Anda di halaman 1dari 26

Laporan Kegiatan Puskesmas Bromo

BAB IV

PROGRAM KERJA PUSKESMAS

4.1 PROGRAM DASAR DAN PROGRAM PENGEMBANGAN

PUSKESMAS

Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) merupakan kesatuan Organisasi

fungsional yang langsung memberikan pelayanan serta menyeluruh kepada

masyarakat dalam suatu wilayah kerja tertentu dalam bentuk usaha-usaha

kesehatan pokok. Puskesmas mempunyai wewenang dan tanggung jawab atas

pemeliharaan kesehatan masyarakat dalam wilayah kerjanya.

Fungsi Puskesmas adalah menggerakan pembangunan berwawasan

kesehatan,memberdayakan kesehatan dan memberdayakan keluarga serta

memberikan pelayanan tingkat pertama.

4.1.1 Upaya Kesehatan Wajib

Upaya Kesehatan Wajib Puskesmas adalah upaya yang ditetapkan

berdasarkan komitmen nasional, regional dan global serta mempunyai daya ungkit

tinggi untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dan harus

diselenggarakan di setiap Puskesmas.

Untuk Dinas Kesehatan Kota Medan upaya penyelenggaraan kesehatan

wajib Puskesmas ada 6 program wajib yaitu :

1. Upaya Promosi Kesehatan

KKS ILMU KESEHATAN MASYARAKAT


FAKULTAS KEDOKTEREAN UNIVERSITAS MALAHAYATI
15 JULI – 01 AGUSTUS 2019 30
Laporan Kegiatan Puskesmas Bromo

2. Upaya Kesehatan Lingkungan

3. Upaya Kesehatan Ibu dan Anak serta Keluarga Berencana

4. Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat

5. Upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Menular

6. Upaya Pengobatan

4.1.2 Upaya Kesehatan Pengembangan

Upaya Kesehatan Pengembangan Puskesmas adalah Upaya yang ditetapkan

berdasarkan permasalahan kesehatan yang ditemukan di masyarakat serta yang

disesuaikan dengan kemampuan Puskesmas, yang dipilih dari daftar upaya

kesehatan Puskesmas yang telah ada, yaitu :

1. Upaya Kesehatan Sekolah (UKS)

2. Upaya Kesehatan Olahraga.

3. Upaya Perawatan Kesehatan Masyarakat (PHN)

4. Upaya Kesehatan Kerja (UKK)

5. Upaya Kesehatan Gigi dan Mulut (UKGM)

6. Upaya Kesehatan Jiwa (UKJ)

7. Upaya Kesehatan Mata (UKM)

8. Upaya Kesehatan Usia Lanjut (USILA)

9. Upaya Pembinaan Pengobatan Tradisional (BATRA)

10. Laboratorium Sederhana

KKS ILMU KESEHATAN MASYARAKAT


FAKULTAS KEDOKTEREAN UNIVERSITAS MALAHAYATI
15 JULI – 01 AGUSTUS 2019 31
Laporan Kegiatan Puskesmas Bromo

4.2 PROGRAM PRIORITAS PUSKESMAS

4.2.1 Upaya Promosi Kesehatan

Tujuan :

1. Agar individu dan kelompok masyarakat secara keseluruhan melaksanakan

perilaku hidup sehat.

2. Agar individu dan kelompok masyarakat berperan aktif dalam upaya-upaya

kesehatan, serta ikut aktif dalam perencanaan dan penyelenggaraan Posyandu.

Sasaran :

1. Tatanan rumah tangga


2. Tatanan institusi pendidikan (sekolah) termasuk madrasah dan pondok pesantren.
3. Tatanan tempat kerja ( kantor, pabrik ,dll)
4. Tatanan tempat-tempat umum,pasar,rumah ibadah tempat hiburan,restoran dan lain-

lain.
5. Tatanan institusi kesehatan (Puskesmas ,Rumah Sakit,dll).

Kegiatan :

1. Memberikan penyuluhan kesehatan kepada masyarakat di lingkungan wilayah

kerja Puskesmas Bromo di dalam maupun di luar gedung berbentuk kegiatan:

Posyandu, Posyandu lansia, Gizi, KB, Imunisasi dan lain-lain.

2. Memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat dengan membagikan

brosur/leaflet info kesehatan.

4.2.2 Upaya Kesehatan Lingkungan

Untuk memperkecil resiko terjadinya penyakit atau gangguan kesehatan

KKS ILMU KESEHATAN MASYARAKAT


FAKULTAS KEDOKTEREAN UNIVERSITAS MALAHAYATI
15 JULI – 01 AGUSTUS 2019 32
Laporan Kegiatan Puskesmas Bromo

akibat dari lingkungan yang kurang sehat,dilakukan berbagai upaya peningkatan

kualitas lingkungan antara lain dengan pembinaan kesehatan lingkungan pada

institusi yang dilakukan secara berkala.Upaya yang di lakukan mencakup

pemantauan dan pemberian rekomendasi terhadap aspek penyediaan fasilitas

sanitasi dasar.

