DISUSUN OLEH :
Patimah Azzahra
Ponco Purnamanto
PENDAHULUAN
Dizaman modern saat ini, iklan sangat dibutuhkan oleh produsen dan juga konsumen,
karena itu salah satu strategi mereka dalam memperkenalkan merk kepada konsumen. Tetapi
didalam iklan yang disajikan harus memiliki unsur kreativitas, karena disitulah letak proses
pengenalan yang mudah diterima oleh konsumen. Iklan merupakan salah satu sarana untuk
mempromosikan sebuah merk kepada konsumen, dengan adanya iklan, sebuah merk akan lebih
mudah untuk dipublikasi dan disosialisasikan kepada konsumen, sehingga masyarakat terus
mengingat merk tersebut. Selain itu, iklan adalah cara yang paling efisien untuk menjangkau
semua kalangan, agar mereka tertarik terhadap produk yang diiklankannya. Tetapi sasaran usia
atau golongan harus sesuai terhadap merk yang diiklankan. Dalam mengiklankan suatu produk
ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan, salah satunya iklan dibuat semenarik
mungkin, mulai dari pesan yang disampaikan, dan juga gambar yang memiliki nilai estetika,
sehingga konsumen akan lebih mudah tertarik terhadap merk yang dipromosikan. Cara efektif
memperkenalkan merk melalui iklan tidak hanya mencakup apa yang ditawarkan, melainkan
pesan yang dapat menarik perhatian konsumen. Pesan iklan harus sesuai produk yang di
iklankan, agar lebih efektif membuat kesadaran merk terhadap masyarakat. Dan informasi
dalam iklan itu sendiri akan melekat di pikiran konsumen yang kemudian dapat menimbulkan
Pada saat ini banyak media untuk mempromosikan sebuah merk melalui iklan, salah
satunya yang ingin kami bahas dalam penelitian kami adalah iklan Youtube.
YouTube merupakan salah satu penyedia layanan video terbesar saat ini yang dapat diakses
secara gratis. Youtube menyediakan berbagai macam video mulai dari video clip sampai film,
serta video-video yang dibuat oleh pengguna YouTube sendiri. Para pengguna dapat
memuat, menonton, dan berbagi klip video secara gratis. Oleh karena itu, YouTube menjadi
memperkenalkan merk yang diciptakan dengan membuka layanan iklan yang disisipkan pada
video di YouTube.
Sesuai dengan penelitian yang ingin kami lakukan, Dalam mempromosikan merk melalui iklan
Youtube, yang harus diperhatikan adalah konten yang ditayangkan harus mudah dipahami oleh
khalayak, serta mudah membangun kesadaran merk pengguna youtube pada saat melihat
tayangan iklan tersebut. Untuk itu kami sebagai peneliti ingin mengetahui lebih lanjut seberapa
besar minat masyarakat terhadap suatu merk yang diiklankan melalui Iklan youtube. Merk yang
ingin kami teliti berkiprah dalam transportasi online yaitu Grab. Grab merupakan sebuah
layanan aplikasi mobile yang di fokuskan sebagai wadah pertemuannya penyedia jasa
Dengan sistem yang sangat mudah, kedua belah pihak yang saling membutuhkan
tersebut yang dijembatani dengan adanya aplikasi besutan developer asal Malaysia. Para pencari
jasa biasa dengan mudah menemukan serta memesan jasa yang sedang berada disekitar
lingkungan tempatnya. Dengan menempatkan iklan pada media layanan video, youtube sangat
memperkenalkan jasa transportasi kepada masyarakat. Namun apakah banyaknya orang yang
melihatnya dan tertarik tersebut dapat menimbulkan kesadaran terhadap apa yang diiklankan ?
