PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
1
lutut. Penilaian dilakukan dengan melihat dari berbagai proyeksi pemotretan.
Oleh karena itu diperlukan proyeksi pemotretan dan posisi pasien yang tepat.
Untuk teknik pemeriksaan knee joint pada pasien kasus osteoartritis,
pada umumnya menggunakan prosedur pemeriksaan knee joint dengan
proyeksi, yaitu proyeksi antero posterior, proyeksi posterior antero, proyeksi
antero posterior weight-bearing, proyeksi lateral kanan kiri, proyeksi antero
posterior oblique, proyeksi posterior antero oblique, dan proyeksi tangential.
Sedangkan pemeriksaan radiografi dengan kasus osteoartritis yang
dilakukan di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Soetomo Surabaya khususnya
instalasi radiologi dilakukan dengan proyeksi Antero Posterior (AP) weight-
bearing dengan posisi berdiri dan lateral medial kanan dengan posisi pasien
berdiri, proyeksi tangential metode settegats (sunrise)dan proyeksi tambahan
yaitu proyeksi posterior anterior axial metode camp-conventry dengan posisi
bediri.
Dengan adanya berbagai macam proyeksi tersebut, adapun dengan posisi
berdiri maupun berbaring. Maka akan memunculkan informasi diagnostik
yang beragam. Namun, ada proykesi tambahan yang menjadi sorotan dalam
hal ini adalah proyeksi Posterior anterior axial metode camp-conventry dengan
posisi berdiri. Bedasarkan latar belakang penulisan tersebut, maka
permasalahan yang muncul diatas menarik penulis sehingga menyajikan dan
menuangkannya dalam laporan kasus yang berjudul “Teknik Pemeriksaan
Radiografi Knee Joint Pada Kasus Osteoartritis Di Instalasi Radiologi Rumah
Sakit Umum Daerah Dr. Soetomo Surabaya”
B. RUMUSAN MASALAH
Dari latar belakang diatas maka penulis dapat menarik permasalahan,
yaitu:
1. Bagaimana prosedur teknik pemeriksaan knee joint pada kasus osteoatritis
di instalasi radiologi Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Soetomo Surabaya?
2. Apakah pemeriksaan knee joint proyeksi Posterior anterior axial metode
camp-conventry dengan posisi berdiri akan menambah informasi
diagnostik dalam kasus osteoatritis?
2
3. Proyeksi pemeriksaan pada kasus osteoatritis manakah yang paling tepat
dalam membantu menegakkan diagnosa pada kasus osteoartritis?
C. TUJUAN
Tujuan penulisan laporan kasus ini adalah sebagai berikut :
1. Mengetahui prosedur teknik pemeriksaan knee joint pada kasus
osteoatritis di instalasi radiologi Rumah Sakit Umum Daerah Dr.
Soetomo Surabaya?
2. Mengetahui pemeriksaan knee joint proyeksi Posterior anterior axial
metode camp-conventry dengan posisi berdiri akan menambah informasi
diagnostik dalam kasus osteoatritis.
3. Mengetahui proyeksi pemeriksaan pada kasus osteoatritis yang paling
tepat dalam membantu menegakkan diagnosa pada kasus osteoartritis.
4. Memenuhi prasyarat dalam rangka menyelesaikan PKL I di instalasi
D. MANFAAT PENULISAN
knee joint.
joint.
3
E. SISTEMATIKA PENULISAN