Anda di halaman 1dari 3

SOAL UJIAN DHANNY

1. Pasien HIV1 .Laki- laki, kurus, lemah. datang ke drg gigi goyang
Suruh cek autoimun dan ronsen, hasilnya : Hb rendah, limfosit turun, anti HIV (+). Ronsen : TBC bilateral
sbg dokter gigi : KONSUL 2
Penyakit utama : HIV (anti hiv sudah +) , belum tentu AIDS . AIDS ( CD4 < 200)3
Setelah pasien sudah pake obat anti retroviral, kita tangani dia dengan, sarung tangan double, pelindung mata, masker ini
adalah penerapan UNIVERSAL PRECAUTION4
2. Pasien SLE5 ( Lupus), perempuan, usia reproduktif [ciri khas], biasa @orang kulit gelap, keluhan : ULKUS di PIPI ! ( ini adalah
1 dari 11 tanda SLE, ada juga pipi kemerahan)
Terjadi defisiensi komplemen tahap awal (komplemen ada tahap awal (1,2,4,3)-> autoimun dan akhir (6,7,8,9) ->
neisseria)6
Tes SLE : ANA-IF ( anti nuclear antibody – imuno fluorescence) 7
3. Chronic Granulomatosus Disease (CGD) deficit dari fungsi fagosit berkaitan autoimun disease yaitu IBD ( inflammatory
Bowel Disease) 8
IBD -> 1 . chron disease 2. Dolitis Ulserativa  berkaitan dengan CGD
RESPIRATORY BURST 9pada fagosit saat antigen kita makan bakteri akan terjadi ledakan
Penyebab CGD : defisiensi enzim Na DPH oksidase10

THT

1. Ada kasus : RHINOSINUSITIS AKUT


Pasien datang dengan ciri2 sinusitis, dilihat ada bagian soket di gigi m1 yag baru diesktraksi 2 minggu lalu, diagnosis ? a.
RHinositis akur, b. rhinosisit kronis, c. rhinosinusiti sub akut d. rhinosinusitis akur esc endogen
2. Penyebab dentinogen sinusitis : Karena fistula dentogen (karena gigi gangrene / non vital)
a. ada fistulis gigi m1 b. infeksi gigi kronis c. tbc d. osteomeilitis
3. Penatalaksaanya
a. Cald well luc surgery
b. Antibiotik, antihistamin, mukolitik dekongestan terapi fistuli
c. Antibiotik sistemik + Caldwell luc surgery
d. Repair fistula
e. Fess
4. Pemeriksaan penunjang : CT SCAN
5. Diagnosis penunjang rhinosinusitis dengan ro : Waters
6. Pusat pathogenesis rhinosinusitis : KOM ( kompleks oteo metal )
7. Terapi sinusitis akut : antibiotik,antihistamin , dento ( paling panjang)
8. Penatalaksanaanya : Sumbat ostium/ hilangkan fokal infeksi
9. Yang tidak berkaitan secara langsung dengan kerentanan host usia lanjut -> derilium akut
10. Terapi rhinosinusitis : Paling panjang anribiotik

MATA

1. Hipopion : Sel2 radang mengendap pada bagian bawah mata


2. Keratic precipitate : Sel- sel radang menempel di kornea
3. Penatalaksaana uveitis : TIMOLOL, SIKLOPEGIA, ANTIBIOTIK + steroid

- Antibiotika tetes mata dan per oral - Bila TIO ↑ berikan Timolol tetes mata
- Steroid tetes mata - Konsulkan ke bagian terkait
- Sikloplegia (Sulfas atropin) tetes mata - Obati komplikasi

4. Lingkungan kumuh : Bechet’s Syndrome


5. Kasus, gejala : SJORGEN SYNDROME .
a. Kekeringan terjadi di mulut, mata, kulit, hidung dan vagina
b. Organ lain yang dapat terkena adalah ginjal, pembuluh darah, paru – paru, hati, pankreas, sistem saraf perifer dan
otak

- Rasa tidak nyaman - Mata merah


- Rasa panas, pedih seperti terbakar - Sering mengucek mata
- Sensasi benda asing - Keluhan diatas dapat sangat berat sampai
- Silau melukai kornea → penglihatan menurun
- Gatal

