Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH PSIKOLOGI SOSIAL

DIRI

ROMBEL
2

ANGGOTA KELOMPOK
NAMA/ NIM:Athira Rafidha Firyal (1511418011)
NAMA/ NIM: Muhammad Hafizh Hakim (1511418058)
NAMA/ NIM: Yan Mahatirania Pitaloka (1511418104)
NAMA/ NIM: Najwa Muthia Insani (1511418108)

JURUSAN PSIKOLOGI
FIP UNNES 2019

“diisi dengan judul makalah yang anda susun” | 1


DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ................................................................................................................ 1
DAFTAR ISI ............................................................................................................................ 2
1. Fenomena “diri” didunia maya
........................................................................................................................................ 3
1.1. Fenomena “diri” didunia nyata : konflik identitas Mahatma Gandi
..................................................................................................................................... 4
1.1.1. Definisi ‘diri’, konsep diri, dan harga diri
.................................................................................................................................. 5
2. Presentasi
diri ........................................................................................................................................ 6
2.1. Identitas diri dan identitas sosial
....................................................................................................................................... 7
2.2. Penelitian klasik tentang ‘diri’: Penelitian Citra Diri oleh Manford H. Kuhn ..................8

DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................................... 9

LAMPIRAN-LAMPIRAN
REVIEW JURNAL ................................................................................................. 10
BERITA TERKIAT TEMA BAIK DI DUNIA MAYA DAN DUNIA NYATA ........................... 11

“diisi dengan judul makalah yang anda susun” | 2


1. Fenomena ‘diri’ di dunia maya

“diisi dengan judul makalah yang anda susun” | 3


2. Fenomena ‘diri’ di dunia nyata: konflik identitas Gandhi

Mahatma gandhi mengalami konflik identitas diri karena dia mendapat


diskriminasi dari kolonial inggris padahal dia memiliki status soial yang
terpandang,setelah dia kembali dari pendidikannya dalam bidang hukum lalu
dia bekerja di afrika. Kemudian dia mengatasi konflik dirinya tsb dengan cara
dia mendefinisikan dirinya akan mengubah nasib bangsanya dan menjadi
seorang aktivis untuk mengubah hukum2 yang bersifat diskriminatif,ia
menggunakan pengetahuan hukumnya untuk menghilangkan hukum2 yg
bersifat diskriminatif mahatma gandhi adalah orang yang anti dengan
kekerasan.

Dalam memperjuangkan kemerdekaan di india mahatma gandi


mengalami konflik identitas kembali. Konflik dalam dirinya bergejolak bila dia
memperjuangkan kemerdekaan bangsanya dengan kekerasan maka dia merasa
mengkhianati keyakinanny yang anti kekerasan. Akhirnya mahatma gandi
menemukan jalan keluar,menurutnya kekerasab harus dilawan dengan
kebenaran didalamnya. Menurut gandhi jika kekerasan dilawan dengan
kekerasan akan memunculkan kebencian dan bertentangan dengan moral.

Mahatma gandhi mengatasi konflik identitasnya dengan cara


mengembangkan dirinya dengan mendefinisikan kembali dirinya menggunakan
kesadaran yang lebih luas.

“diisi dengan judul makalah yang anda susun” | 4


3. Definisi ‘diri’, konsep diri, dan harga diri

 Definisi Diri

 Konsep Diri

 Harga Diri

“diisi dengan judul makalah yang anda susun” | 5


4. Presentasi Diri

“diisi dengan judul makalah yang anda susun” | 6


5. Identitas diri dan Identitas sosial
Identitas diri tidak lain merupakan kesadaran akan diri sendiri
yang bersumber dari observasi dan penilaian yang merupakan sintesis
dari semua aspek terkait konsep diri sebagai suatu kesatuan yang utuh
(Stuart dan Sundeen, 1991). Identitas diri adalah komponen konsep diri
yang memungkinkan individu untuk memelihara pendirian yang
konsisten dan karenanya memungkinkan seseorang untuk menempati
posisi yang stabil di lingkungannya. Seseorang yang mempunyai perasaan
identitas diri yang kuat akan memandang dirinya berbeda dengan orang
lain.
Menurut Marcia (1993), terdapat beberapa faktor yang
memengaruhi proses pembentukan identitas diri, yaitu :
1. Tingkat identifikasi dengan orang tua sebelum dan selama masa remaja.
2. Pola asuh yang diterapkan orang tua.
3. Adanya figur yang menjadi panutan
4. Harapan sosial tentang pilihan identitas yang terdapat dalam keluarga,
sekolah, dan teman sebaya.
5. Tingkat keterbukaan individu terhadap berbagai alternatif identitas.
6. Tingkat kepribadian pada masa pra-remaja yang memberikan sebuah
landasan yang sesuai untuk mengatasi identitas.
Marcia juga menyebutkan, pembentukan identitas diri
memerlukan dua elemen penting, yaitu eksplorasi (krisis) dan komitmen.
Berdasarkan dua elemen tersebut, maka dalam pembentukan identitas
diri, individu akan mengalami masa krisis identitas sebelum menentukan
komitmen terkait identitas apa yang akan ia jalani di masa depan.
Identitas bukan suatu yang statis, melainkan sesuatu yang terus
berubah. Individu terus mencoba memahami siapa dirinya, dari mana dia
berasal, hal yang penting baginya, dan semacamnya. Berdasarkan
identitas tersebut, ia memiliki cara tertentu dalam melihat dirinya.
Pengalaman, konteks, dan orang-orang penting di sekitar kita
memainkan peranan besar dalam pembentukan identitas pribadi.
Identitas sosial terbentuk akibat dari keanggotaan kita dalam
suatu kelompok sosial. Kelompok tersebut dapat didasarkan pada umur,
gender, pekerjaan, agama, kelas sosial, tempat, dan lain sebagainya.
Dengan demikian, identitas sosial adalah definisi seseorang tentang siapa

“diisi dengan judul makalah yang anda susun” | 7


dirinya, termasuk di dalamnya atribut pribadi dan atribut yang dibaginya
bersama dengan orang lain, seperti gender dan ras (Baron dan Byrne,
2000). Menurut jackson dan Smith (1999), identitas sosial dapat
dikonseptualisasikan dalam empat dimensi, sebagai berikut :
1. Persepsi dalam konteks antarkelompok, yakni hubungan antara in group
seseorang dengan grup perbandingan yang lain.
2. Daya tarik in-group, yaitu efek yang ditimbulkan oleh in-group seseorang.
3. Keyakinan yang saling terkait, yaitu norma dan nilai yang menghasilkan
tingkah laku anggota kelompok ketika mereka berusaha mencapai tujuan
dan berbagai keyakinan yang sama.
4. Depersonalisasi, yaitu memandang dirinya sendiri sebagai contoh dari
kategori sosial yang dapat digantikan dan bukannya individu yang unik.

6. Penelitian klasik tentang ‘diri’: Penelitian Citra Diri oleh Manford H. Kuhn

Penelitian citra diri ini mengetahui apa yang dilihat orang dalam dirinya.
Citra diri merupakan gambaran seseorang mengenai dirinya.

“diisi dengan judul makalah yang anda susun” | 8


Kuhn melakukan penelitian citra diri kepada 20 orang atau penelitian
tersebut dinamakan twenty statements test. Dalam test tsb kuhn menanyakan
pertanya singkat berupa “siapa aku?” dari hasil tesnya dia dapat menyimpulkan
test tersebut

menjadi 2 klmpk berupa peran sosial dan ciri kepribadian. Hasil studi
kuhn menunjukan 4 aspek berupa deskripsi fisik (aku gemuk,aku
kurus,dll),deskripsi sosial ( saya perempuan,saya laki2,saya adik,dll).deskripsi
sifat pribadi (saya pemarah,saya moody,saya cengeng,dll),deskripsi abstrak
(saya makhluk sosial,saya makhluk ciptaan tuhan,dll)

Contoh jawaban dari pertanyaan “Siapa Saya?” :

Deskripsi fisik Saya tinggi,saya pendek,saya kurus,saya gendut,saya


berambut kriting,dll
Peran sosial Saya laki-laki,saya seorang kakak,saya seorang
adik,saya adalah seorang kakek,dll
Deskripsi sifat pribadi Saya pemarah,saya cengeng,saya baik,saya
dermawan,saya sabardll
Deskripsi/pernyataan Saya adalah makhluk sosial,saya adalah makhluk
eksistensial (abstrak) ciptaan tuhan,saya adalah penerus kehidupan
dibumi,dll

(Merupakan hasil abstraksi dari keberadaan kita dialam semesta)

“diisi dengan judul makalah yang anda susun” | 9


DAFTAR PUSTAKA
th
(gunakan format daftar pustaka APA 6 menggunakan apikasi MENDELEY)

“diisi dengan judul makalah yang anda susun” | 10


LAMPIRAN - LAMPIRAN

“diisi dengan judul makalah yang anda susun” | 11

Anda mungkin juga menyukai