Kontrak
Kontrak
No: SA/SPK-001/Sep/2019
Pada hari ini hari --- tanggal --- bulan September tahun 2019, kami yang
bertanda tangan dibawah ini masing-masing :
Alamat : Bogor
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Pemilik Proyek (Owner),
selanjutnya disebut sebagai PIHAK PERTAMA
Alamat : Bandung
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Pribadi, untuk selanjutnya
disebut sebagai PIHAK KEDUA
TUGAS PEKERJAAN :
Bersihkan produk jadi
Pemasangan dan kelistrikan
Pasang stiker
Finishing skrup
Packing
JADWAL/WAKTU PENYELESAIAN
2 hari
Materai Rp.6000
(………………..………) (…………………………)
Catatan :
Perjanjian ini ditanda tangani oleh KEDUA PIHAK, dibuat 2 copy, untuk
dibagikan kepada masing-masing PIHAK.
Untuk rincian Perjanjian Pekerjaan Borongan ini, dapat dilihat pada
Lembar Lampiran Pasal-Pasal Perjanjian Pekerjaan Borongan
PASAL-PASAL PERJANJIAN PEKERJAAN BORONGAN
PASAL - 1
TUGAS PEKERJAAN
PASAL – 2
DASAR PELAKSANAAN PEKERJAAN
PASAL – 3
BAHAN-BAHAN DAN PERALATAN KERJA
PASAL – 4
TENAGA KERJA DAN UPAH
PASAL – 6
JANGKA WAKTU PENYELESAIAN
PASAL – 7
HARGA PEKERJAAN PEMBORONGAN DAN CARA PEMBAYARAN
Pekerjaan yang materialnya sudah dibeli akan tetapi belum ada dilapangan
maupun terpasang dinillai 30 %.
PASAL – 8
KENAIKAN HARGA
Dalam hal terjadinya kenaikan harga seperti yang tersebut pada ayat 1 pasal
ini, maka dari sisa pekerjaan yang belum dikerjakan akan diperhitungkan
kemudian secara musyawarah mufakat antara kedua belah pihak.
PASAL – 9
KEADAAN MEMAKSA (FORCE MAJEURE)
Keadaan memaksa (force majeure) yang dimaksud ayat 1 pasal ini adalah :
Bencana alam seperti : Gempa Bumi, Angin Topan, Tanah Longsor, Banjir,
Kerusuhan, Teror, Perang yang dapat mengakibatkan kerusakan dan
terlambatnya pelaksanaan Pekerjaan.
Apabila PIHAK PERTAMA selama waktu yang ditentukan dalam pasal 6 ayat
4 diatas belum memberikan jawaban berarti force majeure dapat diterima.
PASAL – 10
DENDA SANKSI-SANKSI DAN PEMUTUSAN KONTRAK
Kecuali karena keadaan force majeure seperti tersebut dalam pasal 9 ayat 1
dan 2, pekerjaan tidak dapat diselesaikan sesuai dengan waktunya, maka
PIHAK KEDUA dikenakan Denda.
Dalam hal PIHAK PERTAMA memutuskan kontrak ini secara sepihak, tanpa
alasan-alasan yang dapat diterima oleh PIHAK KEDUA, maka PIHAK
PERTAMA dikenakan denda 5 % (lima perseratus) dari harga kontrak dan
akibat dari pemutusan ini, PIHAK KEDUA tidak diwajibkan untuk melanjutkan
sisa pekerjaan.
PASAL – 11
RESIKO
PASAL – 12
PEKERJAAN TAMBAH, KURANG DAN BERITA ACARA SERAH TERIMA
Yang dimaksud dengan pekerjaan tambah / kurang, dalam ayat 1 pasal ini,
adalah segala perubahan pekerjaan diluar harga penawaran yang dilampirkan
dalam Surat Perjanjian.
PASAL – 13
PENGAMANAN TEMPAT KERJA DAN TENAGA KERJA
PIHAK KEDUA wajib bertanggung jawab atas keamanan tempat dan tenaga
kerja selama pekerjaan berlangsung.
PASAL – 14
PERSELISIHAN
PASAL – 15
PENUTUP
Hal-hal lain yang belum ditetapkan dalam Surat Perjanjian ini, akan
ditentukan kemudian atas persetujuan kedua belah pihak.