Anda di halaman 1dari 16

TUGAS BESAR PENGANTAR REKAYASA DAN DESAIN

Ketersediaan Lahan Parkir

Oleh Kelompok 14 :
Dorothea Claresta P. (16518278)
Masrina Vivianna S. (16518320)
Made Prisha W. (16518338)

Sekolah Teknik Elektro dan Informatika


Institut Teknologi Bandung
Jln. Ganesha No. 10, Lb. Siliwangi, Coblong, Kota Bandung, Jawa Barat 40132
INDONESIA
 Intisari Permasalahan

Peningkatan pengguna kendaraan bermotor dapat menimbulkan


beberapa permasalahan seperti masalah kemacetan serta semakin
minimnya ketersediaan lahan parkir. Minimnya ketersediaan lahan parkir
ini dapat diatasi dengan membuat suatu sistem informasi berbasis
Arduino Uno dengan cara menghitung jumlah mobil yang masuk ke lahan
parkir kemudian menginformasikan kepada pemilik kendaraan bermotor
tentang sisa slot parkir yang masih tersedia.

 Metodologi Penelitian
Peneilitan dilakukan dengan menggunakan perangkat keras yakni
Arduino Uno, sensor ultrasonik, serta perangkat pendukung lainnya.
Sedangkan perangkat lunak yang digunakan adalah Arduino IDE.
 Penyelesaian Masalah
Masalah akan minimnya ketersediaan lapangan parkir dapat diatasi dengan
membuat suatu sistem informasi untuk mengetahui banyaknya kendaraan yang
memasuki suatu area parkir kemudian dihitung slot parkir yang masih tersedia.
Sistem informasi ini dikembangkan dengan basis Arduino Uno dengan perangkat
lunak pendukungnya yakni Arduino IDE. Selain itu, untuk memudahkan visualisasi,
dibuat pula sebuah model simulasi lapangan parkir yang sesuai dengan sistem
informasi yang telah dibuat.

A. Perangkat Keras yang Digunakan

✓ 1 Arduino Uno
✓ 1 protoboard
✓ 1 laptop
✓ 2 sensor ultrasonik
✓ 10 kabel jumper dupont male-male
✓ 1 kabel USB
B. Rangkaian Arduino Uno
C. Kode Program dan Penjelasannya

Langkah pertamanya adalah :


✓ Mendeklarasikan variabel untuk jarak sensor ke benda di pintu masuk (cm1)
✓ Jarak sensor ke benda di pintu keluar (cm2),
✓ Total jumlah kendaraan di lapangan parkir (count)
✓ Sisa slot parkir kendaraan (slot) dengan nilai awal 10. Artinya slot parkir
maksimum yang tersedia pada prototipe lapangan parkir ini adalah 10 tempat.
❑ Kode Program Pendeklarasian variabel

/* Deklarasi variabel yang diperlukan */


// variabel untuk sensor masuk
float cm1 = 0;
// variabel untuk sensor keluar
float cm2 = 0;
// variabel total jumlah kendaraan di lahan parkir
int counter = 0;
// variabel sisa slot kendaraan , nilai awal di assign 10
int slot = 10;
Langkah kedua :
✓ Membuat sebuah fungsi untuk mengoperasikan sensor ultrasonik yakni pin
trigger dan pin echo. Pin trigger digunakan agar sensor ultrasonik
mengeluarkan gelombang bunyi sedangkan pin echo digunakan agar sensor
ultrasonik dapat menangkap pantulan gelombang bunyi ketika gelombang
bunyi tersebut mengenai suatu objek. Lalu fungsi tersebut akan
mengembalikan jarak benda tersebut ke sensor.
❑ Kode program fungsi untuk mengoperasikan sensor ultrasonic

