PENDAHULUAN
keterampilan berpikir yang harus dikuasai peserta didik, yaitu mengingat (C1),
mencipta (C6).
yang banyak didominasi oleh guru, sementara peserta didik duduk secara pasif
kebersihan, dan bakti sosial. Terlebih untuk kelas VIII D telihat dalam
1
tujuan pembelajaran dan penilaian pada pembelajaran saat itu, sebagian
peserta didik malas mengerjakan tugas mandiri yang diberikan guru, peserta
didik merasa bosan dengan tugas-tugas yang rutin, dalam kehidupan sehari-
sehari sebagian besar peserta didik tidak pernah mau bertanya, bersikap pasif
dan diam, sebagian peserta didik ada yang menganggap bahwa dirinya tidak
Kelas
Nilai
VIII A VIII B VIII C VIII D
Tertinggi 95 86 92 84
Terendah 36 38 45 26
Rata-rata 62,4 58,8 63,4 53,8
Dari tabel 1.1 di atas terlihat bahwa prestasi belajar peserta didik kelas
VIII D paling rendah diantara 4 kelas yang ada. Dari 32 peserta didik hanya
ada 12 peserta didik yang mendapat nilai di atas Kriteria Ketuntasan Minimum
(KKM) yang ditetapkan sekolah yaitu 70. Nilai rata-rata kelas yang dicapai
juga hanya 53,8. Ketuntasan belajar yang dicapai hanya 37% masih jauh dari
pembelajaran yang melibatkan peran peserta didik secara aktif dalam kegiatan
2
aktif peserta didik adalah pembelajaran kooperatif. Pada Pembelajaran ini
kesulitan.
pembelajaran ini setiap tim terdiri dari peserta didik yang berkemampuan
bervariasi satu berkemampuan tinggi, dua sedang dan satu rendah. Di sini
dengan motivasi tanggung jawab atau nama baik kelompok. Yang paling
jawabannya karena mereka merasa merekalah yang akan ditunjuk guru untuk
menjawab.
peserta didik dalam satu kelas terdiri dari 32 orang dan terbagi menjadi 8
terdiri 4 orang. Tiap-tiap orang dalam tiap-tiap kelompok diberi nomor 1-4.
3
Setelah kelompok terbentuk guru mengajukan beberapa pertanyaan
yang harus dijawab oleh tiap-tiap kelompok. Berikan kesempatan kepada tiap-
jawaban atas pertanyaan yang telah diterimanya dari guru. Hal itu dilakukan
terus hingga semua peserta didik dengan nomor yang sama dari masing-
4
B. Identifikasi Masalah
C. Pembatasan Masalah
dipecahkan secara bertahap. Ini erat kaitannya dengan hakikat penelitian yang
diangkat dalam penelitian ini, perlu dibatasi beberapa konsep atau istilah yang
5
pada materi lingkaran, keaktifan dan motivasi peserta didik dalam kegiatan
pembelajaran ini.
D. Rumusan Masalah
6
E. Tujuan Penelitian
(NHT).
(NHT).
F. Manfaat Penelitian
berikut :
1. Bagi Guru
7
c. Bahan acuan untuk meningkatkan pemahaman dan keaktifan peserta
3. Bagi Sekolah
8
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Landasan Teori
1. Motivasi Belajar
a. Pengertian
dalam hal ini sebenarnya merupakan respon dari suatu aksi, yakni
9
tujuan. Motivasi memang muncul dari dalam diri manusia, tetapi
lain, dalam hal ini adalah tujuan. Tujuan ini akan menyangkut soal
kebutuhan.
keinginan.
b. Ciri-ciri Motivasi
10
4) Lebih senang bekerja mandiri.
sesuatu).
belajar dengan baik tidak akan terjebak pada sesuatu yang rutinitas dan
lanjut peserta didik harus juga peka dan responsif terhadap berbagai
belajar akan menjadi optimal kalau ada motivasi. Makin tepat motivasi
yang diberikan, akan makin berhasil pula pelajaran itu. Jadi motivasi
11
akan senantiasa menentukan intensitas usaha belajar bagi para peserta
didik.
