Anda di halaman 1dari 3

NAMA : MEGA OKTA FIANTI

NIM : 2017011

PRODI : DIII KEPERAWATAN

MATA KULIAH : KMB II

A. Resum jurnal
1. Alasan memilih jurnal
Karena jurnal ini lengkap dan mudah di pahami.

2. Nama peneliti
 Satriyo agung
 Annisa adriyani
 Dewi kartika sari
Program studi ilmu keperawatan STIKES ‘Aisyiyah Surakarta

3. Tempat dan Waktu penelitian


RSUD Dr. M DEWARDI SURAKARTA, 1 FEBUARI 2013

4. Tujuan penelitian
Mengetahui pengaruh pemberian teknik relaksasi nafas dalam terhadap tingkat
nyeri pada pasien post operasi dengan anestesi umum diRSUD Dr. Moewardi
Surakarta.

5. Metode penelitian
Penelitian ini menggunakan desain Pre Eksperiment Design dengan rancangan
One Group Pre-Post Test.

B. Analisa data
1. Populasi dan responden/sample
Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik Purposive
Sampling dengan jumlah sampel penelitian 30 responden.
2. Output hasil penelitian
Hasil penelitian menunjukan bahwa teknik relaksasi napas dalam ini mampu
dilakukan oleh seluruh responden (100%), sebagian besar tingkat nyeri yang
dirasakan responden sebelum diberikan teknik relaksasi nafas dalam adalah skala
6 atau nyeri sedang dan setelah diberikan teknik relaksasi nafas dalam menjadi
skala 3 atau nyeri ringan.

3. Hubungan dengan kondisi nyata penelitian


Ada pengaruh efek pada pemberian teknik relaksasi nafas dalam terhadap tingkat
nyeri pada pasien post operasi dengan anestesi, sebelum diberikan teknik relaksasi
nafas dalam adalah skala 6 atau nyeri sedang dan setelah diberikan teknik
relaksasi nafas dalam menjadi skala 3 atau nyeri ringan.

C. Kesimpulan dan saran


1. Kesimpulan
Penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian teknik relaksasi nafas dalam
terhadap tingkat nyeri pada pasien post operasi dengan anestesi di Rumah Sakit
Umum Daerah Dr. Moewardi Surakarta, kesimpulan yang pertama adalah
sebelum dilakukan pemberian teknik relaksasi nafas dalam, sebagian besar pasien
mengalami nyeri dengan skala intensitas nyeri pada skala 6 atau nyeri
sedang.Kedua, setelah dilakukan pemberian teknik relaksasi nafas dalam,
sebagian besar pasien mengalami nyeri dengan skala intensitas 3 atau nyeri
ringan. Ketiga, sebelum dilakukan pemberian teknik relaksasi nafas dalam
sebagian besar 26 responden mengalami nyeri sedang. Setelah dilakukan
perlakuan pemberian teknik relaksasi nafas dalam sebagian kecil 18 responden
mengalami nyeri ringan. Keempat, ada pengaruh signifikan pada pemberian
teknik relaksasi nafas dalam terhadap tingkat nyeri pada pasien post operasi
dengan anestesi umum di RSUD Dr. Moewardi Surakarta.

2. Saran
Sebaiknya gunakan obat sesuai anjuran dokter dan pergunakanlah obat sesuai
penyakit yang derita, karena tidak semua penyakit harus tergantung dengan obat
contoh kecilnya nyeri bisa diatasi dengn dilakukannya teknik relaksasi nafas
dalam dengan dilakukan teknik tersebut dapat menggurangi nyeri yang diderita.

Anda mungkin juga menyukai