u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PUTUSAN
R
Nomor 53/Pid.B/2017/PN Bkt
si
ne
ng
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
do
gu
pengadilan tingkat pertama dengan acara pemeriksaan biasa telah
menjatuhkan Putusan sebagai berikut dalam perkara Terdakwa:
In
A
Nama : ELFITA ACHTAR, S.H.;
Tempat lahir : Bukittinggi;
ah
lik
Jenis kelamin : Perempuan;
Kebangsaan : Indonesia;
am
ub
Tempat tinggal : Jalan Kehakiman No. 371 RT.004, RW.002
Kelurahan Belakang Balok Kec. Aur Birugo Tigo
ep
Baleh, Kota Bukittinggi;
k
Agama : Islam;
ah
Pekerjaan : Notaris;
R
si
Terdakwa ditahan oleh:
1. Penyidik, tidak melakukan penahanan;
ne
ng
do
gu
lik
GILANG ROSADI, S.H dan 2. DANIEL JUSARI, S.H Keduanya adalah Advokat/
Pengacara/Penasihat Hukum, pada “Law Offices Of Raya Law Firm”, beralamat
m
ub
- Setelah membaca:
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2. Penetapan Majelis Hakim Nomor 53/Pen.Pid/2017/PN Bkt tanggal
R
3 April 2017 tentang penetapan hari sidang;
si
3. Berkas perkara dan surat-surat lain yang bersangkutan;
ne
ng
- Setelah mendengar keterangan saksi-saksi dan Terdakwa;
- Setelah memeriksa bukti surat dan barang bukti yang diajukan di
persidangan;
do
gu- Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan oleh
Penuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut;
In
A
1. Menyatakan terdakwa Elfita Achtar, S.H. bersalah melakukan tindak
pidana “penggelapan dalam jabatan dan menghalang-halangi
ah
lik
KUHPidana dan Pasal 216 KUHPidana dalam dakwaan Kesatu
Primair dan Kedua;
am
ub
2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa dengan pidana penjara
selama 4 (empat) tahun dikurangi dengan masa tahanan kota yang
ep
telah dijalani dengan perintah untuk ditahan Rutan.
k
si
Bangunan masing nomor 134, 135, 136 dan 137 yang terletak di
Kelurahan Tarok Dipo Kec. Guguak Panjang Kota Bukittinggi,
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
DIKEMBALIKAN KEPADA PT RAHMAN TAMIN MELALUI SAKSI
R
MUSTAFA GANI TAMIN;
si
1. 2 (dua) lembar asli Surat dari Likuidator a.n. KHAIRIL
ne
ng
POLOAN,S.H.,M.H. Nomor: 001/SK-RT/IV/05 Tanggal 8 Juni
2015 kepada Notaris ELFITA ACHTAR, S.H., perihal
pemberitahuan tentang Likuidator Baru PT. RAHMAN TAMIN
do
gu (Dalam Likuidator) berikut lampiran tanda terima surat oleh
ELFITA ACHTAR, S.H. tanggal 8 Juni 2015;
In
A
2. 3 (tiga) lembar asli Surat dari Likuidator a.n KHAIRIL
POLOAN,S.H.,M.H. Nomor: 0098/SK-RT/IX/15 Tanggal
ah
lik
penjualan asset Jl. Sudirman Bukittinggi;
3. 4 (empat) lembar asli Surat dari Likuidator a.n KHAIRIL
am
ub
POLOAN,S.H.,M.H. Nomor: 103/SK-RT/IX/15 Tanggal
15 September 2015 kepada Notaris ELFITA ACHTAR,S.H. perihal
ep
penjualan asset Jl. Sudirman Bukittinggi;
k
si
2015 kepada Bapak EDI YOSFI Direktur PT. STARVI PROPERTI
INDONESIA perihal penjualan asset Jl. Jend. Sudirman
ne
ng
Bukittinggi;
5. 1 (satu) lembar asli Surat dari Likuidator a.n KHAIRIL
do
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
perihal Bukti Pembayaran Penjualan asset Jl. Jend. Sudirman
R
Bukittinggi;
si
9. 10 (sepuluh) lembar asli Surat dari Likudator a.n KHAIRIL
ne
ng
POLOAN,S.H.,M.H. tanggal 19 Agustus 2015 Kepada Ketua
Pengadilan Negeri Jakarta Barat Perihal laporan Pengurusan
dan/atau Pemberesan Likuidasi PT. RAHMAN TAMIN (Dalam
do
gu Likuidasi);
10. 1 (satu) lembar asli kliping koran SINDO, Sabtu tanggal 4 Juli
In
A
2015 Perihal Pengumuman Penggantian Likuidator PT. RAHMAN
TAMIN (Dalam Likuidasi);
ah
lik
1. 1 (satu) lembar asli Surat Permohonan Blokir atas nama EFRY
JHONLY yang ditujukan kepada Kantor Pertanahan Kota
am
ub
Bukittinggi tanggal 24 Februari 2014;
2. 1 (satu) lembar asli Surat Kepala Kantor Pertanahan Kota
ep
Bukittinggi Nomor: 76/13.75/300/II/2014 tanggal 24 Februari
k
JHONLY;
R
si
3. 4 (empat) Lembar Asli Surat Law Office “JHONLY & SANTO
ASSOCIATE” Nomor 80/JSA/Sr-III/2014 TANGGAL Jakarta
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
7. 2 (dua) lembar asli Surat Badan Pertanahan Nasional Kantor
R
Pertanahan Kota Bukittinggi Nomor: 324-13.75/300/X/2014
si
tertanggal 24 Oktober 2014 yang di tanda tangani oleh Kepala
ne
ng
Kantor Pertanahan Kota Bukittinggi, perihal Permohonan
Pencabutan Blokir yang di tunjukan kepada Tim Likuidator
PT. RAHMAN TAMIN (Dalam Likuidasi) dan Prabudiningrum Law
do
gu Office;
8. 1 (satu) lembar asli Surat dari Notaris ELFITA ACHTAR, S.H.
In
A
Nomor: 70/PPAT-FT/IV/2015 tertanggal Bukittinggi 06 April 2015
yang di tujukan kepada Kantor Pertanahan Kota Bukittinggi perihal
ah
lik
Kel. Tarok Dipo berikut dengan satu bundel surat perintah stor dan
tanda terima berkas;
am
ub
9. 1 (satu) lembar asli Surat Dari Notaris ELFITA ACHTAR, S.H.
Nomor: 71/PPAT-FT/IV/2015 tertanggal Bukittinggi 6 April 2015
ep
yang di tujukan kepada Kantor Pertanahan Kota Bukittinggi perihal
k
Tarok Dipo berikut dengan satu bundel Surat Perintah Stor dan
R
si
tanda terima berkas;
10. 1 (satu) lembar asli Surat Sdri Notaris ELFITA ACHTAR, S.H.
ne
ng
do
gu
11. 1 (satu) lembar asli Surat Dari Notaris ELFITA ACHTAR, S.H.
Nomor: 73/PPAT-FT/IV/2015 tertanggal Bukittinggi 6 April 2015
ah
lik
ub
Kel. Tarok Dipo berikut Dengan satu bundel surat perintah stor
dan tanda terima berkas;
ka
perihal Pemeriksaan Sertifikat HGB 134, 135, 136 dan 137 yang
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Kantor Pertanahan Kota Bukittinggi tertanggal Jakarta 16 Oktober
R
2015;
si
14. 3 (tiga) lembar Asli Surat Badan Pertanahan Nasional Kantor
ne
ng
Pertanahan Kota Bukittinggi Nomor: 34/13-13.75/I/2016 tertanggal
Bukittinggi 26 Januari 2016 yang di tujukan kepada sdr EDI YOSFI
selaku Direktur PT. STARVI PROPERTI Indonesia perihal
do
gu Pengikatan Jual Beli atas Bidang Tanah HGB 134 s/d 137 Tarok
Dipo tertulis a.n PT. RAHMAN TAMIN;
In
A
DIKEMBALIKAN KEPADA KANTOR PERTANAHAN KOTA
BUKITTINGGI MELALUI SAKSI H. DELNI HERISWA, S.H., M.H.
ah
lik
Melati No. Rekening 111-00-0491898-9 a.n MAHYUNIS, tanggal
cetak 31 Maret 2010 sampai dengan 03 Maret 2014 (asli);
am
ub
2. 1 (satu) buah buku tabungan Bank Mandiri KCP Padang Taman
Melati No. Rekening 111-00-0491898-9 a.n MAHYUNIS, tanggal
ep
cetak 04 April 2014 sampai dengan 11 ApriL 2014 (asli);
k
si
CE0434, warna kesing putih dan silver;
2. 1 (satu) Buah Baterai Handphone Nokia BL-5C warna hitam;
ne
ng
do
gu
lik
(Legalisir);
3. 3 (tiga) lembar photocopy Surat dari Likuidator a.n KHAIRIL
m
ub
24 Februari 2014;
ah
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
di Bukittinggi perihal Somasi/ Peringatan Terakhir Untuk Segera
R
Mengembalikan Sertifikat Asli;
si
5. 6 (enam) lembar Fotocopy surat Office “JHONLY & SANTO
ne
ng
ASSOCIATE” tanggal Jakarta 13 Maret 2014 Kepada Ketua
Pengadilan Jakarta Selatan Perihal Gugatan Wanprestasi ;
6. 3 (tiga) lembar photocopy dari buku tabungan Bank Mandiri
do
gu a.n DWIANA MIRANTI/AKHMAD FAJRIN No. Rekening: 102-00-
0608381-7 (legalisir Notaris);
In
A
7. 2 (dua) lembar photocopy dari buku tabungan Bank Internasional
Indonesia a.n RR DWIANA MIRANTI or AKHMAD FAJRIN
ah
lik
8. 2 (dua) lembar Photocopy Surat dari Tim Likudator PT. RAHMAN
TAMIN (Dalam Likuidasi) Kepada Presiden Direktur
am
ub
PT. RAHMAN TAMIN tertanggal Jakarta 27 Agustus 2013 tentang
Peringatan I;
ep
9. 2 (dua) lembar Photocopy Surat dari Tim Likudator PT. RAHMAN
k
si
Peringatan / Somasi II;
10. 1 (satu) lembar photocopy Pernyataan Kesepakatan tanggal
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
1. Menyatakan bahwa Perbuatan terdakwa menyimpan Sertifikat untuk
R
diproses dalam pelaksanaan AJB antara PT. Rahman Tamin (dalam
si
likuidasi) dengan PT. Starvi Property Indonesia bukan merupakan
ne
ng
perbuatan yang dihukum;
2. Menyatakan terdakwa Elfita Achtar, S.H. lepas (Onslag van recht
vervolging) dari segala tuntutan hukum atas perbuatan yang
do
gu dilakukannya;
3. Membebaskan terdakwa Elfita Achtar, S.H. dari tahanan serta
In
A
Memulihkan hak-hak terdakwa dalam kemampuan, kedudukan dan
harkat serta martabat terdakwa;
ah
lik
1. 1 (satu) lembar tanda terima 4 (empat) sertifikat Hak Guna
Bangunan masing nomor 134, 135, 136, dan 137 yang terletak di
am
ub
Kelurahan Tarok Dipo Kec. Guguak Panjang Kota Bukittinggi,
tertanggal 30 Januari 2014 di Bukittinggi (asli);
ep
2. 1 (satu) bundle Salinan Akta Pengikat Jual Beli tanggal
k
si
PT. RAHMAN TAMIN, seluas 1715 M2, penerbitan sertifikat di
Bukittinggi tanggal 6 Juli 2001;
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2. 3 (tiga) lembar asli Surat Dari Likuidator a.n KHAIRIL
R
POLOAN,S.H.,M.H. No: 0098/SK-RT/IX/15 tanggal 3 September
si
2015 kepada Notaris ELFITA ACHTAR, S.H. perihal perjuangan
ne
ng
asset Jl Sudirman Bukittinggi;
3. 4 (empat) lembar asli Surat dari Likuidator a.n KHAIRIL
POLOAN,S.H.,M.H. No: 103/SK-RT/IX/15 Tanggal 15 September
do
gu 2015 kepada Notaris ELFITA ACHTAR,S.H. perihal penjualan
asset Jl. Sudirman Bukittinggi;
In
A
4. 3 (tiga) lembar asli Surat dari Likuidator a.n KHAIRIL
POLOAN,S.H.,M.H. No: 116/SK-RT/IX/15 Tanggal 2 Oktober 2015
ah
lik
asset Jl. Jend. Sudirman Bukittinggi;
5. 1 (satu) lembar asli Surat dari Likuidator a.n KHAIRIL
am
ub
POLOAN,S.H.,M.H. No: 117/SK-RT/I/15 Tanggal 2 Oktober 2015
kepada Bapak EDI YOSFI Direktur PT. SATRVI PROPERTI
ep
INDONESIA perihal Undangan;
k
si
kepada Bapak EDI YOSFI Direktur PT. SATRVI PROPERTI
INDONESIA perihal Undangan;
ne
ng
do
gu
lik
ub
Bukittinggi.
9. 10 (sepuluh) lembar asli Surat dari Likuidator a.n KHAIRIL
ka
likuidasi)
es
ng
POLOAN,S.H.,M.H. Nomor:
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
DIKEMBALIKAN KEPADA SAKSI KHAIRIL POLOAN, S.H.
R
1. 1 (satu) lembar asli Surat Permohonan Blokir atas nama EFRY
si
JHONLY yang ditujukan kepada Kantor Pertanahan Kota
ne
ng
Bukittinggi tanggal 24 Februari 2014;
2. 1 (satu) lembar asli Surat Kepala Kantor Pertanahan Kota
Bukittinggi Nomor : 76/13.75/300/II/2014 tanggal 24 Februari 2014
do
gu perihal Permohonan Penangguhan Blokir kepada Sdr. EFRY
JHONLY;
In
A
3. 4 (empat) lembar Asli Surat Law Office “JHONLY & SANTO
ASSOCIATE” No: 80/JSA/Sr-III/2014 Tanggal Jakarta 18 Maret
ah
lik
dengan No.00134 jo No.00135 jo No.00136 jo No.00137 yang
terletak di Jl. Sudirman, Tarok Dipo, Guguk Panjang, Bukittinggi;
am
ub
4. 1 (satu) lembar asli surat ELFITA ACHTAR, S.H. tertanggal 21 Juli
2014 kepada Kepala Kantor Pertanahan Kota Bukittinggi, berikut
ep
dengan fotocopy empat buah buku tanah masing-masing dengan
k
si
TAMIN (dalam Likuidasi) AKHMAD FAJRIN, S.H.,M.H. dan
DWIANA MIRANTI,S.H. No: 044/Lik.PT.RT/VIII/2014 tertanggal
ne
ng
do
gu
Pencabutan Blokir ;
6. 1 (satu) lembar asli Surat dari Prabudiningrum Law Office No:
05/Permoh-IX/2014/PL tertanggal 15 September 2014 yang di
In
A
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Tarok Dipo berikut dengan satu bundle Surat Perintah Stord an
R
tanda terima berkas;
si
9. 1 (satu) lembar asli Surat Dari Notaris ELFITA ACHTAR,S.H.
ne
ng
Nomor : 71/PPAT-FT/IV tertanggal Bukittinggi 6 April 2015 yang di
tujukan Kepada Kantor Pertanahan Kota Bukittinggi perihal
Permohonan Pengecekan Sertifikat Hak Guna Bangunan 135
do
gu Tarok Dipo berikut dengan satu bundel Surat Perintah Setor dan
tanda terima berkas;
In
A
10. 1 (satu) lembar asli Surat Sdri Notaris ELFITA ACHTAR, S.H.
Nomor 72/PPAT-FT/IV/2015 tertanggal 6 April 2015 yang di
ah
lik
Permohonan Pengecekan Sertifikat Hak Guna Bangunan 136
Kel. Tarok Dipo berikut dengan satu bundle surat perintah stor dan
am
ub
tanda terima berkas;
11. 1 (satu) lembar asli Surat di Notaris ELFITA ACHTAR,S.H. Nomor:
ep
73/PPAT-FT/IV/2015 tertanggal Bukittinggi 6 april 2015 yang di
k
si
Kel. Tarok Dipo berikut dengan satu Bundel surat perintah stor
dan tanda terima berkas;
ne
ng
do
gu
lik
ub
Pengikatan Jual Beli atas Bidang Tanah HGB 134 s/d 137 Tarok
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
1. 1 (satu) buah buku tabungan Bank Mandiri KCP Padang Taman
R
Melati No. Rekening 111-00-0491898-9 a.n MAHYUNIS, tanggal
si
cetak 31 Maret 2010 sampai dengan 3 Maret 2014 (asli);
ne
ng
2. 1 (satu) buah buku tabungan Bank Mandiri KCP Padang Taman
Melati No. Rekening 111-00-0491898-9 a.n MAHYUNIS, tanggal
cetak 04 April 2014 sampai dengan 11 April 2014 (asli);
do
gu DIKEMBALIKAN KEPADA SAKSI MAHYUNIS ;
1. 1 (satu) Unit Handphone Merk Nokia Model C2-01 Tipe RM-721
In
A
CE0434, warna cashing putih dan silver ;
2. 1 (satu) Buah Baterai Handphone Nokia BL-5c warna hitam;
ah
lik
1. 1 (satu) buah CD rekaman pembicaraan pada saat rapat Direksi,
Komisaris dan Likuidator tanggal 24 Januari 2014;
am
ub
2. 1 (satu) bundle photocopy Turunan-Penetapan No. 110/PDT.P/
2014/PN.JKT.BAR, tanggal 5 Juni 2014 yang di keluarkan
ep
Pengadilan Negeri Jakarta Barat tentang Penggantian Likuidator
k
(Legalisir);
ah
si
2014. Jo.NO.110/Pdt.P/2014PN.Jkt.Bar, Tanggal 8 April 2015
(Legalisir);
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
8. 2 (dua) lembar photocopy dari buku tabungan Bank Internasional
R
Indonesia a.n RR DWIANA MIRANTI or AKHMAD FAJRIN
si
No. Rekening 0010317562 ( legalisir Notaris);
ne
ng
9. 2 (dua) lembar photocopy Surat dari Tim Likuidator PT. RAHMAN
TAMIN (Dalam Likuidasi) Kepada Presiden Direktur PT.RAHMAN
TAMIN tertanggal Jakarta 27 Agustus 2013 tentang Peringatan I ;
do
gu 10. 2 (dua) lembar photocopy Surat dari Tim Likuidator PT. RAHMAN
TAMIN (dalam likuidasi) Kepada Presiden Direktur PT. RAHMAN
In
A
TAMIN tertanggal Jakarta 10 Januari 2014 tentang Peringatan/
Somasi II;
ah
lik
24 Januari 2014 (tulis tangan) dan telah di legalisir Notaris;
12. 1 (satu) lembar photocopy Persetujuan Penjualan tanggal
am
ub
24 Januari 2014 (tulis tangan) dan telah di legalisir Notaris;
13. 1 (satu) lembar Berita Acara Pengembalian Sumpah Notaris
ep
No. A.32/GSB/HUK-VIII/1999 (legalisir);
k
si
15. Surat Pernyataan EDI YOSFI Jakarta 30 Maret 2014 (Legalisir) ;
16. 1 (satu) Bundel Putusan NO. 135/Pdt.G/2014/PN.Jkt.Sel
ne
ng
do
gu
lik
ub
Umum;
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dan diserahkan dalam persidangan pada hari Selasa Tanggal
R
13 Juni 2017.
si
- Setelah mendengar tanggapan (Duplik) Penasehat Hukum Terdakwa
ne
ng
terhadap tanggapan (Replik) Penuntut Umum yang pada pokoknya tetap
dengan pembelaannya semula;
Menimbang, bahwa Terdakwa dihadapkan kepersidangan atas dasar
do
gu
Surat Dakwaan Penuntut Umum sebagai berikut;
KESATU;
In
A
Primair;
Bahwa terdakwa ELFITA ACHTAR, S.H.. selaku Notaris pada waktu
ah
antara tanggal 24 April 2014 sampai dengan tanggal 4 April 2016 atau
lik
setidak-tidaknya antara Tahun 2014 sampai dengan Tahun 2016,
bertempat di Kantor Notaris Elfita Achtar, S.H. di Jalan Kesehatan PUAA
am
ub
2972 Bukittinggi atau setidak-tidaknya pada suatu tempat yang masih
termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Bukittinggi, dengan
ep
sengaja memiliki dengan melawan hak sesuatu barang yang sama sekali
k
atau sebagaiannya termasuk kepunyaan orang lain dan barang itu ada
ah
dalam tangannya bukan karena kejahatan, yang dilakukan oleh orang yang
R
si
memegang barang itu berhubungan dengan pekerjaannya atau jabatannya
atau karena mendapat upah uang, perbuatan tersebut dilakukan dengan
ne
ng
do
gu
lik
Yosfi akan dilakukan jual beli aset PT. Rahman Tamin yang berada di
Bukittinggi berupa Sertifikat HGB Nomor 134, 135, 136, dan 137, terletak
m
ub
rupiah) akan dibayar oleh pihak kedua kepada pihak pertama pada
ah
Rp. 500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah) tersebut di atas akta ini
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2. Pembayaran pertama yaitu sebesar Rp. 9.500.000.000,00 (sembilan
R
milyar lima ratus juta rupiah) akan dibayar oleh pihak kedua kepada
si
pihak pertama pada saat penandatanganan akta ini dan untuk
ne
ng
penerimaan uang sebesar Rp. 9.500.000.000,00 (sembilan milyar
lima ratus juta rupiah) tersebut di atas akta ini berlaku pula sebagai
tanda terima atau kwitansinya yang sah,
do
gu 3. Pembayaran kedua yaitu sebesar Rp. 20.000.000.000,00 (dua puluh
milyar rupiah) akan dibayar oleh Pihak Kedua kepada Pihak Pertama
In
A
pada tanggal 24-03-2014 (dua puluh empat maret dua ribu empat
belas),
ah
lik
(dua puluh lima milyar rupiah) akan dibayar oleh Pihak Kedua
kepada Pihak Pertama pada tanggal 24-04-2014 (dua puluh empat
am
ub
April dua ribu empat belas),
5. Semua pembayaran tersebut dilakukan melalui transfer ke rekening
ep
Pihak Pertama pada Bank Mandiri KCP Jakarta Wisma Metropolitan
k
MIRANTI/AKHMAD FAJRIN.
R
si
6. Apabila lewat jangka waktu tersebut di atas (24-04-2014) PIHAK
KEDUA tidak dapat membayar sisa dari harga pembelian tersebut di
ne
ng
do
gu
PT. Rahman Tamin berupa Sertifikat HGB Nomor 134, 135, 136, dan
137 yang terletak di Kelurahan Tarok Dipo Bukittinggi terdakwa Elfita
ah
lik
Achtar, S.H.. menerima titipan Sertifikat HGB Nomor 134, 135, 136, dan
137 yang diserahkan oleh Mustafa Gani Tamin dan diterima oleh
m
ub
pemilik empat sertifikat HGB Nomor 134, 135, 136, dan 137 meskipun
es
telah diminta beberapa kali oleh pemilik dan atau likuidator yang baru
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
1. Pada tanggal 28 Februari 2014 Mustafa Gani Tamin meminta kepada
R
terdakwa ELFITA ACHTAR, S.H.., agar menyerahkan kembali
si
Sertifikat HGB Nomor 134, 135, 136, dan 137 yang telah dititipkan
ne
ng
kepada terdakwa ELFITA ACHTAR, S.H., namun terdakwa ELFITA
ACHTAR, S.H. tidak mau menyerahkan sertifkat tersebut dengan
alasan ke empat bidang tanah telah ada pengikatan jual beli (PJB).
do
gu 2. Pada tanggal 03 Desember 2015 saksi Khairil Poloan, S.H..
(likuidator) mendatangi terdakwa ke kantornya di Bukitinggi dengan
In
A
tujuan agar terdakwa mengembalikan 4 (empat) buah sertifikat
milik/aset PT. Rahman Tamin yang ada pada terdakwa, dan waktu itu
ah
lik
- Bahwa perbuatan terdakwa ELFITA ACHTAR, S.H.., menguasai seperti
sebagai pemilik empat sertifikat HGB Nomor 134, 135, 136, dan 137
am
ub
terlihat dari hal-hal sebagai berikut :
1. Saat penyerahan Sertifikat HGB Nomor 134, 135, 136, dan 137 yang
ep
terletak di Kelurahan Tarok Dipo Bukittinggi tanggal 30 Januari 2014
k
si
terdakwa ELFITA ACHTAR, S.H.., dengan mengatakan, “semua
tanah berupa Sertifikat HGB Nomor 134, 135, 136, dan 137 yang
ne
ng
do
gu
lik
ub
Bukittinggi melalui SMS oleh Amar Makruf dikirim SMS pada pukul
13.28 Wib dengan Nomornya 081266028245, dengan SMS sebagai
ka
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
diterima seluruh pembayaran Rp 55 milyar maka sertifikat harus
R
dikembalikan ke Presdir Bapak Mustafa Gani Tamin dan semua
si
bentuk ikatan dengan calon pembeli tersebut batal. Kami sebagai
ne
ng
pemegang saham memohon kepada ibu notaris sebagai wakil
pejabat negara untuk menjaga kepentingan pemegang saham
tersebut agar tidak ada gugatan atas transaksi tersebut dikemudian
do
gu hari. Terimakasih wass wr. Wb. AMAR M TAMIN”.
Meskipun telah diingatkan beberapa kali akan tetapi terdakwa ELFITA
In
A
ACHTAR, S.H.., selaku Notaris membuat transaksi terhadap tanah aset
PT. Rahman Tamin di Bukittinggi berupa Sertifikat HGB Nomor 134, 135,
ah
136, dan 137 yang terletak di Kelurahan Tarok Dipo Bukittinggi dengan
lik
dalam bentuk akta PJB Nomor : 06 / 2014 tanggal 24 Februari 2014
- Bahwa akibat perbuatan terdakwa selaku Notaris yang tidak mau
am
ub
penyerahkan 4 sertifikat HGB Nomor 134, 135, 136, dan 137 kepada
saksi Mustafa Gani Tamin, mengakibatkan saksi Mustafa Gani Tamin
ep
beserta pemegang saham PT. RAHMAN TAMIN tidak dapat
k
si
Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam
Pasal 374 KUHP;
ne
ng
Subsidair:
Bahwa terdakwa ELFITA ACHTAR, S.H.. pada waktu antara tanggal
do
gu
lik
ub
S.H.., membuat akta pengikatan perjanjian jual beli antara Tim Likuidator
ah
PT. Rahman Tamin (Ahmad Fadjrin, saksi Dwiana Miranti dan Mahyunis)
R
dengan Edi Yosfi selaku Direktur PT. Starvi Properti Indonesia dengan
es
Akta Pengikatan Jual Beli (PJB) Nomor : 06 /2014, yang pada pokoknya
M
ng
berisi bahwa antara Tim Likuidator dengan Edi Yosfi akan dilakukan jual
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
beli aset PT. Rahman Tamin yang berada di Bukittinggi berupa Sertifikat
R
HGB Nomor 134, 135, 136, dan 137, terletak di Kelurahan Tarok Dipo
si
Bukittinggi dengan pengikatan perjanjian sebagai berikut:
ne
ng
1. Pembayaran uang muka sebesar Rp. 500.000.000,00 (lima ratus juta
rupiah) akan dibayar oleh pihak kedua kepada pihak pertama pada
saat penandatanganan akta ini dan untuk penerimaan uang sebesar
do
gu Rp. 500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah) tersebut di atas akta ini
berlaku pula sebagai tanda terima atau kwitansinya yang sah,
In
A
2. Pembayaran pertama yaitu sebesar Rp. 9.500.000.000,00 (sembilan
milyar lima ratus juta rupiah) akan dibayar oleh pihak kedua kepada
ah
lik
penerimaan uang sebesar Rp. 9.500.000.000,00 (sembilan milyar
lima ratus juta rupiah) tersebut di atas akta ini berlaku pula sebagai
am
ub
tanda terima atau kwitansinya yang sah,
3. Pembayaran kedua yaitu sebesar Rp. 20.000.000.000,00 (dua puluh
ep
milyar rupiah) akan dibayar oleh Pihak Kedua kepada Pihak Pertama
k
pada tanggal 24-03-2014 (dua puluh empat maret dua ribu empat
ah
belas),
R
si
4. Pembayaran ketiga atau sisanya yaitu sebesar Rp25.000.000.000,00
(dua puluh lima milyar rupiah) akan dibayar oleh Pihak Kedua
ne
ng
do
gu
MIRANTI/AKHMAD FAJRIN.
6. Apabila lewat jangka waktu tersebut di atas (24-04-2014) PIHAK
ah
lik
ub
- Bahwa dalam pelaksanaan PJB Nomor: 06 /2014 atas aset PT. Rahman
ah
Tamin berupa Sertifikat HGB Nomor 134, 135, 136, dan 137 yang
R
menerima titipan Sertifikat HGB Nomor 134, 135, 136, dan 137 yang
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
diserahkan oleh Mustafa Gani Tamin dan diterima oleh terdakwa
R
ELFITA ACHTAR, S.H.., dengan terima tanggal 30 Januari 2014.
si
- Bahwa setelah PJB berakhir tanggal 24-04-2014 (karena tidak adanya
ne
ng
pelunasan pembayaran oleh saksi Edi Yosfi sebagai calon pembeli),
terdakwa ELFITA ACHTAR, S.H.. tetap menguasai seperti sebagai
pemilik empat sertifikat HGB Nomor 134, 135, 136, dan 137 meskipun
do
gu telah diminta beberapa kali oleh pemilik dan atau likuidator yang baru
(saksi Khairil Poloan, S.H..), antara lain :
In
A
1. Pada tanggal 28 Februari 2014 Mustafa Gani Tamin meminta kepada
terdakwa ELFITA ACHTAR, S.H.., agar menyerahkan kembali
ah
Sertifikat HGB Nomor 134, 135, 136, dan 137 yang telah dititipkan
lik
kepada terdakwa ELFITA ACHTAR, S.H.., namun terdakwa ELFITA
ACHTAR, S.H.. tidak mau menyerahkan sertifkat tersebut dengan
am
ub
alasan ke empat bidang tanah telah ada pengikatan jual beli (PJB).
2. Pada tanggal 03 Desember 2015 saksi Khairil Poloan, S.H..
ep
(likuidator) mendatangi terdakwa ke kantornya di Bukitinggi dengan
k
milik/aset PT. Rahman Tamin yang ada pada terdakwa, dan waktu itu
R
si
tidak respon sedikitpun dari terdakwa.
- Bahwa perbuatan terdakwa ELFITA ACHTAR, S.H., menguasai seperti
ne
ng
sebagai pemilik empat sertifikat HGB Nomor 134, 135, 136, dan 137
terlihat dari hal-hal sebagai berikut :
do
gu
1. Saat penyerahan Sertifikat HGB Nomor 134, 135, 136, dan 137 yang
terletak di Kelurahan Tarok Dipo Bukittinggi tanggal 30 Januari 2014
bertempat di Kantor Notairis ELFITA ACHTAR, S.H. Pada waktu itu
In
A
lik
tanah berupa Sertifikat HGB Nomor 134, 135, 136, dan 137 yang
terletak di Kelurahan Tarok Dipo Bukittinggi harus dijual secara
m
ub
tunai apa adanya (As is) dalam bentuk AJB paling lambat tanggal
28 Februari 2014, jika tidak, semua sertifikat dikembalikan lagi
ka
ng
dibukittinggi melalui SMS oleh Amar Makruf dikirim SMS pada pukul
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
13.28 Wib dengan Nomornya 081266028245, dengan SMS sebagai
R
berikut : “Aslkm wr. Wb. Bu Elfita, saya ingin menyampaikan bahwa
si
sesuai kesepakatan tim likuidasi, Direksi, dan komisaris PT. Rahman
ne
ng
Tamin maka tanah di Bukittinggi dijual dengan kondisi As is yaitu apa
adanya dengan harga Rp 55 milyar dan pembayaran harus tunai
tanpa DP, tidak dicicil. Calon pembeli diberikan eksklusivity hingga
do
gu tanggal 28 Februari 2014, apabila pada tanggal tersebut belum
diterima seluruh pembayaran Rp 55 milyar maka sertifikat harus
In
A
dikembalikan ke Presdir Bapak Mustafa Gani Tamin dan semua
bentuk ikatan dengan calon pembeli tersebut batal. Kami sebagai
ah
lik
pejabat negara untuk menjaga kepentingan pemegang saham
tersebut agar tidak ada gugatan atas transaksi tersebut dikemudian
am
ub
hari. Terimakasih wass wr. Wb. AMAR M TAMIN”.