2. Prestasi Belajar
12
prestasi banyak digunakan dalam berbagai bidang dan kegiatan antara lain
Prestasi belajar juga bermanfaat sebagai umpan balik bagi guru dalam
didik. Dari pengertian di atas dapat diartikan bahwa prestasi belajar adalah
hasil yang telah dicapai oleh peserta didik dalam periode tertentu dari
kegiatan belajar yang ditunjukkan oleh hasil tes. Dalam dunia pendidikan
prestasi belajar adalah hasil atau penilaian kemajuan peserta didik dalam
3. Pembelajaran Kooperatif
bentuk pembelajaran cara peserta didik belajar dan bekerja dalam bentuk
kelompok kecil secara kolaboratif yang anggotanya terdiri dari empat atau
menanamkan tutor sebaya atau belajar melalui teman sendiri; (4) guru
13
menghendaki kemampuan peserta didik dalam memecahkan berbagai
permasalahan.
sebagai berikut :
a. Pendahuluan
Langkah 1 (Penomoran)
14
b. Kegiatan Inti
tanya jawab.
Langkah 4 (Menjawab)
1) Pada langkah ini guru memanggil salah satu nomor dari salah satu
kelompok lain.
4) Jika jawaban dari hasil diskusi kelas sudah dianggap betul, peserta
15
5) Guru memberikan pujian kepada peserta didik atau kelompok yang
menjawab betul.
c. Kegiatan Akhir
a. Tahap penomoran
d. Tahap menjawab
e. Tahap evaluasi
Kelebihan
peserta didik.
16
c) Setiap peserta didik dalam kelompoknya berusaha untuk mengetahui
Kelemahan
b) Apabila jumlah peserta didik dalam kelas cukup besar maka guru akan
membutuhkan bimbingan.
a. Pengertian lingkaran
suatu titik tertentu. Jarak yang sama tersebut disebut dengan jari-jari
- Pusat lingkaran
- Jari-jari lingkaran
- Diameter
17
- Busur lingkaran
- Juring lingkaran
- Tembereng
- Apotema
22
Mengenal pendekatan = atau = 3,14
7
K = 2 r atau K = d
1
L = r2 atau L = d2
4
Together (NHT) pernah dilaksanakan juga oleh Serliana Daniel pada tahun
18
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE
mampu menarik perhatian peserta didik, bekerja sama dengan peserta didik
yang lain, aktif bertanya, menghargai pendapat orang lain, mau mejelaskan
NHT dapat meningkatan hasil belajar peserta didik dari pre test, siklus I dan
siklus II yaitu skor rata-rata hasil belajar pada pre test yaitu 56 yang berada
pada kategori sangat kurang, sedangkan skor rata-rata pada post test siklus I
adalah 76 yang berada pada kategori cukup dan skor rata-rata pada post test
(NHT) pernah dilaksanakan juga oleh Ade Sabarudin Hidayat pada tahun
19
PASEH II PADA PELAJARAN IPA”. Penelitian tersebut menghasilkan
mampu menarik perhatian peserta didik, bekerja sama dengan peserta didik
yang lain, aktif bertanya, menghargai pendapat orang lain, mau mejelaskan
banyaknya peserta didik yang memperoleh nilai di atas KKM pada siklus I
didik pada siklus I mencapai 70% dan pada siklus II mencapai 85%.
Berdasarkan aktivitas guru pada siklus I mencapai 80% dan pada siklus II
dinyatakan berhasil.
C. Kerangka Pikir
20
Indikator Motivasi Belajar
6. Mempertahankan pendapat.
(NHT)
1. Tahap I : Penomoran
4. Tahap IV : Menjawab
5. Tahap V : Evaluasi
21
Prestasi Belajar Peserta didik
belajar
enam tahap yang telah dijelaskan pada tinjauan pustaka. Tahap 1, yaitu tahap
penomoran, tahap ini dapat meningkatkan indikator motivasi belajar (3, 4).
indikator motivasi belajar. Tahap 3, yaitu tahap berpikir bersama, tahap ini
belajar (1, 2, 6 dan 7). Tahap 5, yaitu tahap evaluasi, tahap ini dapat
tahap kegiatan akhir, tahap ini dapat meningkatkan indikator motivasi belajar
motivasi belajar, maka peserta didik akan terdorong untuk belajar lebih giat
22
D. Hipotesis Tindakan
23
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Penelitian tindakan kelas ini terdiri dari 2 siklus yang tiap siklusnya
materi dan diskusi kelompok dan pada pertemuan ke dua pemberian materi,
diskusi kelompok dan evaluasi. Pada akhir siklus diadakan evaluasi untuk
dengan kesepakatan guru dan peneliti. Pada siklus 1 dan siklus 2 digunakan
SIKLUS II
Berhasil Selesai
Siklus I
Prosedur dan desain penelitian untuk tiap siklus adalah sebagai berikut :
1. Rencana Tindakan
Together (NHT) yang sama, dibuat 4 buah dengan tiap siklus masing-
25
2. Pelaksanaan Tindakan
26
No Tahap Aktivitas Guru Aktivitas Peserta didik
contoh soal yang ada memperhati-kan
dalam kehidupan dan mencatat
sehari-hari yang ber- contoh : yang
hubungan dengan diberi-kan oleh
materi. guru.
