A. Identifikasi Masalah
Penilaian Cakupan Kegiatan tahun 2017
TARGET PENCAPAIAN
UPAYA
NO. KEGIATAN SATUAN SASARAN
KESEHATAN (%)
(%)
UKM ESESNSIAL
1 KIA DAN KB
1 Cakupan Kunjungan Ibu hamil K1 Ibu hamil 96%
2 Cakupan kunjungan ibu hamil K4 ibu hamil 87%
Cakupan Penemuan Bumil resti oleh
3 100%
masyarakat Ibu hamil
4 Cakupan Penemuan Bumil resti oleh Nakes Ibu hamil 100%
Cakupan pertolongan persalinan oleh Ibu
5 91%
nakes bersalin
Ibu
6
Cakupan pertolongan persalinan di Faskes bersalin 91%
7 Cakupan pelayanan nifas Ibu nifas 85%
Cakupan neonatus dengan komplikasi yang
8 15%
ditangani Neonatus
9 Cakupan kunjungan bayi Bayi 85%
10 Pelayanan kesehatan Balita (0-59 bulan) Balita 85%
11 Cakupan Kunjungan neonatus 1 (KN1) Neonatus 97%
Cakupan Kunjungan neonatus Lengkap (KN
12 97%
Lengkap) Neonatus
13 Cakupan peserta KB aktif PUS 70%
2 PROMOSI KESEHATAN
B. IMUNISASI LANJUTAN Siswa 100% 98% Masih ada 2% siswa yang tidak mendapatkan imunisasi lanjutan
1. Cakupan BIAS DT Siswa 100% 98% Masih ada 2% siswa yang tidak mendapatkan imunisasi BIAS DT
2. Cakupan BIAS TT Siswa 100% 98% Masih ada 2 % siswa yang tidak mendapatkan imunisasi BIAS TT
3. Cakupan BIAS Campak Siswa 100% 97% Masih ada 3% siswa yang tidak mendapatkan imunisasi BIAS Campak
PENEMUAN DAN PENANGANAN
C.
PENDERITA PENYAKIT
Cakupan Pelayanan Imunisasi Ibu Masih ada sebanyak 60% ibu hamil dari target sasaran tidak mendapatkan
1 Ibu hamil 80% 20%
Hamil TT2+ imunisasi TT2+
Cakupan kesembuhan pasien TB
2 orang 100% 40% Masih ada sebanyak 60% pasien TB BTA Positif belum mencapai kesembuhan
BTA Positif
Cakupan penduduk usia >60th Masih ada sebanyak 17% penduduk usia >60th tidak mendapat skrining
2 mendapat skrining kesehatan orang 100% 83%
kesehatan
Cakupan penderita hypertensi Masih ada sebanyak 37% penderita hypertensi tidak mendapat pelayanan
3 mendapat pelayanan kesehatan orang 100% 63%
kesehatan
Mengetahui,
Kepala UPT Puskesmas Ketua UKM UPT. Puskesmas
Rawat Inap Kuripan Rawat Inap Kuripan
Kriteria
NO. Jenis Kegiatan Jumlah Rangking
U S G
KIA DAN KB
1 Masih ada sebanyak 26% Ibu hamil dari target sasaran yang tidak melakukan kunjungan K1 4 5 5 14 1
2 Masih ada sebanyak 22% Ibu hamil dari target sasaran yang tidak melakukan kunjungan K4 4 4 4 12 3
Masih ada sebanyak 16% Ibu bersalin dari target sasaran yang melakukan persalinan tidak ditolong
4 4 5 13
3 oleh nakes 2
4 Masih ada sebanyak 42% Ibu bersalin dari target sasaran yang melakukan persalinan tidak di faskes 4 4 4 12 3
5 Masih ada sebanyak 21% Ibu nifas dari target sasaran yang tidak mendapatkan pelayanan nifas 4 4 4 12 3
Masih ada sebanyak 20% balita dari target sasaran yang tidak mendapatkan pelayanan kesehatan
4 3 4 11
6 balita 4
Masih ada sebanyak 14% bayi neonatus dari target sasaran yang tidak melakukan kunjungan
4 3 3 10
7 neonatus (KN1) 5