Meskipun telah diingatkan beberapa kali akan tetapi terdakwa ELFITA
ep
ACHTAR, S.H.., selaku Notaris membuat transaksi terhadap tanah aset
k
PT. Rahman Tamin di bukittinggi berupa Sertifikat HGB Nomor 134, 135,
ah
136, dan 137 yang terletak di Kelurahan Tarok Dipo Bukittinggi dengan
R
si
dalam bentuk akta PJB Nomor : 06 / 2014 tanggal 24 Februari 2014
- Bahwa akibat perbuatan terdakwa selaku Notaris yang tidak mau
ne
ng
penyerahkan 4 sertifikat HGB Nomor 134, 135, 136, dan 137 kepada
saksi Mustafa Gani Tamin, mengakibatkan saksi Mustafa Gani Tamin
do
gu
lik
DAN;
KEDUA;
m
ub
Notaris Elfita Achtar, S.H. di Jalan Kesehatan PUAA 2972 Bukittinggi atau
ah
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tugasnya, demikian pula yang diberi kuasa untuk mengusut atau memeriksa
R
tindak pidana, demikian pula barang siapa dengan sengaja mencegah,
si
menghalang-halangi atau menggagalkan tindakan guna menjalankan
ne
ng
ketetentuan undang-undang yang dilakukan oleh salah seorang pejabat
tersebut, perbuatan tersebut dilakukan dengan cara sebagai berikut:
Berawal dari saksi Mardi Wahid dan saksi Surya Ramadan bersama-
do
gu sama Edi Warman yang merupakan anggota Tim Penyidik dari Polda
Sumbar berdasarkan Surat Perintah Penyidikan No Pol: SP. Sidik/85/II/
In
A
2015/ Ditreskrimum tanggal 05 Februari 2015 dan Surat Perintah
Penyidikan No Pol. : SP. Sidik/133/III/2015/ Ditreskrimum tanggal 02 Maret
ah
lik
Ditreskrimum tanggal 16 Mei 2016 akan melakukan penyitaan terhadap
4 (empat) buah Sertifikat HGB No. 134/Tarok Dipo, Bukittinggi, Sertifikat
am
ub
HGB No. 135/Tarok Dipo, Bukittinggi, Sertifikat HGB No. 136/Tarok Dipo,
Bukittinggi dan Sertifikat HGB No. 137/ Tarok Dipo, Bukittinggi dengan
ep
membawa surat Penetapan Penyitaan dari Pengadilan Negeri Bukittinggi
k
si
Penyitaan No.Pol : SP.Sita/36/III/2016/Ditreskrimum tanggal 11 Maret 2016,
setelah para saksi sampai di kantor terdakwa kemudian mereka
ne
ng
do
gu
lik
ub
mempunyai dasar hukum yang sah untuk melakukan penyitaan karena saat
itu para saksi juga memperlihatkan surat perintah penyitaan disamping
ka
adanya penetapan penyitaan akan tetapi terdakwa tetap ngotot untuk tidak
ep
selaku penyidik sudah berdasarkan hukum yang sah tetapi terdakwa tetap
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
berhasil melakukan penyitaan terhadap 4 sertifikat tersebut kemudian para
R
saksi kembali ke Kota Padang.
si
Bahwa beberapa hari kemudian para saksi kembali menemui
ne
ng
terdakwa kekantornya untuk melakukan penyitaan terhadap 4 (empat)
sertifikat tersebut, setelah para saksi bertemu dengan terdakwa sekira pukul
18.00 Wib, namun terdakwa tetap tidak mau menyerahkan 4 (empat)
do
gu sertifikat dengan alasan penyidik tidak mau menyerahkan berita Acara
Penyitaan kepada terdakwa, setelah itu para saksi menjelaskan kepada
In
A
terdakwa bahwa sesuai aturan dalam penyidikan yang diserahkan oleh
penyidik kepada terdakwa/yang menguasai barang adalah bukti tanda
ah
terima penyitaan bukan berita acara, namun terdakwa tetap tidak mau
lik
menyerahkan 4 (empat) sertifikat tersebut, kemudian para saksi kembali ke
Kota Padang, sekitar lebih kurang ½ (setengah) jam perjalanan para saksi
am
ub
ditelpon oleh terdakwa agar para saksi kembali untuk mengambil 4 (empat)
sertifikat tersebut, akan tetapi setelah para saksi bertemu dengan terdakwa,
ep
ternyata terdakwa tetap tidak mau menyerahkan 4 (empat) sertifikat tersebut
k
si
terdakwa adalah tanda terimanya, kemudian terdakwa mengatakan kepada
para saksi bahwa terdakwa besok akan datang ke Polda Sumbar untuk
ne
ng
do
gu
lik
ub
secara tertulis pada tanggal 17 April 2017 dan Penuntut Umum telah
ep
pada tanggal 27 April 2017 telah menjatuhkan putusan sela yang amarnya
M
ng
sebagai berikut:
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
MENGADILI
R
1. Menolak eksepsi/ keberatan Penasehat Hukum Terdakwa;
si
2. Menyatakan pemeriksaan perkara pidana Nomor 53/Pid.B/2017/PN Bkt
ne
ng
dilanjutkan;
3. Memerintahkan kepada Penuntut Umum untuk menghadirkan saksi-
saksi, berikut barang bukti ke depan persidangan;
do
gu 4. Menetapkan biaya perkara ini ditangguhkan sampai ada putusan akhir;
Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya Penuntut Umum
In
A
telah mengajukan Saksi-saksi sebagai berikut:
1. Saksi AMAR MAARUF, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan
ah
sebagai berikut :
lik
- Bahwa yang saksi ketahui dalam perkara ini adalah dugaan terhadap
terdakwa yang telah melakukan menggelapkan terhadap 4 (empat)
am
ub
sertifikat milik PT Rahman Tamin;
- Bahwa saksi kenal dengan terdakwa pada saat Mustafa Gani Tamin
ep
menyerahkan sertifikat kepada terdakwa yang bertempat di Kantor
k
si
sebanyak 4 (empat) buah yakni sertifikat HGB No. 134, 135, 136 dan
137 nama pemegang hak PT. Rahman Tamin;
ne
ng
- Bahwa kedudukan saksi dalam PT. Rahman Tamin adalah sebagai anak
pemegang saham dari PT. Rahman Tamin;
do
gu
- Bahwa status dari PT. Rahman Tamin telah mengalami likuidasi dan
para pemegang saham menyepakati pembubaran perusahaan dan
mengajukan Likuidator kepada Pengadilan Negeri Jakarta Barat untuk
In
A
lik
ub
Mahyunis, S.H.;
- Bahwa yang menjadi Presiden Direktur PT. Rahman Tamin adalah
ka
- Bahwa PT. Rahman Tamin tersebut tidak aktif lagi sejak tahun 1970 dan
ah
- Bahwa cara penjualan aset PT. Rahman Tamin tersebut dilakukan dalam
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sebesar Rp. 5.000.000.000,00 (lima milyar rupiah) dan diberikan waktu
R
kepada Tim Likuidator untuk menjualnya sampai tanggal 28 Februari
si
2014 dan pada saat itu belum ada calon pembeli tanah tersebut;
ne
ng
- Bahwa ada dilakukan rapat oleh oleh pemilik PT. Rahman Tamin dan
ada dibuatkan notulennya secara tertulis dan ditanda tangani oleh Tim
Likuidator dan pihak PT. Rahman Tamin yakni Mustafa Gani Tamin,
do
gu Hendarmin, Zulkarnaini Tamin, Tedja Tamin, Arham, Hendarmin, Ria
Miranda tamin dan Saya ( Amar Maaruf), rapat tersebut dilakukan pada
In
A
bulan Januari 2014;
- Bahwa kantor likuidator PT. Rahman Tamin itu berada di Gedung WTC 1
ah
lik
- Bahwa luas tanah milik PT. Rahman Tamin yang berada di bukittinggi
tersebut dari ke empat sertifikat ada seluas 10.000 M2;
am
ub
- Bahwa yang menunjuk Notaris adalah calon pembeli dari tanah tersebut ;
- Bahwa yang ikut menyerahkan sertifikat HGB Nomor 134,135,136 dan
ep
136 tersebut kepada terdakwa Elfita Achtar adalah Mustafa Gani Tamin,
k
si
kepada terdakwa Elfita Achtar, S.H. (Notaris) karena telah ada calon
pembeli dari tanah tersebut yang akan digunakan terdakwa selaku
ne
ng
do
gu
lik
ub
- Bahwa sejak jatuh tempo saksi beberapa kali menghubungi Notaris Elfita
Achtar, S.H. (terdakwa) melalui telepon, lalu atas inisiatif saksi bersama
ka
Pak Mustafa Gani Tamin saya kirimkan SMS melalui handphone saya,
ep
tapi tidak ada balasannya, dan SMS itu juga saksi kirimkan kepada Tim
ah
Likuidator lalu kemudian saksi datangi kantor notaris Elfita Achtar, S.H.
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa pada saat itu terdakwa tidak mau menyerahkan ke empat
R
sertifikat tersebut, dengan alasan sudah ada PJB (Pengikatan Jual Beli)
si
dengan Edi Yosfi dan pembayarannya dilakukan secara bertahap
ne
ng
disebabkan karena kondisi aset tersebut dalam cagar budaya atas
jawaban terdakwa tersebut sehingga saksi dan para pemegang saham
PT. Rahman Tamin tidak berhasil memperoleh kembali keempat
do
gu sertifikat asli HGB tersebut;
- Bahwa dari keterangan terdakwa, pihak pembeli Edi Yosfi telah
In
A
melakukan pembayaran pertama sebesar Rp.500.000.000,00 (lima ratus
juta rupiah) dan pembayaran kedua sebesar Rp.9.500.000.000,00
ah
(sembilan milyar lima ratus juta rupiah) dan total keseluruhan sejumlah
lik
Rp.10.000.000.000,00 (sepuluh milyar rupiah), dan yang dibayarkan Edi
Yosfi yang diterima oleh Likuidator;
am
ub
- Bahwa saksi dan para pemegang sahan PT. Rahman Tamin tidak ada
menerima uang tersebut;
ep
- Bahwa saksi ada menghubungi pihak likuidator, tapi tidak ada tanggapan
k
si
Likuidatornya;
- Bahwa penggantian likuidator lama ke Likuidator baru itu dilakukan pada
ne
ng
do
gu
lik
ub
- Bahwa saksi kenal dengan Jhonly karena Jhonly itu adalah calon
pembeli dengan Likuidator lama;
ka
- Bahwa saksi tidak tahu tanah tersebut digugat dan terhadap gugatan
ep
- Bahwa setahu saksi sekarang belum ada calon pembeli terhadap aset
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa setahu saksi terdakwa ini disidang di pengadilan ini karena
R
terdakwa tersebut tidak mau menyerahkan kembali empat buah sertifikat
si
HGB milik PT. Rahman Tamin kepada Presiden Direktur Mustafa Gani
ne
ng
Tamin pada hal perjanjian jual beli aset tersebut telah jatuh tempo sejak
tanggal 28 Februari 2014;
- Bahwa alasan terdakwa tidak mau menyerahkan ke empat sertifikat
do
gu tersebut karena telah terjadi PJB (Pengikatan Jual Beli) dengan Edi
Yosfi;
In
A
- Bahwa yang berinisiatif penyerahan empat sertifikat itu adalah Likuidator
lama yakni sdr. Mahyunis dan Akhmad Fajrin, dengan alasan untuk
ah
lik
- Bahwa yang mengatakan kepada saksi bahwa uang sebesar
Rp.10.000.000.000,00 (sepuluh milyar rupiah) telah disetor pihak
am
ub
pembeli kepada Likuidator lama adalah terdakwa sendiri;
- Bahwa lokasi sertifikat HGB itu adalah di Jalan Sudirman Kelurahan
ep
Tarok Dipo, Kecamatan Guguk Panjang Kota Bukittinggi;
k
sertifikat itu kepada Notaris Elfita Achtar, S.H. (terdakwa) adalah sebagai
R
si
Presiden Direktur PT. Rahman Tamin;
- Bahwa saksi tahu dan sudah membaca PJB tersebut;
ne
ng
do
gu
lik
ub
Bukittinggi;
ep
- Bahwa saksi telah tiga kali berupaya meminta kepada terdakwa agar
ah
PT. Rahman Tamin dan saksi sudah bertemu langsung dengan terdakwa
es
itu sebanyak 2 kali dan saksi tidak ingat lagi kapan pertemua saksi yang
M
ng
pertama kalinya;
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa sistem pembayaran melalui Pengikatan Jual Beli (PJB) yang
R
dibuat terdakwa adalah dengan dilakukan secara bertahap sebanyak
si
empat kali pembayaran dan berakhirnya pada bulan April 2014
ne
ng
(pembayaran lunas);
- Bahwa saksi salah satu pemegang sahan PT. Rahman Tamin
mengalami kerugian akibat perbuatan terdakwa yang tidak mau
do
gu menyerahkan kembali ke empat sertifikat yang telah jatuh tempo tanggal
28 Februari 2014 sampai sekarang ini kepada Presiden Direktur
In
A
PT. Rahman Tamin dengan alasan terhalangnya proses jual beli tanah
tersebut;
ah
lik
Terdakwa pada tanggal 22 Februari 2014 atas inisiatif saksi sendiri dan
juga diketahui oleh Presiden Direktur PT. Rahman Tamin (Mustafa Gani
am
ub
Tamin);
- Bahwa sebelumnya ada dilakukan pertemuan antara saksi dengan Tim
ep
Likuidator, pada saat itu ada dibuatkan Notulen rapatnya dan juga ada
k
rekamannya;
ah
si
sebelum saksi mengirimkan SMS kepada terdakwa;
- Bahwa saksi ada pergi ke BPN Bukittinggi bersama Mustafa Gani Tamin
ne
ng
do
gu
lik
likuidasi;
- Bahwa saksi tidak tahu apakah ada digugat di PN Jakarta Barat aset
m
ub
- Bahwa yang menuliskan notulen rapat itu adalah Dwiana Miranti (Tim
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa pada saat penyerahan 4 buah sertifikat tersebut yang ikut
R
bersama saksi adalah Mustafa Gani Tamin, Mahyunis (Tim Likuidator);
si
- Bahwa Pengikatan Jual Beli (PJB) itu dibuat pada tanggal 24 Februari
ne
ng
2014 oleh Notaris Elfita Achtar, S.H.;
- Bahwa saksi tidak setuju dengan Pengikatan Jual Beli (PJB) tersebut,
karena tidak sesuai dengan isi kesempatan dengan Tim Likuidator yang
do
gu mana tanah tersebut dijual dengan sistim dilakukan apa adanya dengan
harga Rp. 55.000.000.000 (lima puluh lima milyar rupiah) secara (as/is)
In
A
dengan pembayaran cash/tunai;
- Bahwa yang melaporkan Terdakwa ini ke Polisi adalah Mustafa Gani
ah
lik
- Bahwa setahu saksi dari informasi likuidator Mahyunis ia telah menerima
pembayaran pertama dari pembeli Edi Yosfi sebesar
am
ub
Rp10.000.000.000,00 (sepuluh milyar rupiah);
- Bahwa saksi tidak tahu status uang sebesar Rp. 10.000.000.000,00
ep
(sepuluh milyar rupiah) tersebut;
k
si
dibuatnya karena tenggang waktu yang disepakati telah jatuh tempo
pada tanggal 28 Februari 2014;
ne
ng
- Bahwa pada Pengikatan Jual Beli (PJB) yang dibuat oleh Notaris
tersebut, pembeli tanah tersebut menginginkan pembayarannya secara
do
gu
bertahap;
- Bahwa alasan terdakwa tidak mau membatalkan Pengikatan Jual Beli
(PJB) tersebut karena telah terjadi pengikatan jual beli dan pihak pembeli
In
A
lik
ub
menanyakan akta;
ep
- Bahwa yang saksi ketahui dalam perkara ini adalah dugaan terhadap
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa saksi tahu dengan terdakwa pada saat saksi menyerahkan
R
sertifikat kepada terdakwa yang bertempat di Kantor Notaris (Kantor
si
terdakwa) di Bukittinggi;
ne
ng
- Bahwa setahu saksi sertifikat yang diserahkan kepada terdakwa itu
sebanyak 4 (empat) buah yakni sertifikat HGB No. 134, 135, 136 dan
137 nama pemegang hak PT. Rahman Tamin;
do
gu - Bahwa tujuan saksi menyerahkan ke 4 sertifikat tersebut kepada Notaris
(terdakwa) adalah untuk dilakukan pengecekan dan pengukuran atas
In
A
tanah tersebut;
- Bahwa kedudukan saksi dalam PT. Rahman Tamin tersebut adalah
ah
lik
- Bahwa status dari PT. Rahman Tamin telah mengalami likuidasi dan
para pemegang saham menyepakati pembubaran perusahaan dan
am
ub
mengajukan Likuidator kepada Pengadilan Negeri Jakarta Barat untuk
penetapan pembubaran perusahaan dan penunjukan Likuidator yang
ep
akan melakukan pemberesan penjualan aset-aset Perusahaan;
k
si
- Bahwa yang menjadi Komisaris PT. Rahman Tamin tersebut adalah
Tedja Tamin;
ne
ng
- Bahwa PT. Rahman Tamin tersebut tidak aktif lagi sejak tahun 1970 dan
aset PT. Rahman Tamin itu ada di Jakarta, Surabaya, Padang dan di
do
gu
Bukittinggi;
- Bahwa yang mengajukan likuidasi ke Pengadilan Jakarta Barat adalah
Hendarmin Tamin selaku Direktur PT. Rahman Tamin;
In
A
- Bahwa cara penjualan aset PT. Rahman Tamin tersebut dilakukan dalam
kondisi apa adanya (as/is) dengan pembayaran cash/tunai dengan harga
ah
lik
ub
- Bahwa yang melakukan penjualan aset PT. Rahman Tamin itu adalah
ep
Likuidator;
ah
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
bahwa terhadap tanah/aset milik PT Rahman Tamin di Bukittinggi
R
tersebut telah ada calon pembelinya dan di sepakati dengan harga
si
Rp. 55.000.000.000 (lima puluh lima milyar rupiah) dengan ketentuan
ne
ng
apa adanya dengan pembayaran tunai;
- Bahwa pada saat disepakati harga tanah, belum ada calon pembeli
tanah tersebut;
do
gu - Bahwa ada rapat yang dilakukan oleh pemegang saham dan ada
dibuatkan notulennya secara tertulis dan ditanda tangani oleh Tim
In
A
Likuidator dan pihak PT. Rahman Tamin yakni Mustafa Gani Tamin,
Hendarmin, Zulkarnaini Tamin, Tedja Tamin, Arham, Hendarmin, Ria
ah
lik
- Bahwa sampai tanggal 28 Februari 2014 tidak ada terjadi jual beli, lalu
saksi bersama Amar Maaruf dan Ria Miranda Tamin datang ke Kantor
am
ub
Notaris (Terdakwa) untuk meminta kembali ke 4 sertifikat tersebut;
- Bahwa pada saat saksi minta itu terdakwa mengatakan bahwa sudah
ep
ada calon pembelinya dan sudah dilakukan Pengikatan Jual Beli (PJB)
k
si
untuk meminta ke 4 sertifikat tersebut, akan tetapi terdakwa tersebut
tidak mau mengembalikannya dengan alasan sudah ada calon
ne
ng
pembelinya;
- Bahwa saksi menginginkan proses jual beli tanah tersebut dilakukan
do
gu
lik
ub
- Bahwa yang mengganti likuidator itu adalah saksi atas permintaan saksi
ep
likuidator baru itu telah berusaha menghubungi likuidator lama, tapi tidak
es
berhasil menghubunginya;
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa pihak Likuidator baru itu ada upaya meminta ke 4 sertifikat
R
tersebut tapi tidak juga berhasil;
si
- Bahwa setahu saksi, sampai saat ini PJB itu tidak terlaksana;
ne
ng
- Bahwa saksi tidak tahu tentang ke 4 sertifikat tersebut ada digugat di
Pengadilan Negeri Jakarta Barat;
- Bahwa saksi kenal dengan Jhonly, sewaktu Asweti menelepon saksi
do
gu bahwa Jhonly ia ingin bertemu dengan tujuan untuk membeli tanah milik
PT. Rahman Tamin di Bukittinggi tersebut dan dari pertemuan itu
In
A
Jhonlymau membeli tanah itu seharga Rp. 55.000.000.000 (lima puluh
lima milyar rupiah), lalu saksi suruh ke Bukittinggi karena saksi
ah
lik
dibukittinggi dan jika mau membelinya maka ia untuk melunasi
pembayarannya;
am
ub
- Bahwa saksi tidak tahu mengenai Mahyunis (Likuidator lama) ada
menerima uang dari Jhonly;
ep
- Bahwa yang mengurusi proses jual beli di Notaris itu adalah pihak
k
Likuidator;
ah
- Bahwa sampai saat ini saksi belum pernah menerima uang hasil
R
si
penjualan tanah tersebut dan saksi mengalami kerugian akibat ke 4
sertifikat itu masih berada di tangan notaris karena terhalangnya proses
ne
ng
jual beli;
- Bahwa PT. Rahman Tamin mengajukan gugatan untuk pembatalan
do
gu
penjualan tanah dengan bentuk PJB dan yang digugat adalah Edi Yosfi;
- Bahwa saksi yang melaporkan terdakwa ke Polda Sumbar selaku
Presiden Direktur PT. Rahman Tamin, karena terdakwa tersebut telah
In
A
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa tempat penyerahan ke 4 sertifikat itu dilakukan di kantor Notaris
R
Elfita Achtar, S.H. yang beralamat di Jln. Kesehatan PUAA Kota
si
Bukittinggi;
ne
ng
- Bahwa saksi telah tiga kali berupaya meminta kepada terdakwa agar
keempat sertifikat tersebut diserahkan kembali kepada Presiden Direktur
PT. Rahman Tamin;
do
gu - Bahwa pada saat sertifikat tersebut diserahkan kepada notaris Elfita
Achtar, S.H./Terdakwa ada batas waktu yang ditentukan dan dibuat
In
A
dalam tanda terima penyerahan ke 4 sertifikat itu kepada Notaris Elfita
Achtar, S.H./Terdakwa pada tanggal 30 Januari 2014 sampai tanggal
ah
28 Februari 2014, apabila tidak terjadi Akta Jual Beli (AJB) apa adanya
lik
serta pembayaran secara tunai maka Notaris harus mengembalikan ke 4
sertifikat HGB tersebut kepada saksi selaku yang dipercaya dan sebagai
am
ub
penerima mandat dari mayoritas ahli waris pemegang saham, Tim
Likuidator;
ep
- Bahwa saksi tidak ada mengizinkan kepada terdakwa untuk tetap
k
si
Likuidator baru itu berusaha menghubungi terdakwa untuk menyerahkan
kembali ke 4 sertifikat HGB tersebut kepada PT. Rahman Tamin;
ne
ng
- Bahwa rapat dengan para Pemegang saham dan pihak Likuidator lama
dilaksanakan pada tanggal 24 Januari 2014 dengan hasil kesepakatan
do
gu
bahwa aset yang berada di Bukittinggi itu untuk dijual dalam kondisi ada
adanya (As/Is) dengan pembayaran tunai/cash dengan harga Rp.