3. Guru membahas 3. Peserta didik
contoh: soal memperhati-kan
dan bertanya
apabila ada yang
kurang jelas.
4. Guru mengajukan 4. Peserta didik
pertanyaan mengerjakan
pertanyaan sesuai
dengan nomornya.
III Tahap III : 1. Guru 1. Peserta didik
Berpikir bersama mengorganisasikan duduk sesuai
peserta didik agar dengan
duduk sesuai dengan kelompoknya.
kelompoknya
2. Guru membimbing 2. Peserta didik
dan mengarahkan memperhati-kan
kepada masing-masing arahan dari guru.
kelompok
3. Guru memotivasi 3. Peserta didik
peserta didik agar melakukan diskusi
terlibat aktif dengan teman
mendiskusikan dalam
pemecahan masalah kelompoknya.
dalam kelompoknya
4. Guru memastikan tiap 4. Peserta didik
anggota kelompok mengerjakan dan
mengetahui jawaban mengetahui
dari pertanyaan itu. jawaban dari
pertanyaan yang
diberikan oleh
guru
IV Tahap IV : 1. Guru memanggil salah 1. Peserta didik yang
Menjawab satu nomor secara dipanggil
pertanyaan acak dari kelompok nomornya
tertentu. mengacungkan
tangan.
2. Guru menunjuk nomor 2. Peserta didik maju
tertentu untuk ke depan
menjawab pertanyaan menjawab
hasil diskusi. pertanayan dan
27
No Tahap Aktivitas Guru Aktivitas Peserta didik
peserta didik yang
lain
memperhatikan
serta memberi
tanggapan jawaban
yang sudah
disampaikan oleh
peserta didik yang
maju.
3. Guru memberi pujian 3. Peserta didik
kepada kelompok memberi
yang menjawab aplaus/tepuk
dengan benar. tangan bersama.
4. Guru memberi 4. Peserta didik
tanggapan hasil memperhati-kan
persentasi. arahan dari guru.
V Tahap V : Evaluasi 1. Guru menyusun alat 1. Peserta didik
evaluasi menerima lembar
soal evaluasi.
2. Guru memotivasi 2. Peserta didik
peserta didik agar mengerjakan soal-
bekerja secara mandiri soal secara
mandiri.
3. Guru mengawasi 3. Peserta didik
jalannya evaluasi. dengan tenang
mengerjakan soal-
soal itu
4. Guru menentukan 4. Peserta didik
penskoran. mengumpul-kan
lembar jawab.
Kegiatan Akhir 1. Guru membimbing 1. Peserta didik
peserta didik dalam mencatat
merangkum materi. rangkuman.
28
No Tahap Aktivitas Guru Aktivitas Peserta didik
salam.
3. Observasi
aktivitas peserta didik duduk dengan baik sesuai dengan kelompok yang
dalam kelompok lain yang telah ditunjuk guru menanggapi jawaban dari
kepada nomor yang telah ditunjuk dan menunjuk nomor dalam kelompok
29
didik, guru melayani pertanyaan peserta didik dan menyimpulkan jawaban
Pada tahapan ini semua hasil observasi dan evaluasi diolah dan
terhadap setiap kegiatan dan terhadap hasil penelitian. Hal ini bertujuan
untuk mengukur motivasi dan prestasi belajar peserta didik, setelah tahap
Siklus II
a. Rencana Tindakan
NHT.
pembelajaran.
