Anda di halaman 1dari 3

Dialog antara Pasien, Dokter, Dan Apoteker

Gejala Demam
Mahdalena : Berperan Sebagai Pasien
Jaya Saputra: Berperan Sebagai Apoteker
Nofti Yodo Pratama : Berperan Sebagai Dokter
Pada Sore hari……….
Mahdalena datang ke klinik millennial di Jl. Pramuka Komplek Surya Dewi No. 9.
Disana mahda mengambil nomor antrian, memberitahukan nama, umur, berat badan, dan
tinggi badan pada perawat. Setelah menunggu antrian yang lumayan banyak. Akhirnya
mahdalena pun dipanggil.
Mahda : (ketok pintu) permisi dokter
Nofti : iya silahkan masuk mba, duduk didepan meja saya
Mahda : terima kasih dokter
Nofti : jadi nama mbak mahdalena?
Mahda : iya nama saya mahdalena dokter
Nofti : oke, jadi ada keluhan apa mba?
Mahda : tubuh saya mengigil disertai badan terasa panas, batuk, dan pusing kepala dokter.
Nofti : yaudah mba, saya periksa dulu yah, silahkan naik ke ranjang.
(setelah diperiksa)
Mahda : jadi gimana dokter, untuk gejala yang saya alami?
Nofti : kamu hanya mengalami gejala demam saja mbak, nanti mbak harus istirahat yang
cukup, jangan begadang. Makanan jangan yang berminyak, pedas – pedas. Dan banyak –
banyak minum air putih hangat yang cukup.
Mahda : baik dokter terima kasih atas sarannya yang telah diberikan.
Nofti : ini resep obatnya mba, silahkan dibawa saja resep ini kedepan klinik kami.
Mahda : iya dokter, untuk pemeriksaan berapa dokter?
Nofti : Rp. 85.000,00 saja mbak.
Mahda : Terima kasih dokter.
Nofti : Sama – sama

Mahdalena pun setelah selesai berperiksa ke dokter. Diapun menuju ke apotek klinik
millennial. Disana dia langsung dilayani oleh apoteker yang bernama jaya saputra.
Apotek Klinik Millennial
Mahda : Permisi mas, ini resep saya dari dokter nofti.
Jaya : iya mbak tunggu sebentar yah saya periksa dulu resepnya.
(selesai diperiksa obatnya)
Jaya : Mbak mahdalena
Mahda : iya mas saya sendiri
Jaya : Jadi benar mbak beralamat di Jl. Martapura Lama Komplek Bimaland No. 22. Umur 19
tahun. Dan baru saja tadi berperiksa sama dokter nofti?
Mahda : iya mas itu memang benar saya.
Jaya : jadi, saya akan memperkenalkan diri saya dulu mbak nama saya jaya saputra, saya
apoteker di klinik millennial ini siap membantu anda.
Mahda : Terima kasih mas, jadi gimana mas obatnya?
Jaya : Sebelumnya mbak ada alergi sama obat Ambroxol?
Mahda : Alhamdulillah mas tidak ada.
Jaya : baiklah, jadi untuk obat ini harganya sekitar Rp. 180.000,00 mbak. Apakah mau
diambil semua atau separoh saja dulu?
Mahda : saya ambil semua aja mas. Ini uangnya pas Rp. 180.000,00
Jaya : baik mba saya terima uangnya. Tunggu sebentar obatnya mbak, saya bikinkan dulu
paling lama 30 menit mbak.
Mahda : oke mas saya tunggu
(selesai obatnya dibuat)
Jaya : Mbak Mahdalena
Mahda : iya mas saya sendiri
Jaya : mbak ada waktunya sebentar untuk saya menjelaskan obat yang mbak dapat?
Mahda : iya, mas saya ada waktu, silahkan mas jelasin
Jaya : Ini mbak obatnya ada 3 macam. Terdiri dari 1 obat racikan. 1 antibiotic obat Cefat, dan
obat penurun panasnya sanmol. Untuk cara pemakaian obatnya mbak, untuk obat batuk yang
racikan kapsul warna merah diminum 3 x sehari sesudah makan. obat demam yang
bungkusnya warna putih namanya sanmol diminum 3 x sehari sesudah makan. obat antibiotic
yang bungkusnya warna hijau namanya cefat diminum 3 x sehari sesudah makan. harus
dihabiskan mbak, biarpun mba sudah sembuh tetap harus dihabiskan obat antibiotic ini. Kalau
obat lain mbak seperti sanmol dan racikan kapsul warna merah apabila udah sembuh bisa
dihentikan minum obatnya. Dan obatnya disimpan ditempat pada suhu kamar anda sekitar
30oC, terlindung dari cahaya. Jadi mbak, apakah ada yang ingin ditanyakan atau ada yang
kurang jelas? Atau mbak bisa menjelasin ulang apa yang saya jelaskan tadi.
Mahda : jadi obat sanmol penurun panas tadi diminum 3 x sehari sesudah makan. obat batuk
racikan kapsul warna merah diminum 3 x sehari sesudah makan. dan terakhir obat antibiotic
yang namanya cefat diminum 3 x sehari sesudah makan dan obat ini harus dihabiskan.
Kecuali obat sanmol dan batuknya apabila sembuh boleh dihentikan minumnya. Dan obatnya
disimpan pada suhu 30oC, dan terlindung dari cahaya matahari. Apakah benar mas penjelasan
saya tadi?
Jaya : sangat benar mba, jadi mba apakah ada yang ingin ditanyakan?
mahda : tidak ada mas, sudah cukup mengerti saya dengan penjelasan mas
jaya : baiklah mba, ini obatnya, saran saya mbak jangan banyak makan yang manis – manis
dan berminyak, hindari stress berlebih, perbanyak minum air putih, dan perbanyak istirahat.
Mahda : baik mas terima kasih atas sarannya.
Jaya : Terima kasih Mbak sudah percaya sama apotek kami, Apabila suatu saat ada yang ingin
ditanyakan bisa hubungi nomer yang tertera di kertas obat tadi atas nama saya sendiri. semoga
lekas sembuh.
Mahda : Aamiin, sama sama mas.

Dan Akhirnya mahda pun pulang kerumah dengan mengikuti saran dari dokter dan apoteker
tadi.

TAMAT

Anda mungkin juga menyukai