Anda di halaman 1dari 6

Melisa, S.

Farm
Mahasiswa Profesi Apoteker Angkatan XXV
Islamic University of Indonesia
+6285247705377

PROTOKOL TERAPI R-CHOP


Nama : Marlijah
Tanggal Lahir : 06 Maret 1942
Jenis Kelamin : Perempuan
No. RM : 01-70-26-73
Alamat : Jalan Solo II kramat selatan
Premedikasi Pemberian kemoterapi
1. Dexamethasone 20mg/iv 1. Rituximab 370 mg dalam NaCl 0,9 %
2. Setrovel 1 amp/iv 500 cc iv drip dengan infuse pump,
3. Chlorpheniramine 10 mg iv dengan kecepatan :
4. Paracetamol 1000 mg oral, 30 menit Jam ke-1 = 50 cc/jam
kemudian Jam ke-2 =100 cc/jam
Jam ke-3 = 150 cc/jam
Jam ke-4 = 200 cc/jam, dst
(selama infus rituximab diawasi
tanda-tanda sbb : demam, sesak
nafas, dan menggigil. Bila ditemukan
salh satu atau lebih dari tanda-tanda
tersebut hentikan infus rituximab
ganti dengan NaCl 0,9 % 30
tetes/menit dan segera lapor dokter)
2. Guyur NaCl 0,9 % 250 cc
3. Doxorubicin 50 mg bolus iv pelan
dengan aliran NaCl 0,9% drip
4. Vincristin 1 mg bolus iv pelan
dengan aliran NaCl 0,9 % drip
5. NaCl 0,9 % 100 cc guyur
6. Cyclophosphamide 1000 mg dalam
NaCl 0,9% 100 cc/iv drip / 20 menit
7. NaCl 0,9% 100 cc guyur
8. Prednison 100 mg 12-8-0 hari 1-5
Melisa, S. Farm
Mahasiswa Profesi Apoteker Angkatan XXV
Islamic University of Indonesia
+6285247705377

Jadwal pemberian obat kemo


Nama Obat H1 H2 H3 H4 H5
Dexamethasone 20 mg/iv √
Setrovel 1 amp/iv √
Chlorpheniramine 10 mg iv √
Paracetamol 1000 mg p.o √
Rituximab 370 mg √
Doxorubicin 50 mg √
Vincristin 1 mg √
Cyclophosphamide 1000 mg √
Prednison 100 mg √ √ √ √ √

Edukasi yang disampaiakan :


A. Perkenalan dan menanyakan kesediaan untuk diberi edukasi
Selamat Pagi / siang
Assalamualaikum wr wb
Sebelumnya mohon maaf apabila mengganggu, perkenalkan saya Melisa dari farmasi.
Maksud kedatangan saya yaitu ingin memberikan edukasi/informasi mengenai
pengobatan yang diterima oleh ibu Marlijah, apakah ibu / keluarga berkenan untuk
diberikan edukasi/informasi tersebut ?
B. Pemberian informasi mengenai obat yang diterima
1. Pengobatan dengan obat ini direncanakan akan berjalan selama 8 kali siklus
2. Ini adalah siklus yang ke 5
3. Lama pengobatan tiap siklus yaitu 21 hari / 3 minggu
4. Pasien akan mendapatkan 2 jenis pengobatan yaitu pramedikasi dan kemoterapi
5. Pramedikasi adalah pengobatan atau perlakuan yang diberikan kepada pasien
sebelum menerima obat kemoterapi. Tujuan dari pemberian pramedikasi yaitu
untuk mencegah atau mengurangi efek samping yang mungkin dapat ditimbulkan
karena pemberian obat kemoterapi.
6. Untuk obat premidikasi yang akan diberikan yaitu :
- Dexamethasone 20mg/iv  untuk mencegah peradangan
- Setrovel 1 amp/iv  komposisi : tropisetron HCl, untuk mencegah mual
muntah
Melisa, S. Farm
Mahasiswa Profesi Apoteker Angkatan XXV
Islamic University of Indonesia
+6285247705377

