PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
Untuk mengetahui ruang lingkup dari karbohidrat beserta kaitannya dengan
kehidupan sehari hari dan struktur dari karbohidrat.
1
BAB II
PEMBAHASAN
2
b. Galaktosa
Galaktosa merupakan suatu aldoheksosa. Monosakarida ini jarang terdapat
bebas di alam. Umumnya berikatan dengan glukosa dalam bentuk laktosa yaitu
gula yang terdapat dalam susu. Galaktosa mempunyai rasa kurang manis jika
dibandingkan dengan glukosa dan kurang larut dalam air. Seperti halnya glukosa,
galaktosa juga merupakan gula pereduksi. Glukosa dan galaktosa bereaksi positif
terhadap Larutan fehling yaitu dengan menghasilkan endapan merah bata dari
Cu2O.
c. Fruktosa
Fruktosa adalah suatu heksulosa, disebut juga levulosa karena memutar
bidang polarisasi ke kiri. Merupakan satu-satunya heksulosa yang terdapat di
alam. Fruktosa murni rasanya sangat manis, warnanya putih, berbentuk kristal
padat, dan sangat mudah larut dalam air. Fruktosa merupakan gula termanis,
terdapat dalam madu dan buah-buahan bersama glukosa. Di tanaman, fruktosa
dapat berbentuk monosakarida dan/atau sebagai komponen dari sukrosa. Sukrosa
merupakan molekul disakarida yang merupakan gabungan dari satu molekul
glukosa dan satu molekul fruktosa. Sama seperti glukosa, fruktosa adalah suatu
gula pereduksi.
d. Manosa
Manosa adalah gula aldehida yang dihasilkan dari oksidasi manitol dan
memiliki sifat-sifat umum yang serupa dengan glukosa. Manosa, jarang terdapat
di dalam makanan. Di gurun pasir, seperti di Israel terdapat di dalam mana yang
mereka olah untuk membuat roti.
e. Ribosa
Ribosa adalah gula pentosa yang ditemukan dalam semua sel tumbuhan
dan hewan dalam bentuk furanosa. Ribosa merupakan komponen RNA yang
digunakan untuk transkripsi genetika. Selain itu Ribosa juga berhubungan erat
dengan deoksiribosa, yang merupakan komponen dari DNA. Ribosa juga
3
meupakan komponen dari ATP, NADH, dan beberapa kimia lainnya yang sangat
penting bagi metabolisme.
berdasar jumlah atom karbon monosakarida dibedakan seperti dalam tabel berikut
4
(mengandung keton) contohnya adalah heksosa yang mengandung aldehid
dinamakan aldoheksosa dan yang mengandung keton dinamakan ketoheksosa.
Sifat fisik dan kimia. Monomer Monosakarida adalah unit sakarida yang paling
sederhana. Sifatnya adalah: larut dalam air, GlukosaMemiliki rumus C6H12O6.
Glukosa merupakan aldoheksosa yang dapat memutar cahaya terpolarisasi kearah
kanan. Sifat fisiknya berwarna putih, berwujud padat memiliki berat molekul
164,16 g/mol titik leleh sebesar 147C dan memiliki densitas Wujud zat: padat
5
2.6 Disakarida
2.7 Polisakarida
Ikatan antara molekul monosakarida yang satu dengan yang lainnya terjadi
antara gugus alkohol pada atom C ke-4 molekul yang satu (II) dengan gugus
aldehida pada atom C ke -1 molekul monosakarida dengan yang lain.
6
yang ketika dibutuhkan akan dihidrolisis untuk memenuhi permintaan gula bagi
sel. Sedangkan polisakarida struktural berfungsi sebagai materi penyusun dari
suatu sel atau keseluruhan organisme.
7
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Karbohidrat adalah turunan aldehida atau keton yang memiliki rumus
umum (CH2O)n karbohidrat juga merupakan suatu polimer yang tersusun atas
monomer- Karbohidrat adalah turunan aldehida atau keton yang memiliki rumus
umum (CH2O)n monomer (satuan gula) yang disatukan dengan ikatan glikosidik.
Berdasarkan jumlah gulanya, karbohidrat dapat dibagi menjadi 4 golongan yaitu:
1. monosakarida
2. disakarida
3. oligosakarida
4. dan polisakarida
3.2 Saran
Sekian makalah tentang karbohidrat juga yang dapat kami sampaikan. Kami
menyadari makalah yang kami susun ini jauh dari kata sempurna oleh karena itu kami
memohon saran kepada pembaca demi kesempurnaan makalah ini. Semoga makalah yang
kami susun ini dapat berguna bagi pembaca sekalian
8
DAFTAR PUSTAKA
hhtp:/www.nafiu.com/2013/10/klasifikasi-penggolongan-monosakarida.html
https://rumahpendidikan76.blogspotcom./2013/10/sifat sifat-monosakarida-reaksi-
reduksi.html?m=1
poedjadi,anna.(2009).Dasar-Dasar-Kimia.Jakarta:UI Press