ANALISIS STRUKTUR

PROYEK PEMBANGUNAN RUMAH TINGGAL DAN RUMAH

MAKAN
Jalan Raya Uluwatu, Banjar Dinas Tambyak, Desa Pecatu, Kuta Selatan.

Oleh :

IDA BAGUS MERANGGI GUHYATHAMA,ST

DENPASAR
2018
 SURAT PERYATAAN

Yang Bertanda tangan di bawah ini :

Nama : IDA BAGUS MERANGGI GUHYATHAMA,ST
Alamat : Dalung Permai, Badung-Bali

Dengan ini menyatakan bahwa analisis struktur Proyek Pembangunan Rumah Tinggal Dan
Rumah Makan yang berlokasi di Jalan Raya Uluwatu, Banjar Dinas Tambyak, Desa Pecatu,
Kuta Selatan. .dengan pemilik Dra.Erna Dewi Janita Siahaan telah sesuai dengan ketentuan
struktur yang berlaku. Dan saya bertanggung jawab secara penuh terhadap analisis struktur
yang saya buat.

Demikian Surat pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya dan tanpa paksaan, agar
dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

Badung, 10 Desember 2018

Yang membuat pernyataan,

(IDA BAGUS MERANGGI GUHYATHAMA,ST)

FILE SKA
 Pengantar

Laporan ini disusun sebagai bagian dari kegiatan perencanaan struktur bangunan Rumah
Tinggal dan Rumah Makan, Pemilik Dra.Erna Dewi Janita Siahaan yang beralamat di Jalan Raya
Uluwatu, Banjar Dinas Tambyak, Desa Pecatu, Kuta Selatan. Analisis struktur dilakukan dengan
pemodelan tiga dimensi menggunakan program SAP 2000. Perencanaan detail penulangan balok
dan kolom dilakukan dengan bantuan program SAP 2000 menggunakan ACI code, dengan faktor
reduksi kekuatan dan beban yang digunakan disesuaikan dengan angka-angka pada SNI 2847-
2013 “Persyaratan Beton Struktural untuk Bangunan Gedung”. Dalam menentukan perencanaan
pondasi bangunan, berdasarkan asumsi bahwa daya dukung tanah mencapai 40 ton/m2 dan di
design dengan pondasi sedang (kedalaman 1.5 m). Demikian laporan ini disiapkan sebagai acuan
dalam perencanaan.

Badung, 10 Desember 2018

(IDA BAGUS MERANGGI GUHYATHAMA,ST)

1
 BAB I

PENDAHULUAN

DATA UMUM
Nama proyek : Pembangunan Rumah Tinggal dan Rumah Makan
Lokasi proyek : Jalan Raya Uluwatu,Banjar Dinas Tambyak, Desa Pecatu, Kuta Selatan.
DATA STRUKTUR
Fungsi bangunan : Rumah Tinggal dan Rumah Makan
Sistem struktur : Struktur rangka pemikul momen beton bertulang
Mutu beton : f’c = 25 Mpa
Mutu tulangan : BJTD 40 fy = 400 MPa ; BJTP 24 fy = 240 MPa
Jenis pondasi : Pondasi Sedang (pondasi foot plat)
Jumlah dan fungsi lantai : - lantai 1 : Rumah makan
- lantai 2 : Rumah makan
- lantai 3 : Rukan

PERATURAN PERENCANAAN
1. Persyaratan Beton Struktural Untuk Bangunan Gedung, SNI 2847-2013
2. Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa Untuk Struktur Bangunan Gedung dan Non
Gedung, SNI 1726-2012
3. Beban Minimum Untuk Perancangan Bangunan Gedung dan Struktur Lain, SNI 1727:2013
4. Peraturan Pembebanan Indonesia Untuk Gedung 1983 (PPIUG 1983)

2
 BAB II
PEMBEBANAN

Struktur dibebani dengan beban akibat berat sendiri struktur, beban mati tambahan, beban
hidup dan beban gempa. Beban mati tambahan meliputi beban tembok, dan beban finishing
lantai serta beban genteng. Beban hidup meliputi beban hidup lantai dan beban akibat air hujan.
Beban gempa dapat didesain dengan metode respon spektrum, dengan menggunakan data respon
spektrum sesuai dengan lokasi bangunan berada.
Beban yang digunakan dalam perencanaan struktur meliputi:
1. Beban mati (D) : berat sendiri struktur + beban mati tambahan + beban tembok + beban
genteng
2. Beban hidup (L) : beban hidup pada lantai dan beban hidup atap
3. Beban gempa (E)
Kombinasi beban yang digunakan berdasarkan SNI 2847-2013 (pasal 9) yaitu:
1. 1,4D
2. 1,2D + 1,6 L
3. 1.2D + 1.0L + 1.0Ex + 0.3Ey
4. 1.2D + 1.0L - 1.0Ex - 0.3Ey
5. 1.2D + 1.0L + 1.0Ey + 0.3Ex
6. 1.2D + 1.0L - 1.0Ey - 0.3Ex
Adapun Beban-beban yang bekerja pada struktur Rumah Tinggal dan Rumah Makan ini,
sebagai berikut :
A. Beban mati
Adapun rincian beban-beban mati yang bekerja untuk struktur ini, diantaranya :
1. Beban tembok : 450 kg/m2 (PPIUG 1983)
2. Beban mati finishing lantai :
 Adukan per cm tebal : 21 kg/m2 (PPIUG 1983)
 Penutup lantai per cm tebal : 24 kg/m2 (PPIUG 1983)
 Plafond : 20 kg/m2 (PPIUG 1983)
 Beban MEP : 40 kg/m2
3. Beban penutup atap genteng : 50 kg/m2 (PPIUG 1983)

3
B. Beban hidup
Adapun rincian beban – beban hidup yang bekerja pada struktur ini, diantaranya :
1. Beban hidup lantai : 1.92 kN/m2 (ruang pribadi dan koridor yang melayani mereka, SNI
1727:2013)
2. Beban hidup tangga : 1.92 kN/m2 (SNI 1727:2013)
3. Beban hidup pada atap gedung : 0.96 kN/m2 (semua permukkaan atap, dengan beban
pekerja pemeliharaan, SNI 1727:2013)

C. Beban gempa
Penentuan kategori disain seismik dari struktur banguan didasari pada lokasi bangunan
berada yaitu di Jalan Raya Uluwatu, Banjar Dinas Tambyak, Desa Pecatu, Kuta Selatan.
Berdasarkan peta zonasi gempa untuk wilayah Bali 2014, Daerah Kuta Selatan termasuk ke
dalam wilayah dengan nilai spektral percepatan Ss = 0.9 g dan S1 = 0.3 g. Analisis beban
gempa rencana pada struktur bangunan dilakukan dengan menggunakan fitur pembebanan
gempa otomatis berdasarkan peraturan maupun data-data gempa yang terjadi dibeberapa
negara berdasarkan SAP 2000. Selanjutnya dalam pemodelan struktur Rumah tinggal dan
Rumah Makan milik Dra.Erna Dewi Janita Siahaan, pembebanan gempa yang diberikan
dilakukan secara menginput beban gempa menggunakan fitur Spektrum Respon dari website
PU yaitu http://puskim.pu.go.id/Aplikasi/desain_spektra_indonesia_2011/ yang merupakan
referensi untuk SNI Gempa 1726:2012 yang akan segera diterbitkan dengan koefisien-
koefisien yang disesuaikan dengan lokasi bangunan berada. Berikut perhitungan beban
gempa dari struktur ini :

PERHITUNGAN BEBAN GEMPA BERDASARKAN SNI 1726 : 2012

Project Name Rumah Tinggal dan Rumah Makan

Project Code
Location Jalan Raya Uluwatu, Banjar Dinas Tambyak, Desa Pecatu,
Kuta Selatan.
Client Dra.Erna Dewi Janita Siahaan
Engineer IDA BAGUS MERANGGI GUHYATHAMA,ST

Year 2018

4
 Analisis struktur gedung tahan gempa, ditentukan berdasarkan konfigurasi struktur dan
fungsi bangunan yang dikaitkan dengan tanah dasar dan peta zonasi gempa sesuai dengan SNI -
1726- 2012 untuk Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa untuk Struktur Bangunan Gedung
dan Non Gedung. Analisis beban gempa menggunakan metode spektrum respon berdasarkan
SNI -1726-2012.
Kriteria Desain Bangunan
Perhitungan berat lantai pada perhitungan ini dihitung secara otomatis menggunakan
software sap2000 v16, output berupa tabel perhitungan reaksi dari setiap node.
Data Perencanaan :
 Lokasi bangunan : Jalan Raya Uluwatu,Banjar Dinas Tambyak, Desa Pecatu, Kuta
Selatan.
 Faktor keutamaan (Ie) : 1
 Kategori risiko : D
 Koef. respons (R) : 8
 Lokasi: ( Lintang: -8.670458199999999, Bujur: 115.2126293)
Adapun langkah perencanaan beban gempa dengan metode respon spektrum adalah sebagai
berikut (Pasal 6 SNI 1726-2012) :
1. Menetukan nilai Ss dan S1
2. Menentukan kelas situs
3. Menentukan nilai Sms dan Sm1
Sms = Fa x Ss
Sm1 = Fv x S1
4. Menentukan nilai SDS dan SD1

5. Menentukan Periode, T

6. Menentukan spektrum respon desain, Sa

5
 - untuk T < To :

- untuk T < To < Ts :

- untuk T > Ts :

Berikut perhitungan Beban Gempa sesuai Pasal 6 SNI 1726-2012 :

a. Asumsi lokasi bangunan
 BALI ( Wilayah 5 )
Berdasarkan peta respon spektrum gempa , percepana pada periode 0.2 detik dan 1 detik didapat
:
Ss 0.977 Periode 0.2 detik
S1 0.358 Periode 1.0 detik

b. Definisi kelas situs

 Asumsi tanah di lokasi bangunan adalah ( tanah sedang ).
 Dari tabel koefisien situs , Fa,SNI 1726 : 2012 hal.22, didapat :
Ss 0.977 Fa = 1.109
 Dari tabel koefisien situs , Fv SNI 1726 : 2012 hal. 22 didapat :
S1 0.358 Fv = 1.683

c. Parameter Percepatan Spektral Desain

T = 0.2 detik --- Ss = 0.977
SDs = 2/3 . Ss . Fa
= 2/3 . 0,977 . 1,109
= 0.723
T = 1.0 detik --- S1 = 0.358
SD1 = 2/3 . S1 . Fv

6
 = 2/3 . 0,358 . 1,683
= 0.402
d. Kategori Resiko
Berdasarkan tabel kategori desain seismik berdasarkan parameter respon gempa , percepatan
pada periode pendek dan 1 detik , SNI 1726 : 2012 hal.24 dan 25 didapat :
SDs 0.723 > 0.50 Kategori Resiko D
SD1 0.402 > 0.20 Kategori Resiko D

e. Waktu Getar
Jumlah Tingkat ( N ) = 2 ---- < 12
T = 0.1 N
= 0,1. 2 = 0,2 detik
𝑆𝐷1
T < 10.9 . 𝑆𝐷𝑠
0.402
0.2 < 10.9 . 0.723

0.2 < 6.06 ----- ( Dapat menggunakan statik eqivalen )

Tx = Ty = 0.06 . H^(3/4)
Tx = Ty = 0.06 . 10.6^(3/4)
Tx = Ty = 0.352 detik
Nb :Nilai Spektral Percepatan Di Permukaan Dari Gempa Risk-Targeted Maximum
Consider Earthquake Dengan Probabilitas Keruntuhan Bangunan 1% dalam 50 Tahun

Berikut table hasil dari input lokasi pada website

http://puskim.pu.go.id/Aplikasi/desain_spektra_indonesia_2011/.
Tabel . Hasil Perhitungan Spektrum Respon Percepatan (Sa)
Jenis Tanah
Jenis Batuan Jenis Tanah Keras Jenis Tanah Lunak
Sedang
(B) (C) (E)
(D)
Variabel Nilai Variabel Nilai Variabel Nilai Variabel Nilai
PGA (g) 0.443 PGA (g) 0.443 PGA (g) 0.443 PGA (g) 0.443
SS (g) 0.977 SS (g) 0.977 SS (g) 0.977 SS (g) 0.977
S1 (g) 0.358 S1 (g) 0.358 S1 (g) 0.358 S1 (g) 0.358
CRS 1.053 CRS 1.053 CRS 1.053 CRS 1.053

7
CR1 0.95 CR1 0.95 CR1 0.95 CR1 0.95
FPGA 1 FPGA 1 FPGA 1.057 FPGA 0.9
FA 1 FA 1.009 FA 1.109 FA 0.927
FV 1 FV 1.442 FV 1.683 FV 2.567
PSA (g) 0.443 PSA (g) 0.443 PSA (g) 0.468 PSA (g) 0.399
SMS (g) 0.977 SMS (g) 0.986 SMS (g) 1.084 SMS (g) 0.906
SM1 (g) 0.358 SM1 (g) 0.517 SM1 (g) 0.603 SM1 (g) 0.92
SDS (g) 0.651 SDS (g) 0.657 SDS (g) 0.723 SDS (g) 0.604
SD1 (g) 0.239 SD1 (g) 0.344 SD1 (g) 0.402 SD1 (g) 0.613
T0 T0 T0
(detik) 0.073 (detik) 0.105 (detik) 0.111 T0 (detik) 0.203
TS TS TS TS
(detik) 0.367 (detik) 0.524 (detik) 0.557 (detik) 1.015
Jenis Batuan Jenis Tanah Jenis Tanah Jenis Tanah Lunak
(B) Keras ( C ) Sedang ( D ) (E)
T T T T
SA (g) SA (g) SA (g) SA (g)
(detik) (detik) (detik) (detik)
0 0.26 0 0.263 0 0.289 0 0.242
0.073 0.651 0.105 0.657 0.111 0.723 0.203 0.604
0.367 0.651 0.524 0.657 0.557 0.723 1.015 0.604
0.367 0.512 0.524 0.552 0.557 0.612 1.015 0.55
0.467 0.422 0.624 0.476 0.657 0.532 1.115 0.505
0.567 0.358 0.724 0.418 0.757 0.469 1.215 0.466
0.667 0.312 0.824 0.373 0.857 0.42 1.315 0.433
0.767 0.276 0.924 0.336 0.957 0.381 1.415 0.405
0.867 0.247 1.024 0.306 1.057 0.348 1.515 0.38
0.967 0.224 1.124 0.281 1.157 0.32 1.615 0.358
1.067 0.205 1.224 0.26 1.257 0.296 1.715 0.338
1.167 0.189 1.324 0.242 1.357 0.276 1.815 0.32
1.267 0.175 1.424 0.226 1.457 0.258 1.915 0.304
1.367 0.163 1.524 0.212 1.557 0.243 2.015 0.29
1.467 0.152 1.624 0.2 1.657 0.229 2.115 0.277
1.567 0.143 1.724 0.189 1.757 0.217 2.215 0.265
1.667 0.135 1.824 0.179 1.857 0.206 2.315 0.254
1.767 0.128 1.924 0.17 1.957 0.196 2.415 0.244
1.867 0.121 2.024 0.162 2.057 0.186 2.515 0.234
1.967 0.116 2.124 0.155 2.157 0.178 2.615 0.226
2.067 0.11 2.224 0.148 2.257 0.171 2.715 0.218

8
2.167 0.105 2.324 0.142 2.357 0.164 2.815 0.21
2.267 0.101 2.424 0.136 2.457 0.157 2.915 0.203
2.367 0.097 2.524 0.131 2.557 0.151 3.015 0.197
2.467 0.093 2.624 0.126 2.657 0.146 3.115 0.191
2.567 0.09 2.724 0.122 2.757 0.141 3.215 0.185
2.667 0.086 2.824 0.118 2.857 0.136 3.315 0.18
2.767 0.083 2.924 0.114 2.957 0.132 3.415 0.174
2.867 0.081 3.024 0.11 3.057 0.127 3.515 0.17
2.967 0.078 3.124 0.107 3.157 0.123 3.615 0.165
3.067 0.075 3.224 0.104 3.257 0.12 3.715 0.161
3.167 0.073 3.324 0.101 3.357 0.116 3.815 0.157
3.267 0.071 3.424 0.098 3.457 0.113 4 0.153
3.367 0.069 3.524 0.095 3.557 0.11
3.467 0.067 3.624 0.092 3.657 0.107
3.567 0.065 3.724 0.09 3.757 0.104
3.667 0.063 3.824 0.088 3.857 0.102
3.767 0.062 4 0.086 4 0.101
3.867 0.06
4 0.06

Tabel . Spektrum Respon Percepatan (Sa)

Gambar . Grafik Spektrum Respon Percepatan berdasarkan jenis tanah

9
A. Input SAP 2000
Setelah diperoleh klasifikasi jenis tanah berdasarkan lokasi, maka hasil perhitungan respon
spectrum dimasukkan kedalam function respon spectrum, sehingga diperoleh :

Gambar 1a. Ss, Gempa maksimum yang dipertimbangkan risiko-tersesuaikan (MCER), parameter gerak
tanah, untuk percepatan respons spektral 0,2 detik, dalam g, (5 persen redaman kritis) kelas situs SB
Sumber : RSNI 03-1726-xxxx

10
Gambar 1b. S1, Gempa maksimum yang dipertimbangkan risiko-tersesuaikan (MCER), parameter gerak
tanah, untuk percepatan respons spektral 1 detik, dalam g, (5 persen redaman kritis) kelas situs SB
Sumber : RSNI 03-1726-xxxx

A. Rekapitulasi Beban
Berikut ini merupakan perhitungan beban yang bekerja pada struktur bangunan Rumah
Tinggal dan Rumah Makan milik Dra.Erna Dewi Janita Siahaan yang beralamat di : Jalan Raya
Uluwatu,Banjar Dinas Tambyak, Desa Pecatu, Kuta Selatan - Bali.
A. Lantai I p
 Beban tembok : 450 kg/m2
Untuk tembok lantai 2 : H tembok = 3.8 m; Beban tembok = 450 kg/m2 x 3,8 m = 1710
kg/m
B. Lantai II
1. Balok
 Berat sendiri balok : dihitung secara otomatis oleh program SAP 2000
 Beban tembok : 450 kg/m2 (PPIUG 1983)
Untuk tembok lantai 2 : H tembok = 3,8 m; Beban tembok = 450 kg/m2 x 3.8 m = 1710
kg/m

11
2. Beban pelat lantai II
 Berat sendiri pelat : 0.12x2400 kg/m2 = 288 kg/m2
 Berat spessi : 0.03x2100 kg/m2 = 63 kg/m2
Total beban mati = 135 kg/m2
 Berat tegel (2 cm) : 0.02x2400 kg/m2 = 48 kg/m2
 Berat plafond : 11 kg/m2 (PPIUG 1983)

 Berat penggantung : 7 kg/m2

 Beban hidup : 250 kg/m2 atau setara dengan 2.45 kN/m2 (SNI 1727:2013)
C. Lantai III
1. Balok
 Berat sendiri balok : dihitung secara otomatis oleh program SAP 2000
 Beban tembok : 450 kg/m2 (PPIUG 1983)
Untuk tembok lantai 2 : H tembok = 3,8 m; Beban tembok = 450 kg/m2 x 3.8 m = 1710
kg/m
2. Beban pelat lantai III
 Berat sendiri pelat : 0.12x2400 kg/m2 = 288 kg/m2 Total beban mati = 135 kg/m2
 Berat spessi : 0.03x2100 kg/m2 = 63 kg/m2
(PPIUG 1983)
 Berat tegel (2 cm) : 0.02x2400 kg/m2 = 48 kg/m2
 Berat plafond : 11 kg/m2
 Berat penggantung : 7 kg/m2
 Beban hidup : 250 kg/m2 atau setara dengan 2.45 kN/m2 (SNI 1727:2013)
D. Lantai Atap
1. Balok
 Berat sendiri balok : dihitung secara otomatis oleh program SAP 2000
2. Beban pelat lantai 1
 Berat plafond : 11 kg/m2
Total beban mati = 93 kg/m2
 Berat penggantung : 7 kg/m2
(PPIUG 1983)
 Beban Air hujan : 20 kg/m2
 Berat Penutup Atap genteng : 50 kg/m2
 Beban Hidup : Beban pekerja yang bekerja diatasnya = 100 kg/m2 atau setara dengan
0.96 kN/m2 (SNI 1727:2013)

12
 BAB III
PERMODELAN DAN PERHITUNGAN STRUKTUR

A. Permodelan Struktur

Model 3 Dimensi

13
 Analisa Dan Desain Selesai

Data Perencanaan

Tekanan tanah ijin = 100kPa (kedalaman 2 meter)

Mutu beton fc’ = 20 MPa

Mutu baja tulangan = 400 MPa

Berat volume tanah = 18 kN/m3

Beban P (mati) = 18,09 Ton = 155,53 KN

Beban P (hidup) = 5,4 Ton = 52,92 KN

Tekanan tanah yang timbul tepat di bawah pondasi adalah :

2x18 = 36 kPa

14
Tekanan tanah ijin efektif adalah :

100-36 = 64 kPa

Luas pondasi yang di perlukan

A perlu = (155,53,+52,92) /64

= 3,257 m2

Digunakan ukuran telapak pondasi persegi 1m x 1m = 1 m2

Tekanan tanah yang terjadi :

Pu = Pu / A = (1,2 x 155,53 + 1,6 x 52,92) /1

= 271,308 kN/m2

Tebal pondasi telapak diambil 150 mm (akan di cek kembali kemudian)

15
B. Perhitungan Struktur

PERENCANAAN
PONDASI

16
OUTPUT CASE TEXT F3 M1 M2
KN KN-m KN-m Pu Mux Muy
Gempa X -12.399 2.996 -25.609 34.722 9.900 547.986
Gempa Y 2.459 -12.746 -30.387 -18.84
1,4D 1.399 0.175 236.598
1,2D + 1,6L + 0,5R 1.346 -0.217 287.953
1,2D + 1,6Lr + W 1.174 0.075 225.218
1,2D + W + L + 0,5R 1.276 -0.125 269.512
1,2D + Ex + L -11.106 2.924 228.45
1,2D + Ey + L 3.752 -12.819 223.672
0,9D + W 0.886 0.071 164.414
0,9D + Ex -11.5 3.109 126.49
0,9D + Ey 3.358 -12.633 121.711
Gempa X -10.432 3.931 -26.639
Gempa Y 0.764 -18.434 1.092
1,4D 1.335 2.505 268.185
1,2D + 1,6L + 0,5R 1.338 3.596 326.58
1,2D + 1,6Lr + W 1.133 2.156 230.602
1,2D + W + L + 0,5R 1.258 3.058 290.754
1,2D + Ex + L -9.165 6.983 263.611
1,2D + Ey + L 2.03 -15.381 291.342
0,9D + W 0.852 1.615 172.805
0,9D + Ex -9.574 5.541 145.765
0,9D + Ey 1.622 -16.823 173.496
Gempa X -7.944 3.106 -27.365
Gempa Y -0.95 -12.78 33.674
1,4D 1.082 -3.371 170.716
1,2D + 1,6L + 0,5R 1.05 -3.682 195.985
1,2D + 1,6Lr + W 0.886 -2.854 165.139
1,2D + W + L + 0,5R 0.979 -3.364 188.698
1,2D + Ex + L -6.937 -0.282 148.329
1,2D + Ey + L 0.057 -16.168 209.368
0,9D + W 0.673 -2.147 120.079
0,9D + Ex -7.249 0.939 82.381
0,9D + Ey -0.255 -14.947 143.42
Gempa X -12.257 1.637 -23.832
Gempa Y -1.093 -9.135 36.218
1,4D 0.832 -1.994 387.263
1,2D + 1,6L + 0,5R 1.357 -2.724 447.444
1,2D + 1,6Lr + W 0.699 -1.709 331.473
1,2D + W + L + 0,5R 1.107 -2.343 403.973
1,2D + Ex + L -11.14 -0.707 380.133
1,2D + Ey + L 0.024 -11.479 440.183

17
0,9D + W 0.527 -1.282 248.698
0,9D + Ex -11.722 0.355 225.123
0,9D + Ey -0.558 -10.417 285.173
Gempa X -6.425 -3.127 85.012
Gempa Y 4.51 9.9 44.043
1,4D -12.382 -2.201 285.356
1,2D + 1,6L + 0,5R -13.513 -3.356 303.809
1,2D + 1,6Lr + W -10.713 -1.905 263.228
1,2D + W + L + 0,5R -12.487 -2.816 292.948
1,2D + Ex + L -18.84 -5.93 364.767
1,2D + Ey + L -7.906 7.096 323.798
0,9D + W -8.015 -1.425 193.68
0,9D + Ex -14.385 -4.542 268.455
0,9D + Ey -3.45 8.485 227.486
Gempa X -10.707 -1.791 26.084
Gempa Y 0.678 -13.922 -0.34
1,4D -3.478 1.353 258.153
1,2D + 1,6L + 0,5R -3.076 2.091 306.061
1,2D + 1,6Lr + W -2.989 1.182 221.981
1,2D + W + L + 0,5R -3.045 1.755 274.695
1,2D + Ex + L -13.746 -0.051 300.282
1,2D + Ey + L -2.361 -12.183 273.858
0,9D + W -2.24 0.882 166.344
0,9D + Ex -12.943 -0.921 192.04
0,9D + Ey -1.557 -13.053 165.615
Gempa X -12.519 -1.364 28.402
Gempa Y 2.551 -9.588 -33.457
1,4D -2.589 1.502 240.678
1,2D + 1,6L + 0,5R -2.335 0.856 291.378
1,2D + 1,6Lr + W -2.206 1.218 228.81
1,2D + W + L + 0,5R -2.283 0.976 273.023
1,2D + Ex + L -14.811 -0.34 285.902
1,2D + Ey + L 0.258 -8.564 224.042
0,9D + W -1.657 0.928 167.089
0,9D + Ex -14.183 -0.399 183.124
0,9D + Ey 0.886 -8.623 121.264
Gempa X -17.617 0.756 0.942
Gempa Y 3.171 -11.586 -32.737
1,4D 1.015 0.039 397.021
1,2D + 1,6L + 0,5R 0.908 -0.848 496.764
1,2D + 1,6Lr + W 0.861 0.001642 345.908
1,2D + W + L + 0,5R 0.889 -0.537 441.457
1,2D + Ex + L 34.722 0.241 438.556
1,2D + Ey + L 4.066 -12.101 404.877
0,9D + W 0.648 0.007532 258.306

18
0,9D + Ex -16.964 0.781 256.17
0,9D + Ey 3.824 -11.561 222.491
Gempa X -14.796 1.058 -3.018
Gempa Y 1.048 -16.685 -5.038
1,4D 0.26 3.462 431.437
1,2D + 1,6L + 0,5R 0.348 4.697 547.986
1,2D + 1,6Lr + W 0.208 2.969 370.322
1,2D + W + L + 0,5R 0.292 4.049 481.485
1,2D + Ex + L -14.493 5.107 478.095
1,2D + Ey + L 1.351 -12.636 476.075
0,9D + W 0.159 2.227 277.637
0,9D + Ex -14.629 3.284 274.334
0,9D + Ey 1.215 -14.459 272.314

19
1. PERHITUNGAN PONDASI FOOTPLAT

A. DATA FONDASI FOOT PLAT

DATA TANAH
Kedalaman fondasi Df = 1.50 m
Berat volume tanah ɣ= 17.60 Kn/m3
Sudut gesek dalam φ= 34.00
Kohesi C= 0.00 kPa
Tanahan konus rata rata qc = 250 kg/cm2
DIMENSI FONDASI
Lebar fondasi arah x Bx = 1.00 m
Lebar fodasi arah y By = 1.00 m
Tebal fondasi h= 0.50 m
Lebar kolom arah x bx = 0.70 m
Lebar kolom arah y by = 0.70 m
Posisi kolom ( dalam = 40,tepi 30, sudut = 20) αs = 40
BAHAN KONTRUKSI
Kuat tekan beton f'c = 25.0 Mpa
Kuat leleh baja tulangan fy = 400 Mpa
Berat beton bertulang ɣc = 24 kN/m3
BEBAN RENCANA FONDASI
Gaya aksial akibat beban terfaktor Pu 34.722
Momen arah x akibat beban terfaktor Mux 9.9
Momen arah y akibat beban terfaktor Muy 547.986

20
B.PERHITUNGAN PERENCANAAN PONDASI

P
34722 = 34.722 kN
M 547986130 = 547.98613 KNm
Tegangan Tanah Efektif
Berat Tanah di atas pondasi
σ1 28.16
Berat Poer
pondasi
σ2 9.6
σeff 137.24

Menentukan nilai σ1

σ1 89.24384253
A1 2.5825
Vu 394.1231196

 Gaya geser yang mampu dipikul oleh pondasi

- Gaya geser 1 arah.

Vc 243750 N
243.75 KN
фVc 182.8125 KN
Syarat Vu < фVc
394.1231196 < 456.3281250 ……(OK)

 Gaya geser 2 arah.

Vc 721890 N Bc 1
721.89 kN b0 2.468
фVc 541.4175 KN
Syarat Vu < фVc
34.32595253 < 541.4175 …..(OK)

21
 Perhitungan penulangan lentur

σu
kritis
22.38965391 KN/m2
Untuk per meter lebar pias 22.38965391 KN/m2

Mu 59.59296196 KNm 59592961.96 Nmm

Mn 66214402.18 Nmm
Rasio tulangan minimum

Pmin : 0.003125

Pmax : 0.0035

Jadi besarnya p adalah

Pmin < P < Pmax

Direncanakan dengan penulangan D16

n
2.035866477 3 Buah
S 333.3333333 300mm

Didapatkan hasil untuk tulangan dipasang D16 – 300mm…..(OK)

Untuk tulangan arah y digunakan tulangan susut

As
5566.001842 mm2
n 12.67188416 28
S 35.71428571 35

Didapatkan hasil untuk tulangan susut dipasang 12 buah D16-35mm..(OK)

22
PERENCANAAN SLOOF
25/40

23
 V2 M3
OUTPUT CASE TEXT
KN KN-m Vu Mu
Gempa X -1.094 -1.4741 12.683 10.6972
Gempa X -1.094 -0.938 -9.481 -8.2478
Gempa X -1.094 -0.4019
Gempa X -1.094 0.1342
Gempa X -1.094 0.6702
Gempa X -1.094 1.2063
Gempa X -1.094 1.7424
Gempa X -1.094 2.2785
Gempa X -1.094 2.8146
Gempa X -1.094 3.3507
Gempa X -1.094 3.8868
Gempa Y -0.098 -0.5066
Gempa Y -0.098 -0.4586
Gempa Y -0.098 -0.4106
Gempa Y -0.098 -0.3626
Gempa Y -0.098 -0.3146
Gempa Y -0.098 -0.2666
Gempa Y -0.098 -0.2187
Gempa Y -0.098 -0.1707
Gempa Y -0.098 -0.1227
Gempa Y -0.098 -0.0747
Gempa Y -0.098 -0.0267
1,4D -9.481 -7.9456
1,4D -7.865 -3.6957
1,4D -6.249 -0.2379
1,4D -4.632 2.4279
1,4D -3.016 4.3016
1,4D -1.399 5.3832
1,4D 0.217 5.6728
1,4D 1.834 5.1704
1,4D 3.45 3.8759
1,4D 5.066 1.7894
1,4D 12.683 -1.0892
1,2D + 1,6L + 0,5R -8.104 -6.7518
1,2D + 1,6L + 0,5R -6.718 -3.1203
1,2D + 1,6L + 0,5R -5.333 -0.1677
1,2D + 1,6L + 0,5R -3.947 2.106
1,2D + 1,6L + 0,5R -2.562 3.7008
1,2D + 1,6L + 0,5R -1.176 4.6167
1,2D + 1,6L + 0,5R 0.209 4.8537
1,2D + 1,6L + 0,5R 1.595 4.4118

24
1,2D + 1,6L + 0,5R 2.98 3.291
1,2D + 1,6L + 0,5R 4.366 1.4913
1,2D + 1,6L + 0,5R 5.751 -0.9873
1,2D + 1,6Lr + W -8.129 -6.8119
1,2D + 1,6Lr + W -6.744 -3.168
1,2D + 1,6Lr + W -5.358 -0.203
1,2D + 1,6Lr + W -3.973 2.0832
1,2D + 1,6Lr + W -2.587 3.6904
1,2D + 1,6Lr + W -1.202 4.6187
1,2D + 1,6Lr + W 0.184 4.8681
1,2D + 1,6Lr + W 1.569 4.4387
1,2D + 1,6Lr + W 2.955 3.3303
1,2D + 1,6Lr + W 4.34 1.543
1,2D + 1,6Lr + W 5.726 -0.9232
1,2D + W + L + 0,5R -8.114 -6.7746
1,2D + W + L + 0,5R -6.729 -3.1382
1,2D + W + L + 0,5R -5.343 -0.1807
1,2D + W + L + 0,5R -3.958 2.098
1,2D + W + L + 0,5R -2.572 3.6977
1,2D + W + L + 0,5R -1.186 4.6185
1,2D + W + L + 0,5R 0.199 4.8604
1,2D + W + L + 0,5R 1.585 4.4235
1,2D + W + L + 0,5R 2.97 3.3076
1,2D + W + L + 0,5R 4.356 1.5128
1,2D + W + L + 0,5R 5.741 -0.9609
1,2D + Ex + L -9.206 -8.2478
1,2D + Ex + L -7.821 -4.0761
1,2D + Ex + L -6.435 -0.5833
1,2D + Ex + L -5.05 2.2306
1,2D + Ex + L -3.664 4.3656
1,2D + Ex + L -2.279 5.8217
1,2D + Ex + L -0.893 6.5989
1,2D + Ex + L 0.492 10.6972
1,2D + Ex + L 1.878 6.1166
1,2D + Ex + L 3.263 4.8571
1,2D + Ex + L 4.649 2.9187
1,2D + Ey + L -8.21 -7.2803
1,2D + Ey + L -6.825 -3.5967
1,2D + Ey + L -5.439 -0.592
1,2D + Ey + L -4.054 1.7338
1,2D + Ey + L -2.668 3.3807
1,2D + Ey + L -1.283 4.3487
1,2D + Ey + L 0.103 4.6378
1,2D + Ey + L 1.488 4.248
1,2D + Ey + L 2.874 3.1793

25
1,2D + Ey + L 4.259 1.4317
1,2D + Ey + L 5.645 -0.9948
0,9D + W -6.097 -5.1087
0,9D + W -5.057 -2.376
0,9D + W -4.018 -0.1524
0,9D + W -2.979 1.5619
0,9D + W -1.94 2.7671
0,9D + W -0.901 3.4631
0,9D + W 0.138 3.65
0,9D + W 1.177 3.3276
0,9D + W 2.217 2.4961
0,9D + W 3.256 1.1554
0,9D + W 4.295 -0.6945
0,9D + Ex -7.189 -6.582
0,9D + Ex -6.15 -3.3138
0,9D + Ex -5.111 -0.5549
0,9D + Ex -4.072 1.6949
0,9D + Ex -3.033 3.4355
0,9D + Ex -1.994 4.667
0,9D + Ex -0.954 5.3893
0,9D + Ex 0.085 5.6024
0,9D + Ex 1.124 5.3063
0,9D + Ex 2.163 4.501
0,9D + Ex 3.202 3.1866
0,9D + Ey -6.193 -5.6144
0,9D + Ey -5.154 -2.8344
0,9D + Ey -4.115 -0.5635
0,9D + Ey -3.076 1.1982
0,9D + Ey -2.037 2.4507
0,9D + Ey -0.997 3.194
0,9D + Ey 0.042 3.4282
0,9D + Ey 1.081 3.1532
0,9D + Ey 2.12 2.369
0,9D + Ey 3.159 1.0756
0,9D + Ey 4.198 -0.7269

26
2. PERHITUNGAN SLOOF (BEAM)

SL TUMPUAN SL LAPANGAN

A. DATA SLOOF

BAHAN STRUKTUR
Kuat tekan beton f'c 25 Mpa
Tegangan leleh baja (deform) Fy 400 Mpa
Tegangan leleh baja (polos) Fy 240 Mpa
DIMENSI SLOOF
Lebar balok b= 250 mm
Tinggi balok h= 400 mm
Diameter tulangan D= 16 mm
Diameter sengkang P= 10 mm
Tebal bersih selimut beton Ts 30 mm
MOMEN DAN GAYA GESER RENCANA
Momen rencana positif akibat beban terfaktor Mu+ 10.6972 KNm
Momen rencana negatif akibat beban terfaktor Mu- 8.2478 KNm
Gaya geser rencana akibat beban terfaktor Vu 12.6830 KN

27
B. PERHITUNGAN TULANGAN

SLOOF SLOOF X SLOOF y

Tulangan Tumpuan Lapangan Tumpuan Lapangan
Pmak 0.040640625 0.040640625 0.040640625 0.040640625
Pmin1 0.0035 0.0035 0.0035 0.0035
Pmin2 0.003125 0.003125 0.003125 0.003125
Mu 106972320 82478154 126831453 94811435
Mn 118858133.3 91642393.33 140923836.7 105346038.9
A 3.764705882 3.764705882 3.764705882 3.764705882
B -129400 -129400 -129400 -129400
C 118858133.3 91642393.33 140923836.7 105346038.9
As 1 33427.38929 33648.43843 33245.93606 33537.50948
As 2 944.4857149 723.4365653 1125.938943 834.3655213
Ps1 0.38312194 0.385655455 0.381042247 0.384384063
Ps2 0.010825051 0.008291537 0.012904744 0.009562929
Ps trps 0.010825051 0.008291537 0.012904744 0.009562929
Cek thdp Pmak OK OK OK OK
Cek thdp Pmin OK OK OK OK
As 944.4857149 723.4365653 1125.938943 834.3655213
As' 472.2428575 361.7182827 562.9694717 417.1827607
ntarik 2.484620995 1.903115791 2.961962784 2.194932183
ntekan 1.242310497 0.951557896 1.480981392 1.097466091
ntarik terpasang 12 8 12 8
ntekan terpasang 6 4 6 4
As terpasang 4561.592534 3041.061689 4561.592534 3041.061689
As' terpasang 2280.796267 1520.530845 2280.796267 1520.530845

Asumsi 1 ( Baja Tekan Leleh, Baja Tarik Leleh )

cs asumsi 1 202.0359323 134.6906215 202.0359323 134.6906215
es 0.001439804 0.003659706 0.002182246 0.00477337
es' 0.002242709 0.001864063 0.002242709 0.001864063
Cek Baja Tarik Asumsi
1 Tidak Leleh Leleh Leleh Leleh
Cek Baja Tekan
Asumsi 2 Leleh Tidak Leleh Leleh Tidak Leleh

Asumsi 2 ( Baja Tekan Belum Leleh, Baja Tarik Leleh )

D 4515.625 4515.625 4515.625 4515.625
- - -
E 456159.2534 -304106.169 456159.2534 304106.1689
F - -46528243.8 - -

28
 69792365.76 69792365.76 46528243.84
cs1 184.6987971 140.6197464 184.6987971 140.6197464
- - -
cs2 83.68083096 -73.2744356 83.68083096 73.27443559
cs asumsi 2 184.6987971 140.6197464 184.6987971 140.6197464
es 0.001856556 0.003378905 0.002668689 0.004445611
es' 0.002171624 0.001911959 0.002171624 0.001911959
Cek Baja Tarik Asumsi
2 Belum Leleh Leleh Leleh Leleh
Cek Baja Tekan
Asumsi 2 Leleh Tidak Leleh Leleh Tidak Leleh

Mn terpasang (Nmm) 420701747.2 356929921.6 420701747.2 356929921.6

Cek Mn terpasang OK OK OK OK

 Tulangan geser

SLOOF
X Vu Vc ɸVc 1/2ɸVc Vn Vs

SLOOF 126830 62755.727 47066.795 23533.4 169106.67 122039.9

1/3*(f'c^0.5)*b*d
9585000

Cek syarat-syarat tulangan geser s s terpasang

Perlu Tulangan Geser 177.5 D10 - 170mm

Jadi diperlukn tulangan geser arah x D10-170mm

29
SLOOF
Vu Vc ɸVc 1/2ɸVc Vn Vs
y
SLOOF 94811 62755.727 47066.795 23533.4 126414.67 79347.87

1/3*(f'c^0.5)*b*d s
Cek syarat-syarat tulangan geser s
terpasang
9585000 Perlu Tulangan Geser 177.5 D10 - 120

Jadi diperlukn tulangan geser arah y D10-120mm

30
PERENCANAAN KOLOM
30/30

31
 P M2 M3
OUTPUT CASE TEXT
KN KN-m KN-m P Mux Muy
Gempa X 19.259 -7.714 20.7653 23.273 36.932 24.254
- -
Gempa X 19.259 0.0306 -0.1424 -36.6578
302.099 24.9043
-
Gempa X 19.259 7.7751
21.0502
Gempa Y -0.694 36.932 -1.4209
Gempa Y -0.694 0.1371 0.0934
Gempa Y -0.694 -36.6578 1.6076
1,4D -239.608 -4.2069 -2.7781
1,4D -233.67 0.8034 -0.1506
1,4D -227.732 5.8137 2.4769
1,2D + 1,6L + 0,5R -302.099 -5.7514 -2.6877
1,2D + 1,6L + 0,5R -297.009 1.4386 -0.0453
1,2D + 1,6L + 0,5R -291.92 8.6285 2.597
1,2D + 1,6Lr + W -206.085 -3.6124 -2.3582
1,2D + 1,6Lr + W -200.996 0.7011 -0.1297
1,2D + 1,6Lr + W -195.906 5.0146 2.0987
1,2D + W + L + 0,5R -266.255 -4.9504 -2.5588
1,2D + W + L + 0,5R -261.165 1.1649 -0.0771
1,2D + W + L + 0,5R -256.075 7.2802 2.4045
1,2D + Ex + L -246.507 -12.6608 18.1903
1,2D + Ex + L -241.417 1.1867 -0.2191
-
1,2D + Ex + L -236.327 15.0343
18.6286
1,2D + Ey + L -266.46 31.9852 -3.9959
1,2D + Ey + L -261.37 1.2933 0.0166
1,2D + Ey + L -256.281 -29.3987 4.0292
0,9D + W -154.422 -2.708 -1.7733
0,9D + W -150.605 0.5233 -0.0972
0,9D + W -146.788 3.7547 1.5789
0,9D + Ex -134.774 -10.4184 18.9794
0,9D + Ex -130.957 0.547 -0.2393
-
0,9D + Ex -127.14 11.5125
19.4579
0,9D + Ey -154.727 34.2275 -3.2068
0,9D + Ey -150.91 0.6536 -0.0035
0,9D + Ey -147.093 -32.9204 3.1999
Gempa X 19.083 -5.6283 24.2543
Gempa X 19.083 0.1423 -0.325
-
Gempa X 19.083 5.913
24.9043
Gempa Y 23.273 25.269 -4.5328
Gempa Y 23.273 -0.0639 0.232

32
Gempa Y 23.273 -25.3969 4.9969
1,4D -223.518 -2.6951 -2.608
1,4D -217.58 -2.3246 0.1772
1,4D -211.642 -1.9541 2.9625
1,2D + 1,6L + 0,5R -276.393 -2.6245 -2.4177
1,2D + 1,6L + 0,5R -271.303 -3.0491 0.2703
1,2D + 1,6L + 0,5R -266.214 -3.4737 2.9583
1,2D + 1,6Lr + W -214.035 -2.2353 -2.2038
1,2D + 1,6Lr + W -208.946 -2.0683 0.1334
1,2D + 1,6Lr + W -203.856 -1.9013 2.4706
1,2D + W + L + 0,5R -258.1 -2.4613 -2.3302
1,2D + W + L + 0,5R -253.01 -2.6985 0.2147
1,2D + W + L + 0,5R -247.921 -2.9357 2.7596
1,2D + Ex + L -223.544 -8.1419 21.9019
1,2D + Ex + L -218.454 -2.5039 -0.0975
-
1,2D + Ex + L -213.364 3.1341
22.0968
1,2D + Ey + L -219.354 22.7555 -6.8852
1,2D + Ey + L -214.264 -2.7102 0.4596
1,2D + Ey + L -209.175 -28.1758 7.8044
0,9D + W -156.021 -1.6915 -1.6592
0,9D + W -152.204 -1.536 0.1038
0,9D + W -148.387 -1.3805 1.8667
0,9D + Ex -124.607 -7.3609 22.5777
0,9D + Ex -120.789 -1.3521 -0.2111
-
0,9D + Ex -116.972 4.6568
22.9998
0,9D + Ey -120.417 23.5365 -6.2094
0,9D + Ey -116.6 -1.5583 0.346
0,9D + Ey -112.782 -26.6531 6.9013
Gempa X 7.277 -3.2101 12.7488
Gempa X 7.277 0.1879 -1.2479
-
Gempa X 7.277 3.586
15.2446
Gempa Y 0.001846 26.9096 -0.2561
Gempa Y 0.001846 -0.6139 0.0945
Gempa Y 0.001846 -28.1375 0.4452
1,4D -129.332 -13.4805 -4.2506
1,4D -124.136 -0.2368 0.0888
1,4D -118.94 13.007 4.4283
1,2D + 1,6L + 0,5R -159.287 -19.7966 -5.1163
1,2D + 1,6L + 0,5R -154.834 -0.2538 0.1422
1,2D + 1,6L + 0,5R -150.381 19.2891 5.4007
1,2D + 1,6Lr + W -111.499 -11.3994 -3.5811
1,2D + 1,6Lr + W -107.046 -0.4911 0.0693
1,2D + 1,6Lr + W -102.592 10.4172 3.7197

33
1,2D + W + L + 0,5R -141.513 -16.6116 -4.5264
1,2D + W + L + 0,5R -137.06 -0.408 0.1133
1,2D + W + L + 0,5R -132.606 15.7957 4.753
1,2D + Ex + L -133.791 -19.9309 8.1793
1,2D + Ex + L -129.338 -0.0218 -1.1299
-
1,2D + Ex + L -124.884 19.8873
10.4391
1,2D + Ey + L -141.066 10.1888 -4.8256
1,2D + Ey + L -136.613 -0.8237 0.2126
1,2D + Ey + L -132.16 -11.8361 5.2508
0,9D + W -83.495 -8.5807 -2.6983
0,9D + W -80.155 -0.3105 0.0533
0,9D + W -76.815 7.9597 2.805
0,9D + Ex -75.865 -11.8761 10.0162
0,9D + Ex -72.525 0.0357 -1.1908
-
0,9D + Ex -69.185 11.9476
12.3979
0,9D + Ey -83.14 18.2436 -2.9887
0,9D + Ey -79.8 -0.7662 0.1516
0,9D + Ey -76.46 -19.7759 3.292
Gempa X 7.782 -1.7313 14.2881
Gempa X 7.782 0.3948 -1.4298
-
Gempa X 7.782 2.521
17.1477
Gempa Y 10.258 16.3973 1.0451
Gempa Y 10.258 -1.5491 0.3961
Gempa Y 10.258 -19.4956 -0.2529
1,4D -128.245 1.2449 -4.2488
1,4D -123.05 0.3094 0.1212
1,4D -117.854 -0.626 4.4913
1,2D + 1,6L + 0,5R -154.13 2.8242 -4.6852
1,2D + 1,6L + 0,5R -149.676 0.3185 0.1614
1,2D + 1,6L + 0,5R -145.223 -2.1872 5.008
1,2D + 1,6Lr + W -132.554 0.6762 -3.4466
1,2D + 1,6Lr + W -128.101 0.527 0.0638
1,2D + 1,6Lr + W -123.647 0.3777 3.5743
1,2D + W + L + 0,5R -151.171 1.9302 -4.1764
1,2D + W + L + 0,5R -146.718 0.4566 0.116
1,2D + W + L + 0,5R -142.264 -1.0171 4.4084
1,2D + Ex + L -127.791 0.4678 9.9771
1,2D + Ex + L -123.337 0.6695 -1.2869
-
1,2D + Ex + L -118.884 0.8712
12.5509
1,2D + Ey + L -125.314 18.5964 -3.2659
1,2D + Ey + L -120.861 -1.2744 0.539
1,2D + Ey + L -116.407 -21.1453 4.3439
0,9D + W -94.874 0.5856 -2.6241
0,9D + W -91.534 0.3427 0.0559

34
0,9D + W -88.194 0.0998 2.736
0,9D + Ex -74.661 -0.931 11.5568
0,9D + Ex -71.321 0.5937 -1.3518
-
0,9D + Ex -67.981 2.1185
14.2604
0,9D + Ey -72.185 17.1976 -1.6862
0,9D + Ey -68.845 -1.3502 0.4741
0,9D + Ey -65.505 -19.898 2.6344

35
3. ANALISIS KEKUATAN KOLOM BETON BERTULANG 20/40

PENULANGAN TEPI PENULANGAN TENGAH

A. DATA KOLOM DIAGRAM INTERAKSI

INPUT DATA KOLOM

Kuat tekan beton f'c = 25 Mpa
Tegangan leleh baja (deform) fy = 400 Mpa
Lebar kolom b= 300 mm
Tinggi kolom h= 300 mm
Tebal brutto selimut beton Ds = 30 mm
Jumblah tulangan n= 8 buah
Diameter tulangan D= 16 mm
PERHITUNGAN DIAGRAM INTERAKSI
Modulus elastis baja Es = 2.E + 05 Mpa
β1 = 0,85 Untuk f'c < 30 Mpa
β1 = 0.85 - 0.008 (f'c - 30 ) Untuk f'c > 30 Mpa
Faktor destribusi tegangan β1 = 0.85
Luas tulangan total. As = n*π/4*D2 1062 mm2
Jarak antar tulangan. X=(h-2*ds)/2 70.000 mm
Rasio tulangan. p = As/Ag= 2.65%
FAKTOR REDUKSI KEKUATAN
φ = 0.65 untuk Pn > 0.1*fc'*b*h Untuk : 0<Pn<0.1*fc'*b*h
φ = 0.80 untuk Pn = 0 φ = 0.65 + 0.15*(Pno-Pn)/Po

36
B. PERHITUNGAN
Pu K144 229898.95 Efek dari faktor Pu K144 5532546.45
Pu K145 951505.95 beban Pu K145 113251.21
Pu K146 411447.02 1,2D+1,6L. Pu K146 649671.52
Pu K147 175124.34 Lakukan cara Pu K147 214863.54
yang sama
Pu K148 382326.37 Pu K148 6052560.13
seperti
Pu K149 166519.28 sebelahnya Pu K149 205868.21
Pu K150 397153.7 Pu K150 620206.47
Pu K151 166217.14 Pu K151 205608.63
Pu K152 4185334.94 Pu K152 655742.56
Pu K153 175480.99 Pu K153 215363.72
Pu K154 2271345.54 Pu K154 328200.75
Pu K155 95461.62 Pu K155 113963.35
Ms K144 67126.36 Untuk Mns Mns K144 13744608.8
Ms K145 142347754.7 diambil dari Mns K145 34868417
Ms K146 71437409.39 Faktor Beban Mns K146 1837753.52
Ms K147 7867572.13 1,2D + 1,6L. Mns K147 5086408.05
Ms K148 70124722.47 Mns K148 821894.31
Ms K149 8712385.67 Mns K149 835985.78
Ms K150 70852927.68 Mns K150 108879.33
Ms K151 8734787.84 Mns K151 516497.85
Ms K152 71197911.79 Mns K152 2189752.44
Ms K153 7819492.39 Mns K153 4169778.92
Ms K154 67694731.01 Mns K154 13075283.36
Ms K155 14498944.9 Mns K155 35109870.54
71437409.39 lantai 1 13744608.8
max
14507754.7 lantai 2 35109870.54
max
Vu (Mak) 70801.00

 Perhitungan penulangan

Bdns 0.638291558 ….(OK)

 Inersia penampang dan nilai kekauan

Ig 675000000
Kolom

37
 Ig Balok 2604166667
por
Ig Balok 5400000000
pot

EI K
6.93273E+12
EI b por 1.33733E+13
EI b pot 2.77309E+13

ϕA 0.048473968
ϕB 0.096947935
k 1.1
ϕm 0.072710952

k 1.031952202

Lu 5.7

Tipe kolom akibat Bdns : 65.356973…..(TIPE KOLOM PIPIH)

 Penulangan kolom

Lantai 1 Pu = 655742.56 N
Mu = 74226551.5 Nmm
E= 113.1946529
Emin = 30 ……(OK)
Agr = 90000 mm2

Lantai 2 Pu = 215363.7 N
Mu = 12339042 Nmm
E= 57.29397
Emin = 33 ……(OK)
Agr = 90000 mm2

38
Lantai 3 Pu = 198751.7 N
Mu = 10267246 Nmm
E= 51.11176
Emin = 37 ……(OK)
Agr = 90000 mm2

Lantai 1
y 0.65936909 > 0.1
x 0.248790184
r 0.0149
untuk fc 25
β 0.8 MPa
ρ 0.01192
Astotal 1072.8
S 86 >25
kontrol jarak tulangan OK
jumlah 8.333522727 >>> 8
tulangan

Dipasang tulangan D 16 – 8 (Buah)

Lantai 2
y 0.2165548 > 0.1
x 0.0413576
r 0.01
β 0.8 untuk fc 25 MPa
ρ 0.008
Astotal 720
S 188 > 25
kontrol jarak tulangan OK
jumlah 8.5795455 >>> 8
tulangan
Dipasang tulangan D 16 – 8(Buah)

39
 Lantai 3
y 0.1165548 > 0.1
x 0.0313576
r 0.01
β 0.8 untuk fc 25 MPa
ρ 0.008
Astotal 620
S 140 > 25
kontrol jarak tulangan OK
jumlah 8.1361376 >>> 8
tulangan
Dipasang tulangan D 16 – 8(Buah)

 Penulangan geser
Vu 50773.21
Vc 60373.83539
фVc 45280.37654
1/2фVc 22640.18827
Kontrol : perlu tulangan geser
perlu tulangan geser
Vs 7323.777941 < 120747.6708
Kontrol : ………..(OK)
As 78.57142857
Av 157.1428571
S 2317.305182
Jarak max tulangan geser
Bila : 7323.777941 < 120747.671
kontrol : jarak max d/2 atau 600mm
d/2 135

Jarak max
tulangan
geser
Bila : 12541.26989
kontrol : jarak max d/2 atau 600mm
d/2 185
Dipasang Tulangan geser D10 -
180mm

40
[PERENCANAAN BALOK
INDUK 25/45

41
 V2 M3
OUTPUT CASE TEXT
KN KN-m Vu Mu+ Mu-
Gempa X 8.892 25.1017 16.099 25.1017 -24.904
Gempa X 8.892 20.7445 -9.319
Gempa X 8.892 16.3873
Gempa X 8.892 12.0302
Gempa X 8.892 7.673
Gempa X 8.892 3.3158
Gempa X 8.892 -1.0413
Gempa X 8.892 -5.3985
Gempa X 8.892 -9.7557
Gempa X 8.892 -14.1129
Gempa X 8.892 -18.47
Gempa Y -0.486 -1.2344
Gempa Y -0.486 -0.9962
Gempa Y -0.486 -0.7579
Gempa Y -0.486 -0.5197
Gempa Y -0.486 -0.2814
Gempa Y -0.486 -0.0432
Gempa Y -0.486 0.1951
Gempa Y -0.486 0.4333
Gempa Y -0.486 0.6716
Gempa Y -0.486 0.9098
Gempa Y -0.486 1.1481
1,4D -9.319 -6.969
1,4D -7.501 -2.8481
1,4D -5.682 0.3817
1,4D -3.864 2.7205
1,4D -2.045 4.1682
1,4D -0.227 4.7248
1,4D 1.592 4.3904
1,4D 3.41 3.1649
1,4D 5.229 1.0484
1,4D 7.047 -1.9592
1,4D 8.866 -5.8578
1,2D + 1,6L + 0,5R -8.613 -7.3389
1,2D + 1,6L + 0,5R -7.054 -3.5004
1,2D + 1,6L + 0,5R -5.496 -0.4257
1,2D + 1,6L + 0,5R -3.937 1.8854
1,2D + 1,6L + 0,5R -2.378 3.4326
1,2D + 1,6L + 0,5R -0.82 4.2161
1,2D + 1,6L + 0,5R 0.739 4.2358
1,2D + 1,6L + 0,5R 2.298 3.4917

42
1,2D + 1,6L + 0,5R 3.857 1.9839
1,2D + 1,6L + 0,5R 5.415 -0.2877
1,2D + 1,6L + 0,5R 6.974 -3.323
1,2D + 1,6Lr + W -7.975 -5.9396
1,2D + 1,6Lr + W -6.416 -2.414
1,2D + 1,6Lr + W -4.857 0.3479
1,2D + 1,6Lr + W -3.298 2.3461
1,2D + 1,6Lr + W -1.74 3.5804
1,2D + 1,6Lr + W -0.181 4.051
1,2D + 1,6Lr + W 1.378 3.7579
1,2D + 1,6Lr + W 2.936 2.7009
1,2D + 1,6Lr + W 4.495 0.8802
1,2D + 1,6Lr + W 6.054 -1.7042
1,2D + 1,6Lr + W 7.612 -5.0524
1,2D + W + L + 0,5R -8.371 -6.8064
1,2D + W + L + 0,5R -6.812 -3.0867
1,2D + W + L + 0,5R -5.253 -0.1307
1,2D + W + L + 0,5R -3.694 2.0614
1,2D + W + L + 0,5R -2.136 3.4898
1,2D + W + L + 0,5R -0.577 4.1545
1,2D + W + L + 0,5R 0.982 4.0553
1,2D + W + L + 0,5R 2.54 3.1925
1,2D + W + L + 0,5R 4.099 1.5658
1,2D + W + L + 0,5R 5.658 -0.8246
1,2D + W + L + 0,5R 7.216 -3.9788
1,2D + Ex + L 0.512 18.2716
1,2D + Ex + L 2.071 17.6387
1,2D + Ex + L 3.63 16.242
1,2D + Ex + L 5.188 14.0816
1,2D + Ex + L 6.747 11.1574
1,2D + Ex + L 8.306 7.4694
1,2D + Ex + L 9.864 3.0177
1,2D + Ex + L 11.423 -2.1978
1,2D + Ex + L 12.982 -8.177
1,2D + Ex + L 14.541 -14.9201
1,2D + Ex + L 16.099 -22.4268
1,2D + Ey + L -8.866 -8.0646
1,2D + Ey + L -7.307 -4.102
1,2D + Ey + L -5.749 -0.9033
1,2D + Ey + L -4.19 1.5317
1,2D + Ey + L -2.631 3.2029
1,2D + Ey + L -1.073 4.1104
1,2D + Ey + L 0.486 4.2541
1,2D + Ey + L 2.045 3.634
1,2D + Ey + L 3.603 2.2502

43
1,2D + Ey + L 5.162 0.1026
1,2D + Ey + L 6.721 -2.8087
0,9D + W -5.984 -4.4615
0,9D + W -4.815 -1.8159
0,9D + W -3.646 0.2568
0,9D + W -2.477 1.7567
0,9D + W -1.307 2.6838
0,9D + W -0.138 3.038
0,9D + W 1.031 2.8195
0,9D + W 2.2 2.0281
0,9D + W 3.369 0.6639
0,9D + W 4.538 -1.2732
0,9D + W 5.707 -3.783
0,9D + Ex 2.901 20.6216
0,9D + Ex 4.07 18.9136
0,9D + Ex 5.239 16.6327
0,9D + Ex 6.408 13.7791
0,9D + Ex 7.577 10.3525
0,9D + Ex 8.746 6.3532
0,9D + Ex 9.915 1.7811
0,9D + Ex 11.084 -3.3639
0,9D + Ex 12.253 -9.0817
0,9D + Ex 13.423 -15.3723
0,9D + Ex 14.592 -22.2358
0,9D + Ey -6.477 -5.7145
0,9D + Ey -5.308 -2.8271
0,9D + Ey -4.139 -0.5125
0,9D + Ey -2.97 1.2292
0,9D + Ey -1.801 2.3981
0,9D + Ey -0.632 2.9942
0,9D + Ey 0.537 3.0175
0,9D + Ey 1.706 2.4679
0,9D + Ey 2.875 1.3456
0,9D + Ey 4.044 -0.3496
0,9D + Ey 5.213 -2.6177
Gempa X 12.29 24.2543
Gempa X 12.29 -0.325
Gempa X 12.29 -24.9043
Gempa Y -2.382 -4.5328
Gempa Y -2.382 0.232
Gempa Y -2.382 4.9969
1,4D -1.393 -2.608
1,4D -1.393 0.1772
1,4D -1.393 2.9625
1,2D + 1,6L + 0,5R -1.344 -2.4177
1,2D + 1,6L + 0,5R -1.344 0.2703

44
1,2D + 1,6L + 0,5R -1.344 2.9583
1,2D + 1,6Lr + W -1.169 -2.2038
1,2D + 1,6Lr + W -1.169 0.1334
1,2D + 1,6Lr + W -1.169 2.4706
1,2D + W + L + 0,5R -1.272 -2.3302
1,2D + W + L + 0,5R -1.272 0.2147
1,2D + W + L + 0,5R -1.272 2.7596
1,2D + Ex + L 11 21.9019
1,2D + Ex + L 11 -0.0975
1,2D + Ex + L 11 -22.0968
1,2D + Ey + L -3.672 -6.8852
1,2D + Ey + L -3.672 0.4596
1,2D + Ey + L -3.672 7.8044
0,9D + W -0.881 -1.6592
0,9D + W -0.881 0.1038
0,9D + W -0.881 1.8667
0,9D + Ex 11.394 22.5777
0,9D + Ex 11.394 -0.2111
0,9D + Ex 11.394 -22.9998
0,9D + Ey -3.278 -6.2094
0,9D + Ey -3.278 0.346
0,9D + Ey -3.278 6.9013

45
4. PERENCANAAN BALOK INDUK

BALOK TUMPUAN BALOK LAPANGAN

A. DATA BALOK INDUK

BALOK INDUK
Kuat tekan beton f'c 25 Mpa
Tegangan leleh baja (deform) Fy 400 Mpa
Tegangan leleh baja (polos) Fy 240 Mpa
DIMENSI BALOK
Lebar balok b= 250 mm
Tinggi balok h= 450 mm
Diameter tulangan D= 16 mm
Diameter sengkang P= 10 mm
Tebal bersih selimut beton Ts 30 mm
MOMEN DAN GAYA GESER RENCANA
Momen rencana positif akibat beban terfaktor Mu+ 25.1017KNm
Momen rencana negatif akibat beban terfaktor Mu- 24.904KNm
Gaya geser rencana akibat beban terfaktor Vu 16.099KN

46
B. PERHITUNGAN TULANGAN

Balok Balok Induk Balok Induk

Lantai X Lantai y
Tulangan Tumpuan Lapangan Tumpuan Lapangan
Pmak 0.040640625 0.040640625 0.040640625 0.040640625
Pmin1 0.0035 0.0035 0.0035 0.0035
Pmin2 0.003125 0.003125 0.003125 0.003125
Mu 251017219 249042081 160991345 93191234
Mn 278908021.1 276713423.3 178879272.2 103545815.6
A 3.764705882 3.764705882 3.764705882 3.764705882
B -151200 -151200 -151200 -151200
C 278908021.1 276713423.3 178879272.2 103545815.6
As 1 38224.33845 38240.39641 38942.3686 39465.57986
As 2 1938.161551 1922.103586 1220.131399 696.9201352
Ps1 0.380341676 0.380501457 0.387486255 0.392692337
Ps2 0.01928519 0.019125409 0.012140611 0.006934529
Ps trps 0.01928519 0.019125409 0.012140611 0.006934529
Cek thdp Pmak OK OK OK OK
Cek thdp Pmin OK OK OK OK
As 1938.161551 1922.103586 1220.131399 696.9201352
As' 969.0807757 961.0517929 610.0656995 348.4600676
ntarik 9.63962473 9.559758962 6.06843573 3.466196389
ntekan 4.819812365 4.779879481 3.034217865 1.733098195
ntarik
terpasang 12 8 12 8
ntekan
terpasang 6 4 6 4
As terpasang 2412.743158 1608.495439 2412.743158 1608.495439
As' terpasang 1206.371579 804.2477194 1206.371579 804.2477194

Asumsi 1 ( Baja Tekan Leleh, Baja Tarik Leleh )

cs asumsi 1 106.8619807 71.24132047 106.8619807 71.24132047
es 0.006797685 0.011696527 0.008285585 0.013928378
es' 0.001652467 0.000978701 0.001652467 0.000978701
Cek Baja
Tarik Asumsi
1 Leleh Leleh Leleh Leleh
Cek Baja
Tekan
Asumsi 2 Tidak Leleh Tidak Leleh Tidak Leleh Tidak Leleh

47
 Asumsi 2 ( Baja Tekan Belum Leleh, Baja Tarik Leleh )
D 4515.625 4515.625 4515.625 4515.625
- - -
E 241274.3158 -160849.544 241274.3158 160849.5439
- - -
F 34743501.48 -23162334.3 34743501.48 23162334.32
cs1 118.4094442 91.61129849 118.4094442 91.61129849
- - -
cs2 64.97845388 -55.9906383 64.97845388 55.99063826
cs asumsi 2 118.4094442 91.61129849 118.4094442 91.61129849
es 0.0058422 0.008428721 0.007184998 0.010164315
es' 0.001783881 0.001428141 0.001783881 0.001428141
Cek Baja Tarik
Asumsi 2 Leleh Leleh Leleh Leleh
Cek Baja
Tekan Asumsi
2 Tidak Leleh Tidak Leleh Tidak Leleh Tidak Leleh

Mn terpasang
(Nmm) 340401798.1 231513065.9 340401798.1 231513065.9
Cek Mn
terpasang OK OK OK OK

 TULANGAN GESER

Balok Induk Vu Vc ɸVc 1/2ɸVc Vn Vs

Induk Lantai X 1609910 249255.14 186941.36 93470.68 2146546.7 1959605

s
1/3*(f'c^0.5)*b*d Cek syarat-syarat tulangan geser s s=d/2
terpasang
38070000 Perlu Tulangan Geser 22.6048 352.5 D10 - 22

Jadi diperlukan tulangan geser D10-22mm.

48
Balok Induk Vu Vc ɸVc 1/2ɸVc Vn Vs

Anak Lantai Y 931902 142835.57 107126.68 53563.34 1242536 1135409

1/3*(f'c^0.5)*b*d Cek syarat-syarat tulangan geser s s=d/2 s terpasang

21816000 Perlu Tulangan Geser 39.0136 252.5 D10 - 35

Jadi diperlukan tulangan geser D10-35mm.

49
[PERENCANAAN BALOK
ANAK 15/30

50
 V2 M3
OUTPUT CASE TEXT
KN KN-m Vu Mux
Gempa X 12.29 24.2543 12.29 24.2543
-
Gempa X 12.29 -0.325 -3.672
24.9043
Gempa X 12.29 -24.9043
Gempa Y -2.382 -4.5328
Gempa Y -2.382 0.232
Gempa Y -2.382 4.9969
1,4D -1.393 -2.608
1,4D -1.393 0.1772
1,4D -1.393 2.9625
1,2D + 1,6L + 0,5R -1.344 -2.4177
1,2D + 1,6L + 0,5R -1.344 0.2703
1,2D + 1,6L + 0,5R -1.344 2.9583
1,2D + 1,6Lr + W -1.169 -2.2038
1,2D + 1,6Lr + W -1.169 0.1334
1,2D + 1,6Lr + W -1.169 2.4706
1,2D + W + L + 0,5R -1.272 -2.3302
1,2D + W + L + 0,5R -1.272 0.2147
1,2D + W + L + 0,5R -1.272 2.7596
1,2D + Ex + L 11 21.9019
1,2D + Ex + L 11 -0.0975
1,2D + Ex + L 11 -22.0968
1,2D + Ey + L -3.672 -6.8852
1,2D + Ey + L -3.672 0.4596
1,2D + Ey + L -3.672 7.8044
0,9D + W -0.881 -1.6592
0,9D + W -0.881 0.1038
0,9D + W -0.881 1.8667
0,9D + Ex 11.394 22.5777
0,9D + Ex 11.394 -0.2111
0,9D + Ex 11.394 -22.9998
0,9D + Ey -3.278 -6.2094
0,9D + Ey -3.278 0.346
0,9D + Ey -3.278 6.9013
Gempa X -1.623 -1.1625
Gempa X -1.623 -0.3509
Gempa X -1.623 0.4606
Gempa X -1.623 1.2722
Gempa Y 0.822 0.9612
Gempa Y 0.822 0.55
Gempa Y 0.822 0.1389
Gempa Y 0.822 -0.2723

51
1,4D -1.379 -1.6873
1,4D -0.637 -1.1832
1,4D 0.105 -1.0503
1,4D 0.847 -1.2885
1,2D + 1,6L + 0,5R -1.141 -1.6722
1,2D + 1,6L + 0,5R -0.505 -1.2608
1,2D + 1,6L + 0,5R 0.132 -1.1675
1,2D + 1,6L + 0,5R 0.768 -1.3924
1,2D + 1,6Lr + W -1.186 -1.4545
1,2D + 1,6Lr + W -0.55 -1.0206
1,2D + 1,6Lr + W 0.087 -0.9049
1,2D + 1,6Lr + W 0.723 -1.1072
1,2D + W + L + 0,5R -1.158 -1.5924
1,2D + W + L + 0,5R -0.522 -1.1722
1,2D + W + L + 0,5R 0.114 -1.0701
1,2D + W + L + 0,5R 0.75 -1.2861
1,2D + Ex + L -2.779 -2.7494
1,2D + Ex + L -2.143 -1.5188
1,2D + Ex + L -1.507 -0.6063
1,2D + Ex + L -0.871 -0.0119
1,2D + Ey + L -0.334 -0.6257
1,2D + Ey + L 0.302 -0.6178
1,2D + Ey + L 0.939 -0.9281
1,2D + Ey + L 1.575 -1.5564
0,9D + W -0.889 -1.0892
0,9D + W -0.411 -0.7642
0,9D + W 0.066 -0.6777
0,9D + W 0.543 -0.8299
0,9D + Ex -2.51 -2.2472
0,9D + Ex -2.033 -1.1116
0,9D + Ex -1.555 -0.2146
0,9D + Ex -1.078 0.4439
0,9D + Ey -0.064 -0.1235
0,9D + Ey 0.413 -0.2106
0,9D + Ey 0.89 -0.5363
0,9D + Ey 1.367 -1.1006

52
 5. PERENCANAAN BALOK ANAK 15/30

BALOK ANAK TUMPUAN BALOK ANAK LAPANGAN

A. DATA BALOK LANTAI

BALOK INDUK
Kuat tekan beton f'c 25 Mpa
Tegangan leleh baja (deform) Fy 400 Mpa
Tegangan leleh baja (polos) Fy 240 Mpa
DIMENSI BALOK
Lebar balok b= 150 mm
Tinggi balok h= 300 mm
Diameter tulangan D= 16 mm
Diameter sengkang P= 10 mm
Tebal bersih selimut beton Ts 30 mm
MOMEN DAN GAYA GESER RENCANA
Momen rencana positif akibat beban terfaktor Mu+ 24.2543KNm
Momen rencana negatif akibat beban terfaktor Mu- 24.9043KNm
Gaya geser rencana akibat beban terfaktor Vu 12.29KN

53
B.PERHITUNGAN TULANGAN
Balok anak Balok anak
Balok anak Lantai X Lantai y
Tulangan Tumpuan Lapangan Tumpuan Lapangan
Pmak 0.040640625 0.040640625 0.040640625 0.040640625
Pmin1 0.0035 0.0035 0.0035 0.0035
Pmin2 0.003125 0.003125 0.003125 0.003125
Mu 242543126 249043001 12298001 3672143
Mn 269492362.2 276714445.6 13664445.56 4080158.889
A 6.274509804 6.274509804 6.274509804 6.274509804
B -91200 -91200 -91200 -91200
C 269492362.2 276714445.6 13664445.56 4080158.889
As 1 10408.55253 10219.65032 14383.5934 14490.12286
As 2 4126.447466 4315.349684 151.4066027 44.87714351
Ps1 0.275358533 0.270361119 0.380518344 0.383336584
Ps2 0.109165277 0.11416269 0.004005466 0.001187226
Ps trps 0.109165277 0.11416269 0.004005466 0.001187226
Cek thdp Pmak OK OK OK OK
Cek thdp Pmin OK OK OK OK
As 4126.447466 4315.349684 151.4066027 44.87714351
As' 2063.223733 2157.674842 75.70330133 22.43857176
ntarik 20.52326599 21.46278854 0.753034663 0.223200601
ntekan 10.26163299 10.73139427 0.376517332 0.1116003
ntarik terpasang 3 2 3 2
ntekan terpasang 2 3 2 3
As terpasang 2412.743158 1608.495439 2412.743158 1608.495439
As' terpasang 1206.371579 804.2477194 1206.371579 804.2477194

Asumsi 1 ( Baja Tekan Leleh, Baja Tarik Leleh )

cs asumsi 1 178.1033012 118.7355341 178.1033012 118.7355341
es 0.000351987 0.002027981 0.001244728 0.003367091
es' 0.00219148 0.001787221 0.00219148 0.001787221
Cek Baja Tarik
Asumsi 1 Tidak Leleh Leleh Tidak Leleh Leleh
Cek Baja Tekan
Asumsi 2 Leleh Tidak Leleh Leleh Tidak Leleh

Asumsi 2 ( Baja Tekan Belum Leleh, Baja Tarik Leleh )

D 2709.375 2709.375 2709.375 2709.375
- -
E -241274.3158 -160849.544 241274.3158 160849.5439

54
 - -
F -34743501.48 -23162334.3 34743501.48 23162334.32
cs1 166.205679 126.7925412 166.205679 126.7925412
- -
cs2 -77.15402843 -67.4247742 77.15402843 67.42477416
cs asumsi 2 166.205679 126.7925412 166.205679 126.7925412
es 0.000591935 0.001708479 0.001548581 0.002962496
es' 0.002133604 0.001864287 0.002133604 0.001864287
Cek Baja Tarik
Asumsi 2 Belum Leleh Belum Leleh Belum Leleh Leleh
Cek Baja Tekan
Asumsi 2 Leleh Tidak Leleh Leleh Tidak Leleh

Mn terpasang
(Nmm) 132366031.8 129230933.7 132366031.8 129230933.7
Cek Mn
terpasang OK OK OK OK

 TULANGAN GESER

Balok Vu Vc ɸVc 1/2ɸVc Vn Vs

Anak Lantai x 122931 31875 23906.25 11953.13 163908 140001.8

1/3*(f'c^0.5)*b*d Cek syarat-syarat tulangan geser s s=d/2 s terpasang

7968750 Perlu Tulangan Geser 114.442 180 D10 - 160

Jadi diperlukan tulangan geser D10-160mm.

Balok Vu Vc ɸVc 1/2ɸVc Vn Vs

Anak Lantai y 36721 31875 23906.25 11953.13 48961.333 25055.08

1/3*(f'c^0.5)*b*d Cek syarat-syarat tulangan geser s s=d/2 s terpasang

7968750 Perlu Tulangan Geser 639.476 127.5 D10 - 250

Jadi diperlukan tulangan geser D10-250mm.

55
PERENCANAAN
PELAT 12 CM

56
A. DATA BAHAN STRUKTUR

Kuat tekan beton fc' = 25 Mpa

Tegangan leleh baja untuk tulangan lentur fy = 240 Mpa

B. DATA PLAT LANTAI

Panjang bentang plat arah x Lx = 3.00 m

Panjang bentang plat arah y Ly = 5.60 m
Tebal plat lantai h= 120 mm
koefisien momen plat untuk Ly/Lx = 1.25
Lapangan x Clx = 50
Lapangan y Cly = 38
Tumpuan x Ctx = 50
Tumpuan y Cty = 38
Diameter tulangan yang di gunakan ᴓ= 0.8 mm
Tebal bersih selimut beton ts = 20 mm

C. BEBAN PLAT LANTAI

1. BEBAN MATI ( DEAD LOAD)

No BAGIAN BEBAN Tebal (m) Q (kN/m2)

1 Berat sendiri plat lantai (kN/M3) 24.0 0.12 2.880
2 Berat finishing lantai (kN/m3) 22.0 0.05 1.100
3 Berat plafon dan rangka (kN/m2) 0.2 - 0.200
4 Berat instalasi ME (kN/m2) 0.5 - 0.500
Total beban mati Qd = 4.680

2. BEBAN HIDUP (LIVE LOAD)

Beban hidup pada lantai bangunan = 250 Kg/m2

QL = 2.500 kN/m2

57
3. BEBAN RENCANA TERFAKTOR

Beban rencana terfaktor Qu = 1.2 * Qd + 1.6 * Ql = 9.616

4. MOMEN PLAT AKIBAT BEBAN TERFAKTOR

Momen lapangan arah x Mulx = Clx*0.001*Qu*Lx2 4.372 kNm/n

Momen lapngan arah y Muly = Cly*0.001*Qu*Lx2 3.289 kNm/n
Momen tumpuan arah x Mutx = Ctx*0.001*Qu*Lx2 4.372 kNm/n
momen tumpuan arah y Muty = Cly*0.001*Qu*Lx2 3.289 kNm/n
Momen rencana maksimum Mu = 4.372 kNm/n

D. PENULANGAN PLAT

Untuk fc’ < 30 Mpa β1 = 0.85

Untuk fc’ > 30 Mpa β1 = 0.85 – 0.05*(fc’-30)/7 =-

Faktor bentuk distribusi tegangan beton β1 = 0.85

Pb = β1*0.85*fc’/fy*600/(600+fy) = 0.0538

Faktor tahanan momen maksimum,

Rmax = 0.75*Pb*fy*(1-1/2*0.75*Pb*fy/(0.85*fc’)) = 7.4732

Faktor reduksi kekuatan lentur φ= 0.80

Jarak tulangan terhadap sisi luar
beton ds = ts + ᴓ/2 = 25 mm
Tebal efektif plat lantai d = h - ds = 95 mm

Ditinjau plat lantai selebar 1 m b = 1000 mm

5.409
Momen nominal rencana Mn = Mu/φ = kNm
Rn = Mn*10-
6
Faktor tahanan momen /(b*d2) = 0.59934

Rn < Rmax OK

58