Anda di halaman 1dari 5

NIM : 1943501013 (Bondan Anugrah)

 A. Anda diwajibkan untuk mencari faktor pendorong munculnya pergerakan


nasional Indonesia baik faktor ekstern maupun faktor intern.

 B. Anda dipersilahkan membuat pemaparan mengenai beberapa organisasi dibagi


ini dalam peranan sejarah perjuangan bangsa untuk mencapai kemerdekaan

1. Budi Utomo

2. Serikat Islam

3. Indische Partij

4. Muhammadiyah

5. Partai Nasional Indonesia

Jawab :
A. Faktor pendorong munculnya pergerakan nasional

Eksternal

- Jepang Menang terhadap rusia pada tahun 1905


Pada tahun 1905,Rusia terlibat perang dengan jepang. Peperangan tersebut dimenangkan
oleh jepang. Kekalahan rusia atas jepang merupakan suatu pukulan yang terberat dan
sangat memalukan bagi Rusia. Selama ini terdapat suatu anggapan dan kepercayaan bahwa
: ras kulit putih adalah ras yang terunggul di dunia,tetapi dengan kekalahan rusia tersebut
membuktikan bahwa kulit putih dapat dikalahkan oleh ras kulit berwarna. Oleh sebab itu
kemenangan Jepang atas rusia menggugah semangat Negara asia untuk mendapatkan hak
kemerdekaanya terhadap bangsa kulit putih.

- Pengaruh faham-faham modern dari eropa


(Liberalisme,Humanisme,Nasionalisme,Komunisme)
Fase tumbuhnya anti imperialisme berkembang bersamaan dengan lahirnya golongan
terpelajar di Indonesia yang memperoleh pengalaman pergaulan internasional serta
mendapatkan pemahaman tentang ide ide baru dalam kehidupan bernegara yang lahir di
Eropa,seperti demokrasi,liberalisme,dan komunisme melalui pendidikan formal dari
Negara-negara barat.
- Lahirnya Komunisme melalui Revolusi Rusia 1917
Lahirnya komunisme yang diikuti dengan semangat anti kapitalisme dan imperialisme telah
mempengaruhi timbulnya ideologi perlawanan di Negara-negara jajahan terhadap
imperialisme dan kapitalisme barat. Konflik ideologi dunia antara kapitalisme atau
imperialisme sosialisme atau komunisme telah memberikan dorongan bagi bangsa-bangsa
terjajah untuk melawaan kapitalisme atau imperialisme barat.

- Kekalahan jepang di perang dunia 2


Pada tanggal 6 agustus,amerika serikat menjatuhkan bom atom uranium di Hiroshima. Tiga
hari kemudian,tangal 9 agustus 1945 amerika serikat menjatuhkan bom plutonium di
Nagasaki. Peristiwa itu menewaskan 90.000-146.000 orang di Hiroshima dan 39.000-
80.000 di Nagasaki. Karena peristiwa itu jepang kalah dalam perang dunia kedua,dan
menyebabkan kekosongan kekuasaan di Negara jajahannya (Indonesia),dan karena
kejadian itu kaum terpelajar di Indonesia berinisiatif melakukan proklamasi kemerdekaan.

Internal

- Rasa senasib sepenanggungan


Bangsa Indonesia mengalami masa penjajahan yang panjang dan menyakitkan sejak masa
Portugis. Di bawah pemerintahan kolonial hindia belanda,rakyat Indonesia banyak
mengalami perlakuan yang tidak adil. Pelaksanaan tanam paksa,politik devide et
impera,monopoli perdagangan,kerja rodi,dan perlakuan diskriminatif merupakan bukti
sejarah yang tidak dapat dilupakan dari hati nurani rakyat Indonesia. Penderitaan inilah
yang menjadikan rakyat Indonesia muncul kesadaran nasionalisme dan mulai merasakan
rasa senasib sepenanggungan untuk memperjuangkan haknya menjadi negara merdeka.

