PROGRAM KERJA

INSTALASI REKAM MEDIS

LOGO RS

RUMAH SAKIT X
Jl....................................................................
MEDAN – INDONESIA
TAHUN 2017

0
 PROGRAM KERJA
INSTALASI REKAM MEDIS

I. PENDAHULUAN
Rekam medis bertujuan untuk menunjang tertib administrasi dalam rangka upaya
peningkatan pelayanan kesehatan rumah sakit. Isi rekam medis merupakan dokumen resmi
yang mencatat seluruh proses pelayanan medis di rumah sakit dan sangat bermanfaat
antara lain aspek administrasi, medis, hukum, keuangan, dokumentasi, perencanaan serta
pemanfaatan sumber daya.
Untuk meningkatkan pelayanan rekam medik rumah sakit, managemen rumah sakit perlu
menyusun program kerja masing-masing unit, termasuk unit rekam medis. Program kerja
rekam medis memuat rencana baku tentang rangkaian kegiatan yang akan dikerjakan
selama tahun 2017.

II. LATAR BELAKANG

Rekam Medis adalah unit kerja yang ditunjuk dan yang serupa bertanggungjawab kepada
pimpinan rumah sakit dengan tugas :
 Menentukan standar dan kebijakan pelayanan
 Mengusulkan bentuk formulir rekam medis
 Mengusulkan upaya yang perlu dalam penanggulangan masalah pelayanan rekam
medis
 Menganalisis secara teratur isi rekam medis untuk menentukan apakah informasi
klinis
sudah cukup dalam asuhan pasien.

Seiring dengan kecanggihan teknologi yang akan diterapkan dalam tekhnik informasi dan
keterlibatan profesi dalam memasuki paradigma baru namun tetap saja sistem rekam medis
masa depan tetap harus bertumpu pada setidaknya lima tujuan yang mendasar sbb:
 Rekam Medis masa depan harus tetap menunjang pelayanan pasien dan memperbaiki
kualitas pelayanan pasien
 Sistem Rekam Medis harus menambah produktivitas profesional pelayanan kesehatan
dan mengurangi biaya administratif dan biaya pekerja (labor costs) yang dihubungi
dengan pemberian pelayanan kesehatan dan pembiayaan
 Rekam medis mendatang harus menunjang riset klinis dan pelayanan kesehatan
 Harus mampu mengakomodasi pengembangan ke depan teknologi pelayanan kesehatan,
kebijakan, manajemen dan keuangan

1
  Konfidentialitas pasien perlu mendapat perhatian serius dan harus dijaga selalu dalam
mencapai tujuan-tujuan diatas.

III. TUJUAN UMUM DAN KHUSUS

Tujuan Umum :
Meningkatkan mutu pelayanan instalasi rekam medis

Tujuan Khusus :
o Menjelaskan kegiatan yang akan dilakukan di instalasi rekam medis tahun 2017
o Meningkatkan kualitas sumber daya manusia di instalasi rekam medis.

IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

Kegiatan Pokok
Melakukan kegiatan rutinitas rekam medis yang belum dan masih sedang berjalan yang
akan dievaluasi setiap tahunnya untuk kelanjutan program tahun berikutnya.

Rincian kegiatan
 Pendidikan dan pelatihan petugas rekam medis
 Manajemen rekam medis
 Pelatihan ICD X
 Pelatihan customer service
 Perencanaan terkait manajemen info
 Dari hasil data populasi maka direncanakan membuat leaflet dengan dua bahasa
 Infomasi diupayakan melalui SIRS on line
 Evaluasi kinerja instalasi rekam medis
 Kelengkapan berkas rekam medis seperti kelengkapan pengisian informed consent
 Rapat intern rekam medis
 Rapat dengan penunjang medis

V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN

Kegiatan ini dibagi dalam beberapa bagian :
a. Pendidikan dan pelatihan petugas rekam medis
 Kepala instalasi rekam medis akan mendata petugas rekam medis yang sudah
pernah mendapat pelatihan terkait rekam medis.
 Kepala instalasi rekam medis akan mengajukan nama petugas yang belum pernah
mengikuti pelatihan rekam medis dan nama pelatihan yang akan diikuti kepada Tim
Diklat Rumah sakit X.

b. Perencanaan terkait manajemen info

2
  Dari data populasi Rumah sakit X rata-rata pasien dominan suku tionghoa dan umur
usia lanjut, maka rumah sakit akan menyediakan informasi tentang kesehatan
melalui leaflet bahasa tionghoa dan Indonesia.
 Terkait informasi kepada seluruh staf secara cepat dan akurat sebaiknya melalui WA
dan terkait informasi tentang akreditasi atau hasil indikator yang ada di Rumah
sakit X diupayakan melalui SIRS on line.

c. Evaluasi kinerja instalasi rekam medis

 Melakukan pencatatan oleh petugas rekam medis terkait ketidaklengkapan
pengisian informed consent.
 Mencari solusi, mengevaluasi dan mengurangi angka ketidaklengkapan pengisian
informed consent.
 Terkait rapat akan dievaluasi setiap bulannya.

VI. SASARAN
Terlaksanya program kerja diinstalasi rekam medis rumah sakit sebesar 75 %

VII. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN

B U LA N
No KEGIATAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Pendidikan dan pelatihan
petugas rekam medis :
1 a. Manajemen rekam medis √
b. Pelatihan ICD X √
c. Pelatihan customer service √
Perencanaan terkait manajemen
2
info :
a. Dari hasil data populasi maka √ √ √ √
direncanakan membuat leaflet
b. Infomasi diupayakan melalui
√
SIRS on line terkait indikator
di Rumah sakit X.
c. Terkait informasi kepada √
seluruh staf secara cepat dan
akurat sebaiknya melalui WA
Evaluasi kinerja instalasi rekam
3
medis :

3
 a. Kelengkapan berkas rekam √ √ √ √ √
medis seperti kelengkapan
pengisian informed consent
b. Rapat intern rekam medis √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
√ √
c. Rapat dengan penunjang √ √ √ √
medis

VIII. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORANNYA

Pelaksanaan kegiatan dari setiap jadwal kegiatan akan dilaporkan kepala instalasi rekam
medis kepada kepala bidang penunjang medik.

IX. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN

Hasil kegiatan yang sudah atau belum terlaksana yang sudah dilaporkan kepada kepala
penunjang medik akan diteruskan kepada Direktur Rumah sakit X sebagai panduan untuk
membuat program tahun berikutnya.

Ditetapkan di Medan
Pada Tanggal Januari 2017
Kepala Instalasi Rekam Medik

SE, Amd.P.K