Anda di halaman 1dari 9
BUPATI BATU BARA PROVINSI SUMATERA UTARA PERATURAN BUPATI BATU BARA NOMOR \3 TAHUN 2018 TENTANG PENGELOLAAN DANA KAPITASI PELAYANAN KESEHATAN PROGRAM JAMINAN KESEHATAN NASIONAL (JKN) DI FKTP DAN JARINGANNYA DI WILAYAH KERJA KABUPATEN BATU BARA TAHUN ANGGARAN 2018 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA ~ BUPATI BATU BARA, ‘Menimbang ©: a. bahwa Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN) merupakan program nasional yang _bertujuan memberikan kepastian _—perlindungan dan — kesejahteraan sosial bagi seluruh rakyat; b. bahwa untuk pelaksanaan Sistem Jaminan Sosial Nasional telah di bentuk Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS); c. bahwa dalam upaya menunjang ketertiban dan kelancaran serta peningkatan mutu pelayanan JKN, perlu diatur pengelolaan Dana Kapitasi Pelayanan Kesehatan Program Jaminan Kesehatan Nasional (SKN) di FKTP dan Jaringannya di wilayah kerja Kabupaten Batu Bare; d. bahwa berdasarkan pertimbangan _sebagaimana dimaksud pada huruf a, huruf b, huruf c, dan huruf d, perlu menetapkan Peraturan Bupati tentang Pengelolaan Dana Kapitasi Pelayanan Kesehatan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di FKTP dan Jaringannya di Wilayah Kerja Kabupaten Batu Bara Tahun Anggaran 2018; 1 Mengingat 1. Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4438); 2. Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 150, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4456); 3. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2007 tentang Pembentukan Kabupaten Batu Bara di Provinsi Sumatera Utara (Lembaran Negara Republik Indonesia ‘Tahun 2007 Nomor 7, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4681); 4. Undang-Undang Nomor 44 Mahun 201] tentang Badaa Penyelenggara Jaminan Sosial Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 116, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5256); 5. Peraturan Pemerintah Nomor 101 Tahun 2012 tentang Penerima Bantuan luran Jaminan Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5327) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 76 Tahun 2015 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 101 Tahun 2012 tentang Penerima Bantuan Turan Jaminan Kesehatan (Lembaran Negara republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 226, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5746); 6. Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2013 tentang Jaminan Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 29) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Presiden Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2013 tentang Jaminan Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 42); 7. Peraturan Presiden Nomor 32 Tahun 2014 tentang Pengelolaan dan Pemanfaatan Dana Kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional Pada Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama Milik Pemerintah Daerah; 8. Peraturan Menteri Keschatan Nomor 28 Tahun 2014 tentang Pedoman Pelaksanaan Program Jaminan Kesehatan Nasional; 9. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 69 Tahun 2013 tentang Standar Tarif Pelayanan Kesehatan Pada Fasilitas Kesshaten Tingkat Pertama Dan Fasilitas. Kesehatan Tingkat Lanjutan Dalam Penyelenggraan Program Jaminan Kesehatan; 10. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 71 Tahun 2013 tentang elayanan Kesehatan pada Jaminan Kesehatan Nasional; 11. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 328 Tahun 2013 tentang Formularium Nasional; 12.Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 80 Tahun 2015 tentang Pembentukan Produk Hukum Daerah 13. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 21 Tahun 2016 tentang Penggunaan Dana Kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional Untuk Jasa Pelayanan Kesehatan dan dukungan Operasional Pada Fasilitas Kesehatan Ingkat Berlama Miik Pemerintah Daevah (Basita Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 761); 14.Peraturan Daerah Kabupaten Batu Bara Nomor 7 Tahun 2016 tentang Pembentukan Perangkat Daerah Kabupaten Batu Bara; 15.Peraturan Daerah Kabupaten Batu Bara Nomor 11 Tahun 2017 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Batu Bara Tahun Anggaran 2018; MEMUTUSKAN : Menetapkan :PERATURAN BUPATI TENTANG PENGELOLAAN DANA KAPITASI PELAYANAN KESEHATAN PROGRAM JAMINAN KESEHATAN NASIONAL (JKN) DI FKTP DAN JARINGANNYA DI WILAYAH KERJA KABUPATEN BATU BARA TAHUN ANGGARAN 2018 BABI KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Bupati ini yang dimaksud dengan : 1. Daerah adalah Kabupaten Batu Bara; 2.Pemerintah Daerah adalah Bupati sebagai unsur Penyelenggaraan Pemerintahan daerah yang memimpin pelaksanaan urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah otonom; .Menteri Kesehatan adalah Menteri Kesehatan Republik Indonesia; . Bupati adalah Bupati Batu Bara; Dinas Kesehatan adalah Dinas Kesehatan Kabupaten Batu Bara; 6. Kepala Dinas adalah Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten » op Batu Bara; 7.Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset adalah Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Kabupaten Batu Bara; . Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan yang selanjutnya disingkat BPJS kesehatan adalah BPJS kesehatan Kantor Cabang Tanjung Balai; ey 9. Jaminan Kesehatan adalah jaminan berupa perlindungan kesehatan agar peserta. + memperoleh_~—manfaat pemeliharaan kesehatan dan perlindungan kesehatan dalam memenuhi kebutuhan dasar kesehatan yang diberikan kepada setiap orang yang telah membayar iuran atau iurannya dibayar oleh pemerintah; 10. Peserta adalah setiap orang termasuk orang asing yang bekerja paling singkat 6 (enam) bulan di Indonesia, yang telah membayar iuran; 11, Fasilitas Kesehatan adaleh fasilitas pelayanan keschatan yang digunakan untuk menyelenggarakan upaya pelayanan kesehatan perorangan, baik promotif, preventif, kuratif maupun rehabilitatif yang dilakukan oleh pemerintah, Pemerintah Daerah, dan/ atau Masyarakat; .Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama yang aclanjutnya disingkat (FATP) adalah fasilitas pelayanan kesehatan Perea yang bersifat_ non spesialistik a S (primer) meliputi pelayanan rawat jalan dan rawat inap termasuk didalamnya FKTP Pembantu (PUSTU); 13. Rawat Jalan Tingkat Pertama adalah pelayanan kesehatan perorangan yang bersifat non spesialistik © dan dilaleanalan pada fosilitas kegehatan tingkat pertama uatule eperluan —obeervaci,perawatan, — diagnosig, pengobatan, dan/atau pelayanan keschatan lainnya; 14.Pelayanan Kesehatan Darurat Medis adalah pelayanan kesehatan yang harus diberikan secepatnya untuk mencegah kematian, keparahan, dan/atau kecacatan sesuai dengan kemampuan fasilltas keschatan; 13. Pusat Kesehatan Masyarakat yang selanjutnya disebut FKTP adalah Unit Penyelenggara Teknis Dinas Kesehatan Kabupaten Batu Bara yang bertanggung jawab menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama di suatu wilayah kerja tertentu; 16. FKTP Pembantu (Pustu) adalah Unit Pelayanan Kesehatan sebagai jejaring FKTP yang memberikan pelayanan tingkat pertama di tingkat Desa; 17. Tarif kapitasi adalah besaran pembayaran per-bulan yang dibayar dimuka oleh BPYS Kesehatan kepada Fasilitas Keachatan Tingkat Portama berdasarkan jumlah peserta yang terdaftar tanpa memperhitungkan jenis dan jumlah pelayanan kesehatan yang diberikan; 18.Jasa Sarana adalah biaya yang dibayarkan untuk penggunaan sarana di FKTP dan Jaringannya; 19.Jasa Pelayanan adalah biaya Jasa Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama .meliputi pelayanan kesechatan non spesialistik. BAB II Dana Kapitasi Pasal 2 (1) Dana Kapitasi Program Jaminan Kesehatan Nasional dibayarkan oleh BPJS Kesehatan ke Rekening FKTP masing - masing setiap bulanya. (2) Dana sebagaimana dimaksud pada ayat (1) merupakan dana pelayanan keschalan