55.000.000.000 (lima puluh lima milyar rupiah), pertemuan atau rapat
In
A
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa akhirnya saksi mau menyerahkan ke 4 sertifikat HGB milik
R
PT. Rahman Tamin tersebut ke Notaris setelah dapat informasi dari Tim
si
Likuidasi sudah ada calon pembeli tanah tersebut;
ne
ng
- Bahwa saksi melakukan pengantian Tim Likuidasi lama ke Tim Likudasi
baru karena Tim Likuidasi lama tersebut tidak kooperatif dan tidak
memberitahukan kepada saksi hasil penjualan aset PT. Rahman Tamin
do
gu tersebut;
Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut di atas terdakwa
In
A
berkeberatan mengenai:
- Bahwa tanda terima penyerahan 4 sertifikat HGB tersebut ada dibacakan
ah
kepada saksi;
lik
- Bahwa saksi yang memperkenalkan Edi Yosfi kepada Terdakwa;
- Bahwa pembatalan proses jual beli boleh dilakukan oleh pihak
am
ub
pengadilan bukan kedua belah pihak ;
- Bahwa Terdakwa sebagai Notaris berusaha mengubungi calon pembeli
ep
Edi Yosfi, akan tetapi saat itu Edi Yosfi berada di Luar Negeri lalu
k
si
Terdakwa;
- Bahwa saksi itu pernah datang ke kantor Terdakwa sebanyak 1 kali ;
ne
ng
do
gu
lik
ub
- Bahwa PT. Rahman Tamin tersebut tidak aktif lagi sejak tahun 1970
an, PT. Rahman Tamin tersebut telah mengalami likuidasi dan para
ka
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa yang menjadi Komisaris PT. Rahman Tamin tersebut adalah
R
Tedja Tamin;
si
- Bahwa aset PT. Rahman Tamin itu ada di Jakarta, Surabaya, Padang
ne
ng
dan di Bukittinggi;
- Bahwa yang mengajukan likuidasi ke Pengadilan Jakarta Barat adalah
Hendarmin Tamin selaku Direktur PT. Rahman Tamin;
do
gu - Bahwa cara penjualan aset PT. Rahman Tamin tersebut dilakukan dalam
kondisi apa adanya (as/is) dengan pembayaran cash/tunai dengan harga
In
A
jual yang disepakati dengan para pemegang saham dan Likuidator
sebesar Rp. 55.000.000.000 (lima puluh lima milyar rupiah) dan
ah
lik
28 Februari 2014;
- Bahwa yang melakukan penjualan aset PT. Rahman Tamin itu adalah
am
ub
Likuidator;
- Bahwa yang menyerahkan ke 4 sertifikat stersebut kepada Notaris
ep
(terdakwa) adalah Mustafa Gani tamin selaku Presiden Direktur
k
si
adalah Presiden Direktur PT Rahman Tamin yakni Bapak Mustafa Gani
Tamin berdasarkan kesepakatan para pemegang saham;
ne
ng
do
gu
Notaris/terdakwa;
- Bahwa alasan Presiden Direktur mau menyerahkan ke 4 Sertifikat
tersebut kepada Notaris (Terdakwa) saat itu adalah dimana pihak
In
A
lik
dan di sepakati dengan harga Rp. 55.000.000.000 (lima puluh lima milyar
rupiah) dengan ketentuan apa adanya dengan pembayaran tunai;
m
ub
- Bahwa pada saat disepakati harga tanah tersebut belum ada calon
pembelinya;
ka
PT. Rahman Tamin ada dibuatkan notulen secara tertulis dan ditanda
ah
tangani oleh Tim Likuidator dan pihak PT. Rahman Tamin yakni Mustafa
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa sampai tanggal 28 Februari 2014 tidak ada terjadi jual beli, lalu
R
saksi bersama Amar Maaruf dan Ria Miranda Tamin datang ke Kantor
si
Notaris (Terdakwa) untuk meminta kembali ke 4 sertifikat tersebut;
ne
ng
- Bahwa pada saat ke 4 sertifikat tersebut diminta kembali kepada
terdakwa/notaris tidak dilibatkan lantaran tidak dapat dihubungi dan juga
tidak diketahui keberadaannya;
do
gu - Bahwa saksi ada datang ke notaris Elfita Achtar dengan tujuan saksi
bersama Presiden Direktur, Amar Maaruf adalah untuk meminta kembali
In
A
ke 4 sertifikat yang berada ditangannya untuk diserahkan kembali
kepada PT. Rahman Tamin;
ah
- Bahwa setahu saksi pada saat rapat ada dibahas dan disebutkan
lik
maksud dari As/Is tersebut;
- Bahwa alasan terdakwa melakukan penjualan tanah itu dengan PJB
am
ub
karena diatas tanah tersebut terdapat cagar budaya, sehingga
pembayarannya dilakukan secara bertahap;
ep
- Bahwa sampai saat ini proses PJB itu belum terlaksana dan terdakwa
k
Tamin;
R
si
- Bahwa saksi tidak ikut mengurus penggantian Tim Likuidator itu yang
mengurus adalah Mustafa Gani Tamin dan Amar Maaruf;
ne
ng
- Bahwa saksi ikut dan hadir saat penjemputan sertifikat HGB PT. Rahman
Tamin ke kantor Notaris Elfita Achtar,S.H./Terdakwa;
do
gu
lik
- Bahwa saksi tidak tahu dimana ke 4 sertifikat HGB PT. Rahman Tamin
itu disimpan oleh Terdakwa;
m
ub
sertifikat tersebut;
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa setahu saksi Presiden Direktur PT. Rahman Tamin (Mustafa Gani
R
Tamin) mau menyerahkan ke 4 sertifikat HGB itu kepada Notaris Elfita
si
Achtar,S.H./ Terdakwa, berawal dari informasi likuidator lama
ne
ng
mengatakan bahwa telah ada calon pembeli terhadap tanah HGB
PT. Rahman Tamin itu lalu pihak Presiden Direktur PT. Rahman Tamin
(Mustafa Gani Tamin) mau menyerahkan ke 4 sertifikat HGB itu kepada
do
gu Notaris Elfita Achtar,S.H./Terdakwa;
- Bahwa yang ikut dalam membuat kesepakatan tersebut adalah Tim
In
A
Likuidator (Akhmad Fajrin, Mahyunis) dan pihak PT. Rahman Tamin
yakni Mustafa Gani Tamin, Hendarmin, Zulkarnaini Tamin, Tedja Tamin,
ah
lik
- Bahwa dalam rapat tersebut dilaksanakan di kantor likuidator yang
berlamat di Gedung WTC 1 lantai 12 Jln. Jenderal Sudirman Jakarta
am
ub
Selatan pada tanggal 24 Januri 2014 dengan hasil kesepakatan bahwa
aset yang berada di Bukittinggi itu untuk dijual dalam kondisi ada adanya
ep
(As/Is) dengan pembayaran tunai/cash dengan harga Rp 55.000.000.000
k
- Bahwa saksi tidak mengetahui PJB yang dibuat oleh terdakwa tersebut;
R
si
- Bahwa saksi ikut meminta kembali keempat sertifikat HGB milik
PT. Rahman Tamin bersama Mustafa Gani Tamin, Amar Maaruf,
ne
ng
do
gu
sampai tanggal 28 Februari 2014, apabila tidak terjadi jual beli (AJB) apa
adanya serta pembayaran secara tunai maka Notaris harus
ah
lik
ub
kepada pemilik adalah karena telah terjadi transaksi jual beli tanah
ep
- Bahwa saksi tidak ingat dengan PJB tersebut karena saksi tidak ada
R
membacanya dan saksi juga tidak tahu siapa pihak pembeli dan penjual
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut di atas
R
terdakwa membenarkan dan tidak berkeberatan ;
si
4. Saksi KHAIRIL POLOAN, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan
ne
ng
sebagai berikut :
- Bahwa yang saksi ketahui dalam perkara ini adalah dugaan terhadap
terdakwa yang telah melakukan menggelapkan terhadap 4 (empat)
do
gu sertifikat milik PT Rahman Tamin;
- Bahwa yang saksi ketahui dalam perkara ini terkait karena saksi adalah
In
A
sebagai Likuidator dari PT Rahman Tamin sejak tanggal 8 April 2015 dan
juga keterkaitan dalam perkara No.260/Pdt.G/2015 /PN Jakarta Barat;
ah
- Bahwa saksi adalah likuidator yang baru, pengganti likuidator yang lama
lik
atas permohonan PT.Rahman Tamin ke Pengadilan Negeri Jakarta
Selatan;
am
ub
- Bahwa Tugas saksi sebagai likuidator PT.Rahman Tamin adalah
mengumumkan di koran nasional, melaporkan semua aset dari
ep
perusahaan dan melakukan pemberesan atas semua harta kekayaan
k
si
laporan kerja saksi selaku likuidator kepada Ketua Pengadilan Negeri
Jakarta Barat;
ne
ng
do
gu
yang terdiri dari HGB No. 134 Bukittinggi seluas 1.715 Meter bujur
sangkar, HGB No.135 Bukittinggi seluas 1.100 meter bujur sangkar,
HGB No.136 Bukittinggi seluas 895 Meter bujur sangkar, HGB No.137
In
A
lik
ub
HAM;
ah
- Bahwa saksi pernah menghubungi beberapa kali dan telah berbagai cara
R
hasil, karena tidak ada tanggapan sama sekali dari likuidator yang lama
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa upaya saksi dalam perkara ini adalah saksi telah mengadakan
R
rapat pemegang saham dan hasilnya adalah mereka sepakat untuk
si
menjual aset persahaan yang di Bukittinggi dan sebelumnya dengan
ne
ng
likuidator yang lama telah terjadi kesepakatan pemegang saham untuk
menjual aset yang di Bukittinggi dengan As/Is dan tunai dan pemegang
saham telah diminta menyerahkan sertifikat kepada Notaris Elfita Achtar/
do
gu Terdakwa di Bukittingi karena likuidator telah menemukan pembeli
terhadap aset tersebut;
In
A
- Bahwa proses jual beli tersebut setahu saksi setelah saksi bertemu
dengan Notaris Elfita Achtar atau terdakwa ternyata telah ada PJB tetapi
ah
lik
panjar sebesar Rp.500.000.000, (lima ratus juta rupiah) dan pembayaran
pertama Rp.9.500.000.000,00 (sembilan milyar lima ratus juta rupiah)
am
ub
dan pembayaran akan selesai pada bulan April 2014 ternyata sampai
tenggang waktu yang di tunggu pembayaran belum selesai;
ep
- Bahwa setahu saksi total jual beli aset PT. Rahman Tamin itu sebesar
k
Rp. 55.000.000.000 (lima puluh lima milyar rupiah), dan yang membeli
ah
si
- Bahwa sebagai likudator saksi berusaha untuk memfasilitasi antara
terdakwa dengan si pembeli dan sampai bulan Juli 2015 pembeli masih
ne
ng
berminat untuk membeli aset tersebut tapi sampai perkara ini diproses di
Polda Sumbar si pembeli tidak ada tanda-tanda untuk melunasi atau
do
gu
membayar;
- Bahwa sebetulnya pemegang saham tidak setuju dengan cara jual beli
dalam PJB dan setahu saksi pemengang saham hanya mau jual beli
In
A
lik
tidak terima dan mereka telah menghubungi likuidator tapi tidak bisa dan
kemudian mereka mengajukan likudator yang baru dan kebetulan oleh
m
ub
- Bahwa saksi juga telah menemui likuidator yang lama tapi kantornya
ep
tidak ditemukan dan kantor mereka kosong dan juga saksi pernah
ah
mencarinya di kantornya di pondok pinang tapi juga tidak ada dan saksi
R
cari teleponnya dan saksi telepon tapi tidak pernah dijawab dan juga
es
saksi hubungi Bank Mandiri Jakarta dan saksi coba untuk memblokir
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa terhadap uang yang sebesar Rp.9.500.000.000,00 (sembilan
R
milyar lima ratus juta rupiah), saksi khawatir apa masih ada atau tidak;
si
- Bahwa sebagai Likuidator upaya saksi untuk mempertahankan hak
ne
ng
perusahaan adalah karena PJB sudah terjadi menurut saksi dilanjutkan
saja ke AJB dan saksi undang Pembeli dan juga saksi pergi kekantornya
pembeli dan telah sepakat untuk membeli dan akan melunasi dalam
do
gu jangka 2 minggu dan kemudian saksi buat notulen dan mereka tidak mau
menandatangani notulen tersebut dan kemudian bertemu lagi di Jakarta
In
A
Selatan tanggal 11 September 2015 dan juga mereka setuju dengan
pembelian dan pada tanggal 15 September 2015, saksi laporkan kepada
ah
Notaris Elfita Achtar, S.H. (terdakwa) dan di janjikan jual beli akan
lik
dilaksanakan pada 7 Oktober 2015 dan waktu itu saksi dan pemegang
saham Mustafa Gani Tamin dan waktu itu pembeli tidak datang dan
am
ub
tanggal 12 Oktober 2015 telah dijanjikan kesepakan dengan pembeli dan
Notaris tapi pembeli juga tidak datang dan sampai sekarang juga tidak
ep
ada respon apapun;
k
si
Amar Maaruf dan pada waktu itu Direktur PT. Rahman Tamin memblokir
sertifikat tersebut;
ne
ng
- Bahwa setelah satu tahun mengantung PJB gugur dan saksi dapat
menjual ke pihak yang lain, setelah saksi jual kepihak yang lain juga
do
gu
lik
ub
yang diproses;
- Bahwa gugatan dari pembeli ibu Hasti kepada saksi, kerena ini dan saksi
ka
telah jual ke pembeli baru sudah terjadi jual beli dengan cek, tapi cek
ep
tersebut tidak dapat diuangkan karena belum selesai jadi sekarang saksi
ah
- Bahwa sebetulnya Edi Yosfi juga tidak keberatan dibeli oleh ibu Hasti
es
dan Terdakwa juga telah disurati juga oleh ibu Hasti tentang PJB
M
ng
tersebut tapi terdakwa tidak ada respon dan tidak ada tanggapan yang
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
antara lain ada surat tanggal 13 Oktober 2015 dari ibu Hasti kepada Edi
R
Yosfi pembeli pertama dan juga saksi sudah beritahukan dan komunikasi
si
dengan terdakwa tanggal 12 Oktober 2015 dan juga di undang 3 kali
ne
ng
tidak pernah hadir;
- Bahwa semua tanda tangan yang terdapat pada Akta PJB tersebut
adalah benar;
do
gu - Bahwa sekarang ini yang saksi ketahui bahwa ke 4 sertifikat HGB
PT. Rahman Tamin dan akta tersebut telah disita dan dijadikan bukti
In
A
dalam berkas perkara terdakwa ini;
- Bahwa PJB dengan pihak bu Hasti itu dilakukan tanggal 6 Oktober 2015
ah
lik
juga tidak ada tanggapannya;
- Bahwa saksi sudah melakukan somasi semua pihak (Pihak Edi Yosfi,
am
ub
Likuidator lama, Bank) tapi sampai sekarang ini tidak ada komonikasi
lagi;
ep
- Bahwa saksi tidak tahu terhadap uang sebesar Rp. 10.000.000.000,00
k
- Bahwa saksi juga mesomasi notaris itu agar ia segera laksanakan AJB
R
si
(Akta Jual Beli);
- Bahwa setahu saksi AJB tersebut belum dilaksanakan dan harus gugur
ne
ng
do
gu
gantung dengan cek dan sebelum ada sertifikat juga cek tidak bisa
dicairkan;
- Bahwa AJB tidak bisa dilaksanakan karena disini saksi melihat tidak ada
In
A
lik
meminta dengan para pemegang saham PT. Rahman Tamin tapi tidak
ada informasi dan tidak ada alasan hukumnya;
m
ub
- Bahwa setahu saksi jika PJB yang pertama gagal yang berhak untuk
meminta sertifikat kepada Notaris (terdakwa) adalah Likuidator atau pada
ka
selaku likuidator terganggu dan menelan biaya yang sangat banyak dan
M
ng
besar;
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 40
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa jika tidak terjadi Likuidasi yang bertanggung jawab adalah
R
likuidator karena Likuidator melanggar Pasal 151 a 1 UU PT tahun 2007
si
dalam hal Likuidator tidak berkerja secara profesional;
ne
ng
- Bahwa saksi tidak ada melihat Likudator yang lama melaporkan
pekerjaanya kepada Hakim yang menunjuknya, saksi juga tidak tahu dan
saksi juga telah berusaha menemui likuidator yang lama melalui
do
gu organisasi dan juga melalui kantornya dan juga saksi menemui likuidator
Mahyunis di Padang dan Ahmad Fajri dan tidak bisa juga saksi temui
In
A
dan sekarang jalan buntu;
- Bahwa saksi ada menghubungi terdakwa dengan surat dan juga
ah
lik
sekarang;
- Bahwa saksi melapor terdakwa bersamaan dengan Bapak Mustafa Gani
am
ub
Tamin selaku Presiden Direktur PT. Rahman Tamin ke Polda Sumbar
dan laporan itu dibuat di Bukittinggi dan di laporkan di Padang dan
ep
tanggal melaporkan Terdakwa yang saksi ingat hanya satu bulan setelah
k
si
- Bahwa saksi sebagai Likuidator pernah melaporkan ke Pengadilan
Negeri Jakarta Barat tentang laporan Likuidator yang lama tapi
ne
ng
do
gu
lik
- Bahwa pada PJB ada batas waktu tanggal 24 April 2015 Perjanjian batal
apabila melewati tanggal tersebut dan saksi sudah berusaha mencari
m
ub
pembeli Edi Yosfi supaya dia bisa membeli dan dan melunasi dan
persoalanya selesai dan tidak belarut-larut dan juga ke Notaris atau
ka
terdakwa telah saksi sampaikan juga mungkin telah lebih dari 10 kali
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 41
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa saksi sebagai Kurator/Likuidator hanya ditunjuk untuk
R
menyelamatkan aset PT.Rahman Tamin tapi yang bisa menyerahkan
si
kepada Notaris boleh kurator dan juga boleh Pemengang saham
ne
ng
berserta Likuidatornya;
- Bahwa sampai sekarang ini semua sertifikat masih berada di notaris/
terdakwa;
do
gu - Bahwa PJB itu telah ditanda tangani dan bisa dicabut dan dilaporkan;
- Bahwa saksi tahu dengan perkara No. 680 di PN Jakarta Barat namun
In
A
gugatan tersebut telah dicabut;
- Bahwa saksi tahu dengan perkara No 125 di PN Jakarta Barat dan
ah
lik
- Bahwa terhadap PJB dengan pembeli yang kedua ini, hanya menunggu
serifikat dari terdakwa dan kalau sertifikat telah diserahkan maka PJB
am
ub
akan segera menjadi AJB (akta Jual Beli);
Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut di atas
ep
terdakwa berkeberatan mengenai:
k
si
- Bahwa terdakwa dinyatakan Terdakwa tidak ada repon atau reaksi
tentang surat-suatnya kepada terdakwa tentang transaksi ini, yang
ne
ng
do
gu
langsung pada saksi dan juga saksi setiap bertemu dan telah terjadi
kesepakatan untuk membuat PJB dan kemudian saksi berubah lagi dan
saksi menaikan harga tentu pembeli juga tidak mau dan membuat AJB
In
A
batal lagi itu terjadi pada tanggal 6 Juli 2015 dan pada tanggal
3 September 2015 telah pula berjanji untuk membuat AJB tapi tidak
ah
lik
terlaksana karena tanah tersebut telah dijual pula oleh saksi kepada
pembeli baru gagal lagi pembuatan AJB, pada tanggal 12 september
m
ub
2015 notulen yang tidak ditandatangani dan itu telah ditanda tangani dan
tanggal 7 Oktober 2015 menemui Bapak Edi Yosfi bertemu langsung tapi
ka
sebagai berikut :
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 42
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa yang saksi ketahui dalam perkara ini adalah dugaan terhadap
R
terdakwa yang telah melakukan menggelapkan terhadap 4 (empat)
si
sertifikat milik PT Rahman Tamin;
ne
ng
- Bahwa jabatan sdr di PT. Rahman Tamin adalah saksi diangkat sebagai
Komisaris Utama PT. Rahman Tamin sejak tahun 2000, dan
PT. Rahman Tamin tersebut bergerak dibidang perdagangandan stektil
do
gu dan sekarang tidak aktif lagi sejak tahun 1970 dan pada Tahun 2013
PT. Rahman Tamin mengalami likuidasi lalu diajukan pemulihan ke
In
A
Pengadilan untuk mengkuidasi dan atas permohonan tersebut maka
Pengadilan Negeri Jakarta Barat menetapkan Likuidator yang akan
ah
lik
- Bahwa saksi sebelumnya tidak pernah kenal dengan terdakwa dan
kenalnya sehubungan dengan terdakwa sehubungan dengan kasus
am
ub
sertifikat HGB PT.Rahman Tamin;
- Bahwa yang mengajukan likuidator ke PN Jakarta Barat adalah
ep
Hendarmin Tamin dan Hendarmin Tamin itu telah mengambil uang dari
k
si
dari PT. Rahman Tamin;
- Bahwa pada waktu Hendra Tamin mengajukan Likuidasi ke Pengadilan,
ne
ng
do
gu
menjual aset yang ada di kota bukittinggi yang terletak di jalan sudirman
kelurahan Tarok Dipo kota Bukittinggi, sebelum pertemuan tersebut
ah
lik
sebetulnya telah ada pertemuan antara kuasa hukum saksi dengan Amar
Maaruf dan Mahyunis dan ada pembicaraan bahwa ada calon pembeli
m
ub
- Bahwa setahu saksi waktu itu ada calon pembeli 3 orang antara lain Ibu
ah
milyar rupiah) tapi dengan keadaan bersih tidak ada kios-kios didalam
es
ng
puluh milyar rupiah) dan EDI YOSFI mau membeli tanah tersebut
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 43
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
seharga Rp. 55.000.000.000 (lima puluh lima milyar rupiah) dengan
R
keadaan As/Is;
si
- Bahwa pada waktu rapat Mustafa Gani Tamin memilih Edi Yosfi dan
ne
ng
sebetulnya sebelum pertemuan ini sudah ada pertemuan pada tanggal
24 Januari 2014 di jalan Sabang Jakarta;
- Bahwa hasil rapat pada tanggal 24 Januari 2014 dicapai kesepakatan
do
gu berupa: pada waktu itu antara lain bahwa likuidator di beri Fee sejumlah
10 % persen dan perantara 2,5 % persen dan waktu itu saksi keberatan
In
A
dan saksi maunya perantara hanya 1 % persen saja karena asetnya
banyak dan aset tanah itu akan dijual seharga Rp. 55.000.000.000 (lima
ah
puluh lima milyar rupiah) dengan kondisi As Is dan pada saat itu pembeli
lik
tidak disebut dalam notulen rapat dan dijual secara cash;
- Bahwa yang ikut bertanda tangan dalam persetujuan rapat tersebut
am
ub
adalah likuidator 3 orang (Ahmad Fajrin, Dwiana Miranti dan Mahyunis)
Mustafa Gani Tamin, Amar Tamin, Ria Miranda Tamin, Zulkarnain
ep
Tamin, dan Amal Maaruf sebagai kuasa pemegang saham dan waktu itu
k
saksi tidak setuju dengan fee perantara 2,5 % persen dan 10 % persen
ah
dan waktu itu pajak ditanggung pembeli dan biaya notaris satu persen
R
si
ditanggung oleh pembeli dan penjual;
- Bahwa setelah itu tindak lanjutnya terjadi Jual beli antara Likuidator
ne
ng
dengan Edi Yosfi dan setelah itu karena telah di bentuk Likuidator saksi
tidak aktif lagi dalam hal ini karena telah diserahkan pengurusannya
do
gu
kepada Likuidator;
- Bahwa saksi tahu permasalahan itu dari pengacara pribadi saksi;
- Bahwa saksi tidak tahu isi PJB tersebut dan waktu itu saksi mendapat
In
A
Foto copynya yang saksi baca cuma ada uang muka sejumlah
Rp500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah) dan dibayar secara bertahap;
ah
lik
- Bahwa setahu saksi telah terjadi jual beli dengan Edi Yosfi dan telah
menandatangani PJB dan saksi telah menyujuinya dan waktu akan
m
ub
- Bahwa setahu saksi PJB itu dibuat dikantor Notaris dan saksi tahu hal
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 44
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa saksi tidak tahu ada perjanjian pemegang saham dengan notaris
R
waktu menyerahkan sertifikat kepada notaris, tapi belakangan ini katanya
si
ada perjanjian berupa As Is dan tunai dan setahu saksi Edi Yosfi
ne
ng
bersedia membayar cash tapi karena ada blokir di BPN Bukittinggi
makanya tidak dibayar cash, tapi dia telah siap untuk membayar apabila
blokir di cabut dan dibuatkan AJB dan setelah terjadi PJB sebetulnya
do
gu pemegang saham tidak boleh lagi campur tangan dalam hal ini karena
telah diberikan kuasa kepada Likuidator;
In
A
- Bahwa saksi tahu bahwa PJB telah ada dari pengacara saksi yaitu
Nasdion;
ah
- Bahwa setahu saksi PJB tersebut sudah oleh dibayar Edi Yosfi pertama
lik
Rp. 500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah) dan Rp.9.500.000.000,00
(sembilan milyar lima ratus juta rupiah) dan kemudian
am
ub
Rp20.000.000.000,00 (dua puluh milyar rupiah) dan
Rp25.000.000.000,00 (dua puluh lima milyar rupiah);
ep
- Bahwa sampai sekarang tidak terjadi transaksi karena pada waktu
k
tanggal 24 maret 2014 ada pemblokiran dari BPN dan tidak terjadi
R
si
pembayaran waktu itu;
- Bahwa terjadi pemblokiran di BPN Bukittinggi disebabkan karena ada
ne
ng
do
gu
- Bahwa saksi tidak membaca perjanjian waktu tanda terima sertifikat dari
Amal Maaruf kepada terdakwa, karena saksi sejak telah diserahkan ke
ah
lik
pada Likuidator saksi tidak mengurus secara serius tentang hal ini;
- Bahwa menurut saksi sertifikat itu tidak boleh dilakukan oleh Presiden
m
ub
Poloan;
R
Pengadilan, tapi saksi tidak mau tahu karena saksi telah bertentangan
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 45
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa saksi tahu kalau tanah telah dipagar dan terdengar jual beli
R
dengan Edi Yosfi dibatalkan kabarnya telah dijual lagi kepada Ibu Hasti
si
dan katanya jual beli dengan Edi Yosfi telah batal demi hukum, juga PJB
ne
ng
kata Likuidator yang baru Khairil Poloan;
- Bahwa tanah tersebut dijual kepada Buk Hasti yang saksi ketahui adalah
Rp. 60.000.000.000,00 (enam puluh milyar rupiah) tapi saksi tidak tahu
do
gu sekarang dimana uangnya, sebetulnya Edi Yosfi mau membeli seharga
begitu tapi Likuidator Khairil Poloan tidak mau;
In
A
- Bahwa 4 Sertifikat HGB Milik PT RAHMAN TAMIN sekarang di sita oleh
polisi dari tangan notaris Elfita Achtar (Terdakwa);
ah
- Bahwa setahu saksi tanah tersebut sebelum dijual kepada Edi Yosfi ada
lik
dijual kepada orang lain tapi tidak jadi karena ada surat pernyataannya
Jhonly tidak jadi mau membelinya kepada Likuidator lama Mahyunis;
am
ub
- Bahwa saksi tahu dari pengacara saksi kalau ke 4 buah serifikat Hak
Guna Bangunan, itu telah di sita oleh polisi yang berada ditangan
ep
terdakwa;
k
si
menjadi AJB dengan Edi Yosfi;
- Bahwa setahu saksi telah terjadinya PJB dan telah terjadi pembayaran
ne
ng
do
gu
- Bahwa saksi setuju dengan tidak dibayar oleh Edi Yosfi karena ada blokir
dan bagaimana bisa dilanjutkan dengan AJB karena Edi Yosfi setiap saat
bersedia membayar kalau blokirnya telah dicabut;
In
A
- Bahwa setahu saksi Edi Yosfi itu bersedia membeli sampai saat ini;
- Bahwa ada Edi Yosfi menghubungi Edi Yosfi dan dia bertanya apakah
ah
lik
tanah yang di bukittinggi dijual dan saya menjawab iya dan kalau
berminat hubungi Likuidator Mahyunis;
m
ub
- Bahwa Edi Yosfi menghubungi saksi kira-kira satu bulan sebelum dibuat
PJB oleh terdakwa dan telah ada Likuidatornya pada saat itu;
ka
jual beli karena Edi Yosfi bersedia membeli hanya saja ada blokir di
ah
BPN;
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 46
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa Edi Yosfi itu bersedia membayar setiap saat kalau blokir BPN
R
telah di buka;
si
- Bahwa pemegang saham kecewa dengan Kairil Poloan ini dan meminta
ne
ng
sertifikat tetap di tangan terdakwa sampai diterjadi AJB (Akta Jual Beli);
- Bahwa yang menyerahkan sertifikat kepada terdakwa adalah Mustafa
Gani Tamin dan Amar Maaruf dan Likuidator;
do
gu - Bahwa sampai saat ini penyelesaian dilakukan likuidator dan setelah ada
likuidator, saksi tidak aktif lagi;
In
A
- Bahwa pada waktu penyerahan saksi tidak ikut dan katanya yang
diserahkan sertifikat HGB No.135,136,137.138 dan kesemuanya itu
ah
lik
oleh Mustafa atau Amar Maaruf;
- Bahwa ada yang melaporkan kepada saksi yaitu Mahyunis selaku
am
ub
Likuidator yang lama yang mana telah terjadi PJB dan telah dibayar Rp.
500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah) dan Rp.9.500.000.000,00
ep
(sembilan milyar lima ratus juta rupiah);
k
si
- Bahwa PT Rahman Tamin telah vakum selama 32 tahun dan yang
mengusulkan untuk likuidasi adalah Mustafa Gani Tamin dan mereka
ne
ng
mengusulan Likuidator dan waktu itu saksi tidak setuju dan saksi
mengusulan Mahyunis dan dapatlah likuidator 3 orang dan setelah itu
do
gu
saksi pasif;
- Bahwa jual beli tanah itu tidak terjadi karena masalah dicek di BPN ada
blokir karena ada cagar budaya dan uang muka dan pembayaran telah
In
A
lik
sekarang ini;
- Bahwa sampai sekarang ini PJB itu belum ada pembatalannya dan
m
ub
- Bahwa ada undangan kepada saksi pada tanggal 9 Nopember 2014 oleh
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 47
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa setahu saksi sekarang ada perkara di PN Jakarta Barat
R
mengenai perkara ini dan sekarang menunggu putusan kasasi;
si
Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut di atas
ne
ng
terdakwa membenarkan dan tidak berkeberatan;
6. Saksi EDI YOSFI, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagai
berikut:
do
gu - Bahwa yang saksi ketahui dalam perkara ini adalah dugaan terhadap
terdakwa yang telah melakukan menggelapkan terhadap 4 (empat)
In
A
sertifikat milik PT Rahman Tamin;
- Bahwa hubungan saksi dengan perkara terdakwa ini hanya masalah
ah
pembelian tanah yang dijual oleh PT Rahman Tamin yang ada di jalan
lik
Sudirman dengan terdakwa sebagai Notarisnya;
- Bahwa tanah yang akan saksi beli tersebut telah bersertifikat dengan
am
ub
nomor: 134 Bukittinggi seluas 1.715 Meter bujur sangkar, HGB Nomor:
135 Bukittinggi seluas 1.100 meter bujur sangkar, HGB Nomor: 136
ep
Bukittinggi seluas 895 Meter bujur sangkar, HGB Nomor: 137 Bukittinggi
k
si
disuruh oleh ibu saksi untuk membeli tanah di Bukittinggi dan kemudian
ada adik saksi yang bernama Dedi mengatakan bahwa ada tanah yang
ne
ng
mau dijual di Bukittinggi dan kemudian adik saksi yang bernama Desi
Noferita mengkonfirmasi ke Bukittinggi dan ternyata iya ada dan setelah
do
gu
diselidiki ternyata yang punya PT.Rahman Tamin dan saksi ingat bahwa
saksi pernah kenal dengan Tedja Tamin dan saksi menelepon Tedja
Tamin dan Tedja Tamin bilang tanah itu sedang di likuidasi dan sekarang
In
A
lik
- Bahwa yang saksi tahu 3 orang likuidator PT. RAHMAN TAMIN yaitu
yang salah satunya saksi tahu yaitu Mahyunis;
m
ub
- Bahwa setelah kenal dengan salah satu likudatornya lalu saksi menyuruh
adek saksi yang bernama Desi Noferita untuk pengurusannya;
ka
- Bahwa pengurusan itu dilakukan oleh Desi Noferita satu bulan sebelum
ep
dilaksanakan PJB;
ah
- Bahwa yang dilakukan Desi Noferita setelah di jelaskan oleh adek Desi
R
Noferita Desi Noferita yaitu dengan Desi Noferita minta dia untuk
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 48
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa seingat saksi dilaksanakan PJB kira-kira bulan Februari 2014 dan
R
disana saksi baru ketemu dengan Likuidator dan Notaris Elfita Achtar
si
(terdakwa);
ne
ng
- Bahwa harga tanah yang disepakati pada waktu itu adalah seharga
Rp55.000.000.000 (lima puluh lima milyar rupiah) yang telah ada
kesepakatan dengan Desi Noferita dan kemudian terjadi transaksi;
do
gu - Bahwa waktu terjadi transaksi Tedja Tamin tidak hadir, yang hadir hanya
Notaris Efita Achtar, Desi Noferita, Likuidator 3 orang (Maryunis, Akhmad
In
A
Fajrin, Dwiana Miranti) adek saksi Novi dan Parmono Anum;
- Bahwa PJB itu terjadi di kantor saksi kira-kira tanggal 24 Februari 2014
ah
lik
Februari 2014 yang dibayar Rp. 500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah)
dan Rp.9.500.000.000,00 (sembilan milyar lima ratus juta rupiah) yang
am
ub
dibayar berupa cek yang telah dibuat tanggal 24 Februari 2014 tersebut
dengan pencairan tanggal 24 Februari 2014 dan setelah itu 24 Maret
ep
2014 dan kemudian 24 April 2014;
k
- Bahwa PJB itu terjadi dikantor saksi dan setelah semua selesai maka
ah
si
bayar Rp. 500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah) dan
Rp.9.500.000.000,00 (sembilan milyar lima ratus juta rupiah) dan
ne
ng
do
gu
dan waktu itu saksi tidak mau membayar dan saksi bisa bayar setelah
Blokir dari BPN Bukittinggi dicabut;
ah
lik
ub
perkara di PN. Jakarta Selatan itu telah selesai dan perkaranya dicabut;
ah
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 49
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa sebenarnya saksi sudah akan membayar harga tanah sebesar
R
Rp. 55.000.000.000 (lima puluh lima milyar rupiah) karena ceknya yang
si
ngak bisa dicairkan karena ada gangguan di blokir BPN Bukittinggi;
