1 Perpres Nomor 141 Tahun 2018 tentang Petunjuk Teknis DAK Fisik TA 2019
PMK Nomor 50/PMK.07/2017 tentang Pengelolaan Transfer ke Daerah dan Dana Desa
2
PMK Nomor 112/PMK.07/2017 tentang Perubahan atas PMK Nomor 50/PMK.07/2017
3 tentang Pengelolaan Transfer ke Daerah dan Dana Desa
•Review baseline •Penentuan Bidang/ Penyampaian usulan DAK Penilaian Awal usulan
•Penyusunan rancangan Subbidang/menu kegiatan & Fisik melalui Aplikasi DAK sesuai Pagu Agustus
PUSAT
✓ Penyaluran berbasis kinerja realisasi penyerapan dan capaian output (performance based) sesuai daftar kontrak kegiatan ➔ dasar telah dimulainya proses
pelaksanaan DAK dan untuk memastikan rencana kebutuhan dana, dalam rangka mengurangi SILPA di RKUD.
✓ Pada TA 2018, disyaratkan adanya dokumen Rencana Kegiatan (RK) untuk mensinkronisasi dan memastikan program/kegiatan di daerah sesuai program
dan prioritas nasional
Workflow Penyaluran DAK Fisik
Input Submit Pengujian
Data Data Data
OM OM
OPD Teknis SPAN BPKAD SPAN
Penerbitan
1. Rencana Kegiatan Transfer Dana SP2D
2. Data Kontrak Kegiatan
3. Laporan Penyerapan Dana & RKUN
Capaian Output DAK Fisik SP2D
Output Output
Kegiatan Kegiatan
Belum Sudah Laporan
Tercapai Tercapai
1.Sisa 1 TA sebelumnya ➔ menyelesaikan Sisa tersebut dapat untuk Laporan sisa DAK Fisik
output bidang tsb dengan juknis tahun bidang yang sama atau bidang menggunakan aplikasi OM
yang bersangkutan lain sesuai kebutuhan daerah SPAN dan disampaikan
2.Sisa > 1 TA sebelumnya ➔ menyelesaikan dengan juknis tahun berjalan bersamaan dengan laporan
output bidang tsb/ bidang sesuai tahun sebelumnya sebagai
kebutuhan pemerintah daerah dengan syarat penyaluran Tahap I
juknis tahun berjalan
Perkembangan Alokasi DAK Fisik Bidang Kesehatan dan KB
Jenis Bidang 2017 2018 2019
Dukungan Jaminan Kesehatan Nasional 928
Keluarga Berencana 501 526 624
Pelayanan Kesehatan Dasar 3,205 2,659 3,168
Pelayanan Kesehatan Farmasi 1,908
Pelayanan Kesehatan Kefarmasian 2,114
DAK Reguler
Pelayanan Kesehatan Rujukan
Pengadaan Peralatan Pendukung Imunisasi
4,202 2,486
137
5,598 Perkembangan Alokasi DAK Fisik
Prioritas Daerah 1,869 Tahun 2017 - 2019
Pelayanan Kefarmasian dan Perbekalan Kesehatan 1,814
(dalam miliaran rupiah)
Total DAK Reguler 10,022 10,512 11,205
BAPELKES 36 169
RS Rujukan 4,059
2017 2018 2019
RS Rujukan dan Pratama 4,831 Total DAK 58,342 62,436 69,327
Schistosomiasis 21 Total DAK Kesehatan 17,105 17,980 19,875
DAK
Unit Transfusi Darah 126
Penugasan Persentase 29.3% 28.8% 28.7%
Pelayanan Kesehatan Rujukan 3,890
Penurunan Stunting 614
Pengendalian Penyakit 886
Total DAK Penugasan 4,831 4,242 5,559
Kesehatan 2,252
Pengadaan Peralatan Pendukung Imunisasi 84
Puskesmas 2,692
DAK
RS Pratama 450
Affirmasi
Penguatan Puskesmas DTPK 3,002
Penguatan Pembangunan RS Pratama 110
Total DAK Affirmasi 2,252 3,226 3,112 (dalam miliaran rupiah)
DAK NON FISIK
DAK NONFISIK
TUJUAN: mendukung operasional kegiatan penyelenggaraan layanan publik
OUTLOOK TA 2018 Rp117,38 T Postur DAK Nonfisik dalam APBN TA 2019 (miliar Rp)
APBN TA 2019 Rp131,04 T 2019
OUTLOOK SELISIH
Naik 11,64% JENIS DAK NONFISIK
2018
NO RAPBN APBN DENGAN %
OUTLOOK
Perbaikan kualitas kinerja untuk seluruh bidang DAK (1) (2) (3) (4) (5)=(4)-(2) (6)=(5)/(2)
Non Fisik: 1 BOS 45.761,60 51.226,86 51.226,86 5.465,26 11,94%
❑ Pengalokasian berbasis kinerja (dimulai dengan 2 BOP PAUD 3.785,30 4.475,50 4.475,50 690,20 18,23%
alokasi BOS berbasis kinerja sekolah) 3 Tunjangan Profesi Guru PNSD 54.795,50 56.867,20 56.867,20 2.071,70 3,78%
❑ Penyaluran berbasis kinerja 4 Dana Tambahan Penghasilan
880,30 914,10 914,10 33,80 3,84%
Guru PNSD
Pengalokasian berdasarkan jumlah sasaran dan
5 Tunjangan Khusus Guru PNSD
satuan biaya yang dibutuhkan untuk mencapai SPM, 1.916,90 2.306,40 2.306,40 389,50 20,32%
di Daerah Khusus
terutama di bidang pendidikan dan kesehatan.
