TP2
TP2
Jawaban:
Proses Produksi adalah suatu kegiatan dengan melibatkan tenaga rnanusia, bahan, dan peralatan
untuk menghasilkan produk yang berguna atau bernilai lebih. Atau dengan kata lain proses
produksi adalah transformasi bahan (input) menjadi produk (output). Alur proses produksi
dalarn manajemen operasi adalah INPUT -->TRANSFORMASI --> OUTPUT. Input, berupa
mesin, bahan/komponen, energi, dan desain produk di-transformasi-kan dengan menggunakan
berbagai fasilitas produksi yang terdapat di dalam pabrik menjadi output, yang berupa barang, jasa,
produk sampingan, dan sisa-sisa produk.
Secara garis besar, proses produksi di dalam pabrik dikelompokkan rnenjadi dua, yaitu pola
produksi terus-menerus, dan pola produksi terputus-putus. Ciri-ciri dari kedua pola produksi
tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Routing, adalah kegiatan menentukan urut-urutan dalam suatu pekerjaan secara logis slstematis dan
ekonomis, melalui urutan bahan baku menjadi barang jadi. Dalam polaproduksi terus-
menerus, routing dipakai sebagai dasar dalam menyusun layout,sedangkan pada pola produksi
terputus-putus, routing dilakukan setelah menyusunlayout.
2. Scheduling, yaitu membuat jadwal untuk melaksanakan suatu pekerjaan. Pada pola produksi terus-
menerus, dibuat master scheduling, untuk pekerjaan yang berulang-ulang, dengan kebutuhan
barang per periode. Metode yang biasa dipakai adalah Gantt Chart.
3. Dispatching, yaitu pemberian wewenang untuk melaksanakan suatu kegiatan melaluiperintah, baik
secara lisan, tertulis, atau dengan tanda/sinyal. Tugas dispatching adalah membuat perintah
pengerjaan dan meneliti tersedianya bahan-bahan sebelum perintah dibuat.
4. Follow Up, adalah langkah perbaikan terhadap kesalahan yang telah dilakukan sebelurnnya.
2. Uraikan perbedaan signifikan antara MRP dan ERP! Menurut opini Anda, manakah yang
lebih efektif diimplementasikan ke dalam perusahaan multinasional?
Jawaban:
MRP adalah singkatan dari Material Requirements Planning. Perencanaan persyaratan bahan
(MRP) adalah sistem manajemen operasi berbasis komputer yang menggunakan ramalan
penjualan untuk memastikan bahwa bagian-bagian dan bahan-bahan yang dibutuhkan tersedia
pada waktu dan tempat yang tepat di satu perusahaan tertentu. MRP mengintegrasikan data dari
Departemen yang berbeda termasuk jadwal produksi, inventaris, dan Bill of material (Good)
untuk menghitung pembelian dan pengiriman jadwal untuk produk.
Adanya sertifikasi ini sangat penting untuk mengukur kredibilitas perusahaan yang ingin
bersaing secara global. ISO pun berperan penting dalam meningkatkan mutu manajemen
sebuah perusahaan.
Perusahaan yang memiliki sertifikasi ISO umumnya bisa bersaing dengan perusahaan
terkemuka lainnya. Hal ini disebabkan karena ISO bisa mencerminkan kualitas dari produk
yang ditawarkan oleh perusahaan tersebut. Akhirnya perusahaan tersebut bisa memenangkan
kompetisi pasar. Hal ini pun berpengaruh pada kepercayaan konsumen terhadap produk atau
jasa yang ditawarkan oleh perusahaan. Selain itu, masih banyak keuntungan lain yang bisa
diberikan oleh sertifikasi ISO.
Sertifikasi ISO memberikan banyak dampak positif bagi perusahaan dan pastinya akan
membuat perusahaan menjadi maju dan bisa berkompetisi dengan perusahaan lainnya.
Berikut ini beberapa manfaat sertifikasi ISO untuk :
merupakan hal penting yang harus dimiliki oleh perusahaan. ISO membuat perusahaan
mendapat kredibilitas yang baik. Maksudnya, kredibilitas disini bisa membuat perusahaaan
bertindak cepat jika ada suatu hal yang tidak beres atau berjalan tak sesuai prosedur. Akhirnya
pelanggan pun akan percaya pada perusahaan tersebut karena memiliki kredibilitas yang baik.
Perusahaan akan sangat terbantu oleh sertifikasi ISO karena ISO bisa membuat perusahaan
memiliki produk ataupun jasa yang memiliki standar internasional. Seperti yang kita ketahui,
standar internasional biasanya dicap oleh masyarakat sebagai produk yang bagus. Dan
tentunya sebuah perusahaan tidak bisa begitu saja mendapatkan ISO. Ada tahapan proses
yang harus dilalui mulai dari identifikasi, analisa, dan juga eksekusi sebuah penyelesaian
masalah untuk menjamin mutu internasional.
3. Menghemat Biaya
Dengan sertifikasi ISO, sebuah perusahaan akan memiliki manajemen khusus yang bisa
mengetahui bagaimana kinerja perusahaan.
Jadi saat mereka tahu bahwa sebuah produk akan gagal, maka mereka akan bisa melakukan
antisipasi dan tentunya hal itu akan membuat perusahaan bias menghemat anggaran.
Standar ISO pun bisa mengoptimalkan kinerja karyawan karena sertifikasi tersebut berkaitan
erat dengan manajemen mutu. Dengan adanya ISO, seluruh karyawan baik atasan maupun
staff akan berusaha untuk melakukan yang terbaik demi perusahaan. Mereka akan bekerja
keras untuk menjaga kualitas maupun produktifitas saat bekerja demi mempertahankan
standar internasional yang telah perusahan mereka dapatkan.
Seperti yang telah dijelaskan pada poin-poin di atas, standar mutu internasional akan
membuat produk atau jasa yang ditawarkan perusahaan menjadi berkelas dan tentunya dilirik
oleh banyak pelanggan.
Hal tersebut pun akan membuat image perusahaan berangsur-angsur menjadi bagus dan
berkelas.
8. Memacu kinerja perusahaan untuk menjadi lebih baik demi meningkatkan kualitas dan
mempertahankan prestasi yang ada.
Hak ini akan terkait dengan peningkatan kualitas karyawan juga. Di mana karyawan adalah
sebagai pengelolanya. Jika pengelolanya terus berkembang kualitasnya, maka akan membawa
dampak positif juga bagi perusahaan. Jasa ISO pun akan ikut membantu mendapatkan
sertifikat kompetensi perorangan dengan pelayanan sertifikat SKA dan SKT sebagai sertifikat
keahlian yang diakui internasional. Sertifikat ini terkait dengan profesi karyawan.
ISO sebagai Standar Internasional membawa teknologi, ekonomi dan manfaat sosial.
Selain itu, manfaat ISO yaitu untuk membantu menyelaraskan spesifikasi teknis dari produk
dan jasa, membuat industri lebih efisien, dan mencegah hambatan perdagangan internasional.
ISO membantu meyakinkan konsumen bahwa produk yang aman, efisien dan baik untuk
lingkungan.
Salah satu kekuatan dari standar ISO adalah bahwa ISO dibuat oleh orang-orang yang
membutuhkannya. Ahli industri mendorong semua aspek dari proses pengembangan standar,
dari memutuskan apakah standar baru diperlukan untuk mendefinisikan semua konten secara
teknis. Terlibat dalam proses ini dapat membawa keuntungan yang signifikan bagi
perusahaan, misalnya dengan:
Memberikan akses awal untuk informasi yang bisa membentuk pasar di masa depan
Memberikan perusahaan Anda suara dalam pengembangan standar
Membantu menjaga akses pasar terbuka.
ISO begitu bermanfaat karena bisa meningkatkan mutu produk atau jasa yang ditawarkan
oleh perusahaan. Akhirnya keuntungan-keuntungan yang didapatkan oleh perusahaan pun
akan bisa membuat perusahaan tersebut berkembang pesat dan tentunya mendapat laba yang
besar. Dengan ISO, sebuah perusahaan akan bisa bersaing dengan perusahan lain dan
menawarkan produk atau jasa yang bisa menarik minat banyak orang. Akhirnya dari hal itu
perusahaan akan terus berkembang dan maju.