ne
ng
- Bahwa saksi kepingin membeli tanah tersebut dan jikalau blokir BPN
Bukittinggi dicabut sekarang saksi bayar lunas;
- Bahwa awalnya saksi tidak tahu dengan pengganti Likuidator yang lama
do
gu tapi adik saksi yang bernama Desi Noferita ada melaporkan pada saksi
katanya ada penggantian likuidator itu sekarang bernama Khairil Poloan;
In
A
- Bahwa saksi tidak ada menghubungi likuidator baru itu karena masalah
ini saksi menyuruh Desi Noferita untuk pengurusannya dan ada Desi
ah
lik
saksi tapi diberi waktu selama 3 hari sedangkan saksi sedang berada di
luar negeri;
am
ub
- Bahwa likuidator baru ada menemui saksi dan waktu itu dia bilang bahwa
dia mau jual beli dengan saksi dengan harganya menjadi
ep
Rp60.000.000,00 (enam puluh milyar rupiah) dan waktu itu saksi tidak
k
mau dan saksi tetap dengan harga semula yaitu Rp. 55.000.000.000
ah
si
- Bahwa saksi ada mengirim surat kepada Notaris (Terdakwa), karena
PJB telah dilaksanakan dan tidak mungkin sertifikat HGB tersebut
ne
ng
do
gu
lik
dicairkan;
- Bahwa pada tanggal 30 Maret 2014, saksi selaku Direktur PT Starvi
m
ub
memperlihatkan bukti kepada saksi bahwa bukti tersebut benar dan yang
ep
- Bahwa menurut saksi yang lebih berhak atas sertifikat tersebut adalah
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 50
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa pertama saksi bertanya pada Tedja Tamin tapi Tedja Tamin
R
menyuruh saksi menghubungi Likuidator Mahyunis dan kemudian yang
si
nego adalah adek saksi Desi Noferita dan didapatkan harga sebesar
ne
ng
Rp55.000.000.000 (lima puluh lima milyar rupiah) melalui Tedja Tamin;
- Bahwa pada waktu pembuatan PJB itu dilaksanakan di kantor saksi di
Jakarta dan notaris Elfita Achtar/terdakwa yang datang bersama stafnya
do
gu dan dihadiri oleh likuidator 3 orang yang terjadi pada tanggal 24 Februari
2014;
In
A
- Bahwa saksi menyuruh Desi Noferita ke Diknas Pariwisata untuk
menurunkan statusnya, setelah itu ada lagi gugatan dari Jhonly kepada
ah
lik
dan setahu saksi perkaranya telah dicabut;
- Bahwa saksi tidak mau tahu siapapun likuidatornya yang penting selama
am
ub
tidak ada masalah atau tidak ada blokir jual beli akan saksi lanjutkan tapi
likuidator memberi kami waktu yang sangat sempit dan waktu itu saksi
ep
berada diluar negeri dan waktu itu yang datang adalah adik saya Desi
k
- Bahwa saksi membenarkan bukti surat berupa fotocopy cek dan saksi
R
si
membenarkan yang membuatnya adalah staf keuangan di perusahaan
saksi jadi yang tahu tentang cek itu adalah adik saya Desi Noferita;
ne
ng
- Bahwa saksi tidak ada melihat sertifikat pada waktu transaksi, semuanya
itu saksi serahkan pada adek saksi Desi Noferita;
do
gu
- Bahwa setelah terjadi peristiwa ini saksi tidak akan membatalkan jual beli
ini kalau blokirnya sekarang dibuka saksi akan langsung melunasinya
dan terjadilah AJB selesailah masalah;
In
A
lik
- Bahwa sebelum terjadi PJB saksi tidak tahu dengan permasalahan ini,
kalau saksi tahu saksi tidak akan mau dengan transaksi ini;
m
ub
- Bahwa yang hadir di kantor notaris adalah hadir Desi Noferita dan saksi
waktu itu sedang berada diluar Negeri dan waktu itu kalau telah ada
ka
dengan harga baru dan saksi tidak mau dan saksi maunya
R
semula;
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 51
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut di atas
R
terdakwa membenarkan dan tidak berkeberatan;
si
7. Saksi DESI NOFERTA, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan
ne
ng
sebagai berikut :
- Bahwa yang saksi ketahui dalam perkara ini adalah dugaan terhadap
terdakwa yang telah melakukan menggelapkan terhadap 4 (empat)
do
gu sertifikat milik PT Rahman Tamin;
- Bahwa saksi kenal dengan terdakwa sejak ada rencana pembelian tanah
In
A
PT. Rahman Tamin;
- Bahwa yang mau membeli tanah adalah perusahaan PT.Starvi Properti
ah
Indonesia dan tanah yang mau dibeli itu terletak di jalan Sudirman
lik
kelurahan Tarok Dipo Kota Bukittinggi;
- Bahwa jabatan saksi diperusahanan PT.Starvi Properti Indonesia itu
am
ub
adalah dibagian keuangan;
- Bahwa saksi pertama diberitahu oleh Bapak Dedi apakah masih mau cari
ep
tanah di Bukittinggi, ini ada tanah yang akan dijual dan tanah tersebut
k
melapor ke kakak saksi yang bernama Edi Yosfi dan saksi disuruh
R
si
melihat tanah tersebut ke Bikittinggi setelah melihat tanah tersebut lalu
saksi beritahukan kepada Edi Yosfi dan kemudian status tanah tersebut
ne
ng
do
gu
lik
ub
(terdakwa) dan kemudian saksi minta tolong kepada Idris mencari notaris
ah
tersebut dan setelah kenal dan saksi minta kepada notaris tersebut
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 52
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dan kami minta status dari BPN dengan tanda tangan basah dan
R
kemudian terjadilah PJB;
si
- Bahwa PJB tersebut dibuat dikantor saksi dihadapan Likuidator tiga
ne
ng
orang Mahyunis, Akhmad Fajrin dan Dwiana Miranta dan waktu itu tidak
ada masalah sama sekali dan terjadilah pembayaran secara bertahap
pertama dengan Rp. 500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah) dan
do
gu Rp.9.500.000.000,00 (sembilan milyar lima ratus juta rupiah) dibayarkan
hari itu juga tanggal 24 Februari 2014 dan tahap kedua dibuatkan cek
In
A
seharga Rp. 20.000.0000,00 (dua puluh milyar rupiah) dan
Rp30.000.000.000,00 (tiga puluh milyar rupiah) dan jatuh tempo pada
ah
lik
- Bahwa yang menjadi direktur PT.Starvi Properti Indonesia itu adalah Pak
Edi Yosfi (kakak kandung saksi);
am
ub
- Bahwa pada tanggal 24 Maret 2014 rencananya akan dilunasi dan akan
dibuatkan AJB, tapi waktu itu tidak bisa karena ada Blokir di BPN
ep
Bukittinggi;
k
- Bahwa setahu saksi dari kata Kepala BPN Bukittinggi alasan diblokir
ah
karena ada cagar budaya dan juga ada gugatan oleh Jhonly kepada
R
si
likuidator Mahyunis yang tidak mengembalikan uangnya sebesar
Rp500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah) di Pengadilan Negeri Jakarta
ne
ng
Selatan;
- Bahwa Blokir di BPN terjadinya setelah terjadinya PJB;
do
gu
- Bahwa cek itu dibuat pada tanggal 24 Februari 2014 dan jatuh temponya
yang berbeda dan sewaktu- waktu bisa dicairkan;
- Bahwa tindakan saksi tidak terjadi pembayaran yaitu saksi bertanya
In
A
lik
- Bahwa saksi tidak fokus dengan persyaratan jual beli yang berupa As Is
dan cash dan saksi tidak pernah dikasih tahu dengan ada perjajian itu
m
ub
dan saksi hanya transaksi biasa dan Jual beli dengan bertahap;
- Bahwa saksi ada dihubungi oleh Likuidator Mahyunis dan Mahyunis
ka
sertifikat tersebut;
ah
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 53
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa saksi tahu penggantian likuidator itu pada tahun 2015, namun
R
saksi tidak terlalu mempermasalahkannya penggantian likuidator itu yang
si
penting adalah PJB bisa jadi AJB;
ne
ng
- Bahwa saksi tidak pernah berkomunikasi dengan Dwiana Miranti dan
Ahmad Fajrin (likuidator yang lama);
- Bahwa bapak Idris ada dihubungi oleh likuidator baru, dengan melalui
do
gu telepon dengan likuidator baru yang bernama Kharil Poloan dan pada
intinya mereka mau ketemu dengan kita dan kemudian setelah likuidator
In
A
baru ketemu dengan kita dia tidak mau lagi menjual tanah tersebut
dengan harga semula dan dia mau dengan harga Rp. 60.000.000.000,00
ah
lik
- Bahwa pada waktu pertemuan dengan Likuidator yang ikut dalam
pertemuan itu adalah saksi bersama Pak Idris, Pak Boy dan waktu itu
am
ub
disepakati jual beli dengan lisan seharga Rp. 60.000.000.000,00 (enam
puluh milyar rupiah) dan kami disuruh menanda tanganinya dan saksi
ep
tidak mau karena yang mengambil keputusan adalah Bapak Edi Yosfi
k
dan waktu itu beliau di Luar Negeri dan sampai sekarang tidak terjadi
ah
si
- Bahwa waktu pertemuan secara lisan tidak ada keberatan oleh
Likuidator yang baru untuk melakukan AJB;
ne
ng
- Bahwa saksi ada diundang oleh Likuidator baru Khairil Poloan sebanyak
3 kali untuk menyelesaikan PJB dan surat itu diantar langsung oleh
do
gu
Khairil Poloan pada tanggal 7,9,12 Oktober 2015 dan waktu itu kami
disuruh melunasi pembelian sampai tanggal 13 Oktober 2015,
sedangkan waktu itu Edi Yosfi berada diluar Negeri dan waktu itu kami
In
A
menjawab surat tersebut secara lisan dan kami tidak menyebut kapan
Edi Yosfi pulang;
ah
lik
ub
sepihak dan saksi dengar bahwa Likuidator itu telah menjual tanah
ep
milyar rupiah);
R
ditembuskan kepada Edi Yosfi tapi waktu itu saksi tidak bisa
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 54
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa saksi masih ingat dan membenarkan surat tertanggal
R
15 September 2016;
si
- Bahwa setahu saksi ke 4 sertifikat HGB PT. Rahman Tamin itu berada
ne
ng
ditangan Notaris Elfita Achtar (Terdakwa);
- Bahwa tanggapan dari PT.Starvi Properti Indonesia dengan hal ini jual
beli tanah tersebut masih menunggu blokir di buka BPN dan akan segera
do
gu membayar lunas dan akan membuatkan AJBnya;
- Bahwa menurut saksi tidak ada pembatalan PJB tersebut karena
In
A
pembatalan hanya secara sepihak;
- Bahwa saksi pernah meminta uang pembayaran itu kepada Likuidator
ah
lik
- Bahwa keberadaan cek yang telah saksi buat sekarang ini berada di
tangan likuidator yang lama dan masih bisa diuangkan apabila terjadi
am
ub
AJB;
- Bahwa upaya saksi masih menunggu di buka blokiran itu dan akan
ep
melunasi pembayarannya;
k
- Bahwa saksi dari PT.Starvi Properti Indonesia tetap mau membeli dari
ah
PJB akan menjadi AJB, sebetulnya Pak Edi Yosfi ( Direktur PT.Starvi
R
si
Properti Indonesia) tidak mau repot dan beliau hanya menginginkan
adanya AJB dan beliau bersedia membayar kalau tidak ada
ne
ng
permasalahan lagi;
- Bahwa saksi membenarkan sertifikat ini yang saksi lihat pada waktu PJB;
do
gu
- Bahwa selain likuidator Mahyunis yang hadir pada waktu PJB itu adalah
Akhmad Fajrin dan Dwiana Miranti;
- Bahwa saksi lupa ke rekening siapa yang saksi kirim uang pembayaran
In
A
waktu itu;
- Bahwa setahu saksi belum ada pembayaran kepada notaris, itu akan
ah
lik
ub
dilakukan pembayaran;
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 55
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa saksi membenarkan surat bukti berupa cek dan yang menulis
R
adalah Dwi yanti adik saksi di Biro Keuangan PT.Starvi Properti
si
Indonesia;
ne
ng
- Bahwa terhadap cek tanggal 24 April 2014 dan itu semua belum bisa
diuangkan dan kalau akan diuangkan atas imformasi dari notaris kalau
permasaalahannya telah selesai, ceknya bilyet giro dan sekarang telah
do
gu berada ditangan Likuidator Lama, semua itu dibuat karena AJB akan
terjadi pada tanggal 24 April 2014;
In
A
- Bahwa ada upaya dari Edi Yosfi untuk pelunasan pembayaran jual beli
tanah tersebut tapi tidak bisa karena masih diblokir jadi tidak bisa
ah
dibayarkan;
lik
- Bahwa saksi dirugikan, PT.Starvi Properti Indonesia yang jadi korban
terhadap permasalahan ini;
am
ub
- Bahwa yang melakukan perikatan PJB itu adalah pihak Likuidator
3 Orang dan dari pihak PT.Starvi Properti Indonesia dan pembuatan PJB
ep
tersebut oleh Likuidator menyetujuinya dan mereka menanda tangani
k
PJB tersebut;
ah
si
24 April 2014 itu tidak dicairkan, karena sistim pencairan cek tersebut
ada dikonfirmasi dulu dari Bank ke perusahaan dan karena blokir belum
ne
ng
bisa dibuka dan AJB tidak bisa dilaksanakan maka cek belum bisa
dicairkan;
do
gu
sebagai berikut :
- Bahwa yang saksi ketahui dalam perkara ini adalah dugaan terhadap
ah
lik
ub
trasaksi ini saksi ditelepon oleh Desi Noferita apakah ada notaris di
ep
sudirman dengan PT Rahman Tamin dan saksi tanya teman saksi ada
R
katanya notaris Elfita Achtar, S.H. dan disuruh oleh orang di Jakarta juga
es
nama yang sama, maka saksi hubungilah notaris Elfita Achtar tersebut;
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 56
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa transaksi yang akan dilakukan tersebut adalah transksi jual beli
R
antara aset dari PT Rahman Tamin dengan PT.Starvi Properti Indonesia;
si
- Bahwa transaksi itu dilaksanakan pada tanggal 24 Februari 2014 di
ne
ng
Jakarta antara Likuidator dengan Pak Edi Yosfi;
- Bahwa saksi lupa siapa nama likuidator yang hadir saat transaksi
tersebut;
do
gu - Bahwa saksi tidak tahu banyak dalam transaksi ini yang saksi tahu saksi
dimintakan untuk mencarikan Notaris saja;
In
A
- Bahwa transaksi itu telah terjadi dan sudah ada PJBnya;
- Bahwa setahu saksi sekarang PJB itu tidak berlanjut PJB karena ada
ah
blokir dari BPN Bukittinggi dengan adanya gugatan dari Jhonly terhadap
lik
likuidator;
- Bahwa menjadi pihak pembelinya dalam transaksi itu adalah Edi Yosfi
am
ub
(Direksi PT.Starvi Properti Indonesia);
- Bahwa setahu saksi hubungan Desi Noferita dengan Edi Yosfi adalah
ep
kakak beradik kandung;
k
penjual;
R
si
- Bahwa saksi tidak tahu terjadinya perkara dalam perkara Ini karena saksi
hanya diminta untuk menanyakan apakah Blokir di BPN Bukittinggi saja,
ne
ng
do
gu
- Bahwa saksi tidak tahu mengenai sertifikat tanah yang akan dijual
tersebut diblokir oleh BPN Bukittinggi karena saksi bertugas mengurus
perusahaan (Hotel milik Edi Yosfi) yang ada di lampung;
In
A
lik
ub
- Bahwa saksi tahu kalau blokir telah dicabut maka Pak Edi Yosfi pihak
pembeli akan membayar lunas kepada pihak penjual;
ka
ketemu Pak Edi Yosfi dan saksi pernah ketemu terdakwa waktu
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 57
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
yang baru dan supaya surat tersebut dipengang oleh terdakwa dan yang
R
memberikan surat itu kepada saksi adalah Desi Noferita;
si
- Bahwa sebelumnya saksi ada pertemuan dengan Kairil Poloan dikantor
ne
ng
notaris Elfita Achtar (terdakwa) di Bukittinggi dan siapa yang hadir waktu
itu saksi lupa tapi waktu yang pertama dengan yang kedua ada ibu Desi
Noferita;
do
gu - Bahwa yang dibicarakan waktu itu adalah Khairil Poloan ingin
menyelesaikan dan kemudian saksi disuruh lagi mengecek ke BPN dan
In
A
saksi datang ke BPN tapi blokir belum di buka dan tidak jadi ada
penyelesaian seandainya waktu itu blokir telah dibuka maka akan terjadi
ah
pembayaran;
lik
- Bahwa seingat saksi pada pertemuan pertama itu hanya untuk
mengatakan kepada Edi Yosfi untuk akan dilaksanakan pembayaran;
am
ub
- Bahwa pada waktu likuidator yang baru Khairil Poloan datang ke kantor
dan bertemu dengan saksi, ibu Desi Noverita dan Pak Boy dia hanya
ep
membicarakan bahwa harga tersebut tidak lagi Rp. 55.000.000.000
k
Rp65.000.000.000,00 (enam puluh lima milyar rupiah) tapi waktu Itu tidak
R
si
bisa mengambil keputusan;
- Bahwa saksi tidak ada menyampaikan hal kenaikan harga tersebut
ne
ng
kepada Edi Yosfi namun yang menyampaikanya kepada Edi Yosfi adalah
Desi Noferita;
do
gu
- Bahwa saksi lupa tanggal, bulan dan tahun, saksi bertemu dengan
Khairi Poloan dikantor Notaris terdakwa di Bukittinggi;
- Bahwa Kharil Poloan ingin menyelesaikan permasalahan ini dan juga
In
A
tidak melanjutkan PJB dengan AJB, tapi saksi disuruh ke BPN masih ada
blokiran atas tanah tersebut;
ah
lik
- Bahwa saksi tidak ingat waktu Edi Yosfi suruh saksi datang ke BPN
Bukittinggi, tapi kira-kira tahun 2014 dan juga tahun 2016, seingat saksi,
m
ub
- Bahwa setahu saksi ada dilakukan pembayaran dalam hal jual beli ini
ep
- Bahwa saksi tidak tahu siapa yang menerima uang tersebut yang saksi
R
tahu dari ibu Desi Noferita kalau telah ada dibayar membelian tanah
es
tersebut;
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 58
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa saksi pernah mengantarkan surat kepada terdakwa, Isinya surat
R
itu menyetujui 4 sertifikat HGB PT. Rahman Tamin itu berada ditangan
si
terdakwa Elfita Achtar;
ne
ng
- Bahwa saksi tidak tahu mengenai pembayaran jasa terdakwa atau
notaris;
- Bahwa setahu saksi keberadaan sertifikat sekarang sudah di Sita oleh
do
gu pihak Polisi Polda Sumbar;
- Bahwa dasar Edi Yosfi menempatkan sertifikat tersebut berada di Notaris
In
A
karena wewenang notaris tersebut;
- Bahwa Notaris ada mengajak saksi ke BPN dan juga mengatakan
ah
sampaikan tidak bisa dibayar karena ada blokir di BPN dan karena itu
lik
tidak dibayar;
- Bahwa saksi mendengar bahwa Edi Yosfi berniat membayarnya lunas
am
ub
kalau blokir dari BPN dicabut;
Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut di atas
ep
terdakwa membenarkan dan tidak berkeberatan;
k
sebagai berikut :
R
si
- Bahwa yang saksi ketahui dalam perkara ini adalah dugaan terhadap
terdakwa yang telah melakukan menggelapkan terhadap 4 (empat)
ne
ng
do
gu
- Bahwa saksi kenal dengan Mustafa Gani Tamin karena dikenalkan oleh
Ibu Notaris Elfita Achtar /Terdakwa kepada saksi pada saat di Polda
Sumbar;
In
A
lik
ub
ke Jakarta;
- Bahwa tujuan Mustafa Gani Tamin datang ke kantor Notaris waktu itu
ka
- Bahwa saksi tidak tahu siapa yang menyerahkan sertifikat itu kepada
M
ng
Notaris (terdakwa);
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 59
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa tugas saksi dikantor notaris tersebut adalah memasukan data
R
dan juga kadang-kadang melengkapi data mana yang kurang dan yang
si
PJB adalah saksi;
ne
ng
- Bahwa pada saat pembuatan PJB itu adalah Likuidator (Mahyunis,
Dwiana Miranti, Akhmad Fajrin) Bapak Edi Yosfi, Bu Desi, Bapak
Nasdion, Bu Elfita Achtar (Terdakwa);
do
gu - Bahwa terjadi PJB itu yang saksi ketahui adalah bahwa pada hari Jum’at
saksi diajak ibu notaris Elfita Achtar ke Jakarta pada tanggal 22 Februari
In
A
2014, waktu itu ada orang yang akan membuat AJB dan berkasnya tidak
lengkap dan saksi bersama terdakwa ke Jakarta untuk melengkapi
ah
lik
likuidator dan pembelinya dan disanalah saksi melihat fotocopy sertifikat
tersebut dan semua datang yang kurang saksi telepon kekantor karena
am
ub
dikantor ada datanya yang sudah mulai saksi buat dan saksi mengetik di
Jakarta Akta PJB tersebut;
ep
- Bahwa akta PJB itu saksi ketik dan saksi buat dikantor pihak pembeli
k
(Edi Yosfi);
ah
- Bahwa saksi tidak tahu waktu pembuatan Akta PJB dan yang saksi tahu
R
si
dimintakan membuatkan Akta tersebut dan Terdakwa beserta likuidator
dan pembeli masuk keruangan dan saksi tidak tahu pembicaraan mereka
ne
ng
yang jelas saksi disuruh membuat Akta PJB memakai komputer kantor
tersebut dan setelah itu di bawa keluar untuk memprintnya dan kemudian
do
gu
PT. Starvi Property Indonesia Bapak Edi Yosfi dan likuidator 3 orang
(Mahyunis, Dwiana Miranti, Ahmad Fajrin) dan kuasa hukum Bapak
ah
lik
Tedja Tamin;
- Bahwa harga yang ditetapkan sebesar Rp. 55.000.000.000 (lima puluh
m
ub
kira-kira 2 bulan setelah penanda tanganan Akta PJB dan pada saat
ep
melihatnya;
es
- Bahwa pada saat penandatangan akta tersebut, saksi tidak ada melihat
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 60
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa biasanya yang mengangkat telpon dikantor Terdakwa adalah
R
saksi dan ada juga teman di kantor, saksi tidak ada menerima telpon
si
dari bapak Khairil Poloan dan Mustafa Gani Tamin;
ne
ng
- Bahwa saksi lupa apakah ada melihat waktu pembuatan akta ada juga
penyerah berupa cek;
- Bahwa saksi tidak tahu pada waktu membuat PJB suratnya telah
do
gu lengkap atau belum dan saksi juga tidak tahu mengapa AJB tidak
langsung saja dibuat pada waktu itu;
In
A
- Bahwa saksi ada pernah datang ke BPN Bukittinggi pada tanggal
21 Februari 2014 hari Kamis untuk menanyakan status tanah tersebut
ah
dan menurut petugas BPN saat itu tidak ada permasalahan di tanah
lik
tersebut dan telah ada paraf dari petugas BPN bahwa tidak ada
permasalahan ;
am
ub
- Bahwa saksi tidak tahu mengenai hal akta yang dibuat tersebut hanya
berupa akta PJB dan bukan AJB, tapi biasanya dilaksanakan
ep
pembayaran pajak BPATB baru AJB atau transaksi;
k
karena ada Blokir di BPN Bukittinggi oleh Jhonly yang mana dia sudah
R
si
membeli tanah tersebut kepada Likuidator dan mengajukan gugatan di
Pengadilan Jakarta Barat dan akhirnya gugatan tersebut di tolak dan
ne
ng
kemudian juga ada Blokir dari ibu Hasti yang sekarang ada perkara di
Pengadilan Negeri Jakarta Barat yang sekarang perkaranya masih di
do
gu
tingkat banding;
- Bahwa saksi tidak kenal dengan Mustafa Gani Tamin namun saksi kenal
pada saat pemeriksaan di Polda saja dari keterangan Terdakwa dan
In
A
pada saat itu tujuan mereka itu datang ke kantor notaris Elfita Achtar
adalah untuk meminta 4 Sertifikat HGB tersebut dan waktu itu mereka
ah
lik
memfoto sertifikat tersebut, waktu itu sertifikat itu masih berada pada
notaris yang disimpan dilemari besi dikantor notaris dan setelah itu saksi
m
ub
yang kedua datang terdakwa tidak ada dikantor waktu itu ibu di Padang
ep
dan datang ke tiga kali terdakwa sedang diluar dan rapat dan kemudian
ah
yang ditunjukan oleh terdakwa dimana letaknya dan diambil oleh Polisi di
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 61
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
lemari besi dan membuat tanda terima dan dibawalah ke 4 sertifikat HGB
R
itu oleh Polisi tersebut;
si
- Bahwa saksi tahu ada datang yang ke dua waktu itu Terdakwa di
ne
ng
Padang dan kemudian Polisi menunggu Terdakwa dan mereka berbicara
bersama Terdakwa dan kemudian Terdakwa minta sertifikat itu kepada
saksi dan saksi serahkan ke Terdakwa dan sertifikat itu dibawa
do
gu Terdakwa ke Padang dan setelah beberapa hari Terdakwa menyuruh
saksi lagi untuk memasukan kedalam berkas tersebut lagi;
In
A
- Bahwa di kantor Terdakwa tidak ada agenda surat masuk tapi saksi tahu
bahwa Khairil poloan selalu datang dan membawa surat dia langsung ke
ah
lik
- Bahwa saksi tahu khairil Poloan ada datang ke kantor Terdakwa namun
saksi tidak tahu apa yang dibicarakan Khairil Poloan saat dia datang ke
am
ub
kantor Terdakwa;
- Bahwa seingat saksi Edi Yosfi tidak ada datang ke kantor Terdakwa
ep
yang datang hanya ibu Desi dan Bapak Idris;
k
si
- Bahwa yang saksi tahu dengan maksud As Is itu adalah dijual apa
adanya;
ne
ng
do
gu
PT. Rahman Tamin di sita oleh Polda Sumbar dan terhadap penyitaan
tersebut tanda terimanya;
- Bahwa seingat saksi surat dari Khairil Poloan itu ada tapi saksi tidak
In
A
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 62
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
10. Saksi MEYRIKA FENDA, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan
R
sebagai berikut :
si
- Bahwa yang saksi ketahui dalam perkara ini adalah dugaan terhadap
ne
ng
terdakwa yang telah melakukan menggelapkan terhadap 4 (empat)
sertifikat milik PT Rahman Tamin, saksi tidak tahu sertifikat apa itu;
- Bahwa saksi kenal dengan Mustafa Gani, tapi saksi hanya mengenal
do
gu namanya saja setelah ada kasus ini;
- Bahwa kantor notaris (terdakwa) semua dokumen yang menyimpan
In
A
adalah notaris (terdakwa) di lemari dan kami dikantor disuruh untuk
memasukan berkas kedalam lemari tersebut dan saksi pernah melihat
ah
setelah Terdakwa kembali dari Jakarta kira-kira tanggal dan bulan saksi
lik
lupa di tahun 2014;
- Bahwa setahu saksi Terdakwa ke Jakarta dengan saksi Desi, namun
am
ub
saksi lupa kapan saksi tidak tahu kapan Terdakwa dan saksi Desi
pulang/kembali ke Bukittinggi;
ep
- Bahwa yang dibawa pulang Terdakwa adalah PJB, karena waktu itu
k
saksi di suruh memberi nomor dan saksi tidak membaca akta itu;
ah
si
dengan Edi Yosfi dan lokasi PJB tanah itu di jalan Sudirman Kota
Bukittinggi;
ne
ng
- Bahwa saksi tidak tahu bagaimana cara pembayaran jual beli tersebut;
- Bahwa saksi tidak ingat nomor PJB tersebut, PJB tersebut di buat di
do
gu
lik
- Bahwa setahu saksi tidak ada orang lain yang minta sertifikat HGB ini ke
kantor Terdakwa yang ada meminta sertifikat tersebut yaitu Polisi dari
m
ub
Polda Sumbar;
- Bahwa Khairil Poloan itu pernah datang ke kantor Terdakwa tapi apa
ka
- Bahwa tugas saksi dalam pembuatan PJB ini adalah memberi nomor
R
dan mengagenda dan saksi masukan dalam bundel dan masuk dalam
es
lemari;
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 63
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa setahu saksi Polisi datang ke kantor Terdakwa ada sebanyak 2
R
(dua) kali dengan keperluan untuk meminta sertifikat ini;
si
- Bahwa saksi tidak tahu isi tanda terima sertifikat tersebut dan setahu
ne
ng
saksi sertifikat itu yang menerima adalah Terdakwa;
- Bahwa setahu saksi AJB tersebut tidak terlaksana apa sebab tidak
terlaksananya saksi juga tidak tahu penyebabnya;
do
gu - Bahwa penyarahan sertifikat itu dilakukan untuk proses jual beli tanah
dan setahu saksi jual beli antara PT Rahman Tamin dengan Edi Yosfi;
In
A
- Bahwa pada waktu penyitaan oleh Polisi tidak ada terjadi perlawanan
dari Terdakwa, waktu Polisi mencari ditunjukan tempat penyimpannya
ah
lik
kemudian Polisi itu membawa arsip tersebut;
Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut di atas
am
ub
terdakwa membenarkan dan tidak berkeberatan;
11. Saksi H.M ROCKY SOENOKO, dibawah sumpah pada pokoknya
ep
menerangkan sebagai berikut :
k
- Bahwa yang saksi ketahui dalam perkara ini adalah dugaan terhadap
ah
si
sertifikat milik PT Rahman Tamin;
- Bahwa saksi sekarang ini menjabat sebagai Kepala Kantor Pertanahan
ne
ng
do
gu
tugasnya selaku PPAT dan juga terdakwa itu ada membuat PJB
terhadap tanah yang terletak di Jalan Sudirman Kota Bukittinggi, dengan
ah
lik
ub
- Bahwa saksi ada melihat PJB yang dibuat terdakwa tersebut yakni
antara Tim Likuidator PT. Rahman Tamin (AKHMAD FAJRIN, S.H.,
ka
dengan harga jual tanah itu sebesar Rp. 55.000.000.000 (lima puluh lima
ah
- Bahwa saksi tahu tidak terjadi AJB karena pada saat akan dilakukan AJB
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 64
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tersebut ke BPN Bukittinggi karena mengajukan gugatan ke Pengadilan
R
Negeri Jakarta Selatan;
si
- Bahwa setahu saksi Jhonly melakukan blokir ke BPN Bukittinggi karena
ne
ng
Efri Jhonly itu adalah pihak pertama yang akan membeli tanah tersebut
dan ia telah melakukan pembayaran kepada Mahyunis (Likuidator
PT. Rahman Tamin), setahu saksi pemblokiran itu diberitahukan kepada
do
gu pihak termohon dan akhirnya perkara tersebut dicabut oleh Efri Jhonly;
- Bahwa dicabutnya gugatan dari Efri Jhonly itu dengan sendirinya blokir
In
A
dapat dibuka, kalau menurut PP No. 24 tahun 2007 Pasal 30
menyebutkan gugur dengan sendirinya apabila tidak ada diajukan sita
ah
lik
- Bahwa saksi pernah bertemu dengan Mustafa Gani Tamin, Nasdion,
Indris, Khairil Poloan dan terdakwa (Notaris Elfita Achtar) di kantor saksi,
am
ub
namun saksi tidak ingat lagi waktu bertemu dengan mereka;
- Bahwa pada saat itu mereka itu mengatakan kepada saksi apakah
ep
terhadap tanah tersebut (4 sertifikat HGB PT. Rahman Tamin) telah
k
dapat dilaksanakan jual beli atas pertanyaan itu, saksi jawab sepanjang
ah
para pihak sepakat dan sudah tidak ada lagi perkara dilembaga
R
si
peradilan maka sudah dapat dilakukan jual beli;
- Bahwa proses jual beli tanah tersebut tidak terjadi karena masih ada
ne
ng
do
gu
lik
nomor: 227/Pdt.P/2014/PN.Jkt.Bar;
- Bahwa pengecekan terhadap tanah setelah di dilakukan PJB sangat
m
ub
- Bahwa diatas tanah tersebut ditemukan adanya cagar budaya dan got
ep
- Bahwa setahu saksi cagar budaya dan got itu tidak menghambat
R
terjadinya proses jual beli atas tanah dan apabila didalam tanah tersebut
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 65
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
(Dinas Pariwisata) selain itu objek jual beli berupa tanah adalah
R
merupakan kewenangan BPN;
si
- Bahwa saksi tidak pernah bertemu dengan Edi Yosfi (Pembeli);
ne
ng
- Bahwa yang memegang ke 4 sertifkat HGB PT. Rahman Tamin itu
adalah Notaris Elfita Ahctar (Terdakwa), saksi tahunya dengan tanda
terima penyerahan sertifikat itu pada saat saksi diperiksa sebagai saksi
do
gu di Polda Sumbar;
- Bahwa saksi membenarkan dengan PJB tersebut;
In
A
- Bahwa setiap proses jual beli tidak perlu diketahui oleh pihak BPN dan
apabila terjadi AJB maka perlu diketahui pihak BPN;
ah
- Bahwa yang menguasai tanah objek tersebut sekarang ini saksi dapat
lik
informasi adalah Ibu Hasti;
- Bahwa batas waktu pemblokiran itu adalah 30 hari dan apabila habis
am
ub
waktu itu maka gugur dengan sendirinya;
- Bahwa permintaan blokir itu harus dengan alasan yang jelas;
ep
- Bahwa setahu saksi dalam proses jual beli tanah itu yang bermasalah
k
si
- Bahwa pada saat Terdakwa datang ke kantor saksi, terdakwa tidak ada
melihatkan kepada saksi ke 4 Setifikat HGB PT. Rahman Tamin
ne
ng
tersebut;
- Bahwa saksi tidak tahu para pihak itu ingin membatalkan PJB tersebut;
do
gu
2015;
- Bahwa setahu saksi likuidator baru menghendaki proses jual beli itu
ah
lik
ub
para pihak hadir saat AJB tersebut, AJB itu dibuat didalam wilayah kerja
ah
yang ditentukan;
R
- Bahwa setahu saksi pihak pembeli yang pertama adalah Efri Jhonly,
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 66
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa PJB yang dibuat tanggal 24 Februari 2014 sepanjang tidak ada
R
putusan Pengadilan Negeri yang menyatakan pembatalan maka PJB itu
si
masih berlaku;
ne
ng
