Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang.
Kacang hijau (Vigna radiata) adalah sejenis palawija yang dikenal luas di daerah
terpenting sebagai tanaman pangan legum, setelah kedelai dan kacang tanah. Bagian
paling bernilai ekonomi adalah bijinya. Biji kacang hijau direbus hingga lunak dan
dimakan sebagai bubur atau dimakan langsung. Biji matang yang digerus dan
dijadikan sebagai isi onde-onde, bakpau, atau gandas turi. Kecambah kacang hijau
menjadi sayuran yang umum dimakan di kawasan Asia Timur dan Asia Tenggara dan
dikenal sebagai tauge. Kacang hijau bila direbus cukup lama akan pecah dan pati
yang terkandung dalam bijinya akan keluar dan mengental, menjadi semacam bubur.
Tepung biji kacang hijau, disebut di pasaran sebagai tepung hunkue, digunakan dalam
pembuatan kue-kue dan cenderung membentuk gel. Tepung ini juga dapat diolah
1
A. Sosial
dari segi sosial kacang hijau banyak peminat nya salah satu nya ibu rumah
tangga dan home industry, kacang hijau juga sangat di gemari masyarakat
Indonesia karena rasanya yang enak dan manfaat nya yang sangat baik untuk
kesehatan.
B. Ekonomi
Segi Ekonomi kacang hijau memiliki daya minat yang tinggi hingga
C. Teknis
B. Tujuan
Mendapatkan keuntungan
Meningkatkan kemandirian
C. Manfaat
keterampilan siswa dalam berwirausaha khusus nya dalam budidaya ,Melatih diri
kerja,Siswa mendapat bekal dan pengetahuan serta kemampuan kerja yang nyata,
2
Siswa mendapatkan pengalaman tentang wirausaha dalam bidayng budidaya
,Siswa dapat mengetahui permasalahan yang ada dan dapat mencari solusi
pada siswa
B. KEGIATAN - KEGIATAN
1. Pengolahan lahan
tanah yang cocok untuk tanaman ini yaitu 500 m dpl. Suhu yang dibutuhkan
untuk budidaya kacang hijau ini suhu yang panas. Pada musim hujan,
cocok untuk budidaya kacang hijau adalah yang memiliki pH 5,8. Jika pH
3
Kacang hijau menyukai tanah gembur dengan saluran pembuangan air yang
baik. Tanah sawah bekas padi bisa digunakan untuk lahan penanaman kacang
hijau, dan sisa-sisa tumbuhan padi seperti jerami bisa langsung dibenamkan.
dapat diratakan. Dan setiap 5-6 m dibuat saluran pengairan. Pada lahan
kering, kacang hijau ditananam pada akhir musim hujan. Dan tanaman ini bisa
ditanam secara tumpang sari dengan tanaman jagung atau umbi kayu.
1. Lubang tanam
bermata tiga. Fungsi dari tugal bermata tiga yaitu lubang pertama untuk
menanam bibit kacang hijau, dan lubang yang kedua dan ketiga untuk lubang
7-10 cm. jarak antara lubang tanam dan lubang pupuk 7-10 cm.
2. penanaman
pertama, setiap lubang diisi dengan 2-3 butir benih dan diikuti dengan
memasukan pupuk pada lubang dua dan tiga dan metupnya dengan tanah.
Sedangkan jarak yang umum dipakai yaitu panjang 20-20 cm dan lebar 10-20
Pengairan pada kacang hijau diperlukan terutama pada lahan sawah irigasi,
4
ditanam pada sawah tadah tidak perlu diberi air. Sebab tanah masih lembap
bila ditanam pada saat masih hujan. Kacang hijau pada masa generative
berumur 2 minggu dan kedua pada waktu berumur satu bulan. Penyiangan
5. pemupukan
Pemupukan dilakukan dua kali, pertama diberikan pada saat tanam dengan
dan yang kedua diberikan menjelang tanaman berbunga atau pada saat
tanaman umur satu bulan dengan mengunakan pupuk majemuk contoh NPK
mutiara.
Dalam budidaya kacang hijau ini pupuk hantu juga di gunakan sebagai
5
6. Pengendalian Hama dan Penyakit
a) Hama
Lalat kacang : ciri-cirinya tubuh kecil berukuran 1,5 mm, warna hitam
waktu kecil, dan setelah besar berwarna hijau, dan bentuk larva gemuk
licin. Dampak pada tanaman, membuat lubang pada polong, memakan biji,
gejala bercak hitam, adanya lubang bulat pada polong, dan biji pada polong
habis dimakan.
6
Pengendalian, tanam serempak, tanam gilir, pengaturan waktu yang tepat,
Ulat penggulung daun : ciri-cirinya, ulat berwarna hijau terang, dan kupu-
b) Jenis-jenis Penyakit
dan 40 hari.
7
Embun tepung, penngendaliannya dengan menanam varietas yang tahan
Umur kacang hijau umunya 58-85 hari, pemungutan panen dapat dilakukan
ketika sebagian besar polong telah kering dan mudah pecah, panen dilakukan
Setelah itu kacang di bersihkan dari kulit dengan cara di jemur dan di pecah
8
III. ANALISI USAHA
a. Input
Rp. 145.000
b. Output
c. O/I rasio
= output/ input
= Rp. 1,17
9
d. BEP
BEP harga
= input/volume
= Rp. 17.058
BEP volume
= input / harga
= 7,25 kg
10
IV. MASALAH DAN PENYELESAIAN
A. Masalah
pertumbuhan nya.
B. Penyelesaian
2. Menanggulangi dengan cara fisik yaitu dengan mengenali apa hama dan
11
V. PENUTUP
A. Kesimpulan :
Setelah melakukan Praktek Kerja Agrisbisnis ( PKA ) selama 3 bulan di SMK- PPN
Rp. 145,000 dan memproleh hasil (output) Rp.170.000- sedangkan O/I rasio,
sebesar 0,17 yang menandakan usaha budidaya tanaman kacang hijau tidak
12
B. Saran :
1. teknik budidaya tanaman kacang hijau harus di lakukan dengan tepat agar
13
Daftar Pustaka
www.faunadanflora.com/cara-budidaya-kacang-hijau-yang-benar-agar-hasil-panen-
melimpah/
https://seputarpertanianoke.blogspot.co.id/2015/09/cara-budidaya-kacang-hijau-agar-
panen.html
http://www.infoagribisnis.com/2014/12/cara-menanam-kacang-hijau/
14
LAMPIRAN
15
a. Jadwal kegiatan
Tanggal Kegiatan
14 agustus 2017 Pengolahan lahan
16
b. Doukumentasi
Gambar 1.1
17
Gambar 1.3 Gambar 1.4
18
Gambar 1.5 Gambar 1.6
19
Gambar 1.7 Gambar 1.8
20
Gambar 1.9
Gambar 1.10
21