Anda di halaman 1dari 6

MAKALAH KOMUNIKASI

“PRODUK HERBAL PT SIDO MUNCUL”

Disusun Oleh :

Nama : Cindy Tia Hasanah

NPM : E1G018097

Kelas :B

Dosen Pengampu : Drs. Hasan B. Daulay., MS

TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN


FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS BENGKULU
2019
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Dalam era globalisasi seperti saat ini, semua di tuntut untuk serba cepat, memacu pertumbuhan
teknologi modern semakin meningkat. Penggunaan teknologi modern membuat segala sesuatu
menjadi lebih mudah, efektif, dan efisien. Maka dari itu, pertumbuhan ekonomi pun juga terkena
dampak yang begitu besar. Karena adanya pertumbuhan ekonomi yang begitu pesat, saat ini kita
dapat menjumpai MEA (Masyarakat Ekonomi Asean).
Dengan adanya MEA, persaingan bisnis terjadi begitu ketat dan sengit. Persaingan yang begitu
ketat memicu generasi muda untuk lebih memperluas wawasan di berbagai bidang khususnya di
bidang ekonomi. Menelusuri lebih dalam lagi dan mengenal secara umum implementasi yang
dilakukan didunia kerja. PT Sido Muncul, Tbk merupakan salah satu perusahaan yang sangat
cocok untuk dijadikan pandangan dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA). PT
Sido Muncul, Tbk termasuk dalam sektor farmasi karena keterjaminan kualitas dan mutunya. PT
Sido Muncul, Tbk telah melakukan pemasarannya mencapai ke benua Eropa dan Amerika.
Produknya saja sudah terimpor ke Eropa dan Amerika.

1.2 Tujuan
Mengetahui tentang perusahaan PT Sido Muncul mulai dari identitas perusahaan, lokasi dan
areal, potensi, sumber bahan baku, sumber air, jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan, pemasaran
hasil produksi, pengelolahan limbah, manfaat bagi pemerintah daerah dan masyarakat, dan total
investasi yang ditanamkan.

1.3 Sasaran
Terus berinovasi untuk meningkatkan jumlah penjualan dan berusaha tetap memuaskan
pelanggan dengan produk-produk yang dihasilkan dan dengan harga yang terjangkau serta
menciptakan produk baru yang lebih berkualitas dari PT Sido Muncul.

1.4 Manfaat
Untuk menambah pengetahuan bagi penulis dan juga bagi pembaca tentang PT Sido Muncul.
BAB II
PEMBAHASAN

A. Identitas Perusahaan
PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul adalah perusahaan jamu tradisional dan farmasi
dengan menggunakan mesin-mesin mutakhir. Berawal pada tahun 1940 di Yogyakarta, dan di
kelolah oleh Rahkmat Sulistio, Sido Muncul yang semula berupa industri. Nama Sido Muncul
diambil dari bahasa Jawa yang berarti impian yang terwujud yaitu terwujudnya cita-cita untuk
melestarikan resep-resep yang dimiliki dengan mendirikan perusahaan pembuatan jamu.
Logo Jamu Sido Muncul yang berupa ibu dan anaknya adalah gambar Rahkmat Sulistio, pendiri
Sido Muncul beserta cucunya, Irwan Hidayat, saat itu berusia 4 tahun. Irwan Hidayat sejak tahun
1972 sampai sekarang adalah Presiden Direktur PT Sido Muncul. Ada beberapa produk yang telah
dihasilkan oleh PT Sido Muncul diantaranya adalah tolak angin, kuku bima, kopi jahe, jahe asam,
kunyit putih, daun dewa, temulawak, bilberry carrot, esemag, dan masih banyak lagi produk yang
lainnya.
PT Sido Muncul adalah pabrik jamu berstandar farmasi, karena telah menerima dua sertifikat
yaitu Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik (CPOTB) dan Cara Pembuatan Obat yang Baik
(CPOB). Secara pasti PT Sido Muncul bertekad untuk mengembangkan usaha dibidang jamu yang
benar dan baik. Tekad ini membuat perusahaan menjadi lebih berkonsentrasi dan inovatif. Diikuti
dengan pemilihan serta bahan baku yang benar, baik mengenai jenis, jumlah maupun kualitasnya
akan menghasilkan jamu yang baik.
Sertifikat ini yang membuat PT Sido Muncul menjadi satu-satunya perusahaan jamu berstandar
farmasi. Perkembangan produk herbal ini menjadikan PT Sido Muncul terus berinovasi dan
berusaha tetap memuaskan pelanggannya dengan berbagai produk-produk yang dihasilkan dengan
harga yang terjangkau. Untuk menghindari terjadinya kebangkrutan maka, dalam memasarkan
sebuah produk perusahaan perlu mencermati pemasaran (marketing mix) yaitu produk, harga,
promosi, dan distribusi.

