Anda di halaman 1dari 30

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas UTS

Mata Kuliah Sistem Basis Data

Disusun Oleh :

Bobby Pebriansyah Ramadhan


A2.1400029
TI IV B

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA & KOMPUTER


SUMEDANG
TUTORIAL INSTALLASI DAN MEMBUAT DATABASE MySQL

# INSTALLASI MySQL

Langkah-langkah Install MySQL

1. Double Click aplikasi MySQL

2. Selanjutnya muncul tampilan lisensi MySQL dimana MySQL menggunakan lisensi GNU
(General Public License) kemudian centang “i accept the termsin the License Agreement”, lalu
klik tombol Next.
3. Selanjutnya anda diharuskan memilih tipe installasi MySQL sesuai dengan kebutuhan sistem
anda, disini saya memilih Developer Default. Setelah anda memilih klik tombol Next.

4. Setelah proses di atas muncul jendelaCheck Requirements klik tombol Execute, tetapi
apabila prasyarat ini tidak akan anda gunakan silahkan langsung klik tombol Next.
5. Bila anda memilih next maka akan ditampilkan daftar produk MySQL yang akan kita
install klik Execute untuk memulai installasi MySQL.

6. Setelah semua komponen terpasang silahkan klik tombol Next untuk melanjutkan
konfigurasi.
7. Pada Jendela Product Configuration MySQL akan dimulai dengan mendefinisikan
beberapa jenis dan pilihan jaringan dari produk yang kita instal. Terdapat2 konfigurasi
MySQL Server dan Sample and Examples.

8. Konfigurasi MySQL Server


Type
MySQL memberikan anda beberapa tipe jenis konfigurasi server yang menggambarkan setup
yang anda jalankan. Pada pengaturan ini akan mendefinisikan jumlah sumber daya sistem anda
dalam hal ini adalah memory yang akan bekerja untuk server.

Networking
TCP/IP : Dengan pilihan ini anda dapat mengaktifkan jaringan TCP/IP dimana hanya localhost
yang diperbolehkan dan anda diminta untuk menentukan port number serta membuka/ tidak port
firewall untuk akses jaringan.

Named Pipe : Pilihan yang digunakan untuk nama pipe.

Shared Memory :Pilihan untuk mengaktifkan/ tidak nama memory

Setelah anda selesai mengkonfigurasi silahkan klik Next untuk melanjutkan konfigurasi.

9. Berikutnya anda diminta untuk menentukan informasi akun MySQL anda serta password
root anda dan terdapat pilihan untuk menambah/ tidakakun pengguna MySQL, setelah
selesai mengaturnya klik tombol Next.
10. Selanjutnya akan ditampilkan jendela Windows Service, anda akan diminta untuk
menetukan nama layanan MySQL. Setelah anda melakukan konfigurasi klik tombol
Next.

11. Pada Jendela berikutnya MySQL akan menerapkan konfigurasi yang anda buat. Klik
Execute untuk memulai penerapan.
MySQL menerapkan perubahan konfigurasi yang anda lakukan dengan rincian
langkahlangkah konfigurasi.

Setelah tahapan penerapan konfigurasi selesai klik Finish.Setelah konfigurasi


selesai MySQL akan melanjutkan ke konfigurasi selanjutnya Samples and Examples
5.7.11.0.

12. Pada tahap ini anda diminta memasukkan user dan password yang telah anda buat
padalangkah sebelumnya. Klik tombol check apabila telah anda input dan berhasil
kemudian klik Next untuk melanjutkan konfigurasi.
13. Pada jendela berikutnya MySQL akan mensimulasi MySQL yang anda instal dengan
konfigurasi yang anda lakukandan menerapkan konfigurasi server. Klik Execute untuk
memulai penerapan konfigurasi.

Setelah penerapan konfigurasi selesai. Klik Finish.


14. Pada tahap akhir installasi anda akan ditampilkan konfigurasi yang anda lakukan telah
selesai kemudian klik tombol Next.

15. Dan installasi selesai kemudian anda akan diberi pilihan untuk menjalankan MySQL
setelah instalasi selesai. Klik Finish bila selesai memberikan pilihan.
# INSTALLASI XAMPP

Lamgkah-langkah Install XAMPP


1. Langkah awal siapkan Aplikasi Xampp yang telah anda unduh silahkan double klik pada
Aplikasi tersebut.

2. Selanjutnya akan muncul tampilan awal installasi XAMPP. Klik Next untuk memulai
installasi XAMPP.
3. Berikutnya XAMPP akan meminta komponen XAMPP apa saja yang perlu diinstal di
komputer anda sesuai dengan kebutuhan anda, disini saya memilih semua komponennya.
Apabila anda telah selesai memilih silahkan klik tombol Next untuk memulai installasi
XAMPP.

