TUGAS PRAKTIK DIETETIKA PENYAKIT TIDAK MENULAR

PASIEN “DYSLIPIDEMIA DAN HIPERTENSI”

Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Dalam Penyelesaian Praktikum

Mata Kuliah Praktik Dietetika Penyakit Tidak Menular

Disusun Oleh :

Yudita Galuh Kusumastuti (P07131115051)

SHIFT B

Dosen Pengampu
Nurul Huda S. S.SiT,M. Kes.

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES YOGYAKARTA
JURUSAN GIZI PRODI DIII REGULER
2017
KASUS 1
Tn. S, berusia 59 tahun, MRS dengan diagnosis medis dyslipidemia dan hipertensi.
BB 63 kg, TB 161 cm. Kadar LDL=258 mg/dl, kolesterol total=300 mg/dl,
trigliserida=203 mg/dl, Tekanan darah 183/90 mmHg, keluhan pusing, sakit pada
tengkuk, sering berkeringat dingin, mual muntah 3x dalam sehari ketika masuk
rumah sakit. Pola makan 2-3 kali/hari, yaitu Nasi 2-3 x/hari, 2 centong, Daging
ayam (digoreng), 1x/minggu, 1 potong sedang, daging sapi (rendang), 3x/minggu, 1
potong sedang, telur ayam (di goreng), 4x/minggu, 1 butir. Tahu (goreng),
7x/minggu, 1 potong sedang dan tempe (goreng, bacem), 2x/hari, 1 potong sedang.
Bobor bayam, 3x/minggu, 1 sendok sayur dan tumis genjer, 2x/mgg, 2 sdm. Jeruk ,
2x/minggu, 1 buah sedang dan pepaya, 2x/minggu, 1 potong sedang. Keripik jagung
tortilla, keripik singkong, roti kering. Air putih, 3 botol sedang/ hari (600ml). Teh
manis, 1 gelas kecil/hari, 1 sdm gula pasir. Pasien diberikan 1 ampul infus dekstrosa
5% 500 ml selama 1 hari. Nafsu makan pasien membaik pada hari kedua perawatan.
Hasil recall RS yang diperoleh yaitu E=1040,05 kkal, P=31,5 gram, L=46,2 gram,
KH=176,5 gram.
Susunlah asuhan gizi dan perencanaan konseling gizi untuk hari ketigaperawatan!
A. Identitas Klien
1. Nama : Tn. S
2. Usia : 59 tahun
3. Jenis kelamin : Laki-laki
4. Diagnose medis : dyslipidemia dan hipertensi

B. Nutrition Screening
Terlampir

C. Nutrition Assesment
1. Antropometri
Tabel 1. Data Antropometri
Berat Badan (kg) Tinggi Badan (cm) Status gizi
63 kg 161 cm Berdasarkan IMT
status gizi
Obesitas Ringan

a. Perhitungan status gizi berdasarkan IMT :

IMT = BB/TB(m)2
= 63/1,612
= 63/2,59
= 24,32 → Obesitas Ringan
(Normal = >18,5 – 22,9) WHO,Asia Refferences,2006

b. Perhitungan BBI :
BBI = (TB-100)-(10% TB-100)
= (161-100)-(10%. 161-100)
= (61)-6,1
= 54,9 kg

Kesimpulan :
Berdasarkan data antropometri diketahui status gizi pasien dikategorikan
Obesitas Ringan dan berat badan pasien lebih dari normal.

2. Biokimia
Tabel 2. Data Biokimia
Jenis Nilai Normal Hasil Keterangan
Pemeriksaan
Cholesterol Total <200 mg/dl 300 mg/dl Tinggi
LDL <130 mg/dl 258 mg/dl Tinggi
Trigliserida 40-155 mg/dl 203 mg/dl Tinggi

Kesimpulan :
Berdasarkan uji biokimia diperoleh hasil Cholesterol Total, LDL dan
Trigliserida Tinggi.

3. Clinic/fisik
Tabel 3. Data Clinis/Fisik
 Jenis Nilai Normal Hasil Keterangan
Pemeriksaan
Tekanan darah 120/80 mmHg 183/90 mmHg Tinggi

Keluhan lain :
MRS = Keluhan pusing, sakit pada tengkuk, sering berkeringat dingin, mual
muntah 3x dalam sehari
Kesimpulan :
Berdasarkan data clinic/fisik menunjukkan tekanan darah tinggi, dan
mengalami keluhan mulai muntah 3x dalam sehari, pusing

