Anda di halaman 1dari 2

DIAGNOSIS TB

No.
Dokumen SOP/UKM/429.114.17/2018
No. Revisi 1
SOP Tanggal 09 Mei 2018
Terbit
Halaman 1/2

UPTD PUSKESMAS Wawan Prayitno, S.Kep


KABAT NIP. 196912251992031008

1. Pengertian Merupakan kegiatan untuk menegakkan diagnosis TB pada pasien yang


di curigai menderita TB (suspek) oleh dokter atau penangung jawab
pelaksana TB di puskesmas.
2. Tujuan Sebagai acuan tatalaksana penegakan diagnosis TB pada pasien yang di
curigai menderita TB untuk menemukan pasien TB.
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas No. 188.4/ /429.114.23/2018 tentang
Kebijakan Pelayanan Klinis Puskesmas Sempu
4. Referensi Buku Pedoman Nasional Pengendalian Tuberkulosis 2014

5. Prosedur 1. Penegakan diagnosis pasien TB di dasarkan pada:


a. Anamnesis (keluhan utama, riwayat penyakit sekarang, riwayat
penyakit dahulu dan riwayat penyakit keluarga)
b. Pemeriksaan fisik yang mendukung
c. Hasil pemeriksaan dahak S-P/ S-S
d. Hasil pemeriksaan foto thorax
2. Apabila:
a. Pada suspek pasien TB, ditemukan BTA (+) pada hanya 1 hasil
pemeriksaan dahak S-P, maka ditegakkan diagnosis: pasien TB,
dan selanjutnya dilakukan penetapan klasifikasi dan tipe pasien
TB, untuk menentukan regimen pengobatan OAT-nya
b. Hasil pemeriksaan dahak ditemukan BTA (-) maka diberikan
antibiotik non spesifik selama 2 minggu, kalau ada perbaikan maka
bukan TBC paru, dan jika tidak ada perbaikan maka perlu
dipertimbangkan foto thorax.
Bila foto thorax menyatakan TBC, maka ditegakkan diagnosis
pasien TB
6. Diagram Alir

1 DIAGNOSIS TB
7. Unit terkait Laboraturium

8. Dokumen Rekam Medis


Terkait
9. Rekaman
NO Yang Diubah Isi Perubahan Tgl. Mulai
Historis
Diberlakukan

1 Alat dan Bahan Dihilangkan 09 Mei 2018

2/ DIAGNOSIS TB

Anda mungkin juga menyukai