- Bahwa pihak BPN ada digugat, yang menggugat adalah pihak Hasti dan
sekarang perkara tersebut belum inkrach;
- Bahwa seingat saksi Mustafa Gani Tamin itu datang ke kantor saksi
do
gu sebanyak dua kali;
- Bahwa kalau melihat peta zona harga jual tanah semestinya harga tanah
In
A
tersebut mencapai 10 juta/meter dengan alasan lokasi tanah tersebut
berada dipusat kota dan harga tanah yang ditawarkan sebesar
ah
lik
harga yang wajar;
Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut di atas terdakwa
am
ub
berkeberatan mengenai:
- Bahwa pertemuan pertama itu Terdakwa lakukan pada tanggal
ep
10 Oktober 2015 dan pertemuan itu tidak ada inisiatif Terdakwa karena
k
pada saat itu para pihak telah ada di kantor BPN itu;
ah
- Bahwa Terdakwa tahu persoalan itu telah selesai dan bisa AJB;
R
si
- Bahwa pertemuan tanggal 12 Oktober 2015 Terdakwa tidak datang ke
Jakarta, setelah itu dibuatkan lagi kesepakatan kepada Edi Yosfi untuk
ne
ng
pelunasan;
12. Saksi H. DELNI HARISWA, S.H.,M.H., dibawah sumpah pada pokoknya
do
gu
lik
ub
- Bahwa PT. Rahman Tamin tersebut telah mengalami likuidasi dan para
pemegang saham menyepakati pembubaran perusahaan dan
ka
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 67
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa saksi tahunya telah ada PJB pada saat pemblokiran di BPN
R
Bukittinggi;
si
- Bahwa yang mengajukan pemblokiran ke 4 sertifikat itu adalah Jhonly
ne
ng
dengan alasan Jhonly itu telah membayar persekot harga tanah tersebut
pada tanggal 24 Februari 2014;
- Bahwa saksi tahu Jhonly itu mengajukan gugatan ke Pengadilan Negeri
do
gu Jakarta Selatan dengan Nomor 135/Pdt.G/2014/PN Jaksel yang mana
Jhonly itu menggugat likuidator PT. Rahman Tamin atas nama
In
A
Mahyunis, gugatan tersebut dengan putusannya menolak gugatan
penggugat;
ah
- Bahwa setahu saksi pihak yang terdapat dalam PJB itu adalah pihak
lik
Likuidator PT. Rahman Tamin (Dalam Likuidasi) dengan PT.Starvi
Properti Indonesia dan PJB itu di buat oleh Notaris Elfita Achtar
am
ub
(terdakwa);
- Bahwa setahu saksi para pemegang saham PT. Rahman Tamin itu
ep
pernah datang ke BPN sebanyak 3 orang dan mereka menanyakan
k
si
Achtar (Terdakwa);
- Bahwa sekitar bulan Februari 2014, Notaris Elfita Achtar (terdakwa)
ne
ng
do
gu
lik
ub
- Bahwa saksi tidak ingat lagi hari bulan dan tahunnya para pemegang
ah
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 68
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa seingat saksi Khairil Poloan pernah datang ke BPN dan apa hasil
R
pembicaraannya saat itu saksi tidak ingat lagi;
si
- Bahwa sepengetahuan saksi para pemegang saham PT. Rahman Tamin
ne
ng
itu menginginkan tanahnya dapat terjual;
- Bahwa seingat saksi BPN pernah digugat oleh pihak Likuidator, karena
saat itu saksi sebagai PLT Kasi dan saksi pernah hadir dalam
do
gu persidangan itu di PN Jakarta Barat;
- Bahwa saksi tahu diatas tanah objek tersebut terdapat cagar budaya,
In
A
namun cagar budaya itu tidak menghalangi proses jual beli tanah;
- Bahwa sebelumnya saksi tidak tahu ada cagar budaya tapi pada saat
ah
lik
budaya diatas tanah tersebut, lalu saksi jawab silakan cek ke Dinas
Pariwisata Kota Bukittinggi untuk mengetahuinya;
am
ub
- Bahwa seingat saksi kepala BPN ada melakukan proses mediasi kepada
para pihak, namun hasilnya saksi tidak tahu;
ep
- Bahwa saksi tidak tahu ke 4 sertifikat HGB PT. Rahman Tamin itu disita
k
si
PT. Rahman Tamin masih diblokir;
- Bahwa syarat yang perlu dilakukan dalam pembuatan PJB adalah
ne
ng
do
gu
- Bahwa AJB terhadap tanah tersebut tidak bisa dilakukan karena ada
perkara gugatan;
- Bahwa blokir itu boleh dibuka apabila ada permintaan dari para pihak
In
A
lik
ub
- Bahwa masalah got dan cagar budaya itu terdakwa ketahui dari
keterangan saksi sendiri;
ka
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 69
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa yang saksi ketahui dalam perkara ini adalah dugaan terhadap
R
terdakwa yang telah melakukan menggelapkan terhadap 4 (empat)
si
sertifikat milik PT Rahman Tamin;
ne
ng
- Bahwa saksi pernah memberikan keterangan di Penyidik Polda berkaitan
dengan kasus pengelapan 4 sertifikat HGB PT. Rahman Tamin yakni
Nomor 134 s/d 137;
do
gu - Bahwa yang saksi ketahui dalam kasus terdakwa ini adalah saksi pada
tanggal 21 Februari 2014 Notaris Elfita Achtar (terdakwa) pernah datang
In
A
ke BPN Bukittinggi dan meminta kepada saya untuk pengecekan dan
pencocokan 4 sertifikat HGB atas nama PT. Rahman Tamin seluas lebih
ah
lik
dengan data fisik dalam buku tanah;
- Bahwa setelah ke 4 sertifikat tersebut cocok, lalu saksi beri cap pada
am
ub
sertifikat dan dalam buku tanah yang dimohonkan oleh terdakwa maka
setelah itu tugas saksi selesai;
ep
- Bahwa saksi tidak tahu dengan surat masuk dari Likuidator PT. Rahman
k
Tamin;
ah
si
pekerjaan saksi tersebut lalu saksi laporkan ke Kasi Hak Atas Tanah dan
Pendaftaran;
ne
ng
do
gu
- Bahwa sampai saat itu saksi belum ada menerima pencabutan blokir
terhadap ke 4 sertifikat tersebut;
- Bahwa saksi tahu tanah itu ada disengketakan dari bagian Kasubsi
In
A
sengketa;
- Bahwa Jhonly mengajukan pemblokiran terhadap ke 4 sertifikat HGB itu
ah
lik
ub
berikut :
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 70
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa yang saksi ketahui dalam perkara ini adalah dugaan terhadap
R
terdakwa yang telah melakukan menggelapkan terhadap 4 (empat)
si
sertifikat milik PT Rahman Tamin;
ne
ng
- Bahwa yang saksi ketahui dengan kasus perkara ini adalah, saksi pada
hari Senin tanggal 4 April 2016 sekitar pukul 14.00 Wib, saksi melihat
ada keramaian yang berlebihan dirumah/Kantor Notaris Elfita Achtar
do
gu (terdakwa), lalu saksi tanyakan kepada terdakwa apa yang terjadi dan
dijawab terdakwa itu dia yang tahu dan yang akan menyelesaikannya,
In
A
saksi menghubungi Terdakwa melalui Henphone saksi, lalu Pihak
Keposiaan itu mengatakan akan melakukan pengeledahan untuk
ah
mencari sertifikat;
lik
- Bahwa saksi ikut menyaksikan pengeladahan itu dilakukan kerena saat
akan digeledah kantor notaris terdakwa, saksi diminta oleh Petugas
am
ub
Kepolisian itu untuk menyaksikan karena saksi sebagai Ketua RW
setempat;
ep
- Bahwa ke 4 sertifikat itu ditemukan oleh Polisi yang tersimpan dalam
k
si
- Bahwa saksi ada menanda tangani berita acara pengeledahan itu pada
hari saksi tidak ingat lagi di rumah Pak Kayo;
ne
ng
- Bahwa pada saat penyitaan saksi tidak ada melihat surat izin penyitaan;
- Bahwa pada saat itu Polisi meminta kepada saksi karena saksi selaku
do
gu
lik
sekitar 5 menit;
Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut di atas
m
ub
sebagai berikut :
ep
- Bahwa yang saksi ketahui dalam perkara ini adalah dugaan terhadap
ah
ng
laporan dari Mustafa Gani Tamin (Presiden Direktur PT. Rahman Tamin)
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 71
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
terhadap terdakwa Elfita Achtar,S.H. (Notaris) yang berkantor di jalan
R
Kesehatan PUAA No. 2972 Bukittinggi yang melakukan kasus
si
penggelapan terhadap 4 buah sertfikat HGB No. 134 sampai dengan
ne
ng
137 Tarok Dipo Bukittinggi;
- Bahwa setelah keluarnya Sprindik lalu saksi lakukan gelar perkara dan
melakukan pemeriksaan terhadap Pelapor;
do
gu - Bahwa dari laporan yang disampaikan Mustafa Gani Tamin tersebut ada
melampirkan surat tanda terima penyerahan sertifikat kepada terdakwa
In
A
yang mana dalam tanda terima tersebut di jelaskan bahwa sertifikat
tersebut diserahkan kepada terdakwa pada tanggal 31 Januari 2014 dan
ah
lik
2014 dan dalam tanda terima tersebut disebutkan apabila tidak terjadi
jual beli maka ke 4 sertifikat HGB tersebut diserahkan kembali kepada
am
ub
pemilik (Mustafa Gani Tamin);
- Bahwa setahu saksi tidak terjadinya jual beli terhadap tanah tersebut
ep
karena diatas tanah objek itu terdapat cagar budaya dan got;
k
si
menyerahkannya;
- Bahwa Mustafa Gani Tamin itu mengalami kerugian karena tidak dapat
ne
ng
do
gu
tersebut;
- Bahwa pihak Edi Yosfi itu telah melakukan pembayaran melalui rekening
likuidator dan keterangan itu saksi dapatkan dari Notaris (terdakwa
In
A
sendiri);
- Bahwa saksi telah melakukan sita geledah ke kantor notaris (terdakwa);
ah
lik
ub
bertemu lalu saksi perlihatkan surat tugas dan surat penyitaan terhadap
ke 4 sertifikat HGB PT. Rahman Tamin kepada terdakwa;
ka
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 72
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
datang lagi kekantor terdakwa untuk melakukan penyitaan dengan
R
memperlihatkan surat penetapan penyitaan dari Pengadilan Negeri
si
Bukittinggi dan saat itu terdakwa mengatakan alasan karena penetapan
ne
ng
penyitaan itu ditanda tangani oleh Wakil Ketua Pengadilan Negeri bukan
Ketua Pengadilan Negeri dan juga tidak adanya tembusan dari
Pengadilan itu dan setelah itu saksi kembali ke Padang berselang ½ jam
do
gu perjalanan terdakwa menelepon saksi dan katanya mau menyerahkan ke
4 sertifikat tersebut ternyata setelah bertemu terdakwa tetap tidak mau
In
A
menyerahkannya dengan alasan terdakwa tetap meminta Berita Acara
penyitaaan, lalu saksi jelaskan kepada terdakwa yang akan saksi
ah
lik
kemudian terdakwa mengatakan besok ia akan datang ke Polda untuk
mengantarkan dan menyerahkan 4 sertifikat tersebut namun keesokan
am
ub
hari tersebut terdakwa juga tudak mau menyerahkan ke 4 sertifikat
tersebut untuk dilakukan penyitaan;
ep
- Bahwa melihat hal tersebut dan tidak ada itikat baik dari terdakwa,
k
kemudian pada tanggal 4 April 2016 kami dari Tim Penyidik berangkat ke
ah
si
4 buah sertifikat tersebut, sebelum melakukan pengeledahan saksi
bersama tim melakukan koordinasi dengan pihak Polres Bukittinggi untuk
ne
ng
do
gu
Achtar/Terdakwa;
- Bahwa ke 4 sertifikat itu disimpan terdakwa dalam lemari besi tempat
penyimpanan dokumen;
In
A
lik
- Bahwa berita Acara Penyitaan itu saksi buatkan di Polres Bukittinggi dan
disaksikan oleh teman terdakwa, Pak RW dan pihak Penyidik;
m
ub
sertifikat tersebut;
ep
- Bahwa pada saat saksi datang pertama kali itu surat izin penyitaan itu
ah
sudah ada;
R
ng
terdakwa;
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 73
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa Berita Acara pengeledahan itu ada saksi buatkan;
R
- Bahwa saksi datang kekantor terdakwa tersebut sebanyak 4 kali dan
si
hanya satu kali terdakwa itu tidak berada ditempat ;
ne
ng
- Bahwa pada saat Mustafa Gani Tamin melaporkan terdakwa status
terdakwa itu baru sebagai terlapor;
- Bahwa status terlapor dalam izin penyitaan itu masih terlapor dan belum
do
gu menjadi tersangka;
- Bahwa pada saat itu terdakwa mengatakan tidak mau menyerahkan ke 4
In
A
sertifikat tersebut karena statusnya dari terlapor telah menjadi tersangka;
- Bahwa pada saat dilakukan pengeledahan itu terdakwa itu berada
ah
lik
- Bahwa setelah berhasil menemukan ke 4 sertifikat tersebut, lalu cek dan
dicocokan dengan data setelah itu baru dilakukan penyitaan ke 4
am
ub
sertifikat tersebut;
Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut di atas terdakwa
ep
berkeberatan mengenai:
k
- Bahwa pada saat saksi itu datang ke tempat terdakwa sekitar bulan
ah
si
menurut prosedur ;
- Bahwa seminggu kemudian saksi itu datang lagi ketempat Terdakwa
ne
ng
do
gu
lik
ub
laporan dari Mustafa Gani Tamin (Presiden Direktur PT. Rahman Tamin)
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 74
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
penggelapan terhadap 4 buah sertfikat HGB No. 134 sampai dengan
R
137 Tarok Dipo Bukittinggi;
si
- Bahwa setelah keluarnya Sprindik lalu saksi lakukan gelar perkara dan
ne
ng
melakukan pemeriksaan terhadap Pelapor;
- Bahwa dari laporan yang disampaikan Mustafa Gani Tamin tersebut ada
melampirkan surat tanda terima penyerahan sertifikat kepada terdakwa
do
gu yang mana dalam tanda terima tersebut di jelaskan bahwa sertifikat
tersebut diserahkan kepada terdakwa pada tanggal 31 Januari 2014 dan
In
A
batas waktu penyerahan kembali sertifikat itu pada tanggal 20 Februari
2014 dan dalam tanda terima tersebut disebutkan apabila tidak terjadi
ah
lik
pemilik (Mustafa Gani Tamin);
- Bahwa setahu saksi tidak terjadinya jual beli terhadap tanah tersebut
am
ub
karena diatas tanah objek itu terdapat cagar budaya dan got;
- Bahwa dari keterangan Mustafa Gani Tamin ia telah berusaha meminta
ep
ke 4 sertifikat tersebut kepada terdakwa tapi terdakwa tetap tidak mau
k
menyerahkannya;
ah
- Bahwa Mustafa Gani Tamin itu mengalami kerugian karena tidak dapat
R
si
melakukan proses jual beli terhadap tanah tersebut;
- Bahwa Edi Yosfi itu adalah pihak pembeli tanah PT. Rahman Tamin
ne
ng
tersebut;
- Bahwa pihak Edi Yosfi itu telah melakukan pembayaran melalui rekening
do
gu
lik
bertemu lalu saksi perlihatkan surat tugas dan surat penyitaan terhadap
ke 4 sertifikat HGB PT. Rahman Tamin kepada terdakwa;
m
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 75
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bukittinggi dan saat itu terdakwa mengatakan alasan karena penetapan
R
penyitaan itu ditanda tangani oleh Wakil Ketua Pengadilan Negeri bukan
si
Ketua Pengadilan Negeri dan juga tidak adanya tembusan dari
ne
ng
Pengadilan itu dan setelah itu saksi kembali ke Padang berselang ½ jam
perjalanan terdakwa menelepon saksi dan katanya mau menyerahkan ke
4 sertifikat tersebut ternyata setelah bertemu terdakwa tetap tidak mau
do
gu menyerahkannya dengan alasan terdakwa tetap meminta Berita Acara
penyitaaan, lalu saksi jelaskan kepada terdakwa yang akan saksi
In
A
serahkan adalah tanda terimanya sehingga terjadilah perdebatan dan
kemudian terdakwa mengatakan besok ia akan datang ke Polda untuk
ah
lik
hari tersebut terdakwa juga tudak mau menyerahkan ke 4 sertifikat
tersebut untuk dilakukan penyitaan;
am
ub
- Bahwa melihat hal tersebut dan tidak ada itikat baik dari terdakwa,
kemudian pada tanggal 4 April 2016 kami dari Tim Penyidik berangkat ke
ep
Bukittinggi untuk melakukan pengeledahan dan penyitaan terhadap
k
si
pengamanan setelah itu ditemui pak RW setempat untuk menyaksikan
pengeledahan dan penyitaan yang dilakukan di kantor notaris Elfita
ne
ng
Achtar/Terdakwa;
- Bahwa ke 4 sertifikat itu disimpan terdakwa dalam lemari besi tempat
do
gu
penyimpanan dokumen;
- Bahwa saksi bersama tim penyidik berhasil menyita ke 4 sertifikat
tersebut;
In
A
- Bahwa berita Acara Penyitaan itu saksi buatkan di Polres Bukittinggi dan
disaksikan oleh teman terdakwa, Pak RW dan pihak Penyidik;
ah
lik
ub
sertifikat tersebut;
- Bahwa pada saat saksi datang pertama kali itu surat izin penyitaan itu
ka
sudah ada;
ep
terdakwa;
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 76
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa saksi datang kekantor terdakwa tersebut sebanyak 4 kali dan
R
hanya satu kali terdakwa itu tidak berada ditempat ;
si
- Bahwa pada saat Mustafa Gani Tamin melaporkan terdakwa status
ne
ng
terdakwa itu baru sebagai terlapor;
- Bahwa status terlapor dalam izin penyitaan itu masih terlapor dan belum
menjadi tersangka;
do
gu - Bahwa pada saat itu terdakwa mengatakan tidak mau menyerahkan ke 4
sertifikat tersebut karena statusnya dari terlapor telah menjadi tersangka;
In
A
- Bahwa pada saat dilakukan pengeledahan itu terdakwa itu berada
diruang tamu kantornya;
ah
lik
dicocokan dengan data setelah itu baru dilakukan penyitaan ke 4
sertifikat tersebut;
am
ub
Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut di atas terdakwa
berkeberatan mengenai:
ep
- Bahwa pada saat saksi itu datang ke tempat terdakwa sekitar bulan
k
menurut prosedur ;
R
si
- Bahwa seminggu kemudian saksi itu datang lagi ketempat Terdakwa
untuk meminta ke 4 sertifikat tersebut dan Terdakwa menanyakan mana
ne
ng
do
gu
- Bahwa rentang waktu tim penyidik itu datang ketempat Terdakwa ada
sekitar 6 bulan lamanya;
ah
lik
ub
- Bahwa yang saksi ketahui dalam perkara ini adalah dugaan terhadap
terdakwa yang telah melakukan menggelapkan terhadap 4 (empat)
ka
- Bahwa saksi mulai kenal dengan terdakwa di awal tahun 2014 kami
ah
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 77
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa tugas saksi selaku likuidator adalah melakukan pengurusan
R
semua aset PT Rahman Tamin;
si
- Bahwa saksi ada melakukan langkah yaitu melakukan pertemuan
ne
ng
dengan para Pemegang Saham PT Rahman Tamin mengenai aset
PT.Rahman Tamin tersebut;
- Bahwa aset yang besar ada di Jakarta dan Surabaya dan Padang dan
do
gu Bukittinggi dan yang di Bukittinggi itu diduduki oleh orang, maksud
diduduki orang adalah disewakan dan ada juga dihuni orang lain;
In
A
- Bahwa PT Rahman Tamin di nyatakan di likuidasi dan kewenangan
semua aset PT. Rahman Tamin tersebut beralih kepada likuidator;
ah
lik
Likuidator dan selalu ada persetujuan pemegang saham dan sebetulnya
kalau telah diserahkan kepada likuidator berkuasa penuh dengan aset
am
ub
perusahaan yang telah dilikuidasi itu;
- Bahwa saksi sebagai likuidator hanya bertanggung jawab kepada
ep
Pengadilan Negeri Jakarta Barat yang telah menunjuk saksi sebagai
k
si
akan tapi saksi selalu melaporkan sekali 6 bulan ke Pengadilan Negeri
Jakarta Barat;
ne
ng
do
gu
- Bahwa kami sebagai Tim Likuidator tidak ada yang menawarkan tapi
kami menerima siapa yang berminat mengajukan penawaran dan waktu
ah
lik
itu ada yang berminat PT. Starvi dengan harga Rp. 55.000.000.000
(lima puluh lima milyar rupiah), penawaran itu datang dari Likuidator
m
ub
Mahyunis;
- Bahwa pada mulanya atas tawaran itu kami bawa ke para pemegang
ka
dan kemudian para pemegang saham PT. Rahman Tamin dan kemudian
ep
kami minta sertifikat dari pemegang saham dan mereka tidak bersedia
ah
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 78
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa setahu saksi pada saat penyerahan sertifikat tersebut ada
R
dibuatkan tanda terimanya dan isinya kalau tidak terjadi jual beli sertifikat
si
akan diserahkan kembali kepada yang menyerahkan;
ne
ng
- Bahwa ada terjadi jual beli terhadap tanah tersebut tanggal 28 Januari
2014 yang dilangsukan di Jakarta dengan Notaris;
- Bahwa pembayaran dilakukan dengan Rp. 500.000.000,00 (lima ratus
do
gu juta rupiah) uang muka dan Rp.9.500.000.000,00 (sembilan milyar lima
ratus juta rupiah) pembayaran pertama dan uang tersebut dikirim ke
In
A
rekening likuidator atas nama Dwiana Miranti dan Akhmad Fajrin;
- Bahwa tidak terlaksana AJB karena tiba tiba sertifikat tersebut diblokir di
ah
BPN Bukittinggi;
lik
- Bahwa saksi ada menerima SMS atau surat dari pemegang saham
dimana mereka minta pembayaran tunai dan Rp. 55.000.000.000 (lima
am
ub
puluh lima milyar rupiah), tanggal 24 Februari 2014;
- Bahwa yang diminta oleh pemegang saham waktu itu adalah sebelumya
ep
adanya kabar dari BPN Bukttinggi ada cagar budaya diatas tanah
k
- Bahwa saksi tahu ditanah tersebut ada cagar budaya dari notaris secara
R
si
lisan;
- Bahwa saksi kenal orang dengan Edi Yosfi itu karena dia yang akan
ne
ng
membeli aset PT. Rahman Tamin yang di Buktittinggi yang dibawa oleh
Mahyunis;
do
gu
- Bahwa Jhonly adalah orang yang pernah akan membeli tanah tersebut
sebelum ini, katanya ia telah mengasihkan porsekot kepada Mahyunis
dan Jhonly juga yang mengadakan pemblokiran di BPN Bukittinggi dan
In
A
lik
ub
- Bahwa yang mengajukan likuidator baru itu adalah Mustafa Gani Tanim
dan kemudian kami banding dan sekarang kasasi sekarang masih PK
ka
masih belum turun sampai sekarang tapi sekarang sudah turun kasasi
ep
- Bahwa antara saksi sebagai likuidator lama sampai saat ini belum ada
R
ng
belum ada eksekusi dan juga likuidator yang baru belum ada
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 79
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
menghubungi kami (Ahmad Fajrin, Dwiana Miranti dan Mahyunis) selaku
R
Tim Likuidator lama;
si
- Bahwa saksi dari semula masih berkantor ditempat semula di WTC Jalan
ne
ng
sudirman dan Ahmad Fajrin masih berkantor di Pondok Indah;
- Bahwa tidak ada surat masuk yang ada hanya Email untuk
memberitahukan bahwa saksi tidak boleh lagi untuk menjadi likuidator,
do
gu sejak itu saksi tidak lagi menghubungi dan sejak itu tidak ada lagi
kegiatan;
In
A
- Bahwa sebagai Likuidator yang di tunjuk oleh Pengadilan, saksi ada
memberikan laporan tentang kegiatan saksi yaitu saksi melaporkan
ah
sekali 3 bulan dan saksi melaporkan terakhir pada 2 Desember 2014 dan
lik
laporan saksi sesuai dengan pekerjaan saksi terhadap likuidator
tersebut;
am
ub
- Bahwa yang melaporkan perkara pidana terdakwa ini adalah Mustafa
Gani Tanim karena notaris/terdakwa tidak memberikan 4 sertifikat HGB
ep
PT. Rahman Tamin kepadanya;
k
- Bahwa saksi ada dihubungi oleh Mustafa Gani Tamin dengan telepon
ah
si
- Bahwa pada waktu PJB ada kesepakan dijual bertahap dan saksi sudah
tahu dengan dengan perjanjian sebelum dan kenapa dilakukan bertahap
ne
ng
do
gu
lik
akan tetapi tidak pernah hadir walau kami undang dan tidak pernah
datang dan tidak ada pernah etikat baiknya;
m
ub
baru;
ah
tanah tersebut ke BPN Bukittingi ada cagar budaya dan akan diurus oleh
es
pembeli;
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 80
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa setahu saksi tidak ada kesepakatan penjual secara As Is dan
R
tunai oleh pembeli;
si
- Bahwa saksi bersama likuidator lainnya dalam menjalankan tugas
ne
ng
sebagai likuidasi tidak ada dikomunikasikan terlebih dahulu kepada
pemegang saham, kami mengambil keputusan sendiri;
- Bahwa rencana likuidator baru yang akan menjual tanah tersebut kepada
do
gu pembeli yang lain tidak pernah menghubungi likuidator lama;
- Bahwa saksi hanya mempertanggung jawabkan menurut undang-undang
In
A
kepada Ketua Pengadilan Negeri Jakarta Barat yang mengangkat saksi
sebagai likuidator;
ah
lik
saham tapi saksi bertanggung jawab kepada Ketua Pengadilan Negeri
Jakarta Barat;
am
ub
- Bahwa setahu saksi jual beli dengan Jhonly itu telah dibatalkan dan telah
dibayar kembali oleh Mahyunis kepada Jhonly uangnya;
ep
- Bahwa sebelumnya tidak ada blokir oleh Jhonly tapi pas ada PJB
k
si
mengembalikan uangnya Jhonly tersebut;
- Bahwa uang yang saksi terima dalam jual beli ini sebenarnya sudah cash
ne
ng
do
gu
lik
ub
- Bahwa menghubungi BPN paham batas waktu kalau tidak terjual dari
PJB menjadi AJB dan telah diperjanjikan tunai pada batas waktu itu
ka
tanggal 28 April 2014 dan karena sampai waktu tanggal tersebut tidak
ep
- Bahwa setelah perjanjian telah lewat waktu sertifkat tetap berada pada
R
Notaris;
es
- Bahwa sampai sekarang alamat likuidator lama masih di WTC tidak ada
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 81
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa saksi tahu dari Notaris ada cagar budaya ditanah tersebut pada
R
saat PJB, makanya tidak jadi langsung AJB waktu itu;
si
- Bahwa saksi tahu dari Mahyunis hanya PT.Starvi Properti Indonesia
ne
ng
pihak pembelinya dan waktu itu kami mengadakan rapat dengan
pemegang sahan dan kemudian disetujui bahwa PT.Starvi Properti
Indonesia pembelinya dan tidak ada pembeli lain;
do
gu - Bahwa saksi tidak ada diceritakan oleh notaris masalah pemengang
saham ada memberitahu tentang adanya SMS yang diterimanya;
In
A
- Bahwa saksi pernah 2 kali ke BPN tahun 2014 dan sekali lagi tahun
2015, waktu itu tanah tersebut masih diblokir;
ah
lik
rupiah) kirim ke rekening Mahyunis tapi sekarang telah dikirim lagi ke
rekening likuidator yang lama;
am
ub
- Bahwa rekening dibuka hanya untuk dua orang likuidator saja karena
Mahyunis berada di Padang dan waktu itu dia tidak bisa ke Jakarta;
ep
- Bahwa setahu saksi cek untuk pembayaran yang ke dua dan ke tiga
k
tidak berlaku lagi dan uangnya masih ada di rekening likuidator dan juga
ah
si
- Bahwa saksi ada terima bilyet giro bank itu dari PT.Starvi Properti
Indonesia pada saat PJB dibuat tanggal 24 Februari 2014;
ne
ng
- Bahwa tugas sebagai likuidator itu mau membereskan masalah ini tapi
BPN tidak mau sampai sekarang tidak bisa dilakukan AJB;
do
gu
- Bahwa saksi ada melaporkan hal ini ke Pengadilan Negeri Jakarta Barat;
- Bahwa laporan tersebut oleh likuidator dan laporan itu dicabut oleh
likuidator yang baru;
In
A
- Bahwa saksi tidak ada mengenal keluarga Rahman Tamin dan saksi
sebagai likuidator hanya ditunjuk oleh Pengadilan Negeri Jakarta Barat;
ah
lik
ub
- Bahwa saksi kenal yakni Amar Maaruf dan Mustafa Gani Tamin dan Ria
Miranda Tamin;
ka
Rp270.000.000,00 (dua ratus tujuh pulh juta rupiah). Ini semua telah
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 82
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa likuidator berhak menentukan harga dan kami meminta pembeli
R
menawar harga tersebut dan kami akan menjual dengan harga yang
si
tertinggi dan semua pihak setuju;
ne
ng
- Bahwa menurut saksi maksud As Is tersebut adalah tanah dijual dengan
apa adanya dan kondisi tanah dan pada saat itu sudah ada masalah
bahwa tanah itu telah dihuni oleh beberapa orang dan orang tersebut
do
gu tidak mau keluar;
- Bahwa pada saat penyerahan sertifikat bukan likuidator yang
In
A
menyerahkan akan tetapi pemegang saham, karena pihak pemegang
saham tidak mau menyerahkan kepada kami likuidator dan karena waktu
ah
itu Mustafa Gani Tamin tidak mau dia mau menyerahkan langsung
lik
kepada Notaris dan kami dampingi waktu penyerahan itu;
- Bahwa menurut saksi kalau sudah ada PJB maka telah terjadi jual beli,
am
ub
karena PJB telah ditanda tangani dan hanya menunggu AJB tapi karena
niat baik dari orang pemegang saham tidak ada maka belum terjadi jual
ep
beli;
k
- Bahwa saksi tidak pernah dihubungi oleh likuidator yang baru baik
ah
si
- Bahwa gugatan yang di Pengadilan Jakarta Barat yang digugat adalah
pihak BPN Bukittinggi;
ne
ng
do
gu
lik
ub
diajukan likuidator Ahmad Fajrin dan Dwiana Miranti dan saksi sendiri
M
ng
Mahyunis;
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 83
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa tugas saksi sebagai likuidator adalah membereskan segala
R
permasalahan PT Rahman Tamin yang di likuidasi mengenai aset dan
si
utangnya dan juga membagikan dana untuk pemegang saham dari
ne
ng
PT Rahman Tamin;
- Bahwa setahu saksi aset dari PT Rahman Tamin banyak ada di Jakarta,
Surabaya, Padang dan di Bukittinggi juga masih ada aset di anak
do
gu perusahaan yang dipailitkan yaitu PT Ratatex Indonesia;
- Bahwa PT. Ratatex Indonesia adalah anak perusahaan dari PT. Rahman
In
A
Tamin dimana PT. Rahman Tamin mempunyai saham 10 %;
- Bahwa usaha yang telah saksi lakukan sebagai likuidator adalah
ah
lik
Miranti dan Mahyunis) dan mengundang para pemegang saham dengan
direktur dan komisaris waktu itu hadir Tedja Tamin, Mustafa Gani Tamin,
am
ub
Amar Maaruf dan Hendarmin dan ada lagi 6 orang pada waktu itu yang
seingat saksi rapat itu dilakukan pada tahun 2013;
ep
- Bahwa saksi diangkat sebagai likuidator PT. Rahman Tamin itu sejak
k
si
likuidator dan waktu itu Mustafa Gani Tamin tidak mau memberikan/
menyerahkan kepada kami (Tim Likuidator Akhmad Fajrin, Dwiana
ne
ng
Miranti dan Mahyunis) sudah dengan berbagai cara yang telah kami
usahakan memintanya namun tidak juga mau dengan alasan dia takut
do
gu
lik
mencari pembeli dan setelah ada info pembeli maka kami mengadakan
rapat lagi dengan pengang saham dan di WTC dikantornya Dwiana
m
ub
Miranti dan disitu kami hadir bersama Akhmad Fajrin dan Dwiana Miranti
kira-kira awal tahun 2014 dan disana dapat persetujuan untuk menjual
ka
- Bahwa pada pertemuan itu waktu disetuju aset yang di Bukittinggi dan
R
waktu itu ada calon pembeli dua tapi belum pasti dan ada juga pembeli
es
Jhonly dan Edi Yosfi dan ada lagi Pimpinan Bank Syariah dan ada juga
M
ng
orang asing tapi tawaran yang disetujui tertinggi adalah Edi Yosfi;
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 84
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa dari calon pembeli sebanyak itu dan saksi tidak mau terbelenggu
R
dari masalah ini dan 4 sertifikat dari aset di Bukittinggi itu berada di
si
pemegang saham dan sertifikat itu dibuat dari zaman belanda dan tidak
ne
ng
ada pengukuran yang pasti dan disana ada lagi bangungan yang
disewakan oleh pemegang saham dan itu sulit untuk menyuruh orang
tersebut pindah dan harga penawaran dengan harga ditentukan oleh
do
gu pembelinya dengan ada bermacam - macan persyaratan dan setelah
rapat pemegang saham terakhir diputuskan tanah itu mau dijual kepada
In
A
Edi Yosfi dengan harga Rp.55.000.000.000,00 (lima puluh lima milyar
rupiah);
ah
- Bahwa seingat saksi waktu itu yang hadir adalah Hendarmin Tamin,
lik
Mustafa Gani Tamin, Amar Maaruf dan Ria Miranda Tamin dan Tedja
Tamin dan didapat kesepakatan waktu itu hasil rapatnya menjual aset di
am
ub
Bukittingi itu kepada Edi Yosfi;
- Bahwa rapat itu dilaksanakan pada tanggal 24 Januari 2014, terhadap
ep
rapat tersebut ada didapatkan notulen hasil kesepakatan dan dibuat
k
secara tertulis oleh Dwiana Miranti dan ada juga tambahan dari saksi
ah
si
- Bahwa seingat saksi isi persetujuan itu menyebutkan harga jual tanah