Ada 5 Upaya Kesehatan Dasar Kesehatan Lingkungan yang sering dan

penting di lakukan yakni :

1. Penyehatan Sumber Air Bersih (SAB)

Kegiatan upaya kesehatan air meliputi : surveilans kualitas air,infeksi

sanitasi sarana air bersih, pemeriksaan kualitas air,pembinaan kelompok pemakai

air.

2. Penyehatan Lingkungan Pemukiman (pemeriksaan rumah)

Sarana sanitasi dasar yang di pantau meliputi jamban keluarga,saluran

pembuangan air limbah dan tempat pengelolaan sampah.

3. Penyehatan Tempat-tempat Umum (TTU)

Penyehatan tempat-tempat umum meliputi hotel dan tempat penginapan

lain,pasar kolam renang dan pemandian umum lain,sarana ibadah,sarana angkutan

umum,salon kecantikan bar dan tempat hiburan lainnya.

4. Penyehatan tempat pengolahan makanan (TPM)

Sarana umum penyehatan TPM bertujuan untuk melakukan pembinaan

KKS ILMU KESEHATAN MASYARAKAT


FAKULTAS KEDOKTEREAN UNIVERSITAS MALAHAYATI
15 JULI – 01 AGUSTUS 2019 33
Laporan Kegiatan Puskesmas Bromo

teknis dan pengawasan terhadap tempat penyehatan makanan dan minuman,kesiap

siagaan dan penanggulangan KLB keracunan ,kewaspadaan dini serta penyakit

bawaan makanan.

5. Pemeriksaan Jentik Nyamuk

Bersama kader juru pengamatan jentik, petugas sanitasi Puskesmas,

melakukan pemeriksaan terhadap tempat-tempat yang mungkin menjadi

perindukan nyamuk dan tumbuhnya jentik, kemudian di hitung berapa rumah

penduduk yang mengalami bebas jentik.

Sasaran :

1. Daerah yang rawan air bersih.

2. Daerah yang rawan penyakit menular.

3. Daerah percontohan dan pemukiman barn.

4. Tempat-tempat umum seperti terminal, pasar swalayan, rumah ibadah, sekolah dan

lain-lain.

5. Masyarakat yang padat penduduknya dan lingkungan yang kotor.

Kegiatan :

1. Pembinaan Penggunaan sumber air bersih dan pembuatan WC yang memenuhi

syarat kesehatan.

2. Higiene dan sanitasi tempat tinggal yang mencakup

 Mendata tempat pembuangan sampah dan sarana jamban keluarga.

KKS ILMU KESEHATAN MASYARAKAT


FAKULTAS KEDOKTEREAN UNIVERSITAS MALAHAYATI
15 JULI – 01 AGUSTUS 2019 34
Laporan Kegiatan Puskesmas Bromo

 Mendata sarana air minum.

 Mengadakan penyuluhan tentang kesehatan lingkungan.

 Mendemonstrasikan tentang sumur yang baik untuk kesehatan.

3. Hygiene dan sanitasi lingkungan, berupa pengawasan kesehatan tempat-tempat

umum serta tempat pengolahan makanan dan penyajiannya.

4. Melaksanakan pemberantasan sarang nyamuk (PSN)

Kegiatan–kegiatan di lakukan di Puskesmas yaitu:

1. Penyuluhan tentang kesehatan kesehatan di Puskesmas Bromo yaitu pembuatan

sumur dan jamban yang memenuhi syarat-syarat kesehatan serta pembuangan

sampah dan limbah yang baik di sekolah,posyandu dan sekolah Puskesmas.


2. Melakukan kunjungan rumah,kantin,instansi,rumah ibadah untuk mendata sarana

kebersihan lingkungan, perumahan penduduk,kamar mandi dan menggalakan

pengawasan agar bergotong royong membersihkan desa.


3. Melakukan pengawasan terhadap pabrik-pabrik dan tempat-tempat umum.

Kunjungan ke sekolah-sekolah bersama dengan program UKS yang

mencakup pemeriksaan air bersih,jamban sekolah,limbah,warung sekolah tempat

sampah dan lain-lain.

KKS ILMU KESEHATAN MASYARAKAT


FAKULTAS KEDOKTEREAN UNIVERSITAS MALAHAYATI
15 JULI – 01 AGUSTUS 2019 35
Laporan Kegiatan Puskesmas Bromo

4.2.3 Keluarga Berencana

Keluarga Berencana adalah penggunaan cara-cara mengatur kesuburan agar

menjarangkan kelahiran selanjutnya untuk mencapai tujuan tertentu.

KKS ILMU KESEHATAN MASYARAKAT


FAKULTAS KEDOKTEREAN UNIVERSITAS MALAHAYATI
15 JULI – 01 AGUSTUS 2019 36
Laporan Kegiatan Puskesmas Bromo

Sasaran :

Pasangan usia subur, ibu hamil, dan ibu menyusui.