- Dicetuskannya Politik Etis


Golongan liberal di negeri belanda mendapat dukungan besar dari kalangan
masyarakat,mendesak pemerintah belanda untuk meningkatkan kehidupan di wilayah
jajahan. Pada tahun 1901,Ratu Belanda,Wihelmina mengatakan dalam pidatonya “Negeri
Belanda mempunyai kewajiban untuk mengusahakan kemakmuran dari penduduk Hindia
Belanda”. Pidato tersebut menandai awal kebijakan memakmurkan Indonesia yang dikenal
dengan Politik Etis.

- Lahirnya Kaum Terpelajar Pribumi


Setelah Ratu Wihelmina berpidato,Politik Etis diberlakukan di Hindia Belanda. Dengan cara
memberikan edukasi (menyelenggarakan pendidikan) di hindia belanda. Mulai berkembang
beberapa sekolah pada masa politik etis,diantaranya Sekolah Rakyat (Volkschool),Sekolah
Guru (Kweekschool),Sekolah Dokter Jawa STOVIA (School Ta Opleiding Van Inlandsche
Artsen),dan lainnya. Berbagai ideologi seperti Liberalisme,Sosialisme,dan Komunisme
berhasil diserap putra Indonesia yang belajar di luar negeri. Dengan bekal pengetahuan
tersebut,mereka mempelopori usaha untuk mendapatkan kemerdekaan. Dari Kaum
terpelajar pribumi itulah lahir berbagai gagasan yang mengajarkan betapa pentingnya
persatuan dan perjuangan dalam merebut kemerdekaan.

- Bekembangnya semangat persamaan derajat pada masayarakat


Munculnya semangat persamaan derajat pada masyarakat Indonesia dan berkembang
menjadi gerakan politik yang sifatnya nasional. Tindakan pemerintah Kolonial semakin
represif seperti pembuangan para pemimpin Indische Partiij pada 1913,ikut campurnya
Kolonial dalam urusan internal Sarekat Islam,dan penangkapan tokoh-tokoh nasionalis
telah menimbulkan gerakan nasional untuk memperoleh kebebasan
berbicara,berpolitik,serta menentukan nasib sendiri tanpa dicampuri pemerintah Kolonial
belanda.

Sekian dari jawaban faktor pendorong munculnya pergerakan nasional Indonesia baik faktor eksternal
maupun internal.

B. Peranan organisasi dalam peranan sejarah perjuangan bangsa untuk mencapai


kemerdekaan

1. Budi Utomo
Budi utomo adalah organisasi modern pertama yang didirikan pada tanggal 20 mei
1908. Budi utomo bergerak pada bidang pendidikan Indonesia. Peran Budi utomo
dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia adalah :
(1) Memajukan dan meningkatkan derajat bangsa Indonesia melalui pendidikan
dan kebudayaan
(2) Memajukan Pertanian,Peternakan,dan Perdagangan
(3) Menghidupkan kembali seni dan budaya Indonesia
(4) Memajukan teknik dan industri
Selain peran-peran diatas,Budi utomo juga telah membuka jalan dan
mempelopori gerakan nasional yang menyebabkan Nasionalisme semakin
dipahami oleh masyarakat luas.

2. Sarekat Islam
Sarekat Islam dahulu bernama Sarekat Dagang Islam didirikan pada tanggal 16
oktober 1905. Pada awalnya SDI adalah perkumpulan pedagang-pedagang islam yang
menentang kebijakan politik Belanda yang memberi keleluasaan masuknya pedagang-
pedagang asing ke Hindia Belanda. Pada tanggal 14 september 1912,nama SDI dirubah
menjadi SI dan sejak itu SI yang awalnya bergerak pada bidang ekonomi dan
perdagangan,mulai bergerak di bidang politik juga.Peran SI dalam perjuangan
kemerdekaan Indonesia adalah :
(1) Mengembangkan jiwa dagang
(2) Membantu anggota-anggota yang mengalami kesulitan dalam bidang usaha
(3) Memajukan pengajaran dan semua usaha yang mempercepat naiknya derajat
rakyat
(4) Memperbaiki pendapat-pendapat yang keliru mengenai agama islam
(5) Berusaha melepaskan diri dari segala bentuk penjajahan dan kedzaliman

