BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Menurut Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 75 tahun
2014, Pusat Kesehatan Masyarakat sebagai salah satu jenis fasilitas
pelayanan kesehatan tingkat pertama memiliki peranan penting
dalam sistem kesehatan nasional, khususnya subsistem upaya
kesehatan. Puskesmas dalam menyelenggarakan upaya kesehatan
masyarakat dan upaya kesehatan perseorangan tingkat pertama lebih
mengupayakan upaya promotif dan preventif untuk mencapai derajat
kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya di wilayah kerjanya.

Dokter fungsional Puskesmas mempunyai tugas

melaksanakan kebijakan kesehatan untuk mencapai pembangunan
kesehatan di wilayah kerjanya dalam rangka mendukung
terwujudnya kecamatan sehat. Dalam menjalankan tugas Puskesmas
menjalankan fungsi sebagai penyelenggaraan Usaha Kesehatan
Masyarakat (UKM) dan Usaha Kesehatan Perorangan (UKP) tingkat
pertama di wilayah kerjanya. Dokter fungsional di Puskesmas
sebagai calon ASN sudah seharusnya melaksanakan fungsi ASN
dalam menjalankan tugasnya sebagai pelaksana kebijakan publik,
pelayan publik dalam hal ini masyarakat di bidang kesehatan,
perekat dan pemersatu bangsa.

Masalah pelayanan public yang terjadi diIndonesia

merupakan masalah krisis kepercayaan masyarakat terhadap
pemerintah sebagai birokrasi publik sector pelayanan, terutama
pemenuhan hakhak sipil dan kebutuhan dasar masyarakat,
kinerjanya belum seperti yang diharapkan, banyaknya pengaduan
atau keluhan dari masyarakat, seperti prosedur dan mekanisme kerja

1
 pelayanan yang belum dipublikasikan, kurang informasi, dan
terbatasnya sarana dan prasarana.

Aktualisasi nilai-nilai dasar akuntabilitas, nasionalisme,

etika publik, komitmen mutu, dan antikorupsi yang selanjutnya
disingkat menjadi ANEKA merupakan suatu perwujudan nyata bagi
seorang Pegawai Negeri Sipil agar dapat secara langsung
mengintegrasikan nilai-nilai ANEKA dalam melakukan tugas dan
fungsinya di tempat kerja. Dengan demikian akan membentuk
karakter pegawai negeri sipil yang kuat, yaitu pegawai negeri sipil
yang mampu bersikap dan bertindak profesional dalam melayani
masyarakat.

1.2 TUJUAN
1.2.1 Tujuan Umum
Adapun tujuan umum dari aktualisasi nilai-nilai dasar
ASN dalam melanksanakan tugas dan kewajiban yang telah
dilaksanakan di Puskesmas Parado Dinas Kesehatan
Kabupaten Bima adalah mampu menginternalisasi nilai-nilai
ANEKA (Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik,
Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi) dalam setiap kegiatan
yang dilakukan dan mampu berkonstribusi secara optimal
dalam memperkuat visi misi organisasi.

1.2.2 Tujuan Khusus

Tujuan khusus dari pelaksanaan aktualisasi ini adalah
sebagai syarat kelulusan diklat prajabatan golongan III (tiga),
serta untuk mendapatkan Surat Tanda Tamat Pendidikan dan
Pelatihan (STTPL).

2
1.3 MANFAAT
Adapun manfaat yang didapat dari aktualisasi nilai-nilai dasar
profesi ASN dalam menjalankan tugas dan kewajiban di UPTD
Puskesmas antara lain:

1. Bagi penulis: mampu menjadi dokter ASN yang kompeten

dan profesional.

2. Bagi institusi: membantu mewujudkan visi misi dan nilai

organisasi UPTD Puskesmas Parado.

3. Bagi masyarakat: mampu mewujudkan pelayanan prima

yang berorientasi pada kepuasan masyarakat.

4. Bagi negara: menjadi abdi negara yang bekerja dengan

sepenuh hati untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat
terutama dalam bidang kesehatan

1.4 RUANG LINGKUP

Ruang lingkup kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar profesi
Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam meningkatkan pelayanan klinis
terpadu di Puskesmas Parado adalah dengan mengaktualisasi nilai-
nilai akuntabilitas, nasionalisme, etika publik, komiten mutu, dan anti
korupsi (ANEKA) di dalam kegiatan sehari-hari sesuai tupoksi dan
SKP dokter pertama berdasarkan Keputusan Menteri Pendayagunaan
Aparatur Negara no 139/KEP/M.PAN/11/2003.

3
 BAB II
PENETAPAN ISU

2.1. IDENTIFIKASI ISU

Adapun isu yang muncul di Puskesmas Parado adalah :
1. Kurang tertibnya pelayanan rawat jalan di Puskesmas Parado oleh
karena belum memiliki SOP
2. Pengisian rekam medic belum tepat
3. Kurangnya kesadaran tenaga medis dalam menjalankan tugas dan
kewajiban di puskesmas Parado
4. Kurangnya tenaga kesehatan (SDM)
5. Tingginya angka kejadian demam tifoid
2.2. ANALISIS DAN PEMILIHAN ISU
Table 2.1 Analisis dan Pemilihan Isu
No Isu Kriteria Isu To Urutan
A P K L tal Priotitas

1. Kurang tertibnya pelayanan rawat 5 5 5 5 20 1

jalan di Puskesmas Parado oleh
karena belum memiliki SOP
2. Pengisian rekam medic yang tepat 5 5 5 4 19 2

3. Kurangnya kesadaran tenaga 5 5 4 4 18 3

medis dalam menjalankan Tugas
dan kewajiban Di Puskesmas
Parado

4. Kurangnya tenaga kesehatan 5 4 4 3 16 4

(SDM)

5. Tingginya angka kejadian demam 3 4 4 3 14 5

tifoid

4
Bedasarkan identifikasi Issu pada tabel diatas menggunakan APKL, maka issu
yang menjadi prioritas utama adalah “Kurang tertibnya pelayanan rawat jalan
di Puskesmas Parado oleh karena belum memiliki SOP” Karena dari segi
actual itu menjadi msalah pokok dan harus dipertanggungjawabkan, dari segi
probelmatik issu ini masih belum sesuai harapan dan standar ketentuan sehinggu
issu tesebut akan memberikan msalah yang cukup besar, dari segi khlayak issu ini
secara lgsung menyakut hajat hidup orang banyak, dan dari segi kelayakan issu
tersebut masuk akal (logis) pantas realistis dan dapat dibahas dengan tugas dan
tanggung jawab.

2.3. DAMPAK ISU

1. Jika belum memiliki SOP terkait pelayanan klinis terpadu, maka tidak
ada pedoman tenaga kesehatan dalam melakukan pelayanan.
2. Jika pelayana tidak tepat, Pasien akan datang berulang kali dengan
keluhan yang sama
3. Pasien bisa merasa tidak puas
4. Minat pasien untuk berkunjung ke pusksmas berkurang

2.4. PEMECAHAN ISU

1. Membuat SOP Pelayanan Klinis Terpadu di Puskesmas Parado
2. Melakukan sosialisasi kepada tenaga medis tentang SOP Pelayanan Klinis
Terpadu di Puskesmas
3. Membuat Alur Pelayanan Sesuai dengan SOP
4. Menerapkan pelayanan Klinis Terpadu sesuai SOP di Puskesmas Parado
5. Mencatat rekam medik pasien
6. Menjalankan prosedur rujukan rawat jalan sesuai dengan SOP
7. Melakuan evaluasi terhadap Pelayanan Klinis Terpadu sesuai SOP

5
 BAB III
RANCANGAN AKTUALISASI
3. 1. DESKRIPSI ORGANISASI
3.1.1 Gambaran Umum Puskemas
Kecamatan Parado secara geografis terletak antara 117
,40 º - 119,22 º BT dan 7,3º – 90º LS dengan batas-batas wilayah
sebagai berikut :
- Sebelah Timur : Ds Tolo Tangga Kec. Monta
- Sebelah Barat : Kec. Hu,u Kabupaten Dompu
- Sebelah Utara : Ds. Pela Kec. Monta
- Sebelah Selatan : Lautan Indonesia
Luas Wilayah Kecamatan Parado adalah 2531 km²
dimana secara administratif terbagi atas 5 ( Lima ) Desa, 18
Dusun, 30 RW dan 61 RT.

Tabel 3.1 Jumlah Desa, Dusun, RW dan RT di Kecamatan Parado

Tahun 2017
No Desa Dusun RW RT
1 2 3 4 5
1 Parado Wane 4 10 20
2 Parado Rato 5 10 20
3 Kanca 3 3 7
4 Kuta 3 3 6
5 Lere 3 4 8
Jumlah 5 18 30 61

Visi, Misi dan Nilai Organisasi

a. Visi
“ Menjadi pilihan Utama Masyarakat untuk mendapatkan
pelayanan kesehatan yang terpadu dan berkualitas menuju
kecamatan Parado Baru yang sehat tahun 2026 “

6
b. Misi
1. Mendorong kemandirian masyarakat untuk hidup sehat
2. Mendayagunakan Sarana dan Prasarana Pelayanan
Kesehatan sesuai Standar
3. Memberikan pelayanan yang merata dan terjangkau
4. Meningkatkan kerjasama Lintas Program dan Lintas
Sektor
c. Motto
“ Sehat Anda Tujuan Kami”
d. Budaya Kerja
1. Senyum, Sapa, Salam, Sopan, Santun
2. Empati
3. Tanggap
4. Inovatif
5. Aman dan Nyaman
e. Kebijakan Mutu
“ Memberikan pelayanan kesehatan yang bermutu dan
terstandar dan berorientasi pada upaya peningkatan kepuasan
pelanggan “
f. Tata Nilai
“IDAMAN”
1. Inovatif
Semua staf bekerja dengan giat, serta mampu menciptakan
inovasi dalam pembangunan kesehatan di kecamatan
Parado.
2. Dinamis
Bekerja dengan aktif dan terus berusaha berubah menjadi
lebih baik
3. Amanah
Bekerja dengan senantiasa memberikan kepercayaan di
dalam dan dluar lingkungan puskesmas

7
 4. Mandiri
Mampu bekerja dengan penuh inisitif dan kesadaran
5. Adil
Bekerja dan melayani tanpa membeda-bedakan status
pasien
6. Nyaman
Mampu memberikan rasa nyaman didalam dan dluar
lingkungan puskesmas

3.1.2 Tugas Pokok dan Fungsi Oragnisasi

Puskesmas merupakan salah satu unit pelaksana teknis
Dinas Kesehatan Kabupaten. Puskesmas sebagai unit pelayanan
tingkat pertama dan terdepan dalam sistem pelayanan kesehatan.
Puskesmas memiliki fungsi sebagai : 1) pusat pembangunan
berwawasan kesehatan; 2) pusat pemberdayaan masyarakat; 3)
pusat pelayanan kesehatan masyarakat primer; dan 4) pusat
pelayanan kesehatan perorangan primer.
Puskesmas dalam perkembangannya, dari tahun ke tahun
di upayakan terus meningkat yang bertujuan agar pelayanan
kesehatan dapat terjangkau oleh masyarakat secara merata sampai
di daerah terpencil. Untuk meningkatkan jangkauan pelayanan
puskesmas terhadap masyarakat di wilayah kerjanya, puskesmas
Parado didukung oleh sarana pelayanan kesehatan berupa 2
puskesmas pembantu (pustu) dan 5 Pos Kesehatan Desa
(Poskesdes).

