Puji dan syukur penulis ucapkan kepada kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan karunia-nya kepada kita semua berupa, ilmu dan amal. Berkat
rahmat dan karunia-nya pula, penulis dapat menyelesaikan makalah Pendidikan Agama
Islam yang insyallah tepat pada waktunya. Penulisan makalah yang berjudul “AL
QURAN” ini diharapkan bisa bermanfaat bagi pembaca terutama bagi penulis.
Terima kasih penulis ucapkan kepada Ibu Dosen Yenny Merniatul Hasana. Mata
kuliah Pendidikan Agama Islam, yang telah memberikan arahan terkait tugas makalah
ini. Tanpa bimbingan dari beliau mungkin, penulis tidak akan dapat menyelesaikan
tugas ini sesuai dengan format yang telah ditentukan.
Penulis menyadari makalah ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh sebab itu,
Penulis mengharapkan kritik dan saran pembaca demi kesempurnaan makalah untuk
kedepannya. Mudah – mudahan makalah ini bermanfaat bagi peneliti dan pembaca.
1
DAFTAR ISI
2
BAB I
PENDAHULUAN
3
1.2 Rumusan Masalah
5. Apa saja fenomena / kejadian dimasa sekarang terkait dengan aturan yang ada di
Al-Qur’an?
4. Mengetahui apa saja yang bisa diterapkan dari isi Al-Qur’an dalam kehidupan
ada di Al-Quran
4
BAB II
PEMBAHASAN
5
kata “qarana”. Dan Alquran berarti demikian, karena surat – surat
maupun ayat – ayat, bahkan juga huruf – huruf nya saling beriringan dan
bergabung satu dengan yang lain
c. Az-Zajjaj : beliau mengartikan bahwa Alquran artinya adalah
mengumpulkan, karena Alquran berasal dari kata “Qar’i”. Dan firman
Allah disebut demikian, karena Alquran mengumpulkan surat – suratnya
menjadi satu kesatuan, atau karena mengumpulkan saripati kitab – kitab
suci Allah yang turun sebelumnya.
6
2.2 Nama – Nama lain Al – Quran
Selain penamaan Alquran, kitab suci ini memiliki nama alternatif yang
Alquran. Abdul hasan al-haraly bahkan mendata lebih banyak lagi, yakni lebih
Nama Alternatif untuk Alquran sebanyak itu tentu saja sebagian besar
masih asing di telinga umat islam di Indonesia. Hal ini disebabkan karena
sebagian ulama telah mencampurkadukkan antara nama dan sifat Alquran. Hanya
dari akar kata (kataba) secara etimologi, Al-kitab dimakna sama dengan isim
maf’ul yakni maktub , artinya “yang ditulis”, bisa juga berarti “sepucuk surat”.
Untuk meneguhkan preposisi ini, kita akan mencontohkan satu ayat dari
Artinya : dan kami anugrahkan kepada Ibrahim, Ishak dan Ya’qub dan
kami jadikan kenabian dal Al kitab pada keturunan nya, dan kami berikan
7
kepadanya balasan nya di dunia dan sesungguhnya dia di akhirat, benar – benar
kitab (taurat), kekuasaan dan kenabian dan kami berikan kepada mereka rezeki –
rezeki yang baik dan kami lebihkan atas bangsa – bangsa (pada masanya) (Q.S al
َ َ أ َ َّّل إ ِ س َر ا ئ ِ ي َل لِ ب َ ن ِ ي ه ُ د ًى َو َج ع َ ل ن َا ه ُ ال ِك ت
اب ُم و سَ ى َو آ ت َي ن َا
يل د ُو ن ِ ي ِم ن ت َت َّ ِخ ذ ُوا
ً َو ِك
Artinya : dan kami berikan kepada musa kitab (taurat) dan kami jadikan
kitab taurat itu petunjuk bagi bani israil ( dengan firman ) “jangan lah kamu
8
Dalam konteks yahya :
sungguh. Dan kami berikan kepadanya hikmah selagi ia masih kanak – kanak.
ط ي ع ُو َن سَ ب ِ ي ًَل ْ َ ض ل ُّ وا ف َ ََل ي
ِ َست َ َ ك ْاْل َ ْم ث َا َل ف
َ َ ض َر ب ُوا ل َ ا نْ ظُ ْر كَ ي
َ ْف
Artinya : Lihatlah bagaimana mereka membuat perumpamaan –
perumpamaan terhadapmu: karena itu mereka menjadi sesat tidak dapat lagi
ك أ َن زَ ل ن َا َو َم ا َ َ ۙ ف ِ ي ِه اخ ت َل َ ف ُ وا ال َّ ِذ ي ل َ هُ مُ لِ ت ُب َ ي ِ َن إ ِ َّّل ال ِك ت
َ اب عَ ل َ ي
ي ُؤ ِم ن ُو َن لِ ق َ و م َو َر ح َم ة ً َو ه ُ د ًى
Artinya : Dan kami tidak menurunkan kepadamu Al-kitab (Al Quran )
ini, melainkan agar kamu dapat menjelaskan kepada mereka apa yang mereka
perselisihkan itu dan menjadi petunjuk dan rahmat bagi kaum yang beriman (Q.S
an-Nahl [16] : 64)
furqan juga berstatus sebagai kata benda bentukan (mashdar) dari akar kata
faraqa. Warson Munawir (1997) memakai kata ini dengan “memisahkan” atau
9
Jika ditelisik lebih teliti arti tersebut barangkali tidak akan dijumpai dalan
penggunaan kata al-furqan dalam Al-Quran. Pada beberapa tempat, kata al-furqan
lebih dekat dengan makna pertolongan (an-nasr). Misalnya, dalam Surah al-anfal
َّ ال ف َ ض ِل ذ ُو َو
ّللا ُ ۙ ل َ كُ م َو ي َ غ فِ ر سَ ي ِ ئ َا ت ِ كُ م عَ ن كُ م َو ي ُكَ ف ِ ر
ظ ي ِم
ِ َ ال ع
Artinya : Hai orang-orang beriman, jika kamu bertakwa kepada Allah,
kami akan memberikan kepadamu Furqaan. Dan kami akan jauhkan dirimu dari
furqan tak lain adalah kitab Al-Quran yang ditujukan pada ayat pertama Surah al-
Furqan. Namun demikian, dalam konteks tersebut, kata al-furqan lebih dekat
yang berasal dari kata zakara yang berarti “mengingat” atau “menyebut”. Amal
(2001) menjelaskan, terdapat tiga kata benda (isim) dari kata kerja ini yang
1. Kata “zikr” ditemukan di beberapa tempat dalam Alquran, seperti surah al-
10
11