30
3. Membuat LKPD sebanyak 4 buah, setiap pertemuan 1 buah LKPD.
6. Membuat angket motivasi belajar 5 buah, angket awal dan setiap akhir
peserta didik.
b. Pelaksanaan Tindakan
Together :
31
2. Guru menyampaikan 2. Peserta didik
tujuan pembelajaran mendengar- kan
yang akan dicapai. dan memper-
hatikan
3. Guru menyampai-kan 3. Peserta didik
model pembelajaran memperhati- kan
yang akan digunakan arahan dari guru
yaitu Numbered
Heads Together
(NHT)
4. Guru membagi kelas 4. Peserta didik
ke dalam beberapa duduk dengan rapi
kelompok yang sesuai kelompok
beranggotakan 4 yang sudah
peserta didik tiap ditentukan dan
kelompok dan tiap peserta didik tahu
anggota kelompok betul nomor dan
diberi nomor 1 sampai kelompoknya
nomor 4
II Kegiatan Inti 1. Guru menjelaskan 1. Peserta didik
Tahap II : materi yang diajarkan memperhati-kan
Mengaju-kan dengan demonstrasi penjelasan guru.
pertanyaan dan tanya jawab.
32
dan mengarahkan memperhati-kan
kepada masing-masing arahan dari guru.
kelompok
3. Guru memotivasi 3. Peserta didik
peserta didik agar melakukan diskusi
terlibat aktif dengan teman
mendiskusikan dalam
pemecahan masalah kelompoknya.
dalam kelompoknya
4. Guru memastikan tiap 4. Peserta didik
anggota kelompok mengerjakan dan
mengetahui jawaban mengetahui
dari pertanyaan itu. jawaban dari
pertanyaan yang
diberikan oleh
guru
IV Tahap IV : 1. Guru memanggil salah 1. Peserta didik yang
Menjawab satu nomor secara dipanggil
pertanyaan acak dari kelompok nomornya
tertentu. mengacungkan
tangan.
2. Guru menunjuk nomor 2. Peserta didik maju
tertentu untuk ke depan
menjawab pertanyaan menjawab
hasil diskusi. pertanayan dan
peserta didik yang
lain
memperhatikan
serta memberi
tanggapan jawaban
yang sudah
disampaikan oleh
peserta didik yang
maju.
3. Guru memberi pujian 3. Peserta didik
kepada kelompok memberi
yang menjawab aplaus/tepuk
dengan benar. tangan bersama.
4. Guru memberi 4. Peserta didik
tanggapan hasil memperhati-kan
persentasi. arahan dari guru.
V Tahap V : Evaluasi 1. Guru menyusun alat 1. Peserta didik
evaluasi menerima lembar
soal evaluasi.
2. Guru memotivasi 2. Peserta didik
peserta didik agar mengerjakan soal-
33
bekerja secara mandiri soal secara
mandiri.
3. Guru mengawasi 3. Peserta didik
jalannya evaluasi. dengan tenang
mengerjakan soal-
soal itu
4. Guru menentukan 4. Peserta didik
penskoran. mengumpul-kan
lembar jawab.
VI Kegiatan Akhir 1. Guru membimbing 1. Peserta didik
peserta didik dalam mencatat
merangkum materi. rangkuman.
2. Guru memotivasi 2. Peserta didik
peserta didik agar memperhati-kan
selalu belajar dengan arahan dari guru.
rajin.
3. Guru memberi tugas 3. Peserta didik
rumah. mencatat tugas
yang diberikan
oleh guru.
4. Guru menutup 4. Peserta didik
pelajaran dengan doa berdoa bersama
dan mengucap salam. dan menjawab
salam.
c. Observasi
1. Subjek Penelitian
Berdasarkan observasi awal dan tes awal yang telah dilaksanakan ternyata
dari 4 kelas VIII (A, B, C, dan D) didapat kelas VIII D yang mempunyai
motivasi paling rendah dan prestasi belajar juga paling rendah. Oleh
34
karenanya subyek dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas VIII D
dengan Mei 2020 pada peserta didik kelas VIII D, SMP Negeri 3
Teknik yang digunakan adalah angket dan lembar observasi serta tes
1. Angket
35
bermacam-macam masalah, melakukan pekerjaan mandiri, memanfaatkan
diberikan sebanyak 5 kali yaitu angket awal, pertemuan pertama dan kedua
2. Observasi
Adapun observasi pada penelitian ini terdiri dari dua hal yaitu :
a. Aktivitas Guru
Dalam hal ini obyek yang harus dilaksanakan meliputi kegiatan guru.