8
3.1.3. STRUKTUR ORGANISASI PUSKESMAS PARADO

KEPALA PUSKESMAS

H. ABDUL SALAM, S.Kep

Ka. SUBAG TATA USAHA

A.RAHMAN

KEUANGAN RUMAH TANGGA KEPEGAWAIAN

HAIRUNNUFUS, AMd.Keb ERNAWATI, SKM A.RAHMAN

PENANGGUNG JAWAB UKM DAN PENANGGUNG JAWAB UPAYA UKP, PENANGGUNG JAWAB JEJARING
PERKESMAS KEFARMASIAN DAN LABORATORIUM JEJARING

ERNAWATI, SKM dr.SUSAN DWI OKTULANI ROHANIAH, AMd.Keb

9
3.1.4. Tugas Pokok dan Fungsi Dokter
Tugas pokok, fungsi, dan wewenang dokter, fungsional
dokter di Puskesmas Parado, adalah sebagai berikut :

Tugas Pokok : 1. Melaksanakan pelayanan di unit layanan termasuk

unit gawat darurat
a. Melaksanakan anamnesa, pemeriksaan fisik untuk
menentukan tidakan medis
b. Menerima rujukan dari unit layanan lain
c. Memberikan rujukan ke layanan rujukan
d. Memberikan penjelasan kepada pasien tentang
hal- hal yang menyangkut keadaan penyakitnya
e. Melaksanakan terapi
2. Melakukan pencatatan medis di status/ buku
. rekam medis dengan jelas
3. Melaksanakan P3K dan safari kesehatan
4. Supervisi dan pembinaan puskesmas pembantu
5. Menjaga, memelihara, dan bertanggungjawab atas
sarana dan prasarana di unit pelayanan
6. Membuat pencatatan, pelaporan, dan analisa data
hasil kegiatan serta merencanakan dan melaksanakan
Upaya tindak lanjut
7. Melaksanakan tugas kedinasan lainnya yang
diberikan oleh atasan
Fungsi : Membantu Kepala Puskesmas dalam pelayanan
kesehatan umum
Wewenang : 1. Mendiagnosis penyakit
2. Memberikan terapi dan tindakan
3. Menulis resep
4. Menandatangani visum
Tugas : Penanggungjawab UKP

10
Sasaran kinerja Pegawai Dokter Pertama
Berdasarkan Keputusan Menteri Pendayagunaan
Aparatur Negara Nomor 139 Tahun 2003, adapun tugas
dokter pertama diantaranya adalah:
1. Melakukan pelayanan medik umum Konsul Pertama
2. Melakukan tindakan khusus oleh dokter umum kompleks
Tingkat I
3. Melakukan tindakan darurat medik / P3K Tingkat sedang
4. Melakukan kunjungan (Visite) pada pasien rawat inap
5. Melakukan pemulihan mental Tingkat sederhana
6. Melakukan pemulihan mental Kompleks Tingkat I
7. Melakukan pemeliharaan kesehatan ibu
8. Melakukan pemeliharaan kesehatan anak
9. Melakukan pelayanan KB
10. Melakukan pelayanan Gizi
11. Mengelola data dalam rangka pengamatan epidemiologi
penyakit
12. Melakukan penyuluhan medik
13. Membuat catatan medik pasien rawat inap
14. Membuat catatan medik pasien rawat jalan
15. Melayani atau menerima konsultasi dari luar atau keluar
16. Melayani atau menerima konsultasi dari dalam
17. Menguji kesehatan individu
18. Menjadi Tim Penguji Kesehatan\
19. Melakukan Visum et repertum Tingkat Sederhana
20. Melakukan Visum et repertum Kompleks Tingkat I
21. Memberikan pelayanan menjadi saksi ahli
22. Mengawasi penggalian mayat untuk pemeriksaan
23. Melakukan Otopsi dengan pemeriksaan laboratorium
24. Melakukan Tugas Jaga Panggilan / On Call
25. Melakukan Tugas Jaga di Tempat / RS

11
 26. Melakukan Tugas Jaga ditempat sepi
27. Melakukan tugas jaga pada daerah konflik /rawan/daerah
penyakit menular
28. Memimpin satuan unit kerja pelayanan kesehatan
29. Membina peran serta masyarakat dalam rangka kemandirian
di bidang kesehatan
30. melakukan kaderisasi masyarakat dalam bidang kesehatan
tingkat sedang
31. Melaksanakan kegiatan bantuan/partisipasi kesehatan /
penangulangan bencana alam / wabah di lapngan
32. Membantu dalam kegiatan kesehatan (PMI,Yayasan Kanker,
YPAC, Olahraga)
33. Melakukan tugas lapangan di bidang kesehatan : Mengamati
penyakit/ wabah dilapangan
34. Supervisi bidang kesehatan
35. Melaksanakan penanggulangan penyakit/wabah tertentu
dalam Tim sebagai Ketua
36. Melaksanakan penanggulangan penyakit/wabah tertentu
dalam Tim sebagai anggota

3. 2. NILAI – NILAI DASAR PROFESI ASN

Penyelenggaraan Pelatihan Dasar ini bertujuan sebagai penguatan
nilai-nilai dasar profesi ASN yang merupakan nilai-nilai yang harus di
implementasikan oleh seluruh ASN, meliputi Akuntabilitas, Nasionalisme,
Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti Korupsi (ANEKA), serta
kedudukan dan peran ASN dalam NKRI yaitu Whole Of Government,
Managemen ASN dan Pelayanan Publik. Berikut Nilai-nilai dasar profesi
ASN, kedudukan dan peran ASN dalam NKRI yang meliputi Akuntabilitas,
Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti Korupsi (ANEKA)
serta Whole Of Government, Managemen ASN dan Pelayanan Publik :

12
1. Akuntabilitas
Akuntabilitas merujuk pada kewajiban setiap individu, kelompok atau
institusi untuk memenuhi tanggungjawab yang menjadi amanahnya.
Amanah seorang PNS adalah menjamin terwujudnya nilai-nilai publik
berikut :
a. Mampu mengambil pilihan yang tepat dan benar ketika terjadi
konflik kepentingan, antara kepentingan publik dengan kepentingan
sektor, kelompok, dan pribadi;
b. Memiliki pemahaman dan kesadaran untuk menghindari dan
mencegah keterlibatan PNS dalam politik praktis;
c. Memperlakukan warga negara secara sama dan adil dalam
penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan publik;
d. Menunjukan sikap dan perilaku yang konsisten dan dapat diandalkan
sebagai penyelenggara pemerintahan.
Selain itu, akuntabilitas juga memiliki aspek-aspek yang mencangkup
beberapa hal antara lain :
a. Akuntabilitas adalah sebuah hubungan (Accountability is a
relationship)
b. Akuntabilitas berorientasi pada hasil (Accountability is results
oriented)
c. Akuntabilitas membutuhkan adanya laporan (Accountability requires
reporting)
d. Akuntabilitas memerlukan konsekuensi (Accountability is
meaningless without consequences)
e. Akuntabilitas memperbaiki kinerja (Accountability improves
performance)
Akuntabilitas publik memiliki 3 fungsi utama, yaitu :
a. Untuk menyediakan kontrol demokratis
b. Untuk mencegah korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan
c. Untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas
Nilai-nilai dasar yang terkandung pada aspek akuntabilitas antara lain :

13
 a) Jujur
b) Transparan
c) Integritas
d) Tanggungjawab (responsibilitas)
e) Keadilan
f) Kepercayaan
g) Keseimbangan
h) Kejelasan target
i) Konsisten
j) Partisipatif

2. Nasionalisme
Nasionalisme dapat dirumuskan sebagai satu paham yang menciptakan
dan mempertahankan kedaulatan sebuah negara (nation) dengan
mewujudkan satu identitas sebagai ikatan bersama dalam satu kelompok.
Nasionalisme Pancasila adalah pandangan atau paham kecintaan Warga
Negara Indonesia terhadap bangsa dan tanah airnya yang didasarkan pada
nilai-nilai Pancasila. Dengan adanya nilai-nilai Pancasila diharapkan
setiap ASN memiliki rasa nasionalisme yang kuat dan lebih memikirkan
kepentingan publik, bangsa dan negara dibanding kepentingan pribadi
dalam menjalankan tugasnya.
Nilai-nilai dasar nasionalisme yang harus diperhatikan, antara lain :
a) Religius
b) Amanah
c) Disiplin
d) Non Diskriminasi
e) Saling Menghormati
f) Persamaan Derajat
g) Mencintai sesama manusia
h) Rela Berkorban
i) Menjaga Ketertiban

14
 j) Kerja Sama
k) Cinta Tanah Air
l) Musyawarah
m) Kekeluargaan
n) Kepentingan Bersama
o) Hidup Sederhana
p) Tidak menggunakan hak yang bukan miliknya.
q) Kerja Keras
r) Menghargai karya orang Lain
s) Menghormati Keputusan Bersama
t) Tenggang Rasa

3. Etika Publik
Etika publik adalah refleksi tentang baik/buruk, benar/salah
perilaku, tindakan dan keputusan untuk mengarahkan kebijakan publik
dalam rangka menjalankan tanggungjawab pelayanan publik.
Nilai-nilai dasar etika publik antara lain :
a) Memegang teguh nilai-nilai ideologi Pancasila
b) Setia dan mempertahankan UUD NKRI 1945
c) Profesional
d) Tidak berpihak
e) Membuat keputusan berdasarkan prinsip keahlian
f) Non diskriminatif
g) Beretika luhur
h) Mempertanggungjawabkan tindakan dan kinerjanya kepada publik
i) Memberikan pelayanan dengan jujur, tanggap, cepat, tepat dan
akurat
j) Berdaya guna dan berhasil guna
k) Santun dalam berkomunikasi, berkonsultasi dan bekerjasama
l) Transparan
m) Mengutamakan pencapaian hasil dan mendorong kinerja pegawai

15
 n) Mendorong kesetaraan dalam pekerjaan
o) Meningkatkan efektivitas sistem pemerintahan yang demokratis
sebagai perangkat sistem karir

4. Komitmen Mutu
Penilaian mutu sesuatu berdasarkan pada subyektifitas seseorang,
maka dari itu untuk mengukur penilaian tersebut perlu adanya standar
pelayanan sehingga sebuah mutu pelayanan dapat terkontrol dengan
baik. Berikut adalah nilai-nilai yang perlu diperhatikan dalam komitmen
mutu antara lain :
a) Bekerja dengan berorientasi pada mutu
b) Inovatif
c) Selalu melakukan perbaikan mutu
d) Membangun komitmen pegawai untuk jangka panjang
e) Membangun kerjasama kolegial antar pegawai yang dilandasi
kepercayaan dan kejujuran
f) Memfokuskan kegiatan pada kepuasan pelanggan, baik internal
maupun eksternal
g) Menampilkan kinerja tanpa cacat (zerodefect) dan tanpa
pemborosan (zerowaste), sejak memulai setiap pekerjaan
h) Efektif dan efisien dalam bekerja

5. Anti Korupsi
Korupsi adalah tindakan melanggar hukum dengan tujuan untuk
memperkaya diri sendiri maupun golongan.
Nilai-nilai yang terkandung dalam aspek anti korupsi antara lain :
a) Jujur
b) Peduli
c) Mandiri
d) Disiplin
e) Tanggungjawab

16
 f) Kerja Keras
g) Sederhana
h) Berani
i) Adil

6. Whole of government
WOG merupakan suatu upaya dalam sistem pemerintahan yang
bersatu dalam satu kesatuan untuk mencapai tujuan tertentu.
WOG juga memiliki pemahaman yakni suatu pendekatan
penyelenggaraan pemerintah yang menyatukan upaya-upaya kolaboratif
pemerintah dari keseluruhan sektor dalam ruang lingkup yang lebih luas
di pemerintahan.

