100000002999912iw 1oedjdejjjjjdjdjdjd PDF
100000002999912iw 1oedjdejjjjjdjdjdjd PDF
ABSTRACT
Skin part of Goroho Banana (Musa acuminafe L.) contain flavonoids which could be benefited as
a sunscreen. The purpose of this study was to formulated and determinates the value of the stocks SPF
sunscreen lotion skin part extract of goroho banana (Musa acuminafe L.) with a concentration of 2.5, 5
and 7.5%, respectively. The results of this study indicated that skin part of Goroho Banana (Musa
acuminafe L.) could be formulated as stocks of sunscreen lotion and to meet the requirements of
preparative lotion, including organoleptic evaluation, evaluation of homogeneity, pH evaluation, and
evaluation of the spread. Determination of the SPF value was done by means of in vitro using UV-Vis
spectrophotometer. The results shown that lotion preparations of Goroho Banana peel extract (Musa
acuminafe L.) with a concentration of 2.5, 5 and 7.5% given value of 3.2; 3.8; 4.4 respectively and this
value still in the minimum protection value.
ABSTRAK
Kulit buah pisang goroho (Musa acuminafe L.) mengandung flavonoid yang dapat digunakan
sebagai tabir surya. Tujuan penelitian ini yaitu menformulasikan dan menentukan nilai SPF sediaan losio
tabir surya ekstrak kulit buah pisang goroho (Musa acuminafe L.) dengan konsentrasi 2,5 , 5 dan 7,5%.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kulit buah pisang goroho (Musa acuminafe L.) dapat
diformulasikan sebagai sediaan lotio tabir surya dan memenuhi persyaratan sediaan losio, di antaranya
evaluasi organoleptis, evaluasi homogenitas, evaluasi pH, evaluasi daya sebar. Penentuan nilai SPF
dilakukan dengan cara in vitro menggunakan spektrofotometer UV-vis. Hasil yang di dapat menunjukkan
sediaan losio ekstrak kulit pisang goroho (Musa acuminafe L.) dengan konsentrasi 2,5 , 5 dan 7,5%
nilainya 3,2; 3,8; 4,4 termasuk dalam proteksi minimal
Kata kunci: Kulit buah pisang goroho, flavonoid, losio tabir surya, SPF
108
PHARMACONJurnal Ilmiah Farmasi – UNSRAT Vol. 5 No. 4 NOVEMBER 2016 ISSN 2302 - 2493
109
PHARMACONJurnal Ilmiah Farmasi – UNSRAT Vol. 5 No. 4 NOVEMBER 2016 ISSN 2302 - 2493
Tabel 1. Formulasi Sediaan Losio dari Ekstrak daun ubi jalar ungu
Bahan Formulasi losio antibakteri dengan berbagai
konsentrasi
Basis F1 F2 F3
Ekstrak daun ubi jalar ungu 2,5% 5% 7,5%
Asam stearate 2,5% 2,5% 2,5% 2,5%
Setil alcohol 0,5% 0,5% 0,5% 0,5%
Parafin cair 7% 7% 7% 7%
Gliserin 5% 5% 5% 5%
Triethanolamin 1% 1% 1% 1%
Metil paraben 0,1% 0,1% 0,1% 0,1%
Aquades ad 20ml ad 20ml ad 20ml ad 20ml
110
PHARMACONJurnal Ilmiah Farmasi – UNSRAT Vol. 5 No. 4 NOVEMBER 2016 ISSN 2302 - 2493
3. Dibuat kurva serapan uji dalam kuvet I = spectrum simulasi sinar surya dan
dengan panjang gelombang antara 290 – Abs (I) -absorbansi produk tabir
320 nm. Etanol 80% digunakan sebagai surya
blanko. Pengukuran nilai SPF dilakukan
dengan mengukur serapan sediaan pada HASIL
spektrofotometer setiap 5 nm pada Ekstraksi Kulit Buah Pisang Goroho
rentang panjang gelombang dari 290 – Kulit buah Pisang Goroho dikupas
320 nm, nilai SPF dihitung dengan
sehingga terpisah kulit dengan buahnya.
persamaan matematika yang sangat
sederhana yang mensubstitusikan Setelah kulit buah di bersihkan dan
metode in vitro yang diusulkan oleh dipotong-potong dadu. Diblender dengan
Sayre et al. (1979) dengan aquades 250mL ini dimaksudkan untuk
memanfaatkan spektrofotometer UV dan menghilangkan getah dari kulit buah Pisang
menghitung nilai SPF mengunakan Goroho. Ditimbang 600g sampel dan
persamaan berikut: diekstraksi dengan metode refluks
menggunakan pelarut etanol 80% sebanyak
SPF = CF x ∑ EE (λ) x I (λ) x 3000 mL dan menghasilkan ekstrak kental
absorbansi (λ) kulit buah Pisang Goroho sebanyak 4,3g.