4. Dietary History
a. Pola makan 2-3 kali/hari, yaitu :
Nasi 2-3 x/hari, 2 centong,
Daging ayam (digoreng) 1x/minggu, 1 potong sedang,
Daging sapi (rendang), 3x/minggu, 1 potong sedang,
Telur ayam (di goreng), 4x/minggu, 1 butir.
Tahu (goreng), 7x/minggu, 1 potong sedang
Tempe (goreng, bacem), 2x/hari, 1 potong sedang
Bobor bayam, 3x/minggu, 1 sendok sayur dan tumis genjer, 2x/mgg, 2
sdm. Jeruk ,2x/minggu, 1 buah sedang dan pepaya, 2x/minggu, 1 potong
sedang. Keripik jagung tortilla, keripik singkong, roti kering.
Air putih, 3 botol sedang/ hari (600 ml).
Teh manis, 1 gelas kecil/hari, 1 sdm gula pasir.
b. Pasien diberikan 1 ampul infus dekstrosa 5% 500 ml selama 1 hari. Nafsu
makan pasien membaik pada hari kedua perawatan.
c. Hasil recall RS yang diperoleh yaitu E=1040,05 kkal, P=31,5 gram,
L=46,2 gram, KH=176,5 gram.

Tabel 4. Asupan Zat Gizi Sebelum Asuhan Gizi

Dibandingan Kebutuhan Gizi
Energi Protein Lemak KH
Asupan 1040,05 kkal 31,5 gram 46,2 gram 176,5 gram
Kebutuhan 1890 kkal 94,5 gram 42 gram 283,5 gram
% Asupan 55 % 33 % 110 % 62%
Kategori Kurang Kurang Baik Kurang

Klasifikasi tingkat kecukupan energi, protein, lemak, dan karbohidrat

sebagai berikut (WNPG, 2004) :
 Baik : 80 – 110 % AKG
 Kurang : <80%AKG
 Lebih : >110% AKG

Kesimpulan :
Dari Asupan Zat Gizi Sebelum Asuhan Gizi dibandingan perhitungan
Kebutuhan Gizi diperoleh hasil bahwa energi, protein dan KH kurang.
 5. Riwayat personal/ Lain-Lain
-

D. Nutrition Diagnosis
1. Domain Asupan
NI-51.2 (Intake Lemak Berlebih)
Intake lemak berlebih berkaitan dengan kurangnya pengetahuan yang
berkaitan dengan makanan ditandai dengan kadar kholesterol dalam darah
>200 mg/dl (300 mg/dl) , LDL >100 mg/dl (258 mg/dl) dan Trigliserida
>150 mg/dl (203 mg/dl).
2. Domain Klinis
NC-2.2 (Perubahan Nilai Laboratorium Terkait Zat Gizi Khusus)
Perubahan nilai laboratorium terkait zat gizi khusus ditandai dengan
perubahan nilai biokimia yang Tinggi ditandai dengan kadar kholesterol
dalam darah 300 mg/dl, LDL 258 mg/dl dan Trigliserida 203 mg/dl.
NC-3.3 (Berat badan berlebih)
Berat badan berlebih berkaitan dengan pola makan salah di tandai dengan
hasil anthropometri pasien yang melebihi BB ideal nya yaitu 63 kg
(ideal=54,9 kg)

E. Nutrition Intervention
1. Tujuan Diit :
a. Memperbaiki status gizi supaya normal
b. Menurunkan kadar kholesterol,LDL, dan Trigliserida dengan mengubah
jenis dan asupan lemak makanan.
c. Menurunkan BB pasien supaya normal
2. Syarat Diit :
a. Energi sesuai dengan kebutuhan tubuh. Pasien dengan obesitas asupan
energi rendah untuk menurunkan berat badan.
b. Protein cukup, yaitu 10-20% dari kebutuhan energi total
c. Lemak sedang, <30% dari kebutuhan energi total
d. Karbohidrat sedang, yaitu 50-60% dari kebutuhan energi total
e. Serat tinggi, terutama serat larut air. (apel, beras merah , kacang-kacangan)
f. Vitamin dan mineral cukup

PRESKRIPSI DIIT
1. Jenis Diit : Diit Dislipidemia tahap 1
Jumlah Zat Gizi yang Penting : Energi= 1890 kkal, Lemak= 42 gram
 2. Bentuk : Makanan Lunak
3. Route : Oral
4. Frekuensi : 3 kali makanan utama dan 3 kali selingan
5. Perhitungan kebutuhan energi
6. Kebutuhan energi
Cara cepat:
Laki-laki = 30 kkal x kg BB
= 30 kkal x 63 kg
= 1.890 kkal
a. Energi = 1890 kkal
b. Karbohidrat = 60% x 1890
= 1134 : 4
= 283,5 gram
c. Lemak = 20% x 1890
= 378 : 9
= 42 gram
d. Protein = 20% x 1890
= 378 : 4
= 94,5 gram