Tujuan :

1. Menaikkan kesehatan melalui upaya menjarangkan kelahiran dalam kelembagaan

Norma Keluarga Kecil Bahagia Sejahtera (NKKBS).

Kegiatan :

1. Memberikan penyuluhan dan penerangan tentang KB dengan usaha-usaha terpadu.

2. Memberikan layanan kotrasepsi pada akseptor KB dalam bentuk Intra Uterine

Device (IUD), pil, kondom, suntikan, kontrasepsi mantap (KONTAP), dan susuk.

3. Menerima, akseptor dan calon akseptor yang dirujuk dari pos-pos KB dan

Posyandu di wilayah kerja Puskesmas.

4. Memotivasi calon akseptor dan akseptor KB agar menjadi motivator KB. S.

Melayani konsultasi kemandulan dan konsultasi KONTAP.

5. Membuat laporan kegiatan KB bulanan, triwulan, dan tahunan.

6. Memberikan penyuluhan dan penerangan tentang KB dengan usaha-usaha terpadu.

Tabel 4.2 Jumlah Akseptor KB di Wilayah Kerja Puskesmas Bromo Kecamatan


Medan Denai Tahun 2018

No Bulan IUD Implan Pil Kondom Suntik Total


1. Januari 0 0 12 11 2 25

KKS ILMU KESEHATAN MASYARAKAT


FAKULTAS KEDOKTEREAN UNIVERSITAS MALAHAYATI
15 JULI – 01 AGUSTUS 2019 37
Laporan Kegiatan Puskesmas Bromo

2. Februari 0 0 31 10 4 45
3. Maret 1 0 8 3 18 30
4. April 8 61 75 5 23 172
5. Mei 0 1 12 5 19 37
6. Juni 0 0 5 13 17 35
7. Juli 2 0 10 6 24 42
8. Agustus 1 2 43 10 94 150
9. September 1 0 120 0 134 254
10. Oktober 5 10 76 24 168 283
11. November 0 3 42 6 86 137
12. Desember 2 1 34 2 47 86
Total 20 78 576 95 636 1296
Sumber :SP2TP Puskesmas Bromo Tahun 2018

4.2.4 Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat


Permasalahan gizi di Indonesia merupakan masalah yang cukup berat dan

komplit. Pada hakekatnya disebabkan keadaan ekonomi yang kurang dan

kurangnya pengetahuan tentang nilai gizi dari makanan yang ada. Penyakit--

penyakit karena kurangnya gizi di Indonesia adalah: defisiensi protein kalori,

defisiensi vitamin A, dan defisiensi Yodium.


A. Beberapa Kegiatan Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat adalah:

1. Mendata jumlah balita yang ada di wilayah kerja Puskemas.

2. Melakukuan survey terhadap keadaan gizi masyarakat terutama gizi balita.

3. Melaksanakan pemberian vitamin A dosis tinggi untuk mencegah defisiensi vitamin

A pada balita, juga diberikan pada ibu nifas. Vitamin A pada balita diberikan pada

bulan Februari dan Agustus setiap tahunnya yaitu:

- Pada bayi umur 6 bulan s/d 11 bulan diberikan vitamin A dengan dosis 100.000

IU (kapsul biru).

- Pada. umur 12 bulan s/d 5 tahun diberikan vitamin A dengan dosis

200.000 IU (kapsul merah).

KKS ILMU KESEHATAN MASYARAKAT


FAKULTAS KEDOKTEREAN UNIVERSITAS MALAHAYATI
15 JULI – 01 AGUSTUS 2019 38
Laporan Kegiatan Puskesmas Bromo

4. Memberikan tablet penambah darah untuk mencegah dan mengobati anemia pada

ibu hamil dan menyusui.


5. Memberikan penyuluhan terhadap, masyarakat untuk memanfaatkan pekarangan

dengan menanam sayuran dan buah-buahan serta memelihara ternak terutama

unggas.

Tabel 4.3. Data SKDN Puskesmas Bromo Kecamatan Medan Denai Tahun 2018

Data Laporan Post Penimbangan Cakupan


NO BULAN
S K D N N/S D/S K/S D/K N/D
1 Januari 3529 2858 2822 2116 0.59 0.79 0.80 0.98 0.74
2 Februari 3529 2893 2873 2155 0.61 0.81 0.81 0.99 0.75
3 Maret 3529 2929 2926 2253 0.63 0.82 0.82 0.99 0.76
4 April 3529 2964 2944 2296 0.65 0.83 0.83 0.99 0.77
5 Mei 3529 3000 2980 2354 0.66 0.84 0.85 0.99 0.78
6 Juni 3529 3035 3017 2414 0.68 0.85 0.86 0.99 0.80
7 Juli 3529 3070 3047 2468 0.69 0.86 0.86 0.99 0.80
8 Agustus 3529 3105 3094 2537 0.71 0.87 0.87 0.99 0.81
9 September 3529 3141 3070 2548 0.72 0.86 0.89 0.97 0.82
10 Oktober 3529 3176 3090 2596 0.73 0.87 0.89 0.97 0.84
11 Nopember 3529 3211 3109 2643 0.74 0.88 0.90 0.96 0.85
12 Desember 3529 3246 3164 2721 0.77 0.89 0.91 0.97 0.85
Sumber :SP2TP Puskesmas Bromo Tahun 2018