4. Pada langkah selanjutnya XAMPP meminta untuk memilih lokasi penginstallan XAMPP
di komputer anda. Default penginstallan yang diberikan XAMPP adalah C:\xampp.
Apabilatelah selesai klik tombol Next dan XAMPP akan menampilkan jendela Ready to
Install kilk tombol Next untuk memulai installasi XAMPP
Next
5. Sebelum installasi biasanya widows akan menampilkan Security Alert, apabila anda
selesai dengan konfigurasi yang anda buat pada windows firewall silahkan klik Allow
Access.

6. Pada langkah terakhir XAMPP akan memulai intallasi pada komputer anda. Setelah
intallasi anda akan diminta untuk menjalankan XAMPP Control Panel atau tidak. klik
tombol Finish.
7. Proses Installasi XAMPP pada komputer anda telah berhasil dan siap untuk digunakan.
MEMBUAT DATABASE DENGAN MySQL

A.KONEKSI KE MYSQL SERVER1.

1. Menggunakan Aplikasi MySQL

Jalankan aplikasi MySQL Command Line Client, kemudian masukkan password.

Jika password sudah di masukkan dan password yang anda masukkan benar maka akan
muncul tampilan sebagai berikut.

Pada bagian mysql>masukkan query-query atau perintah-perintah MySQL dengan


diakhiri titik koma (;) diakhir statement dan untuk keluar dari prompt MySQL anda ketikkan
quit.

2. Menggunakan Command Prompt Windows.

Sebelum menjalankan Command Prompt diharuskan menjalankan service MySQL


pada XAMPP dengan cara buka aplikasi XAMPP dan mengaktifkan service MySQL dengan
cara klik tombol start pada service MySQL seperti pada gambar dibawah ini.
Setelah itu jalankan command prompt pada Windows anda dengan cara menekan tombol win +
R dan ketikkan cmd dan klik tombol ok.

Langkah berikutnya akan muncul tampilan interface command prompt. Setelah itu
ketikkan cd\ , kemudian tekan ENTER dan ketikkan seperti ini cd xampp\mysql\bin tekan
ENTER. Untuk mengakses MySQL anda ketikkan mysql -u root (jika anda tidak menggunakan
password) seperti contoh yang saya berikan.

Disini kita tinggal mengetikkan query-query MySQL setelah mysql>dengan aturan tiap akhir
statement diakhiri titik koma(;).
B.DASAR PENULISAN PERINTAH (QUERY) MYSQL

1.MenjalankanPerintah MySQL
Setiap query yang dibuat dalam MySQL harus diakhiri dengan titik koma (; ) dan akan
dieksekusi ketika tombol ENTER ditekan. Contoh : Sebelumya silahkan jalankan MySQL
Command line Client. Setelah itu ketikkan SELECT NOW(); kemudian tekan Enter.

Query tersebut ditujukan untuk menampilkan tanggal dan waktu saat ini dengan fungsi NOW().
Sedangkan perintah SELECT digunakan untuk pembacaan data dari database.

Contoh lain menampilkan nama user yang sedang aktif dan versi MySQL Server yang
digunakan saat ini dengan menggunakan fungsi USER() dan VERSION().

2. Merubah Tampilan Output MySQL

Untuk merubah tampilan output pada perintah yang kita ketikkan tambahkan tanda \G setelah
perintah query. Contoh :

Jika menggunakan\G maka tidak perlu menambahkan titik koma (;) diakhir perintah.

3. Aturan Penulisan Huruf Kapital dan Huruf Kecil di MySQL


Pada dasarnya MySQL tidak membedakan penulisan huruf besar atau kecil semuanya
akan berfungsi dengan sama.

Contoh : Dengan fungsi yang sama, kita akan menggunakan perintah dengan huruf yang kapital
dan huruf yang kecil.
A. JENIS PERINTAH DALAM MYSQL
Terdapat tiga jenis perintah SQL :

1. DDL (Data Definition Language)


DDL merupakan perintah SQL yang berhubungan dengan pendefinisian suatu struktur
database, dalam hal ini database dan table. Beberapa perintah dasar yang termasuk DDL
ini antara lain :Create, Alter, Rename, Drop.

