Anda di halaman 1dari 46

STANDAR PELAYANAN PUBLIK

A. STANDAR PELAYANAN

PELAYANAN DALAM GEDUNG

I. Jenis Pelayanan : LOKET

Pendaftaran pengunjung dengan membawa tanda pengenal / kartu berobat / ASKES / JAMKESMAS saat berkunjung pada pelayanan kami

NO KOMPONEN URAIAN

Kepmenkes nomor 128 tahun 2009 tentang


1. Dasar Hukum Kebijakan Dasar Puskesmas

 Kunjungan pertama kali membawa indentitas


(KTP / SIM / Kartu pelajar) dan selanjutnya mengisi
formulir family folder untuk mendapatkan Kartu
Tanda Peserta

 Kartu Tanda Peserta harus dibawa untuk


kunjungan berikutnya.

 Pengguna layanan ASKES harus membawa


Kartu ASKES yang masih berlaku.
2. Persyaratan Pelayanan
 Pengguna layanan Maskin harus membawa
kartu JAMKESMAS

 Penderita harus datang sendiri / dengan


pendamping

 Membawa indentitas / Identitas jelas

 Melalui Loket, Ikuti nomor antrian kecuali


kasus kegawat daruratan bisa langsung ke poli
umum.

 Bagi pasien JAMKESMAS menandatangani


Bukti Kunjungan Pasien

 Setelah didaftar, dengan membawa Kartu Rawat


Sistem, mekanisme, Jalan / Kartu Ibu / Kartu Anak untuk dibawa ke Poli
3. dan prosedur Umum, Poli Gigi, dan KIA.

 Jangka waktu penyelesaian pelayanan tiap


pengunjung 3 menit (kunjungan baru).

Jangka  Jangka waktu penyelesaian pelayanan


waktu tiap
4. penyelesaian pengunjung 1 menit (kunjungan lama).

 Sesuai Peraturan Bersama Menteri Kesehatan


RI nomor 138/MENKES/PB/II/2009 dan Menteri
Dalam negeri RI nomor 12 tahun 2009 tentang
Pedoman Tarif Pelayanan Kesehatan Bagi Peserta
PT. ASKES (Persero) dan anggota Keluarganya di
Puskesmas, Balai Kesehatan Masyarakat dan RS
Daerah. Maka pasien ASKES bebas biaya
5. Biaya / tarif
 Sesuai Keputusan Menteri Kesehatan Republik
Indonesia nomor 125/MENKES/SK/II/2008 tentang
Pedoman Penyelenggaraan Program Jaminan
Kesehatan Masyarakat. Maka pasien JAMKESMAS
bebas biaya

 Sesuai Peraturan Bupati Banyuwangi Nomor


12 Tahun 2011, tentang Retribusi Jasa Umum (Bab
IV Retribusi Pelayanan Kesehatan) maka kunjungan
umum bebas biaya untuk peserta JPKMB (sesuai
jenis pelayanan kesehatan rawat jalan yang tidak
bayar / dijamin program JPKMB)

Membawa kartu rawat jalan, kartu ibu, kartu anak,


yang selanjutnya dibawa ke masing-masing tempat
6. Produk pelayanan pelayanan (Poli Umum,KIA,Poli gigi)

 Seperangkat Komputer

 Lemari arsip

 Meja pendaftaran

 Nomer antrian

 Buku regester

 Kipas angin

 Kartu pasien


Sarana, prasarana, dan
7. / atau fasilitas  Status pasien
 Family folder

 Luas 2 x 5 m

 Ruang tunggu

 TV hiburan

 VCD Penyuluhan

 Media Informasi Kesehatan

Pengetahuan :

o Pendidikan SMA

Keahlian dan Ketrampilan :

o Bisa mengoperasikan komputer

 Pengalaman :
Kompetensi
8. Pelaksanan o 2 tahun

Seluruh Jenis pelayanan baik dalam gedung maupun


luar gedung dilakukan oleh:

 Kepala Puskesmas dengan Kala Karya yang


dilakukan tiap bulan
9. Pengawasan Internal
 Koordinator QA dengan checklist QA yang
dilakukan tiap bulan

 Waskat / Sidak secara periodik dan insidentil

1. Cara pengaduan:

Penderita/ keluarga / masyarakat silahkan mengadu


dengan cara:

 Datang langsung kePuskesmas


Kertosari dan menemui :
1.drg.Wahyu Primawati,

2.Dadang Tripitoko,

3. Atim Bakhrowi

 Kirim surat ke alamat Koordinator


Puskesmas Kertosari

Jln. Ikan Hiu no. 41 Banyuwangi

(Lewat Pos / Kotak pengaduan)

Email
: puskesmas_kertosari@yahoo.com

Penanganan  Mengisi pada buku pengaduan di


pengaduan, saran, dan meja informasi pada jam kerja
10. masukan
 Lewat Telpon dengan nomor
Telpon:

o drg. Hj. Wahyu


primawati,MAP :
08123330322212

o Puskesmas
Kertosari : (0333)
410676

o Puskesmas
Kertosari :
082258205439

11. Jumlah pelaksana 1 orang

Jaminan pelayanan yang memberikan kepastian


layanan dilaksanakan sesuai dengan standar
pelayanan, kode etik dan janji layanan.