Masih ada sebanyak 25% bayi neonatus dari target sasaran yang tidak melakukan kunjungan 4 4 3 11
8 neonatus lengkap (KN lengkap) 4
2. Analisis Masalah Program KIA-KB Menggunakan Diaram Fishbone (Tulang Ikan)
Masalah Analisis sebab masalah Perencanaan Pelaksanaan Hasil Evaluasi (Juli 2018) Tindak Lanjut
Masih ada Kurangnya Kesadaran masyarakat Meningkatkan kesadaran Dilaksanakan Diketahui capaian Tetap melakukan
sebanyak terutama Ibu Hamil, Kurangnya Ibu hamil dengan rutin setiap bulan Kunjungan K1 pada kegiatan penyuluhan
26% Ibu peran kader KIA, Kurangnya media memberikan pengetahuan oleh bidan desa Trisemester 2 tahun 2018 oleh bidan desa &
hamil dari Edukasi & Promosi, Kurangnya melalui penyuluhan yaitu sebesar 32%, masih dilakukan pembinaan
target Dukungan Keluarga, Tidak ada rendah & kurang dari & perencanaan
sasaran yang perencanaan kehamilan Membuat perencanaan Dilaksanakan sasaran taget yang kehamilan caten oleh
tidak kehamilan melalui Bidan setiap ada caten ditentukan yaitu sebesar bidan desa
melakukan Desa baru oleh bidan 48% pada trisemester 2,
kunjungan K1 desa namun hasil capaian
tersebut sudah cukup
meningkat secara signifikan
Melakukan kerjasama Tahun 2018 Melakukan kegiatan
dengan klinik TBM untuk kerjasama &
kunjungan K1 sosialisasi terkait
program KIA-KB ke
TBM
Bekerjasama dengan Tahun 2018 Penambahan media edukasi Memasukkan kegiatan
promkes untuk dan promosi tentang K1 penambahan media
penambahan media belum dapat maksimal edukasi terkait
edukasi dan promosi dilakukan karena program KIA-KB RUK
tentang K1 kekurangan biaya 2019
Melakukan pembinaan Tahun 2018 Pembinaan peningkatan Memasukkan kegiatan
kader untuk meningkatkan kemampuan kader belum peningkatan
kemampuan kader dapat dilaksanakan karena kemampuan kader
tidak ada anggaran KIA-KB pada RUK
2019
b. PROGRAM PROMOSI KESEHATAN
1. Penentuan Prioritas Masalah Program Promosi Kesehatan (USG)
Kriteria
NO. Jenis Kegiatan Jumlah Rangking
U S G
PROMKE
S
1 Tidak terlaksananya kegiatan penyuluhan dalam gedung 3 3 3 9 2
2 Masih ada 67% Institusi Kesehatan yang tidak ber-PHBS 4 3 4 11 1
Masalah Analisis sebab masalah Perencanaan Pelaksanaan Hasil Evaluasi (juli 2018) Tindak Lanjut
Masih ada 67% Kurangnya Tenaga Promosi Pengusulan Tenaga Tahun 2018 Menetapkan 2 petugas -
Institusi Kesehatan Promkes promkes baru pada awal
Kesehatan yang tahun 2018
tidak ber-PHBS Kurangnya Sosialisasi PHBS di Melakukan Penyuluhan Tahun 2018 Kegiatan sosialisasi PHBS Memasukkan kegiatan
Intuisi Kesehatan beserta Pembinaan PHBS di intuisi kesehatan belum pembinaan &
di Instuisi Kesehatan dapat terlaksana sosialisasi PHBS di
dikarenakan tidak anggaran intuisi kesehatan pada
kegiatan RUK 2019
Kurangnya Media Promosi Melakukan penambahan Tahun 2018 Kegiatan belum dapat Memasukkan kegiatan
media promkes berupa maksimal dilaksanakan pembinaan &
poster terutama yang karena terkendala biaya sosialisasi PHBS di
