Anda di halaman 1dari 4

TUGAS PENANGANAN KARGO

SOAL DAN JAWABAN

Anggota Kelompok :
Ahmad Fauzi
Anang Anugrah Sya’ban
Ariobimo Enggartiasto
Arfan Dwi Dewantara
Dewabrata Lintang Kencono
Ghozal Hidayatullah
Muhammad Irsyad Khoiri Salim
Surya Aldyatama

1. Dangerous Goods terbagi kedalam 9 jenis, sebutkan 3 dan berikan contohnya!


 A. Kelas 1, explosive contoh : kembang api, amunisi.
 B. Kelas 2, Gas contoh : Korek api, aerosols, peralatan diving.
 C. Kelas 3, Cairan mudah terbakar contoh : alcohol, parfum, kosmetik.

2. Sebutkan barang yang termasuk material korosif!


 Asam sulfat, alkali, aki dan bahan kimia.

3. Jelaskan apa yang dimaksud dengan radio aktif material dan sebutkan contohnya!
 Bahan yang terkontaminasi dengan radio isotop yang berasal dari penggunaan
medis atau riset radio nukleida, contoh uranium dan plutonium.

4. Sebutkan proses penanganan ekspor dalam kargo!


 A. shipper mengantar barang menuju kantor kargo.
 B. pihak kargo melakukan pengukuran volume dan berat barang.
 C. pihak kargo memberi label dan airwaybill.
 D. barang dicek oleh pihak custom sebelum dikirim kepihak Gudang.
 E. barang dikirim ke Gudang dan dipisahkan sesuai klasifikasinya.
 F. Dari Gudang barang akan diantar ke pesawat untuk di loading.
 G. barang dikirim menggunakan pesawat menuju daerah atau negara tujuan.

5. Mengapa thermometer termasuk barang yang berbahaya (Dangerous Goods)?


 Karena thermometer mengandung bahan korosif yang mudah terbakar.

6. Apa yang dimaksud dengan airwaybills?


 Dokumen yang dibuat antara shipper dengan airlines yang merupakan bukti
kontrak kerjasama untuk pengangkutan barang melalui udara.

7. Apa pengertian dari kargo?


 Semua barang yang diangkut dengan pesawat udara menggunakan airwaybills
tetapi tidak termasuk pos atau barang lain yang dimuat dalam perjanjian konvensi
pos internasional dan bagasi yang disertai tiket penumpang atau check baggage.

8. Apa perbedaan FCL (Full Container Loaded) dan LCL (Less Container Load)?
 FCL merupakan jenis pengiriman barang menggunaka container sedangkan LCL
jenis pengiriman barang yang tidak menggunakan container.

9. Sebutkan dan jelaskan 2 jenis kargo yang diatur dalam IATA Air Cargo Regulation!
 Jenis golongan kargo menurut IATA Air Cargo Regulation:
 A. general kargo : kargo yang pada umumnya memiliki sifat yang tidak
membahayakan, busuk atau mati. Contoh elektronik, sperpart, garmen.
 B. special kargo : kargo yang memerlukan pandangan khusus saat penerimaan,
penyampaian dan pengangkutan, contoh valuable goods, perishable goods, live
animal.

10. Sebutkan hal-hal penyebab kerentanan suatu barang berbahaya didalam penerbangan!
 Barang berbahaya sangat rentan terhadap suhu udara, tekanan udara dan getaran.

11. Sebutkan pihak-pihak yang terkait dalam pengiriman suatu kargo!


 Pihak yang terkait dalam pengiriman suatu kargo adalah pengirim, penerima,
pihak pengangkut, pihak ground handling dan warehouse operator.
12. Sebutkan dan jelaskan pengelompokan yang berdasarkan ciri-ciri barang
berbahaya/jumlah yang akan diangkut dengan pesawat udara!
 A. barang-barang berbahaya yang dapat diangkut dengan pesawat
penumpang/pesawat kargo.
 B. barang-barang berbahaya yang dapat diangkut dengan pesawat udara kargo
saja.
 C. barang-barang berbahaya yang tidak boleh diangkut dengan pesawat udara.

13. Sebutkan klasifikasi kemasan untuk Dangerous Goods!


 Terbagi menjadi 3 group :
 A. kemasan group 1 untuk tingkat bahaya tinggi.
 B. kemasan group 2 untuk tingkat bahaya sedang.
 C. kemasan group 3 untuk tingkat rendah.
14. Jelaskan yang dimaksud symbol dalam suatu kemasan, sebutkan 2 dari contoh symbol
kemasan tersebut!
 Symbol pada suatu kemasan dimaksudkan agar produk dalam kotak tersebut
toidak rusak selama disimpan digudang atau took dan selama pendistribusian,
contoh fragile dan keep dry.

15. Mengapa hanya Garuda Indonesia yang hanya dapat melakukan pengiriman barang DG?
 Karena Garuda Indonesia merupakan satu satunya airlines di Indonesia yang siap
dari segi safety dan prosedur, factor lainnya arilines lain tidak memiliki Gudang
khusus untuk menyimpan DG.

16. Sebutkan contoh barang kategori miscellaneous!


 Dry ice, battery lithium, kendaraan, first aid kit.

17. Sebutkan contoh dari DG Article!


 DG Article adalah barang yang dapat membahayakan awak pesawat, contohnya
gunting, obeng, pisau dll.

18. Apa yang dimaksud dengan DG?


 Unsur-unsur zat atau barang berbahaya yang sangat peka terhadap suhu udara,
tekanan dan getaran serta dapat mengganggu kesehatan dan membahayakan
keselamatan penerbangan.
19. UU yang menjelaskan tentang barang-barang terlarang yang dapat membahayakan
penerbangan?
 UU No 1 tahun 2009 tentang penerbangan.

20. Mengapa kelas 5 Oxidizing & Organic Peroxides merupakan barang berbahay?
 Karena berupa zat yang mudah menghasilkan O2 yang dapat mengakibatkan
kebakaran.

21. Sebutkan barang terlarang yang dapat membahayakan kiriman atau keselamatan orang ?
Obat – obatan terlarang
Barang mudah meledak
Barang mudah terbakar
Barang yang mudah rusak
22. Kenapa kulkas termasuk barang berbahaya ?
Karena dapat berisi gas cair atau sebuah solusi ammonia

23. Kenapa semen termasuk dalam bahan berbahaya ?


Karena semen dikemas dalam karbondioksida padat (dry ice)

24. Mengapa powerbank ( maksimal 20.000 mAh ) tidak boleh dibawa kedalam kabin
pesawat?
Karena ketika pesawat berada pada ketinggian tertentu, maka akan mengalami penuruna
tekanan yang memungkinkan terjadinya reaksi zat dalam baterai powerbank yang dapat
menyebabkan powerbank tersebut meledak.

Anda mungkin juga menyukai