7. Managemen ASN
Visi UU ASN adalah mewujudkan ASN yang memiliki integritas
profesional, melayani dan sejahtera. Misi UU ASN adalah memindahkan
ASN dari comfort zone ke competitive zone.
Tujuan utama UU ASN antara lain :
a) Independensi dan netralitas
b) Kompetensi
c) Kinerja atau produktifitas kerja
d) Integritas
e) Kesejahteraan
f) Kualitas pelayanan publik
g) Pengawasan

8. Pelayanan publik
Pelayanan publik adalah pemberian pelayanan prima kepada
masyarakat yang merupakan kewajiban ASN sebagai abdi masyarakat.
Terdapat 7 sikap pelayanan prima, yakni :
a) Passionate (bersemangat)

17
 b) Progressive (memakain cara terbaik)
c) Proaktive (antisipatif, tidak menunggu)
d) Promth (positif, tanpa curiga)
e) Patience (sabar)
f) Proporsional (tidak mengada-ada)
Functional (tepat waktu)

18
 3.3 RANCANGAN KEGIATAN
Tabel 3.2 Rancangan Kegiatan
NO Kegiatan Tahapan / Prosedur Output / Hasil Nilai-Nilai Dasar ASN Teknik Aktualsasi Kontribusi Penguatan Nilai-
Kegiatan Kegiatan terhadap Visi-Misi Nilai Organisasi
Organisasi

1 2 3 4 5 6 7 8

1. Penerbitan 1. Berkonsultasi ke 1. Terbitnya SOP 1) Akuntabilitas Pertama-tama saya Kegiatan tersebut Dengan pembuatan
SOP atasan sebelum pelayanan saya transparan dan berkonsultasi ke berkontribusi pada SOP pelayanan klinis
pelayanan melaksanakan Klinis terpadu bertanggung jawab atasan dengan rasa Visi Puskesmas terpadu akan mampu
Terpadu kegiatan dalam menyampaikan tanggung jawab, yaitu "menjadi memberikan rasa
untuk menerima pilihan utama Nyaman didalam
konsultasi kepada
arahan dan saran masyrakat untuk maupun dluar
2. Menysusun SOP atasan dan pembahsan kemudian mendapatkan lingkungan
berdasarkan penysunan SOP penyusunan SOP pelayanan kesehatan puskesmas,
Kebijakan kepala 2) Nasionalisme dilakukan yang terpadu dan
Puskesmas Saya menysus SOP Berdasarkan berkualitas menuju
bersama Team dengan cara bekerja kebijakan dan kecamatan Parado
sama dengan Team arahan dari kepala Baru yang sehat
3. SOP ditanda dengan cara saling Puskesmas, tahun 2026”
tangani oleh menghormati kemduian Dan berkonstibusi
Kepala pendapat, dan ini selanjutnya SOP pada Misi nomor 2
yang telah disusun yaitu
Puskesmas dilakukan untuk
akan di sampaikan “mendayagunakan
kepentingan Bersma kepada kepala sarana dan prasarana
(masyarakat) puskesmas untuk pelayanan kesehatan
3) Etika public: meminta sesuai standar”
Saya dan team persetujuan dan
menyusun SOP tanda tangan dengn
dengan Menggunakan cara sopan santun

19
NO Kegiatan Tahapan / Prosedur Output / Hasil Nilai-Nilai Dasar ASN Teknik Aktualsasi Kontribusi Penguatan Nilai-
Kegiatan Kegiatan terhadap Visi-Misi Nilai Organisasi
Organisasi

1 2 3 4 5 6 7 8

bahasa yang santun,

berkonsultasi dan
bekerjasma serta
Profesionalisme
4) Komitmen mutu:
menyusun SOP dengn
Cermat, teliti,
interaktif, inovatif

5) Anti Korupsi
Saya jujur dalam
menyusun SOP.

2. Melakukan 1. Berkonsultasi ke 1. Tenaga medis 1) Akuntabilitas: saya Saya melakukan Kegiatan tersebut Dengan sosialisasi
atasan sebelum menjadi transparan dan konsultasi kepada berkontribusi pada SOP pelayanan klinis
sosialisasi atasan untuk Visi Puskesmas terpadu akan mampu
melaksanakan paham tentang bertanggung jawab
kepada tenaga kegiatan SOP dalam menyampaikan mendapat saran, yaitu "menjadi memberikan rasa
sehingga bisa pilihan utama Nyaman kepada
Pelayanan konsultasi kepada
medis tentang mempersipakan masyrakat untuk pasien didalam
2 Membuat Klinis Terpadu atasan dan undanagan, dan mendapatkan maupun dluar
SOP Pelayanan undangan di Puskesmas menyampaikan materi materi sosialisasi, pelayanan kesehatan lingkungan
Parado 2) Komitmen Mutu Saya melakukan yang terpadu dan puskesmas, dan Nilai
Terpadu di
3 Menyiapkan Cermat, teliti, sosisalisasi kepada berkualitas menuju Dinamis pada petugas
Puskesmas materi dan bahan interaktif, inovatif tenaga medis di kecamatan Parado yang akan bekerja
yang akan dalam melaksanakan Puskesmas Baru yang sehat dengan aktif dan terus
Parado tahun 2026” berusaha brubah
diisosialisasikan sosialisasi
menjadi lebih baik

20
NO Kegiatan Tahapan / Prosedur Output / Hasil Nilai-Nilai Dasar ASN Teknik Aktualsasi Kontribusi Penguatan Nilai-
Kegiatan Kegiatan terhadap Visi-Misi Nilai Organisasi
Organisasi

1 2 3 4 5 6 7 8
4 Melaksanakan 3) Etika Publlik Sopan serta misi “
sosialisasi dan santun dalam memberikan
5 penyampaian pelayanan yang
Membuat laporan merata dan
sosialisasi 4) Nasionalisme terjangkau”Dan
Kerjasama, berkonstibusi pada
sosilisasi dan Misi nomor 2 yaitu
undangan “mendayagunakan
menggunakan sarana dan prasarana
bahasa Indonesia, pelayanan kesehatan
sesuai standar”
5) Antikorupsi
Saya membuat
laporan pertanggung
jaban yang jujur

3 Membuat Alur 1) Membuat Alur Alur 1) Akuntabilitas, saya Saya membuat alur Kegiatan tersebut Dengan adanya Alur
Pelayanan Pelayanan transparan dan pelayanan Sesuai berkontribusi pada pelayanan Di
Pelayanan SOP, kmudian Visi Puskesmas Puskesmas Parado
Klinis bertanggung jawab
Klinis Terpadu 2) Berkonsultasi Terpadu dalam membuat Alur berkonsultasi yaitu "menjadi akan mampu
kepada Kepala pilihan utama memberikan rasa
dengan Atasan pelayanan dan
Sesuai dengan Puskesmas untuk masyrakat untuk Nyaman kepada
terkait dengan berkonsultasi dengan mendapatkan saran
SOP Alur pelayanan atas mendapatkan pasien didalam
terkait Alur
yang dibuat 2) Komitmen Mutu pelayanan kesehatan maupun dluar
Pelayanan yang
Cermat, teliti, sudah saya buat, yang terpadu dan lingkungan
interaktif, inovatif

21
NO Kegiatan Tahapan / Prosedur Output / Hasil Nilai-Nilai Dasar ASN Teknik Aktualsasi Kontribusi Penguatan Nilai-
Kegiatan Kegiatan terhadap Visi-Misi Nilai Organisasi
Organisasi

1 2 3 4 5 6 7 8
3) Mencetak Alur dalam membuat alur kemudian saya berkualitas menuju puskesmas,
Pelyanan pelayanan sesuai mencetak alur kecamatan Parado
SOP pelayanan dengan Baru yang sehat
4) Menempel Alur 3) Etika Publik Sopan ukuran yang besar tahun 2026”
yaitu 1x1,5 meter,
pelayanan di dan santun dalam
dan terakhir saya serta misi “
bagian depan penyampaian kepada menempel alur memberikan
Loket atasan, maupun pelayanan di pelayanan yang
diskusi dengan tim bagian samping merata dan
4) Nasionalisme tembok loktet, agar terjangkau”
Kerjasama antartim, dapat dibaca dan
dan menggunakan dlihat oleh Dan berkonstibusi
bahasa Indonesia, pengunjung. pada Misi nomor 2
5) Antikorupsi yaitu
Saya membuat alur “mendayagunakan
pelayanan dengan sarana dan prasarana
pelayanan kesehatan
jujur
sesuai standar”

22
NO Kegiatan Tahapan / Prosedur Output / Hasil Nilai-Nilai Dasar ASN Teknik Aktualsasi Kontribusi Penguatan Nilai-
Kegiatan Kegiatan terhadap Visi-Misi Nilai Organisasi
Organisasi

1 2 3 4 5 6 7 8

4. Menerapkan 1. Memanggil 1. Pelayanan 1) Akuntabilitas Saya dan tenaga Kegiatan tersebut Dengan menerapkan
pasien sesuai Terpadu Hasil anamnesis yang kesehatan lainnya berkontribusi pada pelayanan klinis
pelayanan menerapkan Visi Puskesmas terpadu sesuai SOP
nomor urut berjalan seuai dilakukan dengan
Terpadu sesuai SOP penuh rasa Tanggung pelayanan terpadu yaitu "menjadi SOP akan
sesuai SOP dari pilihan utama memberikan rasa
2 Melakukan Jawab
SOP di pasien datang masyrakat untuk Nyaman kepada
anamnesis 2) Nasionalisme Pasien sampai pasien mendapatkan pasien didalam
Puskesmas (wawancara) terpanggil sesuai pulang pelayanan kesehatan maupun dluar
dengan pasien nomor urut yang terpadu dan lingkungan
Parado
pendaftaran, tanpa berkualitas menuju puskesmas, serta
3 Pemeriksaan fisik mebedakan umur, kecamatan Parado meningkatan nilai
jenis kelamin, ras Baru yang sehat Adil karena tenaga
4 Menuliskan hasil dan Suku tahun 2026” serta kesehatan akan
pemeriksaan pada Nondiskriminatif, misi “ memberikan bekerja dan melayani
rekam medic pemeriksaan pasien pelayanan yang tanpa
merata dan membedabedakan
pasien dan dilakukan secara
terjangkau”Dan status pasien
menetukan empati berkonstibusi pada Meningkatkan nilai
diagnosis 3) Etika public Misi nomor 2 yaitu Mandiri pada
Pasien dipanggil “mendayagunakan petugas sehingga
5 Melakukan dengan ramah dan sarana dan prasarana mampu bekerja
rujukan intern sopan pelayanan kesehatan dengan penuh inisiatif
jika diperlukan 4) Komitmen mutu : sesuai standar” dan kesadaran
Pemeriksaan fisik yang
dilakukan terlaksana
penuh teliti, dan
professional

23
NO Kegiatan Tahapan / Prosedur Output / Hasil Nilai-Nilai Dasar ASN Teknik Aktualsasi Kontribusi Penguatan Nilai-
Kegiatan Kegiatan terhadap Visi-Misi Nilai Organisasi
Organisasi

