Anda di halaman 1dari 1

Pasien An. A dibawa oleh ibunya ke RSKJ dengan keluhan belum bisa bicara.

Menurut ibunya
pada saat usia 1,5 tahun pasien belum bisa bicara maupun mengeluarkan kata-kata seperti anak
pada umunya. Ibu pasien mengatakan jika pasien diajak bicara tidak mau menatap muka lawan
bicaranya. Pasien tidak suka melihat bila dipanggil oleh ibunya. Pasien lebih suka bermain sendiri
dengan benda-benda atau mainan sendiri, yaitu senang bermain alat listrik milik kakek pasien dan
menonton televisi. Ibu pasien mengatakan bila pasien mendapat mainan yang di sukanya pasien
hanya fokus pada main itu saja, tidak memperdulikan lagi lingkungan sekitarnya. Pasien juga tidak
mau bermain dengan teman-teman seumunya. Setiap berada ditempat ramai, pasien selalu
meminta pulang dan ingin bermain sesuai keinginannya. Setiap menginginkan sesuatu pasien
biasanya hanya menarik tangan ibunya untuk memenuhi keinginannya, jika tidak dipenuhi pasien
akan menangis dan baru bisa diam jika diberikan apa yang pasien inginkan.
Pasien cenderung melakukan gerakan berulang dan terus menerus yaitu mengibaskan tangan
kanannya. Kebiasaan lain yang sering pasien lakukan ialah memainkan lidah dengan tangannya
dan masih suka memasukkan barang kedalam mulut selayaknya tahap tumbuh kembang anak
usia 1-2 tahun. Nafsu makan pasien berubah-ubah kadang baik, kadang buruk dan hanya mau
minum susu saja. Ibu pasien sudah membawa pasien berobat ke dokter anak dan dokter anak
menyarankan untuk ke psikiater. Riwayat terdahulu pasien, Usia gestasi 38 minggu, lahir spontan,
langsung menangis, BBL:2800g, PBL: 40cm. Terdapat Riwayat masuk Rumah sakit pada usia 1
dikarenakan diare dan demam. BB pada usia 1tahun hanya 3kg. Riwayat mulai duduk, tengkurap,
merangkak dan tumbuh gigi, ibu lupa. Riwayat Kejang Demam disangkal ibu.

Anda mungkin juga menyukai