berkaitan dengan intuisi kesehatan
larangan merokok di beserta pengadaan
Instuisi Kesehatan media promosinya
pada RUK 2019
Kurangnya sarana air bersih Meningkatkan sarana air Tahun 2018 Kegiatan pemberdayaan Peningkatan sarana
bersih yang tersedia di masyarakat dilakukan pada air bersih dilakukan
Desa dengan melakukan MMD / Musrembangdes, melalui kegiatan
pemberdayaan Usulan sumur bor/pamsimas peningkatan
masyarakat & Dana Desa sudah di usulkan, namun pengetahuan
banyak yg jatuh saat masyarakat melalui
penentuan prioritas oleh penyuluhan sarana air
masyarakat desa bersih oleh kesling
(RUK 2019)
c. PROGRAM GIZI MASYARAKAT
1. Penentuan Prioritas Masalah Program Gizi (USG)
Kriteria Rangkin
NO. Jenis Kegiatan Jumlah
U S G g
PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT
1 Masih ada 41% keluarga merupakan bukan keluarga sadar gizi 3 2 3 8 3
2 Masih ada sebanyak 16% balita dari target sasaran yang tidak ditimbang 4 3 4 11 2
Masih ada sebanyak 2% ibu nifas dari target sasaran tidak mendapat kapsul
4 3 4 11
3 vitamin a 2
Masih ada sebanyak 25% ibu hamil dari target sasaran tidak mendapat tablet
4 4 3 11
4 Fe 90 2
Masih ada sebanyak 6% bayi dari target sasaran tidak mendapatkan asi
4 4 4 12
5 eksklusif 1
2. Analisis Masalah Program Gizi Menggunakan Diaram Fishbone (Tulang Ikan)
Ketersediaan
informasi tentang asi
SARANA eksklusif masih
kurang DANA
3. Penentuan Pemecahan Masalah Gizi dilihat dari diagram Fishbone
DANA
3. Penentuan Pemecahan Masalah Kesling (1) dilihat dari diagram Fishbone
Tenaga Kesling tidak ada Pengusulan Tenaga Kesling Pengusulan Tenaga Kesling
Pemeriksaan air hanya Pengusulan Uji Lab air Pengusulan Uji Lab air
secara fisik
Sarana air yg tersedia, Melakukan pendampingan Melakukan pendampingan bersama
tidak terlindungi bersama promkes dalam promkes dalam pegusulan pembuatan
pegusulan pembuatan sumur sumur bor/pengoptimalan pamsiman
bor/pengoptimalan pamsiman dalam rapat dana desa
dalam rapat dana desa
Kurangnya dukungan meningkatkan dukugan lintas meningkatkan dukugan lintas sektor
Lintas Sektor sektor dalam kegiatan dalam kegiatan lokakarya mini lintas
lokakarya mini lintas sektor sektor
Tidak ada anggaran Pengusulan anggaran kesling Pengusulan anggaran kesling melalui
untuk Kesling melalui RUK RUK
4. Evaluasi & Tindak Lanjut Permasalahan Program Kesling (1) dengan PDCA
Masalah Analisis sebab Perencanaan Pelaksanaan Hasil Evaluasi (Juli 2018) Tindak Lanjut
masalah
Rendahnya Masih Meningkatkan Tahun 2018 Kegiatan dilaksanakan pada bulan apri s/d mei Kegiatan sosialisasi tentang
Cakupan Rendahnya pengetahuan 2018. Kegiatan berjalan dengan lancar & pengolahan air & penggunaan air
Sarana Air Pengetahuan masyarakat dengan pengetahuan masyarakat terkait air bersih bersih akan terus dilanjutkan untuk
Bersih Masyarakat kegiatan sosialisasi meningkat menciptakan kesadaran masyarakat