1 2 3 4 5 6 7 8
5) Anti Korupsi
Saya Jujur dalam
melaksanakan
pekerjaan ini

5. Mencatat 1. Memanggil 1. Rekam medic 1) Akuntabilitas : Hasil Saya dan tenaga Kegiatan tersebut Dengan melaksanakan
pasien sesuai pasien terisi anamnesis yang kesehatan lainnya berkontribusi pada pembuatan catatan
rekam medik membiasakan diri Visi Puskesmas medic sesuai sop dan
nomor sesuai dengan dilakukan ditulisa
pasien pendaftaran standar dan penuh rasa Tanggung untuk mencatat yaitu "menjadi tanggung jawab dapat
semua masalah pilihan utama mewujudkan nilai
keadaan Jawab
kesehatan, masyrakat untuk yang terkandung yaitu
2 Melakukan pasien 2) Nasionalisme : tindakan medis, mendapatkan “ Amanah”
anamnesis Buku/catatan rekam terapi, dan lain pelayanan kesehatan
(wawancara) medis diterima dan sebagainya terkait yang terpadu dan
dengan pasien merupakan pasien dalam berkualitas menuju
kerjasama antara rekam medis kecamatan Parado
3 Pemeriksaan fisik petugas pendaftaran, pasien. Baru yang sehat
bidan/perawat dan tahun 2026” serta
4 Menulis hasil dokter , Pasien misi “ memberikan
anamnesis dan terpanggil sesuai pelayanan yang
merata dan
pemeriksaan nomor urut
terjangkau”
pasien pada pendaftaran, tanpa Dan berkonstibusi
catatatn medis mebedakan umur, pada Misi nomor 2
pasien Menulis jenis kelamin, ras yaitu
diagnosis atau dan Suku (non “mendayagunakan
kode diagnosis diskriminati sarana dan prasarana
pasien dan pelayanan kesehatan

24
NO Kegiatan Tahapan / Prosedur Output / Hasil Nilai-Nilai Dasar ASN Teknik Aktualsasi Kontribusi Penguatan Nilai-
Kegiatan Kegiatan terhadap Visi-Misi Nilai Organisasi
Organisasi

1 2 3 4 5 6 7 8
sesuai standar”
memberikan 3) Etika public: Pasien
terapi dipanggil dengan
ramah dan sopan
5 Mebubuhkan 4) Komitmen Mutu:
nama jelas dan Pemeriksaan tercatat
tanda tangan dengan tepat, teliti
pada rekam
medis 5) Anti korupsi : obat
yang diresepkan
adalah sesuai indikasi
jelas, tidak dilandasi
bonus oleh salah satu
instansi farmasi (anti
suap)

25
NO Kegiatan Tahapan / Prosedur Output / Hasil Nilai-Nilai Dasar ASN Teknik Aktualsasi Kontribusi Penguatan Nilai-
Kegiatan Kegiatan terhadap Visi-Misi Nilai Organisasi
Organisasi

1 2 3 4 5 6 7 8

6 Menjalankan 1 Melakukan Prosedur 1) Akuntabilitas : Dalam Dengan menjalankan Dengan melaksanakan

anamnensis rujukan pasien Mencatat hasil menjalankan prosedur rujukan pembuatan rujukan ke
prosedur prosedur rujukan sesuai SOP maka RS dengan
terlaksana anamnesis dan
rujukan sesuai 2 Melakukan sesuai dengan pemeriksaan dg Sikap sesuai SOP, pasien langkah tersebut bertanggung jawab
dilakukan sesuai dengan visi maka dapat
pemeriksaan fisik SOP rujukan tanggung jawab
dengan SOP anamnesis dan Puskesmas yaitu " mewujudkan nilai
pemeriksaan meningkatkan yang terkandung
3 Menentukan dengan teliti dan kerjasama lintas dipuskesmas yaitu
diagnosis pasien 2) Nasionalisme : cermat, program dan lintas “Aman, Nyaman dan
Penjelasan agar tidak menentukan sector” dan “ Mutu”
terjadi slah faham diagnsosi, mendayagunakan
4 Menjelakan pasien/kelurga pasien kemudian srana dan prasaran
kepada musyawarh untuk menyampaiakn Pelayanan Kesehatan
pasien/keluarga mufakat) kepada sesuai standar” Dan
mengenai kondisi pasien/kelurga berkonstibusi pada
pasien kondisi Misi nomor 2 yaitu
pasien yang harus 3) Etika public : Sopan
membutuhkan “mendayagunakan
dirujuk santun saat melakukan untuk dirujuk, sarana dan prasarana
pemeriksaan dan wajib pelayanan kesehatan
5 Inform concent penjelasan padapasien menadatangin sesuai standar”
lembar inform
4) Komitmen mutu : concent dan
6 Menyiapkan dan Seusai SOP dan jelas menelfon pihak rs
Mengisi form dalam menjelaskan yang dituju
rujukan
5) Antikorupsi : Anti
gratifikasi, yaitu
form rujukan tidak

26
NO Kegiatan Tahapan / Prosedur Output / Hasil Nilai-Nilai Dasar ASN Teknik Aktualsasi Kontribusi Penguatan Nilai-
Kegiatan Kegiatan terhadap Visi-Misi Nilai Organisasi
Organisasi

1 2 3 4 5 6 7 8
akan diisi apabila
pasien tidak datang
harus konsekuen dg
aturan walaupun
memberikan uang
7 Melakuan 1 Membuat lembar Memperoleh 1) Akuntabilitas : Saya akan Dengan melakukan Dengan melakukan
kepuasaan Hasil evaluasi Sikap tanggung menfokuskan pada evaluasi terhadap evaluasi terhadap
evaluasi kepuasan pasien, pelayanan Klinis Pelayanan Klinis
pelanggan setelah jawab dengan
terhadap diterapkan melakukan evauasi dan dan penilaian maka langkah terpadu dengan
secara internal dari tersebut sesuai bertanggung jawab
2 Menilai hasil SOP mencatat hasil evaluasi
Pelayanan wawancara tenaga dengan misi maka dapat
pelayanan dari Pelayanan kesehatan Puskesmas yaitu mewujudkan nilai
Terpadu sesuai survey kepuasan Terpadu dari 2) Nasionalisme : "menjadi pilihan yang terkandung
pelanggan survey Guna ini untuk utama masyrakat dipuskesmas yaitu
SOP
kepuasan kepentingan bersma untuk mendapatkan “dinamis, adil, dan
3 Melakukan pasien dan makan kami pelayanan kesehatan mandiri dan
penilai perubahan wawancara membrikan hak kepada yang terpadu dan berorintasi pada upaya
pelayanan klinis pelayanan masyarakat untuk berkualitas menuju peningkatan kepuasan
secara langsung secara memberikan penilaian kecamatan Parado pelanggan ”
pada tenaga langsung dari atas pelayanan di Baru yang sehat
tahun 2026” Dan
medis di tenaga Puskesmas
berkonstibusi pada
puskesmas kesehatan Misi nomor 2 yaitu
parado 3) Etika public : “mendayagunakan
Mengutamakan sarana dan prasarana
pencapaian hasil dan pelayanan kesehatan
mendorong kinerja sesuai standar”
pegawai

27
NO Kegiatan Tahapan / Prosedur Output / Hasil Nilai-Nilai Dasar ASN Teknik Aktualsasi Kontribusi Penguatan Nilai-
Kegiatan Kegiatan terhadap Visi-Misi Nilai Organisasi
Organisasi

1 2 3 4 5 6 7 8

4) Komitmen mutu :
Memfokuskan
kegiatan pada
kepuasan pelanggan,
baik internal maupun
eksternal

5) Antikorupsi
Jujur dalam
memberikan
penilaiann apakah SOP
pelayanan Klinis sudah
terlaksana dengan baik
atau tidak

28
3.4 RENCANA JADWAL KEGIATAN
Berikut adalah rencana kegiatan aktualisasi nilai dasar ASN :
Table. 3.3 Rencana Jadwal Kegiatan

Bulan
NO Kegiatan Juli Agustus
3 4 1 2

1 Menerbitkan SOP Pelayanan Klinis Terpadu di Puskesmas Parado

2 Melakukan sosialisasi kepada tenaga medis tentang SOP Pelayanan Klinis Terpadu di Puskesmas

3 Membuat Alur Pelayanan di Puskesmas Parado

4 Menerapkan pelayanan Klinis Terpadu sesuai SOP di Puskesmas Parado

5 Mencatat rekam medik pasien

6 Menjalankan prosedur rujukan sesuai dengan SOP

7 Melakuan evaluasi terhadap Pelayanan Klinis Terpadu sesuai SOP

29
 BAB IV
CAPAIAN AKTUALISASI

4.1. Hasil Aktualisasi

Tabel 4.1 Hasil Aktualisasi
Target Rancangan Realisasi
Kegiatan Penjelasan Bukti
Waktu Output Waktu Output

1. Penerbitan 15 Juli 201 1)SOP 15 Juli SOP Pelayanan Layanan terpadu adalah layanan kesehatan yang 1) SK
SOP pelayanan Pelayanan 2019 Terpadu dilakukan untuk mengatasi masalah kesehatan Penyusunan
Terpadu Terpadu pasien dengan melibatkan tim kesehatan secara Pelayanan
terpadu/komprehensif sehingga tercapai hasil yang Terpadu
diharapkan.
2) SOP
Tujuan diterbitkannya SOP Pelayanan terpadu Pelayanan
adalah sebagai acuan petugas untuk melakukan Terpadu,
layanan terpadu. SOP Pelayana Terpadu ini dibuat
3)Foto / video
dengan berdasarkan SK Kepala Puskesmas tentang
Dokuentasi
Penyusunan Layanan Terpadu Di Puskesmas
kegiatan
Parado. Dan dengan berdasarkan referensi sesuai
dengan UU RI dan Peraturan Menteri
Kesehatan.RI.

Penyususnan SOP Layanan Terpadu dilakukan oleh

team pada tanggal 15 juli 2019, dan ditanda tangani
oleh kepala Puskesmas Parado

30
 Target Rancangan Realisasi
Kegiatan Penjelasan Bukti
Waktu Output Waktu Output

2. Melakukan 16-17 Juli 1) Tenaga 16 Juli 1) Tenaga medis Sosialisasi tentang SOP Pelayanan Terpadu di 1)Undangan
sosialisasi 2019 medis menjadi 2019 menjadi paham Puskesmas Parado kepada tenaga Kesehatan adalah
paham tentang tentang SOP 2) Absensi /
kegiatan yang dilakukan dengan cara
kepada tenaga SOP Pelayanan Pelayanan Daftar Hadir
mengumpulkan seluruh tenaga kesehatan yang
medis tentang Terpadu di Terpadu di bekerja di Puskesmas Parado untuk diberikan 3)Notulen
Puskesmas Puskesmas pemahaman terkait Bagaimana Pelayanan Terpadu
SOP Pelayanan
Parado Parado 4)Foto / Video
yang diberikan kepada pasien yang berkunjung ke
Terpadu di Dokumentasi
Puskesmas Parado sehingga dapat menyelesaikan
Puskesmas masalah kesehatan atau penyakit yang diderita oleh kegiatan
Parado pasien.

Jumlah pegawai di puskesmas 73 orang, naman

Pada saat sosilasis dihadiri oleh 21 orang tenaga
kesehatan dan termasuk Kepala Puskemas, Dokter
gigi, KTU, Bidan Koordinator, PJ Keperawatan,
petugas Laboratorim, Petugas Konseling, Petugas
Apotek, Perawat/Bidan Rawat Jalan dan tenaga
kesehatan lainnya

Pada saat sosialisasi ada beberapa pertanyaan dari

teman-teman tenaga medis.