Keterangan: CF = factor koreksi (10) Untuk hasil randemennya sebesar 0,716%
EE = efisiensi eritermal
Formulasi Sediaan
Losio Bentuk Warna Bau
Tabir Surya
F0 Semi solid Putih Tidak berbau
F1 Semi solid Hijau Kecoklatan Bau khas buah
pisang
F2 Semisolid Hijau kecoklatan Bau khas buah
pisang
F3 Semisolid Hijau kehitaman Bau khas buah
pisang
Tabel 3. Hasil Evaluasi Homogenitas Sediaan Losio Ekstrak Kulit Buah Pisang Goroho
F0 Homogen
F1 Homogen
F2 Homogen
F3 Homogen
111
PHARMACONJurnal Ilmiah Farmasi – UNSRAT Vol. 5 No. 4 NOVEMBER 2016 ISSN 2302 - 2493
Tabel 4. Hasil Evaluasi pH Sediaan Losio Ekstrak Kulit Buah Pisang Goroho
Formulasi Sediaan
Losio Tabir pH
Surya
F0 7,00
F1 6,00
F2 7,00
F3 7,00
Tabel 5. Hasil Evaluasi Pengukuran Daya Sebar Losio Ekstrak Kulit Buah Pisang Goroho
112
PHARMACONJurnal Ilmiah Farmasi – UNSRAT Vol. 5 No. 4 NOVEMBER 2016 ISSN 2302 - 2493
113
PHARMACONJurnal Ilmiah Farmasi – UNSRAT Vol. 5 No. 4 NOVEMBER 2016 ISSN 2302 - 2493
akan dapat bertahan selama 30 x 4,4 menit = Anonim, 1985. Formularium kosmetika
132 menit sama dengan 2 jam 2 menit Indonesia. Dapertemen Kesehatan
dibawah paparan sinar matahari. Mengacu Republik Indonesia. Jakarta
pada hasil yang didapat dilihat bahwa Anonim. 1995. Farmakope Indonesia Edisi-
kosentrasi sediaan losio 2,5% (F1), dan 5% 4. Depertemen Kesehatan Republik
(F2) akan melindungi kulit dari sinar UVB Indonesia. Jakarta
tidak terlalu lama karena tingkat Anonim. 1997. Farmakope Indonesia Edisi
kemampuannya sebagai tabir surya hanya ke-3. Departemen Kesehatan
masuk proteksi minimal ,sedangkan 7,5% Republik Indonesia. Jakarta
(F3) sudah termasuk di antara proteksi Anonim. 1998. Losio Bayi. Standar Nasional
minimal dan proteksi sedang. Indonesia. Jakarta
Ansel, H.C., Popovich, N.G., Allen, L.V.,
1995. Pharmaceutical Dosage
KESIMPULAN From and Drug Delivery System,
Berdasarkan hasil penelitian yang 6th ed., Malvern: Williams dan
telah dilakukan dapat diambil kesimpulan Wilkins, p. 60-65.
bahwa ekstrak kulit buah Pisang Goroho Dalimartha, S. and Soedibyo, M. 1999. Awet
(Musa acuminafe L.) dapat diformulasikan Muda Dengan Tumbuhan Obat
sebagai sediaan losio dengan konsentrasi dan Diet suplemen. Trubus
2,5%, 5%, 7,5% dan memenuhi persyaratan Agriwidya, Jakarta.
sediaan losio meliputi evaluasi organoleptis, Gao, Z., Huang, K. & Xu, H. 2001.
evaluasi homogenitas, evaluasi pH, evaluasi Protective Effects of Flavonoids in
daya sebar. Nilai SPF yang didapat untuk The roots of Scutellaria
konsentrasi 2,5% dan 5% ialah 3,2; 3,8 baicalensis Georgi Againts
sudah memiliki kemampuan tabir surya Hydrogen Peroxide Induce
dalam proteksi minimal. Untuk konsentrasi Oxidative Stress in HS-SY5 Cells.
7,5% nilainya berada diantara proteksi Pharmacol. Res. 43: 173-56
minimal dan proteksi sedang 4,4. Idaho. 2008. Sunscreen and Skin Self-
Checks Frequently Asked
SARAN Questions. Dapertement Of Health
Perlu dilakukan penelitian kembali and Welfane
dengan melakukan isolasi senyawa aktif dari Moore, Wilkinson. 1982. Harry’s
th
kulit Buah Pisang Goroho dan dilanjutkan Cosmeticology (7 ed). George
ke pembuatan sediaan semi padat. London: Godwin, 3-6, 247-254
Sayre, R.M., Agin, P.P., Levee, G.J. &
DAFTAR PUSTAKA Marlowe, E. 1979. A Comparison
of In Vivo and In Vitro Testing of
Alhabsyi, Dita., Suryanto, E. dan Sunscreening Formulas.
Wewengkang, D. 2013. Analisis Photochem. Photobiol. 29: 559-
Fitokimia dan Uji Aktivitas 566.
Antioksidan dan Tabir Surya pada Suryanto E., 2012 Fitokimia
Ekstrak Kulit Buah Pisang Goroho Antioksidan.Putra Media
(Musa acuminate L.). Jurnal Ilmiah Nusantara, Surabaya.
Farmasi. Pharmacon. 3: 2302 – Voight, R. 1984. Buku Pelajaran Teknologi
2493. Farmasi. Universitas Gadjah
Mada. Yogyakarta
114
PHARMACONJurnal Ilmiah Farmasi – UNSRAT Vol. 5 No. 4 NOVEMBER 2016 ISSN 2302 - 2493
115