Introduction
Introduction
BAB I
PENDAHULUAN
1
ANALISIS KEGAGALAN PADA PROSES FILLING SUSU KENTAL MANIS MENGGUNAKAN FUZZY
FAILURE MODE AND EFFECT
ANALYSIS DI PT. FRISIAN FLAG INDONESIA
2
INTAN EKKI SHAFIRRA
Universitas Gadjah Mada, 2018 | Diunduh dari http://etd.repository.ugm.ac.id/
yang berfungsi mengontrol berbagai hal yang terkait dengan produksi susu kental
manis.
Salah satu tujuan yang ingin dicapai oleh Frisian Flag adalah menjadi
perusahaan yang mempunyai manajemen berkelas dunia (World Class Operation
Management). Diantaranya adalah dengan meningkatkan kualitas produk Frisian
Flag, salah satunya adalah susu kental manis. Kualitas produk berhubungan dengan
damage sachet yang dihasilkan selama proses produksi. Adanya kecacatan pada
produk dapat mempengaruhi tingkat kepuasan pelanggan, yang juga dapat
menyebabkan adanya tuntutan dari pelanggan (Stamatis, 2003). Adanya damage
sachet yang diketahui pelanggan dapat meningkatkan market complain di
perusahaan. Proses produksi susu kental manis telah dilakukan secara otomatis
karena hampir keseluruhan prosesnya menggunakan mesin yang dioperasikan oleh
satu operator.
Pada penelitian ini, data damage sachet yang digunakan adalah damage sachet
bulan Juli hingga Desember 2017. Pemilihan ini didasarkan pada adanya pergantian
speed mesin yang digunakan untuk beroperasi oleh mesin sejak bulan Juli 2017.
Damage sachet yang dihitung adalah sachet 40 gram yang meliputi tiga varian susu
kental manis, yaitu Bahan Krimer Kental Manis, Coklat, dan Gold. Dari data
perusahaan ini didapatkan jumlah damage sachet yang berasal dari mesin filling
dan sealing yang ditampilkan pada Gambar 1.1. Dari gambar tersebut dapat dilihat
jika mesin filling menghasilkan lebih banyak damage sachet dibandingkan mesin
sealing. Dengan demikian, analisis permasalahan akan difokuskan pada proses
filling. Penelitian sebelumnya oleh Sani (2015) juga menyatakan bahwa adanya
kebocoran pada proses pengemasan sekunder atau plastik sealing juga disebabkan
oleh tidak sempurnanya proses yang terjadi pada mesin filling. Kebocoran pada
sachet ini sebaiknya dicegah sejak susu berada dalam proses filling sehingga tujuan
diadakannya kemasan sekunder dapat dicapai secara maksimal.
ANALISIS KEGAGALAN PADA PROSES FILLING SUSU KENTAL MANIS MENGGUNAKAN FUZZY
FAILURE MODE AND EFFECT
ANALYSIS DI PT. FRISIAN FLAG INDONESIA
3
INTAN EKKI SHAFIRRA
Universitas Gadjah Mada, 2018 | Diunduh dari http://etd.repository.ugm.ac.id/
60000
Damage sachet (kg) 50000
40000
30000
20000
10000
0
Juli Agustus Sept Okt Nov Des
Bulan
Filling Sealing
Perusahaan mempunyai target untuk mencapai zero waste. Oleh karena itu,
perusahaan akan tetap melakukan analisis penyebab damage sachet dan
improvement sampai tujuan zero waste tercapai. Selain itu, adanya damage juga
berdampak pada output produk yang dikeluarkan oleh perusahaan sebab tidak
sesuai dengan target yang telah ditentukan. Selanjutnya, damage sachet yang
terlambat diketahui berisiko menimbulkan market complain oleh pelanggan.
Munculnya damage sachet juga menambah munculnya biaya tambahan untuk
reprocess. Semakin banyak jumlah damage sachet, maka semakin banyak pula
sumber daya yang dibutuhkan untuk reprocess. Dari gap antara kondisi aktual dan
tujuan serta berbagai dampak tersebut, maka diperlukan adanya analisis kegagalan
terhadap proses produksi susu kental manis sachet. Dengan mengetahui penyebab
kegagalan tersebut, perusahaan dapat menentukan langkah perbaikan untuk
mencapai target damage sachet berdasarkan standar World Class Operation
Management, yaitu zero waste.
Analisis kegagalan proses produksi akan difokuskan pada proses filling yang
materialnya adalah aluminium foil untuk packaging dan susu. Proses yang terjadi
adalah pengisian susu pada foil yang merupakan pengemasan primer. Dengan
adanya analisis kegagalan proses ini diharapkan dapat diketahui penyebab
kegagalan tertinggi menggunakan fuzzy Failure Mode and Effect Analysis.
ANALISIS KEGAGALAN PADA PROSES FILLING SUSU KENTAL MANIS MENGGUNAKAN FUZZY
FAILURE MODE AND EFFECT
ANALYSIS DI PT. FRISIAN FLAG INDONESIA
4
INTAN EKKI SHAFIRRA
Universitas Gadjah Mada, 2018 | Diunduh dari http://etd.repository.ugm.ac.id/
Penggunaan metode FMEA didasarkan pada sifat dari tool ini yang mampu
menganalisis tingkat risiko dari aspek severity, occurence, dan detection. FMEA
juga berfungsi untuk mendokumentasikan pengetahuan dan tindakan yang
dilakukan saat ini terhadap risiko kegagalan, yang nantinya dapat digunakan untuk
continuous improvement (Stamatis, 2003). Sedangkan penggunaan fuzzy pada
FMEA digunakan untuk mendapatkan perhitungan yang lebih tepat dan logis
(Hayati dan Abroshan, 2017). Melalui nilai risk priority number, nantinya dapat
diketahui prioritas permasalahan untuk selanjutnya dilakukan langkah perbaikan
pada permasalahan tersebut.
1.4. Tujuan
Tujuan dari penelitian ini adalah:
1. Mengetahui jumlah damage sachet yang dihasilkan oleh proses filling pada
bulan Juli hingga Desember 2017 dan tipe damage sachet yang terjadi di proses
filling.
2. Mengetahui penyebab terjadinya setiap tipe damage sachet pada proses filling.
3. Mengetahui penyebab yang memiliki nilai risiko tertinggi dalam kegagalan
proses filling susu kental manis sachet berdasarkan penilaian fuzzy Failure
Mode and Effect Analysis.
4. Mengetahui rekomendasi perbaikan dalam mengurangi damage sachet pada
mesin filling.
1.5. Manfaat
Manfaat dari penelitian ini adalah memberikan informasi kepada departemen
Susu Kental Manis PT. Frisian Flag Indonesia tentang penyebab kegagalan yang
terjadi pada proses filling. Selain itu, dengan menggunakan penilaian fuzzy Failure
Mode and Effect Analysis, departemen Susu Kental Manis dapat mengetahui
prioritas kegagalan sehingga nantinya dapat dilakukan perbaikan berdasarkan
prioritas tersebut.