Pertidaksamaan
Pertidaksamaan
Pertidaksamaan satu variabel adalah suatu
bentuk aljabar dengan satu variabel yang
dihubungkan dengan relasi urutan.
Bentuk umum pertidaksamaan :
Ax Dx
B x E x
dengan A(x), B(x), D(x), E(x) adalah suku
banyak (polinom) dan B(x) ≠ 0, E(x) ≠ 0
Pertidaksamaan
Menyelesaikan suatu pertidaksamaan adalah
mencari semua himpunan bilangan real yang
membuat pertidaksamaan berlaku. Himpunan
bilangan real ini disebut juga Himpunan
Penyelesaian (HP)
Cara menentukan HP :
1. Bentuk pertidaksamaan diubah menjadi :
P( x)
0 , dengan cara :
Q( x)
Pertidaksamaan
Ruas kiri atau ruas kanan dinolkan
Menyamakan penyebut dan menyederhanakan
bentuk pembilangnya
2. Dicari titik-titik pemecah dari pembilang dan
penyebut dengan cara P(x) dan Q(x) diuraikan
menjadi faktor-faktor linier dan/ atau kuadrat
3. Gambarkan titik-titik pemecah tersebut pada
garis bilangan, kemudian tentukan tanda (+, -)
pertidaksamaan di setiap selang bagian yang
muncul
Contoh :
Tentukan Himpunan Penyelesaian
13 2 x 3 5
13 3 2 x 5 3
16 2 x 8
8 x4
4 x8
4 8
Hp = 4,8
Contoh :
Tentukan Himpunan Penyelesaian
2 6 4x 8
8 4 x 2
8 4 x 2
2 4x 8
1
x2
2
1
Hp ,2
12 2
2
Contoh :
Tentukan Himpunan Penyelesaian
2 x 5x 3 0
2
2x 1x 3 0
1
Titik Pemecah (TP) : x dan x3
2
++ -- ++
1
2
3
1
,3
Hp = 2
Contoh :
Tentukan Himpunan Penyelesaian
2 x 4 6 7 x 3x 6
2x 4 6 7 x dan 6 7 x 3x 6
2x 7 x 6 4 dan 7 x 3x 6 6
9 x 10 dan 10 x 0
10
x dan 10 x 0
9
10 x0
x dan
9
10
Hp = , 0,
9
0 10
9
10
Hp = 0,
9
Contoh :
Tentukan Himpunan Penyelesaian
1 2
1 2
x 1 3x 1 0
x 1 3x 1
3x 1 2 x 2 0 x 3
0
x 13x 1 x 13x 1
-- ++ -- ++
1 -1 1 3
TP : -1, ,3 3
3
1
Hp = ,1 ,3
3
Pertidaksamaan nilai mutlak
x ,x 0
x
x , x 0
Pertidaksamaan nilai mutlak
Sifat-sifat nilai mutlak:
1 x x2
2 x a, a 0 a x a
3 x a, a 0 x a atau x a
4 x y x2 y 2
x x
5
y y
6. Ketaksamaan segitiga
x y x y
x y x y
Akar kuadrat dan kuadrat
Setiap bilangan positif mempunyai dua
akar kuadrat. Dapat ditulis x 2 x
Rumus kuadrat juga dapat dicari dengan
b b 2 4ac
x
2a