SOP DEHIDRASI

PENGERTIAN 1. Suatu keadaan dimana tubuh mengalami kekurangan cairan. Hal ini
terjadi apabila cairan yang dikeluarkan tubuh melebihi cairan yang
masuk.
2. Keluarnya cairan ini biasanya disertai dengan elektrolit (K, Na, Cl,
Ca)

TUJUAN Memperbaiki kebutuhan cairan pada tubuh korban

GEJALA 1. Dehidrasi ringan :

 Deficit cairan 5% dari berat badan
 Penderita merasa haus
 Denyut nadi lebih dari 90x/menit
 Mulut kering
 pusing
2. Dehidrasi sedang :
 Deficit cairan antara 5-10% dari berat badan
 Nadi lemah
 Penderita sangat haus

PROSEDUR PENCEGAHAN :
PELAKSANAAN 1. Selalu sediakan pasokan minum yang cukup sebelum berpergian
2. Rutinlah minum, jangan menunggu haus. Minumlah sedikit demi
sedikit
3. Imbangi minum dengan makanan
4. Hindari minuman yang bersoda dan minum minuman yang
berelektrolit.
5. Tempatkan botol minum di tempat yang mudah di jangkau
PENANGANAN :
1. Mengganti cairan yang hilang dan mengatasi shock
2. Mengganti elektrolit yang lemah
3. Mengenal dan mengatasi komplikasi yang ada
4. Memberantas penyebabnya
 SOP PENCEGAHAN
HIPOTERMI
PENGERTIAN 1. Keadaan dimana korban dalam keadaan dingin atau suhu tubuh
kkorban menurun karena lingkungan yang dingin.
2. Klasifikasi hipotermi : hipotermi ringan (suhu 32-35’c) hipotermi
sedang (28-32’c) hipotermi berat (<28’c)

TUJUAN Mencegah agar terhindar dari hipotermi dan pada korban panas yang hilang
tidak bertambah.

GEJALA 1. Menggigil/gemetar
2. Perasaan melayang
3. Nafas cepat
4. Nadi lambat
5. Pandangan terganggu
6. Reaksi mata terhadap ransangan cahaya lambat

PROSEDUR PENCEGAHAN :
PELAKSANAAN  Selalu siapkan pakaian yang bisa menghangatkan bagi tubuh dan
mantel hujan jika perlu
 Sediakan air hangat
 Selalu makan makanan yang hangat jika di gunung
 Nyalakan api unggun jika memungkinkan
PENANGANAN :
1. Membawa korban ke tempat hangat
2. Korban dibaringkan dan diselimuti
3. Menjaga jalan nafas tetap lancer
4. Jika korban sadar, berikan minuman hangat dan makan yang
berenergi tinggi seperti coklat
5. Menjaga korban agar tetap sadar.
6. Jika korban tidak sadar, periksa nadi dan nafasnya serta melakukan
resusitasi jika perlu
7. Kalau ragu akan kondisi korban yang sudah tua atau masih bayi,
segera hubungi puskesmas atau rumah sakit terdekat
 PERTOLONGAN PADA
KORBAN PINGSAN
PENGERTIAN Suatu kondisi kehilangan kesadaran yang mendadak, biasanya Cuma
sementara yang disebabkan oleh kurangnya aliran darah ke otak.

TUJUAN Memulihkan korban yang pingsan

GEJALA  Pusing
 Kelemahan
 Kebingungan
 Pucat
 Mual
 Penglihatan buram
 Keringat dingin

PROSEDUR PENCEGAHAN :
PELAKSANAAN  Berbaring atau duduk, untuk mengurangi peluang hilang kesadaran
PENANGANAN :
1. Baringkan korban tersebut secara telentang
2. Tinggikan kaki atau angkat kaki korban tersebut sehingga tinggi
dari kepala
3. Jika korban berpakaian tebal seperti jaket, longgarkan seperti
membuka resleting
4. Lepaskan jilbab, sepatu, kaos kaki, jaket dll jika perlu
5. Beri ransangan pada pipi korban sambil mencubit pipinya dan
memanggil namanya
6. Kalau tidak ada ransangan, ambil kapas lalu dikasih minyak kayu
putih atau benda yang berbau tajam
7. Jika korban tidak sadar, maka segera di rujuk ke puskesmas atau
rumah sakit terdekat untuk penanganan lebih lanjut.