aset di Bukittinggi dengan harga Rp.55.000.000.000,00 (lima puluh lima
ne
ng
do
gu
saksi tanah itu telah banyak berkurang dan kendala untuk pembebasan
masih ada, itu pertimbangan saksi waktu itu;
- Bahwa yang menanda tangani kesepakatan tersebut adalah Likuidator
In
A
lik
Tamin keluar karena tidak setuju terlalu banyak fee untuk perantara
2.5 % (persen) dan Tedja Tamin maunya 1 % persen;
m
ub
- Bahwa alasan Tedja Tamin keluar waktu rapat tersebut karena tidak
setuju dengan fee untuk masing-masing pengantara 2,5 % persen dan
ka
waktu itu adalah Amar Maaruf, Mustafa Gani Tamin dan Hendarmin ada
es
lagi yang lain saksi lupa dan saksi bersama Ahmad Fajrin selaku
M
ng
Likuidator;
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 85
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa pada saat penyerahan 4 sertifikat HGB PT Rahman ada
R
dibuatkan tanda terima sertifikat tersebut dan tanda terima tersebut di
si
konsep oleh Mustafa Gani Tamin dan yang mengetikan adalah Notaris
ne
ng
Elfita Achtar (Terdakwa);
- Bahwa isi surat tanda terima penyerahan sertifikat tersebut adalah kalau
tidak terjadi jual beli sampai tanggal 28 Februari 2014 sertifikat akan
do
gu dikembalikan, namun saksi tidak fokus ke tanda terima itu tapi saksi
fokus pada AJB;
In
A
- Bahwa setelah diserahkan sertifikat kepada notaris langkah yang akan
dilakukan adalah menjual secepatnya dengan cash kalau dapat dan
ah
dibualah PJB waktu itu dan ditandatangani di Jakarta dan dalam PJB itu
lik
disebutkan pihak pembeli Edi Yosfi akan memberikan tanda jadi
Rp500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah) dan pembayaran pertama
am
ub
Rp9.500.000.000,00 (sembilan milyar lima ratus juta rupiah) dan akan
dilunasi pada tanggal 28 Maret 2014 dan 23 April 2014 dan waktu itu Edi
ep
Yosfi telah menulis cek untuk pelunasan tersebut;
k
- Bahwa PJB itu dibuatkan di Kantor Edi Yosfi dan pembayaran di bayar
ah
si
likuidator sebanyak Rp. 500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah) dan
Rp.5.000.000.000,00 (lima milyar rupiah) dan Rp.4.500.000.000,00
ne
ng
(empat milyar lima ratus juta rupiah) dan untuk fee likuidator dan fee
pengantara dan honor notaris dan biaya oprasional;
do
gu
- Bahwa PJB itu tidak bisa dilanjutkan karena begitu PJB ditandatangai
dan waktu peninjauan lokasi dan disana ada 3 buah rumah disana dan
juga ada cagar budaya dan waktu itu Edi Yosfi berjanji akan melunasinya
In
A
dalam jangka satu bulan dan sampai waktu satu bulan akan melunasi
terdapat pula blokir di BPN Bukittinggi tentang tanah tersebut maka
ah
lik
ub
calon pembeli yang pertama dan waktu itu dia meminta kepada saksi
untuk membeli tanah tersebut melalui likuidator dan telah memberikan
ka
saksi kemudian karena ada hal yang lain kemudian tidak jadi atau
ah
mengundurkan diri untuk membeli dan dia minta untuk membeli aset
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 86
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
waktu itu saksi akan pergi umroh dan setelah pulang dari umroh baru
R
saksi kembalikan dan pada waktu itu lah Jhonly memasukan gugatan di
si
Pengadilan Negeri Jakarta Barat dan kemudian perkara tersebut telah
ne
ng
dicabutnya dan seiring dengan hal tersebut masuk pula lagi perkara di
Pengadilan Negeri Jakarta Barat, dan juga belum bisa tanah tersebut
dicabut blokirnya oleh BPN Bukittinggi, maka sampai sekarang blokir di
do
gu BPN Bukittinggi belum dicabut, makanya tidak terjadi AJB sampai
sekarang ini;
In
A
- Bahwa saksi tidak ada menyampai hal tersebut kepada pemegang
saham karena Asweti atau Jhonly waktu itu telah menyatakan mundur
ah
lik
- Bahwa saksi mengembalikan uang Jhonly itu sebesar
Rp.550.000.000,00 (lima ratus lima puluh juta rupiah);
am
ub
- Bahwa saksi tidak tahu sampai kapan batas waktu blokir di BPN
tersebut;
ep
- Bahwa permasalahan lain sehingga tidak terjadi AJB adalah pertama
k
Mustafa Gani Tamin dan Amar Maaruf telah setuju jual beli dengan Edi
ah
Yosfi dan terjadilah PJB waktu itu dengan Notaris Elfita Achtar, setelah
R
si
itu baru ada gugatan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan dan
kemudian ada juga gugatan di Pengadilan Negeri Jakarta Barat dan
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 87
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pemegang saham menggugat kami sebagai likuidator ke Pengadilan
R
Negeri Jakarta Barat;
si
- Bahwa Persoalan yang terjadi pada perkara ini adalah dimana Mustafa
ne
ng
Gani Tamin dan Amar Maaruf meminta kepada notaris Elfita Achtar
(terdakwa) untuk mengembalikan 4 sertifikat HGB PT. Rahman Tamin
kepada mereka (Mustafa Gani Tamin cs) tapi notaris Elfita Achtar/
do
gu terdakwa tidak mau mengembalikannya;
- Bahwa saksi tidak ada membaca surat tanda terima sertifikat dan setelah
In
A
diperlihatkan bukti surat tersebut dari dalam berkas saksi ingat lagi
tentang isi surat tersebut benar adanya, tapi ini tidak dibayar oleh Edi
ah
Yosfi bukan karena sengaja melanggar perjajian tapi karena ada blokir di
lik
Kantor BPN Bukittinggi dan juga BPN tidak mau diadakan AJB;
- Bahwa BPN ada mengeluarkan surat secara tertulis mengenai tidak bisa
am
ub
dilakukan jual beli sekarang;
- Bahwa peranan notaris dalam hal jual beli adalah untuk melaksanakan
ep
PJB menjadi AJB kalau telah memenuhi syarat;
k
si
mau mengeluarkan biaya operasional untuk melaksanakan hal tersebut
dan kami likuidator membiayai sendiri sebelum terjadi PJB dan sesudah
ne
ng
terjadinya PJB;
- Bahwa setahu saksi sekarang pertanggung jawaban terhadap jual beli
do
gu
lik
ub
lagi;
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 88
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa setahu saksi seharusnya Khairil Poloan berkewajiban untuk
R
membereskan dan melanjutkan jual beli ini dan kalau harus meminta
si
harus ada likuidator dan Edi Yosfi sebagai pembeli;
ne
ng
- Bahwa sampai terjadinya penyelesaian dalam masalah ini cuma
sekarang tidak selesai karena ada blokir di BPN saja;
- Bahwa setahu saksi Mustafa Gani Tamin Ttdak ada dia ke BPN untuk
do
gu mengagalkan jual beli kepada Edi Yosfi;
- Bahwa Edi Yosfi tidak pernah tidak mau bayar tapi oleh karena
In
A
diblokirlah dia tidak mau melunasi pembayaran itu;
- Bahwa setahu saksi sekarang ini sertifikat tersebut telah disita dari
ah
lik
- Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut di atas terdakwa
berkeberatan mengenai:
am
ub
- Bahwa pada saat penanda tanganan PJB itu pihak pemegang saham
meminta pembayaran cash, tapi pihak Likuidator menyatakan
ep
pembayaran secara bertahap;
k
si
19. Saksi NASDION CH,S.H.,M.Kn, dibawah sumpah pada pokoknya
menerangkan sebagai berikut:
ne
ng
- Bahwa yang saksi ketahui dalam perkara ini adalah dugaan terhadap
terdakwa yang telah melakukan menggelapkan terhadap 4 (empat)
do
gu
lik
- Bahwa saksi hadir saat itu untuk penyerahan sertifikat itu adalah Mustafa
Gani Tamin, Amar Maaruf, Hendarmin Tamin dan Tim likuidator adalah
m
ub
tersebut;
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 89
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa setahu saksi isi dari surat tanda terima sertifikat itu diserahkan
R
untuk proses jual beli aset PT.Rahman Tamin;
si
- Bahwa saksi membenarkan surat tanda terima sertifikat tersebut, yang
ne
ng
saksi baca adalah ada kata-kata kalau tidak terjadi jual beli maka
sertifikat itu dikembalikan kepada pemiliknya;
- Bahwa sertifikat diserahkan untuk jual beli pada PT Starvi pada tanggal
do
gu 24 Februari tahun 2014 dibuatlah PJB antara PT Rahman Tamin
Likuidasi (Tim Likuidator) dengan pihak pembeli PT Stafi;
In
A
- Bahwa saksi tidak tahu mengenai adanya rapat pemegang saham
dengan likuidator, saksi hanya tahu bahwa sudah ada pembeli tapi saksi
ah
tahu dari Direksi Utama Bapak Tedja Tamin bahwa sudah ada pembeli
lik
tanah di Bukirtinggi yaitu Edi Yosfi; dengan persyaratan
- Bahwa saksi tidak tahu jual beli yang akan diadakan waktu itu dan juga
am
ub
tidak tahu dengan persyaratan As Is tersebut;
- Bahwa saksi tahu pada waktu menandatangani PJB dan pada waktu itu
ep
ikut bertanda tangan adalah bersama-sama dengan Notaris dan
k
- Bahwa PJB itu ditanda tangani di kantor pembeli Edi Yosfi, saksi ada
R
si
mendengar pembayaran dilakukan secara bertahap;
- Bahwa saksi ada menanyakan kepada likuidator apa permasalahan
ne
ng
sehingga sampai sekarang tidak terjadi juga AJB dan notaris katanya
tidak terjadi AJB karena setelah terjadi PJB objek tersebut ada di
do
gu
dalamnya cagar budaya dan juga ada got didalamnya serta ada diblokir
dari BPN Bukittinggi;
- Bahwa tidak ada yang diinginkan oleh Tedja Tamin tentang persoalan
In
A
perjualan aset yang di Bukittinggi, sebab Tedja Tamin sadar bahwa yang
berwenang disana adalah likuidator;
ah
lik
ub
- Bahwa yang akan terjadi jika transaksi itu tidak selesai dilakukan adalah
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 90
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa setelah terjadinya PJB dan pada saat itu juga terjadi blokir di BPN
R
Bukittinggi yang dilakukan oleh Jhonly;
si
- Bahwa setahu saksi, Jhonly itu pernah mau membeli tanah di Bukittinggi
ne
ng
tersebut dan sekarang tanah tersebut dijual kepada orang lain, maka
Jhonly itu melakukan gugatan;
- Bahwa ada juga gugatan di Pengadilan Negeri Jakarta Barat dan Selatan
do
gu antara PT Starvi dan Mustafa Gani Tamin dan likuidator, makanya tanah
itu masih diblokir sampai sekarang;
In
A
- Bahwa setahu saksi yang berhak mencabut blokir itu adalah orang yang
berkepentigan dan menurut saksi yang paling tepat mencabut blokir itu
ah
adalah likuidator;
lik
- Bahwa setahu saksi Notaris itu ada sering ke BPN Bukittinggi dan
sampai sekarang tidak ada solusinya;
am
ub
- Bahwa saksi tidak ada kontak dengan Edi Yosfi dan kapan dia akan
melaksanakan AJB saksi juga tidak tahu;
ep
- Bahwa menurut saksi terhadap PJB tersebut sudah terjadi jual beli tapi
k
belum selesai;
ah
si
karena notaris tidak mau mengembalikan sertifikat tersebut kepada yang
menyerahkan;
ne
ng
- Bahwa saksi tidak tahu terhadap uang telah diserahkan kepada likuidator
dan saksi juga tidak tahu terhadap pemegang saham tidak mau
do
gu
dokumen perusahaan;
- Bahwa memang ada pertemuan di kantor BPN dengan H Delni dan
ah
lik
undangan dari Notaris, Penjual dan Pembeli dan Komisaris Mustafa Gani
Tamin untuk jual beli dan dalam pertemuan itu yang terjadi telah sepakat
m
ub
untuk jual beli tapi likuidator yang baru tidak mau menandatangani
katanya telah dijual kepada orang lain;
ka
- Bahwa dalam Pengikatan Jual Beli (PJB) di pasal 2 poin 4 tidak ada
R
- Bahwa dalam PJB tidak ada perjanjian sertifikat yang ada hanya tentang
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 91
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa kalau ada penyerahan dengan siapapun harus dengan berita
R
acara apa lagi untuk penyitaan;
si
- Bahwa setahu saksi sertifikat itu berada Polda Sumbar dengan cara
ne
ng
disita dari tangan Notaris Elfita Achtar (terdakwa);
- Bahwa setahu saksi notaris itu sering ke BPN dan juga menemui pembeli
dan penjual dan juga menghubungi likuidator;
do
gu - Bahwa setahu saksi notaris ada menghubungi likuidator yang baru dan
juga Khairil Poloan hadir dengan pemegang saham dan dia secara tegas
In
A
tidak menyatakan kepastian dan hanya akan membantu penyelesaian;
- Bahwa kehadiran saksi saat pembuatan PJB itu adalah untuk mewakil
ah
lik
- Bahwa saksi sekarang ini sebagai kuasa hukum dari PT Rahman Tamin
dan saksi bertindak sebagai kuasa dari Komisaris Utama (Tedja Tamin);
am
ub
- Bahwa setahu saksi ada surat dari Edi Yosfi dan pada waktu penyerahan
sertifikat kepada Polisi Notaris bukan tidak mau tapi dia minta dibuatkan
ep
berita acara dan Polisi maunya dengan tanda terima;
k
- Bahwa tidak terjadinya AJB karena bukan kemauan kedua belah pihak
ah
tapi karena ada blokir di BPN dan kemauan Khairil Poloan Likuidator
R
si
yang baru yang telah menjual tanah tersebut ke pihak lain;
- Bahwa penandatanganan PJB pada saat terjadi di Jakarta sebagai legal
ne
ng
stending para pihak, notaris dia harus membuat PJB tersebut adalah di
Bukittinggi sesuai wilayah kerjanya tapi dibuat di Jakarta dan
do
gu
kesalahannya dalam akta ini bisa berubah menjadi akta dibawah tangan;
- Bahwa secara hukum yang berhak menjual aset PT Rahman Tamin itu
adalah likuidator;
In
A
- Bahwa setahu saksi Edis Yosfi itu minta sertifikat tersebut ditempatkan di
Notaris Elfita Achtar/terdakwa supaya bisa dijanjutkan AJB;
ah
lik
ub
saksi dan juga saksi tidak tahu dan telah dikirim saja ke rekening saksi
setelah terjadinya PJB;
ka
- Bahwa saksi waktu itu di undang oleh Tedja Tamin (Komisaris Utara PT.
ep
- Bahwa saksi pernah ketemu Asweti dan menyatakan bahwa dia tidak
M
ng
akan membeli tanah tersebut dan minta kembali uang yang telah
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 92
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
diserahkannya kepada likuidator dan juga dia ingin bertemu dengan Edi
R
Yosfi;
si
- Bahwa saksi tahu adanya cagar budaya di objek tersebut setelah
ne
ng
pembuatan PJB dari staf Edi Yosfi;
- Bahwa saksi membaca pasal 2 PJB tersebut sudah ada perikatan, jika
pembelian dibatalkan maka pembayaran tidak dilakukan dan uang muka
do
gu hilang dan uang pembayaran pertama dikembalikan Rp9.500.000.000,00
(sembilan milyar lima ratus juta rupiah) setelah ada pembeli baru;
In
A
- Bahwa saksi hadir di BPN ketika akan di laksanakan AJB pada bulan
Oktober 2016;
ah
- Bahwa AJB waktu tidak terlaksana karena Khairil Poloan tidak mau
lik
karena dia telah menjual aset ini ke pembeli yang baru dan AJB telah
bisa dilaksanakan dan pada hari yang sama juga Edi Yosfi pada hari itu
am
ub
di luar Negeri dan setelah notaris mengundang tanggal 9 Nopember
2016 dan likuidator tidak mau menjual lagi karena telah ada pembeli
ep
yang baru;
k
si
Menimbang, bahwa Penuntut Umum telah mengajukan Ahli kedepan
persidangan sebagai berikut:
ne
ng
do
gu
lik
ub
bahwa salah satu kewenangan notaris yaitu membuat akta secara umum
ep
sepanjang :
R
Undang-Undang.
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 93
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2. Menyangkut akta yang harus dibuat adalah akta otentik mengenai
R
semua perbuatan, perjanjian dan ketetapan yang diharuskan oleh
si
aturan hukum untuk dibuat atau dikehendaki oleh yang
ne
ng
bersangkutan.
3. Mengenai kepentingan subjek hukumnya yaitu harus jelas untuk
kepentingan siapa suatu akta itu dibuat.
do
gu - Bahwa didalam kasus ini ada penyerahan sertifikat dengan perjanjian
batas waktu sampai tanggal 28 Februari 2014 yang merupakan ikatan
In
A
keperdataan, kasus ini bisa menjadi tindak pidana ketika seseorang
memegang milik orang lain dan melakukan perbuatan yang
ah
lik
- Bahwa jika dilihat dari kewenangan Jabatan Notaris kembali kepada
amanah dari yang menitipkan barang sehingga dapat timbul tindak
am
ub
pidana penggelapan karena tidak ada kewenangan untuk menahan
sertifikat ;
ep
- Bahwa unsur melawan hukum dalam pasal 372 KUHPM dalam
k
si
dijamin oleh hukum, perbuatan yang bertentangan dengan kewajiban
hukum si pelaku, perbuatan yang bertentangan dengan kesusilaan,
ne
ng
do
gu
lik
lain ;
- Bahwa benda milik orang lain berada dalam kekuasaan seseorang
m
ub
sebagainya ;
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 94
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa Notaris berkewajiban untuk menyimpan sertifikat, kalau dalam
R
tahap pelaksanaan jual beli tidak berjalan muncul masalah keperdataan,
si
dan Notaris tidak berwenang memegang sertifikat dan tidak ada
ne
ng
kewenangan untuk menahan sertifikat itu;
- Bahwa dalam rangka penyidikan Notaris harus menyerahkan sertifikat
kepada Penyidik, tapi sesuai kewenangannya notaris juga bisa menahan
do
gu sertifikat dan wajib untuk menyimpan sertifikat tersebut, tetapi Notaris
tidak boleh menghalangi Penyidikan.
In
A
- Bahwa notaris tidak bisa menjadi pihak dan juga tidak mewakili diri
sendiri, disini notaris harus menjadi notaris;
ah
lik
kepentingan akta perjanjian yang sedang dibuatnya;
- Bahwa dalam kasus ini PJB yang dibuat Notaris tidak ada batasan
am
ub
jangka waktu, sehingga batas waktu tanggal 28 Pebruari 2014 tidak
berlaku lagi;
ep
- Bahwa dalam hal penyidik melakukan penyitaan sertifikat, ada aturan
k
main di dalam KUHAP, harus ada perintah penyitaan, berita acara dan
ah
dihadiri saksi-saksi;
R
si
- Bahwa alasan Notaris menolak penyitaan karena hanya diberikan tanda
terima tanpa diberikan berita acara penyitaan, setelah ahli melihat tanda
ne
ng
terima tersebut yang juga ditanda tangani oleh saksi-saksi, dari konteks
kewenangan tidak ada lagi alasan Notaris untuk menahan barang itu;
do
gu
Negeri;
- Bahwa apabila ada keberatan terhadap penyitaan itu merupakan
ah
lik
ub
- Bahwa kalau ada kasus pidana dan perdata, perdata dulu diselesaikan,
pidana kemudian, namun perkara perdata tidak menghalangi penyidik
ka
untuk klarifikasi, dan dalam kasus tertentu perkara pidana dan perdata
ep
dan harus melihat kepentingan lain yang lebih besar, dan kepentingan
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 95
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa penyidik 4 kali datang ke Notaris, pertama datang meminta
R
sertifikat akan tetapi Notaris tidak mau memberikan karena tidak ada
si
perintah penyitaan, kedua datang dengan membawa surat perintah
ne
ng
penyitaan dari Polda dan Notaris tidak mau memberikan karena tidak di
lengkapi dengan berita acara penyitaan dan tidak ada izin penyitaan dari
Pengadilan, ketiga datang untuk melakukan penyitaan dengan
do
gu membawa serta surat persetujuan penyitaan dan Notaris tidak mau
memberikan dengan alasan bahwa dalam izin penyitaan disebutkan
In
A
statusnya sebagai tersangka, sedangkan saat itu status Notaris masih
sebagai terlapor sehingga Notaris tidak mau menyerahkan sertifikat dan
ah
lik
tidak mau menyerahkan sertifikat dengan alasan penyidik tidak mau
membuat berita acara, kedatangan keempat waktu penggeledahan
am
ub
Notaris menunjukan langsung dan tidak menghalangi. Menurut ahli
kedatangan ke 1 sampai tiga wajar Notaris menolak, dan yang ke 4
ep
Notaris telah menunjukan langsung dan tidak menghalangi penyitaan;
k
si
maka Likuidator telah melakukan penggelapan;
2. Ahli MUHAMMAD HASBI, S.H.,M.H., dibawah sumpah pada pokoknya
ne
ng
do
gu
lik
perjanjian yaitu:
1. Adanya kesepakatan para pihak
m
ub
1337 KUHPerdata yang merumuskan bahwa tiada kausa yang halal jika
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 96
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa perjanjian pada dasarnya bentuk perjanjian tertulis dan tidak
R
tertulis, perjanjian dalam bentuk tertulis dapat berupa akta, baik akta
si
otentik maupun akta dibawah tangan. Akta otentik dibuat oleh dan atau
ne
ng
dihadapan pejabat umum pembuat akta dalam hal ini Notaris sedangkan
akta dibawah tangan dibuat oleh atau disetujui oleh para pihak,
sedangkan Perjanjian tidak tertulis dibuat berdasarkan kepercayaan oleh
do
gu para pihak.
- Bahwa berkaitan dengan jenis perjanjian didalam Pasal 1319
In
A
KUHPerdata telah ditentukan atau dikenal adanya perjanjian bernama
dan adanya perjanjian tidak bernama. Untuk perjanjian bernama hal ini
ah
lik
khusus didalam suatu peraturan perundang-undangan seperti
KUHPerdata misalnya jual beli, sewa menyewa, perjanjian pemborongan
am
ub
pekerjaan, perjanjian kuasa, perjanjian penitipan dll yang diatur oleh UU
khusus. Perjanjian tidak bernama merupakan perjanjian yang beluum
ep
ada pengaturan khusus dalam suatu UU seperti Sewa beli, perjanjian
k
standar, leasing atau sewa guna usaha, dll yang berkembang ditengah
ah
si
adanya dikenal jenis perjanjian lainnya seperti perjanjian dalam lapangan
hukum publlik, perjanjian dalam lapangan hukum privat, perjanjian
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 97
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
yang digantungkan dengan syarat-syarat tertentu. Perjanjian ini
R
termasuk kepada jenis perjanjian tidak bernama.
si
- Bahwa dalam jual beli tidak harus PPJB tapi bisa langsung AJB ;
ne
ng
- Bahwa dengan adanya PPJB belum berarti telah terjadi jual beli
sebenarnya meskipun telah ada pembayaran uang muka ;
- Bahwa berakhirnya PPJB pada dasarnya tetap mengacu kepada
do
gu berakhirnya perjanjian-perjanjian pada umumnya, namun biasanya PPJB
berakhir dirumuskan dalam materi atau isi perjanjian yang dengan tegas
In
A
dirumuskan dalam pasal-pasal kontrak.
- Bahwa akibat yang timbul jika PPJB berakhir akan tetapi tidak terjadi jual
ah
beli hal ini harus mempedomani kembali pada klausula atau pasal-pasal
lik
kontrak yang mengikat kedua belah pihak.
- Bahwa pada hakekatnya perjanjian yang dibuat berupa PPJB tidak
am
ub
mempunyai kekuatan hukum lagi dan dengan sendirinya PPBJ telah
berakhir karena lewat jangka waktu.
ep
- Bahwa melihat pada ketentuan pasal 2 PPJB yang menggantungkan
k
24 April 2014 hal ini merupakan syarat, maka dengan tidak dibayar lunas
R
si
oleh pihak kedua pada tanggal tersebut di atas mengakibatkan perjanjian
berakhir dengan konsekuensi uang muka sebesar Rp 500.000.000,00
ne
ng
do
gu
lik
ub
harus jujur, disiplin dan adil serta dapat pula terjebak pada ketentuan
R
pidana penggelapan.
es
- Bahwa terkait barang bukti berupa Tanda terima yang ditanda tangani
M
ng
oleh Mustafa Gani Tamin dan Notaris Elfita Achtar yang menyebutkan
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 98
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
bila tidak terjadi jual beli hingga tanggal 28 Februari 2014 maka sertifikat
R
harus dikembalikan kepada Mustafa Gani Tamin, Tanda Terima tersebut
si
merupakan perjanjian penitipan secara sukarela sehingga berlaku
ne
ng
ketentuan pasal 1725 KUHPerdata ;
- Bahwa berdasarkan Pasal 1725 KUH Perdata bahwa barang yang dititip
harus dikembalikan kepada yang menitipkan, artinya ketika pada tanggal
do
gu 28 Februari 2014 sebagaimana batas dilakukannya jual beli belum juga
terjadi jual beli maka sertifikat tersebut harus dikembalikan ketika diminta
In
A
oleh pemiliknya, bahkan meskipun tidak ada batas waktu pengembalian
ketika diminta harus dikembalikan.
ah
lik
pemblokiran tersebut tidak menghalangi pembeli untuk memenuhi
prestasinya, prestasi tersebut dapat dipenuhi dengan dibuat perjanjian
am
ub
baru ;
- Bahwa antara Tanda Terima dengan PPJB merupakan hal yang berbeda
ep
dan berlaku masing-masing ;
k
- Bahwa AJB bila tidak terjadi atau terhalang maka notaris tidak bisa
ah
menahan sertifikat;
R
si
- Bahwa beda PJB dengan AJB adalah PJB pengikatan perjanjian jual beli
jika persyaratan dan jangka waktunya terpenuhi maka dilakukan AJB;
ne
ng
- Bahwa dalam hal PJB sudah ada dan telah lewat waktu, harus ada
pembatasan, apabila wanprestasi maka dikenakan pasal 1267,1268 dan
do
gu
lik
ub
- Bahwa apabila tidak terjadi proses jual beli karena blokir, maka notaris
itu tidak ada kewenangan untuk menahan sertifikat itu;
ka
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 99
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa Terdakwa mengenal Mustafa Gani Tamin pada saat menyerahkan
R
sertifikat kepada terdakwa.
si
- Bahwa 4 (empat) bundel Sertifkat Hak Guna Bangunan yang diserahkan
ne
ng
kepada terdakwa No.134,135,136,137 adalah atas nama PT. Rahman
Tamin dan milik PT. Rahman Tamin (dalam Likuidasi).
- Bahwa masa berlaku HGB tanah tersebut dari tahun 2001 sampai dengan
do
gu 2021;
- Bahwa sertifikat diserahkan oleh Mustafa Gani Tamin kepada Terdakwa
In
A
tanggal 30 Januari 2014 dengan dibuat tanda terima, pada saat itu hadir
Mustafa Gani Tamin, Amar Ma’ruf, Hendarmin, Hidayat, SE (Para ahli waris
ah
lik
(Likuidator).
- Bahwa tanda terima sertifikat dibuat perjanjian berupa batas waktu yaitu
am
ub
sampai tanggal 28 Februari 2014, apabila tidak terjadi jual beli maka
sertifikat dikembalikan kepada Mustafa Gani Tamin.
ep
- Bahwa pada saat Mustafa Gani Tamin menyerahkan sertifikat kepada
k
terdakwa, waktu itu Mustafa Gani Tamin ada memberitahu terdakwa agar
ah
si
atau apa adanya, bila sampai tanggal 28 Februari 2014 tidak terlaksana jual
beli maka terdakwa harus mengembalikan ke empat sertifikat tersebut
ne
ng
do
gu
Mustafa Gani Tamin membuatnya yang isinya bahwa jual beli harus As/Is
dan cash, pada waktu membuat Akta PJB terdakwa ada menyampaikan
kepada Likuidator tentang keinginan pemegang saham bahwa 4 sertifikat
In
A
HGB tersebut dijual secara tunai dan As Is atau apa adanya dan dijawab
oleh Likuidator Mahyunis tidak masalah karena yang menentukan adalah
ah
lik
ub
- Bahwa Keempat buah Sertifikat Hak Guna Bangunan itu diserahkan kepada
terdakwa yang nantinya akan digunakan sebagai syarat proses Jual Beli
ka
antara PT. Rahman Tamin (dalam Likuidasi) dengan PT. Starvi Property
ep
Rp55.000.000.000,- (lima puluh lima miliyar rupiah) dan jual beli itu
R
ng
atas 4 (empat) buah Sertifikat tersebut di Kantor BPN Bukittinggi dan dari
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 100
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
keterangan pihak BPN Bukittinggi (saksi H. Delni Heriswa, S.H.,M.H) bahwa
R
keempat buah Sertifikat Hak Guna Bangunan tersebut tidak ada masalah,
si
tapi Pendaftaran Akta Jual Beli belum bisa dilaksanakan karena ada cagar
ne
ng
budaya diatas tanah tersebut, dan harus AJB belum bisa dibuat menunggu
keputusan BPN tentang Got dan Cagar Budaya tersebut.;
- Bahwa Pada tanggal 24 Februari 2014 dilakukan Pengikatan Jual Beli
do
gu antara pihak Likuidator selaku penjual dengan PT. Starvi Property
Indonesia /EDI YOSFI selaku pembeli dan PPJB dibuat dan dilaksanakan di
In
A
Jakarta di Kantor Edi Yosfi selaku pembeli;
- Bahwa pada saat di Jakarta untuk pelaksaanaan Jual beli tersebut para
ah
lik
- Bahwa pada waktu Terdakwa ke Jakarta tidak ada menyiapkan draf dan
setelah pertemuan mereka sepakat melakukan jual beli bertahap dan
am
ub
Terdakwa bersama staf membuatkan pengikatan (PJB) dulu;
- Bahwa pada waktu itu telah terjadi pembayaran secara tunai berupa uang
ep
muka Rp. 500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah) dan pembayaran tahap
k
juga telah dibuatkan cek untuk tahap ke dua dan cek untuk tahap ke III
R
si
untuk pelunasan;
- Bahwa pada tanggal 26 Februari 2014 terdakwa menanyakan ke BPN
ne
ng
Bukittinggi apakah Jual Beli terhadap tanah PT. RAHMAN TAMIN sudah
bisa didaftarkan dan pihak BPN Bukittinggi menyampaikan bahwa adanya
do
gu
lik
ub
menyampaikan telah terjadi jual beli dengan Akta Pengikatan Jual Beli
Nomor 6 tanggal 24 Februari 2014, “kenapa tidak AJB, kenapa PPJB yang
ka
saat itu terdakwa jelaskan bahwa AJB belum bisa dilaksanakan karena ada
ah
Cagar Budaya dan Got diatas tanah tersebut dan BPN Bukittinggi akan
R
minta petunjuk terlebih dahulu ke Kanwil Provinsi dan hal itu juga dijelaskan
es
oleh Pegawai BPN dan saat itu pihak BPN Bukittinggi juga menyampaikan
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 101
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
terhadap keempat Sertifikat itu. Selanjutnya disepakati bahwa mengenai
R
Cagar Budaya dan Got itu urusan si pembeli dan apabila pemblokiran
si
tersebut selesai maka Jual Beli dilanjutkan. Ternyata pemblokiran terhadap
ne
ng
keempat buah Sertifikat Hak Guna Bangunan yang dilakukan oleh EFRY
JHONLY bermuara ke Pengadilan Jakarta Selatan sesuai Gugatan Nomor :
135/PDT.G/2014/PN.JKT.SEL. Dan gugatan yang dilayangkan oleh EFRY
do
gu JHONLY telah selesai dengan Putusan dari Pengadilan Negeri Jakarta
Selatan Menolak Gugatan tersebut.
In
A
- Bahwa Terdakwa tidak tahu kapan penggantian Likuidator, Terdakwa baru
tahu kalau likuidator ketika sekira tanggal 4 September 2015 Khairil Poloan
ah
lik
PT Rahman Tamin. Waktu itu Khairil Poloan datang bersama dengan
Mustafa Gani Tamin dan Amar Maaruf dan mereka menyatakan bahwa
am
ub
kalau akan dilanjutkan dengan AJB kami maunya dengan harga yang baru
sesuai dengan Surat dari KHAIRIL POLOAN tanggal 3 September 2015,
ep
dan kalau terjadi jual beli nantinya harus dengan kami kata Khairil Poloan,
k
si
Sertifikat dapat diserahkan kepada para pihak yang ada di Akta PJB,
kemudian Terdakwa menelpon Edi Yosfi, Edi Yosfi ingin bertemu dengan
ne
ng
likuidator yang baru dan Terdakwa bilang sama Khairil Poloan dan mereka
berjanji akan menemui Edi Yosfi dan mereka sepakat untuk harga menjadi
do
gu
lik
ub
akan disita, yang pertama mereka datang dan meminta sertifikat akan tetapi
terdakwa memikirkan kepentingan pembeli dan penjual sehingga tidak
ka
dari Polda dan terdakwa tidak mau memberikan karena tidak di lengkapi
ah
dengan berita acara penyitaan dan tidak ada izin penyitaan dari Pengadilan,
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 102
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
itu menurut pak Ediwarman status pada saat itu masih terlapor sehingga
R
terdakwa tidak mau menyerahkan sertifikat dan berjanji besoknya di antar
si
ke Polda dan di Polda juga terdakwa tidak mau menyerahkan sertifikat dan
ne
ng
menurut penasehat hukum terdakwa penyitaan dari pengadilan harus
ditanda tangani oleh Ketua Pengadilan sebagaimana Pasal 38 KUHAP.