Oleh karena itu GRAB dengan strategi promosinya yaitu menempatkan banyak iklan pada
setiap tayangan di Youtube mampu membuat masyarakat tersebut seolah sadar bahwa GRAB
masyarakat dapat dipengaruhi oleh iklan dan mendorong mereka untuk mencoba langsung
layanan transportasi online GRAB tersebut yang akhirnya menyebabkan sikap positif
Dengan melihat situasi kondisi Kota Serang yang baru saja mendapati kehadiran model
jasa transportasi baru yang berbasis online salah satunya Grab, kami sebagai peneliti ingin
mengetahui seberapa besar pengaruh terpaan iklan Grab di Youtube dengan intensitas yang
cukup sering ditayangkan terhadap kesadaran merk yang mereka ciptakan dengan target
Berdasarkan latar belakang di atas, maka permasalahan yang akan kami bahas adalah :
“Adakah Pengaruh Iklan Youtube Ojek Online “Grab” Terhadap Kesadaran Merk Pada
1. Seberapa besar terpaan iklan ojek online “Grab” pada Youtube terhadap
2. Seberapa besar tingkat kesadaran merk masyarakat kota Serang terhadap iklan
3. Adakah pengaruh antara iklan Youtube ojek online “Grab” dengan tingkat
Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka tujuan penelitian kami adalah sebagai
berikut:
1. Ingin mengetahui seberapa besar terpaan iklan ojek online “Grab” pada
3. Ingin mengetahui adakah pengaruh antara iklan Youtube ojek online “Grab”
Kami berharap dalam penelitian ini dapat memberi manfaat diantaranya sebagai berikut:
1. Manfaat Akademis
2. Manfaat Praktis
terhadap iklan ojek online “GRAB” pada Youtube, sehingga peneliti dapat
TINJAUAN PUSTAKA
Pengguna Media Sosial di Kota Makassar”. Yang diteliti oleh Nur Hasanah,
mengetahui efektivitas dari iklan online Go- Jek yang ditampilkan di media
sosial. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi pihak
diteliti, jika dimasukkan ke dalam skala efektivitas maka keempat hasil analisis
dari variabel tersebut secara parsial berada di rentang “efektif”. Nilai EPIC rate
yang merupakan nilai rata-rata dari keempat variabel berada di angka 3,79625.
Nilai ini berada dalam rentang “efektif” pada rentang skala efektivitas.
Linear Berganda sebagai metode untuk mengetahui pengaruh dari dimensi EPIC
iklan bukalapak dinilai efektif dengan nilai 3,001, dan juga dimensi EPIC
Produk Eiger di Account Youtube versi “Do You Really Enjoy Your Life?”
pada Mahasiswa Pencinta Alam di Sekber PPA DIY)”. Yang diteliti oleh
Nugraha, Anak Agung Gede Putra Aditya , Universitas Atma Jaya Jogyakarta. Jenis
konsumen produk Eiger dengan nilai probabilitas t-hitung 0,000 < Level of
Significant = 0,05. Hal ini dapat diartikan, jika terpaan iklan Produk Eiger
dijelaskan oleh variabel terpaan iklan Produk Eiger sebesar 36,2%, sedangkan
sisanya sebesar 63,8% dijelaskan oleh variabel lain di luar model, misalnya
produk Eiger.
dengan usia 10-50 tahun di kota Semarang yang telah terkena terpaan iklan Teh
Pucuk Harum serta pernah mengonsumsi produk Teh Pucuk Harum. Hasil dari
analisis korelasi Kendall tau menunjukan bahwa terpaan iklan Teh Pucuk
koefisien korelasi sebesar 0.304. Sedangkan citra merek Teh Pucuk Harum
signifikan yang ditunjukkan dengan nilai signifikansi sebesar 0.000 dan nilai
koefisien korelasi sebesar 0.421. Dengan hasil tersebut disarankan kepada Teh
Pucuk Harum untuk memilih endorser yang lebih dikenal khalayak dan jumlah
endorser tidak terlalu banyak serta membuat event seperti kompetisi di media
Ramadan 2017 versi Bahagianya adalah Bahagiaku pada tanggal 26 Mei 2017,
dimana dalam waktuempat bulan iklan tersebut sudah dilihat sebanyak
5.820.432 penonton. Dalam hal ini, apabila konsumen terkena terpaan iklan
maka akan tercipta perasaan dan sikap tertentu terhadap merek. Penelitian ini
Merek. Penelitian ini melibatkan satu variabel independen dan satu variabel
dependen. Variabel independen adalah terpaan iklan (X) dan variabel dependen
adalah citra merek (Y). Data primer dikumpulkan melalui metode survey
cluster sampling (area sampling). Jenis penelitian ini adalah penelitian kausal
dan eksplanatif dengan metode penelitian yaitu metode kuantitatif kepada 100
penulis gunakan adalah analisis regresi sederhana. Penelitian ini memiliki hasil
analisis deskriptif sebesar 76% untuk variabel terpaan iklan dan 73% untuk
Citra Merek (Y) sebesar 35,4% sedangkan sisanya 64,6% dipengaruhi oleh
yang diteliti oleh Bella Tania Bangun & Marheni Eka Saputri, Universitas
karena selain lebih praktis, harga barang yang ditawarkan pun relatif murah atau
