Anda di halaman 1dari 4

AUDIT INTERNAL

No. Dokumen : 445/.A.III.SOP


/XVI/1012557/2019
SOP No Revisi :
Tanggal terbit : April 2019
Halaman : 1/3
UPTD
Yeni Fitri Ningsih.,SKM
PUSKESMAS
NIP.198401092009032003
KEDATON

1.Pengertian : 1. Suatu yang sistematis ,Mandiri dan terdokumentasi untuk


mendaptkan buku audit dan mengevaluasi dengan obyekti
funtuk menetukan tingkat pemenuhan kriteria audit yang
disepakati.
2. Audit internal dilakukan oleh auditor yang telah memperoleh
pelatihan sebagai auditor.
3. Audit internal dilakukan untuk memastikan keefektifan
penerapan system manajemen mutu dan mengidentifiksi
serta memperbiki ketidaksesuaian yang timbul dalam
penerapan system manajemen mutu
4. Audit internal tidak terjadwal ,dapat dilakukan bila dibutuhkan
sesuai kebijakan pimpinan.
5. Auditor adalah sesorang yang ditunjuk untuk melaksanakan
audit internal dengan kualifikasi Ketua tim mutu puskesmas
atau sudah bekerja di puskesmas minimal lima tahun dan
atau telah mengikuti pelatihan dan penerpan audit internal.
6. Auditee adalah seseorang yang menjadi sasaran audit,
coordinator maupun pelaksana pelayanan klinis ,administrasi
dan manajemen maupun program /upaya puskesmas.

1. 2. Tujuan : Untuk menerangkan sistem audit iternal supaya setiap audit


dapat dilakukan secara efektif, berkala dan memberi peluang
untukmelakukan perbaikan.

2. 3. Kebijakan : Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Kedaton Nomor :


445/.A.III.SK /XVI/1012557/2019 Tentang Penanggung
Jawab Mutu, Audit Internal, Keselamatan Pasien,
Pencegahan Dan Pengendalian Infeksi Di UPTD Puskesmas
Kedaton
4. Referensi : Sistem Manajemen Mutu ISO 9001-2008

1. 5.Prosedur : 1. Persiapan alat


a. Kepala puskesmas menentukan lead auditor
b. Lingkup audit mejamin kehadiran personel yang relevan
c. Lead auditor menetapkantim auditor yang utama sesuai
dengan kompetensi yang telah ditetapkan dengan
kualifikasi yaitu ketua tim mutu puskesmas atau
petugas yang sudah bekerja minimal 5 tahun di
puskesmas yang sudah melakukan pelatihan auditor.
d. Tim auditor menyusun jadwal audit internal
e. Lead auditor dan tim auditor mengajukan jadwa
lkepada kepala puskesmas
f. Kepala puskesmas memberikan pengesahan dengan
menandatangani jadwal audit internal
g. Kepaala puskesmas memberikan pengarahan kepada
tim auditor sebelum audit dilksanakan.
h. Tim auditor membuat checklist audit pada formulir
checklist audit.
i. Tim auditor menyerahkan ccheclist audit kepada lead
auditor untuk diketahui.
2. Proses Audit
a. Tim auditor koordinas idengan auditee tentang rencana
audit.
b. Auditor melaksanakan audit dengan standar dan ruang
lingkup yang ditetapkan.
c. Auditor menjaga kerahasiaan dokumen dan informasi
penting.
d. Auditor mencatat hasil temuan audit kedalam form
laaporan ketidak sesuaian danpenyelesaiannya (LKP)
e. Tim auditor membuat laporan hasil audit berupa LKP
dari auditor
f. Tim auditor menandatangani form LKP tersebut,
sertamendistribusikan lembar LKP asli keauditee serta
copy ke auditor
g. Tim auditor mempresentsikan hasil audit kepada tim
mutu puskesmas

2
h. Tim auditor memonitor dan memastikan pelaksanaaan
audit internal
i. Tim auditor melaaporkan hasil audit pada saat tinjauan
manajemen
3. Tindakan Perbaikan
a. Auditee menerima LKP dari lead auditor
b. Audite menindak lanjutihasil audit denga ntindakan
perbaikan
c. Auditee melaksanakan tindakan perbaikan sesuai
denga rekomendaasi perbaikan yang telah ditetapkan
bersama-sama
d. Jika sudah selesai ,meminta auditor ,lead auditor untuk
memeverifikasi
e. Mendokumentasikan hasi laaudit serta tindaka
nperbaikan yang diperlukan
4. Verifikasi
a. Auditor dan ketua auditor meverifiksi hasil tindakan
perbaikan temuan audit
b. Jika efektif maka ketua auditor menutup permintaan
tindak perbaikan dengan menandatangani form LKP
c. Ketua audit dan anggota audit membuat resume hasil
audit internal untuk dibawa kerapat tinjauan
manajemen ,termasuk status tindakan perbaikanya

2. 6. Diagram alir :
Persiapan Alat

Proses Audit

Tindakan Perbaiakan

Verifikasi

7.unit terkait : Semua unit/upaya pelayanan/program puskesmas

3
4

Anda mungkin juga menyukai