31
 Target Rancangan Realisasi
Kegiatan Penjelasan Bukti
Waktu Output Waktu Output

3. Membuat Alur 18-23 Juli 1) Alur 18-22 Juni 1)Alur Pelayanan Membuat Alur Pelayanan Puskemas Parado sesusai 1) Alur
Pelayanan 2019 Pelayanan 2019 Puskemas Parado dengan SOP ini dilakukan karena pada puskesmas Pelayanan
Sesuai dengan Puskesmas Parado belum memiliki Alur Pelayanan. Puskesmas
SOP Parado 2) Meja Parado
Pengkajian Awal Tujuannya adalah untuk memudahkan pasien dalam
mendapatkan pelayanan di Puskesmas Parado, 2)Foto/ Video
sehingga dapat memberikan pemahaman ataupun dokumentasi
petunjuk kepada pasien ketika datang berkunjung kegiatan
ke Puskesmas Parado

Setelah melakukan pencetakan alur pelayanan, Alur

pelayanan tersebut ditempel pada dinding Loket
pendaftaran sehingga mudah dilihat oleh pasien.
Pada saat yang bersamaan saya bersama tenaga
medis lain membuat meja pengkajian Awal, karena
di puskesmas Parado belum memiliki meja
pengkajian Awal. Yang berfungsi sebagai tempat
pengkajian Awal pasien rawat jalan yaitu petugas
melakukan anamnesis singkat dan pemeriksaan
tanda-tanda vital sebelum pasien di arahkan kepoli
tujuan.

32
4. Menerapkan 23 Juli 1) Pelayanan 23 Juli 1) Pelayanan Mulai pada tanggal 23 juli 2019 saya dan tenaga 1)Foto / Video
pelayanan 2019 dan Terpadu 2019 dan terpadu berjalan kesehatn lain mulai menerapkan pelayanan terpadu dokumentasi
seterusnya berjalan sesuai seterusnya sesuai SOP sesuai SOP dan untuk seterunya. kegiatan
Terpadu sesuai SOP
Cara penerapan Pelayanan Terpadu ini adalah pada 2) Blanko
SOP di
setelah dokter melakukan anamensis dan Rujukan
Puskesmas pemeriksaan fisik, dokter akan mengidentifikasi Internal yang
Parado masalah kesehatan atau penyakit yang dialami sudah diisi
pasien dan apakah masalah tersebut membutuhkan
penanganan dari unit/tenaga medis lain, jika pasien 3) rekam medic
tersebut membetuhkan penanganan dari tenaga Pasien Rawat
medis/unit lain, maka dokter akan menjelaskan Jalan yang
kepada pasien dan akan membuatkan rujukan sudah di isi
internal untuk pasien tersebut yang akan di antar 4) Nomor
oleh petugas beserta rekam medis pasien ke unit Antrian
yang dituju seusai kebutuhan pasien (missal dari
Poli Umum ke Poli Gigi).

Dan Dokter juga akan mengidentifikasi apakah

pasien membutuhkan pemeriksaan laboratorium
untuk menegakkan diagnosis, jika dibutuhkan
pemeriksaan laboratorium, maka Dokter akan
membuatkan blanko permintaan pemeriksaan
laboratorium yang akan dbawa ke laboratorium..
Dan jika pasien tidak membutuhkan penanganan,
pemeriksaan, maupun tindakan medis lain, maka
dokter akan membuatkan resep dan menyerahkan
kepada pasien untuk mengambil obat diapotek.

5. Mencatat 23 Juli 1) Rekam 23 Juli 1) Rekam medic Rekam medic adalah berkas atau dokumen yang 1)Foto / Video
rekam medik 2019 dan medic pasien 2019 dan pasien terisi berisikan catatan mengenai identitas pasien, dokumentasi
seterusnya terisi sesuai sterusnya sesuai dengan pemeriksaan, pengobatan serta tindakan dan kegiatan

33
pasien rawat dengan standard standard an pelayanan lain yang telah diberikan kepada pasien 2) Contoh
jalan an keadaan keadaan pasien diberbagai instansi kesehatan. Rekam medis
pasien Rawat Jalan
Cara pengisisann Rekam Medik Rawat Jalan adalah yang sudah
 Pada bagian identitas di isi sesuai dengan data diisi
dari pasien ( KTP/SIM, dll) oleh petugas Loket
Pndaftaran.
 Kolom Tanggal diisi dengan tanggal, bulan dan
tahun pasien periksa
 Kolom Anamnesa dan Pemeriksaan Fisik diisi
oleh Dokter yang meliputi riwayat penyakit dan
pemeriksaan fisik pasien
 Kolom Diagnosis diisi oleh Dokter yaaitu
penentuan diagnosis pasien sesuai dengan ICD-
X
 Kolom terapi diisi dengan tindakan /
pengobatan yang telah diberikan
 Kolom asuhan keperawtan diisi oleh perawat
tentang asuhan keperawatan sesuai diagnosis
pasien
 Kolom tanda tangan diisi tanda tangan dan
nama Dokter yang memeriksa

6. Menjalankan 23 Juli 1) Prosedur 23 Juli 1) Prosedur Rujukan Eksternal adalah pelimpahan tanggung 1)Foto / video
2019 dan rujukan pasien 2019 dan rujukan pasien jawab atas sesuatu masalah medis dari Pusksmas ke dokumentasi
prosedur rujukan
seterusnya rawat jalan seterusnya rawat jalan fasilitas pelayanan kesehatan lain yang lebih kegiatan
sesuai dengan terlaksana terlaksana sesuai mampu..
sesuai dengan dengan SOP 2) Contoh
SOP Cara melakukan rujukan pasien rawat jalan
SOP blangko
adalah rujukan rawat

34
  ketika pasien telah dianamnesis dan jalan yang
diperikasa oleh Dokter, sudah diisi
 kemudian pasien membutuhkan untuk
dirujuk , maka petugas membuat surat
rujukan ke fasilitas pelayanan yang sesuai
dengan penanganan tindak lanjut pasien
 Petugas menjelaskan kondisi pasien
sehingga perlu untuk dirujuk dan
menanyakan persetujuan pasien/kelurga
 Petugas mengisi blanko rujukan
 Apabila pasien BPJS, petugas menawarkan
ke Fasilitas pelayana kesehatan yang sudah
ada MOU dengan Puskesmas Parado,
Apabila pasien umum, pasien bebas memilih
fasilitas kesehatan manapun
 Petugas mencatat kedalam buku rujukan
 Dokter menandatangani surat rujukan
 Petugas memberi nomor rujukan
 Petugas membubuhkan cap Puskesmas
 Petugas menyerahkan surat Rujukan kepada
pasien/ keluarga
7. Melakuan 15 Juli -15 1)Hasil evaluasi 1)Survey 1) Hasil evaluasi Evaluasi dialkukan dengan dua metode yaittu dari 1) foto / video
evaluasi Agustus selekah kepuasan setekah ekternal melalui survey kepuasan pasien, dan dari doumentasi
2019 diterapkan SOP pasien : 15 diterapkan SOP ekternal melalui wawancara secara langsung kegiatan
terhadap Pelayanan juli- 10 Pelayanan kepada tenaga kesehatan dan penilaian daftar tilik
Terpadu dari Agustus Terpadu dari terkait pelayanan sesuai SOP. 2) Lembar
Pelayanan
survey 2019 survey kepuasan survey
Terpadu sesuai 1)Survey kepuasan pasien merupakan salah satu Kepuasan
kepuasan pasien,
SOP pasien, 2) wawancara upaya yang harus dilakukan dalam perbaikan pasien
wawancara wawancara pelayanan secara pelayanan.
langsung 3) hasil survey
pelayanan langsung dari Survey kepuasan pasien ini saya lakukan mulai kepuasan
secara langsung petugas : 01 tenaga kesehatan
Agustus tanggal 15 juli 2019 sampai 10 Agustus 2019.

35
dari tenaga 2019 dan Daftar Tilik Tujuannya adalah untuk menilai perkembangan pasien
kesehatan, dan pelayanan sejak mulai diterapkan SOP Pelayanan
Daftar Tilik 3) daftar Terpadu. Dari hasil survey kepuasan pasien 4) Daftar Tilik
Tilik : 06- memberikan hasil yang signifikan bahwa tingkat
13 Agustus 5) hasil Analisa
kepuasan pasien terhadap pelayanan petugas pada Daftar tilik
201 minggu pertama terdapat 8 pasien yang tidak puas,
pada minggu kedua terdapat 5 pasien yg tidak puas,
pada minggu ketiga terdapat 1 pasien yg tdk puas,
dan pada minggu ke 4 tidak ada pasien yang tidak
puas.

2) Melakukan wawancara secara langsung kepada

petugas bertujuan untuk mengetahui sejauh mana
pemahaman petugas tentang pelayanan sesuai SOP.
Saya melakukan wawancara pada petugas Loket
pendaftaran, perawat poli umum dan Apoteker.
Dari ketiga wawancara tersebut memberikah
penjelasan yang sudah sesuai dengan SOP
pelayanan di Unit masing-masing

3)Penilaian melalui daftar tilik dilakukan pada

tanggal 06-14 agustus 2019, yaitu dengan cara
penilaiaan perpasien. Apakah langkah-langkah SOP
Pelaya terpadu sudah diterapkan? Jika sudah maka
dicentang YA, jika tidak Maka dicentang Tidak.
kemudian dihitung Compliance Rate (CR)
merupakan nilai pemenuhan terhadap prosedur
kerja yang diterapkan dalam SOP. Penilaian ini
saya mengambil sample 10 pasien perhari dalam
waktu 1 minggu.

36
4.2.Kendala dan Antisipasi
Tabel 4.2 Kendala dan Antisipasi dalam Pelaksanaan Aktualisasi
No Kegiatan Kendala Antisipasi

1. Penerbitan SOP  Puskesmas Parado sebelumnya belum Saya menggunakan internet sebagai media untuk mencari
Pelayanan Terpadu pernah memiliki SOP Pelayanan Terpadu, beberapa referensi tentang SOP Pelayanan terpadu di Puskesmas,
dan menggunakan beberapa contoh SOP Pelayanan Terpadu dari
Puskesmas Palibelo dan Ngali

2. Melakukan sosialisasi  Tidak semua tenaga medis hadir pada saat Meningkatkan kesadaran tenaga kesehatan dengan melakukan
kepada tenaga medis sosialisasi, pendekatan perorangan.
tentang SOP Pelayanan  Ada beberapa tenaga medis yang susah Menanyakan kembali ke tiap-tiap unit atau perorangan apakah
Terpadu di Puskesmas mengerti terkait SOP Pelayanan Terpadu sudah mengerti terkait SOP Pelayana Terpadu,
Parado  Dan ada beberapa tenaga medis yang malu Melakukan sosialisasi atau penjelasan ulang baik di tiap-tiap unit,
untuk jujur bahwa belum mengerti terkait maupun perorangan
SOP Pelayanan Terpadu Menyampaikan pesan pada tenaga medis untuk berani jujur jika
tidak mengerti atau ada kesulitan bisa berkonsultasi langsung
kepada saya atau temen lain yang sudah mengerti terkait SOP
Pelayanan Terpadu

3. Membuat Alur Pelayanan  Puskesmas Parado sebelumnya belum
Sesuai dengan SOP pernah memilik Alur Pelayanan
 Puskemas Parado belum memiliki Kasir,
sehingga Alur Pelayanan yang dibuat
belum menerapkan Kasir
Saya menggunakan internet sebagai media untuk mencari
beberapa referensi tentang Alur Pelayanan Puskesmas, dan
menggunakan contoh Alur Pelayanan dari Puskesmas Palibelo
Untuk Bagian Alur kasir belum mulai diterapkan, sampai
Puskesmas Parado mengadakan Sub Unit Kasir, dan untuk
sementara pasien umum melakukan pembayaran di loket untuk
rawat jalan.