6. Fakor resiko sjoren syndroms, kecuali : Antidiabetes


Faktor resiko (cont) :
a. Obat – obatan seperti diuretika, beta blokers, antihistamine, anti hipertensi, kontrasepsi oral
b. Vitamin A
c. Operasi LASIK
d. Wanita
e. Penggunaan lensa kontak
7. Uveitis, soal focal infeksi : TBC
8. DRY EYES : TES SCHRIMER
9. Cara mencegah air mata kering : HINDARI RUANGAN BER AC
- Lingkungan jangan terlalu kering
- Hindari debu dan asap
- Kurangi pemakaian komputer , TV
- Menyetir atau membaca terlalu lama dapat mengakibatkan kelelahan mata
- Gunakan air mata buatan

KULIT

1. Lesi mucous membrane phempigoid dapat terjadi diseluruh mukosa mulut kecuali ->KULIT
2. Sifat khas pemphigus vulgaris : AKANTOLIS, DESMOSOME
3. Gambaran klinis lichen planus
4. Trias kelainan syndrome steven Johnson ( penyakit ERYTHEMA MULTIFORME)
a. Pada kulit : Eritema, papul, vesikula bula
b. Pada mukosa : Mukosa mulut, lubang genital, hidung, anus
c. Pada mata : Konjungtivitis lateralis
5. Tipe dasar lesi di kulit
6. Vesikel isinya ? Cairan serum,< 1 cm ( tonjolan berisi cairan <0,5 cm)
7. Erythematosus candidiasis disebabkan oleh : Candida Albicans
8. Penyebab sarcoma Kaposi : Herpes Tipe 8 ( HHV 8)
9. Psoriasis :
a. Cabut
b. Bersihin karang
c. Cari fokal infeksi ( INI PENYEBAB )
d. Foto ( INI PENGOBATAN PSORIASIS)
e. Salah kirim
10. Lepra penularan secara aerogen oleh mycobacterium lepra
11. Agranulatosis : Ulkus tidak sakit, inflamasi kuning hijau, sistemik karbunkel
12. Impetigo : Gara- gara bakteri pada anak2 terutama di muka, diawali oleh bula (Impertigo bulosa) – krusta ( Imoetigo
Krustosa), Terapi betadin dan salep antibiotika
13. Yang bukan bula : A. Pemfigus vulgaris, B. Erythema Multiforme, C LICHEN PLANUS D. MUCOUS MEMBRANE
14. Impetigo (Cacar monyet) disebebkan oleh STAPHYLOCOCCUS (folikulis juga karena ini)
15. Bula itu apa ? cairan berisi antara pus atau serum, ??? ( setau gw fistula baru isi pus)
16. Erosi lepasanya jaringan tidak sampai stratum spinosum ??
17. Penularan pioderma : Melalui AEROGEN
Penularan anakn yang bibirnya krusta merah
18. Diagnosis : Perlache
19. Pengobatan ?
20. MMP lesi tidak ditemukan di Kulit
21. Lichen planus deskripsi lesinya :
a. Pada mulut : putih ,tidak bisa diseset, tidak sakit, kasar, orang tidak sadar
b. Pada kulit : Merah , biru, krusta lama jadi biru coklat
22. Erosive, eksudatif, sudut mulut, hypasemu?? Sel ragi, diagnosis? CHELITIS ANGULARIS
23. LP erosive, bula pecah, erosis
24. Penyakit dari kulit kelamin : HSV -2 ( HERPES SIMPLEK. GONORHAE)
25. Palatum merah karena : albicans
26. Lesi merah disebut : ERYTHEMATOUS CANDIDASIASI
27. Lama pengobatan lepra multi baciler : 1- 1,5 thn
28. Lepra disbebkan : Microbacterium lepra
29. Penulaan lepra : Aerogen
30. Lesi yang sering muncul pada orang HIV
a. Pseud membrane candidiasis
b. Candisiasi atropik kronik
31. Penyebab di lateral lidah ? ebstain bar virus ( oral hairy leukoplakia)

CEDERA MUKA

1. Avulsi graftingnya : Transplantasi


2. Luka berubah warna : Tatuase
3. Luka beda bibir perhatikan : Sambungan otot
4. Setelah pemeriksaan fisik : Radiologi ( Benar smua)

WINTONO

1. Luka sekunder : Infeksi / radang


2. Luka dari tulang : Bee wax
3. Yang bukan abrasi : Selalu berdarah
4. Golden period fracture : 6 jam

Anda mungkin juga menyukai