Tabel 4.4 Evaluasi Hasil Kegiatan Bulanan Program Gizi Puskesmas Bromo Tahun
2018

NO. Balok SKDN Target (%) Pencapaian Keterangan


1 Efektifitas program (N/S) 46 68.7 Tercapai
2 Cakupan program (K/S) 85 86.4 Tercapai
Peran serta masyarakat
3 85 85.3 Tercapai
(D/S)
Kesinambungan program
4 70 98.6 Tercapai
(D/K)
5 Status gizi (N/D) 80 80.5 Tercapai
Sumber :SP2TP Puskesmas Bromo Tahun 2016

KKS ILMU KESEHATAN MASYARAKAT


FAKULTAS KEDOKTEREAN UNIVERSITAS MALAHAYATI
15 JULI – 01 AGUSTUS 2019 39
Laporan Kegiatan Puskesmas Bromo

Keterangan Tabel 4.4

Dari tabel di atas diketahui bahwa:

N/S : Efektivitas Program (68,7%) mencapai target

K/S : Cakupan Program (86,4%) mencapai target

D/S : Peran Serta Masyarakat (85,3%) mencapai target

D/K : Kesinambungan Program (98,6%) mencapai target

N/D : Status Gizi (80,5%) mencapai target.

Tabel 4.5 Sasaran, Target, dan Pencapaian Pemberian Tablet Fe dan Vitamin A
Untuk Bumil, Bufas, Bayi, dan Balita Puskesmas Bromo Tahun 2018

Pencapaian Keterangan
No Kegiatan Sasaran
Angka 12 Bln % Angka %
1 Fe3 Bumil Bumil (733) 660 90 668 91,3 Tercapai
2 Fe Bufas Bufas (699) 629 90 631 90,27 Tercapai
3 Vit A Bufas Bufas (699) 629 90 631 90,27 Tercapai
4 Vit A Bayi Bayi (370) 315 85 315 85,13 Tercapai
5 Vit A Balita Balita (2863) 2434 85 2434 85,10 Tercapai
Sumber :SP2TP Puskesmas Bromo Tahun 2018

Keterangan Tabel 3.5

Dari tabel di atas diketahui bahwa :

Pemberian Fe pada ibu hamil (91,3%) Mencapai target

Pemberian Fe pada ibu bufas (90,27%) Mencapai target

Pemberian Vitamin A pada ibu masa nifas (90,27%) Mencapai target

Pemberian Vitamin A pada bayi (85,13,5%) Mencapai target

KKS ILMU KESEHATAN MASYARAKAT


FAKULTAS KEDOKTEREAN UNIVERSITAS MALAHAYATI
15 JULI – 01 AGUSTUS 2019 40
Laporan Kegiatan Puskesmas Bromo

Pemberian Vitamin A pada balita (85,10%) Mencapai target

Sasaran Imunisasi adalah : Bayi, Balita, dan anak sekolah

4.2.5 Upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Menular

Penyakit menular adalah penyakit infeksi yang dapat dipindahkan dari

orang atau hewan yang sakit, dari reservoir ataupun benda-benda yang

mengandung bibit penyakit lainnya ke manusia sehat.

Sasaran :

Seluruh lapisan masyarakat

Tujuan :

Ø Mencegah terjangkitnya penyakit.

Ø Untuk meningkatkan kesehatan yang optimal.

Ø Menurunkan angka kematian dan kesakitan.

Pemberantasan Penyakit Menular atau P2M dilaksanakan karena :

1. Masih tingginya angka penderita penyakit menular yang dapat dicegah dengan

imunisasi, misalnya : penyakit Campak,TB Paru.

2. Masih tingginya penyakit menular yang berhubungan dengan higiene dan sanitasi,

misalnya : Diare, Infeksi mata, Infeksi telinga dan Mastoid.

3. Masih tingginya angka penderita penyakit menular yang penularannya melalui

vektor, misalnya : Demam Berdarah.

4. Masih tingginya angka penderita penyakit menular yang ditulari secara langsung,

TB Paru, ISPA, Campak, Cacar air.

KKS ILMU KESEHATAN MASYARAKAT


FAKULTAS KEDOKTEREAN UNIVERSITAS MALAHAYATI
15 JULI – 01 AGUSTUS 2019 41
Laporan Kegiatan Puskesmas Bromo

5. Kegiatan-kegiatan P2M berupa :

Ø Mencari kasus sedini mungkin untuk melakukan pengobatan.

Ø Memberikan penyuluhan kesehatan daerah wabah di Puskesmas.

Ø Mengadakan imunisasi antara lain : BCG, DPT, Campak, Polio, DT dan

TT.