Puskesmas Kertosari saat ini sudah mempunyai SOP


di masing – masing ruangan sesuai dengan jenis
12. Jaminan pelayanan layanan.( dokumen pendukung)

Jaminan keamanan dan keselamatan pelayanan dalam


bentuk komitmen untuk memberikan rasa aman,
bebas dari bahaya dan resiko keragu-raguan

Seluruh pemberi layanan yang ada di Puskesmas


Jaminan keamanan Kertosari sudah sesuai dengan kompetensinya
dan keselamatan
13. pelayanan Dengan MAKLUMAT PELAYANAN
‘’MAKLUMAT PELAYANAN’’

DENGAN INI, KAMI MENYATAKAN


SANGGUP MENYELENGGARAKAN
PELAYANAN SESUAI STANDART
PELAYANAN YANG TELAH DITETAPKAN
DAN APABILA TIDAK MENEPATI JANJI
LAYANAN (MEMBERIKAN PELAYANAN
SECARA PROFESIONAL DAN SEPENUH
HATI) TEGURLAH DAN LAPORKAN KE
UNIT PENGADUAN.

 IKM ( Indek Kepuasan Masyarakat) oleh Tim


Independen

 LBH (Laskar Bina Husada) sebagai Badan


Penyantun Puskesmas dengan fungsi pengontrol
dalam rangka transparansi dan akuntabilitas
penyelenggaraan upaya kesehatan Puskesmas

 Puskesmas : Dengan diadakannya Lokakarya


mini tiap bulan

 PKP (Penilaian Kinerja Puskesmas) Tercapainya


tingkat kinerja Puskesmas yang berkualitas secara
Evaluasi kinerja optimal dalam mendukung pencapaian tujuan
14. pelaksana pembangunan kesehatan kabupaten/ kota

II. Jenis Pelayanan : Balai Pengobatan / Poli Umum


Pelayanan yang professional dengan standart operating prosedur dan pengobatan rasional dengan standart Quality Assurance dan WHO,
akan mendapatkan ketepatan untuk anamnesa, diagnosa dan pemberian terapi. Kami melayani

Pemeriksaan dan Pengobatan Pasien

NO KOMPONEN URAIAN

Kepmenkes nomor 128 tahun 2009 tentang Kebijakan


1. Dasar Hukum Dasar Puskesmas

 Membawa Kartu Rawat Jalan dari loket

 Bagi pasien ASKES membawa Kartu ASKES

Persyaratan  Bagi pasien maskin membawa Kartu


2. Pelayanan JAMKESMAS

 Penderita harus datang sendiri / dengan


pendamping

 Dilakukan anamnesa kepada pasien

 Dilakukan pemeriksaan fisik dan pemeriksaan


penunjang

Sistem,  Dilakukan tindakan apabila diperlukan


mekanisme, dan
3. prosedur  Diberikan resep obat sesuai diagnosa
Jangka waktu
4. penyelesaian  Lama pelayanan 7 menit

 Sesuai Peraturan Bersama Menteri Kesehatan RI


nomor 138/MENKES/PB/II/2009 dan Menteri Dalam
negeri RI nomor 12 tahun 2009 tentang Pedoman Tarif
Pelayanan Kesehatan Bagi Peserta PT. ASKES
(Persero) dan anggota Keluarganya di Puskesmas,
Balai Kesehatan Masyarakat dan RS Daerah. Maka
pasien ASKES bebas biaya

Sesuai Keputusan Menteri Kesehatan Republik


Indonesia nomor 125/MENKES/SK/II/2008 tentang
Pedoman Penyelenggaraan Program Jaminan
Kesehatan Masyarakat. Maka pasien JAMKESMAS
bebas biaya

 Sesuai Peraturan Bupati Banyuwangi Nomor


12 Tahun 2011, tentang Retribusi Jasa Umum (Bab
IV Retribusi Pelayanan Kesehatan) maka kunjungan
umum bebas biaya untuk peserta JPKMB (sesuai jenis
pelayanan kesehatan rawat jalan yang tidak bayar /
5. Biaya / tarif dijamin program JPKMB)

 Mendapatkan pemeriksaan dan penjelasan


tentang penyakit

 Mendapatkan tindakan yang diperlukan

6. Produk pelayanan  Mendapatkan resep sesuai diagnosa


 Mendapatkan rujukan apabila diperlukan

 Tensimeter dan Stetoscope.

 Obat obatan emergensi dan pendukungnya.

 Obat obatan injeksi tertentu , Alkohol , Kapas ,


Kasa Seteril.

 Spuit Disposibel ( 1 ml, 3m1, 5m1 dan 10 ml).

 Protap penyakit dan Prosedur penangan Shock


Anafilaktik.

 Thermometer, Senter.

 Reflex Hammer.

 Oksigen

 Paket alat-alat tindakan.

 Kayu blok setinggi 15 Cm.

 Timbangan dewasa.

 Pengukur tinggi badan


Sarana, prasarana,
7. dan / atau fasilitas  Snellen card
 Stirisator

 Poster

 Luas ruangan 5 x 5 m2

 Tempat tidur lengkap

 Meja kursi

 Lemari instrumen

 Ruang tunggu

 TV hiburan

 VCD Penyuluhan

 Media Informasi Kesehatan

 Pengetahuan

 Dokter Umum

 Sarjana Keperawatan
Kompetensi
8. Pelaksanan  Perawat SPK
 Keahlian dan Ketrampilan

 Sesuai Profesi dan Kompetensi

 Pengalaman

 > 5 tahun

Seluruh Jenis pelayanan baik dalam gedung maupun


luar gedung dilakukan oleh:

 Kepala Puskesmas dengan Kala Karya yang dilakukan


tiap bulan

 Koordinator QA dengan checklist QA yang dilakukan


tiap bulan
Pengawasan
9. Internal  Waskat / Sidak secara periodik dan insidentil

1. Cara pengaduan:

Penderita/ keluarga / masyarakat silahkan mengadu


dengan cara:

 Datang langsung ke Puskesmas


Kertosari dan menemui :
Penanganan 1.drg.Wahyu Primawati,
pengaduan, saran,
10. dan masukan 2. Dadang Tripitoko,
3. Atim Bakhrowi

 Kirim surat ke alamat Koordinator


Puskesmas Kertosari

Jln. Ikan Hiu no. 41 Banyuwangi

(Lewat Pos / Kotak pengaduan)

Email
: puskesmas_kertosari@yahoo.com

 Mengisi pada buku pengaduandi


meja informasi pada jam kerja

 Lewat Telpon dengan nomor


Telpon:

o drg. Hj. Wahyu


primawati,MAP :
08123330322212

o Puskesmas Kertosari :
(0333) 410676

o Puskesmas Kertosari :
082258205439

11. Jumlah pelaksana Dokter Umum : 1 orang


 Sarjana Keperawatan : 4 orang

 Perawat SPK : 1 orang

Jaminan pelayanan yang memberikan kepastian


layanan dilaksanakan sesuai dengan standar pelayanan,
kode etik dan janji layanan.

Puskesmas Kertosari saat ini sudah mempunyai SOP


Jaminan di masing – masing ruangan sesuai dengan jenis
12. pelayanan layanan.( dokumen pendukung)

Jaminan keamanan dan keselamatan pelayanan dalam


bentuk komitmen untuk memberikan rasa aman, bebas
dari bahaya dan resiko keragu-raguan

Seluruh pemberi layanan yang ada di Puskesmas


Kertosari sudah sesuai dengan kompetensinya

Dengan MAKLUMAT PELAYANAN

‘’MAKLUMAT PELAYANAN’’

DENGAN INI, KAMI MENYATAKAN


SANGGUP MENYELENGGARAKAN
PELAYANAN SESUAI STANDART
Jaminan PELAYANAN YANG TELAH DITETAPKAN
keamanan dan DAN APABILA TIDAK MENEPATI JANJI
keselamatan LAYANAN (MEMBERIKAN PELAYANAN
13. pelayanan SECARA PROFESIONAL DAN SEPENUH
HATI) TEGURLAH DAN LAPORKAN KE UNIT
PENGADUAN.

 IKM ( Indek Kepuasan Masyarakat) oleh Tim


Independen

 LBH (Laskar Bina Husada) sebagai Badan Penyantun


Puskesmas dengan fungsi pengontrol dalam rangka
transparansi dan akuntabilitas penyelenggaraan upaya
kesehatan Puskesmas

 Puskesmas : Dengan diadakannya Lokakarya mini tiap


bulan

 PKP (Penilaian Kinerja Puskesmas) Tercapainya


tingkat kinerja Puskesmas yang berkualitas secara
Evaluasi kinerja optimal dalam mendukung pencapaian tujuan
14. pelaksana pembangunan kesehatan kabupaten/ kota

III. Jenis Pelayanan :KIA dan KB

Pelayanan kesehatan yang dilayani meliputi pemeriksaan ibu hamil, imunisasi dasar lengkap dan imunisasi untuk catin, pertolongan
persalinan dan KB

Pemeriksaan Ibu Hamil


NO KOMPONEN URAIAN

Kepmenkes nomor 128 tahun 2009 tentang


1. Dasar Hukum Kebijakan Dasar Puskesmas

 Bagi pasien ASKES membawa Kartu ASKES

 Bagi pasien maskin membawa Kartu


JAMKESMAS
Persyaratan
2. Pelayanan  Membawa Kartu Ibu bagi ibu hamil dan buku KIA

 Penderita datang sendiri / dengan pendamping

 Melakukan Anamnesa kepada pasien / pengantar

 Melakukan pemeriksaan kehamilan kepada ibu


hamil

 Memberikan konseling sesuai kebutuhan ibu hamil

 Memberikan resep

 Memberikan rujukan apabila diperlukan


Sistem, mekanisme,
3. dan prosedur  Memberikan konseling tentang kehamilanya

Jangka waktu
4. penyelesaian  Kunjungan baru : 10 menit
 Kunjungan lama : 7 menit

 Sesuai Peraturan Bersama Menteri Kesehatan RI


nomor 138/MENKES/PB/II/2009 dan Menteri
Dalam negeri RI nomor 12 tahun 2009 tentang
Pedoman Tarif Pelayanan Kesehatan Bagi Peserta
PT. ASKES (Persero) dan anggota Keluarganya di
Puskesmas, Balai Kesehatan Masyarakat dan RS
Daerah. Maka pasien ASKES bebas biaya

 Sesuai Keputusan Menteri Kesehatan Republik


Indonesia nomor 125/MENKES/SK/II/2008
tentang Pedoman Penyelenggaraan Program
Jaminan Kesehatan Masyarakat. Maka pasien
JAMKESMAS bebas biaya

 Sesuai Peraturan Bupati Banyuwangi Nomor


12 Tahun 2011, tentang Retribusi Jasa
Umum (Bab IV Retribusi Pelayanan Kesehatan)
maka kunjungan umum bebas biaya untuk peserta
JPKMB (sesuai jenis pelayanan kesehatan rawat
5. Biaya / tarif jalan yang tidak bayar / dijamin program JPKMB)

 Memperoleh pemeriksaan kesehatan


sesuai dengan keluhan yang diderita
dengan tata cara pemeriksaan sesuai
pedoman pemeriksaan

 Memperoleh tindakan medis yang tepat


apabila diperlukan
6. Produk pelayanan
 Mendapat Resep untuk mengambil obat
sesuai dengan penyakitnya dan Vitamin
yang dibutuhkan

 Imunisasi sesuai jadwal

 Surat Rujukan kasus Resiko Tinggi dan


kasus lain yang seharusnya dirujuk

 Informasi medis tentang:

 Keadaan dan masalah


kehamilan/persalinan/meneteki,
kesehatan ibu bayi dan anak

 Pelayanan Keluarga
Berencana.

 Tindakan Medis yang akan


dilakukan

 Penyuluhan personal

Sarana

 Tensimeter

 Stetoskope
Sarana, prasarana,
7. dan / atau fasilitas  Funandoskope / dopler
 Metlin

 Timbangan injak dan pengukur tinggi badan

 Pita lila

Prasarana

 Luas ruangan 5 x 5 m2

 Tempat tidur periksa

 Meja kursi

 Almari instrumen

fasilitas

 Ruang tunggu

 Leaflet

 Pengetahuan

 Bidan D4
Kompetensi
8. Pelaksanan  Bidan D3
 Keahlian dan Ketrampilan

 Pernah mengikuti sosialisasi


pemeriksaan ibu hamil dg 7T

 Pengalaman

 >5 tahun

Seluruh Jenis pelayanan baik dalam gedung


maupun luar gedung dilakukan oleh:

 Kepala Puskesmas dengan Kala Karya yang


dilakukan tiap bulan

 Koordinator QA dengan checklist QA yang


dilakukan tiap bulan

9. Pengawasan Internal Waskat / Sidak secara periodik dan insidentil

1. Cara pengaduan:

Penderita/ keluarga / masyarakat silahkan


mengadu dengan cara:

Penanganan  Datang langsung ke Puskesmas


pengaduan, saran, Kertosari dan menemui :
10. dan masukan 1.drg.Wahyu Primawati,
2. Dadang Tripitoko,

3. Atim Bakhrowi

 Kirim surat ke alamat


Koordinator Puskesmas Kertosari

Jln. Ikan Hiu no. 41 Banyuwangi

(Lewat Pos / Kotak pengaduan)

Email
: puskesmas_kertosari@yahoo.com

 Mengisi pada buku pengaduan


di meja informasipada jam kerja

 Lewat Telpon dengan nomor


Telpon:

o drg. Hj. Wahyu


primawati,MAP :
08123330322212

o Puskesmas
Kertosari : (0333)
410676

o Puskesmas
Kertosari :
082258205439

 Bidan D4 : 5 orang

11. Jumlah pelaksana  Bidan D3 : 3 orang

Jaminan pelayanan yang memberikan kepastian


layanan dilaksanakan sesuai dengan standar
pelayanan

Puskesmas Kertosari saat ini sudah mempunyai


SOP di masing – masing ruangan sesuai dengan
12. Jaminan pelayanan jenis layanan.( dokumen pendukung)

Jaminan keamanan dan keselamatan pelayanan


dalam bentuk komitmen untuk memberikan rasa
aman, bebas dari bahaya dan resiko keragu-raguan

Seluruh pemberi layanan yang ada di Puskesmas


Kertosari sudah sesuai dengan kompetensinya

Dengan MAKLUMAT PELAYANAN

‘’MAKLUMAT PELAYANAN’’

Jaminan keamanan DENGAN INI, KAMI MENYATAKAN


dan keselamatan SANGGUP MENYELENGGARAKAN
13. pelayanan PELAYANAN SESUAI STANDART
PELAYANAN YANG TELAH DITETAPKAN
DAN APABILA TIDAK MENEPATI JANJI
LAYANAN (MEMBERIKAN PELAYANAN
SECARA PROFESIONAL DAN SEPENUH
HATI) TEGURLAH DAN LAPORKAN KE
UNIT PENGADUAN.

 IKM ( Indek Kepuasan Masyarakat) oleh Tim


Independen

 LBH (Laskar Bina Husada) sebagai Badan


Penyantun Puskesmas dengan fungsi pengontrol
dalam rangka transparansi dan akuntabilitas
penyelenggaraan upaya kesehatan Puskesmas

 Puskesmas : Dengan diadakannya Lokakarya mini


tiap bulan

 PKP (Penilaian Kinerja Puskesmas) Tercapainya


tingkat kinerja Puskesmas yang berkualitas secara
Evaluasi kinerja optimal dalam mendukung pencapaian tujuan
14. pelaksana pembangunan kesehatan kabupaten/ kota

IV. Jenis Pelayanan :Poli Gigi

Perawatan gigi secara teratur, kunjungan pelayanan gigi setiap 6 bulan sekali akan mengurangi resiko gangguan pada gigi dan mulut. Poli
gigi melayani pemeriksaan, pencabutan, tambal gigi sementara dan tetap, pembersihan karang gigi serta konseling kesehatan gigi.

Pelayanan yang ada di Poli Gigi :

Penambalan Gigi
NO KOMPONEN URAIAN

Kepmenkes nomor 128 tahun 2009 tentang


1. Dasar Hukum Kebijakan Dasar Puskesmas

 Membawa Kartu Pemeriksaan dari loket

 Bagi pasien ASKES membawa Kartu ASKES

Persyaratan  Bagi pasien maskin membawa Kartu


2. Pelayanan JAMKESMAS

 Pasien datang sendiri / dengan pendamping

 Membawa Kartu Bukti Pelayanan Pasien dan


Kartu Rawat Jalan

 Melakukan anamnesa kepada pasien

 Melakukan tindakan penambalan gigi

 Memberikan konseling

 Memberikan resep sesuai diagnosa


Sistem, mekanisme,
3. dan prosedur  Memberikan rujukan bila diperlukan

Jangka waktu
4. penyelesaian  Lama pelayanan 15 menit
 Sesuai Peraturan Bersama Menteri Kesehatan RI
nomor 138/MENKES/PB/II/2009 dan Menteri
Dalam negeri RI nomor 12 tahun 2009 tentang
Pedoman Tarif Pelayanan Kesehatan Bagi
Peserta PT. ASKES (Persero) dan anggota
Keluarganya di Puskesmas, Balai Kesehatan
Masyarakat dan RS Daerah. Maka
pasien ASKES bebas biaya