2. DML (Data Manipulation Language)


DML merupakan perintah SQL yang berhubungan dengan manipulasi atau pengolahan
dataatau record dalam table.Perintah SQL yang termasuk dalam DMLa ntara lain :Select,
Insert, Update, Delete.

3. DCL (DataControl Language)


DCL merupakan perintah SQL yang berhubungan dengan manipulasi user dan hak akses
(priviledges). Perintah SQL yang termasuk dalam DCL antara lain :Grant, Revoke

D.MEMBUAT DAN MENGHAPUS DATABASE

1. Membuat Database

Database merupakan kumpulan dari tabel-tabel yang saling berhubungan. Format


penulisan database :CREATE DATABASE [If Not Exist] nama_database

Aturan penamaan sebuah database sama seperti aturan penamaan sebuah variabel,
dimana secara umum nama database boleh terdiri dari huruf, angka dan under-score(_). Jika
database yang akan dibuat sudah ada, maka akan muncul pesan error.
Contoh kita akan menjalankan query untuk membuat tabel mahasiswa_A21400029.
Jika tertera “Query Ok...” berarti database berhasil dibuat dan apabila kembali membuat
database dengan nama yang sama maka akan muncul pesan eror. Contohnya seperti pada gambar
dibawah ini :

2. Menampilkan Database

Fungsi yang digunakan untuk menampilkan database yang kita buat yaitu dengan
menggunakan fungsi SHOWDATABASES;

3. Memilih dan Menggunakan Database

Fungsi yang digunakan untuk memilih databases yaitu dengan fungsi USE nama_database;
contoh kita akan menggunakan database mahasiswa_A21400029 yang telah kita buat.

2. Menghapus Database

Fungsi yang digunakan untuk menghapus database yaitu DROP DATABASE nama_database;
contoh menghapus database seperti dibawah ini :

Apa bila sudah ada tampilan diatas maka database sudah berhasil dihapus. Untuk mengecek
apabila database sudah tidak ada ketikan perintah SHOWDATABASES; maka akan tampil
seperti dibawah ini
A. MEMBUAT DAN MENGHAPUS TABEL MySQL
Sebelum membuat tabel langkah pertama membuat dan memilih database yang akan kita
gunakan. Sama halnya dengan membuat database fungsi yang digunakan sama hanya mengganti
database menjadi table.

Contoh : Create Table; Show Tables; Drop Tables;

1.Membuat Tabel
Fungsi yang digunakan :

CREATE TABLE
nama_tabel ( field1
tipe(panjang), field2
tipe(panjang),... fieldn
tipe(panjang),

PRIMARY KEY (field_key)

);

Contoh :
Tabel yang akan kita buat sebagai berikut :

Jika nama table lebih dari satu kata harus didampingi under-score (_) apabila tidak akan
error. Setelah nama tabel akan didefinisikan type data dan yang ada dalam () merupakan jumlah
karakter yang dibutuhkan.

2. Melihat Daftar Table


Fungsi yang digunakan untuk melihat table yaitu show tables; maka akan muncul tampilan
seperti dibawah ini :
3. Melihat Struktur Tabel

Fungsi yang digunakan untuk melihat struktur tabel yaitu Desc nama_tabel; dan akan
muncul seperti tampilan berikut:

4. Mengubah Struktur Tabel

Bentuk umum fungsi :Alter Table nama_tablealter_option;

Indeks yang ada pada fungsi Alter sebagai berikut :

1. Add 4. Change
2. Add Primary Key 5. Modify
3. Drop Primary Key 6. Drop

Pengunaan AlterTable:
 Add
Digunakan untuk menambah field baru contohny seperti berikut :
Alter Table nama_tabel ADD nama_tabel_baru tipe_data (jumlah tipe data yang
dibutuhkan);
Contoh:

 Drop Primary Key

Digunakan untuk menghapus primary key yang digunakan.Fungsi :

Alter Tabel nama_tabel Drop Primary key;


Contoh:

 Add Primary Key

Query yang digunakan untuk membuat primary key pada tabel dengan perintah
:Alter Table nama_tabel ADD Primary Key(Nama_fields);

Contoh: Kita akan membuat field nim menjadi primary key dari tabel
data_mahasiswa dengan menggunakan fungsi : alter table data_mahasiswa add
primary key (nim); Contoh:

 Change

Digunakan untuk merubah nama kolom atau field. Dengan menggunakan perintah sebagai
berikut :

Alter Table nama_tabel Change nama_field_lama nama_field_baru tipe (jumlah tipe data
yang dibutuhkan).
Contoh :

 Modify

Digunakan untuk merubah tipe data dari suatu field.Fungsi yang digunakan :

Alter Table nama_tabel Modifynama_fieldtipe_data(panjang);

Contoh :

 Drop
Fungsi ini digunakan untuk menghapus kolom dengan menggunakan perintah Alter Tabel
nama_tabel Drop nama_field;

Contoh :
 Merubah Nama Table
Digunakan untuk merubah nama tabel yang telah kita buat tanpa merubah isi tabel itu sendiri
menggunakan Alter Table.....Rename To...Fungsi :
Alter Table nama_tabel_lama Rename To nama_tabel_baru; atau Rename
Table nama_tabel_lama To nama_table_baru;
Contoh:

 Menghapus Table
Untuk menghapus tabel yang ada atau telah kita buat kita gunakan fungsi:
Delete from nama_table;
Contoh :

F. MENAMBAH DATA KE DALAM TABEL MYSQL (INSERT)


Query Insert digunakan untuk manambahkan data ke dalam sebuah tabel yang
memiliki nilai atau value.

1. Query INSERT......VALUES
Fungsi :INSERT INTO nama_tabel VALUES (nilai_kolom1,nilai_kolom2,...);
Nilai kolom bergantung pada seberapa banyak kolom yang akan kita isikan nilainya danpastikan
nilai_kolom harus berada didalam kurung()dan dipisahkan oleh koma(,).

Contoh penggunaan fungsi INSERT

Kita akan memasukkan nilai pada tabel data_mahasiswa.

Terdapat5 fields/ kolom yang akan kita isi dengan menggunakan fungsi dengan satu baris data
pada tabel dapat menggunakan :
Untuk tipe data char/ string gunakan petik satu(‘) pada values sedangkan untuk numeric
tidak perlu menggunakan tanda petik satu.
Untuk memasukkan data dengan 2 baris atau lebih data pada tabel dapat menggunakan: INSERT
INTO nama_tabel VALUES (nilai_kolom1a, nilai_kolom2a,..), (nilai_kolom1b,
nilai_kolom2b,...), (nilai_kolom1c, nilai_kolom2c,..); dst sesuai dengan perintah yang anda buat.
Contoh :

2.Query INSERT (nama_kolom)....VALUES

Fungsi ini digunakan apabila anda hanya ingin mengisi beberapa fields saja dari tabel yang ada
maka anda harus mendefinisikan terlebih dahulu kolom-kolom mana saja yang akan anda
gunakan.
Fungsi :INSERT INTO nama_tabel (nama_kolom) VALUES (nama_kolom1, nama_kolom2,
...);, meskipun definisi kolom yang diisi dibuat acak tetapi values harus berurut sesuai dengan
kolom yang didefinisikan.
Kita akan menggunakan perintah insert terhadap kolom dengan definisi kolom acak.
Contoh ada pada baris ke lima:
3. Query INSERT IGNORE...VALUES

Fungsi ini digunakan apabila pada data yang kita masukkan telah mengandung primary key dan
kita menginputkan primary key yang sama sehingga akan menghasilkan error pada perintah
meskipun kita mengisi data lebih dari satu baris apabila satu baris yang lain memiliki primary
key yang sama maka baris yang lain tidak akan di proses meskipun data atau primary key belum
ada pada tabel.Dengan fungsi ini perintah yang kita buat dapat menduplikasi primary key yang
telah ada tersebut dan tetap menjalankan baris yang lain tetapi tidak mengubah data yang sudah
ada pada primary key.

Contohnya :
Terjadi error Duplicate entry for Primary Key.Dengan Fungsi INSERT

IGNOREINTO.......VALUES...... maka data akan menduplikat.