Ø Langkah-langkah yang dilakukan dalam pengamatan dan pemberantasan

penyakit

Ø Mengumpulkan dan menganalisa data tentang penyakit.

Ø Melaporkan penyakit menular.

Ø Menyelidiki di lapangan untuk melihat ada tidaknya laporan yang masuk,

menemukan kasus-kasus untuk mengetahui sumber penularannya.

Ø Tindakan permulaan untuk menahan penjalarannya.

Ø Menyembuhkan penderita hingga sehat.

Ø Pemberian imunisasi.

Ø Pemberantasan vektor nyamuk.

Ø Pendidikan kesehatan.

KKS ILMU KESEHATAN MASYARAKAT


FAKULTAS KEDOKTEREAN UNIVERSITAS MALAHAYATI
15 JULI – 01 AGUSTUS 2019 42
Laporan Kegiatan Puskesmas Bromo

Tabel 4.7 Data Dasar Demam Berdarah Januari s/d Desember 2018

Pemb.Jentik
Angka
Fogging Fogging Abatenisas Nyamuk
NO Bulan Penderita PSN Bebas
Focus Massal i Secara
Jentik
berkala
1 Januari 3 3 0 240 4 0
2 Februari 0 0 0 240 4 0
3 Maret 2 2 0 200 4 680
4 April 2 2 0 240 4 0
5 Mei 0 0 0 240 4 0

KKS ILMU KESEHATAN MASYARAKAT


FAKULTAS KEDOKTEREAN UNIVERSITAS MALAHAYATI
15 JULI – 01 AGUSTUS 2019 43
Laporan Kegiatan Puskesmas Bromo

6 Juni 1 1 0 200 4 680


7 Juli 0 0 0 200 4 0
8 Agustus 0 0 0 200 4 0
9 September 3 3 0 240 4 640
10 Oktober 3 3 0 240 4 0
11 Nopember 0 0 0 200 4 0
12 Desember 5 5 0 240 4 680
Sumber :SP2TP Puskesmas Bromo Tahun 2018

Keterangan Tabel 4.7

Dari tabel diatas diketahui bahwa jumlah penderita demam berdarah pada bulan

Desember Sebanyak 5 Orang Pelaksanaan fogging focus sudah sesuai dengan jumlah

penderita yang didapatkan.

Tabel 4.8 Jumlah kunjungan pasien ISPA ke Puskesmas Bromo Tahun 2018

No Bulan Non Jumlah


Pneumonia
pneumonia
1 Januari 0 74 74
2 Febaruari 0 218 218
3 Maret 0 159 159
4 April 0 167 167
5 Mei 0 91 91
6 Juni 0 197 197
7 Juli 0 101 101
8 Agustus 0 106 106
9 September 0 109 109
10 Oktober 0 314 314
11 Nopember 0 310 310
12 Desember 0 158 158
Jumlah 0 2004 2004
Sumber :SP2TP Puskesmas Bromo Tahun 2018

Tabel 4.9 Kunjungan Penderita Diare Tahun 2018

Jumlah Penderita Jumlah Penderita Jumlah Penderita


No. Bulan diare mendapat Diare Mendapat Diare Mendapat
oralit Infus Antibiotik
1 Januari 396 − 396
2 Febaruari 433 − 433
3 Maret 462 − 462
4 April 577 − 577

KKS ILMU KESEHATAN MASYARAKAT


FAKULTAS KEDOKTEREAN UNIVERSITAS MALAHAYATI
15 JULI – 01 AGUSTUS 2019 44
Laporan Kegiatan Puskesmas Bromo

5 Mei 438 − 438


6 Juni 447 − 447
7 Juli 480 − 480
8 Agustus 450 − 450
9 September 507 − 507
10 Oktober 416 − 416
11 Nopember 516 − 516
12 Desember 426 − 426
Jumlah 5548 − 5548
Sumber :SP2TP Puskesmas Bromo Tahun 2018

Keterangan Tabel 4.9

Dari tabel di atas diketahui bahwa kunjungan penderita diare di Puskesmas

Bromo adalah terbanyak pada bulan Nopember sebanyak 516 kasus.

4.2.6 Upaya Pengobatan


Dalam upaya pengobatan penderita tidaklah diobati secara kuratif

melainkan juga memberikan pengertian tentang preventif terhadap penyakit. Di

Puskesmas Bromo dilaksanakan pengobatan gratis untuk pengobatan dasar bagi

pasien rawat jalan dan menolong penderita gawat darurat baik tindakan operasi

terbatas maupun rawat inap sementara seperti kecelakaan lalu lintas, persalinan,

dan lain-lain.
Pemeriksaan kesehatan masyarakat Puskesmas, kegiatan yang dilakukan

meliputi :

1. Pemeriksaan mendiagnosa penyakit dan memberikan obat melalui apotik yang ada

di Puskesmas.

2. Penyuluhan kepala pasien pada saat dilakukan pemeriksaan.

3. Mengirim penderita yang tidak mampu dan melanjutkan pengobatan setelah

penderita dikembalikan.

