TUGAS!!!!

1. Berapakahperbedaanantara ∆E dan ∆H untukpembakaran 34 g senyawaoktanapadasuhu 300C?

Jawaban:

∆𝐻 = ∆𝐸 + ∆𝑛𝑅𝑇 → ∆𝑛𝑅𝑇 = ∆𝐻 − ∆𝐸
25
C8H18(l) + 2
O2(g) → 8CO2(g) + 9 H2O(g)

∆𝑛𝑅𝑇 = ∆𝐸 − ∆𝐻

= (Koef produk – koef reaktan) RT

= ( 8 + 9- 12,5) ( 1,987 Cal mol-1 K-1 ) ( 303 K )

= 2709,3 Cal mol-1

= 2,709 Kcal mol-1

2. Jika panas pembentukan standar benzene adalah 82,63 kJ/mol hitung panas pembakarannya
pada suhu 25oC ?

Jawaban:
15
6CO2 + 3H2O → C6H6 + O2 ∆𝐻𝑓 = 82,63 kJ mol-1
2
15
C6H6 + 2
O2 → 6CO2 + 3H2O ∆𝐻𝑓 = −82, 63 Kj mol-1

∆𝐻 = ∑ n Energi ikat produk − ∑ n Energi i reaktan

= 6(- 393,51 ) + 3 ( - 285,85) – ( - 82,63 Kj mol-1)

= - 3135,98 Kj mol-1

3. Dengan menggunakan energy ikatan, hitung energy yang menyertai proses pembentukan O2
pada proses fotosintesis jika masing 28 mol CO2 dan H2O yang bereaksi ?

Jawaban :
 O
6 O=C=O + 6 H H→

O H H O H O H

H O C C C C C CH2OH + 6 O=O

H OH H H
∆H = {12 (C=O) + 12 (H-O)} – {5(C-C) + 7 (O-H) + 5 (C-H) + (H-H) + 5(O-C) + 6 (O=O)}
= { 12 ( 711) + 12 ( 464)} – {5 (347) + 7 (464) + 5 (414) + 435 + 351 + 6 (494) }
= 14100 – 12207
= 1893 KJ/mol

4. Jika sebuah mobil dengan efesiensi 98% berbahan bakar solar, dengan tenaga 100.000 kJ mobil
mampu menempuh jarak 1 km, berapa banyak solar yang harus dibakar agar mobil dapat
menempuh jarak 34 km?

Jawaban:

5. Jelaskan jenis- jenis kalorimeter yang anda ketahui

Jawaban:
Beberapa jenis kalorimeter :
a. kalorimeter Sederhana
Pengukuran kalor reaksi; selain kalor reaksi pembakaran dapat dilakukan dengan
menggunakan kalorimeter padKala tekanan tetap yaitu dengan kalorimeter sederhana
yang dibuat dari gelas stirofoam.
Kalorimeter ini biasanya dipakai untuk mengukur kalor reaksi yang reaksinya
berlangsung dalam fase larutan ( misalnya reaksi netralisasi asam – basa / netralisasi,
pelarutan dan pengendapan ).
Pada kalorimeter ini, kalor reaksi = jumlah kalor yang diserap / dilepaskan larutan
sedangkan kalor yang diserap oleh gelas dan lingkungan; diabaikan.

qkalorimeter = C∆T

qlarutan = mC∆T
 qreaksi = – (qlarutan + qkalorimeter )

b. Kalorimeter Bom
Merupakan kalorimeter yang khusus digunakan untuk menentukan kalor dari reaksi-
reaksi pembakaran.
Kalorimeter ini terdiri dari sebuah bom ( tempat berlangsungnya reaksi pembakaran,
terbuat dari bahan stainless steel dan diisi dengan gas oksigen pada tekanan tinggi )
dan sejumlah air yang dibatasi dengan wadah yang kedap panas.
Reaksi pembakaran yang terjadi di dalam bom, akan menghasilkan kalor dan diserap
oleh air dan bom. Oleh karena tidak ada kalor yang terbuang ke lingkungan, maka :
q= Ceff∆T
∆H= ∆E+ RT∆n

c. Kalorimeter makanan
Merupakan alat yang digunakan untuk mengukur nilai kalor zat makanan karbohdrat,
lemak atau protein. Alat ini terdiri dari sebuah tabung kaca yang tingginya kurang
lebih 19 cm dan garis menengahnya kurang lebih 7,5 cm.

d. Kalorimeter elektrik
Pada kalorimeter ini terjadi perubahan energi dari energi listrik menjadi energi sesuai
dengan hukum kekekalan energi yang menyatakan energi tidak dapat diciptakan/
dimusnahkan.

e. Kalorimeter liemann
Kalorimeter ini berfungsi untuk menghitung entalpi bahan bakar cair.

6. Denganmenggunakan data energy ikatantentukanentalpipembakaran zat2 berikut:

a. C2H5OH
b. C7H14
c. Urea
d. Kafein

Jawaban:
 a. C2H5OH
C2H5OH + 3O2 → 2CO2 + 3H2O

H H O

H C C O H + 2 O=O →2O=C=O + 3H H

H H
∆H Ikatan = ∆H reaktan - ∆H produk
= {5(C-H) + 1(C-C)+ 1(C-O) + 1(O-H) + 3(O=O)} – {4( C=O) + 6 (O- H)}
= {5(414)+347+351+464+3(494)} – {4 (711)+6 (464) }
= 4714 – 5628
= - 914 KJ/mol

b. C7H14
C7H14 + 10.5 O2→7CO2 + 7H2O
H H H H H H H O

C C C C C C C + 10.5 O=O → 7 O=C=O + 7 H H

H H H H H H H

∆H Ikatan = ∆H reaktan - ∆H produk

= { 14 (C-H) + 1 (C=C) + 5 (C-C) + 10.5 (O=O)} – {14 (C=O) + 14(H-O)}
= { 14(414) + 615 +5 (347) + 10.5 (494)} – {14(711) + 14 (464)}
= 13333 – 16450
= -3117 KJ/mol

c. Urea
CO(NH2)2 + O2 → CO2 + H2O
O O

C + O=O → O=C=O + H H
H2N H2N

d. kafein
C8H10N4O2 +19/2 O2 → 8CO2 + 5H2O

+ O=O → 8O=C=O + 5 H H

∆H Ikatan = ∆H reaktan - ∆H produk