36
dilakukan guru yaitu mengucapkan salam kemudian menanyakan
mengajukan pertanyaan yang ada pada LKPD dan harus dijawab oleh
guru menyusun alat evaluasi; (2) guru memotivasi peserta didik agar
37
bekerja secara mandiri; (3) guru mengawasi jalannya evaluasi; (4)
materi; (2) guru memotivasi peserta didik agar selalu semangat dalam
belajar; (3) guru memberikan tugas rumah; (4) guru menutup pelajaran
dengan salam.
yang diamati terdiri dari aspek kognitif dan aspek afektif, aspek
waktu pelajaran dimulai; (2) peserta didik siap dengan buku atau alat
pelajaran; (3) peserta didik tenang pada waktu guru menerangkan; (4)
38
guru; (8) peserta didik tertarik (senang) menggunakan media dalam
(11) peserta didik dapat bekerja sama dan berhubungan dengan peserta
didik lain.
3. Tes
adalah serentetan pertanyaan atau latihan atau alat lain yang digunakan
Arikunto (1993 : 51) Tes adalah merupakan alat atau prosedur yang
yang berupa tugas-tugas yang harus diker jakan peserta didik untuk
mendapatkan data tentang nilai dan prestasi peserta didik tersebut yang
39
Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang telah ditetapkan sekolah. Dari
tes ini dapat untuk mengetahui maju mundurnya prestasi belajar seorang
peserta didik.
evaluasi pada setiap siklus. Bentuk tes yang digunakan adalah tes bentuk
essay, yaitu sejenis tes kemajuan belajar yang memerlukan jawaban yang
bersifat pembahasan atau uraian kata-kata, tes bentuk essay ini mempunyai
daya kreatif yang tinggi. Dengan tes essay ini memberi kesempatan kepada
dan luas lingkaran, pada siklus II juga diberikan 5 butir soal untuk
D. Analisa Data
adalah :
1. Angket
Pada tahap ini dilakukan analisa dan data hasil yang telah dicapai
oleh peserta didik melalui evaluasi maupun observasi. Hal ini analisis
40
motivasi dan ketuntasan belajar peserta didik digunakan rumus persentase.
Ji
Persentase (%) = x 100%
n
Keterangan :
41
Skor 1 : Jika guru melakukan 1 indikator aktivitas guru
sebagai berikut :
X
Nilai pertemuan 1 dan 2 = x100%
M
42
Dengan kriteria sebagai berikut :
2008:29)
43
80 nilai 100 : sangat baik (Sudijono, 2009 : 318)
Untuk mengetahui ketuntasan belajar peserta didik, maka digunakan
rumus sebagai berikut :
n
Persentase (%) = x100%
N
Keterangan :
n = Jumlah peserta didik yang mendapat nilai ≥ 65
N = Jumlah seluruh peserta didik (Mulyasa, 2004 : 99)
E. Indikator Keberhasilan
Indikator dalam penelitian ini ada dua macam, yaitu :
1. Indikator keberhasilan yang berkaitan dengan peningkatan motivasi belajar
matematika peserta didik mencapai 60% dengan kriteria minimal baik.
2. Indikator keberhasilan yang berkaitan dengan peningkatan prestasi belajar
matematika peserta didik minimal 75% peserta didik telah memperoleh
nilai minimal 70 sesuai dengan kriteria ketuntasan minimal (KKM) yang
ditetapkan sekolah.
44
F. Jadwal Penelitian
Jadwal kegiatan penelitian ini dirancang dalam bentuk tabel sebagai
berikut:
Februari Maret April Mei
No Jenis Kegiatan
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1. Pembuatan
proposal
2. Penyusunan
perangkat
pembelajaran
3. Implementasi
siklus 1
4. Implementasi
siklus 2
5. Penyusunan
Laporan
6. Pelaporan Hasil
Penelitian
45
DAFTAR PUSTAKA
As’ari, Abdul Rahman, dkk. 2017. Buku Peserta didik Mata Pelajaran
Matematika. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
46
Sudewi, Ni L., dkk. 2014. Studi Komparasi Penggunaan Model Pembelajaran
Problem Based Learning (PBL) dan Kooperatif Tipe Group Investigation
(GI) Terhadap Hasil Belajar Berdasarkan Taksonomi Bloom. e-Journal
Program Pascasarjana Universitas Pendidikan Genesha, Program Studi
IPA (Volume 4 Tahun 2014) Tersedia di http://oldpasca.undiksha.ac.id/e-
journal/index.php/jurnal_ipa/article/download/1112/858
47