3. Indische Partij
Indische Partij adalah partai politik pertama di hindia belanda,didirikan pada tanggal
25 Desember 1912. Organisasi ini berdiri karena terjadinya diskriminasi khusus antara
keturunan Belanda dengan orang Indonesia. Indische Partij sebagai organisasi
campuran menginginkan adanya kerja sama orang Indonesia dan bumi putera. Indische
Partij merupakan partai pertama yang menuntut kemerdekaan Indonesia. Peran
Indische Partij dalam perjuangan kemerdakaan Indonesia adalah :
(1) Memberantas kesombongan sosial dalam pergaulan,baik dalam bidang
pemerintahan maupun kemasyarakatan
(2) Memberantas berbagai usaha yang mengakibatkan kebencian antar agama
(3) Membesar pengaruh pro – Hindia di pemerintahan kolonial Belanda
(4) Dalam pengajarannya,bertujuan bagi kepentingan ekonomi Hindia dan
memperkuat ekonomi mereka yang lemah
(5) Membangkitkan rasa kebangsaan dan cinta tanah air secara terang-terangan
(6) Berusaha mendapatkan hak bagi semua orang Hindia.

4. MUHAMMADIYAH
Muhammadiyah didirikan oleh K.H. Ahmad Dahlan di kampong kauman Yogyakarta
pada tanggal 8 November 1912. Organisasi ini dirikan dengan tujuan mengembalikan
seluruh penyimpangan yang terjadi dalam proses dakwah. Muhammadiyah berciri
semangat membangun tata sosial dan pendidikan masyarakat yang lebih maju dan
terdidik. Peran Muhammadiyah dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia adalah :
(1) Mendirikan PKU (Penolong Kesengsaraan Umum) untuk membantu
kesejahteraan masyarakat
(2) Mendirikan sekolah dasar dan sekolah lanjutan,yang dikenal sebagai Hogere
School Moehammadijah yang beganti nama menjadi Kweek School
Moehammadijah
(3) Membuat organisasi Aisyiyah,yang mendukung peranan wanita dalam
menggerakan masyarakat
(4) Mendirikan panti asuhan untuk menjaga dan membina anak yatim piatu
(5) Menggunakan kata “Indonesia” dalam ajarannya sebagai kata pemersatu
bangsa pada masa jajahan jepang.
5. Partai Nasional Indonesia
PNI (Perserikatan Nasional Indonesia) didirikan di Bandung pada tanggal 4 Juli 1927.
oleh kaum terpelajar yang diketuai oleh Ir. Soekarno sebagai tokoh proklamator
kemerdekaan Indonesia. Perserikatan Nasional Indonesia yang akhirnya berubah
menjadi Partai Nasional Indonesia pada tahun 1928 adalah partai politik kedua yang
berdiri setelah indische partij. Peran PNI dalam perjuangan kemerdekaan indoensia
adalah :
(1) Memperkuat rasa kebangsaan persatuan dan kesatuam
(2) Memajukan pengetahuan sejarah kebangsaan
(3) Mempererat kerja sama dengan bangsa-bangsa asia dan menumpas segala
penghalang kemerdekaan dan kehidupan politik
(4) Memajukan pengajaran yang bersifat nasional
(5) Mengangkat derajat kaum wanita
(6) Menyadarkan bangsa Indonesia akan pentingnya sebuah kemerdekaan
(7) Mengajak rakyat untuk menentang Kolonialisme dan Imperialisme serta
menolak bekerja sama dengan pemerintah Kolonial.

Anda mungkin juga menyukai