4. Menerapkan pelayanan  Kesadaran tenaga kesehatan yang masih Memberikan bimbingan dan motivasi kepada tenaga medis untuk
Terpadu sesuai SOP di kurang memiliki kesadaran, tanggung jawab serta disiplin dalam bekerja
Puskesmas Parado  Tanggung jawab tenaga medis kurang termasuk dalam menjalankan SOP Pelayana Terpadu
 Disiplin tenaga medis yang masih kurang Memberikan pemahaman dan motivasi kepada tenaga kesehatan
 Pemahaman tenaga kesehatan tentang tekait pelayanan yang sesuai dengan SOP

37
 pelayanan Klinis terpadu masih kurang
 Kurangnya tenaga kesehatan terutama
petugas dirawat jalan, sehingga terkadang
meja pengkajian awal tidak berjalan.
 Nomor rekam medic belum diterapkan
 Nomor antrian belum diterapkan
 Terkadang Rekam Medik Pasien tidak ada
atau tidak dijalankan.
5. Mencatat rekam medik  Kesadaran petugas untuk mencatat rekam
pasien rawat jalan medic pasien rawat jalan kurang
 Tanggung jawab petugas untuk mencatat
rekam medic pasien rawat jalan kurang
 Pemahaman tenaga medis terkait
pengisian rekam medic pasien rawat jalan
kurang
 Ada beberapa diagnosis pasien tidak
terdapat dalam pengkodean ICD-X, oleh
karena kode penyakit berdasarkan ICD-X
kurang spesifik
 Dan karena pengkodena penyakit
berdasarkan ICD-X itu sangat banyak,
Dokter kesusahan untuk menghafal semua
6. Menjalankan prosedur  Ada beberapa kasus keluarga pasien yang
rujukan sesuai dengan datang untuk mengambilkan rujukan
SOP rawat jalan, sedangkah pasiennya tidak
ikut serta dibawa dan bahakan ada
beberapa pasien yang sudah duluan ke RS
Mengajukan kepada Kepala Puskesmas terkait penambahan tenaga
Mengatur jadwal piket petugas dimeja pengkajian awal dan
didalam ruang pemeriksaan ( Poli)
Mulai menerapkan Nomor Rekam Medik untuk meminimalisir
kesalahan pemeriksaan, tindakan medic serta kesalahan terapi.
Mulai menerapkan nomor antrian, sehingga pasien yang datang
berobat rawat jalan akan di layani berdasarkan nomor urut, baik
dari loket, meja pengkajian awal, poli tujuan, laboratorim, ruang
konseling, ruang tindakan, dan apotek.
Mulai menerapakan penggunaan rekam medic secara Tepat dan
cermat, sehingga puskesmas memiliki catatan mengenai identitas
pasien, pemeriksaan, pengobatan serta tindakan dan pelayanan lain
yang telah diberikan kepada pasien
Memberikan bimbingan dan motivasi kepada tenaga medis untuk
memiliki kesadaran, tanggung jawab serta disiplin dalam mencatat
rekam medis pasien sesuai dengan standar
Meberika bimbingan cara pengisian rekam medis pasien rawat
jalan
Untuk beberapa penyakit tidak terdapat dalam pengkodean ICD-X,
saya akan menentukan diagnosis yang lebih mendekati dengan
penyakit yang terdapat dalam kode ICD-X.
Menggunakan internet untuk mencari kode ICD-X yang tidak
dihafal.
Dokter maupun tenaga medis lainnya tidak akan memberikan
rujukan rawat jalan tanpa melakukan pemeriksaan terlebih dahulu
pada pasien.
Pada kasus seperti ini dokter maupun tenaga medis lainnya akan
menyarankan kelurga pasein untuk menjemput atau membawa
38
 tujuan.
 Terkadang pasien/keluarga pasien bingung
kenapa dirujuk
 Pasien pengguna BPJS/ASKES kadang
menginginkan di rujuk ke RS yang
mereka inginkan
7. Melakuan evaluasi  Survey kepusan pasien : Ada beberapa
terhadap Pelayanan pasien yang tidak bisa membaca dan
Terpadu sesuai SOP menuli, sehingga tidak dapat melakukan
sendiri pengisian survey kepuasan pasien
 Dari hasil survey wawancara langsung
pada Petugas Medis, ada beberapa
jawaban dari Petugas Medis yang kurang
 Daftar Tilik : saya kurang paham tentang
cara menganalisi hasil pengisian daftar
tilik
pasien ke Puskesmas terlebih dahulu untuk dilakukan pemeriksaan.
Dokter maupun tenaga medis lainnya harus menjelaskan kepada
pasien/keluarga pasien kondisi dan alasan pasien dirujuk
Untuk pasien BPJS/ASKES, petugas harus menjelaskan Rumah
sakit pilihan yang memilik MOU kerjasama dengan Puskesma
Parado
Survey kepuasan Pasien : Meminta bantuan Tenaga Farmasi pada
saat pasien mengantri untuk mengambil obat di depan Apotek
untuk membantu menjalankan survey kepuasan pesien, serta
membantu beberapa pasien yang tidak bisa membaca dan menulis
untuk membacakan dan menanyakan penilaian terhadap pelayanan
di Puskesmas Parado menurut pasien
Menjelaskan ulang kepada tenaga medis yang masih kurang paham
terkait SOP Pelayanan Terpadu.
Meminta contoh cara prhitungan dan analisa dari daftar Tilik di RS
atau Puskesmas lain, serta mencari contoh di Internet.
39
4.3.Pembahasan Kegiatan Aktualisasi
Dalam bekerja, PNS harus menerapkan nilai dasar ANEKA (Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika publik, Komitmen Mutu, dan
Anti korupsi. Nilai dasar ini memiliki indikator-indikator yang menunjukkan penerapan nilai-nilai dasar ANEKA di tempat tugas.

Tabel 4.3 Indikator Nilai-nilai Dasar ASN

No Nilai Dasar Indikator
1 Akuntabilitas  Tanggungjawab
 Jujur
 Transparan
 Kejelasan target
 Keadilan (nondiskriminatif)
 Netral
 Mendahulukan kepentingan publik
 Konsisten
 Partisipatif
2 Nasionalisme  Religius (patuh ajaran agama)
 Hormat menghormati
 Kerjasama
 Tidak memaksakan kehendak
 Jujur
 Amanah (dapat dipercaya)
 Adil
 Persamaan derajat
 Tidak diskriminatif
 Mencintai sesama manusia
 Tenggang rasa
 Membela kebenaran

40
  Persatuan
 Rela berkorban
 Cinta tanah air
 Memelihara ketertiban
 Disiplin
 Musyawarah
 Kekeluargaan
 Menghormati keputusan
 Tanggung jawab
 Kepentingan bersama
 Gotong royong
 Sosial
 Tidak menggunakan hak yang bukan
miliknya
 Hidup sederhana
 Kerja keras
 Menghargai karya orang lain
Etika Publik  Jujur
 Bertanggung jawab
 Integritas tinggi
 Cermat
 Disiplin
 Hormat
 Sopan
 Taat pada peraturan perundang-undangan
 Taat perintah
 Menjaga rahasia

41
4 Komitmen mutu  Efektifitas
 Efisiensi
 Inovasi
 Berorientasi mutu
5 Anti korupsi  Jujur
 Disiplin
 Tanggung jawab
 Kerja keras
 Sederhana
 Mandiri
 Adil
 Berani
 Peduli

42
 Berikut adalah tabel pembahasan kegiatan aktualisasi Nilai-Nilai ASN dalam meningkatkan Pelayanan Terpadu di Puskesmas
Parado yang dilaksanakan dari tanggal 15 Juli - 15 Agustus 2019.
Tabel 4.4 Pembahasan Aktualisasi
NO Kegiatan Tahapan / Prosedur Output / Hasil Nilai-Nilai Dasar ASN Teknik Kontribusi Penguatan Nilai-
Kegiatan Kegiatan Aktualsasi terhadap Visi- Nilai Organisasi
Misi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7 8
1. Penerbitan 1. Berkonsultasi ke 1. Terbitnya SOP 1) Akuntabilitas Pertama-tama Kegiatan tersebut Dengan pembuatan
SOP atasan sebelum pelayanan saya transparan dan saya berkontribusi pada SOP pelayanan
pelayanan melaksanakan Klinis terpadu bertanggung jawab berkonsultasi ke Visi Puskesmas klinis terpadu akan
Terpadu kegiatan dalam menyampaikan atasan dengan yaitu "menjadi mampu memberikan
konsultasi kepada rasa tanggung pilihan utama rasa Nyaman
2. Menysusun SOP atasan dan pembahsan jawab, untuk masyrakat untuk didalam maupun
berdasarkan penysunan SOP menerima arahan mendapatkan dluar lingkungan
Kebijakan kepala 2) Nasionalisme dan saran pelayanan puskesmas,
Puskesmas Saya menysus SOP kemudian kesehatan yang
bersama Team dengan cara bekerja penyusunan SOP terpadu dan
sama dengan Team dilakukan berkualitas menuju
3. SOP ditanda dengan cara saling Berdasarkan kecamatan Parado
tangani oleh menghormati kebijakan dan Baru yang sehat
Kepala pendapat, dan ini arahan dari tahun 2026”
Puskesmas dilakukan untuk kepala Dan berkonstibusi
kepentingan Bersma Puskesmas, pada Misi nomor 2
(masyarakat) kemduian yaitu
3) Etika public: selanjutnya SOP “mendayagunakan
Saya dan team yang telah sarana dan
menyusun SOP disusun akan di prasarana
dengan Menggunakan sampaikan pelayanan
bahasa yang santun, kepada kepala kesehatan sesuai

43
NO Kegiatan Tahapan / Prosedur Output / Hasil Nilai-Nilai Dasar ASN Teknik Kontribusi Penguatan Nilai-
Kegiatan Kegiatan Aktualsasi terhadap Visi- Nilai Organisasi
Misi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7 8
berkonsultasi dan puskesmas untuk standar”
bekerjasma serta meminta
Profesionalisme persetujuan dan
4) Komitmen mutu: tanda tangan
menyusun SOP dengn dengn cara sopan
Cermat, teliti, santun
interaktif, inovatif

5) Anti Korupsi
Saya jujur dalam
menyusun SOP.