- Bahwa terdakwa telah menerima pembayaran pembuatan PPJB tersebut
do
gu sebesar Rp.275.000.000,- (dua ratus tujuh puluh lima juta rupiah) dari
likuidator;
In
A
- Bahwa setahu Terdakwa penyebab tidak terjadi AJB tersebut adalah karena
ada blokir di BPN Bukittingi;
ah
lik
sertifikat tersebut kepada Terdakwa dan dia menyatakan bahwa dia tidak
setuju jual beli secara bertahap itu;
am
ub
- Bahwa mereka datang untuk naik harga dan seingat Terdakwa pada tanggal
3 September 2015 mereka mau menaikkan harga menjadi
ep
Rp. 65.000.000.000,00 (enam puluh lima milyar rupiah);
k
si
alasan karena pada tanggal 4 September 2015 mereka sepakat untuk
menitipkan sertifikat di kantor Terdakwa untuk melanjutkan AJB dan
ne
ng
kemudian sore harinya datanglah Polisi Edi Warman, Mawardi dan Surya
Ramadhan dari Polda Sumbar sebagai penyidik ke kantor Terdakwa,
do
gu
lik
- Bahwa Polisi dari Polda Sumbar itu datang kekantor Terdakwa ada sekitar 4
kali pada awal tahun 2016 dan datang yang kedua sudah membawa surat
m
ub
kalinya polisi datang lagi dan telah membawa surat Penyitaan dari
ep
oleh wakil ketua dan waktu itu Terdakwa mau menyerahkan kalau ada berita
es
acara penyerahan dan waktu itu polisi juga tidak mau membuat berita acara
M
ng
dan mereka mau membuat tanda terima dan waktu itu Terdakwa sempat
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 103
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
menelepon Polisi untuk datang kerumah Terdakwa dan karena keragu-
R
raguan Terdakwa tidak jadi Terdakwa memberikan sertifikat tersebut ke
si
Polisi dan kemudian Terdakwa berjanji untuk mengantarkan sertifikat
ne
ng
tersebut ke Polda Sumbar pada besok harinya, lalu Terdakwa antar
sertifikat itu ke Polda Sumbar dan kemudian karena tidak ada berita acara
maka Terdakwa membawa pulang lagi sertifikat tersebut dan datang yang
do
gu ke 4 mereka datang dengan melakukan pengeledahan dan waktu itu
Terdakwa yang menunjukan tempat letak sertifikat tersebut dan setelah
In
A
sertifikat tersebut disita lalu Polisi membuatkan berita acara penggeledahan
serttifikat tersebut dan waktu itu sertifikat tersebut di bawa Polisi dan di
ah
lik
- Bahwa Tedja Tamin selaku Komisaris utama menyetujui sertifikat tetap
disimpan terdakwa.
am
ub
- Bahwa Edi Yosfi juga meminta bahwa sertifikat HGB PT. Rahman Tamin
tersebut tetap ditangan Terdakwa sebagai Notaris, ada surat dari Edi Yosfi
ep
tanggal 4 April 2016 yang menyatakan sertifikat tersebut tetap berada
k
ditangan Terdakwa;
ah
- Bahwa alasan sertifikat itu masih ditangan Terdakwa karena masih PJB dan
R
si
belum AJB;
- Bahwa sertifikat adalah surat bukti hak, untuk prosedur jual beli benda tetap
ne
ng
ada kekuasaan kedua belah pihak, sipembeli sudah punya hak dan
sipenjual sudah harus menyerahkan sertifikat kepada Notaris dan kalau ada
do
gu
kedua belah pihak dan Notaris hanya menuangkan saja di dalam Akta dan
karena waktu itu likuidator katanya telah bertanggung jawab atas
ah
lik
ub
Bukittinggi, yang diberi tahu oleh pengacara, Terdakwa tidak tahu apakah
ep
harus Ketua atau bisa Wakil Ketua yang menanda tangani surat izin
ah
penyitaan tersebut;
R
untuk disita adalah memberitahukan pihak pembeli Edi Yosfi dan Khairil
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 104
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Poloan dan mereka mengatakan bahwa jangan diberikan dulu sertifikatnya
R
dan disimpan dulu di notaris;
si
- Bahwa pada mulanya ada Mustafa Gani Tamin meminta sertifikat itu dan
ne
ng
setelah ada pertemuan di Kantor BPN kemudian sepakat untuk disimpan
dikantor Terdakwa ( Notaris Elfita Achtar );
- Bahwa sebetulnya ada pembeli sebelum ini dan telah menyetorkan uangnya
do
gu kepada likuidator Mahyunis sebesar Rp.500.000.000,00 (lima ratus juta
rupiah) dan tidak terjadi jual beli karena mereka kata likuidator telah
In
A
mengundurkan diri dan uangnya telah dikembalikan oleh likuidator
Mahyunis;
ah
- Bahwa pembeli pertama ibu Asweti ada datang kepada Terdakwa untuk
lik
menanyakan siapakah pembeli tanah tersebut, kemudian Terdakwa
jelaskan bahwa yang membeli adalah Edi Yosfi dan kemudian ibu Asweti
am
ub
mengatakan pada Terdakwa bahwa dia memang tidak jadi mau membeli
tanah itu dan pesan sama Terdakwa bahwa kalau terjadi jual beli nanti
ep
jangan lupa kembalikan uang dia dan sebelum tanda tangan PJB sudah
k
si
Tanim dan ibu Asweti tersebut dan kemudian komunikasi Terdakwa
terputus dengan Mustafa Gani Tamin dan juga dengan Edi Yosfi;
ne
ng
do
gu
lik
- Bahwa sebetulnya blokir sudah bisa dibuka tanggal 8 Oktober 2016 waktu
itu akan dilaksanakan AJB, tapi likuidator tidak mau tanda tangan surat
m
ub
para pihak penjual dan pembeli, dari likuidator dan BPN juga tidak ada
ep
solusi;
ah
1. Ahli Dr. BUSYRA AZHERI, S.H., M.H. tidak disumpah pada pokoknya
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 105
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa ahli merupakan Dosen pada Universitas Andalas dan sekarang
R
menjabat wakil Dekan Fakultas Hukum Universitas Andalas;
si
- Bahwa membubarkan suatu perusahaan ada 2 mekanisme yang bisa dilalui
ne
ng
melalui jalur pengadilan dan melalui penetapan notaries, apabila melalui
jalur pengadilan akan ditunjuk Tim likudasi yang akan melakukan
pembubaran dan pemberesan asset perusahaan tersebut;
do
-
gu Bahwa apabila suatu PT dalam likuidasi maka tidak ada lagi jabatan
Komisaris atau jabatan Direktur dalam perusahaan tersebut, disana hanya
In
A
ada orang yang berhak atas aset perusahaan dan tugasnya diganti oleh tim
Likudasi yang ditunjuk oleh Pengadilan;
ah
- Bahwa Likuidator dalam hal mau menjual aset-aset yang ada dalam suatu
lik
perusahaan harus memberitahu pemegang saham dari perusahaan yang
sedang di Likuidasi tersebut, dan tidak serta merta likuidator bisa bertindak
am
ub
sendiri saja tanpa memberitahukan kepada pemegang saham perusahaan
tersebut;
ep
- Bahwa pemegang sahamlah yang berhak memegang aset dari perusahaan
k
si
agar aset-aset perusahaan yang akan dijual pemegang sah dapat terjual
sesuai dengan harapan para pemegang saham;
ne
ng
do
gu
lik
ub
tersebut, bukan pada saat baru PJB para likudator sudah memotong uang
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 106
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa apabila seorang Notaris membuat akta otentik di luar wilayah
R
kerjanya, akta tersebut tetap sah, namun kekuatan pembuktian akta otentik
si
yang dibuat oleh notaries tersebut menjadi turun derajatnya (terdegradasi)
ne
ng
menjadi akta dibawah tangan;
- Bahwa tugas dari seorang Notaris adalah membuat PPJB, PJB dan AJB
dalam hal apabila penjual dan pembeli memilik itikat baik dalam jual beli
do
gu maka Notaris dapat membuatkan AJB langsung tanpa dibuatkan PPJB
ataupun PJB;
In
A
- Bahwa seorang notaris dalam melaksanakan pekerjaannya tidak boleh
berpihak kepada salah satu pihak yang akan menuangkan perjanjian
ah
apakah itu dalam bentuk PPJB atau PJB dimana Notaris berkewajibkan
lik
mengakomodir keinginan para pihak dan juga Notaris tidak dapat serta
merta mengabaikan pendapat dari pemilik saham selaku pemegang asset
am
ub
perusahaan tersebut;
- Bahwa diperlihatkan kepada ahli satu buah surat berupa Akta yang dibuat
ep
oleh Notaris dimana akta tersebut adalah berupa PJB;
k
- Bahwa karena telah ada perikatan jual beli antara likuidator sebagai wakil
ah
si
dengan aset perusahaan dengan pembeli, maka dengan dituangkannya
perjanjian jual beli dalam PJB, maka secara hukum telah terjadi jual beli;
ne
ng
- Bahwa PJB telah memenuhi syarat Pasal 1320 KUHPerdata, PJB tidak
sama dengan MOU karena MOU hanya nota kesepakatan dan tidak
do
gu
pembayaran uang belum lunas atau penyerahan barang tapi unsur Pasal
1320 KUHPdt telah ada, seperti kesepakatan antara penjual dan pembeli
ah
lik
tentang harga sudah ada, objek ada, sehingga PJB itu seperti perjanjian
bersyarat, kalau AJB bisa dilakukan setelah semua pihak telah ok dan telah
m
ub
terjadi pelunasan pembayaran, ukuran terjadi jual beli adalah pelunasan dan
Akta Jual beli tersebut dianggap sebagai bukti pelunasan pembayaran;
ka
kondisi apa adanya artinya segala risiko yang terjadi dikemudian hari
ah
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 107
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
saham di jual secara AS IS dan dibayar tunai tidak dalam bentuk angsuran
R
seharusnya tim liqudator mengakomodir keingin dari pemengang saham
si
tersebut bukan membuat PJB sesuai dengan keinginan dari likuidator;
ne
ng
- Bahwa dalam perkara ini ahli melihat tidak adanya itikat baik dari liquidator
kepada pemegang saham dan sipenjual pun tidak memahami apa yang
dimaksud dengan AS IS itu sendiri;
do
-
gu tanda terima antara terdakwa dengan saksi Mustafa Gani Tamin dimana
menurut ahli surat tanda terima tersebut kalau sudah berakhir masa
In
A
penitipannya maka seharus sertifikat tersebut dikembalikan sesuai dengan
surat tanda terima tersebut;
ah
lik
liqudasi tetap pemegang saham dan apabila ada hal seperti tanda terima
tersebut seharusnya sertifikat tersebut dikembalikan kepada si penitip.
am
ub
- Bahwa seorang notaries dalam melaksanakan pekerjaannya tidak boleh
berpihak kepada salah satu pihak yang akan menuangkan perjanjian
ep
apakah itu dalam bentuk PPJB atau PJB dimana Notaris berkewajibkan
k
mengakomodir keingin dari para pihak dan juga Notaris jua tidak dapat serta
ah
si
perusahaan tersebut;
- Bahwa Notaris memegang sebuah aset milik perusahaan seperti dalam
ne
ng
kasus ini berupa sertifikat tanah maka tugas notaris hanya mengurus
bagaimana sertifikat tersebut dapat dibalik namakan kalau sudah terjadi AJB
do
gu
- Bahwa melihat kepada kasus ini kalau pihak likudator selaku penjual
beritikat baik dan sipembeli juga beritikat baik maka notaris dapat saja
ah
lik
langsung membuat AJB dalam jual beli aset PT Rahman Tamin tersebut;
- Bahwa apabila tidak terjadi pelunasan sebagaimana dimaksud dalam PJB,
m
ub
sebagai Notaris dan tidak dapat berpihak kepada salah satu pihak hak ;
ah
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 108
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa Pengikatan Jual Beli (PJB) tidak dapat berakhir dengan sendirinya
R
apabila jangka waktu sebagaimana dimaksud dalam Pengikatan Jual Beli
si
(PJB) berakhir karena tidak terlaksananya Pengikatan Jual Beli (PJB), atau
ne
ng
apabila para pihak ingin membatalkan PJB maka PJB tersebut tidak dapat
dibatalkan secara sepihak, dan untuk menguji syarat mana yang dilanggar,
apakah syarat objektif atau subjektif, itu harus melalui gugatan ke
do
gu Pengadilan;
- Bahwa selagi Pengadilan belum membatalkan PJB, PJB tersebut masih
In
A
mengikat bahkan sampai ke ahli waris;
- Bahwa notaris itu bersifat pasif dalam proses jual beli sedangkan yang
ah
lik
- Bahwa diperlihatkan kepada ahli surat tanda terima antara terdakwa dengan
saksi Mustafa Gani Tamin tanggal 30 Januari 2014, yang mana ditegaskan
am
ub
adanya batas waktu transaksi dan diwujudkan dalam bentuk AJB maka
apabila batas waktu tersebut tidak bisa dipenuhi maka notaris hanya
ep
wanprestasi, sebagai wanprestasi tentu mekanismenya tunduk kepada
k
- Bahwa notaris boleh menyimpan sertifikat tersebut sejauh ada PJB antara
R
si
kedua belah pihak;
- Bahwa Notaris tidak dapat menyerahkan sertifikat kecuali ada persetujuan
ne
ng
do
gu
- Bahwa yang bertanggung jawab masalah uang yang telah dibagikan oleh
likuidator lama adalah likuidator lama secara tanggung renteng;
ah
lik
ub
maka yang bertanggung jawab disini adalah likuidator yang menerima dan
ep
berikut:
es
ng
masing nomor 134, 135, 136 dan 137 yang terletak di Kelurahan Tarok
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 109
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Dipo Kec. Guguak Panjang Kota Bukittinggi, tertanggal 30 Januari 2014 di
R
Bukittinggi (asli);
si
- 1 (satu) bundel Salinan Akta Pengikatan Jual Beli tanggal 24 Februari
ne
ng
2014 No. 06 Notaris ELFITA ACHTAR, S.H. ;
- 1 (satu) buah CD rekaman pembicaraan pada saat rapat Direksi,
Komisaris dan Likuidator tanggal 24 Januari 2014 ;
do
gu - Sertifikat Hak Guna Bangunan No. 134 Nama Pemegang Hak
PT. RAHMAN TAMIN, seluas 1715 M2, penerbitan sertifikat di Bukittinggi
In
A
tanggal 6 Juli 2001 ;
- Sertifikat Hak Guna Bangunan No. 135 Nama Pemegang Hak
PT. RAHMAN TAMIN, seluas 1100 M2, penerbitan sertifikat di Bukittinggi
ah
lik
tanggal 6 Juli 2001 ;
- Sertifikat Hak Guna Bangunan No. 136 Nama Pemegang Hak
am
ub
PT. RAHMAN TAMIN, seluas 895 M2, penerbitan sertifikat di Bukittinggi
tanggal 6 Juli 2001 ;
ep
- Sertifikat Hak Guna Bangunan No. 137 Nama Pemegang Hak
k
si
- 2 (dua) lembar asli Surat dari Likuidator a.n. KHAIRIL
POLOAN, S.H.,M.H. Nomor: 001/SK-RT/IV/05 Tanggal 8 Juni 2015
ne
ng
do
gu
tanda terima surat oleh ELFITA ACHTAR, S.H. tanggal 8 Juni 2015 ;
- 3 (tiga) lembar asli Surat dari Likuidator a.n KHAIRIL POLOAN,S.H.,M.H.
Nomor : 0098/SK-RT/IX/15 Tanggal 3 September 2015 kepada Notaris
In
A
lik
ub
- 1 (satu) lembar asli Surat dari Likuidator a.n KHAIRIL POLOAN, S.H.,M.H.
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 110
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- 2 (dua) lembar asli Surat dari Likuidator a.n KHAIRIL POLOAN, S.H.,M.H.
R
Nomor : 120/SK-RT/X/15 Tanggal 9 Oktober 2015 kepada Bapak EDI
si
YOSFI Direktur PT. STARVI PROPERTI INDONESIA perihal Undangan ;
ne
ng
- 3 (tiga) lembar asli Surat dari Likuidator a.n KHAIRIL POLOAN, S.H.,M.H.
Nomor : 121/SK-RT/X/15 Tanggal 12 Oktober 2015 kepada Bapak EDI
YOSFI Direktur PT. STARVI PROPERTI INDONESIA perihal Undangan
do
gu pelunasan PJB Baru Atas asset di JL. Jend. SUDIRMAN Bukittinggi ;
- 2 (dua) lembar asli Surat dari Likuidator a.n KHAIRIL POLOAN, S.H.,M.H.
In
A
Nomor : 122/SK-RT/X/15 Tanggal 16 Oktober 2015 kepada Ibu ELFITA
ACHTAR,S.H. Notaris di Bukittinggi, perihal Bukti Pembayaran Penjualan
ah
lik
- 10 (sepuluh) lembar asli Surat dari Likudator a.n KHAIRIL POLOAN
,S.H.,M.H. tanggal 19 Agustus 2015 Kepada Ketua Pengadilan Negeri
am
ub
Jakarta Barat Perihal laporan Pengurusan dan/atau Pemberesan Likuidasi
PT. RAHMAN TAMIN (Dalam Likuidasi) ;
ep
- 1 (satu) lembar asli kliping koran SINDO, Sabtu tanggal 4 Juli 2015
k
(Dalam Likuidasi) ;
R
si
- 1 (satu) lembar asli Surat Permohonan Blokir atas nama EFRY JHONLY
yang ditujukan kepada Kantor Pertanahan Kota Bukittinggi tanggal
ne
ng
24 Februari 2014 ;
- 1 (satu) lembar asli Surat Kepala Kantor Pertanahan Kota Bukittinggi
do
gu
lik
No. 00134 jo No. 00136 jo No. 00137 yang terletak di Jl. Sudirman, Tarok
Dipo, Guguk Panjang, Bukittinggi ;
m
ub
- 4 (empat) lembar asli Surat Dari Tim Likuidator PT. RAHMAN TAMIN
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 111
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
9 September 2014 yang di tujukan kepada Kepala Kantor Pertanahan
R
Nasional Kota Bukittinggi , perihal Permohonan Pencabutan Blokir ;
si
- 1 (satu ) lembar asli Surat dari Prabudiningrum Law Office Nomor:
ne
ng
05/Permoh-IX/2014/PL tertanggal 15 September 2014 yang di tunjukan
kepada Kepala Kantor Pertanahan Kota Bukittinggi, perihal permohonan
Perpanjangan Blokir ;
do
gu - 2 (dua) lembar asli Surat Badan Pertanahan Nasional Kantor Pertanahan
Kota Bukittinggi Nomor : 324-13.75/300/X/2014 tertanggal 24 Oktober
In
A
2014 yang di tanda tangani oleh Kepala Kantor Pertanahan Kota
Bukittinggi, perihal Permohonan Pencabutan Blokir yang di tunjukan
ah
lik
Prabudiningrum Law Office ;
- 1 (satu ) lembar asli Surat dari Notaris ELFITA ACHTAR,S.H. Nomor
am
ub
70/PPAT-FT/IV/2015 tertanggal Bukittinggi 06 April 2015 yang di tujukan
kepada Kantor Pertanahan Kota Bukittinggi perihal Permohonan
ep
Pengecekan Sertifikat Hak Guna Bangunan 134 Kel. Tarok Dipo berikut
k
dengan satu bundel surat perintah stor dan tanda terima berkas ;
ah
si
71/PPAT-FT/IV/2015 tertanggal Bukittinggi 6 April 2015 yang di tujukan
kepada Kantor Pertanahan Kota Bukittinggi perihal Permohonan
ne
ng
do
gu
Pengecekan Sertifikat Hak Guna Bangunan 136 Kel. Tarok Dipo berikut
dengan satu bundel surat perintah stor dan tanda terima berkas ;
ah
lik
ub
Dengan satu bundel surat perintah stor dan tanda terima berkas;
ep
- 2 (dua) lembar asli Surat Badan Pertanahan Kota Bukittinggi Nomor: 131-
ah
Pemeriksaan Sertifikat HGB 134, 135, 136 dan 137 yang ditujuk kepada
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 112
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- 2 (dua) lembar Asli Surat PT. STARVI PROPERTI Indonesia a.n EDI
R
YOSFI selaku Direktur di tujukan kepada Bapak kepala Kantor
si
Pertanahan Kota Bukittinggi tertanggal Jakarta 16 Oktober 2015;
ne
ng
- 3 (tiga) lembar asli Surat Badan Pertanahan Nasional Kantor Pertanahan
Kota Bukittinggi Nomor: 34/13-13.75/I/2016 tertanggal Bukittinggi
26 Januari 2016 yang di tujukan kepada sdr EDI YOSFI selaku Direktur
do
gu PT. STARVI PROPERTI Indonesia perihal Pengikatan Jual Beli atas
Bidang Tanah HGB 134 s/d 137 Tarok Dipo tertulis a.n PT. RAHMAN
In
A
TAMIN ;
- 1 (satu) buah buku tabungan Bank Mandiri KCP Padang Taman Melati
ah
lik
2010 sampai dengan 03 Maret 2014 (asli) ;
- 1 (satu) buah buku tabungan Bank Mandiri KCP Padang Taman Melati
am
ub
No. Rekening 111-00-0491898-9 a.n MAHYUNIS, tanggal cetak 04 April
2014 sampai dengan 11 ApriL 2014 (asli) ;
ep
- 1 (satu) Unit Handphone Merk Nokia Model C2-01 Tipe RM-721 CE0434,
k
si
- 1 (satu) bundel potocopy Turunan-Penetapan No. 110/PDT.P/2014/
PN.JKT.BAR, tanggal 5 Juni 2014 yang di keluarkan Pengadilan Negeri
ne
ng
do
gu
lik
ub
- 3 (tiga) lembar photocopy dari buku tabungan Bank Mandiri a.n DWIANA
es
ng
Notaris);
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 113
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- 2 (dua) lembar photocopy dari buku tabungan Bank Internasional
R
Indonesia a.n RR DWIANA MIRANTI or AKHMAD FAJRIN No. Rekening
si
0010317562 ( legalisir Notaris );
ne
ng
- 2 (dua) lembar Photocopy Surat dari Tim Likudator PT. RAHMAN TAMIN
(Dalam Likuidasi) Kepada Presiden Direktur PT. RAHMAN TAMIN
tertanggal Jakarta 27 Agustus 2013 tentang Peringatan I;
do
gu - 2 (dua) lembar Photocopy Surat dari Tim Likudator PT. RAHMAN TAMIN
(Dalam Likuidasi) Kepada Presiden Direktur PT. RAHMAN TAMIN
In
A
tertanggal Jakarta 10 Januari 2014 tentang Peringatan / Somasi II;
- 1 (satu) lembar photocopy Pernyataan Kesepakatan tanggal 24 Januari
ah
lik
- 1 (satu) lembar photocopy Persetujuan Penjualan tanggal 24 Januari
2014 ( tulis tangan ) dan telah di legalisir Notaris;
am
ub
- 1 (satu) lembar Berita Acara Pengembalian Sumpah Notaris
No.A.32/GSB/HUK-VIII/1999 (Legalisir);
ep
- 1 (satu) Lembar Surat Pernyataan Komisaris Utama PT. RAHMAN
k
si
- 1 (satu) Bundel Putusan No. 135/Pdt.G/2014/PN.Jkt.Sel (Fotocopy yang
telah di legalisir oleh Pengadilan Negeri Jakarta Selatan;
ne
ng
Menimbang bahwa barang bukti tersebut telah disita secara sah dan
diperlihatkan kepada saksi-saksi maupun Terdakwa didepan persidangan maka
do
gu
berita acara persidangan perkara ini, untuk menyingkat Putusan ini dianggap
telah termuat dan menjadi bagian yang tak terpisahkan dengan Putusan ini;
ah
lik
ub
lain berupa tanah dan bangunan yang berlokasi di jalan Jendral Sudirman
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 114
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa benar berdasarkan Penetapan Pengadilan Negeri Jakarta Barat
R
Nomor 003/Pdt.P/2013/PN.Jkt.Bar telah ditunjuk Likuidator PT. Rahman
si
Tamin (dalam likuidasi) yaitu Akhmad Fajrin S.H., M.H, Dwiana Miranti,
ne
ng
S.H., dan Mahyunis, S.H. dengan tugas menyelesaikan/ mengurus asset
PT. Rahman Tamin;
- Bahwa benar untuk keperluan proses transaksi jual beli asset
do
gu PT Rahman Tamin, pada tanggal 30 Januari 2014 Mustafa Gani Tamin
(ex Direktur PT Rahman Tamin/ pemegang dokumen dan asset
In
A
PT Rahman Tamin) menyerahkan 4 (empat) buah sertifikat HGB asset
PT Rahman Tamin kepada terdakwa yang juga dihadiri oleh Hendarmin,
ah
Amar Maaruf, Hidayat serta Likuidator yaitu Mahyunis, S.H. dan Akhmad
lik
Fajrin S.H. dan Nasdion,S.H. bertempat di kantor Terdakwa di jalan
Kesehatan PUAA 2972 Bukittinggi;
am
ub
- Bahwa benar penyerahan 4 (empat) buah sertifikat HGB tersebut dari
Mustafa Gani Tamin kepada Terdakwa disertai dengan Surat Tanda
ep
Terima yang ditandatangani oleh Mustafa Gani Tamin dan Terdakwa
k
si
beli dengan PT Starvi Properti/Edi Yosvi, apabila sampai tanggal 28
Februari 2014, tidak terjadi jual beli maka Notaris harus mengembalikan
ne
ng
do
gu
Beli (PJB) antara penjual Akhmad Fajrin, Dwiana Miranti dan Mahyunis
selaku Likuidator PT.Rahman Tamin (dalam likuidasi) dengan pembeli
Edi Yosfi selaku Direktur PT. Starvi Properti Indonesia yang dituangkan
In
A
dalam Akta Pengikatan Jual Beli Nomor 6 yang dibuat oleh Terdakwa
selaku Notaris/ PPAT;
ah
lik
- Bahwa benar dalam Akta Pengikatan Jual Beli (PJB) No.6 tanggal
24 Februari 2014 tersebut disepakati harga tanah berdasarkan
m
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 115
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa benar Edi Yosfi selaku Direktur PT. Starvi Properti Indonesia
R
telah melakukan pembayaran uang muka sebesar Rp. 500.000.000,00
si
(lima ratus juta rupiah) dan pembayaran pertama sebesar
ne
ng
Rp.9.500.000.000,00 (sembilan milyar lima ratus juta rupiah);
- Bahwa benar pembayaran kedua dan ketiga tidak terlaksana karena
adanya pemblokiran terhadap 4 sertifikat HGB No. 134,135,136 dan
do
gu 137/Tarok Dipo, Bukittinggi oleh BPN Kota Bukittinggi, yang diajukan
oleh Efri Jhonly, yang diikuti dengan adanya gugatan yang diajukan Efri
In
A
Jonly terhadap likuidator PT. Rahman Tamin di Pengadilan Negeri
Jakarta Selatan;
ah
- Bahwa benar saksi Mustafa Gani Tamin pada tanggal 28 Februari 2014
lik
meminta kembali 4 (empat) sertifikat HGB milik PT.Rahman Tamin
(dalam likuidasi) yang diserahkannya kepada Terdakwa, akan tetapi
am
ub
terdakwa tidak mau menyerahkannya dengan alasan telah terjadi
Pengikatan Jual Beli (PJB) antara Likuidator PT. Rahman Tamin (dalam
ep
likuidasi) sebagai penjual dengan Edi Yosfi selaku Direktur PT. Starvi
k
si
K/Pdt/2014 tanggal 8 April 2015 telah terjadi pergantian likuidator
PT.Rahman Tamin atas nama Akhmad Fajrin S.H..M.H., Dwiana Miranti,
ne
ng
do
gu
(dalam likuidasi) telah beberapa kali secara lisan sekira bulan Agustus
2015 meminta kepada Terdakwa untuk mengembalikan 4 (empat) buah
sertifikat HGB milik PT. Rahman Tamin (dalam likuidasi) dan Khairil
In
A
lik
ub
kepadanya;
ah
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 116
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang bahwa oleh karena dakwaan berbentuk kumulatif-
R
subsidaritas, Majelis Hakim terlebih dahulu akan mempertimbangkan dakwaan
si
Kesatu Primair, yaitu melanggar Pasal 374 KUHP, yang unsur-unsurnya adalah
ne
ng
sebagai berikut:
1. Barang siapa;
2. Dengan sengaja dan melawan hukum memiliki barang sesuatu yang
do
gu seluruh atau sebagian adalah kepunyaan orang lain;
3. Barang itu berada dalam kekuasaannya bukan karena kejahatan;
In
A
4. Yang dilakukan oleh orang yang memegang barang itu berhubungan
dengan pekerjaannya atau jabatannya atau karena mendapat upah
ah
uang.
lik
Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkan
masing-masing unsur Pasal 374 KUHP tersebut sebagai berikut:
am
ub
1. Unsur Barang Siapa;
Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan “barang siapa” dalam
ep
unsur ini adalah setiap orang sebagai subyek hukum yang dihadapkan ke
k
si
Menimbang, bahwa subyek hukum dalam hal ini adalah orang yang
dihadapkan ke depan persidangan karena adanya dakwaan dari Penuntut
ne
ng
Umum;
Menimbang, bahwa dalam perkara ini Penuntut Umum telah
do
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 117
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2. Unsur dengan sengaja dan melawan hukum memiliki barang sesuatu
R
yang seluruh atau sebagian adalah kepunyaan orang lain;
si
Menimbang bahwa yang dimaksud dengan sengaja menurut MvT/
ne
ng
Memorie Van Toelichting adalah willens en wetten (dikehendaki dan
diketahui), selanjutnya menurut Prof.Satochid Kartanegara yang dimaksud
dengan dikehendaki dan diketahui itu adalah seseorang yang melakukan
do
gu perbuatan dengan sengaja harus menghendaki (willen) perbuatan itu serta
menginsafi atau mengerti (weten) akan akibat dari perbuatan tersebut;
In
A
Menimbang bahwa yang dimaksud dengan melawan hukum dapat
diartikan sebagai suatu perbuatan yang bertentangan dengan kewajiban
ah
lik
dengan aturan-aturan hukum pada umumnya;
Menimbang bahwa menurut HOGE RAAD didalam berbagai
am
ub
arrestnya menyatakan, bahwa yang dimaksud dengan memiliki secara
melawan hukum (Zich Wederrechtelijk Toeeigenen) adalah “penguasaan
ep
secara sepihak oleh pemegang sebuah benda seolah-olah ia merupakan
k
berada padanya;
R
si
Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi, keterangan
Terdakwa dan dihubungkan dengan barang bukti dan bukti surat yang satu
ne
ng
do
gu
lik
ub
oleh Likuidator PT. Rahman Tamin dengan PT. Starvi Properti Indonesia.
ep
ng
30 Januari 2014;
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 118
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang bahwa dalam Surat Tanda Terima tertanggal 30 Januari
R
2014 tersebut telah dicantumkan secara tegas bahwa transaksi tersebut
si
dilakukan paling lambat tanggal 28 Februari 2014, apabila lewat tanggal
ne
ng
tersebut tidak terjadi jual beli maka sertifikat yang telah diserahkan oleh
Mustafa Gani Tamin diserahkan kepada Mustafa Gani Tamin kembali;
Menimbang bahwa selanjutnya pada tanggal 24 Februari 2014
do
gu terjadi Pengikatan Jual Beli (PJB) antara penjual Akhmad Fajrin,
RR Dwiana Miranti dan Mahyunis selaku Tim. Likuidator PT.Rahman Tamin
In
A
(dalam likuidasi) dengan pembeli Edi Yosfi selaku Direktur PT. Starvi
Properti Indonesia yang dituangkan dalam Akta Pengikatan Jual Beli
ah
Nomor 06 yang dibuat oleh Terdakwa. Dalam Akta Pengikatan Jual Beli
lik
(PJB) No.6 tanggal 24 Februari 2014 tersebut disepakati harga tanah
4 buah sertifikat HGB tersebut adalah Rp 55.000.000.000,00 (lima puluh
am
ub
lima milyar rupiah) dengan tiga tahap pembayaran yaitu pada saat
penandatanganan akta sebesar Rp 500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah)
ep
sebagai uang muka dan pembayaran pertama sebesar
k
si
milyar rupiah) dan pembayaran ketiga sebesar Rp 25.000.000.000,00 (dua
puluh lima milyar rupiah). Bahwa Edi Yosfi selaku Direktur PT. Starvi
ne
ng
do
gu
No. 134,135,136 dan 137/Tarok Dipo, Bukittinggi oleh BPN Kota Bukittinggi,
yang diajukan oleh Efri Jhonly yang diikuti dengan adanya gugatan oleh Efri
ah
lik
ub
tempo tanggal 24 Maret 2014 dan tanggal 24 April 2014, namun chek
ah
membeli dari salah seorang likuidator PT. Rahman Tamin (dalam likuidasi),
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 119
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
likuidator di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, kemudian juga ada
R
permohonan blokir dan gugatan dari Mustafa Gani Tamin, Gugatan Khairil
si
Poloan selaku Likuidator PT. Rahman Tamin, dan juga ada gugatan dari
ne
ng
Hasti. S. Sukarno yang sampai saat ini masih dalam pemeriksaan tingkat
banding, sehingga 4 (empat) buah sertifikat HGB tersebut sampai saat ini
masih dalam status terblokir di BPN Kota Bukittinggi yang berakibat tidak
do
gu dapat dibuat Akta Jual Beli atas tanah sertifikat HGB tersebut;
Menimbang bahwa saksi Mustafa Gani Tamin pada tanggal
In
A
28 Februari 2014 meminta kembali 4 (empat) sertifikat HGB milik
PT.Rahman Tamin yang diserahkan kepada terdakwa, akan tetapi
ah
lik
Pengikatan Jual Beli (PJB) antara Likuidator PT. Rahman Tamin (dalam
likudiasi) selaku penjual dengan Edi Yosfi selaku Direktur PT. Starvi
am
ub
Properti Indonesia sebagai pembeli pada tanggal 24 Februari 2014 dan
sudah ada pembayaran uang muka dan pembayaran pertama yang jumlah
ep
keseluruhannya adalah sebesar Rp.10.000.000.000,00 (sepuluh milyar
k
rupiah);
ah
si
PT.Rahman Tamin atas nama Akhmad Fajrin S.H.,M.H., Dwiana
Miranti, S.H. dan Mahyunis, S.H. kepada Khairil Poloan, S.H. berdasarkan
ne
ng
do
gu
beberapa kali secara lisan sekira bulan Agustus 2015 meminta kepada
Terdakwa untuk mengembalikan 4 (empat) buah sertifikat HGB milik
PT. Rahman Tamin dan Khairil Poloan juga pernah mengajukan somasi
In
A
lik
ub
jual beli (PJB) Nomor 06 adalah perbuatan yang dilakukan secara sadar
ah
dengan sengaja;
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 120
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang bahwa 4 (empat) buah sertifikat HGB milik PT. Rahman
R
Tamin tersebut diserahkan kepada Terdakwa terkait dengan transaksi jual
si
beli yang akan dilakukan oleh Likuidator PT. Rahman Tamin dengan
ne
ng
PT. Starvi Properti Indonesia, oleh karena transaksi jual beli tersebut tidak
terlaksana, maka saksi Mustafa Gani Tamin meminta kembali sertifikat
HGB tersebut, namun Terdakwa menolak untuk menyerahkannya
do
gu perbuatan Terdakwa tersebut menunjukkan bahwa Terdakwa bertindak
seolah-olah sebagai pemilik dari 4 (empat) buah sertifikat HGB tersebut;
In
A
Menimbang bahwa oleh karena 4 (empat) buah sertifikat HGB
bukanlah milik Terdakwa, melainkan milik PT. Rahman Tamin maka
ah
lik
4 (empat) buah sertifikat HGB tersebut kepada pemiliknya yaitu
PT. Rahman Tamin mengakibatkan ahli waris pemegang saham
am
ub
PT Rahman tidak dapat menguasai sertifikat tersebut, halmana dapat
diartikan bahwa perbuatan Terdakwa tersebut telah melanggar hak subjektif
ep
ahli waris pemegang Saham PT Rahman Tamin (dalam likuidasi);
k
Hakim berpendapat bahwa unsur kedua Pasal 374 KUHP telah terbukti dan
R
si
terpenuhi menurut hukum;
3. Unsur barang itu berada dalam kekuasaannya bukan karena
ne
ng
kejahatan;
Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi, keterangan
do
gu
Terdakwa dan dihubungkan dengan barang bukti dan bukti surat yang satu
sama lainnya saling bersesuaian diperoleh fakta hukum bahwa pada
tanggal 30 Januari 2014 Mustafa Gani Tamin telah menyerahkan 4 (empat)
In
A
buah sertifikat HGB yang merupakan asset PT. Rahman Tamin (dalam
likuidasi) kepada Terdakwa di kantor Terdakwa di jalan Kesehatan PUAA
ah
lik
ub
transaksi jual beli yang akan dilakukan oleh Likuidator PT. Rahman Tamin
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 121
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Terdakwa terhadap 4 (empat) buah sertifikat HGB tersebut adalah sah
R
secara hukum dan bukanlah didasarkan atas suatu tindak kejahatan;
si
Menimbang bahwa berdasarkan uraian pertimbangan diatas maka
ne
ng
unsur ketiga Pasal 374 KUHP telah terbukti dan terpenuhi menurut hukum;
4. Unsur yang dilakukan oleh orang yang memegang barang itu
berhubungan dengan pekerjaannya atau jabatannya atau karena
do
gu mendapat upah uang;
Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi, keterangan
In
A
Terdakwa dan dihubungkan dengan barang bukti dan bukti surat yang satu
sama lainnya saling bersesuaian diperoleh fakta hukum bahwa pada
ah
lik
buah sertifikat Hak Guna Bangunan yaitu Sertifikat Hak Guna Bangunan
No.134/Tarok Dipo, Sertifikat Hak Guna Bangunan No.135/Tarok Dipo,
am
ub
Sertifikat Hak Guna Bangunan No.136/Tarok Dipo dan Sertifikat Hak Guna
Bangunan No.137/Tarok Dipo, yang merupakan aset PT. Rahman Tamin
ep
(dalam likuidasi) kepada Terdakwa di kantor Terdakwa di jalan Kesehatan
k
si
Menimbang bahwa penyerahan 4 (empat) buah sertifikat HGB
tersebut dilakukan terkait dengan transaksi jual beli yang akan dilakukan
ne
ng
oleh Likuidator PT. Rahman Tamin dengan PT. Starvi Properti Indonesia
dan Terdakwa dalam hal ini bertindak sebagai Notaris/PPAT berdasarkan
do
gu
lik
ub
dalam Pasal 374 KUHP, Majelis Hakim berpendapat semua unsur-unsur delik
ep
pidana yang termuat dalam Pasal 374 KUHP dalam dakwaan Primair telah
ah
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 122
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkan
R
apakah perbuatan Terdakwa tersebut dapat dipersalahkan secara pidana
si
dengan konsekuensi penjatuhan pidana atau tidak;
ne
ng
Menimbang, bahwa terkait hal tersebut Majelis Hakim akan
mempertimbangkan fakta-fakta yang terungkap di persidangan sebagai berikut;
Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi, keterangan
do
gu
Terdakwa dan dihubungkan dengan barang bukti dan bukti surat yang satu
sama lainnya saling bersesuaian diperoleh fakta hukum bahwa pada tanggal
In
A
30 Januari 2014 saksi Mustafa Gani Tamin telah menyerahkan 4 (empat) buah
sertifikat Hak Guna Bangunan yaitu Sertifikat Hak Guna Bangunan
ah
lik
Sertifikat Hak Guna Bangunan No.136/Tarok Dipo dan Sertifikat Hak Guna
Bangunan No.137/Tarok Dipo, yang merupakan asset PT. Rahman Tamin
am
ub
(dalam likuidasi) kepada Terdakwa di kantor Terdakwa di jalan Kesehatan
PUAA 2972 Bukittinggi, dan penyerahan tersebut dilakukan dihadapan
ep
Likuidator yaitu Mahyunis, S.H., dan Akhmad Fajrin, S.H, M.H;
k
dilakukan terkait dengan transaksi jual beli yang akan dilakukan oleh Likuidator
R
si
PT. Rahman Tamin dengan PT. Starvi Properti Indonesia dan Terdakwa dalam
hal ini bertindak sebagai Notaris/PPAT. Atas penyerahan 4 (empat) buah
ne
ng
sertifikat HGB tersebut dari Mustafa Gani Tamin kepada Terdakwa dibuatkan
tanda terima tertanggal 30 Januari 2014 yang ditandatangani oleh Mustafa
do
gu
Gani Tamin dan Terdakwa Elfita Achtar, S.H., dimana dalam Surat Tanda
Terima tersebut ditegaskan bahwa transaksi jual beli dilakukan paling lambat
tanggal 28 Februari 2014, apabila lewat tanggal tersebut tidak terjadi jual beli
In
A
maka sertifikat yang telah diserahkan oleh Mustafa Gani Tamin diserahkan
kepada Mustafa Gani Tamin kembali;
ah
lik
ub
dalam Akta Pengikatan Jual Beli Nomor 06 yang dibuat oleh Terdakwa. Dalam
ep
Pengikatan Jual Beli (PJB) No.06 tersebut telah disepakati bahwa harga tanah
ah
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 123
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pembayaran kedua pada tanggal 24 Maret 2014 sebesar Rp 20.000.000.000,00
R
(dua puluh milyar rupiah) dan pembayaran ketiga sebesar
si
Rp25.000.000.000,00 (dua puluh lima milyar rupiah) pada tanggal 24 April
ne
ng
2014;
Menimbang bahwa Edi Yosfi selaku Direktur PT. Starvi Properti
Indonesia telah melakukan pembayaran uang muka sebesar Rp500.000.000,00
do
gu
(lima ratus juta rupiah) dan pembayaran pertama sebesar Rp 9.500.000.000,00
(sembilan milyar lima ratus juta rupiah);
In
A
Menimbang, bahwa pembayaran kedua dan ketiga tidak terlaksana
karena adanya pemblokiran terhadap 4 sertifikat HGB No. 134,135,136 dan
ah
137/Tarok Dipo, Bukittinggi oleh BPN Kota Bukittinggi, yang diajukan oleh Efri
lik
Jhonly yang diikuti dengan adanya gugatan oleh Efri Jonly kepada likuidator
PT. Rahman Tamin di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
am
ub
Menimbang bahwa saksi Edi Yosfi selaku Direktur PT. Starvi Properti
Indonesia telah menyerahkan 2 (dua) buah chek untuk pelunasan harga tanah
ep
sertifkat HGB tersebut kepada likuidator masing-masing jatuh tempo tanggal
k
24 Maret 2014 dan tanggal 24 April 2014, namun chek tersebut belum bisa
ah
dicairkan karena sertifikat tersebut diblokir atas permohonan Efri Jonly, yang
R
si
mengaku mendapat hak prioritas untuk membeli dari salah seorang likuidator,
dimana selanjutnya Efri Jonly mengajukan gugatan perdata terhadap likuidator
ne
ng
do
gu
Likuidator PT. Rahman Tamin, dan juga ada gugatan dari Hasti. S. Sukarno
yang sampai saat ini masih dalam pemeriksaan tingkat banding, sehingga
4 (empat) buah sertifikat HGB tersebut sampai saat ini masih dalam status
In
A
terblokir di BPN Kota Bukittinggi yang berakibat tidak dapat dibuat Akta Jual
Beli atas tanah sertifkat HGB tersebut;
ah
lik
ub
rangka transaksi jual beli yang akan dilakukan oleh Likuidator PT. Rahman
Tamin dengan PT. Starvi Properti Indonesia, sehingga kesepakatan
ka
penyerahan 4 (empat) buah sertifikat HGB milik PT. Rahman Tamin tersebut
ep
dari Mustafa Gani Tamin kepada Terdakwa tidak dapat dipisahkan dari
ah
transaksi jual beli yang dilakukan oleh Likuidator PT. Rahman Tamin dengan
R
ng
dengan adanya Pengikatan Jual Beli (PJB) maka telah terjadi transaksi jual beli
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 124
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
antara Likuidator PT. Rahman Tamin (dalam likuidasi) dengan Edi Yosfi selaku
R
Direktur PT. Starvi Properti Indonesia. Beda Pengikatan Jual Beli (PJB) dengan
si
Akta Jual Beli (AJB) adalah dalam Pengikatan Jual Beli (PJB) ada hal yang
ne
ng
belum bisa dilaksanakaan secara penuh misalnya tentang pelunasan uang atau
penyerahan barang objek jual beli, namun Pengikatan Jual Beli (PJB) tersebut
telah mengikat kedua belah pihak yang berjanji, sedangkan Akta Jual Beli (AJB)
do
gu
dibuat setelah terjadi pelunasan pembayaran, dimana Akta Jual beli tersebut
dianggap sebagai bukti pembayaran;
In
A
Menimbang bahwa berdasarkan pendapat ahli tersebut berarti semenjak
dilakukannya Pengikatan Jual Beli (PJB) No. 06 tanggal 24 Februari 2014, telah
ah
terjadi jual beli antara Likuidator PT. Rahman Tamin dengan Edi Yosfi selaku
lik
Direktur PT. Starvi Properti Indonesia;
Menimbang bahwa oleh karena antara Likudator PT. Rahman Tamin
am
ub
dengan Edi Yosfi selaku Direktur PT. Starvi Properti Indonesia telah melakukan
Pengikatan Jual Beli (PJB) maka Terdakwa selaku Notaris/PPAT memiliki
ep
tanggungjawab untuk menjamin terlaksananya Pengikatan Jual Beli (PJB)
k
si
dalam Pengikatan Jual Beli (PJB) tersebut, patut dan pantas untuk memegang,
menyimpan akta-akta terkait dengan Pengikatan Jual Beli (PJB) yang dilakukan
ne
ng
antara Tim Likuidator PT. Rahman Tamin (dalam likuidasi) dengan Edi Yosfi
selaku Direktur PT. Starvi Properti Indonesia tersebut, yang nantinya akan
do
gu
lik
(AJB), begitu pula halnya apabila Terdakwa menyerahkannya kepada pihak lain
tentunya akan menimbulkan kerugian bagi pihak-pihak yang telah melakukan
m
ub
kepentingan PT. Rahman Tamin sebagai penjual yang diwakili oleh Likuidator,
ep
maupun Edi Yosfi selaku Direktur PT. Starvi Properti Indonesia selaku pembeli,
ah
maka 4 (empat) buah sertifikat HGB milik PT. Rahman Tamin harus berada
R
dalam penguasaan Terdakwa sampai proses Akta Jual Beli (AJB) selesai
es
dilaksanakan karena 4 (empat) buah sertifikat HGB milik PT. Rahman Tamin
M
ng
tersebut adalah syarat mutlak untuk dapat dilakukan Akta Jual Beli (AJB);
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 125
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang bahwa berdasarkan uraian pertimbangan diatas Majelis
R
Hakim berpendapat bahwa perbuatan Terdakwa yang menolak untuk
si
menyerahkan 4 (empat) buah sertifikat HGB milik PT. Rahman Tamin kepada
ne
ng
Mustafa Gani Tamin ataupun kepada Khairil Poloan selaku Likuidator
PT. Rahman Tamin, dan menyimpan serta menguasai sertifikat HGB tersebut
adalah sebagai upaya dan tanggung jawab Terdakwa untuk menjamin dapat
do
gu
dilaksanakannya jual beli sebagaimana telah disepakati dalam Pengikatan Jual
Beli (PJB) untuk ditingkatkan menjadi Akta Jual Beli (AJB), hal mana dapat
In
A
dibenarkan dan patut dilakukan karena selaku Notaris/ PPAT, Terdakwa harus
bersikap netral dan tidak memihak serta memberikan perlindungan terhadap
ah
kepentingan kedua belah pihak baik Likuidator PT. Rahman Tamin maupun Edi
lik
Yosfi selaku Direktur PT. Starvi Properti Indonesia yang telah terikat dengan
Pengikatan Jual Beli (PJB) No. 6 tanggal 24 Februari 2014;
am
ub
Menimbang bahwa menurut Prof.Van Bemmelen dan Prof.Van Hattum
bahwa perbuatan melawan hukum (wederrechtelijk) haruslah diartikan sebagai
ep
perbuatan yang bertentangan dengan kepatutan di dalam masyarakat (instrijd
k
si
dari Terdakwa untuk menguasai 4 (empat) buah sertifikat HGB milik
PT. Rahman Tamin (dalam likuidasi) tersebut hingga dapat terlaksananya Akta
ne
ng
Jual Beli (AJB) maka sifat melawan hukum yang dilakukan Terdakwa yang
melanggar hak subjektif orang lain (PT. Rahman Tamin) untuk menguasai
do
gu
lik
terbukti namun bukan merupakan suatu tindak pidana, maka sesuai dengan
ketentuan Pasal 191 Ayat (2) KUHAP, Terdakwa haruslah dilepaskan dari
m
ub
segala tuntutan hukum (onslag van recht vervolging) dari dakwaan kesatu
tersebut;
ka
beberapa hal terkait dengan Tuntutan Pidana yang diajukan oleh Penuntut
ah
Umum;
R
antara Likuidator, Direksi dan Komisaris PT.Rahman Tamin agar jual beli
M
ng
dilakukan secara as is/ apa adanya dan tunai pada tanggal 24 Januari 2014
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 126
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
yang tidak dilaksanakan oleh Likuidator dalam Pengikatan Jual Beli (PJB)
R
karena jual beli dilakukan secara bertahap dan tidak as is/ apa adanya menurut
si
Majelis Hakim adalah tanggungjawab Likuidator sepenuhnya dan tidak
ne
ng
seharusnya dipertanggungjawabkan oleh Terdakwa, sedangkan pesan dari
Mustafa Gani Tamin dan SMS yang dikirimkan oleh Amar Maaruf kepada
Terdakwa agar jual beli dilakukan secara as is dan tunai tidaklah relevan
do
gu
adanya karena kedudukan Terdakwa selaku Notaris harus bersifat netral dan
tidak menjadi kuasa atau membela kepentingan salah satu pihak, apalagi
In
A
PT. Rahman Tamin dalam hal ini telah diwakili oleh Likuidator yang tentunya
memiliki hak untuk bertindak mewakili PT. Rahman Tamin;
ah
lik
Majelis Hakim sependapat dengan ahli Dr. Busyra Azheri, S.H..M.H., yang
menyatakan bahwa Pengikatan Jual Beli (PJB) tidak dapat berakhir dengan
am
ub
sendirinya apabila jangka waktu sebagaimana dimaksud dalam Pengikatan Jual
Beli (PJB) berakhir karena tidak terlaksananya Pengikatan Jual Beli (PJB)
ep
tersebut bukan dikarenakan oleh ketidakmampuan Edi Yosfi selaku Direktur
k
oleh BPN Kota Bukittinggi terhadap 4 (empat) buah sertifikat HGB milik
R
si
PT. Rahman Tamin tersebut dan pembatalan Pengikatan Jual Beli (PJB) yang
telah dilakukan oleh Likuidator PT. Rahman Tamin (dalam likuidasi) dengan Edi
ne
ng
Yosfi selaku Direktur PT. Starvi Properti Indonesia dapat dilakukan dengan
mengajukan gugatan pembatalan Pengikatan Jual Beli (PJB) tersebut ke depan
do
gu
Pengadilan;
Menimbang bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkan
dakwaan kedua yaitu melanggar Pasal 216 KUHP, dengan unsur-unsur
In
A
sebagai berikut:
1. Barang siapa;
ah
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 127
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Ad.1 Unsur Barang Siapa;
R
Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan “barang siapa” dalam
si
unsur ini adalah setiap orang sebagai subyek hukum yang dihadapkan ke
ne
ng
muka persidangan dan mampu bertanggung jawab atas perbuatan yang
telah dilakukannya menurut hukum pidana (toerekenbaarheid van het feit);
Menimbang, bahwa tentang unsur “barang siapa” Majelis Hakim
do
gu mengambil alih pertimbangan unsur “barang siapa” pada dakwaan Kesatu
Primer, sehingga dengan menunjuk pada pertimbangan tersebut, maka
In
A
unsur barang siapa ini dinyatakan telah terpenuhi dan terbukti;
Ad.2. Unsur Dengan sengaja Tidak menuruti perintah atau permintaan
ah
lik
mengawasi sesuatu atau oleh pejabat berdasarkan tugasnya, demikian
pula yang diberi kuasa untuk mengusut atau memeriksa tindak pidana,
am
ub
mencegah, menghala-halangi atau menggagalkan tindakan guna
menjalankan ketetentuan undang-undang yang dilakukan oleh salah
ep
seorang pejabat tersebut;
k
si
tindakan dengan sengaja, harus menghendaki serta menginsafi tindakan
tersebut dan /atau akibatnya.Orang yang melakukan perbuatan dengan
ne
ng
do
gu
darinya;
Menimbang bahwa menurut SR. Sianturi, S.H. tindakan terlarang
didalam unsur Pasal 216 KUHP ada dua jenis yaitu:
In
A
lik
ub
perundangan;
ah
ng
Terdakwa, keterangan ahli dan dihubungkan dengan barang bukti dan bukti
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 128
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
surat yang satu sama lainnya saling bersesuaian diperoleh fakta hukum
R
sebagai berikut:
si
- Bahwa benar Penyidik Polda Sumbar datang ke kantor Terdakwa untuk
ne
ng
melakukan penyitaan 4 (empat) buah sertifikat HGB milik PT. Rahman
Tamin (dalam likuidasi) dengan membawa Surat Perintah Penyitaan
tanpa disertai dengan Surat Izin Penyitaan dan Terdakwa tidak mau
do
gu menyerahkan sertifikat tersebut karena tidak dilengkapi dengan Surat
Izin Penyitaan dari Ketua Pengadilan Negeri;
In
A
- Bahwa benar kemudian Penyidik Polda Sumbar datang ke kantor
Terdakwa untuk melakukan penyitaan 4 (empat) buah sertifikat HGB
ah
lik
Perintah Penyitaan disertai Surat Izin Penyitaan dari Pengadilan Negeri
Bukittinggi, dan Terdakwa tidak mau menyerahkan 4 (empat) buah
am
ub
sertifikat HGB milik PT. Rahman Tamin (dalam likuidasi) tersebut karena
Surat Izin Penyitaan tersebut ditandatangani oleh Wakil Ketua
ep
Pengadilan Negeri Bukittinggi dan terdapat kekeliruan dalam Surat Izin
k
padahal pada waktu itu Terdakwa masih berstatus Terlapor dan Penyidik
R
si
pada waktu itu tidak bersedia membuatkan Berita Acara Penyitaan
melainkan tanda terima saja;
ne
ng
do
gu
lik
ub
karena tidak adanya Surat Izin Penyitaan dari Ketua Pengadilan (vide Pasal
38 ayat (1) KUHAP dan meminta adanya Berita Acara Penyitaan (vide Pasal
ka
129 ayat (2) KUHAP) merupakan alasan yang sah secara hukum;
ep
bukanlah dalam arti jabatan akan tetapi hak/ kewenangan untuk mewakili
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 129
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Zulva, MH dan dalam Buku II Mahkamah Agung menegaskan bahwa
R
apabila Ketua Pengadilan berhalangan maka yang berhak/ berwenang
si
bertindak mewakili Lembaga Pengadilan adalah Wakil Ketua, maka dengan
ne
ng
demikian Wakil Ketua memiliki kewenangan untuk memberikan Izin
Penyitaan tersebut, walaupun demikian tindakan Terdakwa yang menolak
dilakukannya penyitaan karena terdapat kekeliruan dalam Surat Izin
do
gu Penyitaan tersebut karena terdapat kekeliruan dalam penyebutkan
kedudukan Terdakwa yang bukan sebagai Tersangka melainkan Terlapor
In
A
adalah alasan yang sah secara hukum karena secara administrasi terdapat
cacat formal dalam Surat Izin Penyitaan tersebut;
ah
lik
upaya paksa yang dapat dilakukan penyidik dalam penegakan hukum
pidana maka penyitaan tersebut harus dilakukan secara bertangungjawab
am
ub
dan sesuai dengan ketentuan hukum (due process of law);
Menimbang bahwa sepanjang pemeriksaan dipersidangan tidak ada
ep
ditemukan fakta-fakta bahwa Terdakwa menolak penyitaan tersebut dengan
k
si
dan penyitaan sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku maka
Terdakwa tidak lagi menghalangi atau menolak melainkan bersikap
ne
ng
do
gu
diatas merupakan tindkaan yang sah secara hukum sehingga tidak dapat
dikategorikan sebagai tindakan yang tidak menuruti perintah, mencegah,
ah
lik
ub
Majelis Hakim berpendapat bahwa unsur kedua dalam Pasal 216 KUHP
harus dinyatakan tidak terbukti dan terpenuhi;
ka
Menimbang bahwa oleh karena salah satu unsur dalam Pasal 216
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 130
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dengan ketentuan Pasal 191 Ayat (1) KUHAP, Terdakwa haruslah
R
dinyatakan bebas dari dakwaan kedua tersebut;
si
Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa dilepaskan dari segala
ne
ng
tuntutan hukum dalam dakwaan Kesatu dan dibebaskan dari dakwaan Kedua,
maka berdasarkan ketentuan Pasal 97 Ayat (1) dan (2) KUHAP, hak Terdakwa
harus dipulihkan dalam kemampuan, kedudukan dan harkat serta martabatnya,
do
gu
dan sesuai ketentuan Pasal 222 Ayat (1) KUHAP maka biaya perkara yang
timbul dalam perkara ini di bebankan kepada Negara;
In
A
Menimbang, bahwa terhadap barang bukti yang diajukan oleh Penuntut
Umum Majelis Hakim berpendapat bahwa barang bukti tersebut dikembalikan
ah
kepada orang tempat barang tersebut disita, sedangkan Terhadap barang bukti
lik
berupa foto copy yang telah disatukan dengan berkas perkara harus dinyatakan
tetap terlampir dalam berkas berkara;
am
ub
Memperhatikan, Pasal 191 Ayat (1) dan (2) Jo. Pasal 97 Ayat (1) dan
(2) Jo. Pasal 222 ayat (1) Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang
ep
Hukum Acara Pidana serta peraturan perundang-undangan lain yang
k
bersangkutan;
ah
MENGADILI:
R
si
1. Menyatakan Terdakwa Elfita Achtar, S.H. tersebut diatas, terbukti
melakukan perbuatan yang didakwakan oleh Penuntut Umum dalam
ne
ng
do
gu
lik
serta martabatnya;
6. Menetapkan barang bukti berupa;
m
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 131
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Dikembalikan kepada Saksi Mustafa Gani Tamin;
R
1. Sertifikat Hak Guna Bangunan No. 134 Nama Pemegang Hak
si
PT. RAHMAN TAMIN, seluas 1715 M2, penerbitan sertifikat di
ne
ng
Bukittinggi tanggal 6 Juli 2001;
2. Sertifikat Hak Guna Bangunan No. 135 Nama Pemegang Hak
PT. RAHMAN TAMIN, seluas 1100 M2, penerbitan sertifikat di
do
gu Bukittinggi tanggal 6 Juli 2001;
3. Sertifikat Hak Guna Bangunan No. 136 Nama Pemegang Hak
In
A
PT. RAHMAN TAMIN, seluas 895 M2, penerbitan sertifikat di
Bukittinggi tanggal 6 Juli 2001;
ah
lik
PT. RAHMAN TAMIN, seluas 6980 M2, penerbitan sertifikat di
Bukittinggi tanggal 6 Juli 2001;
am
ub
Dikembalikan kepada Terdakwa;
1. 2 (dua) lembar asli Surat dari Likuidator a.n. KHAIRIL
ep
POLOAN,S.H.,M.H. Nomor : 001/SK-RT/IV/05 Tanggal 8 Juni 2015
k
si
berikut lampiran tanda terima surat oleh ELFITA ACHTAR, S.H.
tanggal 8 Juni 2015 ;
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 132
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
6. 2 (dua) lembar asli Surat dari Likuidator a.n KHAIRIL
R
POLOAN,S.H.,M.H. Nomor: 120/SK-RT/X/15 Tanggal 9 Oktober
si
2015 kepada Bapak EDI YOSFI Direktur PT. STARVI PROPERTI
ne
ng
INDONESIA perihal Undangan ;
7. 3 (tiga) lembar asli Surat dari Likuidator a.n KHAIRIL
POLOAN,S.H.,M.H. Nomor: 121/SK-RT/X/15 Tanggal 12 Oktober
do
gu 2015 kepada Bapak EDI YOSFI Direktur PT. STARVI PROPERTI
INDONESIA perihal Undangan pelunasan PJB Baru Atas asset di
In
A
JL. Jend. SUDIRMAN Bukittinggi;
8. 2 (dua) lembar asli Surat dari Likuidator a.n KHAIRIL
ah
lik
2015 kepada Ibu ELFITA ACHTAR,S.H. Notaris di Bukittinggi, perihal
Bukti Pembayaran Penjualan asset Jl. Jend. Sudirman Bukittinggi ;
am
ub
9. 10 (sepuluh) lembar asli Surat dari Likudator a.n KHAIRIL
POLOAN,S.H.,M.H. tanggal 19 Agustus 2015 Kepada Ketua
ep
Pengadilan Negeri Jakarta Barat Perihal laporan Pengurusan
k
Likuidasi);
R
si
10. 1 (satu) lembar asli kliping koran SINDO, Sabtu tanggal 4 Juli 2015
Perihal Pengumuman Penggantian Likuidator PT. RAHMAN TAMIN
ne
ng
(Dalam Likuidasi);
Dikembalikan kepada Saksi Khairil Poloan, S.H..
do
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 133
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
5. 4 (empat) lembar asli Surat Dari Tim Likuidator PT. RAHMAN TAMIN
R
(dalam Likuidasi) AKHMAD FAJRIN, S.H.,M.H. dan DWIANA
si
MIRANTI,S.H. Nomor: 044/Lik.PT.RT/VIII/2014 tertanggal Jakarta
ne
ng
9 September 2014 yang di tujukan kepada Kepala Kantor
Pertanahan Nasional Kota Bukittinggi, perihal Permohonan
Pencabutan Blokir ;
do
gu 6. 1 (satu ) lembar asli Surat dari Prabudiningrum Law Office Nomor:
05/Permoh-IX/2014/PL tertanggal 15 September 2014 yang di
In
A
tunjukan kepada Kepala Kantor Pertanahan Kota Bukittinggi, perihal
permohonan Perpanjangan Blokir ;
ah
lik
Pertanahan Kota Bukittinggi Nomor: 324-13.75/300/X/2014
tertanggal 24 Oktober 2014 yang di tanda tangani oleh Kepala
am
ub
Kantor Pertanahan Kota Bukittinggi, perihal Permohonan
Pencabutan Blokir yang di tunjukan kepada Tim Likuidator
ep
PT. RAHMAN TAMIN (Dalam Likuidasi ) dan Prabudiningrum Law
k
Office;
ah
si
70/PPAT-FT/IV/2015 tertanggal Bukittinggi 06 April 2015 yang di
tujukan kepada Kantor Pertanahan Kota Bukittinggi perihal
ne
ng
do
gu
lik
Dipo berikut dengan satu bundel Surat Perintah Stor dan tanda
terima berkas ;
m
ub
10. 1 (satu) lembar asli Surat Sdri Notaris ELFITA ACHTAR,S.H. Nomor
72/PPAT-FT/IV/2015 TERTANGGAL Bukittinggi 6 April 2015 yang di
ka
Kel. Tarok Dipo berikut dengan satu bundel surat perintah stor dan
R
11. 1 (satu) lembar asli Surat Dari Notaris ELFITA ACHTAR,S.H. Nomor
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 134
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tunjuk kepada Kantor Pertanahan Kota Bukittinggi perihal
R
permohonan pengecekan sertifikat Hak Guna Bangunan 137
si
Kel. Tarok Dipo berikut Dengan satu bundel surat perintah stor dan
ne
ng
tanda terima berkas ;
12. 2 (dua) lembar asli Surat Badan Pertanahan Kota Bukittinggi Nomor:
131-13.75/300/IV/2015 tertanggal Bukittinggi 10 April 2015 perihal
do
gu Pemeriksaan Sertifikat HGB 134, 135, 136 dan 137 yang ditujuk
kepada sdri Notaris ELFITA ACHTAR,S.H. ;
In
A
13. 2 (dua) lembar Asli Surat PT. STARVI PROPERTI Indonesia a.n EDI
YOSFI selaku Direktur di tujukan kepada Bapak kepala Kantor
ah
lik
14. 3 (tiga) lembar asli Surat Badan Pertanahan Nasional Kantor
Pertanahan Kota Bukittinggi Nomor : 34/13-13.75/I/2016 tertanggal
am
ub
Bukittinggi 26 Januari 2016 yang di tujukan kepada sdr EDI YOSFI
selaku Direktur PT. STARVI PROPERTI Indonesia perihal
ep
Pengikatan Jual Beli atas Bidang Tanah HGB 134 s/d 137 Tarok
k
si
H. DELNI HERISWA, S.H.. M.H.;
1. 1 (satu) buah buku tabungan Bank Mandiri KCP Padang Taman
ne
ng
do
gu
lik
ub
(Legalisir) ;
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 135
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
3. 3 (tiga) lembar fotocopy Surat dari Likuidator a.n KHAIRIL POLOAN,
R
S.H. ,M.H. Nomor: 131/SK-RT/XI/15, Tanggal 5 November 2015
si
keada Notaris ELFITA ACHTAR,S.H. di Bukittinggi, perihal Batal
ne
ng
Demi Hukum PJB No.06 tanggal 24-02-2014 ;
4. 3 (tiga) lebar scan Surat dari Likuidator a.n KHAIRIL
POLOAN,S.H.,M.H. Nomor: 140/SK-RT/XII/15, tanggal 03 Desember
do
gu 2015 kepada Notaris ELFITA ACHTAR,S.H. di Bukittinggi perihal
Somasi/ Peringatan Terakhir Untuk Segera Mengembalikan Sertifikat
In
A
Asli ;
5. 6 (enam) lembar Fotocopy Surat Office “JHONLY & SANTO
ah
lik
Pengadilan Jakarta Selatan Perihal Gugatan Wanprestasi ;
6. 3 (tiga) lembar fotocopy dari buku tabungan Bank Mandiri
am
ub
a.n DWIANA MIRANTI / AKHMAD FAJRIN No. Rekening: 102-00-
0608381-7 (legalisir Notaris);
ep
7. 2 (dua) lembar fotocopy dari buku tabungan Bank Internasional
k
si
8. 2 (dua) lembar fotocopy Surat dari Tim Likudator PT. RAHMAN
TAMIN (Dalam Likuidasi) Kepada Presiden Direktur PT. RAHMAN
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 136
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
7. Membebankan biaya perkara kepada negara;
R
Demikianlah diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim
si
Pengadilan Negeri Bukittinggi, pada hari Senin, tanggal 10 Juli 2017, oleh
ne
ng
YUZAIDA, S.H.,M.H. sebagai Hakim Ketua MUHAMMAD IRSYAD, S.H.,M.H
dan DEWI YANTI, S.H., masing-masing sebagai Hakim Anggota, dan
diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari Kamis, tanggal 13 Juli
do
gu
2017 oleh Hakim Ketua dengan didampingi Hakim Anggota tersebut, dibantu
oleh YENI MARIAMI, S.H., dan H. SUPARDI, S.H., Panitera/Panitera Pengganti
In
A
pada Pengadilan Negeri Bukittinggi, serta dihadiri oleh Ferik Demiral, S.H,
Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Bukittinggi dan dihadapan Terdakwa
ah
lik
Hakim Anggota Hakim Ketua,
am
ub
Dto Dto
ep
k
si
Dto
ne
ng
do
gu
Dto Dto
ah
lik
ub
ka
ep
ah
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 137