Anda di halaman 1dari 6

RESUME MATEMATIKA JIMMY

MATRIKS

1. Pengertian Matriks

Matriks adalah himpunan skalar yang disusun secara empat persegi

panjang menurut baris dan kolom.

Cara Penulisan:

Dengan menggunakan huruf kapital, seperti, A, B, C, dst serta simbol.

Sedang elemen-elemen matriks ditulis dengan huruf kecil.


𝑎11 … 𝑎1𝑛
A=[ ⋮ … ⋮ ]
𝑎𝑚1 … 𝑎𝑚𝑛

Sebuah Matriks 𝐴𝑚𝑥𝑛 = [𝑎𝑖𝑗 ]; dengan

i = baris ke-i

j = kolom ke-j

𝑎𝑖𝑗 = merupakan elemen matriks A yang terletak pada baris ke-i dan kolom

ke-j.

Untuk matriks bujursangkar yang berukuran atau berordo m x n dimana m

= n bisa juga ditulis sebagai 𝐴𝑛 .

2. Jenis-jenis matriks khusus

2.1. Suatu matriks dengan banyak baris=banyak kolom=n, disebut

matriks bujur sangkar berordo n.

Barisan elemen a11, a22, ..., ann disebut diagonal utama dari matriks

bujur sangkar A tersebut.

2.2. Matriks Nol


Adalah matriks yang semua elemennya 0.

Sifat-sifat Matriks Nol:

a. A+0=A (bila ukuran A = ukuran 0)

b. A0=0 ; 0A=0 (jika syarat-syarat perkalian terpenuhi)

2.3. Matriks Diagonal

Adalah matriks bujursangkar yang semua elemen diluar diagonal

utama adalah Nol.

2.4. Matriks Identitas

Adalah matriks diagonal yang semua elemen diagonal utamanya

sama dengan satu.

Sifat matriks identitas adalah seperti bilangan 1 (satu) dalam

operasi dengan bilangan biasa, yaitu:

AI = A

IA = A (bila syarat-syarat terpenuhi)

2.5. Matriks Skalar

Adalah matriks diagonal dengan semua elemen diagonal utamanya

sama dengan k.

2.6. Matriks Segitiga Bawah

Adalah matriks bujursangkar yang semua elemen-elemen diatas

diagonal utamanya semua dengan Nol.

2.7. Matriks Segitiga Atas

Adalah matriks bujursangkar yang semua elemen di bawah

diagonal utamanya = Nol.

2.8. Matriks Simetris


Adalah matriks yang transposenya sama dengan dirinya sendiri

atau A=AT.

2.9. Matriks Invers

Jika A dan B matriks-matriks bujursangkar berordo n dan berlaku

AB=BA=I maka dikatakan B invers dari A dan sebaliknya A invers

Contoh soal matriks :

1. Diketahui dua buah matriks ordo 2x2 seperti dibawah ini :

A=

1 2
4 3

B=

5 6
8 7

Tentukan (A + B)T ?

Pembahasan :

A+B=

1 2
4 3

5 6
8 7

A+B=

1+5 2+6
4+8 3+7
A+B=

6 8
12 10

Maka hasil (A + B)T :

(A + B)T =

6 12
8 10

1
2 1 2
2. Jika diketahui A=[ ] dan B=[2] Carilah (𝐴𝐵)𝑇 dan 𝐵 𝑇 𝐴𝑇
3 0 1
0

A2x3 B3x1 maka AB2x1

4
AB = [ ] maka (𝐴𝐵)𝑇 = [4 3]
3

DETERMINAN

1.1. Determinan

• METODE SARRUS (Khusus matriks ordo 3)


𝑎11 𝑎12 𝑎13
|𝐴|=|𝑎21 𝑎22 𝑎23 | =
𝑎31 𝑎32 𝑎33

𝑎11 𝑎12 𝑎13 𝑎11 𝑎12 𝑎13


|𝑎21 𝑎22 𝑎23 | 𝑎21 𝑎22 𝑎23 | = ⋯
𝑎31 𝑎32 𝑎33 𝑎31 𝑎32 𝑎33

1.2. Sifat-Sifat Determinan

1. Det(A) = Det(𝐴𝑇 )
2. Tanda determinan berubah jika dua baris/kolom

ditukar tempatnya. Baris 1 bertukar tempat

dengan baris 2.

3. Harga determinan menjadi 𝜆 kali jika suatu

baris/kolom dikalikan dengan 𝜆. Dimana 𝜆 adalah

suatu skalar

4. Harga determinan tidak berubah jika baris/kolom

ke-i ditambah/dikurangi dengan 𝜆 kali

baris/kolom ke-j.

5. Sebuah determinan selalu dapat dituliskan

sebagai penjumlahan 2 determinan (atau lebih).

Soal :

A= tentukan determinan A
Jawab:

det(A) = = 1x5 - 4x2 = -3

Anda mungkin juga menyukai