PETUNJUK PENYELESAIAN SOAL UJIAN PRAKTIK AKUNTANSI

MENGELOLA BUKU JURNAL

I. TUGAS ANDA
a. Periksa kelengkapan lembar soal dan lembar dokumen transaksi dan lembar kerja
b. Cermati petunjuk/informasi yang terdapat dalam lembar soal dan dokumen transaksi
c. Tugas anda kali ini adalah mencatat semua transaksi keuangan ke dalam buku-buku harian
sebagai berikut :
 Membuat Jurnal Penjualan (Sales Journal) dan Rekapitulasinya.
 Membuat Jurnal Pembelian (Purchase Journal) dan Rekapitulasinya.
 Membuat Jurnal Penerimaan Kas (Cash Receipt Journal) dan Rekapitulasinya.
 Membuat Jurnal Pengeluaran Kas (Cash Payment Journal) dan Rekapitulasinya.
 Membuat Jurnal Umum (General Journal Entries) dan Rekapitulasinya.
 Membuat Kartu Persediaan (Inventory Card).
 Membuat Buku Besar Pembantu Piutang dan Hutang (Subsidiary Ledger)

d. Bubuhkan tanda tangan saudara di tempat yang tersedia dalam dokumen sebagai tanda
dokumen tersebut telah dibukukan
e. Waktu yang dialokasikan untuk tugas ini adalah 150 menit (2,5 jam)
f. Kerjakan dengan teliti, cepat dan tepat

I. BAHAN DAN ALAT

A. Bahan-bahan yang disediakan oleh Panitia

1. Lembar soal
Berisi informasi tentang identitas perusahaan dan usaha pokok, kebijakan akuntansi, daftar
akun, daftar customers dan vendor, daftar item persediaan, neraca saldo per 30 Nopember
2015 dan daftar saldo akun-akun pembantu (Accouns Receivable, Accouns Payable dan
Inventory) per 30 November 2015.
2. Lembar Dokumen Transaksi
Berisi bukti-bukti transaksi keuangan Desember 2015 yang diurutkan secara kronologis
berdasarkan tanggal terjadinya transaksi. Dalam setiap dokumen transaksi hanya dicatat
jumlah akhir, oleh sebab itu anda harus menganalisa dan mengadakan kalkulasi sendiri.

B. Alat-alat yang disediakan oleh peserta

1. Alat-alat tulis
2. Kalkulator

6018-P1-15/16 Hak Cipta pada Kemdikbud SPK-1/7

II. INFORMASI UMUM

A. Identitas Perusahaan Dan Usaha Pokok

PT PRIMA ELEKTRONIK beralamat di Jalan Jendral Soedirman No.99 Jakarta, Telepon
(021) 179897,Fax (021) 179897, Email: ptprimaelektronik@yahoo.co.id
Perusahaan bergerak dalam bidang usaha jual beli air conditioner (AC): Sebagai distributor
tunggal, perusahaan tersebut membeli barang dagangannya secara kredit dari beberapa
importir di Jakarta, dan menjualnya secara kredit ke beberapa Toko di kota Jakarta.
Perusahaan juga melayani penjualan tunai secara eceran dengan harga khusus.
Perusahaan terdaftar di Kantor Pelayanan Pajak Jakarta, dengan nomor NPWP dan NPPKP:
06.347.251.071.000 dan kode seri faktur pajak CLKJ-071.16571 serta klasifikasi lapangan
usaha (KLU) nomor 72534.
Berikut ini data pemegang saham PT. PRIMA ELEKTRONIK :
Nama Pemegang Jumlah
No. NPWP Jumlah Saham
Saham (lembar)
1. Wahyudo, MSA, Ak 09.150.235.7.101.000 375.000.000 5.000
2. Ratu Ramadhani, SS, 09.152.025.7.212.000 525.000.000 7.000
3. Arjuna Wijaya, SH 09.015.999.7.014.000 600.000.000 8.000
1.500.000.000 20.000
Nilai Nominal per lembar saham Rp 75.000,-

B. Kebijakan Akuntansi
PT PRIMA ELEKTRONIK mengambil kebijakan sebagai berikut:
1. Umum
a. Laporan Keuangan disusun berdasarkan SAK ETAP.
b. Sistem berpasangan dengan dasar akrual basis.
c. Periode akuntansi tahunan, dimulai dari 1 Januari s.d. 31 Desember.
d. Sub periode akuntansi: 12 bulan
e. Pada setiap akhir bulan disusun penyesuaian dan neraca saldo.
f. Jurnal khusus dan jurnal umum untuk mencatat transaksi.
g. Transaksi menggunakan mata uang rupiah (single currency)

