43

DAFTAR PUSTAKA

1. Glasier, A, Gebbie,A. (2006). Keluarga Berencana dan Kesehatan

Reproduksi. Jakarta: EGC

2. Depkes RI.2002. Pelayanan Terpadu Kesehatan Reproduksi di

Puskesmas. Jakarta.

3. Fitria, Devi Irine. 2010. Partisipasi Laki-laki Dalam Program KB (Studi

Analisis Gender Tentang Partisipasi Laki-laki Dalam Program KB di

Kelurahan Serengan Kecamatan Serengan Kota Surakarta). Surakarta

4. BKKBN. 2010. Profil Perkembangan Pelaksanaan Program KB di

Indonesia. Jakarta BKKBN

5. Everet,S. (2008). Kontrasepsi dan Kesehatan Seksual Reproduksi. edisi

2. Jakarta: EGC

6. Notoadmodjo, Soekidjo. (2007). Kesehatan Masyarakat Ilmu dan Seni.

Jakarta: PT. Rineka Cipta.

7. Saifuddin. (2006). Panduan Praktis Pelayanan Konterasepsi. edisi 2.

Penerbit Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo: Jakarta.

8. Noviawati Setya Arum, Dyah., (2002). Panduan Lengkap Pelayanan

KB Terkini. Yogjakarta: Mitra Cendikia Press

9. Hartanto, Hanafi. (2005). Keluarga Berencana dan Kontrasepsi.

Jakarta: Pustaka Sinar Harapan

10. Anggriani, Fitri. (2011). Pengetahuan PUS yang Bukan Klien KB Aktif

Tentang Alat Kontrasepsi Di Desa Sambirejo. Kec Binjai. Kabupaten

Langkat
 43

11. Sosrohadikoesoemo, Soemiani , 1984. Pil, Badan Koordinasi Keluarga

Berencana Nasional Propinsi Jawa Tengah Bidang Kependudukan

12. Erfandi, “Pengetahuan dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi”.

https://forbetterhealth.wordpress.com/2009/04/19/. Diunduh taggal 5 mei

2017.

13. Notoatmodjo, S. (2010). “Promosi Kesehatan Teori dan Aplikasinya”.

Jakarta: Rineka Cipta

14. Notoatmodjo, S. (2012). “Promosi Kesehatan Teori dan prilaku

kesehatan”. Jakarta: Rineka Cipta

15. Notoatmodjo, S. (2005). “Promosi Kesehatan Teori dan Aplikasinya”.

Jakarta: Rineka Cipta