DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS KASEMBON
KERANGKA ACUAN KEGIATAN
PENYEHAT TRADISIONAL
TAHUN 2019
A. PENDAHULUAN
2
kepuskesmas berkurang kecuali kunjungan konsultatif kesehatan saja,
bukan untuk mengobati sakitnya.
Jumlah kunjungan penderita penyakit saluran pernafasan atas dan akut
(1.311 kunjungan) merupakan kunjungan nomor satu pada urutan sepuluh
penyakit terbanyak pada setiap tahunnya di UPT Puskesmas Kasembon.
Mengingat penyakit tersebut merupakan penyakit yang banyak disebabkan
oleh faktor lingkungan dan daya tahan tubuh si penderita, yang seharusnya
dapat di cegah dengan peningkatan daya tahan tubuh untuk mengurangi
angka kesakitan dan mempercepat proses penyembuhannya. Untuk hal
tersebut di atas perlu diselenggarakan dalam bentuk pertemuan yang
mencakup peningkatan pengetahuan dan ketrampilan bagi petugas
puskesmas dan masyarakat dalam pemanfaatan TOGA dan akupresure
untuk meningkatkan kemampuan melakukan asuhan mandiri.
Dengan misi Puskesmas Kasembon yaitu meningkatkan kwalitas
kesehatan, meningkatkan keterjangkauan akses pelayanan masyarakat,
dan meningkatkan kemandirian masyarakat dibidang kesehatan.
Pelaksanaan kegiatan kelas Ibu Hamil sesuai dengan tata nilai UPT
Puskesmas Kasembon yang telah ditetapkan adalah TERSENYUM
TErtib dalam artian mematuhi peraturan-peraturan kedinasan yang
berlaku dalam lingkungan Puskesmas yang tercerminkan dalam
disiplin waktu (kehadiran), berpakaian dan penyusunan laporan.
Ramah dalam artian memiliki sikap yang sopan dan santun kepada
masyarakat dan rekan kerja dengan penilaian berdasarkan Indikator
Kepuasan Pelanggan (3S = Senyum, Salam, Sapa).
SEhat dalam artian menerapkan langkah-langkah pencegahan
terjadinya infeksi nosokomial di lingkungan Puskesmas.
NYaman Untuk SeMua dalam artian menciptakan lingkungan
Puskesmas yang menyenangkan baik dalam hal pelayanan dan
fasilitas sehingga dapat mengurangi angka ketidakpuasan
pelanggan dan resiko cidera bagi karyawan dan pengunjung
Puskesmas
C. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Mampu meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan petugas
puskesmas dan masyarakat dalam asuhan mandiri melalui
3
pemanfaatan TOGA dan ketrampilan (Akupresure), serta
mendukung tercapainya masyarakat Kasembon sehat yang
berkeadilan dan mandiri.
2. Tujuan khusus
1. Kebijakan dalam pemanfaatan TOGA dan pelayanan akupresure
2. Konsep dasar TOGA dan pengenalan tanaman obat TOGA
3. Tata laksana pemanfaatan TOGA dalam Asman untuk gangguan
kesehatan ringan serta contoh pembuatan ramuan untuk asman dan hal-
hal yang perlu diperhatikan.
4. Konsep pemanfaatan akupresure untuk asman.
5. Melakukan akupresure dan pemanfaatannya dalam asman.
4
5. Melakukan pelatihan dan
meningkatkan ketrampilan
kelompok
4 Pelatihan dan 1. Membuat jadwal pelatihan
peningkatan 2. Membuat materi pelatihan
ketrampilan 3. Evaluasi kegiatan
pengolahan ramuan 4. Tata nilai
dan akupresur
5
E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN
PELAKSANA LINTAS
KEGIATAN LINTAS SEKTOR
PROGRAM PROGRAM
Pendataan Mengumpulkan PPD - Kader; berperan
kelompok dalam membantu
Hatra yang Membagikan format pengumpulan data
ada di pendataan kelompok
wilayah kerja
Hatra kepada PPD
diwilayah kerja
masing- masing
Menyarankan untuk
mengumpulkan
format yang sudah
terisi pada akhir
bulan januari
Merekap serta
memilah berdasarkan
keahlian pada file dan
juga buku rekapan.
6
Petugas
menyampaikan
matei penyuluhan
Petugas memberikan
kesempatan pada
klien untuk
menanyakan matei
yang kurang
dipahami
Petugas mengadakan
evaluasi terhadap
materi yang
diberikan
Petugas mencatat
dan
mendokumentasikan
hasil kegiatan
penyuluhan
Petugas
membereskan sarana
dan prasarana
Pembentukan UKK Kepala Desa, berperan
Kelompok Petugas mendatangi dalam pembuatan SK
Asuhan Asman desa
tempat penanaman
Mandiri Kader, berperan
Toga dalam mendampingi
Petugas menjelaskan anggota Asman bila
ada kendala
maksud dan tujuan Pj UKK, berperan
kedatangan dalam kolaborasi
pemeriksaan
Petugas melakukan anggota Asman
wawancara tanya rutin
jawab terhadap
pemilik Toga
7
meliputi :
a. Jenis tanaan dan
jumlah dari jenis
tanaman Obat
tersebut
b. Cara
memperlakukan
bahan tanaman obat
bila dipakai untuk
pengobatan pada
pertolongan pertama
atau menjadikan
usha kecil
c. Cara memelihara
Toga yang baik dan
benar (penyiraman,
diberi pupuk,
dibersihkan
daritanaman rumput)
Pelatihan dan - Dinkes Kab,
peningkatan Mengirim surat berperan
ketrampilan, dalam pemberi
pemberitahuan ke
pengolahan materi dlm
ramuan dan Dinkes untuk pertemuan
akupresure
meminta bantuan Tu, berperan
dalam
tenaga untuk membuatkan
mengisi acara surat
undangan
Mengirimkan Kader,
undangan kepada berperan
dalam
hatra yang sudah menyampaika
dipilih untuk dating n undangan
kepada Hatra
kepuskesmas
Mempersiapkan
8
segala kebutuhan
untuk kegiatan
sosialisasi seperti
konsumsi, ATK, dan
transport
Petugas dari
Dinkes memberi
materi tentang
pelatihan dan
acupresur
Mendokumentasi
kan hasil dari
pertemuan dan
menganalisa
permasalahan
yang dihadapi
hatra
Melaporkan hasil
kepada Kepala
pukesmas
F. SASARAN .
1. Peserta Sosialisasi ASMAN terdiri dari Kepala Desa/Lurah, Perangkat
desa/kelurahan, Kader, Kelompok Tani, Kelompok PKK
2. Peserta Lintas Program
3. Penyehat Tradisional
9
G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN
Tahun 2019
No Kegiatan Ket
Jan Feb Mrt April Mei Jun Jul Aug Sep Okt Nop Des
1. pendataan X
penyehat
tradisioanal
2. Pembinaan X X
penyehat
tradisional
3. Pembentukan
Kelompok
Asuhan
Mandiri
4. Pelatihan dan X
peningkatan
ketrampilan
penyehat
tradisianal
dan
pengolahan
ramuan dan
akupresur
10
H. MONITORING EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN
PELAPORAN
Pencatatan dan pelaporan disesuaikan dengan bentuk laporan yang ada, pada
lembar SPM dan RPK Puskesmas yang diperuntuk untuk pencapaian program yaitu
program pengembangan Puskesmas yang dilaksanakan dalam satu tahun.
11