terkait air bersih tentang pengolahan air akan pentingnya penggunaan air
bersih (RUK 2019)
Sarana air yg Melakukan Tahun 2018 Kegiatan pemberdayaan masyarakat Peningkatan sarana air bersih
tersedia, tidak pendampingan dilakukan pada MMD / Musrembangdes, dilakukan melalui kegiatan
terlindungi bersama promkes Usulan sumur bor/pamsimas sudah di usulkan, peningkatan pengetahuan
dalam pegusulan namun banyak yg jatuh saat penentuan masyarakat melalui penyuluhan
pembuatan sumur prioritas oleh masyarakat desa sarana air bersih oleh kesling (RUK
bor/pengoptimalan 2019)
pamsimas dalam rapat
dana desa
Kurangnya meningkatkan dukugan Tahun 2018 Permasalahan air bersih tsb disampaikan saat Kecamatan bekerjasama dengan
dukungan Lintas lintas sektor dalam lintas sektor, saat penyampaian hasil capaian puskesmas khususnya kesling
Sektor kegiatan lokakarya mini kegiatan puskesmas tahun 2017. Pada awal melakukan evaluasi untuk mencapai
lintas sektor tahun, dilakukan pembuatan sumur bor oleh standar air minum
kecamatan untuk pembuatan pengisian ulang
air minum. Namun tidak berjalan lancar karena
airnya tidak mencapai standar air minum
Pemeriksaan air Pengusulan Uji Lab air Tahun 2018 Kegiatan pemeriksaan uji lab air belum dapat Pengusulan anggara pemeriksaan
hanya secara dilaksanakan karena tidak tersedia anggaran uji lab air melalui RUK 2019
fisik untuk membawa sampel ke lab
Tenaga Kesling Pengusulan Tenaga Tahun 2018 Usulan tenaga kesling sudah dipenuhi dengan -
tidak ada Kesling adanya Tenaga Kesling dari Program
Nusantara Sehat
Tidak ada Pengusulan anggaran Tahun 2018 Usulan anggaran untuk Kesling dimasukkan -
anggaran untuk kesling melalui RUK pada RPK perubahan
Kesling
2. Analisis Masalah Program Kesling (2) Menggunakan Diaram Fishbone (Tulang Ikan)
Masalah Analisis sebab Perencanaan Pelaksanaan Hasil Evaluasi (Juli 2018) Tindak Lanjut
masalah
Rendahnya Masih Rendahnya Meningkatkan pengetahuan Tahun 2018 Kegiatan dilaksanakan pada Kegiatan sosialisasi
cakupan Pengetahuan masyarakat dengan kegiatan bulan april 2018. Kegiatan jamban sehat terus
jamban Masyarakat terkait sosialisasi tentang Jamban berjalan dengan lancar, dilakukan untuk
sehat pentingnya jamban Sehat terdapat peningkatan menciptakan
sehat pengetahuan masyarakat masyarakat kuripan
tentang jamban sehat yg sadar akan
khususnya jamban tripikon-s pentingnya jamban
sehat (RUK 2019)
Kurangnya dukungan meningkatkan dukungan Permasalahan cakupan Didapatkannya dukungan dari -
Lintas Sektor lintas sektor dalam kegiatan jamban sehat tersebut lintas sektor untuk mengatasi
lokakarya mini lintas sektor disampaikan saat lintas sektor, permasalahan rendahnya
saat penyampaian hasil jambah sehat, melalui
capaian kegiatan puskesmas pencanangan program
tahun 2017. Sekaligus tripikon-s
sosialisasi terkait Inovasi
Tripikon-S untuk mengatasi
permasalahan tsb.