6018-P1-15/16 Hak Cipta pada Kemdikbud SPK-2/7

 2. Khusus
a. Pembelian
 Setiap pembelian diperhitungkan PPN Masukan (VAT In) 10% dari Nilai
Pembelian.
 Biaya transpot yang timbul dari transaksi pembelian barang dagangan menjadi
tanggungan perusahaan (FOB. Shipping Point).
 Setiap retur pembelian diperhitungkan sebagai pengurang atas nilai utang
dagang, PPN Masukan dan nilai pembelian persediaan (tidak digunakan akun retur
pembelian)
 Termin pembayaran ditentukan 3/10, n/30. Pembayaran dalam periode diskon
akan mengurangi nilai hutang.
 Asumsi: Faktur pembelian yang diterima sesuai dengan Faktur Pajak

b. Penjualan
 Setiap penjualan diperhitungkan PPN Keluaran (VAT Out) 10% dari nilai
penjualan.
 Setiap biaya transportasi yang timbul dari transaksi penjualan barang dagangan
menjadi tanggungan pembeli/pelanggan.
 Setiap retur penjualan diperhitungkan sebagai pengurang atas nilai piutang
dagang, PPN Keluaran dan nilai harga pokok penjualan (gunakan akun retur
penjualan).
 Termin pembayaran ditentukan 2/10, n/30, pelunasan piutang dalam periode
diskon akan mengurangi nilai piutang.
 Keterlambatan membayar piutang didenda 1% dari nilai piutang.
 Asumsi: Faktur penjualan yang dibuat sesuai dengan Faktur Pajak.

c. Pengeluaran Kas
 Pengeluaran kas di atas Rp1.000.000,00 dilakukan dengan menggunakan cek
yang didukung dengan bukti pengeluaran kas atau perintah penarikan cek.
 Sistem pencatatan dana kas kecil menggunakan sistem dana tetap (imprest
fund system). Dana kas kecil ditetapkan sebesar Rp 5.000.000,00 dengan waktu
pengisian kembali setiap akhir bulan. Dana kas kecil digunakan untuk membiayai
pengeluaran kas Rp1.000.000,00 ke bawah.

6018-P1-15/16 Hak Cipta pada Kemdikbud SPK-3/7

 d. Penerimaan Kas
 Semua penerimaan kas wajib disetorkan ke bank pada hari yang sama dengan
transaksi diterimanya kas.
 Setiap setoran kas ke bank didukung dengan slip setoran bank.
 Dana perusahaan disimpan dalam rekening nomor 0060004242149 Bank
Mandiri Jalan Diponegoro Jakarta 002E
 Bila penerimaan kas terjadi pada hari Minggu atau hari libur lainnya, maka
penerimaan kas akan disetorkan paling lambat pada hari berikutnya.

e. Piutang Dagang
 Mengantisipasi timbulnya piutang dagang yang tidak dapat ditagih, perusahaan
membentuk cadangan kerugian piutang. Beban kerugian piutang ditetapkan
sebesar 3% dari Piutang akhir periode.

f. Penilaian Persediaan Barang Dagangan

 Pencatatan persediaan barang dagangan menggunakan sistem perpetual dengan
metode penilaian harga pokok FIFO (First In First Out)/masuk pertama keluar
pertama.
 Masing-masing item persediaan dibuatkan satu kartu barang untuk mencatat
mutasi setiap itemnya.

g. Penyusutan Aset Tetap

 Aset tetap berujud yang dimiliki perusahaan dicatat berdasarkan harga
perolehan. Penyusutan (depresiasi) dihitung dengan metode garis lurus (straight
line method) yang sesuai dengan kebijakan perpajakan.
 Perhitungan dan pencatatan beban penyusutan dilakukan setiap akhir tahun.

h. Laporan Arus Kas menggunakan Metode Tidak Langsung.

6018-P1-15/16 Hak Cipta pada Kemdikbud SPK-4/7

III. RINCIAN PEKERJAAN
Oleh karena teknisi akuntansi yang menangani pekerjaan administrasi/akuntansi
sementara ini sedang cuti, maka Pemilik perusahaan meminta anda untuk menggantikannya.
Rincian tugas yang harus anda kerjakan adalah:
NO ASPEK YANG DINILAI SKOR
A KETERAMPILAN
1 Sales Journal + Rekapitulasi 15
2 Cash Receipt Journal + Rekapitulasi 15
3 Purchases Journal + Rekapitulasi 15
4 Jurnal Pengeluaran kas + Rekapitulasi 15
5 General Journal + Rekapitulasi 15
6 Inventory Card 7
7 Subsidiary Ledger of Account Receivable 4
8 Subsidiary Ledger of Account Payable 4
B SIKAP KERJA
1 Kerapihan dan keberhasilan 5
2 Kecepatan 5
Total Skor 100

