PENOMORAN REKAM MEDIS

No Dokumen : 23/SOP-11/TBT/IV/2019
No Revisi : 00
SOP Tgl Terbit : 20 April 2019
Halaman : 1/2

PUSKESMAS dr. Ruli Robi Ferli

Tanda Tangan :
TABA TERET NIP. 19871206 201503 1 001

1. Pengertian Penomoran rekam medis adalah proses pemberian angka atau nomor
pada rekam medis untuk memudahkan proses pendaftaran pasien.
Nomor rekam medis adalah kode berupa angka-angka dari suatu rekam
medis yang bertujuan untuk mengidentifikasi suatu rekam medis.
2. Tujuan Sebagai acuan mengidentifikasi suatu rekam medis untuk mudah
mencari status pasien di Puskesmas Taba Teret.
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Taba Teret Nomor 445.8/KAPUS-TBT/27/2019
Tentang Sistem Pengkodean Penyimpanan Dokumentasi Rekam Medis
Di Puskesmas Taba Teret.
4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan No. 75 tahun 2014 tentang Pusat
Kesehatan Masyarakat.
2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 4 Tahun
2019 tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan.
3. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 44 Tahun 2016 tentang
Pedoman Managemen Puskesmas.
4. Peraturan Menteri Kesehatan No 46 Tahun 2015 tentang Akreditasi
Puskesmas.
5. Langkah-langkah 1. Petugas menentukan mekanisme penomoran berdasarkan desa
tempat tinggal, urutan KK di register rekam medis dan nomor urutan
pasien dalam kartu keluarga.
a. Nomor Desa
1) 01 : Bajak 1
2) 02 : Datar Lebar
3) 03 : Rindu Hati
4) 04 : Surau
5) 05 : Taba Baru
6) 06 : Taba Penanjung
7) 07 : Taba Teret
8) 08 : Tanjung Heran
9) 09 : Desa Lain
b. Register rekam medis
c. Nomor urut pasien dalam kartu keluarga
2. Petugas menanyakan kartu tanda berobat
3. Apabila belum mempunyai kartu berobat, betugas menanyakan nama,
tempat tanggal lahir, nama kepala keluarga, alamat pasien, nomor
kartu jaminan.
 PENOMORAN REKAM MEDIS
No Dokumen : 23/SOP-11/TBT/IV/2019
No Revisi : 00
SOP Tgl Terbit : 20 April 2019

Halaman : 2/2

4. Petugas membuat kartu tanda berobat sesuai nomor dan identifikasi

pada buku register rekam medis.
5. Petugas menulis nomor kartu dan identifikasi pada lembar rekam
medis pasien.
6. Petugas menulis identifikasi pasien dalam buku register rekam medis
sesuai dengan mekanisme penomoran.

6. Diagram Alir
Petugas menentukan
mekanisme penomoran
berdasarkan desa tempat Petugas menanyakan kartu
tinggal, urutan KK di register tanda berobat
rekam medis dan nomor urutan
pasien dalam kartu keluarga.

Apabila belum mempunyai

kartu berobat, betugas
menanyakan nama, tempat
tanggal lahir, nama kepala
keluarga, alamat pasien,
nomor kartu jaminan.
Petugas membuat kartu
tanda berobat sesuai
nomor dan identifikasi pada
buku register rekam medis.

Petugas menulis
Petugas menulis nomor
identifikasi pasien dalam
kartu dan identifikasi pada
buku register rekam medis
lembar rekam medis
sesuai dengan mekanisme
pasien.
penomoran.

7. Unit Terkait Pendaftaran

Rekam Medis
8. Dokumen Terkait Rekam Medis Pasien
Buku Register Rekam Medis
Kartu Berobat
9. Rekaman Historis Tanggal
No Yang Diubah Isi Perubahan
Perubahan Berlaku