- Chlorpheniramine 10 mg iv  untuk mencegah apabila terjadi reaksi alergi


seperti rinitis alergi
- Paracetamol 1000 mg oral, 30 menit kemudian  untuk mengatasi nyeri,
demam
7. Kemoterapi adalah pengobatan dengan menggunakan obat kemoterapi. Obat
kemoterapi ini berkhasiat untuk menghambat pertumbuhan atau membunuh sel
kanker.
8. Obat kemoterapi yang akan diterima ibu Marlijah ada 5 macam yaitu :
- Doxorubicin 50 mg
- Rituximab 370 mg
- Vincristin 1 mg
- Cyclophosphamide 1000 mg
- Prednison 100 mg
prednison 100 mg digunakan secara oral/diminum dan ketiga jenis lainnya akan
diberikan menggunakan infus.
9. Obat kemoterapi adalah obat yang berbahaya sehingga tidak boleh digunakan dan
diperlakukan secara sembarangan. Oleh karena itu, dalam menggunakan obat
kemoterapi diperlukan bantuan dokter, perawat dan tenaga kesehatan lainnya yaitu
apoteker.
10. Terdapat 2 jenis perawatan kemoterapi yang tersedia di RS. Sardjito yaitu jenis
ODC (One Daily Care/perawatan sehari) dan rawat inap. Jenis yang perawatan
diterima ibu Marlijah yaitu rawat inap.
11. Pengobatan kali ini telah memasuki siklus ke 5. Apa saja keluhan yang dirasakan
oleh ibu Marlijah?
12. Memberi feedback atas keluhan yang disampaikan
13. Informasi tambahan yang dapat disampikan mengenai obat yang diterima pasien :
Regimen (CHOP-R)
a. Doxorubicin
- Sering menyebabkan rasa sakit pada tempat suntikan  pasien disarankan
memijat-mijat dengan lembut tempat suntikan apabila terasa nyeri. Untuk
mengatasi rasa nyeri ini juga pada terapi pramedikasi telah diberikan PCT
untuk mengatasi nyeri yang mungkin ditimbulkan.
Melisa, S. Farm
Mahasiswa Profesi Apoteker Angkatan XXV
Islamic University of Indonesia
+6285247705377

- Pasien dikonseling bahwa setelah pemeberian doxorubicin dapat memberi


efek berupa urin berwarna orange. Tidak perlu khawatir karena hal tersebut
normal terjadi sebagai bentuk dari ekskresi/pengeluaran obat dalam tubuh.
- Doxorubicin merupakan obat yang fotosensitif disarankan untuk
menghindari paparan sinar matahari secara langsung
- Mual dan Muntah (moderat)  penangannya yaitu dengan pemberian
terapi setrovel pada tahap pramedikasi.
- Cardiactoxicity (toksisitas pada jantung)  Doxorubicin merupakan obat
yang berinteraksi dengan obat-obat jantung sehingga disarankan pasien
menginformasikan kepada dokter yang merawat apabila sedang dalam
terapi pengobatan untuk jantung.
- Efek hematological  pasien mungkin akan mengalami anemia karena
penurunan kadar Hb dalam tubuh disarankan utnuk mengkonsumsi
makanan yang mengandung zat besi yang cukup tinggi misalnya sayuran
hijau (bayam, sawi). Apabila memang dibutuhkan dapat pula ditangani
dengan transfusi darah. Perlu diberi edukasi mengenai tanda-tanda anemia
seperti lemah, lesu, pusing, pandangan kabur dll.
- Alopecia (kebotakan/rambut rontok)  disarankan menggunakan sisir
yang lembut. Kebotakan atau rambut rontok ini merupakan hal yang wajar
terjadi pada pasien yang menerima kemoterapi karena obat-obat kemoterapi
merupakan obat yang menyerang sel-sel yang berproliferasi/berkembang
secara cepat, memang targetnya adalah sel kanker namun didalam tubuh
juga terdapat beberapa macam sel yang juga berkembang dengan cepat
salah satunya sel rambut. Hal ini merupakan salah satu kelemahan pada obat
kemoterapi karena pada umumnya tidak mampu untuk spesifik hanya
menyerang sel kanker saja, namun pasien disarankan tidak perlu khawatir
karena hal tersebut adalah efek yang wajar terjadi pada pasien yang
menerima kemoterapi.
b. Cyclophosphamide
- Efek hematological  pasien mungkin akan mengalami anemia karena
penurunan kadar Hb dalam tubuh disarankan utnuk mengkonsumsi
makanan yang mengandung zat besi yang cukup tinggi misalnya sayuran
hijau (bayam, sawi). Apabila memang dibutuhkan dapat pula ditangani
Melisa, S. Farm
Mahasiswa Profesi Apoteker Angkatan XXV
Islamic University of Indonesia
+6285247705377