 Sesuai Keputusan Menteri Kesehatan Republik


Indonesia nomor 125/MENKES/SK/II/2008
tentang Pedoman Penyelenggaraan Program
Jaminan Kesehatan Masyarakat. Maka pasien
JAMKESMAS bebas biaya

 Sesuai Peraturan Bupati Banyuwangi Nomor


12 Tahun 2011, tentang Retribusi Jasa
Umum (Bab IV Retribusi Pelayanan Kesehatan)
maka kunjungan umum bebas biaya untuk
peserta JPKMB (sesuai jenis pelayanan
kesehatan rawat jalan yang tidak bayar / dijamin
5. Biaya / tarif program JPKMB)

 Memperoleh pemeriksaan kesehatan sesuai


dengan penyakit / keluhan yang diderita dengan
tata cara pemeriksaan sesuai pedoman
pemeriksaan

 Memperoleh tindakan penambalan gigi


6. Produk pelayanan
 Mendapatkan resep untuk mengambil obat sesuai
dengan penyakitnya

 Mendapatkan Surat Rujukan bila diperlukan

 Informasi medis / penyuluhan tentangPenyakit


dan masalah Gigi mulut yang dikeluhkan

 Obat obat emergensi dan pendukungnya

 Obat tambal gigi

 Bahan habis pakai

 Obat – obatan injeksi tertentu, Alkohol, Kapas,


Kasa Setril, Betahadine

 Tensi Meter

 Stetoscope

 Luas ruangan 4 x 5 m2

 Dental Kit

 Meja kursi

 Ruang tunggu
Sarana, prasarana,
7. dan / atau fasilitas  TV hiburan
 VCD Penyuluhan

 Media Informasi Kesehatan

 Ruang ber-AC / kipas angin

 Pengetahuan

 Dokter Gigi

 D3Keperawatan Gigi

 SMA

 Keahlian dan Ketrampilan

 Sesuai Profesi dan Kompetensi

 Pengalaman
Kompetensi
8. Pelaksanan  >5 tahun

Seluruh Jenis pelayanan baik dalam gedung


maupun luar gedung dilakukan oleh:

 Kepala Puskesmas dengan Kala Karya yang


dilakukan tiap bulan
9. Pengawasan Internal
 Koordinator QA dengan checklist QA yang
dilakukan tiap bulan

 Waskat / Sidak secara periodik dan insidentil

1. Cara pengaduan:

Penderita/ keluarga / masyarakat silahkan


mengadu dengan cara:

 Datang langsung ke Puskesmas


Kertosari dan menemui :
1.drg.Wahyu Primawati,

2. Dadang Tripitoko,

3. Atim Bakhrowi

 Kirim surat ke alamat


Koordinator Puskesmas Kertosari

Jln. Ikan Hiu no. 41 Banyuwangi

(Lewat Pos / Kotak pengaduan)

Email
Penanganan : puskesmas_kertosari@yahoo.co
pengaduan, saran, m
10. dan masukan
 Mengisi pada buku pengaduan
di meja informasipada jam kerja

 Lewat Telpon dengan nomor


Telpon:

o drg. Hj. Wahyu


primawati,MAP :
08123330322212

o Puskesmas
Kertosari : (0333)
410676

o Puskesmas
Kertosari :
082258205439

 Dokter Gigi : 1 orang

 D3 Keperawatan Gigi: 1 orang

11. Jumlah pelaksana  Administrasi : 1 orang

Jaminan pelayanan yang memberikan kepastian


layanan dilaksanakan sesuai dengan standar
pelayanan

Puskesmas Kertosari saat ini sudah mempunyai


SOP di masing – masing ruangan sesuai dengan
12. Jaminan pelayanan jenis layanan.( dokumen pendukung)
Jaminan keamanan dan keselamatan pelayanan
dalam bentuk komitmen untuk memberikan rasa
aman, bebas dari bahaya dan resiko keragu-
raguan

Seluruh pemberi layanan yang ada di Puskesmas


Kertosari sudah sesuai dengan kompetensinya

Dengan MAKLUMAT PELAYANAN

‘’MAKLUMAT PELAYANAN’’

DENGAN INI, KAMI MENYATAKAN


SANGGUP MENYELENGGARAKAN
PELAYANAN SESUAI STANDART
PELAYANAN YANG TELAH
DITETAPKAN DAN APABILA TIDAK
MENEPATI JANJI
LAYANAN (MEMBERIKAN
PELAYANAN SECARA PROFESIONAL
DAN SEPENUH HATI) TEGURLAH DAN
LAPORKAN KE UNIT PENGADUAN.