sama dengan di toko konvensional. Salah satu toko online yang digemari
yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode deskriptif dan kausal dengan
terhadap 100 responden, kemudian diolah menggunakan IBM SPSS 21. Hasil
dari analisis regresi linier sederhana dalam penelitian ini yaitu sebesar 0,885
Awareness pada Zalora Indonesia. Nilai t hitung lebih besar dari t tabel yaitu
16,649 > 1,660, maka hal ini menunjukkan bahwa adanya pengaruh Advertising
terhadap Brand awareness yang dilakukan oleh Zalora. Hasil analisis koefisien
Awareness sebesar 73,4%, dan sisanya 26,4% dipengaruhi oleh faktor lain yang
FUTSAL GOR PANAM RAYA SQUARE” yang diteliti oleh Hanifan Fauzi,
Universitas Riau. Dalam era globalisasi, perubahan terjadi begitu cepat dalam
bidang ekonomi, sosial, budaya. Hal ini tentu saja membawa perubahan dalam
pola produk sesuai dengan situasi, kondisi dan tuntutan konsumen hari ini. Hal
ini jelas terlihat dalam konsep pemasaran yang pada awalnya hanya orientasi
tertentu. Dalam mencapai tujuan ini Nike membawa konsep periklanan melalui
memanggil kembali iklan yang mereka lihat. Tujuan dari studi ini, adalah untuk
mengetahui apakah ada pengaruh antara iklan Nike versi "Just Do It" melalui
media sosial Twitter @Nike terhadap kesadaran merek dalam komunitas futsal
Panam Raya Sports Hall Square. Metode yang digunakan dalam penelitian ini
adalah metode penjelasan kuantitatif. Jumlah sampel untuk studi ini adalah 66
seberapa besar pengaruh ini kedua variabel ini, peneliti menggunakan analisis
17. Hasil penelitian efek dari iklan Nike versi "Just Do It" pada twitter terhadap
kesadaran merek pada komunitas futsal Panam Raya Sports Hall Square
0.740 X dengan tingkat signifikan 0.000, yang lebih kecil daripada α = 0 05.
Yang artinya adalah bahwa ada pengaruh antara iklan Nike versi "Just Do It"
pada Twitter terhadap kesadaran merek di komunitas futsal Panam Raya Sports
ini menunjukkan kesadaran merek pada komunitas futsal Panam Raya Sports
Rini & Imanuddin Hasbi, ST., MM., Universitas Telkom. Ketatnya persaingan
sales promotion (X2), dan direct marketing (X3) yang dilakukan rakuten di
instant messaging LINE terhadap brand awareness (Y). Responden yang diteliti
pada penelitian ini adalah pengguna LINE diseluruh Indonesia dengan jumlah
kausal dengan teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan analisis
56,5% ditentukan oleh faktor lain yang tidak diteliti. Berdasarkan hasil analisis,
brand awareness.
9. Penelitian ini berjudul “PEMANFAATAN MEDIA SOSIAL UNTUK
penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh media sosial instagram untuk
Berdasarkan hasil penelitian ada beberapa temuan, yang pertama adalah Brand
Awareness tidak memiliki pengaruh signifikan pada Brand Trust dan yang
Awareness.
YouTube “Saat Memesan Tiket Pesawat Tak Lagi Ribet” pada Karyawan di
Dizaman modern saat ini hampir seluruh masyarakat Indonesia menggunakan media
elektronik seperti handphone, televisi, dan radio. Dan penggunanya pun tidak dapat terhitung
jumlahnya, maka dari itu banyak perusahaan-perusahaan yang memanfaatkan media tersebut
sebagai alat terpaan dalam mempromosikan produk atau merk melalui iklan.
Terpaan media atau media exposure didefinisikan sebagai kondisi dimana orang diterpa oleh isi
media atau bagaimana isi media menerpa audiens atau keadaan terkena pada khalayak oleh
Terpaan iklan sebagai variabel independen dapat diukur melalui 3 dimensi, yaitu dimensi
frekuensi, durasi, dan intensitas. Frekuensi seberapa sering khalayak menonton iklan di youtube,
durasi menonton iklan, dan intensitas dengan diukur dengan keseriusan menonton iklan di
youtube. Terpaan iklan sebagai variabel independen dapat diukur melalui 3 dimensi, yaitu
Pada terpaan media yang menerpa khalayak atau penonton iklan di youtube, perusahaan
mengharapkan khalayak mengenal produk yang ditawarkan. Seperti yang ada dalm Teori
Advertising Exposure (Batra, Myers, and Aaker, 1996) apabila konsumen terkena terpaan iklan
maka akan tercipta perasaan dan sikap tertentu terhadap merek yang kemudian akan
Berdasarkan penjelasan diatas kami sebagai peneliti menimpulkan bahwa salah satu konsep dari
judul penelitian kami yaitu terpaan media, sebagai perilaku mempersuasi khalayak melalui iklan
di youtube. Dan bentuk terpaan iklan di yotube sudah jelas yaitu melihat dan mendengarkan isi
pesan yang disampaikan agar menciptakan daya tarik terhadap merk atau produk yang
diiklankannya.
