Anda di halaman 1dari 7

16

H. Riwayat Pendidikan
Pendidikan terakhir pasien ialah Sarjana Agama (S1)

I. Riwayat Kehidupan Pribadi


1. Riwayat perinatal : Normal
2. Riwayat masa bayi : Normal
3. Riwayat masa anak : Normal
4. Riwayat masa remaja : Normal

III. PEMERIKSAAN FISIK


A. Status Internus
1. Kesadaran : Compos Mentis
2. Tekanan Darah : 110/80 mmHg
3. Frekuensi Nadi : 84 x/ menit
4. Frekuensi Napas : 18 x/ menit
5. Temperatur : Afebris

B. Status Generalisata
1. Kepala : Normocephali (+)
2. Leher : Distensi vena jugular (-), pembesaran KGB (-)
3. Paru : Vesikuler (+/+), wheezing (-/-), ronki (-/-)
4. Jantung : BJ I >BJII , bising (-), iktus cordis di ICSV Linea
midclavicular sinistra
5. Abdomen : Asites (-), hepatomegali (-), nyeri tekan (-)

6. Ekstremitas
Superior : Sianosis (-/-), ikterik (-/-) tremor (-/-)
Inferior : Sianosis (-/-), ikterik (-/-) tremor (-/-)

7. Genetalia : Tidak diperiksa

16
C. Status Neurologi
1. GCS : E4V5M6
2. Tanda rangsangan meningeal : (-)
3. Peningatan TIK : (-)
4. Mata : Pupil isokor (+/+), Ø3mm/3mm,
RCL (+/+), RCTL (+/+)
5. Motorik : Dalam batas normal
6. Sensibilitas : Dalam batas normal
7. Fungsi luhur : Dalam batas normal
8. Gangguan khusus : Tidak ditemukan

IV. STATUS MENTAL


A. Deskripsi Umum
1. Penampilan : Rapi
2. Kebersihan : Bersih
3. Kesadaran : Compos mentis
4. Perilaku & Psikomotor : Hiperaktif
5. Sikap terhadap Pemeriksa : Kooperatif
B. Mood dan Afek
1. Mood : Hipertimia
2. Afek : Labil
3. Keserasian Afek : Appropriate Affect

C. Pembicaraan
Spontan
Logorrhea

D. Pikiran
1. Arus pikir
 Koheren : (+)
 Inkoheren : (-)

17
 Neologisme : (-)
 Sirkumstansial : (-)
 Tangensial : (-)
 Asosiasi longgar : (-)
 Flight of idea : (+)
 Blocking : (-)

2. Isi pikir
 Waham
1. Waham Bizzare :(-)
2. Waham Somatik :(-)
3. Waham Erotomania :(-)
4. Waham Paranoid
 Waham Persekutor : (+)
 Waham Kebesaran : (-)
 Waham Referensi : (-)
 Waham Dikendalikan : (+)
 Thought
1. Thought Echo : (-)
2. Thought Withdrawal : (-)
3. Thought Insertion : (+)
4. Thought Broadcasting : (-)

E. Persepsi
1. Halusinasi
 Auditorik : (+)
 Visual : (+)
 Olfaktorius : (-)
 Taktil : (-)

18
2. Ilusi : (-)

F. Intelektual
1. Intelektual : Baik
2. Daya konsentrasi : Baik
3. Orientasi
 Diri : Baik
 Tempat : Baik
 Waktu : Baik
4 Daya ingat
 Seketika : Baik
 Jangka Pendek : Baik
 Jangka Panjang : Baik
5 Pikiran Abstrak : Baik

H. Daya nilai
 Normo sosial : Baik
 Uji Daya Nilai : Baik
I. Pengendalian Impuls: Terganggu
J. Tilikan : T3
K. Taraf Kepercayaan : Dapat dipercaya

V. RESUME
Pasien mengatakan dibawa ke RSJ Aceh diantar keluarganya dan dibantu
oleh petugas kesehatan karena pasien ketakutan akan dipotong leher oleh
suaminya dan diguna guna oleh kakak iparnya, pasien tidak sanggup tinggal
dirumah dan sering keluyuran karena melihat tingkah laku suami dan kakak
iparnya yang kasar dan menurut pasien akan melukai dirinya,hal tersebut bermula
karena pasien curiga suaminya selingkuh dengan kakak iparnya,selain itu
suaminya sering marah-marah semenjak pasien melahirkan anak ketiga dengan
proses operasi,pasien mengaku sering buang air kecil sembarangan dirumah dan

19
sering lupa dengan keadaan sekitar sehingga pasien sering ketakutan akibat
kebiasaan buruk yang dilakukannya dirumah dan merasa akan dipotong leher oleh
suaminya.
Pasien mengaku dia sekarang tinggal dirumah sendiri dikarenakan tingkah
lakunya yang aneh beberapa minggu ini,orangtua pasien telah meninggal
dunia,pasien mempunyai 3 orang anak, dan telah bercerai dengan
suaaminya.semenjak tinggal dirumah sendiri pasien sering mendengar bisikan
bisikan,bisikan tersebut berisi ancaman bahwa suami dan kakak iparnya akan
memotong lehernya dan pasien mengaku sama sekali belum pernah melihat kakak
ipar dan suaminya membawa pisau untuk membununya dan mengatakan bisikan
tersebut merupakan bisikan dari Allah dan para malaikatnya dan merupakan
wahyu Allah yang diturunkan dan dibisikan melalui teliganya.
Pasien mengatakan bahwa ia tidak dapat mengontrol emosi, ketika ia
merasa tertekan dan merasa ketakutan dengan bisikan tersebut ketika muncul,
pasien memilih untuk keluyuran sambil nyanyi-nyanyi dan berjoged disekitaran
kampung dan tidak memakai baju,perilaku pasien kerap kali mengundang amarah
dari anggota keluarganya,apabila keluarga pasien memarahi pasien secaara
langsung, pasien mengatakan menjadi sangat maraah sehingga memutuskan untuk
menghancurkan segala barang yang ada disekitarnya dan memukul anggota
keluarga yang ditemuinya.

Semenjak dirawat kembali di RSJ pasien merasa sangat senang namun sesekali
masih sering mendegar bisikan dari Allah dan para pengikutnya dan melihat
bayangan hitam ,pasien juga mengatakan sangat senang apabila melihat dokter
muda yang ada dirumah sakit karena dia merasa sedang melihat anak kandungnya,
pasien sering berpindah-pindah ruangan karena kondisinya yang sering bingung
dan sering berbicara kacau dan mengatakan akan ada acara hari pernikahan
sedunia hari minggu agar tidak terjadi pernikahan sesama jenis seperti pada masa
nabi lut.
VI. DIAGNOSIS BANDING
1. F25.1 Gangguan Skizoafektif Tipe Depresi

20
2. F20.0 Skizofrenia
3. F30.2 Mania dengan gejala psikotik

VII. DIAGNOSIS KERJA


F25.0 Gangguan Skizoafektif Tipe Manik

III. DIAGNOSIS MULTIAKSIAL


Axis I : Gangguan Skizoafektif Tipe Manik
Axis II : Gangguan Kepribadian Paranoid
Axis III : Tidak ada diagnosis
Axis IV : Masalah dengan “primary support group” (keluarga)
Axis V : GAF 40-31

IX. TATALAKSANA
A. Farmakoterapi
Clozapine 100mg tab (1x100mg)
Depakote 500mg tab ER (1x250mg)
Trihexylphenidil 2mg tab (3x2mg)
Frimania 200mg tab (1x200mg)

21

Anda mungkin juga menyukai