Jaminan keamanan
dan keselamatan
13. pelayanan

 IKM ( Indek Kepuasan Masyarakat) oleh Tim


Independen
Evaluasi kinerja
14. pelaksana  LBH (Laskar Bina Husada) sebagai Badan
Penyantun Puskesmas dengan fungsi pengontrol
dalam rangka transparansi dan akuntabilitas
penyelenggaraan upaya kesehatan Puskesmas

 Puskesmas : Dengan diadakannya Lokakarya


mini tiap bulan

 PKP (Penilaian Kinerja Puskesmas) Tercapainya


tingkat kinerja Puskesmas yang berkualitas
secara optimal dalam mendukung pencapaian
tujuan pembangunan kesehatan kabupaten/ kota

STANDART OPERASIONAL PROSEDUR

I. PELAYANAN DI LOKET

SOP PENERIMAAN PASIEN KUNJUNGAN BARU

MENILAI PENERIMAAN PASIEN KUNJUNGAN BARU


NO. DOKUMEN NO. REVISI HALAMAN
PROSEDUR
TETAP TANGGAL TERBIT : 4 Maret 2013

MENGETAHUI

DIBUAT OLEH KEPALA PUSKESMAS


EMI WIDIASTUTI drg. WAHYU PRIMAWATI, MAP

NIP.19650227 199201 2 003


PENGERTIAN Tahaptahapdalampenerimaankunjunganpasienbaru
Memberikanpelayanan publik denganbaikdanbenar.

TUJUAN UMUM Meningkatkan kepuasan publik terhadap pelayanan di Puskesmas Kertosari


KHUSUS Meningkatkan tertib administrasi pelayanan di puskesmas Kertosari
PELAKSANA PetugasLOKET
Nomorantrian
Soundsistem
Family folder , Bukunomor register keluarga
Karturawatjalan, Kartu pengenal pasien
Register kunjunganharian
Bukubuktipelayanandankunjunganpasien JPKMB, Jamkesmas
PROSEDUR a. Persiapanalat Karturawatjalan, buktipelayanan, buktikunjunganpasien
Pasien datang mengambil nomorantrian
Panggilannomorantrian
Memasukkan data awal pasien ke dalam SIMPUS
Pemberiannomor register danpembuatan Kartu Pengenalkunjungandenganalamat
( desa/ Kel )
Pengisianidentitaskarturawatjalanpasien
b. Pelaksanaan Pencacatannamapasiendalambuku register
kunjunganharianberdasarkanjenislayanan ( Askes, JPKMB, Jamkesmas )
dengantujuan :
- Poli umum , Poligigi , KIA , Laboratorium
Pencacatanbuktipelayanandanbuktikunjunganuntukpasiendenganlayanan JPKMB
dan Jamkesmas
Penyerahankarturawatjalankepadapasienuntukdibawa Poli yang dituju

II. JENIS PELAYANAN DI BP UMUM

SOP PEMERIKSAAN FISIK

PEMERIKSAAN FISIK
NO. DOKUMEN NO. REVISI HALAMAN
PROSEDUR TETAP TANGGAL TERBIT : 4 Maret 2013

MENGETAHUI

DIBUAT OLEH KEPALA PUSKESMAS

dr. PURWANTO drg. WAHYU PRIMAWATI, MAP


NIP. 19760124 200801 1 014 NIP.19650227 199201 2 003
PENGERTIAN Menyelengarakan kegiatan pemeriksaan fisik (tanda-tanda vital)
1.Kelancaran kegiatan pelayanan pasien di ruang pelayanan

2. Mengetahui abnormal dari tanda vital

TUJUAN UMUM 3. Menemukan tanda klinis suatu penyakit


PELAKSANA Dokter / Perawat
1. Jam tangan
2. Tensimeter
3. Stetoskop
4. Alat tulis
5. Termometer
6. Larutan disinfektan

7. Tissue

PROSEDUR a. Persiapan alat


1. Peralatan didekatkan
2. Menjelaskan maksud dan tujuan ke pasien
3. Pemeriksa cuci tangan
4. Pemeriksaan tekanan darah
a. Bebaskan lengan yang akan ditensi
b. Letakkan manset pada lengan atas, periksa agar
manset tidak terlalu longgar
c. Cari arteri brachialis dan letakkan stetoskop
diatasnya
d. Kunci pompa balon dan pompa sampai terdengar
sistole
e. Buka kunci balon perlahan – lahan sampai
terdengar diastole
f. Catat hasil dan peralatan di rapikan
PELAKSANAAN 5. Pemeriksaan nadi
a. Letakkan 3 ujung jari ke arteri yang mau kita periksa
(arteri radialis, arteri brakialis, arteri karotis, arteri
poplitea, arteri dorsalis pedis)
b. Hitung selama 1 menit
c. Catat hasil
6. Pemeriksaan respirasi
a. Lihat, dengarkan dan rasakan pernafasan pasien
b. Pada pasien yang sadar menghitung respirasi tanpa
diketahui pasien
c. Hitung selama 1 menit
d. Catat hasil
7. Pemeriksaan suhu
a. Termometer diturunkan sampai batas yang
ditentukan
b. Letakkan termometer pada tengah axilla, tunggu 3-5
menit
c. Baca hasil dan dokumentasikan
d. Termometer ditaruh dilarutan disinfektan dan di lap
dengan tissue

8. Pemeriksa cuci tangan

III. JENIS PELAYANAN DI POLI GIGI

SOP PELAYANAN PEMERIKSAA KESEHATAN GIGI DAN MULUT

PELAYANAN PEMERIKSAAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT


NO. DOKUMEN NO. REVISI HALAMAN
PROSEDUR
TETAP TANGGAL TERBIT : …………………………………
MENGETAHUI

DIBUAT OLEH KEPALA PUSKESMAS

drg. Fauzia Nailulfithri drg. WAHYU PRIMAWATI, MAP

NIP.19650227 199201 2 003


PENGERTIAN Memberikantata cara pemeriksaandanperawatankesehatan Gigi danMulutpenderitadengan baik dan benar
Sebagai Pedoman kerja bagi petugas dalam melaksanakan pelayanan
pemeriksaan dan perawatan kesehatan Gigi danMulut di Puskesmas.

