Laporan Pendahuluan

Pertemuan Ke: 1 Tanggal: 14 Oktober 2012

I. Latar Belakang
1. Karakteristik Keluarga
Ny.Y mengatakan menderita penyakit asam urat sejak 3 bulan yang lalu. Menurut
Ny.Y makanan yang suka dikonsumsi adalah makanan yang bersantan dan makanan
dari jenis kacang-kacangan seperti tempe dan sayur pucuk ubi. Pagi hari setelah
sarapan kegiatan yang dilakukan adalah pergi bertani. Penyakit ini sering kambuh bila
Ny.Y mengkonsumsi kacang-kacangan, jeroan, sayur bayam, dan makanan bersantan.
Bila merasa sakit, Ny.Y tidur dan istirahat. Ny.Y mengatakan asam urat adalah sakit
pada tulang yang dengan gejala sendi menjadi nyeri , jari dan telapak tangan menjadi
kaku. Ny.Y pernah mencoba berobat pada pengobatan tradisional namun belum ada
perubahannya.
2. Keluarga belum tahu apakah penyakit asam urat yang dialaminya sudah parah atau
belum dan tidak tahu cara pencegahannya
3. Masalah Keperawatan
Gangguan rasa aman dan nyaman: nyeri pada Ny.Y.
II. Rencana Keperawatan
1. Gangguan rasa aman dan nyaman: nyeri pada Ny.Y berhubungan dengan KMK
merawat anggota keluarga dengan masalah asam urat.
2. Tujuan Umum
Keluarga mampu merawat anggota keluarga dengan masalah nyeri yaitu dengan
menyebutkan cara mengatasi nyeri asam urat.
3. Tujuan Khusus
Setelah waktu 2x45 menit kunjungan diharapkan keluarga mampu menyebutkan:
a. Pengertian gout
b. Penyebab terjadinya gout
c. Tanda dan gejala gout
d. Cara pencegahan gout

III. Rancangan Kegiatan

1. Metoda : diskusi
2. Media dan alat : lembar balik dan leaflet
3. Waktu dan tempat : pukul 16.00 di rumah keluarga Tn. T
4. Kriteria Evaluasi :
i. Struktur : membuat LP sebelum pelaksanaan tindakan
ii. Proses : keluarga mampu mengikuti kegiatan dengan baik
Keluarga dapat berpartisipasi aktif dalam kegiatan
 iii. Hasil : keluarga mampu mengulang kembali cara mengenal penyakit
asam urat Keluarga mampu merawat pasien dengan gout
dengan benar 100%

Laporan Pendahuluan
Pertemuan Ke: 2 Tanggal: 15 November 2012

I. Latar Belakang

1. Karakteristik Keluarga
Ny.Y mengatakan menderita penyakit asam urat sejak 3 bulan yang lalu. Menurut
Ny.Y makanan yang suka dikonsumsi adalah makanan yang bersantan dan makanan
dari jenis kacang-kacangan seperti tempe dan sayur pucuk ubi. Pagi hari setelah
sarapan kegiatan yang dilakukan adalah pergi bertani. Penyakit ini sering kambuh bila
Ny.Y mengkonsumsi kacang-kacangan, jeroan, sayur bayam, dan makanan bersantan.
Nt.Y mengetahui penyebab dan gejala dari asam urat ini, salah satunya rasa
kesemutan, nyeri sendi yang dirasakannya seperti nyeri pada lutut .
2 Data yang perlu dikaji lanjut
Kemampuan keluarga dalam mengatasi nyeri yang di sebabkan oleh asam urat
Keluarga belum mampu melakukan tugas kesehatan keluarga yang ke-2 keluarga
belum mengetahui tindakan yang tepat untuk mengurangi rasa nyeri terhadap
terjadinya penyakit asam urat
3 Masalah Keperawatan
Gangguan rasa aman dan nyaman: nyeri pada Ny.Y.