KKS ILMU KESEHATAN MASYARAKAT


FAKULTAS KEDOKTEREAN UNIVERSITAS MALAHAYATI
15 JULI – 01 AGUSTUS 2019 45
Laporan Kegiatan Puskesmas Bromo

Tabel 4.11 Data Kunjungan Rawat Inap di Puskesmas Bromo 2018

PERSALINAN Rawatan Lainnya Jlh


NO BULAN
Umun BPJS DBD Diare Peny. Lain
1 Januari 0 1 0 1 0 2
2 Februari 4 2 1 0 0 7
3 Maret 0 0 0 0 0 0
4 April 0 0 0 1 0 1
5 Mei 1 0 0 1 0 2

KKS ILMU KESEHATAN MASYARAKAT


FAKULTAS KEDOKTEREAN UNIVERSITAS MALAHAYATI
15 JULI – 01 AGUSTUS 2019 46
Laporan Kegiatan Puskesmas Bromo

6 Juni 2 0 0 0 0 2
7 Juli 1 3 0 0 0 4
8 Agustus 1 1 0 0 0 2
September 2 0 0 0 2(Gastritis 4
9 &
Anoreksia)
10 Oktober 1 0 0 0 0 1
11 Nopember 2 0 1 0 0 3
Desember 1 0 0 0 1 2
12
(Anoreksia)
TOTAL 15 7 2 3 3 30
Sumber :SP2TP Puskesmas Bromo Tahun 2018

Keterangan Tabel 4.11

Dari tabel di atas diketahui bahwa persalinan terbanyak di Puskesmas Bromo

sebanyak 22 orang pada tahun 2016, DBD 2 Orang, Diare 3 Orang, Penyakit Lain 3 Orang.

Tabel 4.12 Daftar 10 Penyakit Terbanyak Tahun 2018

No. Penyakit Jumlah


1 Diare 5548
2 ISPA 2004
3 Gigi 1165
4 Hipertensi 1029
5 Penyakit Kulit 917
6 Penyakit Mata 578
7 DM 509
8 Penyakit Otot dan Jaringan Ikat 414
9 Gastritis 387
10 Asma 117
TOTAL 12668
Sumber :SP2TP Puskesmas Bromo Tahun 2018

Keterangan Tabel 4.12

Dari tabel di atas diketahui bahwa penyakit terbanyak di Puskesmas Bromo

tahun 2016 adalah Diare sebanyak 5.548 kasus.

4.2.7 Upaya Pencatatan dan Pelaporan

KKS ILMU KESEHATAN MASYARAKAT


FAKULTAS KEDOKTEREAN UNIVERSITAS MALAHAYATI
15 JULI – 01 AGUSTUS 2019 47
Laporan Kegiatan Puskesmas Bromo

Tujuan :

1. Untuk menilai hasil kerja yang sudah dilakukan.

2. Untuk dipergunakan sebagai bahan dalam menyusun rencana kerja.

Pembagian :

1. Pencatatan

 Kegiatan Administrasi.

 Registrasi family folder.

 Registrasi kegiatan lain.

2. Pelaporan

 Laporan kejadian luar biasa.

 Laporan pencatatan jumlah penyakit dan pengunjung Puskesmas.

 Laporan kasus penyakit menular.

 Laporan kegiatan Puskesmas dan Posyandu.

 Laporan triwulan yaitu mencatat semua kegiatan Puskesmas dan rencana keda

selarna-triwulan.

 Laporan tahunan yaitu mencatat semua laporan dalam satu tahun yang diambil

dari laporan bulanan.

 Laporan khusus berupa laporan kematian, penyakit dan obat.

4.3 UPAYA KESEHATAN PENGEMBANGAN PUSKESMAS


4.3.1 Upaya Kesehatan Sekolah (UKS)

Upaya Kesehatan Sekolah (UKS) adalah wadah belajar untuk meningkatkan

kemampuan hidup sehat dan selanjutnya membentuk perilaku hidup sehat anak usia

KKS ILMU KESEHATAN MASYARAKAT


FAKULTAS KEDOKTEREAN UNIVERSITAS MALAHAYATI
15 JULI – 01 AGUSTUS 2019 48
Laporan Kegiatan Puskesmas Bromo

sekolah yang berada di sekolah maupun perguruan agama.

Tujuan

Menciptakan kemampuan hidup sehat dan derajat kesehatan peserta didik

serta memungkinkan pertumbuhan dan perkembangan yang harmonis dan optimal

dalam rangka pembentukan manusia seutuhnya.

Kegiatan UKS di Puskesmas Bromo antara lain:

 Mendata jumlah sekolah dan murid sekolah

 Melakukan pemeriksaan berkala ke sekolah-sekolah yang ada di wilayah

kerja Puskesmas.

 Memberikan pendidikan kesehatan melalui kegiatan infra atau ekstra

kurikuler misalnya pelatihan dokter kecil dan dokter remaja.