kepada Peserta Prograsi Jaminan Kesehatan yang meliputi pelayanan sebagai berikut: a. Administrasi Pelayanan; b. Pelayanan Promotif dan Preventif; c. Pemeriksaan, pengobatan, dan konsultasi medis; d. Tindakan medis non-spesialistik, baik operatif maupun non-operatif; ¢. Pelayanan obat dan bahan medis habis pakal; f, Tranefusi darah gecugi dengan kebutuhan media; g. Pemeriksaan penunjang diagnostic laboratorium tingkat pertama,dan, h. Rawat inap Tingkat Pertama sesuai dengan indikasi medis; Pasal 3 (1) Dana Kapitasi untuk FKTP terdiri dari pembayaran Jasa pelayanan dan dukungan operasional Pelayanan Kesehatan pada FKTP. 6) Denegunadss Dai AMMAN QUNMQOIMUNG Clmnaeud puda ayat (1) sebagai berikut: a. 60% (enam puluh persen) untuk Jasa Pelayanan; dan b. 40% (empat puluh persen) untuk dukungan biaya operasional Pelayanan Keschatan pada FKTP dengan ketentuan 6 % (enam persen) untuk pengadaan obat- obat tambahan dan alat-alat Kesehatan serta bahan habis pakai medis dan 34 % (tiga puluh empat persen) untuk operasional pelayanan kesehatan lainnya. (@)Dana yang dialoWasiian wniwk — biaya operasional pelayanan keschalan, pengadadi SBAt-SBAIAM MReABARAR dan alat kesehatan serta bahan pakai habis medis pelaksanaan belanja/jasa operasional FKTP dapat dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan atau pun FKTP langsung sesuai dengan peraturan dan perundangan yang berlaku. BAB III MEKANISME PEMBAYARAN Pasal 4 (1) Pembayaran dana kapitasi dari BPJS Keschatan dilakukan melalui Rekening Dana Kapitasi JKN pada FKTP dan diakui sebagai pendapatan. (2)Pendapatan sebagimana dimaksud pada ayat (1) digunakan langsung untuk pelayanan keschatan peserta JKN pada FKTP. (3) Dalam hal pendapatan dana kapitasi tidak digunakan seluruhnya pada tahun anggaran berkenaan, dana kapitasi tersebut digunakan untuk tahun anggaran berikutnya. Pasal 5 Pembayaran Dana Kapitasi diberikan langsung ke FKTP masing-masing dengan cara sebagai berkut : a. Bendahara Dana Kapitasi JKN pada FKTP mencatat dan menyampaikan realisasinya pendapatan dan belanja setiap bulan kepada Kepala FKTP. b. Kepala FKTP menyampaikan laporan realisasi pendapatan dan belanja kepada Kepala Dinas Kesehatan dengan melampirkan surat pernyataan tanggung jawab. c. Berdasarkan laporan realisasi pendapatan dan belanja sebagaimana dimaksud pada huruf b, Kepala Dinas Kesehatan menyampaikan Surat Permintaan Pengesahan Pendapatan dan Belanja (SP3B) FKTP kepada PPKD selaku BUD. d. SP3B FKTP sebagaimana dimaksud pada huruf c termasuk sisa dana kapitasi yang belum digunakan pada tahun anggaran berkenaan. Pasal 6 (1) Berdasarkan SP3B FKTP sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 huruf d, PPKD selaku BUD menerbitkan Surat Pengesahan Pendapatan dan Belanja (SP2B) FKTP. (2)PPK-SKPD dan PPKD melakukan pembekuan atas pendapatan dan belanja FKTP berdasarkan SP2B. BAB IV Pertanggung Jawaban Pasal 7 Kepala FKTP bertanggung jawab secara formal dan material atas pendapatan dan belanja dana Kapitasi JKN. BABV PELAPORAN DANA PEMBINAAN Pasal 8 (1) Penggunaan dana yang berasal dari BPJS Kesehatan dipertanggung jawabkan oleh FKTP kepada Bupati melalut Repala Binas Reschatan. (2) Dinas Kesehatan memberikan pembinaan kepada FKTP dalam Pengelolaan Dana Kapitasi Pelayanan Kesehatan Program JKN. BAB VI KETENTUAN PENUTUP Pasal 9 Peraturan Bupati ini mulai berlaku pada tanggal dlundangkan, Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan peraturan Bupati ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah Kabupaten Batu Bara. Ditetapkan di Limapuluh pada tanggal 29 Sontian 2018 Pit. BUPATI BATU BARA, RM. HARRY NUGROHO Diundangkan di Limapuluh pada tanggal 30 Sanucrt 2018 SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN BATU BARA SAKTI ALAM SIREGAR BERITA BABRAH RABUPATEN BATU BARA TAHUN 9018 NOMOR (3 Salinan sesuai dengan aslinya KEPALA BAGIAN HUKUM RAHMAD SIRAIT, SH NIP.19660707 198602 1 001

Anda mungkin juga menyukai