F. Monitoring Evaluasi

Parameter Pengukuran/pengamatan Waktu Target terukur

Antropometri Berat badan Setiap hari Berat badan normal
Biokimia Cholesterol Total Berdasarkan Nilai laboratorium
LDL
rekomendasi normal
Trigliserida
dokter
Fisik/Klinis Tekanan darah Setiap hari Tekanan darah
Pusing Normal, pusing dan
Mual muntah mual muntah
berkurang
Dietary Asupan makanan dan dan zat Setiap hari Asupan energi,
gizi protein, lemak,
Asupan Energi karbohidrat tercukupi.
Asupan Lemak *(target ideal
Asupan protein asupan>80%) serta
Asupan karbohidrat mendapat cukup
dan cairan cairan

G. Konseling Gizi
1. Permasalahan
a. Berat badan berlebih
b. Cholesterol tinggi
 c. Tekanan darah tinggi
2. Tujuan
Agar klien :
a. Mengetahui makanan dan minuman yang boleh atau tidak boleh
dikonsumsi.
b. Mengetahui makanan yang dianjurkan dan tidak dianjurkan.
c. Mengetahui makanan yang bervariasi, pola makan dan kebutuhan makan
yang benar.
d. Mendapat gambaran mengenai proses terapi diet yang akan dijalankan oleh
pasien untuk menunjang pengobatan pasien.
e. Mendapat motivasi dan kepada keluarga pasien untuk mendukung
kelancaran diet yang dijalankan oleh pasien.
3. Sasaran
Pasien dan keluarga.
4. Waktu dan tempat
30 menit bertempat di ruang konseling gizi atau rawat inap
5. Metode
Konseling gizi dan tanya jawab.
6. Media alat bantu
Food model, leaflet, Daftar Penukar Bahan Makanan dan alat URT.
 LAMPIRAN
BAHAN BERAT PROTEIN
WAKTU MENU MAKANAN (gram) ENERGI(kkal) (gram) LEMAK(gram) KH (gram)
beras putih
nasi tim giling 30 108,3 2 0,2 23,9
ayam suwir daging ayam
bumbu kuning tanpa kulit 50 142,5 13,4 9,4 0
minyak wijen 5 44,4 0 5 0
pagi (06.30) sup bola bola tahu 30 22,8 2,4 1,4 0,6
tahu wortel 50 12,3 0,28 0,07 2,87
telur ayam
bagian putih 30 15 3,2 0 0,3
buah pepaya pepaya 70 39 0,6 0,1 6,9
air putih 250

agar agar kuning agar agar plain 2 0 0 0,004 0

susu skim 10 36,8 3,6 0,2 5,2
gula pasir 10 77,4 0 0 20
snack pagi (09.30) jagung giling
kuning 5 18,05 0,4 0,225 3,62
jus apel apel merah 75 44,3 0,2 0,3 11,5
tepung susu 10 46,4 2,2 1,9 5,2

siang (12.30) nasi tim beras putih

giling 50 180,5 3,4 0,35 39,45
pepes ikan mas ikan mas 60 71,19 10,71 7,8 0
 semur tempe Tempe kedele
murni 50 99,5 10 3,5 9
Kecap 5 2,3 0,285 0,065 0,45
sayur bening wortel 50 12,3 0,28 0,07 2,87
wortel gambas gambas 50 10 0,4 0,2 2,2
pisang mas pisang mas 60 55,2 0,6 0,3 14
air putih 250

bubur sum sum tepung beras 30 108 2 0,2 23,9

gula merah 20 75,2 0 0 18
jus pelangi pepaya 25 11,5 0,2 0 2,5
snack sore (15.30)
semangka 25 8 0,2 0,1 1,8
jeruk manis 25 11,85 0,225 0,05 2,8
gula pasir 10 39,4 0 0 10

malam (18.30) beras putih

nasi tim giling 30 108,3 2 0,2 23,9
telur ceplok air telur ayam ras 50 77,5 6,3 5,3 0,6
tumis labu siam labu siam 50 13 0,3 0,05 3,35
tempe 25 6,5 0,1 0,03 1,68
tomat masak 30 6,3 0,3 0,09 1,4
minyak wijen 5 44,4 0 5 0
jus selon semangka 50 16 0,3 0,2 3,6
melon 50 23,5 0,1 0,1 6,1
gula pasir 10 38,7 0 0 10
air putih
 air putih air putih 250

jus kajo kacang ijo 25 86,25 5,55 0,3 15,725

snack
gula aren 10 36,8 0 0 9,5
malam(21.30)
air putih air putih 250

Total asupan 1749,44 91,03 42,704 233,415

Total asupan + infus dekstrosa 5% 500 ml (1 ampul)
( E =200 kkal, KH= 50 gram ) 1949,44 91,03 42,704 283,415
Kebutuhan 1890 94,5 42 283,5
% Asupan 103% 96,3% 101% 100%