 Memberikan pelatihan Guru UKS serta pembinaan

 Melaksanakan penyuluhan kesehatan pribadi, kesehatan gigi, kesehatan

lingkungan, P2M, imunisasi, P3K, dll

 Membuat rencana kerja bulanan dan membuat laporan kerja bulanan,

triwulan dan tahunan.

Tabel 4.13 Data UKS Puskesmas Bromo

NO Kegiatan Sasaran Target Pencapaian %


1. Penjaringan peserta didik kelas 4 dan 5 2610 100 % 2610 (100%)
sekolah dasar
2. Pelatihan dokter kecil 2610 10 % 200 (7,7%)

KKS ILMU KESEHATAN MASYARAKAT


FAKULTAS KEDOKTEREAN UNIVERSITAS MALAHAYATI
15 JULI – 01 AGUSTUS 2019 49
Laporan Kegiatan Puskesmas Bromo

Sumber :SP2TP Puskesmas Bromo Tahun 2018

Keterangan Tabel 4.13

Dari tabel di atas di dapatkan bahwa jumlah dokter kecil belum memenuhi

target (10% dari jumlah siswa SD Kelas 4 dan 5 yaitu 2610 siswa)

4.3.2 Upaya Kesehatan Olahraga

Kegiatan yang dilakukan adalah memberikan penyuluhan kepada penunjang

Puskesmas agar menjaga kebugaran tubuh dengan berolahraga juga dilakukan

pendataan dan pembinaan kepada klub-klub olahraga yang ada di wilayah

Puskesmas. Hasil upaya kesehatan olahraga belum ada dikarenakan pengumpulan

data belum selesai dilakukan.

4.3.3 Upaya Perawatan Kesehatan Masyarakat

Tujuan:

1. Memberikan pelayanan perawatan secara menyeluruh kepada pasien atau

keluarganya di rumah pasien dengan mengikutsertakan masyarakat dan

kelompok masyarakat disekitarnya.

2. Membantu keluarga dan masyarakat mengenal kebutuhan kesehatannya

sendiri dan cara-cara penanggulangannya disesuaikan dengan batas-batas

kemampuan mereka.

3. Menunjang program kesehatan lainnya dalam usaha pencegahan penyakit,

peningkatan dan pemulihan kesehatan individu dan keluarganya.

KKS ILMU KESEHATAN MASYARAKAT


FAKULTAS KEDOKTEREAN UNIVERSITAS MALAHAYATI
15 JULI – 01 AGUSTUS 2019 50
Laporan Kegiatan Puskesmas Bromo

4. Cara-cara yang dilakukan dengan mengadakan penyuluhan perorangan,

perkelompok dan massal. Metode yang dilaksanakan yaitu bimbingan dan

konseling, ceramah, diskusi kelompok, demostrasi, dll. Hasil upaya perawatan

kesehatan masyarakat belum ada dikarenakan pengumpulan data belum selesai

dilakukan.

4.3.4 Upaya Kesehatan Kerja

Pengertian kesehatan kerja adalah upaya-upaya yang dilakukan oleh tenaga,

kesehatan dalam bidang kesehatan kerja masyarakat baik dalam waktu sakit

maupun sehat dan meningkatkan derajat kesehatan para pekerja dan keluaranya.

Hasil upaya perawatan kesehatan kerja belum ada dikarenakan pengumpulan data

belum selesai dilakukan.

Sasaran :

Para pekerja dan keluarganya.

Tujuan :

Meningkatkan derajat kesehatan tiap pekerja agar dapat menjalankan

fungsinya seoptimal mungkin di wilayah Puskesmas Bromo. Untuk itu perlu

diadakan pendataan dan penyuluhan bagi pekerja.

4.3.5 Upaya Kesehatan Gigi dan Mulut

Upaya Kesehatan Gigi dan Mulut adalah bertujuan untuk mencegah

KKS ILMU KESEHATAN MASYARAKAT


FAKULTAS KEDOKTEREAN UNIVERSITAS MALAHAYATI
15 JULI – 01 AGUSTUS 2019 51
Laporan Kegiatan Puskesmas Bromo

dampak pengobatan serta dapat diartikan pula kesehatan gigi dasar paripurna yang

ditujukan pada individu, keluarga dan masyarakat berpenghasilan rendah

khususnya kelompok masyarakat awam.

Kegiatan-kegiatan Upaya Kesehatan Gigi dan Mulut yang dapat

dilaksanakan:

1. Pemeriksaan, pengobatan dan perawatan gigi, penarnbalan dan pencabutan gigi.

2. Membuat rencana kerja dan laporan kegiatan.

Kegiatan yang dilakukan meliputi :

1. Pemeriksaan, pengobatan, perawatan gigi dan mulut serta rujukan penyuluhan

kebersihan gigi pada pasien yang berobat di Puskesmas.

2. Usaha kesehatan gigi anak sekolah (UKGS).

3. Usaha Kesehatan Gigi Masyarakat Desa (UKGMD)

4.3.6 Upaya Kesehatan Jiwa

Kegiatan yang dilakukan meliputi:

 Pengenalan dini gangguan jiwa.