dengan transfusi darah. Perlu diberi edukasi mengenai tanda-tanda anemia


seperti lemah, lesu, pusing, pandangan kabur dll.
- Nefrotoksisk (toksisk pada ginjal)  pengatsannya yaitu adanya pemberian
NaCl sebelum dan sesudah pemberian cyclophosphamide. Pasien juga
disarankan untuk minum air putih yang cukup.
- Mual dan Muntah (moderat)  penangannya yaitu dengan pemberian
terapi setrovel pada tahap pramedikasi.
- Alopecia (kebotakan/rambut rontok)  disarankan menggunakan sisir
yang lembut. Kebotakan atau rambut rontok ini merupakan hal yang wajar
terjadi pada pasien yang menerima kemoterapi karena obat-obat kemoterapi
merupakan obat yang menyerang sel-sel yang berproliferasi/berkembang
secara cepat, memang targetnya adalah sel kanker namun didalam tubuh
juga terdapat beberapa macam sel yang juga berkembang dengan cepat
salah satunya sel rambut. Hal ini merupakan salah satu kelemahan pada obat
kemoterapi karena pada umumnya tidak mampu untuk spesifik hanya
menyerang sel kanker saja, namun pasien disarankan tidak perlu khawatir
karena hal tersebut adalah efek yang wajar terjadi pada pasien yang
menerima kemoterapi.
c. Vincristine
- Mual dan Muntah (minimal)  penangannya yaitu dengan pemberian
terapi setrovel pada tahap pramedikasi.
- Neurotoksik  efek yang ditimbulkan berupa kekakuan, lemah otot,
kelumpuhan. Apabila terjadi hal – hal tersebut secara bermakna maka
segera laporkan kepada dokter yang menangani pasien agar dapat segera
diberikan obat-obat yang berfungsi untuk neuroprotektor/melindungi saraf.
- Neutropenia dan leukopenia  kondisi ini mengakibatkan daya tahan tubuh
pasien menurun sehingga pasien disarankan untuk menjaga kebersihan diri
dan lingkungan.
- Anemia  pasien mungkin akan mengalami anemia karena penurunan
kadar Hb dalam tubuh disarankan utnuk mengkonsumsi makanan yang
mengandung zat besi yang cukup tinggi misalnya sayuran hijau (bayam,
sawi). Apabila memang dibutuhkan dapat pula ditangani dengan transfusi
darah. Perlu diberi edukasi mengenai tanda-tanda anemia seperti lemah,
lesu, pusing, pandangan kabur dll.
Melisa, S. Farm
Mahasiswa Profesi Apoteker Angkatan XXV
Islamic University of Indonesia
+6285247705377

- Gangguan gastrointestinal (konstipasi)  pasien disarankan


mengkonsumsi buah yang kaya akan serat seperti apel, jeruk, dan sayur-
sayuran. Apabila terasa tidak nyaman diperut dapat disarankan untuk
meminum segelas air putih hangat agar terasa lebih nyaman.
d. Rituximab
- Mual dan Muntah (minimal)  penangannya yaitu dengan pemberian
terapi setrovel pada tahap pramedikasi.
- Demam dan pusing  penangannya yaitu dengan pemberian PCT pada
tahap pramedikasi
- Alergi  penanganannya yaitu dengan pemberian CTM pada tahap
pramedikasi
- Neutropenia dan leukopenia  kondisi ini mengakibatkan daya tahan tubuh
pasien menurun sehingga pasien disarankan untuk menjaga kebersihan diri
dan lingkungan.
- Anemia  pasien mungkin akan mengalami anemia karena penurunan
kadar Hb dalam tubuh disarankan utnuk mengkonsumsi makanan yang
mengandung zat besi yang cukup tinggi misalnya sayuran hijau (bayam,
sawi). Apabila memang dibutuhkan dapat pula ditangani dengan transfusi
darah. Perlu diberi edukasi mengenai tanda-tanda anemia seperti lemah,
lesu, pusing, pandangan kabur dll.

C. Penutup
Sebelum saya akhiri pemberian edukasi/informasi dari saya ini, mungkin ada yang
ingin ditanyakan terlebih dahulu?
Kalau dirasa sudah cukup saya ucapkan terima kasih untuk waktunya, semoga apa yang
saya sampaikan bermanfaat dan dapat menambah informasi mengenai pengobatan yang
diterima Ibu Marlijah.
Apabila terdapat hal-hal yang ingin ditanyakan mengenai pengobatan silahkan hubungi
kami dari farmasi.
Terimakasih
Selamat pagi/siang
Wassalamualaikum wr wb

Anda mungkin juga menyukai