.org/penyebab-jerawat-cara-mengobati-membersihkan-jerawat-di-wajah-muka-kita-yang-berje

Page 2
jerawat/acne

rawat http://solusi-jerawat.blogspot.com/

(end)

Page 3

Anda mungkin juga menyukai