mengidentifikasikan berbagai hal yang terkait dengan brand. Semakin mereka mengingat
informasi tentang brand tersebut semakin mereka mengingat akan kesadaran merk. Menurut
buku karya Darmadi Durianto, Sugiarto, Tony Simanjuntak yang berjudul Strategi
Menaklukkan Pasar Melalui Riset Ekuitas dan Perilaku Konsumen (2004:54), definisi dari
kesadaran merk adalah kesanggupan seorang calon pembeli untuk mengenali, mengingat
kembali suatu merek sebagai bagian dari suatu kategori produk. Bagian dari suatu kategori
produk perlu ditekankan karena terdapat suatu hubungan yang kuat antara kategori produk
Menurut Aaker yang dikutip dalam buku The Power of Brand karya Freddy Rangkuti
(2009:39), kesadaran merek adalah kesanggupan seseorang calon pembeli untuk mengenali atau
mengingat kembali bahwa suatu merek merupakan bagian dari kategori produk tertentu. Brand
Awareness (kesadaran merek) adalah kesanggupan seorang calon pembeli untuk mengenali atau
mengingat kembali bahwa suatu merek merupakan bagian dari kategori produk tertentu (Aaker,
1996:90). Didalam brand awareness ini terdapat empat tingkatan yaitu top of mind, brand recall,
Kata merek berasal dari kata old norse yaitu Brand yang berarti “Membakar”. Menurut
UU merek no.15 tahun 2001 merek adalah tanda berupa gambar, nama, kata, angka, huruf,
angkaangka, susunan atau kombinasi dari unsur-unsur tersebut yang memiliki daya pembeda
dan digunakan dalam kegiatan perdagangan barang dan jasa. Sedangakan menurut American
Marketing Association dalam Rangkuti (2002:2) definisi merek adalah sebagai berikut: ”Merek
adalah nama, istilah, tanda simbol atau rancangan atau kombinasi dari hal-hal tersebut. Tujuan
pemberian merek adalah untuk mengidentifikasi produk atau jasa yang ditawarkan/dihasilkan
Menurut Philip Kotler (1997:13) dalam Rangkuti (2002:35), pengertian merek (brand)
adalah sebagai berikut: ”A brand is a name, term, sign, symbol,or design or combination of
them, intended to identify the good or service of one seller of group differentiate them from
those of competitor” . Sedangkan menurut David A. Aaker dalam Rangkuti (2002:36) merek
adalah nama dan atau simbol yang bersifat membedakan (seperti sebuah logo, cap atau
kemasan) dengan maksud mengidentifikasikan barang atau jasa yang yang dihasilkan oleh
kompetitor. Kemudian ditambahkan pula oleh William J. Staton dalam Rangkuti (2002:36)
bahwa merek adalah nama, istilah, simbol, atau desain khusus atas beberapa kombinasi unsur-
unsur ini yang dirancang unntuk mengidentifikasikan barang atau jasa yang ditawarkan oleh
penjual.
Dari beberapa pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa merek adalah suatu nama atau simbol
untuk mengidentifikasi barang atau jasa yang ditawarkan oleh seseorang maupun perusahaan
dengan tujuan untuk membedakan produk dan jasa yang dihasilkan oleh pesaing.
BAB III
Metode Penelitian
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, sedangkan dalam penyusunan skripsi ini
dibutuhkan data dan informasi yang sesuai dengan sifat permasalahannya agar data dan
informasi yang diperoleh cukup lengkap digunakan sebagai dasar dalam membahas masalah
yang ada, adapun metode penelitian yang digunakan penulis adalah metode deskriptif menurut
Whitne (1960), metode desktiptif merupakan suatu pencarian fakta menggunakan interprestasi
yang tepat. Dalam penelitian ini mempelajari tentang masalah-masalah yang ada didalam
masyarakat dan juga tata cara yang digunakan dalam masyarakat serta dalam situasi-situasi
tertentu.
