Anda di halaman 1dari 2

12

2.2 Manajemen Asuhan keperawatan


2.1 Pengkajian
1) Anamnesa
1) Usia
Penyakit ginjal kronis ditemukan pada orang dari segala usia
2) Jenis Kelamin
Gagal ginjal kronis dapat menyerang pria maupun wanita
3) Keluhan Utama
Letih, penuruna haluaran urine, peningkatan edema, ketidak
seimbangan elektorilit, kelebihan cairan. (Billota, 2012: 262)
4) Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien mengalami mulut kering, letih, mual, kram otot,
impotensi, aminore, vasikulasi, kedutan otot. (Billota, 2012:
262)
5) Riwayat Penyakit Dahulu
Riwayat infeksi saluran kemih, penyakit peradangan, vaskuler
hipertensif, gangguan saluran penyambung, gangguan
kongenital dan herediter, penyakit metabolik, nefropati toksik
dan nefropati obstruktif
6) Riwayat Penyakit Keluarga
Riwayat penyakit vaskuler hipertensif, penyakit metabolik,
riwayat menderita penyakit gagal ginjal kronik.
7) Riwayat Psikososial
Pasien akan merasakan perasaan tidak berdaya, tak ada harapan,
menolak, ansietas, takut, marah, tidak mampu mempertahankan
fungsi peran.

2.2 Pemeriksaan Fisik


1) B1 (breathing) : takipnea, dispnea, peningkatan frekuensi/
kedalaman (perneapasan kusmaul), batuk produktif dengan sputum
merah muda encer (edema paru). (Doenges, 2012: 627)
2) B2 (Blood) : hipertensi; nadi kuat, disritmia jantung, pitting
pada kaki, telapak tangan. Nadi lemah halus, hipotensi ortostatik
13

menunjukkan hipovolemia. Friction rub perikardial (respon


terhadap akumulasi sisa). (Doenges, 2012: 626)
3) B3 (Brain) : gangguan status mental contoh penurunan
lapang perhatian, tidakmampuan berkonsentrasi, kacau, penurunan
tingkat kesadaran, stupor, koma. (Doenges, 2012: 627)
4) B4 (Bladder) : perubahan warna urin contoh kuning pekat,
merah, coklat, oliguria, dapat menjadi anuria. (Doenges, 2012:
626- 627)
5) B5 (Bowel) : distensi abdomen, konstipasi, diare (Doenges,
2012: 626)
6) B6 (Bone) : kelemahan otot, kehilangan tonus, penurunan
rentang gerak. (Doenges, 2012: 626)

2. Diagnosa Keperawatan

No Diagnosa Keperawatan

1 Kelebihan volume cairan berhubungan dengan penurunan heluaran urine,


diet berlebih, dan retensi cairan dan natrium

2. Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan


anoreksia, mual, muntah, pembatasan diet dan perubahan membrane mukosa
mulut.

3. Intoleransi aktifitas berhubungan dengan keletihan, anemia, retensi produk


sampah dan prosedur dialisis

4. Pola napas tidak efektif berhubungan dengan anemia

5. Resiko Penurunan curah jantung berhubungan dengan ketidak seimbangan


cairan

6 Kurangnya pengetahuan berhubungan dengan kondisi dan penanganan

Anda mungkin juga menyukai