Anda di halaman 1dari 2

PEMERIKSAAN ANC

Nomor Dokumen :
S Nomor Revisi : 00
KABUPATEN O Tanggal Terbit :
BOLAANG Halaman : 1/2
MONGONDOW
P
UPTD PUSKESMAS Ns. NI NYOMAN
PUSIAN KECAMATAN SUSUN, S.Kep.MM
DUMOGA NIP.196509201985032005

1. PENGERTIAN a. Kehamilan merupakan suatu proses reproduksi, masa dimana terdapat janin didalam rahim
seorang perempuan, keadaan ini memerlukan perawatan khusus karena seorang ibu hamil
yang mulanya normal secara tiba-tiba dapat menjadi resiko tinggi.
b. ANC (Antenatal Care) adalah suatu pemeriksaan selama kehamilan seorang ibu minimal 4
kali secara teratur (1x trimester I, 1x trimester II, 2x trimester III) dengan standart 10 T.

2. TUJUAN Sebagai acuan dalam penerapan langkah – langkah pemeriksaan ANC pasien ibu hamil dalam
rangka peningkatan mutu dan kinerja di Puskesmas Pusian.

3. KEBIJAKAN SK Kepala UPTD Puskesmas Pusian No. ……………. tentang jenis – jenis pelayanan.

4. REFERENSI 1. Permenkes No. 75 Tahun 2014 Tentang Puskesmas;


2. Kepmenkes RI No. 369/MENKES/SK/III/2007 Tentang Standar Profesi Bidan;
3. Bina Kesehatan Ibu, Buku Saku Pelayanan Kesehatan Ibu di Fasilitas Kesehatan Dasar dan
Rujukan, Tahun 2013.

5. PROSEDUR a. Petugas memanggil pasien sesuai antrian dari loket, mengucapkan salam dan sapa;
b. Petugas mencocokkan identitas;
c. Petugas melakukan anamnesis :
1) Identitas pasien dan suami
2) Riwayat perkawinan
3) Riwayat kehamilan, persalinan dan KB
4) Riwayat kehamilan sekarang
5) Keluhan utama
6) Riwayat kesehatan ibu sekarang
7) Riwayat kesehatan keluarga
8) Tanyakan kebiasaan ibu ( merokok,minum jamu, pijat perut)
9) Skrining status imunisasi Tetanus;
( apabila bukan pasien baru atau pasien kontrol ulang, langkah ini tidak dilakukan lagi
atau langsung ke langkah ‘e’).

d. Petugas mencatat hasil anamneses pada kartu ibu dan pada buku KIA;
e. Petugas melakukan pemeriksaan fisik sesuai standart;
1) Timbang berat badan dan ukur tinggi badan
2) Nilai status gizi ( ukur lingkar lengan atas )
3) Mempersilahkan ibu untuk tidur di tempat pemeriksaan (memperhatikan privasi
ibu)
4) Melihat adanya tanda anemis di wajah dan di konjungtiva serta adanya ikterus di
wajah dan di sclera
5) Memeriksa payudara ( adakah pembengkakan, benjolan dan atau ada keluhan )
6) Mengukur Tekanan darah
7) Melakukan Palpasi pada abdomen untuk mengukur Tinggi fundus uteri,
menentukan presentasi janin
8) Menentukan denyut jantung janin ( DJJ )
9) Melakukan palpasi pada ekstremitas bawah ( apakah ada odem );
f. Petugas merapikan ibu kembali dan mempersilahkan ibu untuk duduk di depan meja
pelayanan;
g. Petugas mencatat hasil pemeriksaan fisik pada kartu ibu dan buku KIA;
h. Petugas menjelaskan hasil pemeriksaan fisik pada ibu;
( apabila pasien control ulang, langsung ke langkah ‘q’ )
i. Petugas membuat diagnose awal kebidanan sebelum adanya data penunjang laboratorium;
j. Petugas menginformasikan pada ibu akan pentingnya pemeriksaan laboratorium rutin (
Golda, HB, Albumin dan reduksi );
k. Petugas menginformasikan dan menawarkan tentang pentingnya pemeriksaan
laboratorium Khusus( HIV, Syfilis dan Hepatitis ) serta menjelaskan secara singkat tujuan
masing-masing pemeriksaan bagi pasien yang belum dilakukan di pelayanan lain;
l. Petugas memberikan informed consent untuk pengambilan sampel darah pemeriksaan HB,
HIV dan pemberian Imunisasi TT ( sesuai jadwal )
m. Petugas Melakukan tindakan penyuntikan Imunisasi TT ( apabila sesuai jadwal
penyuntikan );
n. Petugas mengarahkan ibu ke ruang laboratorium;
o. Petugas menerima hasil laboratorium dan menjelaskan hasil laboratorium termasuk
menyampaikan hasil pemeriksaan khusus;
p. Petugas mencatat semua hasil laboratorium di register dan buku KIA serta membuat
diagnosake bidanan sesuai hasil pemeriksaan;
q. Petugas memberikan tata laksana kasus sesuai diagnose kebidanan ibu;
r. Petugas memberikan konseling sesuai kebutuhan ibu, termasuk Perencanaan Persalinan
dan Pencegahan Komplikasi ( P4K) serta KB pasca persalinan;
s. Petugas melakukan kolaborasi dengan dokter dan gizi;
t. Bila pasien patologis dan tidak bisa ditangani oleh puskesmas maka dilakukan rujukan ke
FKTL ( Fasilitas Kesehatan Tingkat Lanjut );
u. Petugas menyampaikan kapankun jungan ulang sesuai yang terjadwal di buku KIA pasien;
v. Petugas mengucapkan terimakasi dan mengarahkan pasien untuk ke Kasir ( apabila pasien
umum ) dan keloket untuk mengambil resep.

6. DIAGRAM ALIR -
7. UNIT TERKAIT a. Loket / RM
b. KIA-KB
c. Laboratorium.
d. BPU.
e. Gizi.
f. Kasir.
g. Apotik.

Anda mungkin juga menyukai