3. QueryINSERT....VALUES...ON DUPLICATE KEY UPDATE

Karena pada fungsi IGNORE akan mengabaikan data primary key yang baru dan tetap
menggunakan data yang sudah ada tetapi MySQL juga menyediakan fungsi untuk menangani
duplikasi nilai ini. Sehingga dengan fungsi ini primary key yang sudah ada dalam data akan
terupdate dengan perintah yang baru.Contoh Penggunaan Fungsi :

Kita akan mengubah nilai ‘A’ menjadi nilai =’B’, pada nilai Dedi
.INSERT INTO .... VALUES... ON DUPLICATE KEY UPDATE kita akan menggunakan
fungsi ini untuk merubah data pada primary key yang telah ada.
G.MENGUBAH DATA TABEL DENGAN QUERY UPDATE

Query UPDATE digunakan untuk merubah data pada baris atau record pada tabel
dengan format dasar :UPDATE nama_tabel SETn ama_kolom = data_baru WHERE
kondisi; data_baru = dimaksudkan nilai data yang diinput sebagai nilai baru dari
kolom.
Kondisi = merupakan syarat dari baris yang akan dirubah.
Contoh :

1. Mengupdate Record dengan Query UPDATE..ORDER BY..LIMIT


Sama seperti query DELETE, query UPDATE juga memiliki perintah opsional
ORDERBY..LIMIT untuk pemrosesan tingkat lanjut. Perintah ORDER BY..LIMIT digunakan
untukmembatasi perintah UPDATE dengan batas tertentu.
Misalkan dari tabel sebelumnya kita akan merubah jurusan dari tabel data_mhs berdasarkan nim.
1. Mengupdate Seluruh Kolom dari Tabel MySQL
Contoh :

H. MENAMPILKAN DATA DARI TABEL MYSQL (SELECT)


Biasanya pada saat ingin menampilkan data, kitabutuh setidaknya 3 hal:
 Apa saja kolom yang ingin ditampilkan.
 Nama tabel yang akan ditampilkan.
 Kondisi untuk menampilkan data.
Query SELECT pada dasarnya juga terdiri dari 3 hal tersebut. Berikut adalah format
dasarpenulisan query SELECT:
SELECT apa_yang_akan_ditampilkan FROM tabel_apa WHERE kondisi;

Tanda bintang (*) adalah wildcard sebagai pengganti ‘pilih semua kolom‘.

2. Menampilkan Kolom Tertentu Dari TabelMYSQL (SELECT … FROM)


Jika kita ingin menampilkan hanya sebahagian kolom saja dari dalam tabel, kita dapat
menentukan kolom mana saja yang akan ditampilkan.
Format dasarnya adalah sebagai berikut:
SELECT nama_kolom1, nama_kolom2,...FROMnama_tabelnama_kolom1 dan nama_kolom2
adalah nama kolom yang ingin kita tampilkan.
Contoh :

3. Menyeleksi Data Dari TabelMYSQL (SELECT…WHERE…)


Jika kita ingin menampilkan hanya data yang memenuhi kriteria tertentu saja, maka hal
ini dapat dilakukan dengan menambahkan perintah WHERE pada query SELECT. Kondisi
WHERE pada perintah SELECT digunakan untuk menyeleksi data yang diinginkan, sedangkan
data yang tidak memenuhi kriteria, tidak akan ditampilkan.
Format dasar query SELECT…WHERE adalah:
SELECT nama_kolom1, nama_kolom2,...FROM nama_tabel WHERE kondisi.
Contoh :

4. Membatasi Hasil query SELECT (SELECT…LIMIT)

MySQL menyediakan pilihan opsional LIMIT untuk membatasi hasil query SELECT,format
dasar query SELECT…LIMIT adalah sebagai berikut:
SELECT nama_kolom1 FROM nama_tabel WHERE kondisi LIMIT baris_awal, jumlah_baris
Dimana baris_awal adalah awal nomor baris yang ingin ditampilkan, dan jumlah_baris adalah
jumlah baris yang diurutkan dari baris_awal.Nomor baris pada MySQL diawali dengan nomor
0.

I. MENGHAPUS BARIS DARI TABEL MYSQL (DELETE)

1. Menghapus Record Berdasarkan Kondisi (WHERE)


Untuk penghapusan baris (atau disebut juga dengan record) dalam MySQL, kita
memerlukan beberapa syarat, yaitu nama tabel dimana baris atau record tersebut berada, dan
kondisi untuk penghapusan tersebut. Format dasar penulisan query DELETE adalah:
DELETE FROM nama_tabel WHERE kondisi

Nama_tabel adalah nama dari tabel yang record/barisnya akan dihapus


Kondisi adalah kodisi baris yang akan dihapus Contoh :

Contoh 2 (Menghapus semua isi table) :

Anda mungkin juga menyukai