6018-P1-15/16 Hak Cipta pada Kemdikbud SPK-5/7

IV.DAFTAR DAN FUNGSI AKUN

NO. FUNGSI UNTUK MENCATAT

NAMA AKUN
AKUN MUTASI NILAI:
1-1000 Current Assets
1-1100 Cash in Bank Kas di Bank
1-1101 Petty Cash Kas Kecil
1-1102 Accounts Receivable Piutang Dagang
1-1103 Allowance for Doubtful Debt Penyisihan atau Cadangan Kerugian Piutang
1-1104 Merchandise Inventory Persediaan Barang Dagang
1-1105 Store Supplies Perlengkapan Toko
1-1106 Prepaid Advertising Sewa dibayar Dimuka
1-1107 Prepaid Insurance Asuransi dibayar Dimuka
1-1108 Prepaid Income Tax Uang Muka PPh
1-1109 VAT In PPN Masukan
1-1110 Income Tax Art. 28A Receivable Piutang PPh Pasal 28A (PPh Lebih Bayar)
1-2000 Investment:
1-2100 Stock Invesment Investasi dalam saham
1-3000 Fixed Assets :
1-3100 Land Tanah
1-3201 Building at Cost Gedung
1-3202 Building Accumulated Dep Akumulasi Penyusutan Gedung
1-3301 Vehicle at cost Kendaraan
1-3302 Vehicle Accumulated Dep Akumulasi Penyusutan Kendaraan
1-3401 Equipment Peralatan
1-3402 Equipment Accumulated Dep Akumulasi Penyusutan Peralatan
2-1000 Current Liabilities :
2-1100 Accounts Payable Hutang Dagang
2-1200 Accrued Expense Hutang Biaya
2-1300 Income Tax Payable Hutang Pajak Penghasilan (PPh)
2-1400 Dividen Payable Hutang Dividen
2-1500 VAT Out PPN Keluaran
2-1600 Income Tax Art.29 Payable Hutang PPh Pasal 29 (PPh Kurang Bayar)
2-2000 Long Term Liabilities :
2-2100 Bank Mandiri Loan Hutang Bank Mandiri
3-1000 Equity :
3-1100 Common Stock Modal Saham
3-1200 Retained Earning Laba ditahan
3-1300 Dividend Dividen
3-1400 Income Summary Ikhtisar Laba-Rugi
4-1000 Revenues :
4-1100 Sales Penjualan
4-1200 Sales Discount Potongan Penjualan
4-1300 Sales Return Retur Penjualan
4-1400 Freight Collected Pendapatan Jasa Angkut Penjualan
4-1500 Late Fees Collected Pendapatan Denda Keterlambatan

6018-P1-15/16 Hak Cipta pada Kemdikbud SPK-6/7

 4-1600 Service Income Pendapatan Jasa Servis
5-1000 Cost Of Goods Sold :
5-1100 Cost of Goods Sold Beban Pokok Penjualan
5-1200 Freight Paid Beban Angkut Pembelian
6-1000 Operating Expenses :
6-1100 Wages & Salaries Expense Beban Gaji dan Upah
6-1200 Advertising Expense Beban Iklan
6-1300 Telepon, Water and Electricity Expense Beban Telepon, Air dan Listrik
6-1400 Store Supplies Expense Beban Perlengkapan
6-1500 Maintenance and Repair Expense Beban Reparasi
6-1600 Bad Debt Expense Beban Kerugian Piutang
6-1700 Depreciation Expense Beban Depresiasi Aset Tetap
6-1800 Insurance Expense Beban Asuransi
6-1900 Proffesional Fees Beban Jasa Pihak III
6-2000 Donation Expense Beban Sumbangan
6-2100 Late Fees Expense Beban Denda
8-1000 Other Revenues and Gains :
8-1100 Interest Revenue Pendapatan Bunga
8-1200 Deviden Revenue Pendapatan Deviden
8-1300 Gain On Sales of Fixed Assets Laba Penjualan Aset Tetap
9-1000 Other Expenses and Losses :
9-1100 Interest Expense Beban Bunga
9-1200 Bank Service Charge Beban Administrasi Bank
9-1300 Income Tax Expense Beban Pajak Penghasilan (PPh)
9-1400 Loss On Sales of Fixed Assets Rugi Penjualan Aset Tetap

6018-P1-15/16 Hak Cipta pada Kemdikbud SPK-7/7