 Memberikan pertolongan pertama pada penderita gangguan jiwa . Melakukan

rujukan kepada unit yang lebih marnpu bila diperlukan.

4.3.7 Upaya Kesehatan Mata

Kegiatan yang dilakukan berintegrasi dengan kegiatan Puskesmas yang lain:

1. Kegiatan KIA, pemberian vitamin A dosis tinggi pada Balita, penyuluhan

kesehatan di Posyandu.

2. Dengan UKS penyuluhan kesehatan mata di sekolah.

KKS ILMU KESEHATAN MASYARAKAT


FAKULTAS KEDOKTEREAN UNIVERSITAS MALAHAYATI
15 JULI – 01 AGUSTUS 2019 52
Laporan Kegiatan Puskesmas Bromo

3. Melakukan Pengobatan mata, yang dapat ditanggulangi.

4. Melakukan rujukan kepada unit yang mampu, apabila pengobatan tidak mampu

ditanggulangi.

4.3.8 Upaya Kesehatan Lanjut Usia

Kegiatan-kegiatan lanjut usia di Puskesmas adalah pelayanan kesehatan lanjut usia

antara lain adalah upaya promotif, berupa :

1. Kegiatan Penyuluhan tentang :

 Kesehatan dan pemeliharaan kesehatan diri.

 Makanan dengan menu yang mengandung gizi seimbang.

2. Pembinaan Senam Lansia.

Tabel 4.14 Daftar Posyandu Lansia Puskesmas Bromo Tahun 2018

NO KELURAHAN JADWAL
1. Tegal Sari Mandalah II
 Posyandu I (Melati) Jumat Minggu III
 Posyandu II (Mawar) Sabtu Minggu III

Pralansia LANSIA
No Bulan (45-59 thn) 60-69 thn >70 tahun
L P L P L P
1 Januari 118 167 55 80 28 49

KKS ILMU KESEHATAN MASYARAKAT


FAKULTAS KEDOKTEREAN UNIVERSITAS MALAHAYATI
15 JULI – 01 AGUSTUS 2019 53
Laporan Kegiatan Puskesmas Bromo

2 Februari 205 223 55 84 30 45


3 Maret 133 234 61 108 38 58
4 April 118 190 63 100 41 28
5 Mei 133 181 74 79 24 21
6 Juni 112 180 58 90 47 31
7 Juli 107 150 116 84 33 46
8 Agustus 115 401 55 97 44 46
9 September 122 170 58 90 45 33
10 Oktober 31 82 122 158 103 119
11 Nopember 123 217 55 97 27 28
12 Desember 35 100 145 185 127 132
Jumlah 1352 2295 917 1252 587 636
Sumber :SP2TP Puskesmas Bromo Tahun 2018

Keterangan Tabel 3.14

Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa jumlah Posyandu lansia yang ada di

Kelurahan Tegal Sari Mandala II sebanyak 2 Posyandu dengan jumlah lansia 3392

(Usia 60 >70 tahun) orang.

4.3.9 Laboratorium Sederhana

1. Melakukan pemeriksaan laboratorium rutin yaitu :

Darah, urin rutin, faeces, dan sputum

2. Melakukan pemeriksaan laboratorium khusus yaitu :

Darah khusus : Golongan darah, KGD, Asam urat

3. Plano test.

4. Sputum (BTA)

5. Rapid test.

6. Membuat laporan laboratorium setiap bulannya

Tabel 4.15 Pemeriksaan Laboratorium Puskesmas Bromo Tahun 2018

NO Pemeriksaan Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nop Des Total

KKS ILMU KESEHATAN MASYARAKAT


FAKULTAS KEDOKTEREAN UNIVERSITAS MALAHAYATI
15 JULI – 01 AGUSTUS 2019 54
Laporan Kegiatan Puskesmas Bromo

1 Golongan
11 8 15 21 10 40 15 12 3 8 5 18 166
darah
2 Hb 18 12 19 17 11 6 8 5 0 0 4 18 118
3 HIV 18 16 33 28 15 6 15 91 150 83 15 29 499
4 Sypilis 18 16 33 26 16 6 15 91 145 74 15 29 484
5 Urine 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 26 1 27
6 KGD 67 82 97 101 82 55 67 105 83 90 120 138 1087
7 Uric Acid 46 63 72 87 70 49 55 80 70 72 87 95 846
8 Cholesterol 48 64 59 84 75 55 40 84 76 76 113 107 881
9 Hematokrit 4 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 5
10 Trombocyt 4 0 0 0 0 0 0 1 0 0 1 1 7
11 Hepatitis 0 0 0 0 0 0 11 89 140 67 0 0 307
Sumber :SP2TP Puskesmas Bromo Tahun 2018

KKS ILMU KESEHATAN MASYARAKAT


FAKULTAS KEDOKTEREAN UNIVERSITAS MALAHAYATI
15 JULI – 01 AGUSTUS 2019 55

Anda mungkin juga menyukai