TUJUAN UMUM
PELAKSANA Dokter gigi/ Perawat gigi
a. PersiapanRuangandanAlat :
*Meja, kursidan dental unit.
*Alat-alat Gigi.(Sterilisasi instrument)
*Bahan-bahan / obat-obatanuntukgigi
*Kompresor.
*Borgigi.

b. PersiapanPetugas :
*Perlindungandiri (Jas lab, masker dan sarung tangan)
PROSEDUR I. Persiapan
a.PemeriksaanPasien :
*Anamnesa. (Keluhan utama dan Riwayat Kesehatan)
*Pemeriksaanekstra oral (pipi,bibir dan kelenjar limphe)
II. Persiapanpasien *Pemeriksaanintra oral (gigi, lidah,mukosa pipi, dasar mulut)
b.Klasifikasi Diagnosa

c.PersiapanTindakan :
*Menjelaskantentangtindakan yang akandilakukan
*Mengaturposisipasien yang nyaman

a. MelakukanTindakan :
*Konservasi (Penambalan sementara/tetap).
*Pencabutan (Gigi tetap/Sulung)

*Pembersihan karang gigi/Scalling

III. Pelaksanaan *Pengobatan gigi

b.Konseling dan Rujukan

c.Pencatatandanpelaporan :

*Karturawatjalan.(Catattindakan :Premedikasi, Medikasi dan Post medikasi).


*Register rawatjalan.
*Sensusharianpenyakit (Laporan GILUT)

IV. JENIS PELAYANAN DI KIA


SOP ASUHAN ANTENATAL CARE / PEMERIKSAAN KEHAMILAN

PEMERIKSAAN KEHAMILAN
NO. DOKUMEN NO. REVISI HALAMAN
PROSEDUR TETAP TANGGAL TERBIT : 4 Maret 2013

MENGETAHUI

DIBUAT OLEH KEPALA PUSKESMAS

YULI ROCHMATIN drg. WAHYU PRIMAWATI, MAP

NIP. 19670702 198901 2 001 NIP.19650227 199201 2 003


ANC adalah pelayanan kesehatan yang diberikan pada ibu hamil dan selama kehamilannya,
mempersiapkan ibu agar memahami pentingnya pemeliharaan kesehatan selama hamil, serta
mendeteksisecaradinifaktorresikodanmenanganimasalahtersebutsecaradini.
PENGERTIAN
Memantau perkembangan ibu hamil dan bayinya serta mendeteksi
secara dini adanya komplikasi dalam kehamilan
TUJUAN UMUM
1. Memantau kemajuan kehamilan dan memastikan kesehatan ibu
dan tumbuh kembang bayi.

2. Meningkatkan dan mempertahankan kesehatan fisik dan mental


serta sosial ibu

3. Mengenal secara dini adanya ketidaknormalan komplikasi yang


mungkin terjadi selama hamil termasuk riwayat penyakit secara
umum dan kebidanan.

4. Mempersiapkan kehamilan cukup bulan, melahirkan dengan


selamat ibu dan bayinya dengan trauma seminimal mungkin.

5. Mempersiapkan ibu agar masa nifas berjalan normal dan


pemberian ASI eksklusif

6. Mempersiapkan peran ibu dan keluarga dalam menerima


kelahiran bayi agar dapat tumbuh kembang secara optimal
KHUSUS
PELAKSANA Bidan
 Meja Kursi

 Tempat tidur

 Timbangan BB dan pengukur TB

 Tensimeter dan stetoskop

 Selimut
PROSEDUR a. Persiapanalat
 Meteran pengukur LILA

 Metline

 Funanduscope

 Alat cuci tangan (air, desinfektan, sabun, handuk)

 Kartu pemeriksaan : Kartu Ibu, KMS Bumil, surat pengantar untuk


rujukan

 Lembar Resep

 Pencatatan (Buku KIA, Register, kohort Bumil)

 Reflek Hammer

 Jangka panggul

Pasien di persilahkan untuk tidur di atas tempat tidur


Selimuti pasien
Mempersilahkan pasien untuk membuka bagian tubuh yang akan di
periksa
b. Persiapanpasien Mengatur posisi ibu
- Anamnesa:

- Riwayatperkawinan.
- Riwayatpenyakitibudankeluarga.
- Status riwayatHaid, HPHT.
c. Pelaksanaan - RiwayatimunisasiIbusaatini
- Kebiasaanibu.
- Riwayatpersalinanterdahulu

- Dari anamnesa haid tersebut, tentukan Usia kehamilan dan buat


taksiran persalinan.

Pemeriksaan

- PemeriksaanUmum.

 KeadaanumumBumil

 Ukur TB, BB, Lila.

 Tanda vital : tensi, Nadi, RR, HR

 Pemeriksaan fisik menyeluruh ( dari kepala sampai ekstremitas).

Mata : conjungtiva, ikterus ; Gigi,

Kaki :Oedema kaki , dst.