2. Melakukan 1. Berkonsultasi ke 1. Tenaga medis 1) Akuntabilitas: saya Saya melakukan Kegiatan tersebut Dengan sosialisasi
atasan sebelum menjadi transparan dan konsultasi kepada berkontribusi pada SOP pelayanan
sosialisasi
melaksanakan paham tentang bertanggung jawab atasan untuk Visi Puskesmas klinis terpadu akan
kepada tenaga kegiatan SOP dalam menyampaikan mendapat saran, yaitu "menjadi mampu memberikan
Pelayanan konsultasi kepada sehingga bisa pilihan utama rasa Nyaman
medis tentang
2 Membuat Klinis Terpadu atasan dan mempersipakan masyrakat untuk kepada pasien
SOP Pelayanan undangan di Puskesmas menyampaikan materi undanagan, dan mendapatkan didalam maupun
Parado . materi sosialisasi, pelayanan dluar lingkungan
Terpadu di
3 Menyiapkan 2) Komitmen Mutu Saya melakukan kesehatan yang puskesmas, dan
Puskesmas materi dan bahan Cermat, teliti, sosisalisasi terpadu dan Nilai Dinamis pada
yang akan interaktif, inovatif kepada tenaga berkualitas menuju petugas yang akan
Parado
diisosialisasikan dalam melaksanakan medis di kecamatan Parado bekerja dengan aktif
sosialisasi Puskesmas Baru yang sehat dan terus berusaha

44
NO Kegiatan Tahapan / Prosedur Output / Hasil Nilai-Nilai Dasar ASN Teknik Kontribusi Penguatan Nilai-
Kegiatan Kegiatan Aktualsasi terhadap Visi- Nilai Organisasi
Misi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7 8
4 Melaksanakan 3) Etika Publlik tahun 2026” serta brubah menjadi
sosialisasi Sopan dan santun misi “ memberikan lebih baik
dalam penyampaian pelayanan yang
Nasionalisme merata dan
Kerjasama, terjangkau”Dan
sosilisasi dan berkonstibusi pada
undangan
Misi nomor 2 yaitu
menggunakan
“mendayagunakan
bahasa Indonesia,
sarana dan
4) Antikorupsi prasarana
Saya membuat pelayanan
laporan pertanggung kesehatan sesuai
jaban yang jujur standar”

3 Membuat Alur 1) Membuat Alur Alur 1) Akuntabilitas, saya Saya membuat Kegiatan tersebut Dengan adanya Alur
Pelayanan Pelayanan transparan dan alur pelayanan berkontribusi pada pelayanan Di
Pelayanan
Klinis bertanggung jawab Sesuai SOP, Visi Puskesmas Puskesmas Parado
Klinis Terpadu 2) Berkonsultasi Terpadu dalam membuat Alur kmudian yaitu "menjadi akan mampu
dengan Atasan pelayanan dan berkonsultasi pilihan utama memberikan rasa
Sesuai dengan
terkait dengan berkonsultasi dengan kepada Kepala masyrakat untuk Nyaman kepada
SOP Alur pelayanan atas Puskesmas untuk
mendapatkan pasien didalam
yang dibuat 2) Komitmen Mutu mendapatkan
pelayanan maupun dluar
Cermat, teliti, saran terkait Alur

45
NO Kegiatan Tahapan / Prosedur Output / Hasil Nilai-Nilai Dasar ASN Teknik Kontribusi Penguatan Nilai-
Kegiatan Kegiatan Aktualsasi terhadap Visi- Nilai Organisasi
Misi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7 8
3) Mencetak Alur interaktif, inovatif Pelayanan yang kesehatan yang lingkungan
Pelyanan dalam membuat alur sudah saya buat, terpadu dan puskesmas,
pelayanan sesuai kemudian saya berkualitas menuju
4) Menempel Alur SOP Etika Publik mencetak alur kecamatan Parado
pelayanan di Sopan dan santun pelayanan Baru yang sehat
bagian depan dalam penyampaian dengan ukuran tahun 2026”
Loket kepada atasan, yang besar yaitu
maupun diskusi 1x1,5 meter, serta misi “
dengan tim dan terakhir saya memberikan
3) Nasionalisme menempel alur pelayanan yang
Kerjasama antartim, pelayanan di merata dan
dan menggunakan bagian samping terjangkau”
bahasa Indonesia, tembok loktet,
4) Antikorupsi agar dapat dibaca Dan berkonstibusi
Saya membuat alur dan dlihat oleh pada Misi nomor 2
pelayanan dengan pengunjung. yaitu
jujur “mendayagunakan
sarana dan
prasarana
pelayanan
kesehatan sesuai
standar”

46
NO Kegiatan Tahapan / Prosedur Output / Hasil Nilai-Nilai Dasar ASN Teknik Kontribusi Penguatan Nilai-
Kegiatan Kegiatan Aktualsasi terhadap Visi- Nilai Organisasi
Misi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7 8
4. Menerapkan 1. Memanggil 1. Pelayanan 1) Akuntabilitas Saya dan tenaga Kegiatan tersebut Dengan menerapkan
pasien sesuai Terpadu Hasil anamnesis yang kesehatan lainnya berkontribusi pada pelayanan klinis
pelayanan
nomor urut berjalan seuai dilakukan dengan menerapkan Visi Puskesmas terpadu sesuai SOP
Terpadu sesuai 2 SOP penuh rasa Tanggung pelayanan yaitu "menjadi SOP akan
Melakukan Jawab terpadu sesuai pilihan utama memberikan rasa
SOP di
anamnesis SOP dari pasien masyrakat untuk Nyaman kepada
Puskesmas (wawancara) 2) Nasionalisme datang sampai mendapatkan pasien didalam
dengan pasien Pasien terpanggil pasien pulang pelayanan maupun dluar
Parado
sesuai nomor urut kesehatan yang lingkungan
3 Pemeriksaan fisik pendaftaran, tanpa terpadu dan puskesmas, serta
mebedakan umur, berkualitas menuju meningkatan nilai
4 Menuliskan hasil jenis kelamin, ras dan kecamatan Parado Adil karena tenaga
pemeriksaan pada Suku Baru yang sehat kesehatan akan
rekam medic Nondiskriminatif, tahun 2026” serta bekerja dan
pasien dan pemeriksaan pasien misi “ memberikan melayani tanpa
menetukan dilakukan secara pelayanan yang membedabedakan
diagnosis empati merata dan status pasien
3) Etika public terjangkau”Dan Meningkatkan nilai
5 Melakukan Pasien dipanggil berkonstibusi pada Mandiri pada
rujukan intern dengan ramah dan Misi nomor 2 yaitu petugas sehingga
jika diperlukan sopan “mendayagunakan mampu bekerja
4) Komitmen mutu : sarana dan dengan penuh
Pemeriksaan fisik yang prasarana inisiatif dan
dilakukan terlaksana pelayanan kesadaran
penuh teliti, dan kesehatan sesuai
professional standar”

47
NO Kegiatan Tahapan / Prosedur Output / Hasil Nilai-Nilai Dasar ASN Teknik Kontribusi Penguatan Nilai-
Kegiatan Kegiatan Aktualsasi terhadap Visi- Nilai Organisasi
Misi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7 8
5) Anti Korupsi
Saya Jujur dalam
melaksanakan
pekerjaan ini

5. Mencatat 1. Memanggil 1. Rekam medic 1) Akuntabilitas : Hasil Saya dan tenaga Kegiatan tersebut Dengan
pasien sesuai pasien terisi anamnesis yang kesehatan lainnya berkontribusi pada melaksanakan
rekam medik
nomor sesuai dengan dilakukan ditulisa membiasakan diri Visi Puskesmas pembuatan catatan
pasien pendaftaran standar dan penuh rasa Tanggung untuk mencatat yaitu "menjadi medic sesuai sop
keadaan Jawab semua masalah pilihan utama dan tanggung jawab
2 pasien 2) Nasionalisme : kesehatan, masyrakat untuk dapat mewujudkan
Melakukan Buku/catatan rekam tindakan medis, mendapatkan nilai yang
anamnesis medis diterima dan terapi, dan lain pelayanan terkandung yaitu “
(wawancara) merupakan sebagainya kesehatan yang Amanah”
dengan pasien kerjasama antara terkait pasien terpadu dan
petugas pendaftaran, dalam rekam berkualitas menuju
3 Pemeriksaan fisik bidan/perawat dan medis pasien. kecamatan Parado
dokter , Pasien Baru yang sehat
4 Menulis hasil terpanggil sesuai tahun 2026” serta
anamnesis dan nomor urut misi “ memberikan
pemeriksaan pendaftaran, tanpa pelayanan yang
pasien pada mebedakan umur, merata dan
catatatn medis jenis kelamin, ras terjangkau”
pasien Menulis dan Suku (non

48
NO Kegiatan Tahapan / Prosedur Output / Hasil Nilai-Nilai Dasar ASN Teknik Kontribusi Penguatan Nilai-
Kegiatan Kegiatan Aktualsasi terhadap Visi- Nilai Organisasi
Misi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7 8
diagnosis atau diskriminati Etika Dan berkonstibusi
kode diagnosis public: Pasien pada Misi nomor 2
pasien dan dipanggil dengan yaitu
memberikan ramah dan sopan “mendayagunakan
terapi 3) Komitmen Mutu: sarana dan
Pemeriksaan tercatat prasarana
5 Mebubuhkan dengan tepat, teliti pelayanan
nama jelas dan kesehatan sesuai
tanda tangan 4) Anti korupsi : obat standar”
pada rekam yang diresepkan
medis adalah sesuai indikasi
jelas, tidak dilandasi
bonus oleh salah satu
instansi farmasi (anti
suap)

49
NO Kegiatan Tahapan / Prosedur Output / Hasil Nilai-Nilai Dasar ASN Teknik Kontribusi Penguatan Nilai-
Kegiatan Kegiatan Aktualsasi terhadap Visi- Nilai Organisasi
Misi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7 8
6 Menjalankan 1 Melakukan Prosedur 1) Akuntabilitas : Dalam Dengan Dengan
anamnensis rujukan pasien Mencatat hasil menjalankan menjalankan melaksanakan
prosedur
terlaksana anamnesis dan prosedur rujukan prosedur rujukan pembuatan rujukan
rujukan sesuai 2 Melakukan sesuai dengan pemeriksaan dg Sikap sesuai SOP, sesuai SOP maka ke RS dengan
pemeriksaan fisik SOP rujukan tanggung jawab pasien dilakukan langkah tersebut bertanggung jawab
dengan SOP
anamnesis dan sesuai dengan visi maka dapat
3 Menentukan 2) Nasionalisme : pemeriksaan Puskesmas yaitu " mewujudkan nilai
diagnosis pasien Penjelasan agar tidak dengan teliti dan meningkatkan yang terkandung
terjadi slah faham cermat, kerjasama lintas dipuskesmas yaitu
4 Menjelakan pasien/kelurga pasien menentukan program dan lintas “Aman, Nyaman
kepada musyawarh untuk diagnsosi, sector” dan “ dan Mutu”
pasien/keluarga mufakat) kemudian mendayagunakan
mengenai kondisi menyampaiakn srana dan prasaran
pasien yang harus 3) Etika public : Sopan kepada Pelayanan
dirujuk santun saat melakukan pasien/kelurga Kesehatan sesuai
pemeriksaan dan pasien kondisi standar” Dan
5 Inform concent penjelasan padapasien membutuhkan berkonstibusi pada
untuk dirujuk, Misi nomor 2 yaitu
4) Komitmen mutu : wajib “mendayagunakan
6 Menyiapkan dan Seusai SOP dan jelas menadatangin sarana dan
Mengisi form dalam menjelaskan lembar inform prasarana
rujukan concent dan pelayanan
5) Antikorupsi : Anti menelfon pihak kesehatan sesuai
gratifikasi, yaitu rs yang dituju standar”
form rujukan tidak
akan diisi apabila