Kondisi geografis Kec. Pemicuan pembuatan Tahun 2018 Pemicuan program jamban Kegiatan pemicuan
Kuripan yg berada di Jamban sehat apung sehat tipikon-s dilaksanakan akan terus
pinggiran sungai (tripikon-S) pada bulan maret 2018. dilakukan (RUK
Sebanyak 2 sarana tripikon-s 2019)
telah dibangun
Tidak ada anggaran Pengusulan anggaran kesling Tahun 2018 Usulan anggaran untuk -
untuk Kesling melalui RUK Kesling dimasukkan pada RPK
perubahan
Tenaga Kesling tidak Pengusulan Tenaga Kesling Tahun 2018 Usulan tenaga kesling sudah -
ada dipenuhi dengan adanya
Tenaga Kesling dari Program
Nusantara Sehat
e. PROGRAM PENCEGAHAN & PENGENDALIAN PENYAKIT (P2P)
1. Penentuan Prioritas Masalah Program P2P (USG)
Kriteria Rangkin
NO. Jenis Kegiatan Jumlah
U S G g
PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN PENYAKIT
Masih ada sebanyak 24% bayi/balita dari target sasaran tidak mendapatkan imunisasi
3 5 5 13
1 dasar lengkap 1
2 Masih ada 2% siswa yang tidak mendapatkan imunisasi lanjutan 4 4 4 12 2
Masih ada sebanyak 60% ibu hamil dari target sasaran tidak mendapatkan imunisasi
3 2 3 8
3 TT2+ 5
4 Masih ada sebanyak 60% pasien TB BTA Positif belum mencapai kesembuhan 5 4 4 13 1
5 Masih ada sebanyak 82% penduduk usia 15-59th tidak mendapat skrining kesehatan 3 4 5 12 2
6 Masih ada sebanyak 17% penduduk usia >60th tidak mendapat skrining kesehatan 3 3 2 8 5
7 Masih ada sebanyak 37% penderita hypertensi tidak mendapat pelayanan kesehatan 4 3 4 11 3
8 Masih ada sebanyak 33% penderita DM yang tidak mendapatkan pelayanan 3 3 4 10 4
2. Analisis Masalah Program P2P(1) Menggunakan Diaram Fishbone (Tulang Ikan)
2. Analisis Masalah Program P2P (2) Menggunakan Diaram Fishbone (Tulang Ikan)
Sanitasi lingkungan rumah 1. Bekerjasama dengan Kesling melakukan Bekerjasama dengan Kesling melakukan
yang buruk Kunjungan Rumah Sehat Kunjungan Rumah Sehat
Kurangnya media edukasi 1. Bekerjasama dengan Promkes terkait Bekerjasama dengan Promkes terkait
pengadaan poster/leaflet/spanduk tentang pengadaan poster/leaflet/spanduk tentang TB
TB
4. Evaluasi & Tindak Lanjut Permasalahan Program P2P (2) dengan PDCA
Masalah Analisis sebab Perencanaan Pelaksanaan Hasil Evaluasi (Juli 2018) Tindak Lanjut
masalah
Masih ada Kurangnya jumlah Pembentukan TIM Pengelola TB Tahun 2018 Dibentukny TIM pengelola -
sebanyak petugas Program TB Paru TB paru, yg beranggotakan
60% pasien Paru Perawat desa dengan
TB BTA dibantu Bides
Positif belum Kurang maksimalnya Memaksimalkan kegiatan Tahun 2018 Dilakukan pada bulan Juli Kegiatan pelacakan
mencapai penyuluhan mengenai Penyuluhan dengan langsung 2018. kasus TB mangkir
kesembuhan pengobatan TB Paru mendatangi Individu & keluarga akan terus dilakukan
yang dilakukan bersamaan dengan (RUK 2019)
kegiatan pelacakan kasus TB
Mangkir
Kurangnya Melakukan pembimbingan kepada Tahun 2018 Kegiatan tidak dapat Pengusulan anggaran
pembimbingan kepada kader kesehatan maupun keluarga terlaksana karena tidak ada Kegiatan
PMO (pengawas Minum pasien untuk dapat berperan anggaran Pembimbingan PMO
Obat sebagai PMO dalam RUK 2019
Kurangnya dukungan Meningkatkan dukungan keluarga & Tahun 2018 Kegiatan tidak dapat Pengusulan anggaran
keluarga masyarakat dengan cara terlaksana karena tidak ada Kegiatan Toss TB
& masyarakat pelaksanaan kegiatan Toss TB anggaran tingkat kecamatan
tingkat kecamatan pada RUK 2019
Sanitasi lingkungan Bekerjasama dengan Kesling Tahun 2018 Dilaksanakan pada bulan jan Kegiatan kunjungan
rumah yang buruk melakukan Kunjungan Rumah Sehat s/d april 2018. Kegiatan rumah sehat akan
berjalan dengan lancar, terus dilakukan (RUK
sebanyak 200 rumah Kesling 2019)
dilakukan kunjungan rumah
sehat & pembinaan sanitasi
rumah
Kurangnya media Bekerjasama dengan Promkes Tahun 2018 Pengadaan media edukasi Memasukkan kegiatan
edukasi terkait pengadaan dan promosi tentang TB penambahan media
poster/leaflet/spanduk tentang TB belum dapat maksimal edukasi terkait
dilakukan karena kekurangan program TB RUK 2019
biaya