Anda di halaman 1dari 3

Nama : Aulia Rahmah

NIM : 191450007
Prodi : PDN 1B
Materi : Pengetahuan Produk dan Material Migas
Dosen : Dr. Oksil Venriza, S.Si., M.Eng.

Tugas 2
Sebutkan jenis Bahan Bakar Khusus (BBK) beserta contohnya

Bahan bakar khusus adalah merupakan BBM non-PSO (public service obligation)
No. Nama produk pertamina
1. Pertamax racing RON 130
2. Peramax (PTx) Booster RON 98
3. Pertamax plus RON 95
4. Pertamax RON 92
5. Pertalite RON 90
6. Pertadex CN 53
7. Dexlite CN 51
8. Avtur DEF-STAN 91-91
9. Avgas DEF-STAN 91-90

1. Bahan bakar bemesin bensin:


 Pertamax racing
Bahan bakar ini termasuk jenis bensin, tapi di khususkan buat bahan bakar balap.
Berbeda dengan bahan bakar biasa yang memiliki angka oktan 88 sampai dengan 95,
PERTAMAX RACING memiliki angka oktan minimal 100 dan diformulasikan secara
khusus dengan penambahan additive yang berperan sebagai corossion inhibitor,
antioksidan dan detergensi serta ditambahkan bio ethanol sehingga menjadi produk
yang high grade dan ramah lingkungan
 Pertamax (PTx) Booster
Merupakan Bahan bakar untuk kendaraan bermesin bensin yang dikembangkan
bersama antara Pertamina dengan Lamborghini dan dirancang untuk memenuhi
persyaratan mesin berteknologi tinggi dan dikembangkan dengan formula yang disebut
Ignition Boost Formula (IBF) dengan angka oktan 98.
 Pertamax plus
Adalah bahan bakar motor bensin tanpa timbal yang diproduksi dari High Octane
Mogas Component (HOMC) yang berkualitas tinggi ditambah dengan bahan aditif
generasi terbaru sesuai dengan kebutuhan yang direkomendasikan pabrikan kendaraan
bermotor. Bahan bakar ini diformulasikan khusus untuk memenuhi tuntutan akan bahan
bakar minyak yang dapat melayani mesin yang bekerja pada kompresi tinggi tetapi
ramah lingkungan dan lebih aman terhadap kesehatan manusia.
Pertamak plus mempunyai angka oktan minimal 95 dimana angka oktan ini lebih
tinggi dari premix dan premium. Pertamax plus dipasarkan tanpa diberi pewarna
(bening) direkomendasikan untuk kendaraan keluaran tahun 1992 keatas atau
kendaraan yang menggunakan katalistik converter.
 Pertamax
Merupakan bahan bakar bensin dengan angka oktan minimal 92 berstandar
international. Pertamax sangat direkomendasikan untuk digunakan pada kendaraan
yang memiliki kompresi rasio 10:1 hingga 11:1 atau kendaraan berbahan bakar bensin
yang menggunakan teknologi setara dengan Electronic Fuel Injection (EFI).
Dengan ecosave technology, Pertamax mampu membersihkan bagian dalam mesin
(detergency), Pertamax juga dilengkapi dengan pelindung anti karat pada dinding
tangki kendaraan, saluran bahan bakar dan ruang bakar mesin (corrotion inhibitor),
serta mampu menjaga kemurnian bahan bakar dari campuran air sehingga pembakaran
menjadi lebih sempurna (demulsifier).
 Pertalite
merupakan bahan bakar gasoline yang memiliki angka oktan 90 serta berwarna hijau
terang dan jernih ini sangat tepat digunakan oleh kendaraan dengan kompresi 9:1
hingga 10:1. Bahan bakar Pertalite memiliki angka oktan yang lebih tinggi daripada
bahan bakar Premium 88.

2. Bahan bakar bermesin diesel:


 Pertadex
Pertadex Adalah bahan bakar mesin diesel modern yang telah memenuhi dan
mencapai standar emisi gas buang EURO 2, memiliki angka performa tinggi dengan
cetane number 53 keatas, memiliki kualitas tinggi dengan kandungan sulfur di bawah
300 ppm, jenis BBM ini direkomendasikan untuk mesin diesel teknologi injeksi
terbaru (Diesel Common Rail System), sehingga pemakaian bahan bakarnya lebih irit
dan ekonomis serta menghasilkan tenaga yang lebih besar.
 Dexlite
Dexlite merupakan varian bahan bakar diesel terbaru dari Pertamina yang
diluncurkan pada tanggal 15 April 2016. Dexlite, member terbaru dari Dex Series,
memiliki angka cetane minimal 51 dan mengandung Sulfur maksimal 1200 part per
million (ppm)

3. Avtur
Bahan Bakar Minyak ini merupakan BBM jenis khusus yang dihasilkan dari fraksi
minyak bumi. Avtur didisain untuk bahan bakar pesawat udara dengan tipe mesin turbin
(external combution). performa atau nilai mutu jenis bahan bakar avtur ditentukan oleh
karakteristik kemurnian bahan bakar, model pembakaran turbin dan daya tahan struktur
pada suhu yang rendah
Aviation Turbine Fuel (AVTUR) atau secara internasional lebih dikenal dengan nama
Jet A-1 adalah bahan bakar untuk pesawat terbang jenis jet atau turbo jet (baik tipe jet
propulsion atau propeller).
AVTUR harus memenuhi persyaratan yang dibutuhkan, seperti memiliki titik beku
(freeze point) maksimum -47°C dan titik nyala (flash point) minimum 38°C (100° F)
4. Avgas
Avgas (Aviation Gasoline) merupakan bahan bakar minyak jenis khusus yang didisain
untuk pesawat terbang dan mobil balap. Klasifikasi pesawat terbang yang menggunakan
bahan bakar avgas ini khususnya pesawat terbang yang memiliki piston atau mesin wankle.
Sementara pesawat terbang dengan mesin turbin biasanya menggunakan avtur (fraksi
kerosine).
Komponen utama avgas adalah alkylate yang pada dasarnya merupakan campuran dari
berbagai isooctane dan beberapa hasil distilasi minyak bumi yang berupa reformate. Avgas
memiliki density sebesar 6.02 lb/ US gal pada 15 °C , atau setara dengan 0.721 kg/l.
Density tersebut digunakan untuk perhitungan berat dan keseimbangan. Density
meningkat menjadi 6.40 lb/US galon pada -40 ° C, dan menurun dengan sekitar 0,5% per
5° C (9° F) kenaikan suhu. Avgas mempunyai koefisien emisi dari 18.355 lb CO2 per US
galon (2,1994 kg / L) atau sekitar 3,05 satuan berat CO2 yang dihasilkan per satuan berat
bahan bakar yang digunakan. Avgas memiliki lebih rendah dan lebih seragam tekanan uap
dari bensin otomotif, yang menyimpannya dalam keadaan cair pada ketinggian tinggi,
mencegah terjadinya vapor lock.

Anda mungkin juga menyukai