II. Rencana Keperawatan

1. Diagnosa keperawatan
Gangguan rasa aman dan nyaman: nyeri pada Ny.Y berhubungan dengan KMK
merawat anggota keluarga dengan masalah asam urat.
2. Tujuan Umum
Keluarga mampu merawat anggota keluarga dengan masalah nyeri yaitu dengan
pemberian kompres hangat.
3. Tujuan Khusus
Setelah waktu 2x45 menit kunjungan diharapkan keluarga mampu menyebutkan:
a. Pengertian kompres hangat
b. Tujuan dari kompres hangat
c. Langkah-langkah dalam melakukan kompres hangat

III. Rancangan Kegiatan

1. Metoda : diskusi
2. Media dan alat : leaflet
3. Waktu dan tempat : pukul 10.00 di rumah keluarga Tn. T
4. Kriteria Evaluasi :
a. Struktur : membuat LP sebelum pelaksanaan tindakan
b. Proses : keluarga mampu mengikuti kegiatan dengan
baik
Keluarga dapat berpartisipasi aktif dalam
kegiatan
c. Hasil : keluarga mampu mengulang kembali cara
mengatasi nyeri asam urat dengan benar 90%.
 Laporan Pendahuluan
Pertemuan Ke: 3 Tanggal: 16 Oktober 2012

I. Latar Belakang
1. Karakteristik Keluarga
Ny.Y mengatakan menderita penyakit asam urat sejak 3 bulan yang lalu. Menurut
Ny.Y makanan yang suka dikonsumsi adalah makanan yang bersantan dan makanan
dari jenis kacang-kacangan seperti tempe dan sayur pucuk ubi. Pagi hari setelah
sarapan kegiatan yang dilakukan adalah pergi bertani. Ny.Y telah mengetahui cara
untuk mengurangi rasa nyeri dengan pemberian kompres hangat. Setelah di
demonstrasikan dalam pemberian kompres hangat Ny.Y mengatakan sudah ada
perubahannya
2. Data yang perlu dikaji lanjut
Kemampuan keluarga dalam mengatasi nyeri yang di sebabkan oleh asam urat
Keluarga belum mampu melakukan tugas kesehatan keluarga yang ke-2 keluarga
belum mengetahui tindakan yang tepat untuk mengurangi rasa nyeri terhadap
terjadinya penyakit asam urat

3. Masalah Keperawatan
Gangguan rasa aman dan nyaman: nyeri pada Ny.Y.
II. Rencana Keperawatan
Diagnosa : Gangguan rasa aman dan nyaman: nyeri pada Ny.Y berhubungan dengan
KMK merawat anggota keluarga dengan masalah asam urat.
1. Tujuan Umum
Keluarga mampu merawat anggota keluarga dengan masalah nyeri yaitu dengan
melakukan teknik relaksasi
2. Tujuan Khusus
Setelah waktu 2x45 menit kunjungan diharapkan keluarga mampu menyebutkan:
a. Pengertian teknik relaksasi
 b. Tujuan dari teknik relaksasi
c. Langkah-langkah dalam teknik relaksasi
III. Rancangan Kegiatan
1. Metoda : diskusi
2. Media dan alat : leaflet
3. Waktu dan tempat : pukul 10.00 di rumah keluarga Tn. T
4. Kriteria Evaluasi :
1. Struktur : Membuat LP sebelum pelaksanaan tindakan
2. Proses : Keluarga mampu mengikuti kegiatan dengan baik
keluarga dapat berpartisipasi aktif dalam kegiatan
3. Hasil : Keluarga mampu mengulang kembali cara mengatasi
nyeri asam urat dengan benar 90%.

Laporan Pendahuluan
Pertemuan Ke: 4 Tanggal: 17 November 2012

I. Latar Belakang
1. Karakteristik Keluarga
Ny.Y mengatakan menderita penyakit asam urat sejak 3 bulan yang lalu. Menurut
Ny.Y makanan yang suka dikonsumsi adalah makanan yang bersantan dan makanan
dari jenis kacang-kacangan seperti tempe dan sayur pucuk ubi. Pagi hari setelah
sarapan kegiatan yang dilakukan adalah pergi bertani. Ny.Y telah mengetahui cara
untuk mengurangi rasa nyeri dengan pemberian kompres hangat. Setelah di
 demonstrasikan dalam pemberian kompres hangat Ny.Y mengatakan sudah ada
perubahannya. Saat ini Ny. Y ingin mengetahui obat-obatan tradisional yang dapat
meredakan nyeri jika asam urat menyerang
2. Data yang perlu dikaji lanjut
Kemampuan keluarga dalam mengatasi nyeri yang di sebabkan oleh asam urat
Keluarga belum mampu melakukan tugas kesehatan keluarga yang ke-2 keluarga
belum mengetahui tindakan yang tepat untuk mengurangi rasa nyeri terhadap
terjadinya penyakit asam urat

3. Masalah Keperawatan
Gangguan rasa aman dan nyaman: nyeri pada Ny.Y.
II. Rencana Keperawatan
1. Diagnosa :
Gangguan rasa aman dan nyaman: nyeri pada Ny.Y berhubungan dengan KMK
merawat anggota keluarga dengan masalah asam urat.
2. Tujuan Umum
Keluarga mampu merawat anggota keluarga dengan masalah nyeri yaitu dengan
mengkonsumsi obat-obatan tradisional
3. Tujuan Khusus
Setelah waktu 2x45 menit kunjungan diharapkan keluarga mampu menyebutkan:
a. Pengertian obat tradisional
b. Obat-obat tradisional untuk mengurangi asam urat
c. Pengolahan obat-obatan tradisional

III. Rancangan Kegiatan

a. Metoda : diskusi
b. Media dan alat : Lembar balik
c. Waktu dan tempat : Pukul 16.00 di rumah keluarga Tn. T
d. Kriteria Evaluasi :
- Struktur : Membuat LP sebelum pelaksanaan tindakan
- Proses : Keluarga mampu mengikuti kegiatan dengan baik
keluarga dapat berpartisipasi aktif dalam kegiatan
-Hasil : Keluarga mampu mengulang kembali cara mengatasi
nyeri asam urat dengan benar dengan obat tradisional
90%.
 Laporan Pendahuluan
Pertemuan Ke: 5 Tanggal: 18 November 2012

I. Latar Belakang
1. Karakteristik Keluarga
Ny.Y mengatakan menderita penyakit asam urat sejak 3 bulan yang lalu. Menurut
Ny.Y makanan yang suka dikonsumsi adalah makanan yang bersantan dan makanan
dari jenis kacang-kacangan seperti tempe dan sayur pucuk ubi. Selama ini Ny.Y tidak
pernah memeriksakan asam uratnya ke puskesmas lagi hal ini dikarenakan tidak
adanya waktu karena Ny.Y sibuk bekerja sebagai petani di sawah dan juga
dikarenakan keterbatasan biaya untuk menaggulangi penyakitnya Ny.Y hanya
membeli obat asam urat yang bebas di jual ke pasaran. Ny.Y belum membawa
penyakitnya ke puskesmas karena beliau tidak punya cukup waktu dan uang
2. Data yang perlu dikaji lanjut
Kemampuan keluarga dalam mengatasi nyeri yang di sebabkan oleh asam urat
Keluarga belum mampu melakukan tugas kesehatan keluarga yang ke-5 keluarga
belum mempertahankan huubungan timbale balik antara anggota keluarga dengan
lembaga-lembaga kesehatan yang menunjukkan pemanfaatan fasilitas-fasilitas
kesehatan yang ada.

3. Masalah Keperawatan
Gangguan rasa aman dan nyaman: nyeri pada Ny.Y.
II. Rencana Keperawatan
1. Diagnosa :
Gangguan rasa aman dan nyaman: nyeri pada Ny.Y berhubungan dengan KMK
merawat anggota keluarga dengan masalah asam urat.
2. Tujuan Umum
Keluarga mampu merawat anggota keluarga dengan masalah nyeri yaitu dengan
mengunjungi fasilitas-fasilitas kesehatan yang ada
3. Tujuan Khusus
 Setelah waktu 2x45 menit kunjungan diharapkan keluarga mampu menyebutkan:
a. Pengertian Fasilitas kesehatan
b. Macam-macam fasilitas kesehatan
c. Manfaat akan adanya fasilitas kesehatan

III. Rancangan Kegiatan

1. Metoda : Diskusi
2. Media dan alat : Lembar balik
3. Waktu dan tempat : Pukul 10.00 di rumah keluarga Tn. T
4. Kriteria Evaluasi :
-Struktur : Membuat LP sebelum pelaksanaan tindakan
-Proses : Keluarga mampu mengikuti kegiatan dengan baik
keluarga dapat berpartisipasi aktif dalam kegiatan
-Hasil : Keluarga mampu mengulang kembali mengenai
fasilitas kesehatan dan termotivasi untuk mengunjungi
fasilitas-fasilitas kesehatan yang tersedia 90%.

Laporan Pendahuluan
Pertemuan Ke: 6 Tanggal: 19 November 2012

I. Latar Belakang
1. Karakteristik Keluarga
Ny.Y mengatakan menderita penyakit asam urat sejak 3 bulan yang lalu. Menurut
Ny.Y makanan yang suka dikonsumsi adalah makanan yang bersantan dan makanan
dari jenis kacang-kacangan seperti tempe dan sayur pucuk ubi. Selama ini Ny.Y tidak
pernah memeriksakan asam uratnya ke puskesmas lagi hal ini dikarenakan tidak
adanya waktu karena Ny.Y sibuk bekerja sebagai petani di sawah. Menurut Ny.Y
penyakit asam uratnya ini akan lebih bisa teratasi jika beliau sering memeriksakan
keadaannya ke pusat pelayanan kesehatan. Ny.Y tidak pernah mencoba untuk
membuat obat tradisional, di karenakan beliau tidak memiliki tanaman obat
tradisional untuk mengobati asm uratnya
2. Data yang perlu dikaji lanjut
Kemampuan keluarga dalam menanam tanaman obat tradisional

4. Masalah Keperawatan
Gangguan rasa aman dan nyaman: nyeri pada Ny.Y.
II. Rencana Keperawatan
1. Diagnosa :
Gangguan rasa aman dan nyaman: nyeri pada Ny.Y berhubungan dengan KMK
merawat anggota keluarga dengan masalah asam urat.
2. Tujuan Umum
Keluarga mampu merawat anggota keluaga dengan masalah asam urat
3. Tujuan Khusus
Setelah waktu 2x45 menit kunjungan diharapkan keluarga mampu menyebutkan:
Mendemonstrasikan pembuatan obat tradisional untuk penderita asam urat dan
memberikan obat tersebut kepada penderita asa urat tanpa melihat leaflet

III. Rancangan Kegiatan

a. Metoda : Demonstrasi dan diskusi
b. Media dan alat : Lembar balik
c. Waktu dan tempat : Pukul 10.00 di rumah keluarga Tn. T
d. Kriteria Evaluasi :
-Struktur : Membuat LP sebelum pelaksanaan tindakan
-Proses : Keluarga mampu mengikuti kegiatan dengan
baik
keluarga dapat berpartisipasi aktif dalam
kegiatan
-Hasil : Keluarga mampu membuat obat-obatan
tradisional bagi penderita asam urat dan
 memberikannya pada penderita asam urat

LAPORAN PENDAHULUAN

PERTEMUAN KE I Tanggal : 22 November 2012

I. Latar Berlakang
1. Karakteristik keluarga
An.D mengatakan menderita magh sejak 3 tahun belakangan ini. Menurut An.D ia
suka terlambat makan saat sibuk bersekolah. An.D suka terlambat makan dan
menunda-nunda waktu makan, terkarang An.D tidak mempunyai pola makan yang
teratur. An.D suka makanan yang bersantan, rasa sakit pada perut bagian kiri atas
ini sering kambuh jika an.D terlambat makan. Rasa sakit terasa di ulu hati dan
disertai mual. Jika sakit maghnya kambuh An.D hanya mengkonsumsi obat sakit
magh yang di jual di pasaran seperti antacid. An.D mengutarakan bahwa penyakit
magh ini merupakan penyakit yang timbul karena selalu terlambat makan, An.D
tidak mengetahui penyebab dari magh

2. An.D belum tahu yang apakah magh yang dialaminya sudah parah atau belum,
An.D tidak bisa menyebutkan akibat yang ditimbulkan bila sakit maghnya
berlanjut
3. Masalah keperawatan
Resiko keurangan nutrisi keluarga Tn.T pada An.D
 II. Rencana keperawatan
1. Diagnosa keperawatan
Resiko nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh keluarga Tn.T pada An.D b/d
KMK merawat anggota keluarga dengan magh
2. Tujuan Umum
Keluarga mampu mengatasi masalah gastritis

3 Tujuan khusus

1. Setelah dilakukan 1x45 menit kunjungan, diharapkan keluarga mampu

1. Mengenal masalah magh
a. Menyebutkan pengertian magh
b. Menyebutkan penyebab mag
c. Menyebutkan tanda dan gejala magh
d. Mengidentifikasi tanda dan gejala magh yang dihadapi anggota
keluarga

III. Rancangan Kegiatan

1. Metode : Diskusi
2. Media dan alat : Lembar balik dan Leaflet
3. Waktu dan tempat : 16.00 di rumah Tn.T
4. Kriteria evaluasi
a. Struktur : membuat LP sebelum pelaksanaan tindakan
b. Proses : Keluarga mampu mengikuti kegiatan dengan baik
Keluarga dapat berpartisipasi aktif dalam kegiatan

c. Hasil : keluarga mampu mengenal masalah / mengidentifikasi

masalah gastritis yang dialami keluarga
keluarga mampu memutuskan untuk merawat anggota
keluarga dengan masalah gastritis

LAPORAN PENDAHULUAN
PERTEMUAN KE IV Tanggal : 22 November 2012

I. Latar Belakang
1. Karakteristik keluarga
An.D mengatakan ia menderita magh sejak 3 tahun yang lalu, maghnya sering
kambuh bila terlambat makan. Jika maghnya kambuh An.D hanya meminum
antacid sebelum makan.An.D berpendapat bahwa penyakit magh merupakan
luka pada lambung akibat terlambat makan Menurut An.D sudah makan
teratur. An.D tidak pernah mencoba untuk membuat obat tradisional untuk
mengobati magh, dikarenakan An.D tidak memiliki tanaman obat tradisional
untuk mengobati penyakit magh ini.
2. Data yang perlu dikaji lebih lanjut
Kemampuan keluarga menanam tanaman obat tradisional
3. Masalah Keperawatan
Resiko kurang nutrisi keluarga TN.T pada An.D
II. Rencana Keperawatan
1. Diagnosa keperawatan
Resiko kurang nutrisi dari kebutuhan tubuh keluarga Tn.T pada An.D b/d
KMK merawat anggota keluarga dengan magh
2. Tujuan umum
TUK 3 : keluarga mampu merawat anggota keluarga dengan masalah magh
3. Tujuan khusus
Setelah 1x 45 menit kunjungan, diharapkan keluarga mampu
mendemonstrasikan membuat obat tradisional untuk penderita dan
memberikan obat tersebut kepada penderita magh tanpa melihat leaflet
III. Rancangan Kegiatan
1. Metode : Demonstrasi dan diskusi
2. Media dan alat : Leaflet
3. Waktu dan tempat : 16.00 di rumah Tn.T
4. Kriteria evaluasi
a. Struktur : Membuat LP sebelum pelaksanaan tindakan
b. Proses : Keluarga mampu mengikuti kegiatan dengan baik,
keluarga dapat berpartisipasi aktif dalam kegiatan

c. Hasil : Keluarga mampu membuat obat-obatan bagi penderita

magh dan memberikannya pada penderita magh

LAPORAN PENDAHULUAN

PERTEMUAN KE V Tanggal : 23 November 2012

I. Latar Belakang
1. Karakteristik keluarga
An.D mengatakan menderita magh sejak 3 tahun yang lalu dan
penyakit ini akan kambuh jika An.D terlambat makan. Jika maghnya
kambuh An.D akan membuat obat tradisional. Menurut An.D magh
 juga akan kambuh jika ia mengalami stress. An.D mengartikan
penyakitnya diakibatkan kenaikan asam lambung yang berlebihan.
Penyakit magh yang diderita An.D akan kambuh jika mengalami stress
dan terlambat makan. An.D belum membawa pengobatan penyakitnya
ka puskesmas atau rumah sakit
2. Data yang perlu di kaji Lebih lanjut
Kemampuan keluarga dalam menciptakan lingkungan yang nyaman
bagi penderita magh
3. Masalah keperawatan
Resiko kekurangan nutrisi keluarga TN.T pada An.D
II. Rencana keperawatan
1. Diagnosa
Resiko nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh keluarga Tn.T pada An.D b/d
KMK merawat anggota keluarga dengan magh
2. Tujuan umum
TUK 4 :Keluarga mampu memodifikasi lingkungan bagi penderita magh
3. Tujuan khusus
Setelah 1x 45 menit kunjungan, keluarga mampu menciptakan lingkungan
yang baik untuk penderita magh

III. Rancangan Kegiatan

Rancangan Kegiatan

1. Metode : Diskusi
2. Media dan alat : Lembar balik dan leaflet
3. Waktu dan tempat : 16.00 di rumah Tn.T
4. Kriteria evaluasi
-Struktur : Membuat LP sebelum pelaksanaan tindakan
-Proses : Keluarga mampu mengikuti kegiatan dengan baik,
keluarga dapat berpartisipasi aktif dalam kegiatan

-Hasil : Keluarga mampu memodifikasi lingkungan yang baik

bagi penderita magh
 LAPORAN PENDAHULUAN

PERTEMUAN KE VI Tanggal : 24 November 2012

I. Latar Belakang

1. Karakteristik keluarga
An.D mengatakan menderita magh sejak 3 tahun yang lalu dan penyakit ini akan
kambuh jika An.D terlambat makan. Jika maghnya kambuh An.D akan membuat obat
tradisional. Menurut An.D magh juga akan kambuh jika ia mengalami stress. An.D
mengartikan penyakitnya diakibatkan kenaikan asam lambung yang berlebihan. An.D
belum membawa pengobatan penyakitnya ka puskesmas atau rumah sakit. An.D
mengatakan untuk menghindari magh maka ia harus makan dengan teratur dan
istirahat yang cukup selan itu An.D harus menghindari makanan yang mengandung
gas. An.D belum pergi ke Puskesmas karena tidak punya uang
2. Data yang perlu di kaji Lebih lanjut
Kemampuan keluarga dalam mengenal pelayanan kesehatan yang ada di
lingkungannya
3. Masalah keperawatan
Resiko kekurangan nutrisi keluarga TN.T pada An.D
II. Rencana keperawatan
1. Diagnosa
Resiko nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh keluarga Tn.T pada An.D b/d
KMK merawat anggota keluarga dengan magh
2. Tujuan umum
 TUK 5 :Keluarga mampu memanfaatkan pelayanan kesehatan yang ada di
lingkungannya
3. Tujuan khusus
Setelah 1x 45 menit kunjungan, diharapkan keluarga mampu memanfaatkan
fasilitas kesehatan yang ada bagi anggota keluarga dengan penyakit magh

III. Rancangan Kegiatan

Rancangan Kegiatan

1. Metode : Diskusi
2. Media dan alat : lembar balik
3. Waktu dan tempat : 16.00 di rumah Tn.T
4. Kriteria evaluasi
A. Struktur : membuat LP sebelum pelaksanaan tindakan
B. Proses : Keluarga mampu mengikuti kegiatan dengan baik,
keluarga dapat berpartisipasi aktif dalam kegiatan

C. Hasil : Keluarga mampu memanfaatkan yankes untuk

penderita penyakit magh