6 BOP Kesetaraan* - 1.548,50 1.548,50 1.548,50 -
Penguatan kebijakan afirmasi dalam 7 BOP Museum dan Taman
- 129,94 129,94 129,94 -
mengalokasikan DAK Nonfisik untuk daerah 3T Budaya*
(Tertinggal, Terdepan, dan Terluar (Perbatasan)). 8 BOK dan BOKB 9.324,00 12.226,00 12.226,00 2.902,00 31,12%
9 Dana Peningkatan Kapasitas
Penambahan jenis DAK Nonfisik jenis baru yaitu 93,00 200,00 200,00 107,00 115,05%
Koperasi dan UKM (PK2UKM)
BOP Kesetaraan, BOP Museum dan Taman Budaya, 10 Dana Pelayanan Administrasi
Dana Pelayanan Kepariwisataan, dan Dana Bantuan 825,00 907,50 907,50 82,50 10,00%
Kependudukan (Adminduk)
BLPS.
11 Dana Pelayanan Pariwisata* - 213,20 213,20 213,20 -
12 Dana Bantuan Biaya Layanan
Mekanisme Alokasi: - 200,00 26,91 26,91 -
Pengolahan Sampah (BLPS)*
Unit Cost x Jumlah Pelayanan
*Penambahan DAK Nonfisik Baru
KEBIJAKAN DAK NONFISIK BOK TAHUN 2019
Dana Bantuan Operasional
Kesehatan (BOK)
• Diarahkan untuk percepatan pencapaian SPM
(meningkatkan derajat kesehatan masyarakat,
ARAH penurunan AKI, AKB, malnutrisi, perilaku hidup bersih
KEBIJAKAN & dan sehat, dan neglected tropical disease). NO URAIAN KOMPONEN
RUANG • Dialokasikan untuk meringankan beban masyarakat 1 BOK BOK Provinsi
LINGKUP terhadap pembiayaan bidang kesehatan, khususnya
pelayanan promotif dan preventif di Puskesmas dan BOK Kab/Kota
dinas kesehatan. BOK Puskesmas
BOK Stunting
Alokasi Perdaerah = ∑ Alokasi Perkegiatan
Distribusi Obat dan BMHP
1 •Bantuan Operasional Kesehatan Puskesmas 9.909 Puskesmas = Rp8.368,2 miliar 2 Jampersal
Softcopy
Laporan Realisasi Laporan disajikan sesuai lampiran PMK 112/2017 dan
ditandatangani oleh Kepala Dinas/Biro/Badan yang
Hardcopy menangani keuangan serta OPD teknis terkait
1. Laporan Realisasi Penyerapan
2. Rekapitulasi SP2D Setelah diverifikasi Aplikasi
3. Laporan Realisasi Penggunaan Pelaporan DAK Nonfisik
Penyampaian laporan daerah periode sebelumnya
merupakan syarat penyaluran DAK Nonfisik periode
berikutnya. Tidak terpenuhinya batasan waktu pelaporan dan
Penyaluran Dana BOK kesesuaian format, maka tidak dapat dilakukan penyaluran
DAK Nonfisik ke daerah.
▪ Semester I : paling cepat bulan Februari, 50% dari pagu alokasi
▪ Semester II : paling cepat bulan Juli, 50% dari pagu alokasi
▪ Penyaluran Semester II: sudah menyampaikan laporan realisasi Dana BOK sampai dengan semester I tahun anggaran berjalan dengan
ketentuan Laporan Realisasi Penyerapan dan Penggunaan menunjukkan minimal 60% (enam puluh persen) dari Dana BOK yang ada di
RKUD.
Pagu Alokasi & Realisasi BOK 2017-2019
1 BOK 6.617.200.000.000 5.407.224.385.828 81,7% 9.740 8.551.232.700.000 7.454.358.890.915 87,2% 9.447 10.258.632.745.000 9.909
PENANGANAN STUNTING MELALUI DAK NONFISIK TA 2019
INTERVENSI INTERMEDIATE
INTERVENSI OUTPUT DAMPAK
KONVERGENSI OUTCOME
Peningkatan cakupan
▪ Tablet Tambah Darah (bumil dan
intervensi pada sasaran 1.000
PILAR 1 :
remaja) HPK Perbaikan
Komitmen dan Visi
Kepemimpinan ▪ Promosi dan konseling menyusui Asupan Gizi
▪ Promosi dan konseling PMBA
▪ Suplemen gizi makro (PMT) Konsumsi Gizi
PILAR 2 :
▪ Tata Laksana Gizi Buruk • Anemia
Kampanye Nasional dan ▪ Pemantauan dan promosi
Perubahan Perilaku • BBLR STUNTING
pertumbuhan
▪ Suplementasi kalsium • ASI Eksklusif
PILAR 3 : Pola Asuh • Diare
▪ Suplementasi vitamin A
Konvergensi Program Pusat, ▪ Suplementasi Zinc untuk diare • Kecacingan
Daerah, dan Desa ▪ Pemeriksaan kehamilan • Gizi Buruk
▪ imunisasi
Pelayanan
PILAR 4 : ▪ Suplemen gizi mikro (Taburia)
Kesehatan
Ketahanan Pangan dan Gizi ▪ Manajemen Terpadu Balita Sakit
▪ Pemberian obat cacing
PILAR 5 : Penurunan
Pemantauan dan Evaluasi Kesehatan Infeksi
▪ Air bersih dan sanitasi Lingkungan
▪ Bantuan Pangan Non-Tunai
▪ Jaminan Kesehatan Nasional (JKN)
▪ Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)
▪ Program Keluarga Harapan (PKH)
▪ Bina Keluarga Balita (BKB) Sumber : Strategi Nasional Percepatan Penanganan
▪ Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL)
▪ Fortifikasi Pangan Stunting Periode 2018-2024
2
Tantangan pengelolaan DAK Nonfisik BOK
▪ Dukungan APBD
▪ Koordinasi pengelola teknis dan keuangan
▪ Pencapaian kinerja kolektif
▪ Manajemen kas dan pengelolaan kas di daerah
▪ Pelaporan secara berkesinambungan
Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan
Kementerian Keuangan RI
12
12
10
8
7
6
5
2 2 2
2
1 1
0
Pengadaan Puskesmas RS Pratama BAPELKES RS Rujukan Schistosomiasis Unit Transfusi Darah Dukungan Jaminan Keluarga Berencana Pelayanan Pelayanan Pelayanan Pengadaan Prioritas Daerah
Peralatan Kesehatan Nasional Kesehatan Dasar Kesehatan Farmasi Kesehatan Rujukan Peralatan
Pendukung Pendukung
Imunisasi (Afirmasi) Imunisasi (Reguler)
Penyaluran DAK Fisik Bidang Kesehatan dan KB TA 2018
600
498
500
400
300
200
138
100
100
41
4 13
0 0 1 0 1 0 0 0 1
0
0% 0%-25% 25%-50% 50%-75% 75%-100%
DAK Penugasan DAK Reguler DAK Afirmasi
Penyerapan DAK Fisik Bidang Kesehatan dan KB TA 2018
500
469
450
400
350
300
250
200
150 139
100 80
59
50
10 18 10
2 0 0 1 0 1 1 2
0
0% 0%-25% 25%-50% 50%-75% 75%-100%
DAK Penugasan DAK Reguler DAK Afirmasi
Kinerja DAK Fisik Bidang Kesehatan dan KB TA 2018
(dalam miliar rupiah)
Bidang/Subbidang Pagu Penyaluran % Penyaluran Penyerapan % Penyerapan Capaian Output
DAK Afirmasi 3.226 2.564 79% 93,44%
Pengadaan Peralatan Pendukung Imunisasi 84 48 57% 99,19%
3.074 95%
Puskesmas 2.692 2.143 80% 91,81%
RS Pratama 450 373 83% 89,33%
DAK Penugasan 4.242 3.554 84% 94,57%
BAPELKES 36 22 62% 91,44%
RS Rujukan 4.059 3.823 90% 3.422 84% 95,93%
Schistosomiasis 21 15 69% 93,99%
Unit Transfusi Darah 126 96 76% 96,90%
DAK Reguler 10.512 8.980 85% 96,86%
Dukungan Jaminan Kesehatan Nasional 928 777 84% 95,44%
Keluarga Berencana 526 416 79% 97,32%
Pelayanan Kesehatan Dasar 2.659 2.279 86% 97,29%
9.753 93%
Pelayanan Kesehatan Farmasi 1.908 1.596 84% 96,84%
Pelayanan Kesehatan Rujukan 2.486 2.160 87% 97,03%
Pengadaan Peralatan Pendukung Imunisasi 137 110 81% 98,07%
Prioritas Daerah 1.869 1.642 88% 96,04%
Total 17.980 16.649 93% 15.099 84% 94,96%
*data per tanggal 1 Februari 2019
Kementerian Keuangan
Republik Indonesia
Terima Kasih