B. Lokasi dan Area


Jl. Soekarno Hatta km.28, Bergas Ungaran-Semarang, Jawa Tengah 50552. Luas area pabrik
Sido Muncul adalah 343.982 m2 dengan luas bangunan 82.675 m2.
C. Potensi
PT Sido Muncul selalu membuat iklan dengan mempromosikan daerah atau potensi wisata di
Indonesia. Contohnya pada produk kuku bima energi yang merupakan salah satu produk unggulan
dari perusahaan jamu tersebut, mengangkat potensi pariwisata di danau Rawa Pening pada hari
rabu tanggal 19 Juli 2019. Melalui iklan ini diharapkan bisa mendapatkan perhatian pemerintah
terkait permasalahan eceng gondok agar segera teratasi, sehingga nantinya danau-danau yang ada
di Indonesia bisa menjadi destinasi wisata baru bahkan kalua bisa wisata tingkat dunia.

D. Sumber Bahan Baku


Simplisia, merupakan bahan alamiah yang digunakan sebagai obat yang belum mengalami
pengolahan apapun. Simplisia dibedakan dalam 2 bentuk yaitu simplisia basah dan kering, jenis
bahan baku yang digunakan tergantung dari khasiatnya masing-masing dimana bisa berupa batang,
rimpang, daun, akar, maupun buahnya.

E. Sumber Air Untuk Pabrik


Pegunungan.

F. Sumber Tenaga Kerja yang Dibutuhkan


Sumber tenaga kerja antara lain yaitu sumber dari dalam perusahaan, bila ada lowongan di
perusahaan itu pegawai yang telah ada dipilih dan diangkat untuk mengisinya. Dan sumber dari
luar perusahaan, perusahaan secara langsung membuka lowongan pekerjaan.

G. Pemasaran Hasil Produksi


Kegiatan pemasaran ditinjau dari sisi Integrated Marketing Communication yaitu ; periklanan,
promosi penjualan, public relations, direct selling, personal selling, dan merambah pasar ekspor
ke Afrika Selatan, Australia, Amerika, Belanda, Malaysia, Singapura, Brunei, Filipina, Myanmar,
Suriname, dan Nigeria.

H. Pengelolahan Limbah
Limbah yang berasal dari PT Sido Muncul terdiri dari limbah padat dan limbah cair. Limbah
padat anorganik yang berasal dari sisa produksi jamu ini biasanya akan dibakar dengan mesin
insenerator. Sedangkan limbah organik dimanfaatkan sebagai bahan baku pembuatan pupuk
organik, limbah ini dikelolah dengan cara compositing. Limbah-limbah ditampung dalam suatu
lahan dan didiamkan selama kurang lebih dua minggu. Proses penguraian atau pengomposan
dibantu dengan mikroorganisme yang dikembangkan sendiri yaitu cacing Australia atau dengan
penambahan EM 4 (effective microorganism) sebagai activator untuk mempercepat proses
tersebut. Setelah 3-4 minggu , limbah bias langsung digunakan sebagai pupuk tanaman obat di
sekitar pabrik dimana dalam penggunaannya ditambah dengan jenis pupuk lain seperti pupuk urea.
Limbah cair akan dinetralisir kembali sehingga dapat digunakan untuk produksi kembali, tapi
tidak untuk dikonsumsi. Limbah ini dialirkan ke Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) untuk
diendapkan sisa-sisa lumpur atau tanahnya. Air yang sudah memenuhi syarat dialirkan langsung
ke sungai dan juga dipakai untuk air perkebunan yang ada di pabrik.

I. Manfaat Bagi Pemerintah Daerah dan Masyarakat


Bagi pemerintah daerah yaitu mendapatkan pemasukkan untuk daerah, selain itu juga bisa
membuat daerah tersebut terkenal sebagai tempat wisata Karen PT Sido Muncul melakukan
pemasaran produknya dengan iklan di suatu daerah seperti di danau Rawa Pening. Sedangkan
untuk masyarakat dengan adanya PT Sido Muncul akan membuka lapangan pekerjaan sehingga
masyarakat di sekitar daerah tersebut bisa bekerja disana.

J. Total Investasi yang Ditanamkan


900 Miliar rupiah.
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
PT Sido Muncul, Tbk membuat produk yang bervariasi sesuai dengan kebutuhan konsumen,
sehingga produk-produknya banyak diminati oleh konsumen. Selain itu, PT Sido Muncul telah
berhasil merambah pasar ekspor sesuai dengan pengalaman perusahaan yang selama ini
memperoleh banyak permintaan konsumen diberbagai negara, meskipun demikian pasar lokal
tetap akan menjadi perhatian utama dari perusahaan.

3.2 Saran
PT Sido Muncul sebaiknya terus melakukan penelitian untuk membuat produk yang inovatif
dan tetap menjaga kualitas produk yang sudah ada. Dan tetap menjalin hubungan baik dengan
masyarakat sekitar dengan memberikan kontribusi yang baik bagi mereka, hal ini dilakukan agar
masyarakat mendukung kegiatan bisnis PT Sido Muncul dan bisa meminimalisir hambatan dari
masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai