Panduan Penulisan Skripsi REVISI TH 2013 PDF
Panduan Penulisan Skripsi REVISI TH 2013 PDF
PEDOMAN
PEMBUATAN SKRIPSI
Disusun Oleh
Tim Dosen PSIK STIKes Banten
Contributor :
dr. Resna Soerawidjaja, MScPh
Riksa Wibawa Resna S.Kp, MARS
Dian Puspitasari E, S.Kp
Tirtayenti, SKM, MM
Dieta Nurrika, SKM, MKM
Royani, S.Kep, Ners, M.Kep
Herry Novrida, SKG, M.Kes
2
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji syukur ke hadirat Alloh SWT yang telah melimpahkan
rahmat dan karunia-Nya sehingga telah tersusunnya buku pedoman pembuatan skripsi ini
sebagai salah satu pedoman pembelajaran yang memberikan uraian pelaksanaan kegiatan
skripsi guna mencapai gelar ilmu keperawatan.
Buku panduan ini dibuat dalam rangka memberikan arah kerja bagi mahasiswa yang
akan menjalankan skripsi di Program Studi Ilmu Keperawatan STIKes Banten, oleh karena
itu buku ini berisi semua informasi terkait dengan pelaksanaan pembuatan skripsi.
Banyak pihak yang telah berkontribusi dalam penyusunan buku ini, untuk itu
penyusun mengucapkan banyak terimakasih atas segala kontribusinya. Semua buku ini
dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Kami menyadari bahwa buku ini masih banyak kekurangan, oleh karena itu kritik
dan saran membangun sangatlah diharapkan demi penyempurnaan buku ini di masa yang
akan datang.
Tim Penyusun
3
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Tujuan Penulisan
Buku pedoman penulisan Skripsi ini, bertujuan untuk memberikan arahan kepada
mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Banten
dalam menulis skripsi. Ketentuan dan format yang terkandung didalamnya merupakan
panduan untuk penulisan skripsi yang berlaku di lingkungan Sekolah Tinggi Ilmu
Kesehatan Banten
Ruang lingkup skripsi bervariasi , dapat melihat suatu persoalan kesehatan secara
menyeluruh, dapat juga melihat satu persatu persoalan kesehatan yang berkaitan dengan
aspek-aspek lain ataupun aspek yang khusus sifatnya. Skripsi juga dapat menelaah
suatu masalah kesehatan masyarakat atau keperawatan yang belum diketahui oleh
4
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
pelaksana maupun pengguna jasa layanan keperawatan yaitu dengan cara mengkaji
masalah sekaligus mencarikan alternatif jalan keluar.
Ruang lingkup dan cakupan topik penulisan skripsi :
a. Keperawatan Medikal Bedah
b. Keperawatan Gawat darurat
c. Keperawatan Anak
d. Keperawatan Maternitas
e. Keperawatan Komunitas
f. Keperawatan Keluarga
g. Keperawatan Gerontik
h. Keperawatan Jiwa
i. Manajemen Keperawatan
5
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
BAB 2
SKRIPSI
Bahan-bahan yang diperlukan bagi pembuatan skripsi dapat diperoleh dari berbagai
sumber. Penulisan skripsi dibuat dalam bentuk laporan hasil penelitian.
Hasil penelitian adalah seperangkat data yang dikumpulkan dengan menggunakan
urutan yang objektif, sistematik, teliti dan benar. Hasil penelitian dapat merupakan
penelitian tersendiri atau penelitian orang lain bila diijinkan digunakan data mentah dari
penelitian tersebut. Apabila penelitian tersebut bersifat kuantitatif, baik pengolahan data
maupun analisisnya menggunakan teknik-teknik statistik sesuai dengan kebutuhan.
Penelitian dapat berupa penelitian kuantitatif. Peserta didik dapat memilih salah satu
diantaranya dengan memperhatikan tingkat kemampuan yang dimilikinya. Pembimbing
harus memperhatikan mata ajaran dengan kegiatan penelitian yang telah diambil oleh
mahasiswa/i dan menilai kemampuan penelitian mahasiswa/i sebelum diijinkan
melakukan penelitian.
B. Sistematika Penulisan
BAB 1 PENDAHULUAN
Dalam Bab I ini dikemukakan dengan singkat dan jelas tentang :
1.1. Latar Belakang Masalah
1.2. Rumusan Masalah
1.3. Pertanyaan Penelitian
1.4. Tujuan Penelitian
1.4.1. Tujuan Umum
1.4.2. Tujuan Khusus
1.5. Manfaat Penelitian : bagi Ilmu pengetahuan, profesi, institusi/lokasi tempat
penelitian, peneliti
6
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
Dalam Bab IV, dijelaskan hubungan berbagai konsep dan atau model dengan
penjelasannya. Kerangka konsep diambil dari kerangka teori, diantaranya seperti contoh
dibawah ini:
Karakteristik
Faktor Resiko
Variabel
dependen
Komponen yang
tidak diteliti
4.2.Definisi operasional
Definisi operasional (dibuat disertai dengan lampiran alat ukur) : definisi yang dibuat
oleh peneliti untuk keperluan dengan penelitiannya, tetapi tidak menyimpang dengan
teori yang ada dan dibuat dalam bentuk dalam tabular
4.3.Hipotesis : jawaban sementara dari penelitian, tidak ada hubungannya dengan statistik,
sesuai dengan teori.
4.4.Design penelitian diantaranya : case control, cross sectional, pre - post test design
4.5.Populasi dan sampel meliputi kriteria inklusi – eklusi, cara pengambilan dan perlakuan
sampel serta lokasi penelitian
4.6.Waktu dan tempat penelitian
4.7.Jenis data yang dipergunakan dalam penelitian
4.8.Alat pengukuran
4.9.Cara mengukur / pengamatan variabel atau konsep yang digunakan dalam penelitian
7
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
1. Cross sectional
Hasil data : Prevalence/percentage
Ratio prevalence / ratio prosentage
Contoh :
Agama (var.
independen)
Islam
Kristen
Hindu
Budha
PRE-POST STUDY
Bisa dilakukan dengan uji T-test (berpasangan maupun tidak berpasangan)
Contoh Gambar.
Case control
Paparan -
Paparan +
Bukan
Kasus
Paparan -
8
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
Penentuan responden pada kasus dan control dipilih harus sudah melalui
pemeriksaan (yang sama).
membandingkan kasus dengan paparan dan kasus tidak dengan paparan
Pada tahap ini, analisa dilakukan dengan membaca dan menterjemahkan hasil
penelitian diatas secara objektif dan menterjemahkan hasil penelitian sebelum
menampilkan pendapat/subjektif peneliti yang didasari atas kepustakaan yang ada.
Selanjutnya hasil penelitian ini dibahas secara menyeluruh, disini dilakukan
perbandingan hasil penelitian tersebut, antara teori dan hasil penelitian terdahulu seperti
yang dituliskan dalam tinjauan pustaka. Penekanan pada mekanisme membandingkan
(apa yang sama) dan kontras (apa yang berbeda). Terakhir, pada pembahasan inilah
peserta diharuskan untuk mengutarakan bagaimana pendapatnya tentang masalah
tersebut, setelah melakukan perbandingan antara apa yang ditemukannya dilapangan
dengan teori dan hasil penelitian sebelumnya. Kemampuan mengutarakan hasil analisis
dan perspektif keilmuan menurut visi peserta, amat dipentingkan dalam bab ini.
9
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
BAB 3
MEKANISME PEMBUATAN SKRIPSI
A. BOBOT SKS
Bobot Skripsi dihitung berdasarkan nilai kredit semester setara dengan 6 sks yaitu
bekerja selama 5 bulan 7 hari kerja selama 4 jam sehari, baik di lapangan,
laboratorium, perpustakaan.
B. SYARAT SKRIPSI
Syarat Skripsi adalah mahasiswa/i yang sudah menyelesaikan seluruh mata ajaran
sampai dengan semester VII untuk program Ilmu Keperawatan baik Reguler/SPK, dan
semester IV untuk Program Ilmu Keperawatan Eksekutif DIII dengan indeks prestasi
kumulatif minimal 2,00 dan sudah menyelesaikan seluruh SKS akademik dengan
ketentuan boleh ada nilai D minimal 1 mata kuliah namun tidak boleh ada nilai E dalam
transkrip nilai.
C. PEMBIMBING SKRIPSI
1. Pembimbing adalah dosen tetap dan dosen tidak tetap atau seorang ahli yang dapat
memberi petunjuk, saran dan bimbingan bagi mahasiswa
2. Setiap mahasiswa memiliki 3 orang : pembimbing materi, pembimbing metodologi,
dan pembimbing lapangan.
3. Bidang keahlian pembimbing disesuaikan dengan minat utama mahasiswa dan
ditentukan oleh koordinator Skripsi dan ditetapkan oleh Ketua STIKes Banten
10
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
F. MEKANISME BIMBINGAN
Mahasiswa dalam melakukan proses pembuatan skripsi akan dibimbing secara
terencana oleh pembimbing yang ditunjuk, buku bimbingan skripsi menjadi alat
monitoring baik bagi mahasiswa, pembimbing, koordinator skripsi dan pejabat
akademik lain yang berwenang.
Pembimbing dan mahasiswa diwajibkan secara bersama-sama membuat proses
pembuatan skripsi beserta jadwalnya dengan ketentuan: minimal wajib melakukan
bimbingan dengan ke-3 pembimbing semuanya berjumlah 8 x bimbingan. Jadwal
pertemuan yang telah dibuat wajib dipenuhi oleh pembimbing maupun mahasiswa. Bila
ada jadwal yang telah dibuat tidak dipenuhi perlu dijelaskan halangan yang telah terjadi
dan kemuadian pembimbing dan mahasiswa bersama-sama mencari jadwal pengganti.
Bimbingan dilakukan di instusi pendidikan pada jam kerja institusi dan seminimal
mungkin dilakukan di luar institusi, kecuali terjadi kesepakatan antara mahasiswa dan
pembimbing mengenai waktu bimbingan skripsi.
Setiap kali bimbingan, mahasiswa/i wajib mengisi lembar konsultasi terkait BAB
atau topik yang akan dikonsulkan sebelum pembimbing memberikan saran dan
menandatangani lembar konsultasi.
G. TUGAS MAHASISWA
Tugas mahasiswa dalam melaksanakan bimbingan skripsi adalah :
1. Menyampaikan topik/tema skripsi
2. Membuat jadwal pertemuan dengan pembimbing
3. Mengisi lembar konsultasi mengenai BAB atau topik yang akan dikonsulkan pada
saat akan melakukan konsultasi skripsi.
4. Melaksanakan tugas-tugas sesuai dengan kesepakatan
5. Melaksanakan kegiatan sesuai jadwal dan mengajukan alasan tertulis bila rencana
tidak sesuai dengan rencana yang telah disepakati
11
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
12
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
BAB 4
PEDOMAN TEKNIS PENULISAN
C. SPASI
Spasi yang digunakan dalam pengetikan adalah 1,5 spasi, kecuali untuk penulisan
abstrak dan referensi dari web site menggunakan 1 spasi (single line).
D. PENOMORAN HALAMAN
1. Nomor halaman ditik tanpa petik ataupun garis kecil dan ditempatkan disamping
kanan 1,5 spasi dari batas margin atas dan 3 cm dipinggir kertas. Pada halaman
yang memuat judul utama (bab), nomor halaman dicantumkan dihitung atau diketik
1,5 spasi dari batas margin bawah berjarak 3 cm.
2. Semua halaman dinomori, pada judul kata pengantar sampai dengan daftar
isi/gambar.
13
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
F. SUB BAGIAN
1. Penomoran bab, sub bagian dan seterusnya bersifat baku.
2. Huruf atau nomor yang sudah dipakai atau suatu bab tidak dapat dipakai lagi atau
bab seterusnya
3. Penomoran menggunakan pola sebagai berikut :
1. PENDAHULUAN
1.1 Subbab Derajat Kesatu
1.1.1 Subbab Derajat kedua Butir yang Pertama
1.1.2 Subbab Derajat kedua Butir yang Kedua
1.1.2.1 Subbab Derajat ketiga Butir yang Pertama
Tingkatan subbab maksimal 3
G. PENATAAN SKRIPSI
Bagian Pendahuluan
a. Sampul depan
b. Halaman sampul dalam
c. Halaman pernyataan keaslian skripsi
d. Halaman pengesahan
e. Halaman ucapan terima kasih
f. Halaman abstrak
g. Halaman daftar isi
h. Halaman daftar gambar
i. Halaman daftar tabel
j. Halaman daftar lampiran
Bagian Utama
Susunan bagian ini tergantung tergantung bahan yang digunakan untuk skripsi
(Lihat Bab II)
Bagian Akhir
a. Daftar pustaka
b. Lampiran – lampiran
c. Ralat (Bila ada)
14
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
BAB 5
BAGIAN-BAGIAN SKRIPSI
A. BAGIAN PENDAHULUAN
Halaman Pengesahan
15
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
Abstrak
a. Abstrak ditulis dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris, masing-masing
dimulai pada halaman baru
b. Abstrak tidak melampaui 500 kata
c. Isi abstrak adalah menggambarkan isi dari tiap bab secara ringkas.
d. Pada abstrak perlu disampaikan sumbangan mandiri yang menonjol
e. Isi teks pada abstrak menggunakan jarak baris 1 spasi
f. Halaman ini memuat judul skripsi disertai nama penulis, NPM, nama Institusi,
Jurusan, nama pembimbing yang diletakkan dalam satu baris kolon
g. Baris kolom kedua berisi judul yang ditulis dengan menggunakan huruf kapital
dan dicetak tebal (bold) serta diletakan ditengah-tengah
h. Baris kolom ketiga merupakan isi Abstrak yang diawali dengan kata ABSTRAK
yang terletak disebelah kiri dengan menggunakan huruf kapital dan dicetak tebal
i. Kalimat pertama isi abstrak skripsi berjarak 2 spasi dari kata ABSTRAK
j. Awal paragraf baru dipisahkan dengan 2 spasi dari kalimat paragraf yang
mendahuluinya
k. Contoh pada lampiran
B. BAGIAN UTAMA
Dalam bagian ini tercantum teks secara ilmiah memaparkan penelitian yang
dilakukan serta hasil-hasil yang diperoleh dari penelitian tersebut. Penyajiannya
lugas dan sistematis, menggunakan bahas Indonesia sesuai dengan kaidah dan tata
bahasa yang berlaku. Peng-indonesian istilah mengikuti pedoman umum
16
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
pembentukan istilah, sedangkan ragam bahasa baku mengikuti kamus umum bahasa
Indonesia.
C. BAGIAN AKHIR
Bagian ini merupakan bagian akhir skripsi yang ditandai oleh judul
”BAB..”,namun penomoran halamannya melanjutkan halaman sebelumnya. Bagian
ini terdiri dari beberapa bagian :
a. Daftar Pustaka
b. Daftar Lampiran
c. Ralat
Daftar Pustaka
Sumber informasi yang dicantumkan dalam daftar pustaka dapat berupa :
1. Kutipan dari buku/e-book/jurnal/majalah ilmiah/literatur keperawatan
minimal 15, dan buku selain keperawatan disesuaikan kebutuhan dengan
minimal terbitan 5 tahun terakhir dari waktu pembuatan skripsi
2. Sumber non buku/non jurnal tidak dibatasi
3. Literatur internet yang diperbolehkan diantaranya: berakhiran ac.id; co.id;
go.id; or.id
4. Blogspot.com dan wikipedia tidak diperkenan menjadi rujukan kecuali
blogspot dan wikipedia yang dapat dipertanggungjawabkan dan atas
persetujuan tertulis dengan pembimbing.
5. Monografi
17
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
berikutnya dimulai dibatas kiri bidang pengetikan. Setiap tanda baca diberi jarak
satu ketukan bebas, kecuali antara :
a. Nama lengkap penulis, editor atau lembaga yang bertanggung jawab atas
penerbitan pustaka tersebut.
b. Judul buku, artikel, bab, dari buku atau makalah
c. Data penerbitan untuk majalah, volume/tahun, nomor, tahun penertiban dalam
artikel tersebut.
Ketentuan umum penulisan skripsi mengacu pada format penulisan scientific style : APA
Style (American Psychological Association), disusun berdasar alphabetikal nama pengarang
yang disusun secara berurutan mulai dari huruf A s.d Z sebagai berikut:
a. Sumber yang dikutip dalam uraian/teks harus ditulis lengkap dalam “Daftar
Referensi“. Sebaliknya, sumber yang terdaftar dalam Daftar Referensi harus
ditulis dalam teks sebagai kutipan.
b. Nama penulis ditulis nama keluarga/nama belakang terlebih dahulu, kecuali nama
Cina, Jepang, Korea, karena nama keluarga sudah di awal.
Contoh :
Nama : Kwik Kian Gie. Penulisan : Kwik Kian Gie.
Nama : Heribertus Andi Mattalata. Penulisan : Mattalata, Heribertus Andi.
Nama : Joyce Elliot-Spencer. Penulisan : Elliot-Spencer, Joyce.
Nama : Anthony T. Boyle, PhD. Penulisan : Boyle, Anthony T.
Nama : Sir Philip Sidney. Penulisan : Sidney, Philip.
Nama : Arthur George Rust Jr. Penulisan : Rust, Arthur George, Jr.
Nama : John D. Rockfeller IV. Penulisan : Rockfeller, John. D., IV
18
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
Sumber Tercetak
1. Buku dengan seorang pengarang
Nama Akhir, Nama Pertama dan Nama Tengah. (Tahun Tebit). Judul Buku. (halaman
pertama sampai halam terakhir dari referensi tertentu atau satu nomor halaman
jika referensi itu memiliki halaman tunggal . Kota meliputi negara, provinsi,
atau kabupaten jika kota tidak dikenal : Penerbit.
Atau:
Nama Akhir, Nama Pertama dan Nama Tengah. (Tahun Tebit). Judul Buku. Kota
meliputi negara, provinsi, atau kabupaten jika kota tidak dikenal : Penerbit.
Dalam teks: (Pengarang, tahun terbit).
Contoh:
Scott, J.C. (1993). Perlawanan kaum tani (pp. 90-91). Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
Atau
Scott, J.C. (1993). Perlawanan kaum tani. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
Dalam teks: (Scott, 1993).
19
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
Nama akhir, nama pertama dan nama tengah pengarang pertama, Nama akhir, nama
pertama dan nama tengah pengarang kedua, Nama akhir, nama pertama dan
nama tengah pengarang ketiga. (tahun terbit). Judul buku Kota termasuk
negara, provinsi atau kabupaten jika kota tidak dikenal}: Penerbit.
Dalam teks: (Pengarang I, Pengarang II & Pengarang III, tahun terbit).
Contoh:
Ekadjati, E.S., Hardjasaputra, S., & Marlina, I. (1985). Sejarah kota Bandung 1945 –
1979 (p.63). Jakarta: Departemen Pendidikan dan Keudayaan, Direktorat Sejarah
dan Nilai Tradisional.
Atau
Ekadjati, E.S., Hardjasaputra, S., & Marlina, I. (1985). Sejarah kota Bandung 1945 –
1979. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Keudayaan, Direktorat Sejarah dan
Nilai Tradisional.
Dalam teks: (Ekadjati, Hardjasaputra, Marlina, 1985).
20
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
Contoh:
O’Connell, J. F., & Perkins, G. M. (2003). The economics of private liberal arts
colleges. Journal of Business, 76(3), 501.
Atau
O’Connell, J. F., & Perkins, G. M. (2003). The economics of private liberal arts
colleges. Journal of Business, 76(3), 499-514.
Dalam teks: (O’Connell & Perkins, 2003).
6. Artikel Majalah
(Contoh satu pengarang)
Nama akhir pengarang, inisial nama awal. Inisial nama tengah (tahun, bulan {tanggal
publikasi }). Judul artikel. Judul majalah, volume, halaman permulaan –
halaman akhir dari referensi khusus {halaman permulaan+ jika halamanhalaman
itu tidak bersambung}.
atau
Nama akhir pengarang, inisial nama awal. inisial nama tengah (tahun, bulan {tanggal
publikasi }). Judul artikel. Judul majalah, volume, halaman permulaan –
halaman akhir dari seluruh artikel {halaman permulaan+ jika halaman-halaman
itu tidak bersambung}.
Dalam teks: (Pengarang, tahun publikasi).
Contoh:
Serrill, M. S. (1990, April 2). Soviet Union war of nerves. Time, 135, 29.
atau
Serrill, M. S. (1990, April 2). Soviet Union war of nerves. Time, 135, 26-30.
Dalam teks: (Serrill, 1990).
21
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
artikel}.
Atau
Judul artikel. (Tahun, Bulan, Tanggal {tanggal publikasi}). Judul Surat Kabar, halaman
permulaan – halaman akhir dari artikel keseluruhan {halaman permulaan+ jika
halaman-halaman tidak berlanjut atau jumlah halaman jika satu halaman
artikel}.
Dalam teks: (“Judul Artikel {dapat diperpendek},” tahun dipublikasikan).
Contoh:
Gas prices: Pollution rules may be eased. (2006, April 26). The Seattle Times, p. A5.
atau
Gas prices: Pollution rules may be eased. (2006, April 26). The Seattle Times, pp. A1+.
Dalam teks: (“Gas Prices,” 2006).
Sumber-sumber Elektronik
22
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
Judul artikel. (Tahun dipublikasikan). Judul Karya Referensi [DVD {atau CD-ROM}].
Kota {meliputi negara, provinsi, atau desa jika kota tidak dikenal}: Penerbit.
Dalam teks: (“Judul Artikel,” tahun diterbitkan).
Contoh:
Common cold. (2006). Microsoft Student 2007 [DVD]. Redmond, WA: Microsoft
Corporation.
Dalam teks: (“Common Cold,” 2006).
23
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
publikasi}). Judul Artikel. Judul Surat Kabar. Tanggal, bulan dan tahun
diperoleh {tanggal diperoleh dariWeb}, dari URL
Dalam teks: (Pengarang, tahun dipublikaksikan).
Contoh:
Waxman, S. (2005, April 19). Hollywood welcomes new crop of moguls. The New York
Times. Diperoleh tanggal 2 Januari 2007, dari
http://select.nytimes.com/gst/abstract.html?res=F70F16FC345A0C7A8DDDAD0894D
D404482
Dalam teks: (Waxman, 2005).
I. BUKU
Penulis tunggal
Baxter, C. (1997). Race equality in health care and education. Philadelphia: Balliere
Tindall.
Cone, J.D., & Foster, S.L. (1993). Dissertations and theses from start to finish:
Psychology and related fields. Washington, DC: American Psychological
Association.
24
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
Koch, S. (Ed.). (1959-1963). Psychology: A study of science (Vols. 1-6). New York:
McGraw-Hill.
Terjemahan
Eiser, S., Redpath, A., & Rogers, N. (1987). Outcomes of early parenting: Knowns
and unknowns. In A. P. Kern & L. S. Maze (Ed.). Logical thinking in children (pp.
58-87). New York: Springer.
Crespo, C.J. (1998, March). Update on national data on asthma. Paper presented at
the meeting of the National Asthma Education and Prevention Program, Leesburg,
VA.
II. SERIAL
Artikel Jurnal
Clark, L.A., Kochanska, G., & Ready, R. (2000). Mothers’ personality and its
interaction with child temperament as predictors of parenting behavior. Journal of
Personality and Social Psychology, 79, 274-285.
Artikel Majalah
25
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
Greenberg, G. (2001, August 13). As good as dead: Is there really such a thing as
brain death? New Yorker, 36-41.
Crossette, Barbara. (1990, January 23). India lodges first charges in arms Scandal.
New York Times, A4.
Understanding early years as a prerequisite to development. (1986, May 4). The Wall
Street Journal, p. 8.
Lane, A. (2000, December 11). Come fly with me [Review of the motion picture
Crouching tiger, hidden dragon]. The New Yorker, 129-131
III. WAWANCARA
White, Donna. (1992, December 25). Personal interview.
Kaset Video/VCD
Kaset Audio
26
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
V. PUBLIKASI ELEKTRONIK
Karya lengkap
McNeese, M.N. (2001). Using technology in educational settings. October 13, 2001.
University of Southern Mississippi, Educational Leadership and Research.
http://www.dept.usm.edu/~eda/
Senior, B. (1997, September). Team roles and team performance: Is there really a
link? Journal of Occupational and Organizational Psychology, 70, 241-258. June
6, 2001. ABI/INFORM Global (Proquest) database.
Dokumen lembaga
NAACP (1999, February 25). NAACP calls for Presidential order to halt police
brutality crisis. June 3, 2001.
http://www.naacp.org/president/releases/police_brutality.htm
Wilson, R.W. (1999, March 24). Pennsylvania reporting data. Child Maltreatment
Research. March 30, 1999. CHILD-MALTREATMENT-R-L@cornell.edu
CD-ROM
27
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
BAB 6
PENILAIAN UJIAN SKRIPSI
B. Permohonan Ujian
Pembimbing bersama-sama dengan penanggung jawab ujian sidang skripsi menetukan
waktu ujian skripsi dengan ketentuan:
a. Daftar nilai prestasi mahasiswa telah memenuhi ketentuan yang berlaku.
b. Naskah skripsi telah disetujui dan ditandatangani oleh pembimbing dan dianggap
telah memenuhi persyaratan oleh pembimbing.
c. Melampirkan berkas proposal maupun skripsi yang dilampirkan fotocopy bukti
bimbingan yang telah dilakukan minimal 8 kali bimbingan.
d. Usulan nama-nama anggota penguji sebanyak-banyaknya 4 orang dengan susunan 1
orang penguji utama, 3 orang penguji yang bertindak sebagai pembimbing materi,
metodologi dan lapangan. Pembimbing diperbolehkan untuk mengusulkan satu
calon penguji apabila yang ditunjuk tidak dapat hadir dalam ujian.
e. Ujian dianggap syah bila minimal 1 penguji utama dan 2 orang penguji lainnya
hadir dalam ujian, tanpa membedakan penguji institusi atau luar institusi.
C. Persetujuan Ujian
Selambat-lambatnya 6 (enam) hari sebelum ujian, bagian ujian skripsi
mengumumkan tanggal ujian. Peserta berkewajiban menyampaikan satu eksemplar
naskah skripsi (bersampul sementara) yang akan dibagikan kepada setiap anggota
penguji dan pembimbing selambat-lambatnya 3 hari sebelum ujian dan susunan tim
akan diumumkan 1 hari sebelum ujian.
D. Ujian Skripsi
Sebelum ujian berlangsung para penguji berkumpul (tanpa dihadiri oleh peserta)
dan berunding mengenai skripsi. Pimpinan ujian (panitera ujian) menjelaskan pokok-
pokok yang perlu dinilai dan menjelaskan kekuatan dan kelemahan skripsi serta
hambatan-hambatan yang dialami dalam proses.
1. Pembukaan oleh pemimpin sidang ujian : 5 menit
2. Penyajian oleh peserta : 15 menit
3. Tanya jawab : + 60 menit
4. Penutup : 10 menit
Segera setelah selesai ujian, para penguji dan pembimbing mengambil suara secara
tertutup (tanpa dihadiri oleh peserta). Hasil keputusan setiap penguji kemudian
dibacakan oleh pemimpin ujian dalam hal lulus atau tidak lulus. Bila satu atau lebih
penguji menyatakan tidak lulus, ia perlu menjelaskan mengapa peserta tidak lulus dan
para penguji dapat merundingkan kembali penilaiannya. Pengambilan suara secara
tertutup yang kedua kemudian dilakukan. Demikian secara berulang sampai
denganketiga kalinya sehingga dapat dicapai kesepakatan yang bulat. Bila tidak ada
kesepakatan antar penguji untuk menyatakan mahasiswa yang bersangkutan lulus, maka
peserta diharuskan mengulang uji skripsi selambat-lambatnya 2 (dua) minggu setelah
28
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
ujian pertama. Bila peserta dinyatakan lulus, peserta segera diberi tahu hasil ujian
skripsi, dan anggota penguji serta pembimbing kemudian memberi nilai sekurang-
kurangnya 3.00 sebagai batas minimum.
Pada akhir ujian pemimpin mengisi dan menandatangani berita acara ujian untuk
menyerahkan kepada penanggung jawab ujian skripsi. Apabila hasil naskah ujian
meminta peserta memperbaiki skripsinya, maka peserta memperbaiki naskah skripsi
sesuai dengan usul-usul dan kritik-kritik pada saat ujian waktu untuk memperbaiki,
mencetak dan menjilid skripsi tidak lebih dari 2 minggu setelah ujian skripsi
E. Penilaian Ujian
Kriteria Penilaian
a. Penilaian Proses Bimbingan
1) Jumlah minimal konsultasi dengan pembimbing 8 kali
2) Kemampuan dalam penyelesaian dan perbaikan kertas kerja, baik isi
maupun kertas penulisan
3) Disiplin dan tepat waktu dalam proses bimbingan
4) Nilai proses bimbingan sudah diberikan kepada tim penguji sebelum sidang
dimulai
5) Laporan skripsi disesuaikan dengan sistematika penulisan skripsi
6. Teknik Penilaian
a. Penilaian dari tim penguji bobot yang sama
b. Nilai proses bimbingan adalah nilai rata-rata dari pembimbing adalah nilai rata-
rata dari pembimbing x 40 %
c. Nilai ujian sidang adalah nilai rata-rata penguji x 60 %
d. Nilai akhir ujian sidang adalah nilai rata-rata penguji ditambah nilai rata-rata
pembimbing
e. Peserta ujian dinyatakan lulus apabila nilai ≥ 3,00
7. Sistematika Penulisan
Yang dinilai pada sistematika penulisan adalah :
a. Kesinambungan antar paragraf, antar bab dalam susunan tulisan
b. Pengulangan yang tidak perlu
c. Susunan bahasa, penggunaan istilah asing dan keajekan kesinambungan istilah
d. Cara penulisan dan rujukan
8. Isi Tulisan
Yang dinilai pada tulisan adalah :
a. Pengungkapan yang jelas dan padat
b. Relevansi teori, konsep dan bahasan terhadap permasalahan yang dikemukakan,
ketepatan penggunaan cara pengumpulan data, analisis dan pembahasan
masalah yang dihadapi, penarikan kesimpulan serta pengajuan sarana berkaitan
dengan penelitiannya yang bersifat tepat guna.
c. Cara penyajian tabel, gambar, dan data
29
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
9. Presentasi
Yang dinilai dalam presentasi adalah :
a. Kemampuan peserta dalam batas waktu yang diberikan selama 15 menit
b. Kejelasan dalam menyampaikan isi materi
c. Teknik penyajian, keterampilan dan media presentasi (Media presentasi yang
dipergunakan adalah power point)
d. Penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar
30
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
BAB 7
PENYIMPANAN DALAM CD
Penyimpanan skripsi tidak hanya dalam bentuk hardcopy saja namun penyimpanan
dapat dalam bentuk file atau softcopy. Sehubungan dengan hal tersebut pula ada pedoman
untuk penyimpanan dalam bentuk file atau softcopy ini.
Untuk menjaga kualitas dan kelestarian CD direkomendasikan CD yang
dipergunakan adalah yang berkualitas baik dengan merek yang terkenal, seperti verbatim,
maxcell, benq,dsb.
Format CD
Ketentuan format CD untuk skripsi dalam bentuk file (Soft Copy)
a. File Soft Copy sripsi disimpan dalam CD berukuran standar (diameter 12 cm/4,6 inci)
b. File Soft copy dalam bentuk pdf
c. CD diberi label dengan :
Judul
Nama penulis
NPM
Instansi
Jurusan
d. Label diletakan pada permukaan CD
e. Penulisan label menggunakan huruf Times Nes Roman berukuran 10 pt dengan jarak 1
spasi, yang ketentuan sebagai berikut :
Judul,nama penulis dan NPM menggunakan huruf kapital yang dicetak tebal (bold)
Nama Institusi,jurusan, dan tahun lulus tidak perlu menggunakan huruf kapital
semua,hanya pada awal kata saja dan tidak perlu dicetak tebal (bold)
f. Format label pada permukaan CD dapat dilihat pada lampiran 18
Format Penyimpanan CD
CD Disimpan dalam tempat penyimpanan yang terbuat dari plastik bening. Tempat
penyimpanan CD diberi label yang berukuran 12x12 cm. Jenis huruf (font) yang digunakan
pada label adalah Times New Roman dengan huruf kapital, yang diletakan di tengah,
dengan ketentuan ukuran sebagai berikut :
Judul skripsi,ukuran huruf 11 pt,cetak tebal (bold)
Kata ”oleh” ukuran huruf 11 pt,cetak tebal (bold)
Nama mahasiswa,ukuran huruf 11 pt, cetak tebal (bold)
NPM,ukuran huruf 11 pt,cetak tebal (bold)
Logo STIKes Banten
Nama institusi,jurusan, ukuran huruf 11 pt, cetak tebal (bold)
Bulan dan tahun penyelesaian,ukuran huruf 11 pt,cetak tebal (bold)
Jarak tiap baris adalah 1 spasi
Label ini dimasukan kedalam tempat penyimpanan CD yang terbuat dari plastik bening
Format label pada CD dapat dilihat pada lampiran
31
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
SKRIPSI
Oleh
FENY KUSUMADEWI
04050607
32
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
Oleh
FENY KUSUMADEWI
04050607
33
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
SURAT PERNYATAAN
Dengan Hormat
Saya yang bertandatangan dibawah ini
Nama : Feny Kusumadewi
NPM : 04050607
Mahasiswa Ilmu Keperawatan angkatan 2005
Menyatakan bahwa saya tidak melakukan plagiat dalam penulisan yang berjudul ”
TINGKAT KETERGANTUNGAN LANSIA DALAM MELAKUKAN AKTIVITAS
SEHARI-HARI DI DESA PASEH KABUPATEN SUMEDANG”.
Apabila suatu saat nanti terbukti saya melakukan tindakan plagiat, maka saya akan
menerima sangsi yang telah ditetapkan. Demikian surat permohonan ini saya buat sebenar-
benarnya.
Materai 6000
(Feny Kusumadewi)
34
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
Proposal ini telah disetujui untuk diujikan di hadapan sidang penguji proposal Program
Studi Ilmu Keperawatan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Banten
Pembimbing Materi
35
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
Proposal ini telah disetujui dan dipertahankan di hadapan sidang penguji proposal Program
Studi Ilmu Keperawatan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Banten
Tim Penguji
Penguji I Penguji II
Riksa Wibawa Resna, SKp, MARS Dian Puspitasari Effendi, SKp, M.Kep
36
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
Skripsi ini telah disetujui untuk diujikan di hadapan sidang penguji skripsi Program Studi
Ilmu Keperawatan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Banten
Pembimbing Materi
37
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
Skripsi ini telah disetujui dan dipertahankan di hadapan sidang penguji Skripsi Program
Studi Ilmu Keperawatan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Banten
Tim Penguji
Penguji I Penguji II
Riksa Wibawa Resna, SKp, MARS Dian Puspitasari Effendi, SKp, M.Kep
38
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
ABSTRAK
Pendahuluan…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
MetodePenelitian………………………………......................................................................
....................................................................................................................................................
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
Kata Kunci :…………………………………………………………..