Sugiyono (2010:8) menjelaskan bahwa pendekatan kuntitatif adalah metode penelitian yang
digunakan untuk meneliti pada populasi atau sampel tertentu, pengumpulan data menggunakan
instrumen penelitian, dan analisis data bersifat kuantitatif atau statistik. Sedangkan penelitian ini
menggunakan tipe atau jenis penelitian asosiatif, dimana tipe penelitian ini bertujuan untuk
mencari hubungan diantara dua variabel (Siregar,2013:7). Hubungan ini juga bertujuan untuk
mengetahui seberapa besar pengaruh yang diberikan olehretribusi parkir sebagai variabel
independean (X) terhadap peningkatan Pendapatan Asli Daerah sebagai variabel dependen (Y).
Sedangkan menurut Margowo bahwa penelitian kuantitatif adalah suatu penelitian yang lebih
banyak menggunakan logika hipotesis verifikasi yang dimulai dengan berfikir deduktif untuk
Kuantitatif adalah suatu bentuk metode penelitian yang digunakan untuk meneliti pada
analisis data bersifat kuantitatif/statistik, dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah
ditetapkan.
Penelitian ini bertujuan untuk menguji adakah pengaruh antara iklan Youtube ojek
online “Grab” dengan tingkat kesadaran merk masyarakat kota Serang. Penelitian ini diawali
dengan mengkaji teori-teori dan pengetahuan yang sudah ada sehingga muncul sebab
permasalahan. Permasalahn tersebut lalu diuji untuk mengetahui penerimaan atau penolakannya
berdasarkan data yang diperoleh dari lapangan. Adapun data yang diperoleh dari lapangan
sifatnya kuantitatif.
Penelitian ini menggunakan pendekatan survey. Pada umumnya, pengertian survey dibatasi
pada penelitian yang datanya dikumpulkan dari sampel atas populasi untuk mewakili seluruh
populasi. Dengan demikian penelitian survey adalah “ penelitian yang mengambil sampel dari
satu populasi dan menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpulan data yang pokok”
(Singarimbun, 1995:3)
Dalam survey, informasi dikumpulkan dari responden dengan menggunakan kuesioner atau
angket. Penelitian survei adalah penyelidikan yang dilakukan untuk mendapatkan fakta-fakta
dari gejala yang ada dan mencari keterangan-keterangan secara faktual baik tentang institusi
sosial, ekonomi atau politik dari suatu kelompok atau suatu individu (M. Nazir, 2005).
Penelitian survei adalah penelitian yang mengambil sampel dari satu populasi dan menggunakan
kuesioner sebagai alat pengumpulan data yang pokok (Masri Singarimbun, 2001).
Dalam penelitian ini peneliti ingin mencari jawaban mengenai apakah suatu variable dapat
mempengaruhi variabel yang lain. Dalam hal ini variabel (X) yaitu rubrikasi pada surat kabar
dan variabel (Y) adalah minat dalam menggunakan hak suara. Dan untuk memperoleh jawaban
tersebut peneliti melakukannya dengan metode survey. Penelitian kuantitatif dengan metode
survey dilakukan dengan pengumpulan data yang menggunakan kuesioner yang disebarkan
pada sekelompok orang yang di sebut responden. Dan kemudian respon yang diberikan
yang diwakili oleh responden. Penelitian ini bersifat asosiatif (korelasional) yaitu model
penelitian yang bermaksud untuk menjelaskan hubungan antar variabel yang di teliti.
A. Populasi
pusat perhatian seorang peneliti dalam ruang lingkup dan waktu yang telah ditentukan.
individu-individu dengan kualitas dan karakter yang sudah ditetapkan oleh peneliti.
Pada riset penelitian yang ingin saya lakukan saya mengambil populasi dari
berdasarkan data yang kami dapat jumlah populasi pada laki-laki khususnya kota
serang yaitu 282.714 dan perempuan yang berjumlah 267.967 data populasi ini
Kami memilih Kota Serang sebagai objek penelitian karena sesuai dengan ruang
Laki-Laki Perempuan
2013 2013
B. Sampel
Menurut Sugiono (2006) sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik
yang dimiliki oleh populasi tersebut. Sedangkan menurut Suwartono (2004) sampel
merupakan suatu bagian dari populasi yang akan diteliti dan yang dianggap dapat
menggambar populasinya.
Teknik sampling yang kita gunakan dalam riset penelitian saat ini yaitu
penentuan sampel berdasarkan kebetulan, yaitu siapa saja yang secara kebetulan
bertemu dengan peneliti dapat digunakan sebagai sampel, bila dipandang orang yang
variabel independen atau variabel bebas (X), sedangkan variabel dependen atau