- Pemeriksaankhusus.
 UMUR KEHAMILAN <20 mgg :
a). Inspeksi.
1.Tinggi fundus
2. Hyperpigmentasi (pada areola mammae, Linea nigra).
3. Striae.
b) Palpasi.
1.Tinggi fundus uteri
2. Keadaanperut
c) Auskultasi.
 UMUR KEHAMILAN > 20 mgg :
a). Inspeksi.
1. Tinggi fundus uteri
2. Hypergigmentasidanstriae
3. Keadaandindingperut
b). Palpasi.
Lakukan pemeriksaan Leopold dan intruksi kerjanya sbb :
Pemeriksan berada disisi kanan bumil, menghadap bagian lateral
kanan.
a. Leopold 1.
1. Letakkan sisi lateral telunjuk kiri pada puncak fundus uteri
untuk menentukan tinggi fundus. Perhatikan agar jari tersebut
tidak mendorong uterus kebawah (jika diperlukan, fiksasi uterus
basah dengan meletakkan ibu jari dan telunjuk tangan kanan
dibagian lateral depan kanan dan kiri, setinggi tepi atas
simfisis)
2. Angkat jari telunjuk kiri (dan jari-jari yang memfiksasi uterus
bawah) kemudian atur posisi pemeriksa sehingga menghadap
kebagian kepala ibu.
3. Letakkan ujung telapak tangan kiri dan kanan pada fundus
uteri dan rasakan bagian bayi yang ada pada bagian tersebut
dengan jalan menekan secara lembut dan menggeser telapak
tangan kiri dan kanan secara bergantian
b. Leopold 2.
1. Letakkan telapak tangan kiri pada dinding perut lateral kanan
dan telapak tangan kanan pada dinding perut lateral kiri ibu
sejajar dan pada ketinggian yang sama.
2. Mulai dari bagian atas, tekan secara bergantian atau
bersamaan telapak tangan kiri dan kanan kemudian geser
kearah bawah dan rasakan adanya bagian yang rata dan
memenjang (punggung) atau bagaian yang kecil (ekstremitas).
c. Leopold 3.
1. Atur posisi pemeriksa pada sisi kanan dan menghadap
kebagian kaki ibu.
2. Letakkan ujung telapak tangan kiri pada dinding lateral kiri
bawah, telapak tangan kanan pada dinding lateral kanan
bawah perut ibu, tekan secara lembut bersamaan atau
bergantian untuk menentukan bagian bawah bayi (bagian
keras, bulat dan hampir homogen adalah kepala, sedangkan
tonjolan yang lunak dan kurang simetris adalah bokong).
d. Leopold 4.
1. Letakkan ujung telapak tangan kiri dan kanan pada dinding
lateral kiri dan kanan uterus bawah, ujung-ujung jari tangan kiri
dan kanan berada pada tepi atas simfisis.
2. Temukan kedua jari kiri dan kanan, kemudian rapatkan semua
jari-jari tangan kanan yang meraba dinding bawah uterus.
3. Perhatikan sudut yang dibentuk oleh jari-jari kiri dan kanan
(konvergen/divergen)
4. Pindahkan ibu jari dan telunjuk tangan kiri pada bagian
terbawah bayi (bila presentasi kepala, upayakan memegang
bagian kepala didekat leher dan bila presentasi bokong,
upayakan untuk memegang pinggang bayi)
5. Fiksasi bagian tersebut kearah pintu atas panggul, kemudian
letakkan jari-jari tangan kanan diantara tangan kiri dan simfisis
untuk menilai seberapa jauh bagian terbawah telah memasuki
pintu atas panggul.
c). Auskultasi.
Pemeriksaan bunyi dan frekuensi jantung janin.
d). PemeriksaanTambahan.
Laboratoriumrutin :PP Test, Gol. Darah, Hb, Albumin, reduksi
dan USG
Akhirpemeriksaan :
- Buatkesimpulanhasilpemeriksaan
- Buat prognosa dan rencana penatalaksanaan.
- Catat hasil pemeriksaan pada buku KIA dan status pasien.
- Jelaskanhasilpemeriksaankepadabumil yang meliputi
:usiakehamilan, letakjanin, posisijanin, Tafsiranpersalinan, Resiko
yang ditemukanatauadanyapenyakit lain.
- Jelaskan untuk melakukan kunjungan ulang.
- Jelaskan rencanan asuhan ANC berkaitan dengan hasil
pemeriksaan
- Jelaskanpentingnyaimunisasi TT
- Jelaskan pentingnya pemberian tablet Fe hingga 90 tablet
- Jelaskan menjadi akseptor KB setelah melahirkan
- Beri alasan bila pasien dirujuk ke Rumah Sakit

V. JENIS PELAYANAN DI APOTEK

SOP PELAYANAN RESEP

PELAYANAN RESEP

NO. DOKUMEN NO. REVISI HALAMAN


PROSEDUR TETAP TANGGAL TERBIT : 4 Maret 2013

MENGETAHUI

DIBUAT OLEH KEPALA PUSKESMAS


RA. ROHANIAH drg. WAHYU PRIMAWATI, MAP

NIP. 19670310 199203 2 013 NIP.19650227 199201 2 003

PENGERTIAN Melayani resep yang datangnya dari BP atau KIA


TUJUAN UMUM Melayani resep dari BP dan KIA
Melayani kebutuhan klien akan obat sesuai dengan apa yang
KHUSUS ditulis petugas BP atau KIA
PELAKSANA Asisten Apoteker

Resep
Klip obat
Spidol
Obat
a. Persiapan alat Buku melidi/ simpus
b. Persiapanklien Klien datang dengan membawa resep
Menerima resep rawat jalan dari masing-masing tempat
pelayanan
Apabila resep kurang jelas/ obat tidak tersedia,prtugas
Apotek melakukan konfirmasi pada penulis resep
Resep dikerjakan sesuai dengan protap pengerjaan resep
puyer dan resep non puyer
Penulisan etiket
Pengecekan obat sebelum diserahkan kepada klien
Penyerahan obat kepada klien
Setiap akhir pelayanan, resep dicatat di buku melidi obat
PROSEDUR c. Pelaksanaan bila nama obat tidak ada dalam simpus

Anda mungkin juga menyukai