…………………………………………………………………………………………………
NB : abstrak dibuat dalam dua bahasa yaitu bahasa indonesia dan bahasa inggris
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………
Lampiran 9 Contoh Halaman Daftar Isi
Hasilpenelitian………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
sSsimpulan
Simpulan dan
Kata kunci
saran…………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
39
………………Kesimpulan dan Saran……………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
LAMPIRAN 9
DAFTAR ISI
Halaman
PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ii
PENGESAHAN iii
UCAPAN TERIMA KASIH iv
ABSTRAK v
ABSTRACT vi
DAFTAR ISI vii
DAFTAR GAMBAR viii
DAFTAR TABEL ix
DAFTAR SINGKATAN x
DAFTAR ISTILAH/SIMBOL xi
BAB 1 PENDAHULUAN 1
1.1 Latar Belakang Masalah 3
1.2 Perumusan Masalah
1.3 Pertanyaan Penelitian
1.4 Tujuan Penelitian : Umum dan Khusus
1.5 Manfaat Penelitian : bagi Ilmu pengetahuan, profesi, institusi/lokasi tempat
penelitian, peneliti
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 4
BAB 3 DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN 5
BAB 4 METODOLOGI PENELITIAN 6
4.1 Kerangka konsep 6
4.2 Variabel penelitian 6
4.3 Definisi operasional 7
4.4 Hipotesa 8
4.5 Rancangan/design Penelitian 10
4.6 Tempat dan waktu penelitian 11
4.7 Populasi dan Sampel 12
4.8 Etika Penelitian
4.9 Pengumpulan data 13
4.10 Pengolahan data 14
4.11 Analisa data 15
4.12 Jadwal Penelitian 16
BAB 5 HASIL PENELITIANdan PEMBAHASAN 17
5.1 Analisa univariat 18
5.2 Analisa Bivariat 19
BAB 6 SIMPULAN DAN SARAN 21
DAFTAR PUSTAKA xii
LAMPIRAN xiii
40
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1 Struktur molekul 1
Gambar 2.2 Reactor batch 1
Gambar 3.1 Unit operasi 2
Gambar 3.2 Pengaruh jumlah katalis 2
Gambar 3.4 Konversi asam 3
Gambar 4.1 Bagan air 4
41
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1 Struktur molekul 6
Tabel 2.2 Reactor batch 6
Tabel 3.1 Unit operasi 8
Tabel 3.2 Pengaruh jumlah katalis 8
Tabel 3.4 Konversi asam 9
Tabel 4.1 Bagan air 9
42
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1 Struktur molekul 101
Lampiran 2 Reactor batch 111
Lampiran 3 Unit operasi 112
Lampiran 4 Pengaruh jumlah katalis 122
Lampiran 5 Konversi asam 123
Lampiran 6 Anaisa perambatan 324
43
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
DAFTAR SINGKATAN
ACK Acknowledgement
AWGN Additive White Gaussian Noise
CCI Co-Channel Interference
CIR Carrier to Interference Ratio
LOS Lineof sight
NACK Negative Acknowledgemen
44
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
Feny Kusumadewi
04050605
45
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
FENY KUSUMADEWI
04050407
46
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
Lampiran 17
Serpong,...........2013
Pembimbing Skripsi
(.............................)
47
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
Lampiran 18
Serpong,...............2013
Pembimbing Skripsi
(..............................)
48
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
LAMPIRAN 11
BUKTI BIMBINGAN SKRIPSI
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BANTEN
NAMA :
NIM :
JUDUL :
PEMBIMBING :
Serpong,................2013
Pembimbing
(...................)
49
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
NAMA : …………………………………………………….
NIM : …………………………………………………….
PROGRAM : …………………………………………………….
NILAI TOTAL
Tangerang,………………………………
(…………………………………………)
50
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
NAMA : …………………………………………………….
NIM : …………………………………………………….
PROGRAM : …………………………………………………….
NO ASPEK PENILAIAN SKORE NILAI
BOBOT 1 2 3 4
1 Sistematika Penulisan 2
e. Kesinambungan antar kalimat
f. Pengulangan kalimat
g. Susunan kalimat
h. Cara penulisan kutipan, rujukan,
daftar pustaka
2 Isi Tulisan 3
Bab I
Latar Belakang Masalah
Perumusan Masalah
Tujuan Masalah
Manfaat Penelitian
Ruang Lingkup Penelitian
Bab II
Tinjauan Pustaka
Bab III
Gambaran umum lokasi/wilayah
Bab IV
Kerangka kerja
Bab V
Metodologi Penelitian
Bab VI
Hasil Penelitian
Bab VII
Pembahasan
Bab VIII
Simpulan dan Saran
3 Porsentase Proposal 2
e. Penggunaan waktu 15 Menit
f. Kejelasan menyampaikan isi/materi
g. Teknik penyajian, media presentasi
h. Penggunaan bahasa Indonesia
4 Tanya Jawab 3
d. Ketepatan Menjawab
e. Kemampuan mengemukakan
argumentasi
f. Penampilan sikap
NILAI TOTAL
Tangerang,………………………………
(…………………………………………)
51
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
52
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
2
Isi Tulisan (Bobot 3)
3
Presentasi Skripsi (Bobot 3)
a. Penggunaan Waktu 15 Menit 4 Tepat waktu atau lebih satu menit dari waktu yang
ditentukan
53
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
c. Teknik penyajian keterampilan, 4 75 % Terampil dan mampu, media menarik, tegas, tepat
media presentasi dan benar
4
Tanya Jawab (Bobot 3)
54
2013 PEDOMAN PEMBUATAN SKRIPSI-STIKES BANTEN
55