50
NO Kegiatan Tahapan / Prosedur Output / Hasil Nilai-Nilai Dasar ASN Teknik Kontribusi Penguatan Nilai-
Kegiatan Kegiatan Aktualsasi terhadap Visi- Nilai Organisasi
Misi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7 8
pasien tidak datang
harus konsekuen dg
aturan walaupun
memberikan uang
7 Melakuan 1 Membuat lembar Memperoleh 1) Akuntabilitas : Saya akan Dengan melakukan Dengan melakukan
kepuasaan Hasil evaluasi Sikap tanggung menfokuskan evaluasi terhadap evaluasi terhadap
evaluasi
pelanggan setelah jawab dengan pada kepuasan pelayanan Klinis Pelayanan Klinis
terhadap diterapkan melakukan evauasi dan pasien, dan maka langkah terpadu dengan
2 Menilai hasil SOP mencatat hasil evaluasi penilaian secara tersebut sesuai bertanggung jawab
Pelayanan
pelayanan dari Pelayanan internal dari dengan misi maka dapat
Terpadu sesuai survey kepuasan Terpadu dari 2) Nasionalisme : wawancara Puskesmas yaitu mewujudkan nilai
pelanggan survey Guna ini untuk tenaga kesehatan "menjadi pilihan yang terkandung
SOP
kepuasan kepentingan bersma utama masyrakat dipuskesmas yaitu
3 Melakukan pasien dan makan kami untuk mendapatkan “dinamis, adil, dan
penilai perubahan wawancara membrikan hak kepada pelayanan mandiri dan
pelayanan klinis pelayanan masyarakat untuk kesehatan yang berorintasi pada
secara langsung secara memberikan penilaian terpadu dan upaya peningkatan
pada tenaga langsung dari atas pelayanan di berkualitas menuju kepuasan pelanggan
medis di tenaga Puskesmas kecamatan Parado ”
puskesmas kesehatan Baru yang sehat
parado 3) Etika public : tahun 2026” Dan
Mengutamakan berkonstibusi pada
pencapaian hasil dan Misi nomor 2 yaitu
mendorong kinerja “mendayagunakan
pegawai sarana dan
prasarana

51
NO Kegiatan Tahapan / Prosedur Output / Hasil Nilai-Nilai Dasar ASN Teknik Kontribusi Penguatan Nilai-
Kegiatan Kegiatan Aktualsasi terhadap Visi- Nilai Organisasi
Misi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7 8
4) Komitmen mutu : pelayanan
Memfokuskan kesehatan sesuai
kegiatan pada standar”
kepuasan pelanggan,
baik internal maupun
eksternal

5) Antikorupsi
Jujur dalam
memberikan
penilaiann apakah SOP
pelayanan Klinis sudah
terlaksana dengan baik
atau tidak

52
4.4.Jadwal Pelaksanaan Kegiatan

Tabel 4. 5 Jadwal Pelaksaan Kegiatan

NO Kegiatan Pelaksanaan
1 Menerbitkan SOP Pelayanan Terpadu di Puskesmas Parado : 15 Juli 2019
 Berkonsultasi ke atasan sebelum melaksanakan kegiatan 08.00-08.30 wita
 Menysusun SOP berdasarkan Kebijakan kepala Puskesmas bersama Team 08.30-10.00 wita
 SOP ditanda tangani oleh Kepala Puskesmas 13.00 Wita

2 Melakukan sosialisasi kepada tenaga medis tentang SOP Pelayanan Terpadu di Puskesmas : 16 Juli 2019
 Berkonsultasi ke atasan sebelum melaksanakan kegiatan 07.30-08.00 wita
 Membuat undangan dan daftar hadir, 08.00-08.30 wita
 Menyiapkan materi dan bahan yang akan diisosialisasikan 08.30-09.00 wita
 Melaksanakan sosialisasi 11.00-13.00 wita

3 Membuat Alur Pelayanan Puskesmas Parado 18-22 Juli 2019

 Membuat Alur Pelayanan 18 Juli 2019 (08.00-10.00 wita)
 Berkonsultasi dengan Atasan terkait dengan Alur pelayanan yang dibuat 18 Juli 2019 (10.00-10.30 wita)
 Mencetak Alur Pelyanan 18 juli 2019 ( 14.00-15.00 wita)
 Menempel Alur pelayanan di bagian depan Loket 19 Juli 2019 (08.00-09.00 wita)

4 Menerapkan pelayanan Terpadu sesuai SOP di Puskesmas Parado 23 Juli – seterusnya

 Memanggil pasien sesuai nomor urut 23 Juli – seterusnya
 Melakukan anamnesis (wawancara) dengan pasien 23 Juli – seterusnya
 Pemeriksaan fisik 23 Juli – seterusnya
 Menuliskan hasil pemeriksaan pada rekam medic pasien dan menetukan diagnosis 23 Juli – seterusnya
 Melakukan rujukan intern jika diperlukan 23 Juli - seterusnya

53
5 Mencatat rekam medik pasien 23 Juli – seterusnya
 Memanggil pasien sesuai nomor pendaftaran 23 Juli – seterusnya
 Melakukan anamnesis (wawancara) dengan pasien 23 Juli – seterusnya
 Melakukan Pemeriksaan fisik 23 Juli – seterusnya
 Menulis hasil anamnesis dan pemeriksaan pasien pada catatatn medis pasien 23 Juli – seterusnya
 Menulis diagnosis atau kode diagnosis pasien dan memberikan terapi 23 Juli – seterusnya
 Mebubuhkan nama jelas dan tanda tangan pada rekam medis 23 Juli - seterusnya

6 Menjalankan prosedur rujukan sesuai dengan SOP 23 Juli – seterusnya

 Melakukan anamnensis 23 Juli – seterusnya
 Melakukan pemeriksaan fisik 23 Juli – seterusnya
 Menentukan diagnosis pasien 23 Juli – seterusnya
 Menjelakan kepada pasien/keluarga mengenai kondisi pasien yang harus dirujuk 23 Juli – seterusnya
 Inform concent 23 Juli – seterusnya
 Menyiapkan dan Mengisi form rujukan 23 Juli – seterusnya

7 Melakuan evaluasi terhadap Pelayanan Terpadu sesuai SOP 15 Juli- 13 Agustus 2019
 Menilai hasil pelayanan dari survey kepuasan pasien 15 Juli- 10 Agustus 2019
 Melakukan wawancara langsung tentang pelayanan klinis secara langsung pada tenaga medis 01 Agustus 2019
di puskesmas parado
 Melakukan penilaian dengan menggunaan daftar Tilik 06 Agustus-13 Agustus

4.5.Jadwal Konsultasi
Terlampir

54
 BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan uraian diatas, telah tersusun rancangan aktualisasi dengan

isu “ Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar ASN dalam Meningkatkan Pelayanan Terpadu
Sesuai SOP di Puseksmas Parado”. Kesimpulan yang dapat diambil yaitu :
1. Puskesmas Parado Telah Memiliki SOP tentang Pelayanan Terpadu
2. Puskesmas Parado Telah Memiliki Alur Pelayanan
3. Pelayanan Rawat Jalan di Puskesmas Parado mulai bejalan Sesuai dengan
Alur Pelayanan dan SOP, yang dinilai dari hasil survey kepuasan pasien,
wawancara langsung kepada tenaga kesehatan dan daftar Tilik.
4. Pelaksanaan Pelayanan Terpadu mulai berjalan Sesuai SOP, walaupun
terkadang ada kendala.
5. Pelaksaan Rujukan Rawat Jalan Mulai berjalan Sesuai SOP
6. Namun terkadang pelayana tidak berjalan Sesuai Alur dan SOP, Ketika
ada beberapa tenaga kesehatan yang izin atau sakit.
7. Puskesmas Parado kekurangan tenaga kesehatan seperti Perawat, Bidan,
Apoteker, dan Pegawai Rekam Medik
Dengan adanya rancangan aktualisasi tersebut diharapkan dapat
meningkatkan Pelayana Terpadu Di Puskesmas Parado sesuai SOP dan setiap
kegiatan menerapkan Nilai ANEKA. Dan dapat memberikan pelayanan yang
maximal sehingga dapat meningkatkan kepuasan pelanggan.
Dan rancangan aktualisasi tersebut mendukung misi ke dua Puskesmas
Parado yaitu “Mendayagunakan Sarana dan Prasarana Pelayanan Kesehatan
sesuai Standar”

55
5.2 Saran

Dari seluruh jumlah kegiatan yang telah dilakukan di Puskesmas

Parado agar dapat berjalan dengan baik, perlu adanya beberapa hal yang
harus diperhatikan,diantaranya :

1. Dukungan dari pimpinan, rekan kerja, atau pihak yang terlibat dalam
kegiatan aktualisasi
2. Koordinasi dan kolaborasi yang baik dengan pimpinan, rekan kerja atau
pihak yang terlibat dalam kegiatan aktualisasi
3. Perlu adanya durasi waktu yang cukup dalam mengaktualisasi kegiatan
pemecahan isu
.
5.3 Rekomendasi
Dari seluruh jumlah kegiatan yang telah dilakukan di Puskesmas
Parado agar SOP Pelayanan Terpadu dapat berjalan dengan baik, perlu
penulis merekomendasikan beberapa hal, sebagai berikut:
1. Perlu adanya penambahan tenaga kesehatan seperti Perawat, bidan,
Apoteker, dan Petugas Rekam Medik di Puskesmas Parado
2. Perlu diadakan evaluasi secara rutin untuk menilai Pelayanan Terpadu
Sesuai SOP dengan menggunakan survey kepuasan pasien, wawancara
langsung tenaga kesehatan dan Daftar Tilik.

56
 DAFTAR PUSTAKA

Dwiyanto, Agus, dkk, 2014, Modul Pelatihan Dasar Calon PNS; Nasionalise,
Jakarta : Lembaga Administrasi Negara
Kumorotomo, Wahyudi, dkk, 205, Modul Pelatihan Dasar Calon PNS; Etika
Publik, Jakarta : Lembaga Administrasi Negara
Kusumasari, Bevaola, 2015, Modul Pelatihan Dasar Calon PNS; Akuntabilitas,
Jakarta : Lembaga Administrasi Negara
Peraturan Mentri Kesehatan Republik Indoneisa Nomor 5 Tahun 2014 Tentang
Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter di Fasilitas Pelayanan Kesehatan
Primer
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 46 Tahun 2015 Tentang
Akreditasi Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun 2014 Tentang
Pusat Kesehatan Masyarakat
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 269 Tahun 2008
Tentang Rekam Medik
Purwanto, Erwan Agus, dkk, 2017, Modul Pelatihan Dasar Calon PNS ;
Pelayanan Publik, Jakarta : Lembaga Administrasi Negara
Tim Penulis Komisi Pemberatasan Korupsi, 2015, Modul Peatihan Dasar Calon
PNS; Anti Korupsi, Jakarta : Lembaga Administrasi Negara
Tim Widyaiswara BPSDMD NTB, 2019, Panduan Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar
ASN (Agenda Habituasi) Pelatihan Dasar CPNS, Nusa tenggara Barat
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2004 Tentang Praktik
Kedokteran
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
Undang-Undang Republik Indoensia Nomor 36 Tahun 2014 Tentang
Keperawatan
Utomo, Tri Widodo, dkk 2017, Modul Pelatihan Dasar Calon PNS; Habituasi,
Jakarta : Lembaga Administrasi Negara
Yuniarsih, Tjutju, dkk, 2015, Modul Pelatihan Dasar Calon PNS; Komitmen
Mutu, Jakarta : Lembaga Admnistrasi Negara

57