/*Fungsi untuk mengoperasikan sensor ultrasonik (trigger


sekaligus echo) */
float readUltrasonicDistance(int triggerPin, int echoPin)
{
// Set pin trigger
pinMode(triggerPin, OUTPUT);
// Pin trigger non-aktif selama 2
milisecond
digitalWrite(triggerPin, LOW);
delay(2);
// Mengaktifkan pin trigger selama
10 milisecond
digitalWrite(triggerPin, HIGH);
delay(10);
// Pin trigger non-aktif
digitalWrite(triggerPin, LOW);
// Pin echo dibaca dan mengembalikan
gelombang suara
pinMode(echoPin, INPUT);
return pulseIn(echoPin, HIGH);
}
Langkah ketiga :
✓ Membuat kode program untuk membaca sensor di pintu masuk. Mobil
terdeteksi masuk saat jarak dari mobil ke sensor (cm1) kurang dari 10 cm.
✓ Jika ada mobil yang terdeteksi masuk, program akan menampilkan tulisan “1
kendaraan masuk”, lalu total jumlah kendaraan di lapangan parkir (count)
akan bertambah satu dan sisa slot parkir (slot) akan berkurang satu. Program
akan menampilkan jumlah kendaraan total dan sisa slot parkir.
❑ Kode program sensor pertama di pintu masuk

void setup()
{
Serial.begin(9600);
}
void loop()
{
// SENSOR PERTAMA DI PINTU MASUK
cm1 = 0.01723 *
readUltrasonicDistance(9, 10);
// Jarak benda yg dianggap masuk
maksimal 10 cm
if (cm1 <= 10.0)
{
counter = counter + 1;
Serial.println("1 kendaraan
masuk");
slot = slot - 1;
}

Serial.print("jumlah kendaraan
total: ");
Serial.print(counter);
Serial.println(" buah");
Serial.print("sisa slot parkir: ");
Serial.print(slot);
Serial.println(" buah");
// Set sensor bekerja secara
bergantian dalam 1 sekon, agar
program lebih mudah dibaca
delay(1000);
Langkah keempat:
✓ Setelah sensor di pintu masuk terbaca, dibuat kode untuk membaca sensor di
pintu keluar. Mobil terdeteksi keluar saat jarak dari mobil ke sensor (cm1)
kurang dari 10 cm.
✓ Jika ada mobil yang terdeteksi keluar, program akan menampilkan tulisan “1
kendaraan keluar”, lalu total jumlah kendaraan di lapangan parkir (count)
akan berkurang satu dan sisa slot parkir (slot) akan bertambah satu. Program
akan menampilkan jumlah kendaraan total dan sisa slot parkir.
❑ Kode program Sensor kedua di pintu keluar

// SENSOR KEDUA DI PINTU KELUAR


cm2 = 0.01723 *
readUltrasonicDistance(6, 7);
// Jarak benda yg dianggap keluar maksimal 10 cm
if (cm2 <= 10.0)
{
counter = counter - 1;
Serial.println("1 kendaraan
keluar");
slot = slot + 1;
}

Serial.print("jumlah kendaraan
total: ");
Serial.print(counter);
Serial.println(" buah");
Serial.print("sisa slot parkir: ");
Serial.print(slot);
Serial.println(" buah");

// Delay loop diset 5


sekon
delay(5000);
}
D. Hasil
Setelah membuat rangkaian Arduino Uno dan kode program terkait, dibuat sebuah
model miniatur lapangan parkir berbahan dasar karton.
 Pengujian
Ketika mobil masuk dan keluar setelah terdeteksi oleh sensor, maka yang ditampilkan
oleh serial monitor yaitu:

1 kendaraan masuk
jumlah kendaraan total: 1 buah
sisa slot parkir: 9 buah
jumlah kendaraan total: 1 buah
sisa slot parkir: 9 buah

Hasil program 1. Mobil masuk

jumlah kendaraan total: 1 buah


sisa slot parkir: 9 buah
1 kendaraan keluar
jumlah kendaraan total: 0 buah
sisa slot parkir: 10 buah

Hasil program 2. Mobil keluar


 KESIMPULAN
Sistem informasi untuk mengetahui ketersediaan lahan parkir dapat
dimanfaatkan untuk mengatasi permasalahan akan minimnya lahan parkir khususnya
di kota-kota besar. Prototipe yang dibuat merupakan salah satu contoh sederhana
dari sistem informasi ini. Selanjutnya, dapat dikembangkan suatu sistem informasi
yang lebih kompleks untuk menginformasikan pengguna kendaraan bermotor akan
ketersediaan lahan parkir.
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai